rpp mek tek 1 gabung d3

.lo\

tr

2e
tol

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Mekanika Teknik

I

JURUSAN PENDIDIKAN TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA

NOMOR DOKUMEN : RPP/TSP/TSPS2O 1 t04
NOMOR SALINAN

:


Disahkan di Yogyakarta pada tanggal 5 September 2014
Ketua Jurusan Pendidikan Teknik Sipil dan Perencanan
Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta

Drs Aqus Santoso. M.Pd.
1 9881 2 1 002

NlP.1 9640822

FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
RPP MEKANIKA TEKNIK

Semester:l

I

DAFTARISI


No.RPP/TSP/TSP5201/00 lRevisi

BAGIAN

KULIAH
KE

RPP
RPP
RPP
RPP
RPP
RPP
RPP

01

01 -02

02

03
04
05
06
07

03-04
05-06
07-08

Dibuat oleh

:

--.r"'..t

09
10

12


13-15

-

Dr. V. Lilik Hariyanto, M.Pd

I

l15x100menit

:00 lTgl :8Sept2014

URAIAN

|

Hal

'l


JUMLAH
HALAMAN

Memahami Dasar-dasar Statika
Konstruks Status Tertentu
Konstruks Status Tertentu
Konstruks Status Tertentu
MID SEMESTER
Konstruks Status Tertentu
Konstruks Status Tertentu
TOTAL JUMLAH HALAMAN

Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen
tanpa ijin tertulis dari Fakultas Teknik
Universitas Negeri Yogyakarta

ldari

3


4
4
1

3
3
13

Diperiksa oleh

o,s

:

nsktoru,t'/po

FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
RPP MEKANIKA TEKNIK

Semester : I

I

tvtemahami Dasar-Dasar

No.Rpp/TSe/TSPS2O1/01-02

|

Revisi

I

Statika |

200 menit

:00 lrgl :8Sept2014 |


MATA KULIAH
KODE MATA KULUAH
JURUSAN/PRODI
SEMESTER
PERTEMUAN KE
ALOKASI WAKTU

MEKANIKA TEKNIK I
TSP 5201
TEKNIK SIPIL / D3
1 (SATU)
1 (SATU) DAN 2 (DUA)
2 X 50 (100) MENIr PER PERTEMUAN

KOMPETENSI

Statika Bangunan

SUB KOMPETENSI


Memahami dasar-dasar statika

Hal 1dari3

!NDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI :
1. lstilah-istilah dalam statika dapat dijelaskan, (gaya, vektor, garis kerja, titik
tangkap, gaya koplanar konkuren, gaya koplanar parallel, gaya koplanar
umum, sistem satuan gaya).
2. persamaan kesetimbahgan dalam statis tertentu dapat diaplikasikan dalam
perhitungan.
3. Beberapa gaya dapat dipadukan menjadi satu resultante secara grafis dan
analitis.
4. Sebuah resultante dapat diuraikan menjadi beberapa gaya menurut garis
kerja yang telah ditentukan secara grafis dan analitis.
5. Dua poligon batang dapat dicari hubungannya.

I.

TUJUAN PEMBELAJARAN :
Setelah selesai perkuliahan diharapkan mahasisa dapat:

1. Menjelaskan 8 istilah (gaya, vektor, garis kerja, titiktangkap, gaya koplanar
kon(uren, gaya koplanar parallel, gaya koplanar umum, sistem satuan
gaya) dalam ilmu statika dengan benar.
Z. ilifengaplikasikan penggunaan rumus kesetimbangan dalam perhitungan
statika dengan benar.
3. Memadukan beberapa gaya menjadi sebuah gaya (resultante) secara grafis
dengan benar.
4. Memadukan beberapa gaya menjadi sebuah gaya (resultante) secara
analitis dengan benar.
5. Menguraikan satu gaya menjadi beberapa gaya menurut garis kerja yang
telah ditentukan secara grafis dengan benar.
6. Menguraikan satu gaya menjadi beberapa gaya menurut garis kerja yang
telah ditentukan secara analitis dengan benar.
7. Menjelaskan hubungan antara dua poligon batang dengan benar.

ll.

MATERI

AJAR


.

Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen
tanpa ijin tertulis dari Fakultas Teknik
U niversitas Negeri YogYakarta

Diperiksa

OleI

Drs. Aqus

#-*,

,rro

FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
RPP MEKANIKA TEKNIK
Semester :

II

wtemahami Dasar-Dasar

No. RPP/TSP/TSP5201/01-02

1.

