Pengaruh Kadar Flavonoid Total dan Waktu Kontak Flavonoid Ekstrak Daun Katuk sebagai Antioksidan pada Minyak Kelapa
LAMPIRAN 1
DATA HASIL PENELITIAN
L1.1
DATA HASIL ANALISIS BILANGAN ASAM MINYAK KELAPA
Tabel L1.1 Data Hasil Analisis Bilangan Asam
Kadar Flavonoid Total
(%)
0
6,668
7,748
27,909
L1.2
Waktu Kontak
(Hari)
2
4
6
2
4
6
2
4
6
2
4
6
Volume KOH
(ml)
1,9
2,2
2,7
1,65
1,9
2,2
1,4
1,6
1,9
0,9
1,0
1,15
Bilangan Asam
(mg KOH/g)
2,030
2,351
2,885
1,763
2,030
2,351
1,496
1,710
2,030
0,962
1,069
1,229
DATA HASIL ANALISIS BILANGAN IOD MINYAK KELAPA
Tabel L1.2 Data Hasil Analisis Bilangan Iod
Kadar Flavonoid
Total
(%)
0
6,668
7,748
27,909
Waktu
Kontak
(Hari)
2
4
6
2
4
6
2
4
6
2
4
6
Volume Na2S2O3
Titrasi Blanko Titrasi Sampel
(ml)
(ml)
3,1
3,5
3,9
2,95
3,2
3,45
4,1
2,9
3,1
3,4
2,5
2,6
2,7
44
Bilangan
Iod
(g I2/100 g)
24,190
14,514
4,838
27,819
21,771
15,724
29,029
24,190
16,933
38,705
36,286
33,867
L1.3
DATA
HASIL
ANALISIS
BILANGAN
PEROKSIDA
MINYAK
KELAPA
Tabel L1.3 Data Hasil Analisis Bilangan Peroksida
Kadar Flavonoid
Total
(%)
0
6,668
7,748
27,909
Waktu
Kontak
(Hari)
2
4
6
2
4
6
2
4
6
2
4
6
Volume Na2S2O3
Titrasi Blanko Titrasi Sampel
(ml)
(ml)
3,2
2,8
2,25
3,4
3,1
3,2
4,5
3,5
3,3
3,0
3,8
3,7
3,55
45
Bilangan
Peroksida
(Meq/kg)
24,762
32,381
42,857
20,952
26,667
24,762
19,048
22,857
28,571
13,333
15,238
18,095
LAMPIRAN 2
CONTOH PERHITUNGAN
L2.1
PERHITUNGAN BAHAN KIMIA YANG DIGUNAKAN
L2.1.1 Pembuatan Larutan KOH 0,1 N
Volume larutan
= 500 ml
Berat molekul KOH = 56,11 gr/mol
M = N/e ; e KOH = 1
N=M
M=
massa
1000
×
BM
volume
massa
1000
0,1 M =
×
56,11gr/mol 500 ml
massa = 2,8055 gr
Sebanyak 2,8055 gram kristal KOH dilarutkan dengan aquades hingga
volume larutan mencapai 500 ml.
L2.1.2 Pembuatan Indikator Phenolphthalein 1%
Ditimbang sebanyak 1 gram serbuk phenolphthalein dan dilarutkan dengan
etanol 96 % hingga volume larutan mencapai 100 ml.
L2.1.3 Pembuatan Larutan Hanus
Sebanyak 200 ml asam asetat glasial dipanaskan sampai mendidih lalu
ditambahkan 6,6 gram I2 dan diaduk hingga larut. Kemudian ditambahkan lagi 250
ml asam asetat glasial sambil dikocok. Larutan disimpan dalam botol berwarna
gelap. Ditimbang sebanyak 10 gram kristal KI dan dilarutkan dengan aquades hingga
volume larutan mencapai 100 ml.
L2.1.4 Pembuatan Larutan Kalium Iodida 15%
Ditimbang sebanyak 15 gram kristal KI dan dilarutkan dengan aquades
hingga volume larutan mencapai 100 ml.
46
L2.1.5 Pembuatan Larutan Natrium Tiosulfat (Na2S2O3) 0,1 N
Ditimbang sebanyak 12,6 gram kristal Na2S2O3.5H2O dan dilarutkan dengan
aquades hingga volume larutan mencapai 250 ml.
