BAB III.doc
L A P O R A N K I N E R J A I N S TA N S I P E M E R I N TA H TA H U N 2 0 1 6
BAB III
AKUNTABILITAS KINERJA
Penghitungan pencapaian kinerja sasaran adalah dengan membandingkan
antara rencana kinerja yang diharapkan dengan realisasi kinerja yang dicapai
instansi di akhir tahun anggaran pada tingkat indikator hasil (outcome).
Selanjutnya terhadap capaian kinerja sasaran yang tidak memenuhi target rencana
yang telah ditetapkan dilakukan analisa sesuai kondisi makro dan asumsi yang
ada. Hal ini dimaksudkan agar pihakpihak yang berkompeten terhadap laporan ini
dapat memahami secara utuh berbagai kelemahan dan kekuatan organisasi Kantor
Kesatuan Bangsa dan Politik dalam melaksanakan misinya guna mewujudkan visi
yang telah ditetapkan dalam Rencana Strategis.
Pengukuran kinerja dilakukan dengan menggunakan indikator kinerja
kegiatan. Pengukuran ini dilakukan dengan memanfaatkan data kinerja yang
diperoleh melalui dua sumber, yaitu data internal yang berasal dari sistem
informasi yang ditetapkan pada instansi dan data eksternal berasal dari luar
instansi baik data primer maupun data sekunder.
Pengukuran data kinerja untuk indikator kinerja kegiatan yang terdiri dari
indikatorindikator masukan, keluaran dan hasil yang dilakukan secara terencana
dan sistematis setiap tahun untuk mengukur penghematan, efektifitas, efisiensi
dan kualitas pencapaian sasaran. Pengukuran kinerja mencakup :
1. Kinerja kegiatan yang merupakan tingkat pencapaian target (rencana tingkat
pencapaian) dari masingmasing kelompok kinerja kegiatan.
2. Tingkat capaian sasaran instansi pemerintah yang merupakan tingkat
pencapaian target (rencana tingkat capaian) dari masingmasing indikator
sasaran yang telah ditetapkan sebagaimana dituangkan dalam dokumen
Rencana Kinerja.
Pengukuran tingkat capaian sasaran didasarkan pada hasil pengukuran
kinerja kegiatan. Pengukuran kinerja dimaksud dapat dilakukan dengan
menggunakan formulir Pengukuran Kinerja Kegiatan (PKK) dan fomulir Pengukuran
Pencapaian Sasaran (PPS).
K A N T O R K E S A T U A N B A N G S A D A N P O L I T I K K A B U P A T E N TA N A H D A TA R
29
L A P O R A N K I N E R J A I N S TA N S I P E M E R I N TA H TA H U N 2 0 1 6
Berdasarkan hasil perhitungan formulir PKK dilakukan evaluasi terhadap
pencapaian indikator kinerja kegiatan untuk memberikan penjelasan lebih lanjut
tentang halhal yang mendukung keberhasilan dan kegagalan pelaksanaan serta
kendala yang dijumpai dalam rangka pencapaian misi agar dapat dinilai dan
dipelajari guna perbaikan pelaksanaan program/kegiatan dimasa yang akan
datang.
Dalam mengukur nilai capaian Kinerja terhadap masingmasing kinerja
kegiatan, dilakukan dengan membandingkan antara rencana dengan realisasi
setiap indikator kinerja (in put, out put, dan out come). Sementara untuk
pengukuran kinerja, terutama keberhasilan pencapaian masingmasing sasaran
dan keberhasilan yang dicapai organisasi, digunakan skala pengukuran kinerja
melalui skala pengukuran ordinal, dengan kriteria penilaian sebagai berikut:
INTERVAL NILAI
Diatas 100
85 – 100
70 – 85
55 – 70
0 – 55
KRITERIA PENILAIAN
Sangat memuaskan
Sangat baik
Baik
Sedang
Kurang baik
Kriteria penilaian di atas, digunakan sebagai standar penilaian tingkat
capaian baik indikator kinerja keluaran (out put), hasil (out come),
kegiatan/sasaran maupun kinerja Organisasi Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik.
A. ANALISIS CAPAIAN KINERJA TAHUN 2016
Sesuai dengan Rencana Kerja Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik
Kabupaten Tanah Datar Tahun 2016 ada 4 sasaran strategis yang ingin dicapai
melalui pelaksanaan 5 (lima) Program dan 11 (sebelas) Kegiatan dengan total
anggaran sebesar Rp. 2.496.704.800, (dua milyar empat ratus sembilan
puluh enam ribu tujuh ratus empat ribu delapan ratus rupiah). Setelah
dilakukan analisa pencapaian kinerja sasaran secara umum telah dapat
dilaksanakan sesuai target yang ditetapkan dengan nilai capaian kinerja fisik
ratarata sebesar 92,27%. Analisa capaian masingmasing sasaran dapat
diuraikan sebagai berikut :
Sasaran Stategis 1 :
Meningkatkan pemahaman masyarakat pada nilai
K A N T O R K E S A T U A N B A N G S A D A N P O L I T I K K A B U P A T E N TA N A H D A TA R
30
L A P O R A N K I N E R J A I N S TA N S I P E M E R I N TA H TA H U N 2 0 1 6
nilai wawasan kebangsaan dan idelogy Pancasila
No.
