PENGARUH METODE PENUGASAN TERHADAP KEMAMPUAN MENULIS BERITA OLEH SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 2 RANTAU SELATAN TAHUN PEMBELAJARAN 2013/2014.

PENGARUH METODE PENUGASAN TERHADAP
KEMAMPUAN MENULIS BERITA OLEH
SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 2
RANTAU SELATAN TAHUN
PEMBELAJARAN
2013/2014

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Sebagian Syarat
Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Oleh

ELIDAWATI L. SITORUS
NIM 2103311008

JURUSAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA
FAKULTAS BAHASA DAN SENI
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
MEDAN

2014

KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis ucapkan kepada Tuhan yang Maha Esa karena
telah memberikan rahmatNya kepada penulis sehingga Skripsi ini selesai. Judul
Skripsi ini adalah “Pengaruh Metode Penugasan terhadap Kemampuan Menulis
Berita oleh Siswa Kelas VIII SMP Negeri 2 Rantau Selatan Tahun Pembelajaran
2013/2014.” Skripsi ini disusun untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh
gelar Sarjana Pendidikan di Universitas Negeri Medan. Di samping persyaratan
akademis, melalui ungkapan tanggung jawab penulis sebagai seorang akademis
melalui penelitian ilmiah yang diharapkan bermanfaat bagi perkembangan ilmu
pengetahuan.
Saat penyelesaian Skripsi ini, penulis mendapat berbagai bantuan dan
arahan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, dengan segala kerendahan hati pada
kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada:
1. Prof. Dr. Ibnu Hajar, M.Si., Rektor Universitas Negeri Medan
2. Dr. Isda Pramuniati, M.Hum., Dekan Fakultas Bahasa dan Seni
Universitas Negeri Medan
3. Drs. Syamsul Arif, M.Pd., Ketua Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia
4. Drs. Sanggup Barus, M.Pd., Sekretaris Jurusan Bahasa dan Sastra

Indonesia
5. Dr. Wisman Hadi, M.Hum., Ketua Program Studi Pendidikan Bahasa
Indonesia
6. Drs. Tangson R. Pangaribuan, M.Pd., Dosen Pembimbing
7. Arnita, S.Si.,M.Si., Dosen Pembimbing Akademik
8. Atika Wasilah, M.Pd., Dosen Pengarah
9. Fitriani Lubis, M.Pd., Dosen Pengarah
10. Seluruh Dosen dan Staf Pegawai di Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia
yang telah memberikan arahan selama perkuliahan

ii

11. Drs. H. Aswan Fakri Harahap, Kepala Sekolah dan Posman Rikardo
Sinaga, Wakil Kepala Sekolah Bidang Humas SMP Negeri 2 Rantau
Selatan yang telah memberikan izin penelitian
12. Teristimewa kepada orangtuaku, Bapak B. Sitorus dan Ibu R. Sianipar
yang telah membesarkan, membimbing, memberikan doa, nasihat,
motivasi dan kasih sayang. Berserta kakakku Elsa Sitorus, dan Adikadikku, Efriani Sitorus, Emilia Sitorus, Amri Sitorus dan Verry Libertus
Nainggolan yang selalu memberi motivasi, perhatian, cinta dan kasih
sayang

13. Teman kelompok Oky Virgolina Simbolon, Silpika Pandia, Sriwilina
Sinaga, Mira Febrina Sembiring, Nopia Evalen Pasaribu, Maria Krisnauli
Manik, Novita Sari dan Asi Siburian, teman-teman stambuk 2010 dan
semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu sebagai tempat
berbagi dan berdiskusi selama perkuliahan dan penyelesaian tugas akhir.
Semoga skripsi ini berkontribusi untuk menambah khasanah pengetahuan dan
dapat membantu kegiatan penelitian yang relevan selanjutnya. Akhir kata penulis
mengucapkan terima kasih.

