BAB III Program dan Pelaksanaan Pengemba (1)
BAB III
Program dan Pelaksanaan Pengembangan Masyarakat
3.1 Divisi Hubungan Masyarakat
3.1.1 Sosialisasi terhadap Warga Desa Ngadas dan Pengenalan kepada Warga
Desa Ngadas terhadap program kerja tiap tiap divisi.
3.1.1.1 Sasaran
Seluruh peserta KKN dan semua Warga Desa Ngadas
3.1.1.2 Langkah-langkah pelaksanaan
Melakukan koordinasi dengan Kepala Lembaga Pariwisata Desa
Ngadas,
untuk
mengundang
warga
sekitar.
Kemudian
melakukan perkenalan dan sosialisasi program kerja KKN 62.
Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 21 dan 22 Juli 2016, di
aula balaidesa Desa Ngadas pukul 19.00 sampai 21.30 WIB.
3.1.1.3 Problematika yang dihadapi
Banyaknya acara adat desa yang membuat jadwal program kerja
terpaksa diundur. Adanya miss communication dengan humas
kelompok 63.
3.1.1.4 Faktor penghambat dan pendukung pelaksanaan program
a. Penghambat
- Proker tidak bisa dilaksanakan pagi hingga sore hari
dikarenakan mayoritas masyarakat Desa Ngadas bekerja di
ladang dari pagi hingga petang.
12
- Banyaknya kegiatan atau acara-acara adat Desa.
b. Pendukung
- Antusiasnya warga terhadap program kerja tiap-tiap divisi.
- Adanya penggabungan program kerja divisi humas antara
kelompok 62 dan 63.
3.1.2 Membuat berita tentang Desa wisata Ngadas kepada portal berita Jawa
Timur dan Malang Raya.
3.1.2.1 Sasaran
Portal berita Malang Voice, portal berita Jawa Timur
3.1.2.2 Langkah-langkah pelaksanaan
Membuat liputan mengenai pariwisata Desa Ngadas, dengan
cara mewawancarai beberapa warga Desa Ngadas, Kepala
Lembaga Pariwisata Desa Ngadas, dan tetuah adat Desa Ngadas.
Selain melakukan wawancara, juga membuat dokumentasi
mengenai pariwisata Desa Ngadas.
3.1.2.3 Problematika yang dihadapi
Terpecahnya fokus karena pembagian tugas kepada setiap
anggota humas, sehingga mengakibatkan berita yang di buat
kurang menarik untuk di posting di portal berita jawa timur.
3.1.2.4 Faktor penghambat dan pendukung pelaksanaan program
a. Penghambat
- Kurangnya waktu untuk menjalankan setiap proker
dikarenakan tugas humas sebagai public relation sangat
penting dalam kelompok.
b. Pendukung
- Antusias
beberapa
individu
dari
kelompok
untuk
membantu menjalankan program kerja humas.
- Antusias
beberapa
warga
yang
membantu
dalam
menjalankan program kerja humas.
13
3.1.3 Dokumentasi potensi alam Desa Ngadas untuk promosi wisata.
3.1.3.1 Sasaran
Lokasi destinasi wisatawan seperti, coban 5 menit, coban
raksasa, sunset di pemukiman, bukit kahyangan, safari agro, dan
gua ledok ombo.
3.1.3.2 Langkah-langkah pelaksanaan
Mengeksplor tempat destinasi bersama Kepala Lembaga
Pariwisata Desa Ngadas.
3.1.3.3 Problematika yang dihadapi
Terpecahnya fokus karena pembagian tugas kepada setiap
anggota humas.
3.1.3.4 Faktor penghambat dan pendukung pelaksanaan program
a. Penghambat
- Kondisi jalan yang masih alami atau ekstrim.
b. Pendukung
- Antusias
beberapa
individu
dari
kelompok
untuk
membantu menjalankan program kerja humas.
- Antusias
beberapa
warga
yang
membantu
dalam
menjalankan program kerja humas.
3.1.3.5 Tabulasi kegiatan dan hasil kegiatan program
N
Nama
o
kegiatan
1
Sosialisasi
terhadap
Tanggal
Target
Prosentasi
pelaksanaa
keberhasila
hasil
Keterangan
n
21-22 Juli
n kegiatan
100 %
Kegiatan
90 %
Banyaknya acara
2016
Warga
Desa
Ngadas
dan
adat desa
sehingga warga
yang datang
Pengenalan
hanya beberapa
kepada Warga
orang saja,
Desa Ngadas
kemudian juga
terhadap
terjadi miss
program kerja
communication
tiap tiap divisi
dengan kelompk
14
KKN 63
Terpecahnya
fokus karena
pembagian tugas
2
Membuat
kepada setiap
berita tentang
anggota humas,
Desa
sehingga
wisata
Ngadas
kepada portal
berita
Jawa
Timur
dan
kondisional
100 %
80%
mengakibatkan
berita yang di
buat kurang
menarik untuk di
Malang Raya.
posting di portal
berita jawa
timur.
Dokumentasi
potensi
3
alam
Desa Ngadas
Banyaknya
Kondisiona
untuk promosi
l
wisata.