1
kondisi
kinerja
awal
RPJMD
2016
Indikator Kinerja
Meningkatnya pemahaman dan
penanaman nilai dan rasa cinta
tanah air terhadap generasi muda
Target
Realisasi
Capaian
100 %
100 %
100%
Sasaran tersebut diukur dengan indikator Meningkatnya pemahaman dan
penanaman nilai dan rasa cinta tanah air terhadap generasi muda dengan capaian
100 %. Hal tersebut dicapai melalui pelaksanaan Program Pengembangan Wawasan
Kebangsaan Kegiatan Peningkatan Kesadaran Masyarakat akan nilai – nilai luhur
Budaya Bangsa dan Kegiatan Fasilitasi Forum Wawasan Kebangsaan. Indikator
kinerja di ukur dari sosialisasi yang direncanakan dibandingkan dengan sosialisasi
yang terlaksana. Direncanakan pelaksanaan sosialisasi pembekalan bela Negara
terhadap 75 orang terhadap siswa dapat teralisasi pelaksanaan pembekalan bela
negara terhadap 75 siswa yang bekerjasama dengan Kodim.
Sasaran Stategis 2 :
Meningkatnya keamanan dan ketertiban ditengah
masyarakat
No.
Indikator Kinerja
1
Rasio kasus criminal
2
Persentase konflik yang
terselesaikan/ termediasi
kondisi
kinerja
awal
RPJMD
2016
Target
Realisasi
Capaian
10,05
19,60
5 %
4 kasus
4 kasus
100,0%
Sasaran tersebut diukur dengan 2 indikator kinerja.
1. Untuk indikator rasio kasus kriminal dapat diukur dari angka
kriminalitas dibandingkan dengan jumlah penduduk. Rasio kasus
criminal capaian 71,64 %. Angka tersebut didapat dari Jumlah kasus
(676 kasus) dibagi dengan jumlah penduduk 344.828 jiwa dikalikan
dengan 10.000. Sasaran tersebut dicapai melalui Program Peningkatan
Keamanan dan Kenyamanan Lingkungan dengan kegiatan pengendalian
keamanan lingkungan, Fasilitasi kominitas Intelijen Daerah ( Kominda),
Fasilitasi Pengawasan Aliran Kepercayaan Masyarakat ( PAKEM), dan
K A N T O R K E S A T U A N B A N G S A D A N P O L I T I K K A B U P A T E N TA N A H D A TA R
31
L A P O R A N K I N E R J A I N S TA N S I P E M E R I N TA H TA H U N 2 0 1 6
Fasilitasi forum kewaspadaan dini Masyarakat ( FKDM). Kendala yang
dihadapi :
keterbatasan jumlah personil ( infoman) dan masih rendahnya
uang transport setiap bulan yang diterima informan ( Rp.
150.000/ bulan)
Kurangnya pengetahuan dan ketrampilan personil
Terbatasnya jumlah sarana dan prasarana anggota serta alat
komunikasi dalam melaksanakan tugas sehingga tidak seluruh
gejala kasus kriminaal yang dapat teridentifikasi , teranalisa dan
di informasikan kepada pihak terkait.
Lambannya pihak terkait menindaklanjuti laporan
Tidak semua tindak criminal dapat di antisipasi melalui program
dan kegiatan pada kantor Kesbangpol karena tindak criminal
sebagian besar dipengaruhi oleh faktor agama, ekonomi dan sosial
masyarakat
2. Indikator persentase konflik yang terselesaikan atau termediasi diukur
dengan terselesaikan atau termediasinya koflik yang terjadi di
masyarakat. Dari 4 kasus yang teridentifikasi yaitu: 1. Konflik antar
warga nagari taluak dengan wali nagari dan perangkat Nagari Taluak
Kecamatan Lintau Buo mengenai pembagian beras raskin. 2. Pertikaian
masalah tanah ulayat antara warga nagari Sumpur Kecamatan Batipuh
Selatan dengan Nagari Bungo Tanjuang kecamatan Batipuah. 3.
Perikaian masalah ganti rugi tanah proyek PLTMH di Nagari Lubuak
Jantan dan Nagari Tanjung Bonai Kecamatan Lintau Buo Utara. 4 Aksi
Demo Himpunan Mahasiswa Islam mengenai kasus Ilegal Logging ke
Kantor Dinas Perkebunan. Dari ke 4 kasus diatas dapat termediasi
seluruhnya .