Medan,

Juli 2014

Penulis,

Elidawati L. Sitorus
NIM 2103311008

iii


ABSTRAK
Elidawati L. Sitorus. NIM 2103311008. Pengaruh Metode Penugasan
terhadap Kemampuan Menulis Berita oleh Siswa Kelas VIII SMP Negeri 2
Rantau Selatan Tahun Pembelajaran 2013/2014. Program Studi Pendidikan
Bahasa dan Sastra Indonesia. Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia.
Fakultas Bahasa dan Seni. Universitas Negeri Medan
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengaruh Metode Penugasan
Terhadap Kemampuan Menulis Berita oleh Siswa Kelas VIII SMP Negeri 2
Rantau Selatan Tahun Pembelajaran 2013/2014. Populasi penelitian ini adalah
seluruh siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Rantau Selatan yang berjumlah 248 orang,
sementara sampel penelitian diambil secara acak kelas. Kelas yang dijadikan
sampel adalah kelas VIII-I sebagai kelas eksperimen dan kelas VIII-2 dijadikan
kelas kontrol.
Penelitian ini menggunakan metode eksperimen, yakni membandingkan
dua kelas. Kelas eksperimen diberi perlakuan dengan menggunakan metode
penugasan dan kelas kontrol diberi perlakuan dengan menggunakan metode
pembelajaran ekspositori. Dari distribusi data yang diperoleh, diketahui kelas
eksperimen (X) memiliki rata-rata 78,33 dengan standart deviasi sebesar 10,11,
standart error 1,89, sementara kelas kontrol (Y) memiliki rata-rata 65,66 dengan
standar deviasi sebesar 10,06 dan standart error 1,88.

Berdasarkan perhitungan uji normalitas, diketahui bahwa pada X diperoleh
harga �0 (�ℎ� �� ) = 0,1049 dan � (� �� ) = 0,161. Ternyata �ℎ� �� < � ��
yaitu 0,1049 < 0,161. Hal ini membuktikan bahwa data hasil pembelajaran
menulis berita dengan menggunakan metode penugasan berdistribusi normal.
Pada Y diperoleh harga �0 (�ℎ� �� ) = 0,145 dan � (� �� ) = 0,161. Ternyata
�ℎ� �� < � �� yaitu 0,145 < 0,161. Hal ini membuktikan bahwa data hasil
pembelajaran menulis berita dengan menggunakan metode ekspositori
berdistribusi normal. Berdasarkan homogenitas yang telah dilakukan, maka dapat
nilai �ℎ� �� = 0,138 dengan � �� = 42,6, dk = 29. Jadi �ℎ� �� < � �� yaitu
0,138 < 42,6. Nilai t untuk � = 0,05 dan dk = 30+30-2 = 58, diperoleh harga
�� = 2,01. Dengan membandingkan antara ℎ� �� dengan
�� diperoleh
ℎ� �� >
�� atau 4,74 > 2,01, sehingga � diterima. Disimpulkan bahwa
pembelajaran menulis berita lebih efektif menggunakan metode pembelajaran
penugasan dibandingkan metode pembelajaran ekspositori pada siswa kelas VII
SMP Negeri 2 Rantau Selatan tahun pembelajaran 2013/2014.
Kata kunci: Metode Penugasan, Menulis, Berita

i


DAFTAR ISI
Halaman
ABSTRAK...................................................................................................... i
KATA PENGANTAR ................................................................................... ii
DAFTAR ISI ................................................................................................ iv
DAFTAR TABEL ........................................................................................ vii
DAFTAR GAMBAR .................................................................................... viii
DAFTAR LAMPIRAN ................................................................................. ix
BAB I PENDAHULUAN ............................................................................. 1
A. Latar Belakang Masalah ..................................................................... 1
B. Identifikasi Masalah ........................................................................... 5
C. Pembatasan Masalah .......................................................................... 6
D. Rumusan Masalah .............................................................................. 6
E. Tujuan Penelitian ............................................................................... 7
F. Manfaat Penelitian .............................................................................. 7
BAB II KERANGKA TEORETIS, KERANGKA KONSEPTUAL
DAN HIPOTESIS PENELITIAN .................................................... 9
A. Kerangka Teoretis .............................................................................. 9
1. Penjelasan Metode Penugasan ...................................................... 9