2.
3.
4.
5.
6.

7.

|

Revisi

:00 I

I

Statika |

200 menit

Tgl :8 Sept 2014

1

Hal2 dari3

Pengertian istilah dalam statika.
Persamaan-persamaan kesetimbangan.
Memadu gaya dua gaya secara grafis dan analitis.
Memadu gaya lebih dari dua gaya secara analitis dan grafis.
Menguraikan gaya (resultante) menjadi dua gaya menurut garis kerja yang
telah ditentukan secara grafis dan analitis.
Menguraikan gaya (resultante) menjadi lebih dari dua gaya menurut garis
kerja yang telah ditentukan secara grafis dan analitis.
Hubungan antara dua polygon batang,

I!I. METODE PEMBELAJARAN
1. Ceramah
2. Tanya jawab
3. Pemberian tugas.

:

IV. LANGKAH.LANGKAH PEMBELAJARAN
A. Kegiatan Pendahuluan
1. Berdoa
2. Presensi
3. Apersepsi dan pemberian motivasi
B. Kegiatan lnti

:

1. Pengantar ilmu statika, menjelaskan hubungan antara ilmu
dengan ilmu-ilmu terkait lainnya (konstruksi kayu,

statika
konstruksi baja,

konstruksi beton).
2. Menjelaskan materi ajar secara berurutan sesuai dengan waktu yang
telah ditentukan.
3. Mengembangan pertanyaan diagnostik kepada mahasiswa.
4. Mengembangkan keterlibatan mahasiswa dalam pembelajaran.
C. Kegiatan Penutup
1. Merangkum materi ajaryang baru saja dijelaskan sebagai kesimpulan.
2. Pemberian tugas terstruktur
3. Doa penutup.

V. ALAT/BAHAN

1.

2.

VI. SUMBER
Dibuat oleh

Dr. V.Lillk

AJAR

:

OHP dan OHT
Papan tulis beserta alat tulis.

BELAJARYREFERENSI

:

Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen
tanpa ijin tertulis dari Fakultas Teknik
Universitas Negeri YogYakarta

,:::fr._,,

FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
RPP MEKANIKA TEKNIK
Semester : I

I

wtemahami Dasar-Dasar

No.RPP/TSP/TSP5201/01-02

|

Revisi

I

Statika |

200 menit

:00 lTgl :8Sept2014 ,

Hal 3dari3

Bustam Husin, (1989). Mekanika Teknik Sfafis Tertentu. Jakarta : Asona.

Frick. Heinz. (1979). Mekanika Teknik, Statika dan Kegunaannya

1.

Yogyakarta : Kanisius.

.

(1979). Mekanika Teknik, Statika dan Kegunaannya

2'

Yogyakarta : Kanisius.

Gere dan Timoshenko. (1987). Mekanika Bahan. (terjemahan Hans

J.

Wospakrik). Jakarta : Erlangga.

Hofsteede J.G.C., Kramer P.J. dan Baslim Abas. (1982). llmu Mekanika
TeknikA. Jakarta . PT Pradnya Paramita.

.

(1982). llmu Mekanika Teknik C. Jakarta

.

PT Pradnya

Paramita.

Soetojo Tjolrodihardjo. (1998). Analrsis Struktur. Yogyakarta : Biro Penerbit.

Suparman. (1990). Mekanika Teknik Bangunan 7. Yogyakarta: FPTK lKlP
Yogyakarta.

Trefor, J.R. Lewis E.K, David, W.L. (1977). lntroduction

to

Structural

Mechanics. Geat Britain : Hodder and Strougton Education

VII. PENILAIAN

:

A. Teknik
1. Quis, dilakukan saat tatap muka dikelas.

2. Tugas terstruktur, berupa tugas mandiri. Dikerjakan dirumah dan
dikumpulkan satu minggu kemudian.
0-1 00).
Pembobotan
1. Aplikasi rumus benar
2. Perhitungan aljabarnya benar
3. Penggambaran benar

B. Penskoran(Skala
:

Dr. V.Lilik Hariyanto, M.Pd

.25

o/o.

o/o.

. 50
'.25 %.

Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen
tanpa ijin tertulis dari Fakultas Teknik
Universitas Negeri YogYakada

Diperiksa

DTS,

MPd.

FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGER! YOGYAKARTA
RPP MEKANIKA TEKNIK
Semester : I

I

Konstruksi Statis

No. RPP/TSP/TSPS201/03-04

I

Revisi

I

Tertentu I

:00 | Tgl :8 Sept2014

MATA KULIAH
KODE MATA KULUAH
JURUSAN/PRODI
SEMESTER
PERTEMUAN KE
ALOKASI WAKTU

MEKANIKA TEKNIK I
TSP 5201
TEKNIK SIPIL / D3
1 (SATU)
3 (TrGA) DAN 4(EMPAT)
2 X 50 (100) MENrr PER PERTEMUAN

KOMPETENSI

Konstruksi Statis Tertentu

SUB KOMPETENSI

Konstruksi Balok Sederhana

200 menit
Hal 1 dari4

INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI :
1. lstilah-istilah dalam konstruksi statis tertentu dapat dijelaskan (tumpuan,
jenis konstruksi, reaksi tumpuan, gaya normal, bidang gaya normal, gaya
melintang, bidang gaya melintang, momen dan bidang momen).
2. Jenis-jenis tumpuan dari konstruksi balok sederhana dapat dijelaskan.
3. Besar reaksi rumpuan dalam konstruksi balok sederhana dapat dihitung.
4. Besar gaya lintang dalam konstruksi balok sederhana dapat dihitung.
5. Besar gaya normal dalam konstruksi balok sederhana dapat dihitung,
6" Besar momen dalam konstruksi balok sederhana dapat dihitung.
7. Besar gaya lintang dalam konstruksi balok sederhana dapat digambar.
8. Besar gaya normal dalam konstruksi balok sederhana dapat digambar.
9. Besar momen dalam konstruksi balok sederhana dapat digambar.

I.

TUJUAN PEMBELAJARAN :
Setelah selesai perkuliahan diharapkan mahasisa dapat:
1. Menjelaskan 8 istilah (gaya, vektor, garis kerja, titik tangkap, gaya koplanar
konkuren, gaya koplanar parallel, gaya koplanar umum, sistem satuan
gaya) dalam ilmu statika dengan benar.
2. Menjelaskan tiga tumpuan dari konstruksi balok sederhana (epit, sendi dan
rol) dengan benar.
3. Menghitung besar reaksi rumpuan dalam konstruksi balok sederhana
beban (terpusat, beban merata, beban kombinasi terpusat-merata, beban
segitiga simitri, beban segitiga sehadap) dengan benar.
4. Menghitung besar gaya lintang dalam konstruksi balok sederhana beban
(terpusat, beban merata,beban kombinasi terpusat-merata, beban segitiga
simitri, beban segitiga sehadap) dengan benar.
5. Menghitung besar gaya normal dalam konstruksi balok sederhana beban
(terpusat, beban merata,beban kombinasi terpusat-merata, beban segitiga
simitri, beban segitiga sehadap) dengan benar.
Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen I
tanpa ijin iertulis dari Fakultas
Universitas Negeri

-

Dr. V.Lilik Hariyanto, M.Pd

Teknik
Yogyakarta

i
I

Dioeriksa

$eh:

f-

Ors ng/s Santosa, Mpd.

FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
RPP MEKANIKA TEKNIK
Semester :

II

Xonstruksi Statis

No. RPP/TSP/TSPS201/03-04

6.
7.
8.
9.
II.

|

I

Tertentu |

Revisi : 00 | Tgl : 8 Sept 2014

200 menit

| Hal2dari4

Menghitung besar momen dalam konstruksi balok sederhana beban
(terpusat, beban merata,beban kombinasi terpusat-merata, beban segitiga
simitri, beban segitiga sehadap) dengan benar.
Menggambar besar gaya lintang dalam konstruksi balok sederhana beban
(terpusat, beban merata,beban kombinasi terpusat-merata, beban segitiga
simitri, beban segitiga sehadap) dengan benar.
Menggambar besar gaya normal dalam konstruksi balok sederhana beban
(terpusat, beban merata,beban kombinasi terpusat-merata, beban segitiga
simitri, beban segitiga sehadap) dengan benar.
Menggambar besar momen dalam konstruksi balok sederhana beban
(terpusat, beban merata,beban kombinasi terpusat-merata, beban segitiga
simitri, beban segitiga sehadap) dengan benar.