100 %
100 %
potensi wisata
alam Desa
Ngadas
3.2 Divisi Kesehatan
3.2.1 Pelatihan metode relaksasi
3.2.1.1 Sasaran
15
Tukang pijat Desa Ngadas
3.2.1.2 Langkah-langkah pelaksanaan
Melakukan koordinasi dengan Kepala Lembaga Pariwisata Desa
Ngadas, untuk mengundang warga yang mempunyai basic
sebagai tukang pijat sekitar. Kegitan pelatihan ini di awali
dengan pemberian pemahaman dasar kepada peserta. Kemudian
mengajarkan teknik-teknik memijat yang benar. Setelah itu
melakukan praktik memijat. Sambil memijat di pandu oleh
pemateri. Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 28 Juli 2016,
di aula balaidesa Desa Ngadas pukul 19.00 sampai 21.30 WIB.
3.2.1.3 Problematika yang dihadapi
Penentuan waktu pelaksanaan kegiatan mundur dari jadwal yang
telah ditentukan dikarenakan harus menyesuaikan dengan
kegiatan warga sasaran.Pemahaman akan karakter warga kurang
sehingga pemateri sedikit kesulitan dalam menginstruksikan
beberapa metode relaksasi. Waktu yang terkesan terbatas
menjadi hambatan sendiri bagi pemateri sehingga sedikit
mempercepat kegiatan pelatihan. Penggunaan bahasa dari
pemateri yang masih terbilang sulit dipahami oleh peserta.
3.2.1.4 Faktor penghambat dan pendukung pelaksanaan program
a. Penghambat
- Waktu yang terbilang sudah terlalu malam.
- Beberapa penonton yang terdiri dari peserta kkn yang
bukan termasuk divisi kesehatan cukup membuat suasana
kurang kondusif sehingga beberapa kali pemateri harus
mengingatkan penonton.
b. Pendukung
- Sinergitas antara masing-masing bidang ilmu anggota
divisi kesehatan dalam menjawab berbagai pertanyaan
warga sasaran.
16
- Para peserta telah memiliki pemahaman dasar akan teknik
pijatan sehingga pemateri hanya perlu mengarahkan mana
teknik yang salah dan yang benar.
3.2.2 PHBS (Pola Hidup Bersih dan Sehat)
3.2.2.1 Sasaran
Seluruh siswa-siswi SDN 01 Ngadas
3.2.2.2 Langkah-langkah pelaksanaan
Melakukan koordinasi dengan Kepala Sekolah SDN 01 Ngadas,
dan bekerja sama dengan divisi pendidikan, hal pertama yang
dilakukan yaitu memberikan materi kepada peserta. Untuk
meningkatkan antusias siswa ada pemberian snack dan dorprize.
Setelah penyampaian materi selesai maka dilakukan praktik.
Praktik yang dilakukan yaitu bagaimana cara mencuci tangan
yang benar, kemudian cara menggosok gigi. Kegiatan ini
dilaksanakan pada tanggal 1 Agustus 2016, di aula balaidesa
Desa Ngadas pukul 08.00 sampai 11.30 WIB.
3.2.2.3 Problematika yang dihadapi
Sulitnya mengkondisikan peserta. Kurangnya sumber air
sehingga kegiatan praktik gosok gigi dan cuci tangan harus
diadakan 3 gelombang.
3.2.2.4 Faktor penghambat dan pendukung pelaksanaan program
a. Penghambat
- Banyaknya peserta yang sulit untuk dikondisikan saat
penyuluhan maupun praktik gosok gigi dan cuci tangan.
b. Pendukung
- Pihak SD ( kepsek, guru, staff ) sangat mendukung
kegiatan.
- Peserta antusias mengikuti kegiatan.
17
3.2.3 Penyuluhan tentang ASI dan Makanan pendamping ASI
3.2.3.1 Sasaran
Seluruh Ibu-ibu yang memiliki balita dan Ibu-ibu PKK.
3.2.3.2 Langkah-langkah pelaksanaan
Melakukan koordinasi dengan Kepala PKK Desa Ngadas, untuk
meningkatkan antusias peserts ada pemberian snack dan
dorprize. Setelah penyampaian materi selesai maka dilakukan
sesi tanya jawab. Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 2
Agustus 2016, di aula balaidesa Desa Ngadas pukul 15.00
sampai 18.00 WIB.
3.2.3.3 Problematika yang dihadapi
Tata bahasa yang disampaikan sulit dimegerti oleh peserta.
3.2.3.4 Faktor penghambat dan pendukung pelaksanaan program
a. Penghambat
- Adanya acara lain para peserta sebelum acara penyuluhan
yang mengakibatkan mundurnya waktu pelaksanaan.
b. Pendukung
- Doorpize dan konsumsi
3.2.4 Penyuluhan pemanfaatan bahan alam sebagai obat tradisional
3.2.4.1 Sasaran
Seluruh Ibu-ibu PKK.