Sasaran Strategis 3 :
Meningkatnya peran serta masyarakat dalam
pelaksanaan pemilu
No.
Indikator Kinerja
1
Peningkatan pemahaman pengurus
partai politik terhadap peraturan
PerudangUndangan
kondisi
kinerja
awal
RPJMD
2016
Target
Realisasi
Capaian
10 partai
10 partai
100%
K A N T O R K E S A T U A N B A N G S A D A N P O L I T I K K A B U P A T E N TA N A H D A TA R
32
L A P O R A N K I N E R J A I N S TA N S I P E M E R I N TA H TA H U N 2 0 1 6
Sasaran ini diukur dengan dengan indikator peningkatan wawasan dan
pemahaman masyarakat terhadap undangundang dan peraturanperaturan
tentang Politik dan organisasi kemasyarakatan. Indikator tersebut dicapai dengan
memberikan pembekalan kepada 10 partai politik yang wakilnya terpilih sebagai
Anggota DPRD pada pemilu Tahun 2014 . Indikator tersebut tercapai 100 % dengan
teralisasinya pelatihan dan pembekalan, terhadap 10 partai politik tersebut
sehingga pengurus partai politik dapat memahami peraturan perundangundangan
yang ada.
Sasaran Strategis 4 :
Meningkatnya kesadaran masyarakat tentang penyakit
masyarakat dan narkoba
No.
1
kondisi
kinerja
awal
RPJMD
2016
Indikator Kinerja
Penurunan kasus penyalahgunaan
narkoba
Target
Realisasi
Capaian
15 kasus
21 kasus
60%
Sasaran ini diukur dengan indikator penurunan kasus penyalahgunaan
narkoba. Dan dicapai melalui Program Peningkatan Pemberantasan Penyakit
Masayarakat, kegiatan penyuluhan pencegahan peredaran / pengunaan minuman
keras dan narkoba dan kegiatan pencegahan dini penyakit masyarakat. Kegiatan
tersebut telah dilaksanakan dengan bekerja sama dengan instansi terkait ( polres,
kejaksaan dan instansi terkait lainya) berupa pelaksanaan sosialisasi ke sekolah
sekolah tentang bahaya narkoa dan melakukan razia pada Bulan Ramadhan
sebanyak 3 kali pada lokasi yang rentan dengan peredaran minuman keras dan
narkoba. Namun hal tersebut belum mampu untuk menurunkan kasus narkoba.
Karena dari agen pengedar narkoba yang terjaring oleh pihak yang berwajib
bukanlah menjadikan jera pengedar lainya akan tetapi kaki dari agen yang terjaring
menjadi agen baru pengedar narkoba sehingga pada tahun 2016 target kasus
narkoba 15 kasus, dengan realisasi kasus narkoba 21 kasus atau capaian 60 %.
B. REALISASI ANGGARAN
REALISASI ANGGARAN
NO
SASARAN
STRATEGIS
PROGRAM/KEGIATAN
Anggaran
(Rp)
Realisasi
(Rp)
Capaia
n (%)
K A N T O R K E S A T U A N B A N G S A D A N P O L I T I K K A B U P A T E N TA N A H D A TA R
33
L A P O R A N K I N E R J A I N S TA N S I P E M E R I N TA H TA H U N 2 0 1 6
Program pelayanan
administrasi
perkantoran
-
Penyediaan jasa
surat menyurat
- Penyediaan jasa
komunikasi, sumber
daya air dan listrik
- Penyediaan jasa
pemeliharaan dan
perizinan kendaraan
dinas/ Ops
- Penyediaan Jasa
Kebersihan Kantor
- Penyediaan Alat Tulis
Kantor
- Penyediaan Barang
Cetakan dan
Peggandaan
- Penyediaan
Komponen Instalasi
Listrik/Penerangan
Bangunan Kantor
- Penyediaan Bahan
Bacaan Dan
Peraturan
PerundangUndangan
- Penyediaan Makanan
Minuman
- Rapat-Rapat
Koordinasi Dan
Konsultasi ke Luar
Daerah
- Penyediaan Jasa
Tenaga Pendukung
Administarsi atau
Teknik Perkantoran
Program
Peningkatan Sarana
Dan Prasarana
Aparatur
- Pengadaan
Kendaraan
Dinas/Operasional
- Pengadaan
Perlengkapan
Gedung Kantor
- Pengadaan Peralatan
Gedung Kantor
- Pengadaan Mebeluer
-
Pemeliharaan Rutin /
Berkala Gedung
Kantor
2016
246.779.
200
2016
216.638.