MATERI AJAR :
1. Pengertian istilah (tumpuan, jenis konstruksi), gaya normal dan bidang
gaya normal, gaya melintang dan bidang gaya melintang, momen dan
bidang momen).
2. Konstruksi balok sederhana beban terpusat,
3. Konstruksi balok sederhana beban merata,
4. Konstruksi balok sederhana beban kombinasi terpusat-merata,
5. Konstruksi balok sederhana beban segitiga simitri,
6. Konstruksi balok sederhana beban segitiga sehadap.

III. METODE PEMBELAJARAN
1. Ceramah
2. Tanya jawab
3. Pemberian tugas.

:

IV. LANGKAH.LANGKAH PEMBELAJARAN
A. Kegiatan Pendahuluan

:

1. Membuka pelajaran, beri salam, berdoa dan mengecek

2.

3.
Dibuat oleh

kesiapan
presensi.
mahasiswa serta
Apersepsi berisi pertanyaan tentang pengetahuan yang telah diketahui
dalam kehidupan atau telah dipelajari pada pembelajaran yang lalu dan
yang berhubungan dengan materi pokok atau uraian materi pokok yang
akan diberikan. Prasyarat pengetahuan yang ditanyakan di samping
yang sudah diketahui siswa, harus dapat menggiring ke permasalahan
pembelajaan yang akan dibahas.
Masalah atau topic materi yang dinyatakan di sini adalah masalah yang
muncul dari pengajuan apersepsi/prasyarat, yang berupa kalimat

:

^ -\

-^}4>

/

Dr. V.Lilik Hariyanto, M.Pd

Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen
tanpa ijin tertulis dari Fakultas Teknik
Universitas Negeri Yogyakarta

Dineriksa

tl

Drs. Agus Santosa, MPd.

FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
RPP MEKANIKA TEKNIK
Semester :

Ii

Konstruksi Statis

No.RPP/TSP/TSP52O1/03-04

|

Revisi

I

Tertentu |

200 menit

:00 lTgl :8Sept2014 | Hal3dari4

pertanyaan dan sesuai dengan materi pokok atau uraian materi pokok
yang akan dibahas.
B. Kegiatan lnti
Kegiatan ini berisi langkah-langkah yang dilakukan dalam pembelajaran.
Langkah-langkah pembelajaran diusahakan sesuai dengan metode dan
pendekatan pembelajaran dan mengutamakan aktivitas mahasiswa
sebagaimana rumusan pengalaman belajar yang telah dirumuskan dalam
silabus.

C. Kegiatan Penutup
1. Evaluasi proses: Dibuat pertanyaan-pertanyaan yang mengukur
penguasaan materi yang baru saja disampaikan. Pertanyaan ini
disampaikan secara lisan (ditanyakan langsung kepada mahasiswa).

2.
3.

4.

Pertanyaan bersifat tertutup artinya jawabannya jelas dan singkat (short
answer question).
Rangkuman: Disebutkan garis besar materi yang baru saja
disampaikan.
Tugas yang harus dikerjakan dirumah.
Pesan untuk pertemuan yang akan dating, dll.

V. ALAT/BAHAN AJAR
1. OHP dan OHT

:

2. Papan tulis beserta alat tulis.

VI. SUMBER

BELAJARYREFERENSI

:

Bustam Husin, (1989). Mekanika Teknik Sfafis Tertentu. Jakarta : Asona.

Frick. Heinz. (1979). Mekanika Teknik, Statika dan Kegunaannya

1.

Yogyakarta : Kanisius.

.

(1979). Mekanika Teknik, Statika dan Kegunaannya

2.

Yogyakarta : Kanisius.

Gere dan Timoshenko. (1987). Mekanika Bahan. (terjemahan Hans

J.

Wospakrik). Jakarta . Erlangga.

Hofsteede J.G.C., Kramer P.J. dan Baslim Abas. (1982). llmu Mekanika
Teknik A. Jakarta : PT Pradnya Paramita.

Dibuat oleh

Dr V Lilik Hariyanto, M,Pd

Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen
tanpa ijin tertulis dari Fakultas Teknik
U niversitas Negeri Yogyakarta

Dioeriksa

Olf

,#-

Drs. Agus Santosa, tMPd,

FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
RPP MEKANIKA TEKNIK
Semester :

||

t