IMPLEMENTASI DAN KEDUDUKAN LEMBAGA PERLINDUNGAN ANAK (LPA) DALAM MEMBERIKAN PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP ANAK KORBAN KEKERASAN DALAM SISTEM PERADILAN PIDANA DI INDONESIA.

IMPLEMENTASI DAN KEDUDUKAN LEMBAGA PERLINDUNGAN
ANAK (LPA) DALAM MEMBERIKAN PERLINDUNGAN HUKUM
TERHADAP ANAK KORBAN KEKERASAN DALAM SISTEM
PERADILAN PIDANA DI INDONESIA
SHEILLA RASTI F.
A10.050.303
Anak yang menjadi korban kekerasan dengan segala keterbatasan
nya dan masih mengalami trauma ternyata masih harus dihadapkan
dengan berbagai proses peradilan pidana yang merupakan bentuk
kesakitan lain dari anak tersebut. Oleh karena itu seorang anak yang
menjadi korban kekerasan sangat memerlukan bentuk perlindungan yang
dapat dirasakan secara langsung agar anak dapat merasa aman dan
tenang dalam memberikan kesaksian dan pemeriksaan. Salah satu
lembaga yang memberikan perlindungan terhadap anak adalah LPA. LPA
yang merupakan lembaga independen merupakan salah satu lembaga
yang khusus memberikan perhatian kepada pemenuhan hak anak
sebagai korban. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui implementasi
perlindungan hukum yang diberikan LPA terhadap anak korban
kekerasan, dan untuk mengetahui kedudukan LPA dalam SPP.
Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah
metode Yuridis Normatif yaitu penelitian yang dilakukan dengan

mendasarkan pada kepustakaan atau data sekunder. Penelitian ini
bersifat Deksriptif Analitis yaitu menggambarkan mengenai implementasi
perlindungan hukum yang diberikan LPA kepada anak korban kekerasan
dalam SPP dan permasalahan bagaimana kedudukan LPA dalam SPP.
Kesimpulan dari hasil pembahasan mengenai perlindungan anak
korban kekerasan adalah bahwa bentuk perlindungan yang diberikan
sudah terdapat dalam Undang-Undang Perlindungan Anak. Namun meski
begitu Undang-Undang tersebut belum menampakan secara tegas
mengenai bentuk perlindungan yang dapat diberikan secara langsung
dalam setiap proses peradilan dan belum ada peraturan pelaksanaannya,
maka dalam implementasi nya LPA dalam memberikan perlindungan
seringkali mengalami hambatan baik secara internal maupun eksternal.
Setelah adanya lembaga perlindungan oleh pemerintah seperti KPAI dan
LSPK, namun keberadaan kedua lembaga tersebut dirasa kurang mampu
untuk menyentuh langsung anak korban kekerasan. Sehingga keberadaan
LPA masih sangat dibutuhkan terutama dalam Sistem Peradilan Pidana.
Meskipun dalam SPP keberadaan lembaga perlindungan berada di luar
sub-sistem, namun dengan dianutnya Open System dalam SPP di
Indonesia maka keberadaan lembaga perlidungan tersebut dapat menjadi
lembaga pendukung demi kelancaran penegakan hukum.


iv

Print to PDF without this message by purchasing novaPDF (http://www.novapdf.com/)

IMPLEMENTATION AND STATUS OF CHILD PROTECTION AGENCY
(LPA) GIVE THE LEGAL PROTECTION OF VICTIMS OF VIOLENCE
AGAINST CHILDREN IN THE CRIMINAL JUSTICE SYSTEM IN
INDONESIA
Sheila Rasti F.
A10.050.303
Children who are victims of violence with all its limitations and is still
experiencing the trauma was still to be confronted with the criminal justice
process which is another form of child morbidity. Therefore, a child victim
of violence are in need of a form of protection that can be felt directly so
that children can feel safe and calm in giving testimony and examination.
One institution that provides protection for all children is LPA. LPA is an
independent agency is one of the specialized agencies pay attention to the
fulfillment of child rights as a victim. This study aims to determine the
implementation of the LPA granted legal protection of children victims of

violence, and to know the position of LPA in the Criminal Justice System.
The research method used in this study is the method of juridical
normative study conducted by the literature or based on secondary data.
This study is descriptive analytical that describes the implementation of
legal protection given to the child victims of LPA in the Criminal Justice
System and the question of how the position of LPA in the Criminal Justice
System.
Conclusions from the discussion on the protection of children
victims of violence is that form of protection provided is contained in the

v

Print to PDF without this message by purchasing novaPDF (http://www.novapdf.com/)

Child Protection Act. But even so the Act has not appeared explicitly on
the form of protection that can be given directly in any judicial process and
its implementing regulations do not exist, then in its implementation of the
LPA to provide protection often face barriers both internally and externally.
Once the existence of protection by government agencies such as the
KPAI and LSPK, but the presence of both institutions is less able to

directly touch the child victims of violence. So the presence of LPA still
very much needed especially in the Criminal Justice System. Although the
Criminal Justice System existence of such protection are outside the subsystem, but the embrace of the Open System in Indonesia SPP in the
presence of Protection agency can become advocates for the smooth
organization of law enforcement.

vi

Print to PDF without this message by purchasing novaPDF (http://www.novapdf.com/)