L2.1.6 Pembuatan Indikator Amilum 1%
Ditimbang sebanyak 1 gram serbuk amilum ditambahkan dengan aquades
hingga volume larutan mencapai 100 ml lalu dipanaskan sambil diaduk hingga
mendidih dan disaring dalam keadaan panas.
L2.1.7 Pembuatan Larutan Asam Asetat Glasial dan Kloroform 3:2
Sebanyak 600 ml asam asetat glacial (CH3COOH) dimasukkan ke dalam
botol berwarna gelap kemudian ditambahkan dengan kloroform (CHCl3) sebanyak
400 ml.
L2.2
PERHITUNGAN BILANGAN ASAM
Bilangan Asam =
A x N x 56,1
W
Keterangan : A = Volume larutan KOH titrasi sampel (ml)
N = Normalitas KOH (N)
S = Massa sampel (gram)
Perhitungan Bilangan Asam Minyak Kelapa setelah Ditambahkan
Antioksidan Ekstrak Daun Katuk
Massa sampel
= 5,25gram
Normalitas KOH
= 0,1 N
Contoh perhitungan bilangan asam untuk sampel pada kadar total flavonoid
27,909% dan waktu kontak 2 hari.
Volume larutan KOH titrasi sampel = 0,9 ml
47
Bilangan Asam =
=
A x N x 56,1
W
0,9 x 0,1 x 56,1
5,25
= 0,962 mg KOH/g
Perhitungan bilangan asam sampel selanjutnya sama dengan contoh
perhitungan di atas. Adapun hasil perhitungan bilangan asam untuk sampel
keseluruhan dapat dilihat pada tabel L2.1.
Tabel L2.1 Hasil Analisis Bilangan Asam
Kadar Flavonoid Total
(%)
0
27,909
7,748
6,668
L2.3
Waktu Kontak
(Hari)
2
4
6
2
4
6
2
4
6
2
4
6
Bilangan Asam
(mg KOH/g)
2,030
2,351
2.885
0,962
1,069
1,229
1,496
1,710
2,030
1,763
2,030
2,351
PERHITUNGAN BILANGAN IOD
Bilangan Iod =
(A - B) x N x 12,69
W
Keterangan : A = Volume larutan Na2S2O3 titrasi blanko (ml)
B = Volume larutan Na2S2O3 titrasi sampel (ml)
N = Normalitas larutan Na2S2O3 (N)
W = Massa sampel (gram)
48
Perhitungan Bilangan Iod Minyak Kelapa setelah Ditambahkan
Antioksidan Ekstrak Daun Katuk
Massa sampel
= 5,25 gram
Normalitas larutan Na2S2O3
= 0,1 N
Volume larutan Na2S2O3 titrasi blanko
= 4,1 ml
Contoh perhitungan bilangan iod untuk sampel pada kadar total flavonoid
27,909% dan waktu kontak 2 hari.
Volume larutan Na2S2O3 titrasi sampel
Bilangan Iod =
=
= 2,5 ml
(A - B) x N x 12,69
W
(4,1 - 2,5) x 0,1 x 12,69
5,25
= 38,705 g I2/100 g
Perhitungan bilangan iod sampel selanjutnya sama dengan contoh
perhitungan di atas. Adapun hasil perhitungan bilangan iod untuk keseluruhan
sampel dapat dilihat pada tabel L2.2.
Tabel L2.2 Hasil Analisis Bilangan Iod
Kadar Flavonoid Total
(%)
0
27,909
7,748
6,668
Waktu Kontak
(Hari)
2
4
6
2
4
6
2
4
6
2
4
6
49
Bilangan Iod
(g I2/100 g)
24,190
14,514
4,838
38,705
36,286
33,867
29,029
24,190
16,933
27,819
21,771
15,724
L2.4
PERHITUNGAN BILANGAN PEROKSIDA
Bilangan peroksida =
(A - B) x N x 1000
W
Keterangan : A = Volume larutan Na2S2O3 titrasi blanko (ml)
B = Volume larutan Na2S2O3 titrasi sampel (ml)
N = Normalitas larutan Na2S2O3 (N)
W = Massa sampel (gram)
Perhitungan
Bilangan
Peroksida
Minyak
Kelapa
setelah
Ditambahkan Antioksidan Ekstrak Daun Katuk
Massa sampel
= 5,25 gram
Normalitas larutan Na2S2O3
= 0,1 N
Volume larutan Na2S2O3 titrasi blanko
= 4,5 ml
Contoh perhitungan bilangan peroksida untuk sampel pada kadar total
flavonoid 27,909% dan waktu kontak 2 hari.