a. Pengertian metode penugasan ................................................. 9
b. Karakteristik metode penugasan .............................................. 10
c. Langkah-langkah penggunaan metode penugasan ................... 11
d. Kelebihan dan kelemahan metode penugasan .......................... 12
2. Penjelasan Menulis Berita ............................................................. 14
a. Pengertian menulis berita ........................................................ 14
b. Struktur berita ......................................................................... 15
c. Unsur-unsur berita .................................................................. 17

iv

d. Jenis berita .............................................................................. 20
e. Ciri-ciri berita yang baik ......................................................... 22
f. Kemampuan menulis berita ..................................................... 23
3. Penjelasan Metode Ekspositori ..................................................... 24
a. Pengertian metode ekspositori ................................................. 24
b. Kelebihan dan kelemahan metode ekspositori ......................... 25
B. Kerangka Konseptual ......................................................................... 26
C. Hipotesis Penelitian ............................................................................ 28
BAB III METODOLOGI PENELITIAN ................................................... 30

A. Lokasi dan Waktu Penelitian ................................................................ 30
1. Lokasi Penelitian .......................................................................... 30
2. Waktu Penelitian .......................................................................... 30
B. Populasi dan Sampel ............................................................................ 30
1. Populasi ........................................................................................ 30
2. Sampel ......................................................................................... 31
C. Variabel Penelitian dan Definisi Operasional ....................................... 32
1. Variabel Penelitian ....................................................................... 32
2. Definisi Operasional ..................................................................... 32
D. Metode Penelitian ................................................................................ 33
E. Desain Penelitian ................................................................................. 34
F. Instrumen Penelitian ............................................................................ 34
1. Jalannya Eksperimen .................................................................... 35
2. Teknik Pengambilan Data ............................................................. 36
G. Teknik Analisis Data ............................................................................. 38
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ................................ 43
A. Hasil Penelitian ................................................................................. 43
1. Deskripsi Data............................................................................... 43
2. Uji Persyaratan Analisis Data ........................................................ 51


v

3. Pengujian Hipotesis ....................................................................... 57
B. Temuan Penelitian ............................................................................ 59
C. Pembahasan Hasil Penelitian ............................................................. 60
BAB V SIMPULAN DAN SARAN................................................................ 64
A. Simpulan ............................................................................................. 64
B. Saran .................................................................................................. 64
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................... 66

vi

DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 3. 1 Populasi Siswa Kelas VIII SMP Negeri 2 Rantau Selatan
Tahun Pembelajaran 2013/2014 ........................................................ 31
Tabel 3. 2 Desain Eksperimen Two Group Posttest Design ............................ 34
Tabel 3. 3 Jalannya Eksperimen Metode Ekspositori ...................................... 35
Tabel 3. 4 Jalannya Eksperimen Metode Penugasan ....................................... 36
Tabel 3. 5 Kisi-kisi Penilaian Menulis Berita ................................................. 37

Tabel 3. 6 Kategori dan Penilaian..................................................................... 38
Tabel 4. 7 Skor Perolehan Nilai Kemampuan Menulis Berita untuk Kelas
Eksperimen (Metode Penugasan) ........................................................ 44
Tabel 4. 8 Distribusi Frekuensi Skor Menulis Berita dengan Menggunakan
Metode
Penugasan Variabel Eksperimen (X) ................................................... 45
Tabel 4. 9 Skor Perolehan Nilai Kemampuan Menulis Berita untuk Kelas
Kontrol (Metode Ekspositori).............................................................. 47
Tabel 4. 10 Distribusi Frekwensi Skor Menulis Berita dengan Menggunakan
Metode Ekspositori Variabel Kontrol(Y)............................................. 48
Tabel 4. 11 Analisis Data Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol ....................... 50
Tabel 4. 12 Uji Normalitas Data Kelompok Eksperimen (X) ............................ 51
Tabel 4. 13 Uji Normalitas Data Kelompok Kontrol (Y) .................................. 53
Tabel 4. 14 Pengujian Normalitas Data Penelitian ............................................ 55
Tabel 4. 15 Harga-harga yang Perlu untuk Uji Barlet ....................................... 56
Tabel 4. 16 Pengujian Hipotesis Penelitian ....................................................... 58
Tabel 4.17 Rata-rata Perolehan skor ................................................................. 61

