Pasar cabai rawit antara pasar (1)

Pasar Produk
(Product Market)

Tujuan Pembelajaran
Untuk mengetahui bagaimana membuat
keputusan produksi dan menentukan harga
jual.
2. Untuk menentukan bagaimana terbentuknya
pendapatan perusahaan.
3. Untuk melihat efisiensi produksi dalam
menghasilkan produk.
4. Untuk mengetahui prospek perusahaan
dimasa datang.
1.

Asumsi
1.
2.
3.
4.
5.


Perusahaan menjual keseluruhan produk yang
dihasilkannya ke pasar.
Konsumen mempunyai sejumlah uang untuk
dibelanjakan.
Produsen mempunyai sejumlah anggaran untuk
produksi.
Perusahaan selalu berupaya untuk memperoleh
keuntungan maksimum.
Konsumen selalu berupaya untuk memperoleh
manfaat maksimum dari produk.

Pengertian Pasar
Pasar adalah tempat bertemunya pembeli dan
penjual dalam waktu tertentu
untuk dapat
melakukan transaksi.
Bentu-Bentuk Pasar
A. Dilihat dari komoditi ditransaksikan.
1.Pasar barang

2.Pasar uang
3.Pasar modal
4.Pasar tenaga kerja

B. Dilihat dari penggunaan produk

1.Pasar input
2.Pasar output

C. Dilihat dari strukturnya
1.Pasar persaingan sempurna (perfect market
competition)
2.Pasar persaingan tidak sempurna (inperfect
market competition) :
 Pasar persaingan (monopolistic competition)
 Pasar oligopoli (oligopolystic competition)
 Pasar monopoli (monopoly)

1. Pasar Persaingan Sempurna
Adalah suatu kondisi pasar produk dimana

setiap pelaku pasar (pembeli dan penjual)
bebas melakukan transaksi dan masingmasingnya tidak dapat mempengaruhi
keadaan yang terjadi pasar.

Karakteristik pasar persaingan sempurna
a. Many buyers and many seller.
Terdapat banyak pembeli dan penjual dimana masingmasingnya tidak bisa mempengaruhi harga pasar (price
maker) akan tetapi hanya bertindak sebagai penerima harga
(price taker).
b. Homogenius product.
Barang-barang dan jasa yang diperjualbelikan sama (tidak
ada perbedaan).
c. Full knowledge.
Setiap pembeli dan penjual mengetahui sepenuhnya tentang
pasar produk yang akan ditransaksikan.
d. Free entry and exit.
Setiap pelaku pasar bebas untuk melakukan tindakan
membeli dan menjual dalam jumlah berapapun.

Pengertian berbagai variabel terkait pasar

1. Revenue (R) / Pendapatan.
Pendapatan yang diperoleh perusahaan sebagai akibat
dari dijualnya produk yang dihasilkan kepasar.
2. Total Revenue (TR) / Total pendapatan.
Keseluruhan pendapatan yang diperoleh perusahaan
karena dijualnya sejumlah produk yang dihasilkan ke
pasar ( TR = P x Q).

3. Average Revenue (AR) / Pendapatan rata-rata.
Pendapatan yang diperoleh perusahaan untuk setiap
unit produk yang dijual ke pasar.
AR = TR/Q = P.Q/Q = P
4. Marginal Revenue (MR) / Tambahan pendapatan
Tambahan pendapatan yang diperoleh peruhaan
untuk setiap tambahan produk yang dijual kepasar
MR =  TR / Q = TRn – TRn-1/Qn-Qn-1

Contoh:
Pasar Persaingan Sempurna
Quantity

( Q)

Price
(P)

Total Revenue
(TR)

Average Revenue
(AR= TR/Q)

Marginal Revenue
(MR = TR/Q)

1

100

100


100

2

100

200

100

100

3

100

300

100


100

4

100

400

100

100

5

100

500

100


100

6

100

600

100

100

7

100

700

100


100

8

100

800

100

100

9

100

900

100


100

10

100

1000

100

100

Kurva Total Revenue
TR
TR

1.000

100


0

1

10

Q

Kurva Marginal Revenue
MR

MR =P = AR

100

0

1

10

Q

2. Pasar Persaingan Tidak Sempurna
Pasar produk dimana terdapat relatif sedikit penjual
yang berhadapan dengan banyak pembeli. Masingmasing pelaku pasar mempunyai keunikan barang
yang dijual.
Karakteristiknya :
1.Terdapat sedikit penjual yang berhadapan dengan
banyak pembeli
2.Barang yang dijual relatif berbeda dalam kualitas,
maupun kegunaannya
3.Setiap penjual melakukan berbagai upaya untuk
menarik pembeli

Contoh :
Pasar Persaingan Tidak Sempurna:
Q

P

TR

AR

MR

1
2

100
90

100
180

100
90

80

3

80

240

80

60

4

70

280

70

40

5

60

300

60

20

6

50

300

50

0

7

40

280

40

-20

8

30

240

30

-40

9

20

180

20

-60

10

10

100

10

-80

TR
Analisis Total Revenue

Max total revenue

TR=300
TR

O

Q=6

Q

Kurva
P, AR, MR

100

50
AR = P

MR
10
0

6

10

Q

Analisis Profit Perusahaan
A. Pasar Persaingan Sempurna
1.Analisis Total
2.Analisis Marginal