714
87,79
2.000.000
1.998.000
99,90
16.000.000
12.306.534
76,92
2.706.250
66,01
3.500.000
3.498.800
99,97
38.374.655
38.025.000
99,09
25.000.000
24.902.500
99,61
3.000.000
2.509.000
83,63
5.000.000
4.938.000
98,76
13.999.345
11.686.930
83,48
120.000.00
0
98.879.200
82,40
15.805.20
0
15.188.500
96,10
164.149.0
00
125.678.94
9
76,56
15.704.425
98,15
21.300.000
95,52
4.100.000
16.000.000
22.300.00
0
11.000.000
10.881.250
3.000.0
00
10.000.000
3.000.000
9.850.
000
98,92
100
98,50
K A N T O R K E S A T U A N B A N G S A D A N P O L I T I K K A B U P A T E N TA N A H D A TA R
34
L A P O R A N K I N E R J A I N S TA N S I P E M E R I N TA H TA H U N 2 0 1 6
-
Pemeliharaan Rutin
Berkala Kendaraan
Dinas / Ops
93.849.
000
58.508.274
62,34
5.000.00
0
3.435.000
68,70
1
1
-
1
Meningkatkan
keamanan dan
ketertiban di
tengah
masyarakat
Pemeliharaan Rutin /
Berkala Peralatan
Gedung Kantor
- Pemeliharaan Rutin /
Berkala Mebeleur
- Rehabilitasi Sedang /
Berat Gedung Kantor
Program
Peningkatan
Kapasitas Sumber
Daya Aparatur
- Pendidikan Dan
Pelatihan Formal
Program
Peningkatan
Pengembangan
Sistem Pelaporan
Capaian Kinerja Dan
Keuangan
- Penyusuana Laporan
Capaian Kinerja dan
Ikhtisar Realisasi
Kinerja SKPD
- Penyusunan
Pelaporan Keuangan
Akhir Tahun
Program
Peningkatan
Keamanan Dan
Kenyamanan
Lingkungan
- Pengendalian
Keamanan
Lingkungan
- Fasilitas Komunitas
Intelijen Daerah
(KOMINDA)
- Fasilitasi
Pengawasan Aliran
Kepercayaan
Masyarakat (PAKEM)
- Fasilitas Forum
Kewaspaan Dini
Masyarakat (FKDM)
Program
Pemeliharaan
Kantrantibmas dan
Pencegahan Tindak
Kriminal
- Fasilitas Pencegahan
dan Penanganan
Konflik Ditengah
Masyarakat
3.000.
000
3.000.
000
100
0
-
-
-
-
-
-
0
0
14.500.00
0
14.482.
000
99,88
7.000.00
0
6.993.000
99,90
7.500.000
542.850.0
00
81.096.000
236.399.00
0
7.489.
000
99,85
493.310.56
8
90,87
76.438.40
0
94,26
195.862.638
82,85
50.000.000
95,01
47.504.000
175.355.00
0
173.505.530
98,95
206.742.
000
122.937.58
2
59,46
206.742.0
00
122.937.582
59,46
K A N T O R K E S A T U A N B A N G S A D A N P O L I T I K K A B U P A T E N TA N A H D A TA R
35
L A P O R A N K I N E R J A I N S TA N S I P E M E R I N TA H TA H U N 2 0 1 6
2
1
1
1
1
1
3
4
Meningkatkan
pemahaman
masyarakat pada
nilai-nilai wawasan
kebangsaan dan
ideology Pancasila
Program
Pengembangan
Wawasan
Kebangsaan
- Peningkatan
Kesadaran
Masyarakat Akan
Nilai-Nilai Luhur
Budaya Bangsa
- Fasilitasi Forum
Wawasan
Kebangsaan
440.155.
000
327.391.
952
296.400.00
0
243.822.348
74,38
82,26
143.755.00
0
83.569.604
58,13
437.325.0
00
338.519.10
2
77,41
386.575.00
0
338.519.102
87,57
50.750.000
35.989.680
70,92
42.152.80
0
26.000.000
38.150.
000
23.557.000
90,50
90,60
16.152.800
14.593.000
90,34
Dr
Meningkatkan
kesadaran
masyarakat
tentang penyakit
masyrakat dan
narkoba
Meningkatkan
peran serta
masyarakat dalam
pelaksanaan
pemilu
Program
Peningkatan
Pemberantasan
Penyakit Masyarakat
(PEKAT)
- Penyuluhan
Pencegahan
Peredaran /
Penggunaan
Minuman Keras Dan
Narkoba
- Penyuluhan
Pencegahan Dini
Penyakit Masyarakat
Program Pendidikan
Politik Masyarakat
- Fasilitas Bantuan
Keuangan Kepada
Partai Politik
- Pembekalan,
Pengajuan dan
Pertanggungjawaban
Bantuan Keuangan
Partai Politik
K A N T O R K E S A T U A N B A N G S A D A N P O L I T I K K A B U P A T E N TA N A H D A TA R
36
BAB III
AKUNTABILITAS KINERJA
Penghitungan pencapaian kinerja sasaran adalah dengan membandingkan
antara rencana kinerja yang diharapkan dengan realisasi kinerja yang dicapai
instansi di akhir tahun anggaran pada tingkat indikator hasil (outcome).