vii


DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 2. 1 Skema Penulisan Berita dengan Teknik
Piramida Terbalik ..................................................................... 15
Gambar 4. 2 Distribusi Frekuansi Kelas Eksperimen (X)........................... 47
Ganbar 4. 3 Distribusi Frekuansi Kelas Kontrol (Y) .................................. 50

viii

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman
Lampiran 1 Silabus Pembelajaran ............................................................... 68
Lampiran 2 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) dengan Metode
Pembelajaran Penugasan ......................................................... 69
Lampiran 3 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) dengan Metode
Pembelajaran Ekspositori ........................................................ 77
Lampiran 4 Lembar Soal ............................................................................. 84
Lampiran 5 Hasil Kerja Siswa pada Kelas Eksperimen ............................. 85
Lampiran 6 Hasil Kerja Siswa pada Kelas Kontrol .................................... 86
Lampiran 7 Hasil Identifikasi Perolehan Nilai Kelas Eksperimen ............. 87
Lampiran 8 Hasil Identifikasi Perolehan Nilai Kelas Kontrol .................... 92
Lampiran 9 Tabel Wilayah Luas di Bawah Kurva Normal 0 ke z ............. 97
Lampiran 10 Daftar Nilai Kritis untuk Uji Lilliefors ..................................98
Lampiran 11 Nilai Persentil untuk Distribusi �� (V= dk, Bilangan daftar
menyatakan �� � ) ...................................................................99

Lampiran 12 Nukilan Tabel Nilai “t” untuk Berbagai dk ..........................101

ix

1

BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Kemampuan berbahasa mencakup empat aspek penting, yaitu (1) keterampilan
menyimak, (2) keterampilan berbicara, (3) keterampilan membaca, dan (4)
keterampilan menulis. Kemampuan berbahasa ini berhubungan erat dalam usaha
seseorang memperoleh kemampuan berbahasa yang baik. Berbagai usaha
dilakukan untuk membina dan mengembangkan bahasa agar benar-benar
memenuhi fungsinya. Penggunaan aspek kebahasaan dalam proses pembelajaran
sering berhubungan satu sama lainnya. Menyimak dan membaca erat hubungan
dalam hal untuk menerima informasi. Berbicara dan menulis erat hubungan dalam
hal menghasilkan atau mengekspresikan makna. Menulis merupakan kegiatan
mengekspresikan informasi yang diterima dari proses menyimak dan membaca.
Jadi, semakin banyak seseorang menyimak atau membaca semakin banyak pula
informasi yang diterimanya untuk diekspresikan secara tertulis
Dengan

penguasaan

keterampilan

menulis,

diharapkan

siswa

dapat

mengungkapkan gagasan, pikiran, dan perasaan yang dimilikinya setelah
menjalani proses pembelajaran dalam berbagai jenis tulisan, baik fiksi maupun
nonfiksi. Asumsinya, pengungkapan tersebut merupakan peresapan, pemahaman,
dan tanggapan siswa terhadap berbagai hal yang diperoleh dalam proses
pembelajaran. Dengan demikian, segala informasi, ilmu pengetahuan, dan
berbagai kecakapan yang diperoleh siswa dalam pembelajaran tidak akan sekedar
menjadi hafalan yang mudah dilupakan sesaat setelah siswa menjalani tes.

