Analisis Pengelolaan Penanggulangan Kebakaran di IGD RSUP H Adam Malik Medan Tahun 2016
Dr. Ir. Gerry Silaban, M.Kes
NIP : 196202061992031002
ABSTRAK
Bangunan rumah sakit adalah bangunan yang memiliki risiko tinggi
terjadinya bahaya kebakaran, begitu juga IGD yang umumnya pasiennya tidak
berdaya dan dalam kondisi gawat (tidak bias mengevakuai diri sendiri).
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran manajemen, sistem
proteksi kebakaran dan sarana penyelamatan jiwa di IGD RSUP H Adam Malik
Medan. Jenis penelitian ini adalah deskriptif yang dilakukan dengan cara
observasi dan wawancara yang kemudian dibandingkan dengan Permen PU RI
No.26/PRT/M/2009, Permen PU RI No.20/PRT/M/2009, dan SNI 03-3985-2000.
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, rata-rata manajemen
proteksi kebakaran di IGD adalah baik artinya belum semua sesuai peraturan
perundangan (90%). Rata-rata proteksi aktif di gedung IGD adalah baik artinya
terpasang tapi ada beberapa sarana proteksi aktif yang belum sesuai dengan
peraturan perundangan. (90%). Dan rata-rata sarana penyelamatan jiwa di gedung
IGD adalah baik artinya terpasang tapi ada beberapa sarana penyelamatan jiwa
yang belum terpasang dan ada yang tidak sesuai dengan peraturan perundangan.
(84%).
Perlu dilakukannya perbaikan bagi manajemen, sistem proteksi aktif, dan
sarana penyelamatan jiwa yang belum memenuhi persyaratan, serta dilakukannya
pemeliharaan terhadap sistem yang telah tersedia.
Kata kunci : Pengelolaan Penanggulangan Kebakaran, Rumah sakit.
iii
Universitas Sumatera Utara
ABSTRACT
Hospital building is building that has a high risk of fire hazard, as well
IGD that generally patients are helpless and in a serious condition (can not
evacuate themselves).
This study aims to describe the management, fire protection systems and
tools of live rescue in the emergency department of H. Adam Malik. This kind of
research is descriptive by observation and interviews were then compared with
government regulation PU RI No.26 / PRT / M / 2009, government regulation PU
RI No.20 / PRT / M / 2009, and SNI 03-3985-2000.
Based on the research that has been done, the average management of
fire protection in the IGD is good which means not all the appropriate legislation
(90%). The Average active protection in the IGD building is good which means
installed but there are several tools of active protection that are not in
accordance with legislation (90%). And the average of live rescue tools in the
IGD building is good which means installed but there are several are not installed
and there are not in accordance with the legislation (84%).
Needs to be done the improvement for the management, active protection
system, and live rescue tools which have not met the requirements, and extensive
maintenance of the systems that have been available.
Keywords : Management Tackling Of Fire, Hospitals.
iv
Universitas Sumatera Utara
NIP : 196202061992031002
ABSTRAK
Bangunan rumah sakit adalah bangunan yang memiliki risiko tinggi
terjadinya bahaya kebakaran, begitu juga IGD yang umumnya pasiennya tidak
berdaya dan dalam kondisi gawat (tidak bias mengevakuai diri sendiri).
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran manajemen, sistem
proteksi kebakaran dan sarana penyelamatan jiwa di IGD RSUP H Adam Malik
Medan. Jenis penelitian ini adalah deskriptif yang dilakukan dengan cara
observasi dan wawancara yang kemudian dibandingkan dengan Permen PU RI
No.26/PRT/M/2009, Permen PU RI No.20/PRT/M/2009, dan SNI 03-3985-2000.
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, rata-rata manajemen
proteksi kebakaran di IGD adalah baik artinya belum semua sesuai peraturan
perundangan (90%). Rata-rata proteksi aktif di gedung IGD adalah baik artinya
terpasang tapi ada beberapa sarana proteksi aktif yang belum sesuai dengan
peraturan perundangan. (90%). Dan rata-rata sarana penyelamatan jiwa di gedung
IGD adalah baik artinya terpasang tapi ada beberapa sarana penyelamatan jiwa
yang belum terpasang dan ada yang tidak sesuai dengan peraturan perundangan.
(84%).
Perlu dilakukannya perbaikan bagi manajemen, sistem proteksi aktif, dan
sarana penyelamatan jiwa yang belum memenuhi persyaratan, serta dilakukannya
pemeliharaan terhadap sistem yang telah tersedia.
Kata kunci : Pengelolaan Penanggulangan Kebakaran, Rumah sakit.
iii
Universitas Sumatera Utara
ABSTRACT
Hospital building is building that has a high risk of fire hazard, as well
IGD that generally patients are helpless and in a serious condition (can not
evacuate themselves).
This study aims to describe the management, fire protection systems and
tools of live rescue in the emergency department of H. Adam Malik. This kind of
research is descriptive by observation and interviews were then compared with
government regulation PU RI No.26 / PRT / M / 2009, government regulation PU
RI No.20 / PRT / M / 2009, and SNI 03-3985-2000.
Based on the research that has been done, the average management of
fire protection in the IGD is good which means not all the appropriate legislation
(90%). The Average active protection in the IGD building is good which means
installed but there are several tools of active protection that are not in
accordance with legislation (90%). And the average of live rescue tools in the
IGD building is good which means installed but there are several are not installed
and there are not in accordance with the legislation (84%).
Needs to be done the improvement for the management, active protection
system, and live rescue tools which have not met the requirements, and extensive
maintenance of the systems that have been available.
Keywords : Management Tackling Of Fire, Hospitals.
iv
Universitas Sumatera Utara