Selanjutnya terhadap capaian kinerja sasaran yang tidak memenuhi target rencana
yang telah ditetapkan dilakukan analisa sesuai kondisi makro dan asumsi yang
ada. Hal ini dimaksudkan agar pihakpihak yang berkompeten terhadap laporan ini
dapat memahami secara utuh berbagai kelemahan dan kekuatan organisasi Kantor
Kesatuan Bangsa dan Politik dalam melaksanakan misinya guna mewujudkan visi
yang telah ditetapkan dalam Rencana Strategis.
Pengukuran kinerja dilakukan dengan menggunakan indikator kinerja
kegiatan. Pengukuran ini dilakukan dengan memanfaatkan data kinerja yang
diperoleh melalui dua sumber, yaitu data internal yang berasal dari sistem
informasi yang ditetapkan pada instansi dan data eksternal berasal dari luar
instansi baik data primer maupun data sekunder.
Pengukuran data kinerja untuk indikator kinerja kegiatan yang terdiri dari
indikatorindikator masukan, keluaran dan hasil yang dilakukan secara terencana
dan sistematis setiap tahun untuk mengukur penghematan, efektifitas, efisiensi
dan kualitas pencapaian sasaran. Pengukuran kinerja mencakup :
1. Kinerja kegiatan yang merupakan tingkat pencapaian target (rencana tingkat
pencapaian) dari masingmasing kelompok kinerja kegiatan.
2. Tingkat capaian sasaran instansi pemerintah yang merupakan tingkat
pencapaian target (rencana tingkat capaian) dari masingmasing indikator
sasaran yang telah ditetapkan sebagaimana dituangkan dalam dokumen
Rencana Kinerja.
Pengukuran tingkat capaian sasaran didasarkan pada hasil pengukuran
kinerja kegiatan. Pengukuran kinerja dimaksud dapat dilakukan dengan
menggunakan formulir Pengukuran Kinerja Kegiatan (PKK) dan fomulir Pengukuran
Pencapaian Sasaran (PPS).
K A N T O R K E S A T U A N B A N G S A D A N P O L I T I K K A B U P A T E N TA N A H D A TA R
29
L A P O R A N K I N E R J A I N S TA N S I P E M E R I N TA H TA H U N 2 0 1 6
Berdasarkan hasil perhitungan formulir PKK dilakukan evaluasi terhadap
pencapaian indikator kinerja kegiatan untuk memberikan penjelasan lebih lanjut
tentang halhal yang mendukung keberhasilan dan kegagalan pelaksanaan serta
kendala yang dijumpai dalam rangka pencapaian misi agar dapat dinilai dan
dipelajari guna perbaikan pelaksanaan program/kegiatan dimasa yang akan
datang.
Dalam mengukur nilai capaian Kinerja terhadap masingmasing kinerja
kegiatan, dilakukan dengan membandingkan antara rencana dengan realisasi
setiap indikator kinerja (in put, out put, dan out come). Sementara untuk
pengukuran kinerja, terutama keberhasilan pencapaian masingmasing sasaran
dan keberhasilan yang dicapai organisasi, digunakan skala pengukuran kinerja
melalui skala pengukuran ordinal, dengan kriteria penilaian sebagai berikut:
INTERVAL NILAI
Diatas 100
85 – 100
70 – 85
55 – 70
0 – 55
KRITERIA PENILAIAN
Sangat memuaskan
Sangat baik
Baik
Sedang
Kurang baik
Kriteria penilaian di atas, digunakan sebagai standar penilaian tingkat
capaian baik indikator kinerja keluaran (out put), hasil (out come),
kegiatan/sasaran maupun kinerja Organisasi Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik.
A. ANALISIS CAPAIAN KINERJA TAHUN 2016
Sesuai dengan Rencana Kerja Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik
Kabupaten Tanah Datar Tahun 2016 ada 4 sasaran strategis yang ingin dicapai
melalui pelaksanaan 5 (lima) Program dan 11 (sebelas) Kegiatan dengan total
anggaran sebesar Rp. 2.496.704.800, (dua milyar empat ratus sembilan
puluh enam ribu tujuh ratus empat ribu delapan ratus rupiah). Setelah
dilakukan analisa pencapaian kinerja sasaran secara umum telah dapat
dilaksanakan sesuai target yang ditetapkan dengan nilai capaian kinerja fisik
ratarata sebesar 92,27%. Analisa capaian masingmasing sasaran dapat
diuraikan sebagai berikut :
Sasaran Stategis 1 :
Meningkatkan pemahaman masyarakat pada nilai
K A N T O R K E S A T U A N B A N G S A D A N P O L I T I K K A B U P A T E N TA N A H D A TA R
30
L A P O R A N K I N E R J A I N S TA N S I P E M E R I N TA H TA H U N 2 0 1 6
nilai wawasan kebangsaan dan idelogy Pancasila
No.