1

2

Karena pentingnya keterampilan menulis, pengembangan pembelajaran
menulis perlu ditingkatkan. Peningkatan pembelajaran menulis dapat dilakukan
melalui berbagai kegiatan. Kegiatan pengembangan pembelajaran menulis dapat
dilakukan dengan kegiatan mengembangkan logika, melatih daya imajinasi,
merangkai kata menjadi kalimat, dan merangkai kalimat menjadi paragraf. Hal ini
dilakukan untuk mengaktifkan daya kreatif siswa dalam mengasah kecerdasan
mareka. Namun semua kegiatan di atas tidaklah semudah yang kita bayangkan,
dalam hal ini peneliti lebih memfokuskan pada menulis berita.

Peneliti menemukan masalah pada saat mewawancarai guru bidang studi
bahasa Indonesia di SMP Negeri 2 Rantau Selatan, berkaitan dengan menulis
berita siswa. Ternyata siswa kurang mampu dalam menulis berita. Siswa kurang
mampu menyampaikan pokok-pokok berita dalam bentuk teks berita, hal ini
dipengaruhi waktu yang digunakan dalam menulis berita relatif singkat, sehingga
hasil yang diperoleh dalam menulis berita tidak sesuai dengan yang diharapkan.
Dengan kata lain hasil menulis berita yang dicapai siswa rendah. Masih banyak
siswa yang belum mampu menulis berita dengan baik. Salah satu faktor
penyebabnya adalah bahwa pembelajaran mengenai menulis berita pada siswa
kelas VIII merupakan pembelajaran menulis berita yang pertama kali ditingkat
SMP. Oleh karena itu, siswa mengaku mengalami kewalahan dalam menulis
berita tersebut.
Selain penyebab yang dikemukakan

di atas, hal yang menjadi faktor

penyebab rendahnya kemampuan siswa dalam menulis berita adalah kurang
tepatnya metode pembelajaran yang digunakan guru untuk merangsang minat dan

3

perhatian siswa dalam menulis berita sehingga siswa kurang tertarik dan merasa
bosan. Padahal seperti diketahui, pemilihan metode pembelajaran yang tepat
merupakan modal bagi seorang guru untuk dapat meningkatkan gairah siswa
dalam mengikuti pembelajaran.
Guru masih sering mengajar dengan metode tradisional, yaitu guru masih
menggunakan metode ekspositori dalam mengajar serta kurangnya motivasi dan
cara guru untuk meningkatkan kreatifitas siswa. Oleh karena, itu siswa tidak
dapat menyalurkan bakat dan keterampilannya dalam menulis berita dengan baik.
Barnabas mengatakan bahwa rendahnya kemampuan siswa menulis berita
bisa disebabkan oleh beberapa faktor. Pertama mereka kurang tertarik
karena motivasi belajar yang kurang. Kedua pembelajaran keterampilan
menulis belum dipandang sebagai sebuah masa depan. Ketiga, kurangnya
inovasi guru dalam meningkatkan motivasi dan bimbingan terhadap
kemampuan menulis siswa. Serta keempat, metode pembelajaran menulis
dianggap monoton dan membosankan.

Kenyataan ini didukung oleh penelitian yang pernah dilakukan oleh
Dewi Yunita dengan judul “Efektivitas Penggunaan Teknik Berpikir
Berpasangan Berempat dalam Pembelajaran Menulis Berita Pada siswa
kelas X SMA Kesatria Mandiri Medan Tahun Pembelajaran 2007/2008”.
Dalam penelitian tersebut terlihat bahwa kemampuan siswa menulis berita
masih rendah. Hal ini terlihat dari nilai rata-rata yaitu 63,47. Dengan
demikian, dapat disimpulkan bahwa kemampuan menulis berita perlu
diadakan peningkatan.
Hal ini juga didukung oleh penelitian yang pernah dilakukan oleh
Wina Wulandari dengan judul “Pengaruh Teknik Field Visit Terhadap
Kemampuan Menulis Berita oleh Siswa Kelas VIII SMP Swasta Budi
Agung Medan Marelan Tahun Pembelajaran 2010/2011”. Dalam
penelitian tersebut juga terlihat bahwa kemampuan siswa menulis berita
masih rendah. Hal ini terlihat dari nilai rata-rata yaitu 72,69. Dengan
demikian, dapat disimpulkan bahwa kemampuan menulis berita perlu
diadakan peningkatan lagi.