1. Penentuan profit maksimum dengan metode
Total Revenue pada pasar persaingan sempurna
TC
BEP

TR
TC

 Tatal revenue
maksimum terjadi
pada saat TR-TC
Maximum

TR

TR

 BEP terjadi pada
saat TR=TC
 Produksi (Q)
dilakukan pada
saat TR-TC
maximum

TC
BEP

 Total profit TR-TC

TFC

0

Qb

Q max

Qb

Q

2. Penentuan profit maksimum dengan Analisis
Marginal pada pasar persaingan sempurna
P

MC

Laba Maksimum terjadi pada
saat produksi MR=MC:
Profit per unit P’- AC’ atau
AR- AC
Total Revenue O P’ E’ Qm
Total Cost O AC ‘ AC Qm
Total Profit AC’ P’ E AC
AC

E

P’
AC’

0

P = AR = MR

AC

Qm

Q

Analisis Profit Perusahaan
B. Pasar Persaingan Tidak Sempurna
1.Analisis Total
2.Analisis Marginal

1. Penentuan Profit maksimum dengan Analisis Total
pada pasar persaingan tidak sempurna
TR

TC
BEP

TR=300
TR

 Profit maksimum
terjadi pada saat
TR-TC Maximum

TR

 BEP terjadi pada
saat TR=TR

Profit
maksimum

 Produksi (Q)
dilakukan pada
saat TR-TC
maximum

BEP
TC

O

Q.b

Q max

Q.b

Q

2. Penentuan Profit maksimum dengan Analisis Marginal
pada pasar persaingan tidak sempurna
P, AR, MR
AC, MC
MC
AC
P’

P

MR=MC
AC

AC’
MR
0

Q max

Laba Maksimum terjadi
pada saat produksi
MR=MC:
Profit per unit P-AC atau
AR- AC
Total Revenue O P P’ Q
Total Cost O AC AC ‘ Q
Profit total AC P P’ AC’
AR = P
Q

Contoh :
Pasar Persaingan Tidak Sempurna:
Q

P

TR

TFC

TVC

TC

Π

AFC AVC

AR

AC

MR

MC

1

100

100

50

100

150

-50

50.00 100.0

100 150.00

2

90

180

50

130

180

0

25.00 65.0

90

90.00

80

30

3

80

240

50

170

220

20

16.67 56.7

80

73.33

60

40

4

70

280

50

200

250

30

12.50 50.0

70

62.50

40

30

5

60

300

50

230

280

20

10.00 46.0

60

56.00

20

30

6

50

300

50

235

285

15

8.33

39.2

50

47.50

0

5

7

40

280

50

230

280

0

7.14

32.9

40

40.00

-20

-5

8

30

240

50

240

290

-50

6.25

30.0

30

36.25

-40

10

9

20

180

50

245

295

-115

5.56

27.2

20

32.78

-60

5

10

10

100

50

260

310

-210

5.00

26.0

10

31.00

-80

15

Dokumen yang terkait

Analisis korelasi antara lama penggunaan pil KB kombinasi dan tingkat keparahan gingivitas pada wanita pengguna PIL KB kombinasi di wilayah kerja Puskesmas Sumbersari Jember

11 241 64

RESISTENSI PAGUYUBAN PEDAGANG PASAR TRADISIONAL TERHADAP PEMBANGUNAN MALL DINOYO CITY (Studi di Paguyuban Pedagang Pasar Dinoyo Kota Malang)

10 89 45

Hubungan antara Kondisi Psikologis dengan Hasil Belajar Bahasa Indonesia Kelas IX Kelompok Belajar Paket B Rukun Sentosa Kabupaten Lamongan Tahun Pelajaran 2012-2013

12 269 5

Integrasi Pasar Beras Dunia Terhadap Ketersediaan Pasar Beras Indonesia

1 35 16

Perbedaan hasil belajar biologi antara siswa yang diajarkan melalui pendekatan kooperatif teknik: student team achievement divisions (STAD) dan teknik Group Investigation (GI)

0 36 221

Komunikasi antarpribadi antara guru dan murid dalam memotivasi belajar di Sekolah Dasar Annajah Jakarta

17 110 92

Perbandingan perilaku prososial antara orang yang telah melaksanakan ibadah haji dan yang belum pada Ibu-Ibu majelis ta'lim

0 22 126

Analisis Orientasi Pembelajaran Dan Orientasi Pasar Terhadap Keunggulan Bersaing Pada IKM Sepatu Di Cibaduyut Kecamatan Bojongloa Kidul Bandung

9 87 167

Penggunaan Metode Diskusi Untuk Meningkatkan Aktivitas Dan Hasil Belajar IPA Siswa Kelas IV SD Negeri 1 Pasar Baru Kecamatan Kedondong Kabupaten Pesawaran Tahun Pelajaran 2011-2012

4 103 122

REAKSI PEDAGANG KAKI LIMA (PKL) TERHADAP KINERJA SAT POL PP PEMERINTAH KOTA BANDAR LAMPUNG DALAM PENERTIBAN PEDAGANG KAKI LIMA (Stdudi di Pasar Bambu Kuning Bandar Lampung)

1 16 2