Volume larutan Na2S2O3 titrasi sampel
Bilangan peroksida =
=
= 3,8 ml
(A - B) x N x 1000
W
(4,5 - 3,8) x 0,1 x 1000
5,25
= 13,333 Meq/kg
Perhitungan bilangan peroksida sampel selanjutnya analog dengan contoh
perhitungan di atas. Adapun hasil perhitungan bilangan peroksida keseluruhan
sampel dapat dilihat pada tabel L2.3.
50
Tabel L2.3 Hasil Analisis Bilangan Peroksida
Kadar Flavonoid Total
(%)
0
27,909
7,748
6,668
Waktu Kontak
(Hari)
2
4
6
2
4
6
2
4
6
2
4
6
51
Bilangan Peroksida
(Meq/kg)
24,762
32,381
42,857
13,333
15,238
18,095
19,048
22,857
28,571
20,952
26,667
24,762
LAMPIRAN 3
DOKUMENTASI PENELITIAN
L3.1
TAHAP EKSTRAKSI
(a)
(b)
Gambar L3.1 Tahap Ekstraksi : (a) Proses Ekstraksi, (b) Ekstrak yang Dihasilkan
L3.2
SAMPEL UNTUK ANALISIS
Gambar L3.2 Minyak Kelapa yang Telah Ditambahkan Ekstrak
52
L3.3
ANALISIS BILANGAN ASAM
(a)
(b)
Gambar L3.3 Analisis Bilangan Asam : (a) Sebelum Titrasi, (b) Setelah Titrasi
L3.4
ANALISIS BILANGAN IOD
(a)
(b)
Gambar L3.4 Analisis Bilangan Iod : (a) Titrasi Awal, (b) Akhir Titrasi
L3.5
ANALISIS BILANGAN PEROKSIDA
(a)
(b)
Gambar L3.5 Analisis Bilangan Peroksida : (a) Titrasi Awal, (b) Akhir Titrasi
53
DATA HASIL PENELITIAN
L1.1
DATA HASIL ANALISIS BILANGAN ASAM MINYAK KELAPA
Tabel L1.1 Data Hasil Analisis Bilangan Asam
Kadar Flavonoid Total
(%)
0
6,668
7,748
27,909
L1.2
Waktu Kontak
(Hari)
2
4
6
2
4
6
2
4
6
2
4
6
Volume KOH
(ml)
1,9
2,2
2,7
1,65
1,9
2,2
1,4
1,6
1,9
0,9
1,0
1,15
Bilangan Asam
(mg KOH/g)
2,030
2,351
2,885
1,763
2,030
2,351
1,496
1,710
2,030
0,962
1,069
1,229
DATA HASIL ANALISIS BILANGAN IOD MINYAK KELAPA
Tabel L1.2 Data Hasil Analisis Bilangan Iod
Kadar Flavonoid
Total
(%)
0
6,668
7,748
27,909
Waktu
Kontak
(Hari)
2
4
6
2
4
6
2
4
6
2
4
6
Volume Na2S2O3
Titrasi Blanko Titrasi Sampel
(ml)
(ml)
3,1
3,5
3,9
2,95
3,2
3,45
4,1
2,9
3,1
3,4
2,5
2,6
2,7
44
Bilangan
Iod
(g I2/100 g)
24,190
14,514
4,838
27,819
21,771
15,724
29,029
24,190
16,933
38,705
36,286
33,867
L1.3
DATA
HASIL
ANALISIS
BILANGAN
PEROKSIDA
MINYAK
KELAPA
Tabel L1.3 Data Hasil Analisis Bilangan Peroksida
Kadar Flavonoid
Total
(%)
0
6,668
7,748
27,909
Waktu
Kontak
(Hari)
2
4
6
2
4
6
2
4
6
2
4
6
Volume Na2S2O3
Titrasi Blanko Titrasi Sampel
(ml)
(ml)
3,2
2,8
2,25
3,4
3,1
3,2
4,5
3,5
3,3
3,0
3,8
3,7
3,55
45
Bilangan
Peroksida
(Meq/kg)
24,762
32,381
42,857
20,952
26,667
24,762
19,048
22,857
28,571
13,333
15,238
18,095
LAMPIRAN 2
CONTOH PERHITUNGAN
L2.1
PERHITUNGAN BAHAN KIMIA YANG DIGUNAKAN
L2.1.1 Pembuatan Larutan KOH 0,1 N
Volume larutan
= 500 ml
Berat molekul KOH = 56,11 gr/mol
M = N/e ; e KOH = 1
N=M
M=
massa
1000
×
BM
volume
massa
1000
0,1 M =
×
56,11gr/mol 500 ml
massa = 2,8055 gr
Sebanyak 2,8055 gram kristal KOH dilarutkan dengan aquades hingga
volume larutan mencapai 500 ml.