4

Pada umumnya, menulis berita dilakukan dengan metode pembelajaran
tradisional. Metode ini masih popular digunakan sampai sekarang. Masih banyak
guru menggunakan metode ekspositori untuk menyampaikan materi. Siswa dalam
pembelajaran ini dipandang belum mengetahui apa-apa dan hanya menerima
bahan-bahan ilmu pengetahuan atau siswa sebagai penerima informasi pasif serta
belajar secara individual, sehingga metode ini kurang mampu untuk menulis
berita. Oleh karena, itu siswa merasa jenuh dan tidak dapat menyalurkan bakat
dan kemampuannya dalam menulis berita dengan baik.
Situasi tersebut menuntut guru memerlukan suatu metode pembelajaran yang
mampu menarik dan merangsang minat siswa guna meningkatkan kemampuan
menulis berita. Metode penugasan bisa dijadikan pilihan sebagai salah satu
metode yang dapat digunakan untuk mengatasi permasalahan yang telah
dijelaskan sebelumnya.
Hal ini didukung oleh Jurnal Efektivitas Penggunaan Metode Resitasi
dalam Pembelajaran Menulis Teks Berita pada Siswa Kelas VIII Mts
Futuhiyyah Palebon Semarang Tahun Ajaran 2012/2013 yang ditulis oleh
Fajariah Nur Hikmawati. Pengumpulan data dalam penelitian yang
dilakukan dengan menggunakan tes. Teknik analisis data dilakukan
dengan normalitas, homogenitas, dan uji t. Setelah itu dilakukan analisis
dengan uji t. Dari hasil perhitungan t hitung = 9,13 > t tabel = 1,68 dengan
taraf signifikasi 5%. Dengan demikian, hipotesis alternatif (Ha) diterima,
maka menunjukkan penggunaan metode resitasi efektif dalam
pembelajaran menulis teks berita pada siswa kelas VIII MTs Futuhiyyah
Palebon Semarang tahun ajaran 2012/2013.
Sehubungan dengan hal di atas, peneliti mengangkat judul penelitian yaitu
Pengaruh Metode Penugasan Terhadap Kemampuan Menulis Berita oleh Siswa
Kelas VIII SMP Negeri 2 Rantau Selatan Tahun Pembelajaran 2013/2014.

5

Metode penugasan adalah kegiatan yang diberikan oleh guru untuk lebih
mempermudah siswa dalam hal menulis berita. Metode ini diberikan karena
dirasakan bahan pelajaran terlalu banyak, sementara waktu sedikit. Artinya,
banyaknya bahan yang tersedia dengan waktu kurang seimbang. Pembelajaran
dengan menggunakan metode penugasan berarti guru memberi tugas tertentu agar
siswa melakukan kegiatan belajar. Tugas yang diberikan guru dapat berupa
masalah yang harus dipecahkan dan prosedurnya tidak diberitahukan kepada
siswa.
Metode penugasan ini dapat mengembangkan kemandirian siswa, merangsang
untuk belajar lebih banyak, membina disiplin dan tanggungjawab siswa, dan
membina kebiasaan mencari dan mengolah sendiri informasi. Dengan adanya
metode penugasan, maka siswa dituntut akan lebih aktif, kreatif, inovatif dalam
menuliskan berita yang dikonsep dalam bentuk resume yang dikembangkan
dengan menggunakan bahasa sendiri.