1
kondisi
kinerja
awal
RPJMD
2016
Indikator Kinerja
Meningkatnya pemahaman dan
penanaman nilai dan rasa cinta
tanah air terhadap generasi muda
Target
Realisasi
Capaian
100 %
100 %
100%
Sasaran tersebut diukur dengan indikator Meningkatnya pemahaman dan
penanaman nilai dan rasa cinta tanah air terhadap generasi muda dengan capaian
100 %. Hal tersebut dicapai melalui pelaksanaan Program Pengembangan Wawasan
Kebangsaan Kegiatan Peningkatan Kesadaran Masyarakat akan nilai – nilai luhur
Budaya Bangsa dan Kegiatan Fasilitasi Forum Wawasan Kebangsaan. Indikator
kinerja di ukur dari sosialisasi yang direncanakan dibandingkan dengan sosialisasi
yang terlaksana. Direncanakan pelaksanaan sosialisasi pembekalan bela Negara
terhadap 75 orang terhadap siswa dapat teralisasi pelaksanaan pembekalan bela
negara terhadap 75 siswa yang bekerjasama dengan Kodim.
Sasaran Stategis 2 :
Meningkatnya keamanan dan ketertiban ditengah
masyarakat
No.
Indikator Kinerja
1
Rasio kasus criminal
2
Persentase konflik yang
terselesaikan/ termediasi
kondisi
kinerja
awal
RPJMD
2016
Target
Realisasi
Capaian
10,05
19,60
5 %
4 kasus
4 kasus
100,0%
Sasaran tersebut diukur dengan 2 indikator kinerja.
1. Untuk indikator rasio kasus kriminal dapat diukur dari angka
kriminalitas dibandingkan dengan jumlah penduduk. Rasio kasus
criminal capaian 71,64 %. Angka tersebut didapat dari Jumlah kasus
(676 kasus) dibagi dengan jumlah penduduk 344.828 jiwa dikalikan
dengan 10.000. Sasaran tersebut dicapai melalui Program Peningkatan
Keamanan dan Kenyamanan Lingkungan dengan kegiatan pengendalian
keamanan lingkungan, Fasilitasi kominitas Intelijen Daerah ( Kominda),
Fasilitasi Pengawasan Aliran Kepercayaan Masyarakat ( PAKEM), dan
K A N T O R K E S A T U A N B A N G S A D A N P O L I T I K K A B U P A T E N TA N A H D A TA R
31
L A P O R A N K I N E R J A I N S TA N S I P E M E R I N TA H TA H U N 2 0 1 6
Fasilitasi forum kewaspadaan dini Masyarakat ( FKDM). Kendala yang
dihadapi :
keterbatasan jumlah personil ( infoman) dan masih rendahnya
uang transport setiap bulan yang diterima informan ( Rp.
150.000/ bulan)
Kurangnya pengetahuan dan ketrampilan personil
Terbatasnya jumlah sarana dan prasarana anggota serta alat
komunikasi dalam melaksanakan tugas sehingga tidak seluruh
gejala kasus kriminaal yang dapat teridentifikasi , teranalisa dan
di informasikan kepada pihak terkait.
Lambannya pihak terkait menindaklanjuti laporan
Tidak semua tindak criminal dapat di antisipasi melalui program
dan kegiatan pada kantor Kesbangpol karena tindak criminal
sebagian besar dipengaruhi oleh faktor agama, ekonomi dan sosial
masyarakat
2. Indikator persentase konflik yang terselesaikan atau termediasi diukur
dengan terselesaikan atau termediasinya koflik yang terjadi di
masyarakat. Dari 4 kasus yang teridentifikasi yaitu: 1. Konflik antar
warga nagari taluak dengan wali nagari dan perangkat Nagari Taluak
Kecamatan Lintau Buo mengenai pembagian beras raskin. 2. Pertikaian
masalah tanah ulayat antara warga nagari Sumpur Kecamatan Batipuh
Selatan dengan Nagari Bungo Tanjuang kecamatan Batipuah. 3.
Perikaian masalah ganti rugi tanah proyek PLTMH di Nagari Lubuak
Jantan dan Nagari Tanjung Bonai Kecamatan Lintau Buo Utara. 4 Aksi
Demo Himpunan Mahasiswa Islam mengenai kasus Ilegal Logging ke
Kantor Dinas Perkebunan. Dari ke 4 kasus diatas dapat termediasi
seluruhnya .
