per 039 pb 2014 mekanisme pengelolaan dana pfk

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA
PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PERBENDAHARAAN
NOMOR PER- 39 jPBj2014
TENTANG
PERUBAHAN KETIGA ATAS PERATURAN DIREKTUR JENDERAL
PERBENDAHARAANNOMOR PER-72jPBj2011 TENTANG MEKANISME
PENGELOLAAN DANA PERHITUNGAN FIHAK KETIGA
DIREKTUR JENDERAL PERBENDAHARAAN,
Menimbang

: a. bahwa dalam rangka pelaksanaan pembayaran pengembalian
penerimaan dana Perhitungan Fihak Ketiga (PFK) Bulog terkait
pembayaran tunjangan beras dalam bentuk natura kepada
Perum
Bulog pada
KPPN yang
telah
melaksanakan
implementasi
SPAN, perlu dilakukan
perubahan

atas
peraturan
Direktur Jenderal Perbendaharaan
Nomor PER72 j PB j 2011
tentang
mekanisme
pengelolaan
dana
Perhitungan Fihak Ketiga;
b. bahwa berdasarkan
pertimbangan
sebagaimana
dimaksud
dalam huruf a, perlu menetapkan Peraturan Direktur Jenderal
Perbendaharaan
tentang Perubahan
Ketiga atas Peraturan
Direktur Jenderal Perbendaharaan
Nomor PER-72jPBj2011
tentang Mekanisme Pengelolaan Dana Perhitungan

Fihak
Ketiga;

Mengingat

: 1. Peraturan
Kesehatan
Nomor III
2. Peraturan

Presiden Nomor 12 Tahun 2013 tentang Jaminan
sebagaimana diubah dengan Peraturan Presiden
Tahun 2013;
Direktur Jenderal Perbendaharaan
Nomor PER72jPBj2011
tentang
mekanisme
Pengelolaan
Dana
Perhitungan Fihak Ketiga sebagaimana telah diubah dengan

Peraturan Direktur Jenderal Perbendaharaan
Nomor PER-

02jPBj2014;

MEMUTUSKAN:
Menetapkan

: PERATURAN
DIREKTUR
JENDERAL
PERBENDAHARAAN
TENTANG PERUBAHAN KETIGA ATAS PERATURAN DIREKTUR
JENDERAL
PERBENDAHARAAN NOMOR PER-72jPBj2011
TENTANG MEKANISME PENGELOLAAN DANA PERHITUNGAN
FIHAK KETIGA.
Pasal I
Beberapa
ketentuan

dalam
Peraturan
Direktur
Jenderal
Perbendaharaan
Nomor PER-72 j PB j 2011 ten tang Mekanisme
Pengelolaan dana Perhitungan Fihak Ketiga sebagaimana telah
diubah
terakhir
dengan
Perat"':lran
Direktur
Jenderal
Perbendaharaan Nomor PER-2jPBj2014 diubah sebagai berikut :

1. Ketentuan
berikut:

Pasal 4 diubah, sehingga Pasal 4 berbunyi sebagai
Pasal 4


Pihak
Ketiga yang
berhak
mendapatkan
pembayaran
pengembalian penerimaan dana PFK terdiri dari:
a. PT. Taspen (Persero);
b. PT. ASABRl (Persero;)
c. BPJS Kesehatan;
d. Pelaksana Sekretariat Tetap Bapertarum- PNS;
e. Perum Bulog.

2. Ketentuan Pasal 6 diubah, sehingga Pasal 6 berbunyi sebagai
berikut:
Pasal6
Pem bagian Pengem balian Penerimaan
dengan ketentuan sebagai berikut:

dana


PFK dilakukan

a. PFK 10 % Gaji PNS Pusatj Daerah yang terdiri dari:
1. 4,75% Dana Pensiun PNS ke PT Taspen (Persero);
2. 3,25% Tunjangan Hari Tua PNS ke PT Taspen (Persero);
dan
3. 2,00% Asuransi Kesehatan PNS ke BPJS Kesehatan.
b. PFK 10% Gaji POLRljPNS POLRl yang terdiri dari:
1. 4,75% Dana Pensiun POLRljPNS POLRI ke PT Asabri
(Persero) ;
2. 3,25%Tunjangan
Hari Tua POLRljPNS POLRI ke PT
Asabri (Persero); dan
3. 2,00% Dana Pemeliharaan dan Kesehatan
POLRljPNS
POLRI ke BPJS Kesehatan.
f

c. PFK 10% Gaji TNljPNS Kementerian Pertahanan

dari:

yang terdiri

1. 4,75% Dana Pensiun Personel TNI dan PNS Kementerian
Pertahanan ke PT Asabri (Persero);
2. 3,25% Tunjangan Hari Tua TNl dan PNS Kementerian
Pertahanan ke PT Asabri (Persero); dan
3. 2,00% Asuransi Kesehatan TNl dan PNS Kementerian
Pertahanan ke BPJS Kesehatan.
d. PFK 2% Gaji Terusan PNS Pusat ke BPJS Kesehatan;
e. PFK 2% Gaji Terusan PNS Daerah ke BPJS Kesehatan;
f. PFK

2% Gaji
Kesehatan;

Terusan

POLRl/PNS


POLRl

g. PFK 2% Gaji Terusan TNljPNS Kementerian
BPJS Kesehatan;
h. PFK 3% luran Asuransi Kes~hatan
Provinsi ke BPJS Kesehatan;

ke

BPJS

Pertahanan

Pemerintah

ke

Daerah


1.

PFK 3% luran
KabupatenjKota

Asuransi Kesehatan
ke BPJS Kesehatan;

Pemerintah

Daerah

j. PFK 3% luran Asuransi Kesehatan PPNPN Daerah;
k. PFK 2% luran Asuransi Kesehatan PPNPN PusatjPPNPN
Daerah;
1. PFK 2% luran Asuransi
BPJS Kesehatan;

Kesehatan


BidanjDokter

PTT ke

m. PFK Tabungan
Perumahan
PNS Pusat
Sekretariat Tetap Bapertarum-PNS;

ke

Pelaksana

n. PFK Tabungan
Perumahan
PNS Daerah
Sekretariat Tetap Bapertarum-PNS;

ke


Pelaksana

o. PFK luran Beras Bulog PNS Pusat;
p. PFK luran Beras Bulog Anggota Polri dan PNS Polri; dan
q. PFK luran Beras Bulog Anggota TNl dan PNS Kementerian
Pertahanan.
Pasal II
Peraturan Direktur
tanggal ditetapkan.

Jenderal

Perbendaharaan

ini berlaku

pada