B. Identifikasi Masalah
Sesuai dengan latar belakang masalah, maka masalah dapat
diidentifikasikan sebagai berikut:
1. Siswa kurang berminat dalam menulis berita.
2. Kemampuan menulis berita siswa masih rendah
3. Metode pengajaran guru dalam mengajarkan menulis berita selama ini
kurang efektif dengan menggunakan metode ekspositori

6

C. Pembatasan Masalah

Untuk

memudahkan

serta

memfokuskan penelitian

yang

akan

dilaksanakan agar tidak meluasnya yang akan diteliti maka diperlukan adanya
batasan masalah. Penelitian hanya dibatasi pada Pengaruh metode penugasan
terhadap kemampuan menulis berita . Berita yang menjadi kajian dalam
penelitian ini hanya berita yang ada di sekitar lingkungan tempat tinggal
siswa.

D. Rumusan Masalah

Setelah membatasi masalah penelitian, maka langkah selanjutnya
yang harus dilakukan adalah merumuskan masalah yang akan diteliti.
Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini, sebagai berikut:
1. Bagaimanakah kemampuan siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Rantau
Selatan dalam menulis berita dengan metode ekspositori?
2. Bagaimanakah kemampuan siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Rantau
Selatan dalam menulis berita dengan metode penugasan?
3. Apakah metode penugasan berpengaruh terhadap kemampuan menulis
berita siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Rantau Selatan?

7

E. Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian ini adalah:
1. Untuk mengetahui kemampuan siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Rantau
Selatan tahun pembelajaran 2013/2014 dalam menulis berita dengan
metode ekspositori
2. Untuk mengetahui kemampuan siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Rantau
Selatan tahun pembelajaran 2013/2014 dalam menulis berita dengan
metode penugasan
3. Untuk mengetahui pengaruh metode penugasan terhadap kemampuan
menulis berita kelas VIII SMP Negeri 2 Rantau Selatan tahun
pembelajaran 2013/2014

F. Manfaat Penelitian
Adapun manfaat yang dirumuskan dari penelitian ini adalah sebagai
berikut:
1. Sebagai gambaran dan bahan informasi bagi sekolah untuk mengetahui
tingkat kemampuan siswa dalam menulis berita
2. Sebagai bahan masukan bagi guru dalam upaya meningkatkan
kemampuan siswa dalam menulis berita dengan metode penugasan
3. Sebagai bahan masukan bagi peneliti sebagai calon guru kelak akan
mengajarkan bidang studi bahasa Indonesia
4. Sebagai bahan masukan dan perbandingan bagi peneliti lain yag
berminat mengadakan penelitian lanjut terhadap materi yang sama

8

5. Sebagai sumbangsih untuk kemajuan bagi dunia pendidikan bahasa
dan sastra Indonesia

64

BAB V
SIMPULAN DAN SARAN
A. Simpulan
Berdasarkan hasil analisis data dan uji statistik pada bab IV, maka ditetapkan
beberapa simpulan sebagai berikut:
1. Kemampuan siswa menulis berita dengan menggunakan metode
Penugasan oleh siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Rantau Selatan tahun
pembelajaran 2013/2014 memperoleh nilai rata-rata 78,33
2. Kemampuan siswa menulis berita dengan menggunakan metode
Ekspositori oleh siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Rantau Selatan tahun
pembelajaran 2013/2014 memperoleh nilai rata-rata 65,66
3. Pengujian hipotesis menunjukkan bahwa

ℎ� ��

>

��

(4,74 > 2,01).

Hal tersebut membuktikan bahwa terdapat pengaruh metode pembelajaran
Penugasan terhadap kemampuan menulis berita oleh siswa kelas VIII SMP
Negeri 2 Rantau Selatan Tahun Pembelajaran 2013/2014.