Sasaran Strategis 3 :
Meningkatnya peran serta masyarakat dalam
pelaksanaan pemilu
No.
Indikator Kinerja
1
Peningkatan pemahaman pengurus
partai politik terhadap peraturan
PerudangUndangan
kondisi
kinerja
awal
RPJMD
2016
Target
Realisasi
Capaian
10 partai
10 partai
100%
K A N T O R K E S A T U A N B A N G S A D A N P O L I T I K K A B U P A T E N TA N A H D A TA R
32
L A P O R A N K I N E R J A I N S TA N S I P E M E R I N TA H TA H U N 2 0 1 6
Sasaran ini diukur dengan dengan indikator peningkatan wawasan dan
pemahaman masyarakat terhadap undangundang dan peraturanperaturan
tentang Politik dan organisasi kemasyarakatan. Indikator tersebut dicapai dengan
memberikan pembekalan kepada 10 partai politik yang wakilnya terpilih sebagai
Anggota DPRD pada pemilu Tahun 2014 . Indikator tersebut tercapai 100 % dengan
teralisasinya pelatihan dan pembekalan, terhadap 10 partai politik tersebut
sehingga pengurus partai politik dapat memahami peraturan perundangundangan
yang ada.
Sasaran Strategis 4 :
Meningkatnya kesadaran masyarakat tentang penyakit
masyarakat dan narkoba
No.
1
kondisi
kinerja
awal
RPJMD
2016
Indikator Kinerja
Penurunan kasus penyalahgunaan
narkoba
Target
Realisasi
Capaian
15 kasus
21 kasus
60%
Sasaran ini diukur dengan indikator penurunan kasus penyalahgunaan
narkoba. Dan dicapai melalui Program Peningkatan Pemberantasan Penyakit
Masayarakat, kegiatan penyuluhan pencegahan peredaran / pengunaan minuman
keras dan narkoba dan kegiatan pencegahan dini penyakit masyarakat. Kegiatan
tersebut telah dilaksanakan dengan bekerja sama dengan instansi terkait ( polres,
kejaksaan dan instansi terkait lainya) berupa pelaksanaan sosialisasi ke sekolah
sekolah tentang bahaya narkoa dan melakukan razia pada Bulan Ramadhan
sebanyak 3 kali pada lokasi yang rentan dengan peredaran minuman keras dan
narkoba. Namun hal tersebut belum mampu untuk menurunkan kasus narkoba.
Karena dari agen pengedar narkoba yang terjaring oleh pihak yang berwajib
bukanlah menjadikan jera pengedar lainya akan tetapi kaki dari agen yang terjaring
menjadi agen baru pengedar narkoba sehingga pada tahun 2016 target kasus
narkoba 15 kasus, dengan realisasi kasus narkoba 21 kasus atau capaian 60 %.
B. REALISASI ANGGARAN
REALISASI ANGGARAN
NO
SASARAN
STRATEGIS
PROGRAM/KEGIATAN
Anggaran
(Rp)
Realisasi
(Rp)
Capaia
n (%)
K A N T O R K E S A T U A N B A N G S A D A N P O L I T I K K A B U P A T E N TA N A H D A TA R
33
L A P O R A N K I N E R J A I N S TA N S I P E M E R I N TA H TA H U N 2 0 1 6
Program pelayanan
administrasi
perkantoran
-
Penyediaan jasa
surat menyurat
- Penyediaan jasa
komunikasi, sumber
daya air dan listrik
- Penyediaan jasa
pemeliharaan dan
perizinan kendaraan
dinas/ Ops
- Penyediaan Jasa
Kebersihan Kantor
- Penyediaan Alat Tulis
Kantor
- Penyediaan Barang
Cetakan dan
Peggandaan
- Penyediaan
Komponen Instalasi
Listrik/Penerangan
Bangunan Kantor
- Penyediaan Bahan
Bacaan Dan
Peraturan
PerundangUndangan
- Penyediaan Makanan
Minuman
- Rapat-Rapat
Koordinasi Dan
Konsultasi ke Luar
Daerah
- Penyediaan Jasa
Tenaga Pendukung
Administarsi atau
Teknik Perkantoran
Program
Peningkatan Sarana
Dan Prasarana
Aparatur
- Pengadaan
Kendaraan
Dinas/Operasional
- Pengadaan
Perlengkapan
Gedung Kantor
- Pengadaan Peralatan
Gedung Kantor
- Pengadaan Mebeluer
-
Pemeliharaan Rutin /
Berkala Gedung
Kantor
2016
246.779.
200
2016
216.638.