L2.1.2 Pembuatan Indikator Phenolphthalein 1%
Ditimbang sebanyak 1 gram serbuk phenolphthalein dan dilarutkan dengan
etanol 96 % hingga volume larutan mencapai 100 ml.
L2.1.3 Pembuatan Larutan Hanus
Sebanyak 200 ml asam asetat glasial dipanaskan sampai mendidih lalu
ditambahkan 6,6 gram I2 dan diaduk hingga larut. Kemudian ditambahkan lagi 250
ml asam asetat glasial sambil dikocok. Larutan disimpan dalam botol berwarna
gelap. Ditimbang sebanyak 10 gram kristal KI dan dilarutkan dengan aquades hingga
volume larutan mencapai 100 ml.
L2.1.4 Pembuatan Larutan Kalium Iodida 15%
Ditimbang sebanyak 15 gram kristal KI dan dilarutkan dengan aquades
hingga volume larutan mencapai 100 ml.
46
L2.1.5 Pembuatan Larutan Natrium Tiosulfat (Na2S2O3) 0,1 N
Ditimbang sebanyak 12,6 gram kristal Na2S2O3.5H2O dan dilarutkan dengan
aquades hingga volume larutan mencapai 250 ml.
L2.1.6 Pembuatan Indikator Amilum 1%
Ditimbang sebanyak 1 gram serbuk amilum ditambahkan dengan aquades
hingga volume larutan mencapai 100 ml lalu dipanaskan sambil diaduk hingga
mendidih dan disaring dalam keadaan panas.
L2.1.7 Pembuatan Larutan Asam Asetat Glasial dan Kloroform 3:2
Sebanyak 600 ml asam asetat glacial (CH3COOH) dimasukkan ke dalam
botol berwarna gelap kemudian ditambahkan dengan kloroform (CHCl3) sebanyak
400 ml.
L2.2
PERHITUNGAN BILANGAN ASAM
Bilangan Asam =
A x N x 56,1
W
Keterangan : A = Volume larutan KOH titrasi sampel (ml)
N = Normalitas KOH (N)
S = Massa sampel (gram)
Perhitungan Bilangan Asam Minyak Kelapa setelah Ditambahkan
Antioksidan Ekstrak Daun Katuk
Massa sampel
= 5,25gram
Normalitas KOH
= 0,1 N
Contoh perhitungan bilangan asam untuk sampel pada kadar total flavonoid
27,909% dan waktu kontak 2 hari.
Volume larutan KOH titrasi sampel = 0,9 ml
47
Bilangan Asam =
=
A x N x 56,1
W
0,9 x 0,1 x 56,1
5,25
= 0,962 mg KOH/g
Perhitungan bilangan asam sampel selanjutnya sama dengan contoh
perhitungan di atas. Adapun hasil perhitungan bilangan asam untuk sampel
keseluruhan dapat dilihat pada tabel L2.1.