B. Saran
Berdasarkan simpulan di atas, maka sebagai tindak lanjut penelitian ini perlu
diuraikan beberapa saran berikut ini.
1. Berdasarkan hasil penelitian, metode pembelajaran Penugasan memiliki
pengaruh yang signifikan dalam meningkatkan kemampuan siswa menulis
berita. Oleh karena itu, metode pembelajaran ini dapat dijadikan sebagai

64

65

2. salah satu alternatif pembelajaran bagi guru dalam proses belajar mengajar
di kelas.
3. Penelitian mengenai penggunaan metode Penugasan pada materi pelajaran
bahasa dan sastra Indonesia lainnya perlu dilakukan sebagai upaya untuk
meningkatkan kualitas pembelajaran sekaligus hasil belajar siswa pada
pelajaran bahasa dan sastra Indonesia.
4. Penelitian ini juga dapat menjadi bahan rujukan bagi peneliti lain yang
meneliti permasalahan yang relevan.

66

DAFTAR PUSTAKA

Ahmad, H. Sabri. 2007. Strategi Belajar Mengaajar. Padang: Quantum Teaching.
Arikunto, Suharsimi. 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik.
Jakarta: Rineka Cipta.
. 2012. Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi
Aksara.
Asi, Tiur Siburian. 2012. Evaluasi Belajar. Jakarta: Halaman Moeka.
Asmin dan Amil Mansyur. 2012. Pengukuran dan Penilaian Hasil Belajar.
Medan: Larispa.
Bahri, Syaiful Djamarah. 1995. Strategi Belajar Mengajar. Banjarmasin: Rineka
Cipta.
Barus, Sanggup. 2012. Penulisan Karya Tulis. Jakarta: Halaman Moeka.
Emzir. 2007. Metodologi Penelitian Pendidikan. Jakarta: Rajawali Pers.
Hermawan, Hendy. 2006. Guru Menulis di Media Massa. Bandung: CV Citra
Praya.
Istarani. 2012. Kumpulan 39 Metode Pembelajaran. Medan: CV Iscom.
Roestiyah. 2008. Srategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta.
Sagala, Syaiful. 2012. Konsep dan Makna Pembelajaran. Bandung: Alfabeta.
Shahab, A.A. 2008. Cara Mudah Menjadi Jurnalis. Jakarta: Diwan
Sudijono, Anas. 1995. Pengantar Evaluasi Pendidikan. Yogyakarta: Rajawali
Pers.
Sudjana. 1989. Metoda Statistika. Bandung: Tarsito.
Sugiyono. 2013. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta.
Sukardi. 2003. Metodologi Penelitian Pendidikan. Yogyakarta: Bumi Aksara.
Sumadaria, A. S. Haris. 2005. Jurnaistik Indonesia. Bandung: Simbiosa Rekatama
Media

66

67

.
Tarigan, H. G. 1983. Menulis Sebagai Sebuah Keterampilan. Bandung: PT
Angkasa.
Nur Hikmawati, Fajariah . 2012. Efektivitas Penggunaan Metode Resitasi dalam
Pembelajaran Menulis Teks Berita pada Siswa Kelas VIII Mts Futuhiyyah
Palebon Semarang Tahun Ajaran 2012/2013
Wulandari, Wina.2010. Pengaruh Teknik Field Visit Terhadap Kemampuan
Menulis Berita oleh Siswa Kelas VIII SMP Swasta Budi Agung Medan
Marelan Tahun Pembelajaran 2010/2011.
Yunita, Dewi.2008. Efektivitas Penggunaan Teknik Berpikir Berpasangan
Berempat dalam Pembelajaran Menulis Berita Pada siswa kelas X SMA
Kesatria Mandiri Medan Tahun Pembelajaran 2007/2008.

Azizah, Nur. 2013. Dasar-dasar Penulisan Berita.
http://nurazizahzakiyah.blogspot.com/2013/05/dasar berita.html#sthash.FeO6
kGM4.dpuf

Barnabas. 2010. Rendahnya Kemampuan Menulis Berita.
http://www.google.com/2010/03/17/rendahnyakemampuanmenulis/Khestin.2013.
Dasar-dasar Menulis Berita. http://khestin.blogspot.com/2013/05/dasar-dasar
menulisberita.html#sthash.6hOMF2ZM.dpuf