714
87,79
2.000.000
1.998.000
99,90
16.000.000
12.306.534
76,92
2.706.250
66,01
3.500.000
3.498.800
99,97
38.374.655
38.025.000
99,09
25.000.000
24.902.500
99,61
3.000.000
2.509.000
83,63
5.000.000
4.938.000
98,76
13.999.345
11.686.930
83,48
120.000.00
0
98.879.200
82,40
15.805.20
0
15.188.500
96,10
164.149.0
00
125.678.94
9
76,56
15.704.425
98,15
21.300.000
95,52
4.100.000
16.000.000
22.300.00
0
11.000.000
10.881.250
3.000.0
00
10.000.000
3.000.000
9.850.
000
98,92
100
98,50
K A N T O R K E S A T U A N B A N G S A D A N P O L I T I K K A B U P A T E N TA N A H D A TA R
34
L A P O R A N K I N E R J A I N S TA N S I P E M E R I N TA H TA H U N 2 0 1 6
-
Pemeliharaan Rutin
Berkala Kendaraan
Dinas / Ops
93.849.
000
58.508.274
62,34
5.000.00
0
3.435.000
68,70
1
1
-
1
Meningkatkan
keamanan dan
ketertiban di
tengah
masyarakat
Pemeliharaan Rutin /
Berkala Peralatan
Gedung Kantor
- Pemeliharaan Rutin /
Berkala Mebeleur
- Rehabilitasi Sedang /
Berat Gedung Kantor
Program
Peningkatan
Kapasitas Sumber
Daya Aparatur
- Pendidikan Dan
Pelatihan Formal
Program
Peningkatan
Pengembangan
Sistem Pelaporan
Capaian Kinerja Dan
Keuangan
- Penyusuana Laporan
Capaian Kinerja dan
Ikhtisar Realisasi
Kinerja SKPD
- Penyusunan
Pelaporan Keuangan
Akhir Tahun
Program
Peningkatan
Keamanan Dan
Kenyamanan
Lingkungan
- Pengendalian
Keamanan
Lingkungan
- Fasilitas Komunitas
Intelijen Daerah
(KOMINDA)
- Fasilitasi
Pengawasan Aliran
Kepercayaan
Masyarakat (PAKEM)
- Fasilitas Forum
Kewaspaan Dini
Masyarakat (FKDM)
Program
Pemeliharaan
Kantrantibmas dan
Pencegahan Tindak
Kriminal
- Fasilitas Pencegahan
dan Penanganan
Konflik Ditengah
Masyarakat
3.000.
000
3.000.
000
100
0
-
-
-
-
-
-
0
0
14.500.00
0
14.482.
000
99,88
7.000.00
0
6.993.000
99,90
7.500.000
542.850.0
00
81.096.000
236.399.00
0
7.489.
000
99,85
493.310.56
8
90,87
76.438.40
0
94,26
195.862.638
82,85
50.000.000
95,01
47.504.000
175.355.00
0
173.505.530
98,95
206.742.
000
122.937.58
2
59,46
206.742.0
00
122.937.582
59,46
K A N T O R K E S A T U A N B A N G S A D A N P O L I T I K K A B U P A T E N TA N A H D A TA R
35
L A P O R A N K I N E R J A I N S TA N S I P E M E R I N TA H TA H U N 2 0 1 6
2
1
1
1
1
1
3
4
Meningkatkan
pemahaman
masyarakat pada
nilai-nilai wawasan
kebangsaan dan
ideology Pancasila
Program
Pengembangan
Wawasan
Kebangsaan
- Peningkatan
Kesadaran
Masyarakat Akan
Nilai-Nilai Luhur
Budaya Bangsa
- Fasilitasi Forum
Wawasan
Kebangsaan
440.155.
000
327.391.
952
296.400.00
0
243.822.348
74,38
82,26
143.755.00
0
83.569.604
58,13
437.325.0
00
338.519.10
2
77,41
386.575.00
0
338.519.102
87,57
50.750.000
35.989.680
70,92
42.152.80
0
26.000.000
38.150.
000
23.557.000
90,50
90,60
16.152.800
14.593.000
90,34
Dr
Meningkatkan
kesadaran
masyarakat
tentang penyakit
masyrakat dan
narkoba
Meningkatkan
peran serta
masyarakat dalam
pelaksanaan
pemilu
Program
Peningkatan
Pemberantasan
Penyakit Masyarakat
(PEKAT)
- Penyuluhan
Pencegahan
Peredaran /
Penggunaan
Minuman Keras Dan
Narkoba
- Penyuluhan
Pencegahan Dini
Penyakit Masyarakat
Program Pendidikan
Politik Masyarakat
- Fasilitas Bantuan
Keuangan Kepada
Partai Politik
- Pembekalan,
Pengajuan dan
Pertanggungjawaban
Bantuan Keuangan
Partai Politik
K A N T O R K E S A T U A N B A N G S A D A N P O L I T I K K A B U P A T E N TA N A H D A TA R
36