Tabel L2.1 Hasil Analisis Bilangan Asam
Kadar Flavonoid Total
(%)
0
27,909
7,748
6,668
L2.3
Waktu Kontak
(Hari)
2
4
6
2
4
6
2
4
6
2
4
6
Bilangan Asam
(mg KOH/g)
2,030
2,351
2.885
0,962
1,069
1,229
1,496
1,710
2,030
1,763
2,030
2,351
PERHITUNGAN BILANGAN IOD
Bilangan Iod =
(A - B) x N x 12,69
W
Keterangan : A = Volume larutan Na2S2O3 titrasi blanko (ml)
B = Volume larutan Na2S2O3 titrasi sampel (ml)
N = Normalitas larutan Na2S2O3 (N)
W = Massa sampel (gram)
48
Perhitungan Bilangan Iod Minyak Kelapa setelah Ditambahkan
Antioksidan Ekstrak Daun Katuk
Massa sampel
= 5,25 gram
Normalitas larutan Na2S2O3
= 0,1 N
Volume larutan Na2S2O3 titrasi blanko
= 4,1 ml
Contoh perhitungan bilangan iod untuk sampel pada kadar total flavonoid
27,909% dan waktu kontak 2 hari.
Volume larutan Na2S2O3 titrasi sampel
Bilangan Iod =
=
= 2,5 ml
(A - B) x N x 12,69
W
(4,1 - 2,5) x 0,1 x 12,69
5,25
= 38,705 g I2/100 g
Perhitungan bilangan iod sampel selanjutnya sama dengan contoh
perhitungan di atas. Adapun hasil perhitungan bilangan iod untuk keseluruhan
sampel dapat dilihat pada tabel L2.2.
Tabel L2.2 Hasil Analisis Bilangan Iod
Kadar Flavonoid Total
(%)
0
27,909
7,748
6,668
Waktu Kontak
(Hari)
2
4
6
2
4
6
2
4
6
2
4
6
49
Bilangan Iod
(g I2/100 g)
24,190
14,514
4,838
38,705
36,286
33,867
29,029
24,190
16,933
27,819
21,771
15,724
L2.4
PERHITUNGAN BILANGAN PEROKSIDA
Bilangan peroksida =
(A - B) x N x 1000
W
Keterangan : A = Volume larutan Na2S2O3 titrasi blanko (ml)
B = Volume larutan Na2S2O3 titrasi sampel (ml)
N = Normalitas larutan Na2S2O3 (N)
W = Massa sampel (gram)
Perhitungan
Bilangan
Peroksida
Minyak
Kelapa
setelah
Ditambahkan Antioksidan Ekstrak Daun Katuk
Massa sampel
= 5,25 gram
Normalitas larutan Na2S2O3
= 0,1 N
Volume larutan Na2S2O3 titrasi blanko
= 4,5 ml
Contoh perhitungan bilangan peroksida untuk sampel pada kadar total
flavonoid 27,909% dan waktu kontak 2 hari.
Volume larutan Na2S2O3 titrasi sampel
Bilangan peroksida =
=
= 3,8 ml
(A - B) x N x 1000
W
(4,5 - 3,8) x 0,1 x 1000
5,25
= 13,333 Meq/kg
Perhitungan bilangan peroksida sampel selanjutnya analog dengan contoh
perhitungan di atas. Adapun hasil perhitungan bilangan peroksida keseluruhan
sampel dapat dilihat pada tabel L2.3.
50
Tabel L2.3 Hasil Analisis Bilangan Peroksida
Kadar Flavonoid Total
(%)
0
27,909
7,748
6,668
Waktu Kontak
(Hari)
2
4
6
2
4
6
2
4
6
2
4
6
51
Bilangan Peroksida
(Meq/kg)
24,762
32,381
42,857
13,333
15,238
18,095
19,048
22,857
28,571
20,952
26,667
24,762
LAMPIRAN 3
DOKUMENTASI PENELITIAN
L3.1
TAHAP EKSTRAKSI
(a)
(b)
Gambar L3.1 Tahap Ekstraksi : (a) Proses Ekstraksi, (b) Ekstrak yang Dihasilkan
L3.2
SAMPEL UNTUK ANALISIS
Gambar L3.2 Minyak Kelapa yang Telah Ditambahkan Ekstrak
52
L3.3
ANALISIS BILANGAN ASAM
(a)
(b)
Gambar L3.3 Analisis Bilangan Asam : (a) Sebelum Titrasi, (b) Setelah Titrasi
L3.4
ANALISIS BILANGAN IOD
(a)
(b)
Gambar L3.4 Analisis Bilangan Iod : (a) Titrasi Awal, (b) Akhir Titrasi
L3.5
ANALISIS BILANGAN PEROKSIDA
(a)
(b)
Gambar L3.5 Analisis Bilangan Peroksida : (a) Titrasi Awal, (b) Akhir Titrasi
53