3.2.4.2 Langkah-langkah pelaksanaan
Melakukan koordinasi dengan Kepala PKK Desa Ngadas, untuk
meningkatkan antusias peserts ada pemberian snack dan
dorprize. Setelah penyampaian materi selesai maka dilakukan
sesi tanya jawab. Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 2
Agustus 2016, di aula balaidesa Desa Ngadas pukul 15.00
sampai 18.00 WIB.
3.2.4.3 Problematika yang dihadapi
Sulitnya koordinasai antar ibu PKK. Kurangnya persediaan
bahan untuk percobaan langsung
18
3.2.4.4 Faktor penghambat dan pendukung pelaksanaan program
a. Penghambat
- Adanya peserta yang tidak hadir sesuai dengan kuota yang
diinginkan.
b. Pendukung
- Ibu PKK antusias dalam penyampaian materi dengan
adanya banyak tanggapan.
3.2.4.5 Tabulasi kegiatan dan hasil kegiatan program
No
Nama
kegiatan
Tanggal
Target
Prosentasi
pelaksanaa
keberhasila
hasil
n
n kegiatan
Kegiatan
keterangan
Penentuan waktu
pelaksanaan
kegiatan mundur
dari jadwal yang
telah ditentukan
dikarenakan
harus
Pelatihan
1
metode
relaksasi
menyesuaikan
28 Juli
2016
100 %
70 %
dengan kegiatan
warga
sasaran.
Pemahaman akan
karakter
warga
kurang sehingga
pemateri sedikit
kesulitan
dalam
menginstruksika
n
2
PHBS
(Perilaku
1 Agustus
2016
100 %
90 %
beberapa
metode relaksasi.
Sulitnya
mengkondisikan
Hidup Bersih
peserta.
dan Sehat)
Kurangnya
19
sumber air
sehingga
kegiatan praktik
gosok gigi dan
cuci tangan harus
diadakan 3
gelombang
Penyuluhan
tentang
3
ASI
dan makanan
2 Agustus
2016
pendamping
Peserta yang
100 %
100 %
antusias
ASI
Penyuluhan
pemanfaatan
4
bahan
alam
mengikuti sangat
Kurangnya
2 Agustus
sebagai obat
2016
persediaan bahan
100 %
tradisional
90 %
untuk melakukan
percobaan
langsung
3.3 Divisi Lingkungan
3.3.1 Minggu bersih (Bakti Sosial)
20
3.3.1.1 Sasaran
Lingkungan rumah warga, Tempat ibadah, Posyandu, Balai desa,
Parkiran, Jalanan
3.3.1.2 Langkah-langkah pelaksanaan
Melakukan koordinasi dengan Kelompok KKN 63 dan beberapa
warga sekitar. Mempersiapkan alat-alat untuk bakti sosial seperti
cangkul, sabit, sapu, cikrak, kemucing dan lain-lain. Melakukan
breefing dan membagi job disk serta pembagian masker kepada
perserta KKN dan warga yang mengikuti minggu bersih (Bakti
sosial).
3.3.1.3 Problematika yang dihadapi
Kekurangan peralatan kebersihan.
3.3.1.4 Faktor penghambat dan pendukung pelaksanaan program
a. Penghambat
- Terkadang ada beberapa orang yang sulit untuk di ajak
minggu bersih (bakti sosial).
b. Pendukung
- Banyak mendapatkan bantuan tenaga dari warga.
3.3.2 Pembuatan papan penunjuk arah, pembuatan papan selamat datang.
3.3.2.1 Sasaran
Jalan, gang, dan tempat wisata yang belum mempunyai nama
yang memadai.
3.3.2.2 Langkah-langkah pelaksanaan
Melakukan koordinasi dengan Kepala Lembaga Desa Ngadas,
kemudian memperisapkan perlatan seperti palu, paku, gergaji,
cat, dan kayu. Memotong kayu dan mengecatnya. Menempatkan
papan petunjuk arah pada tempat yang ditentukan.
3.3.2.3 Problematika yang dihadapi
21
Pembuatan tulisan tempat jalan, ada beberapa RT yang
mempunyai nama gang yang sama sehingga menjadi bingung
saat pemasagan penunjuk arah.
3.3.2.4 Faktor penghambat dan pendukung pelaksanaan program
a. Penghambat
- Pengadaan alat yang terbatas.
b. Pendukung
- Banyak mendapatkan bantuan tenaga dari warga.
3.3.3 Perbaikan sarana dan prasaran desa
3.3.3.1 Sasaran
Tempat ibadah, parkiran, jalanan masuk tempat wisata, toilet
umum.
3.3.3.2 Langkah-langkah pelaksanaan
Melakukan koordinasi dengan Kepala Lembaga Desa Ngadas,
kemudian memperisapkan perlatan seperti palu, paku, gergaji,
cat, dan kayu. Memotong kayu dan mengecatnya. Menempatkan
papan petunjuk arah pada tempat yang ditentukan.
3.3.3.3 Problematika yang dihadapi
Kurang adanya kerjasama antar personal kelompok KKN 62.
3.3.3.4 Faktor penghambat dan pendukung pelaksanaan program
a. Penghambat
- Pengadaan alat yang terbatas.
b. Pendukung
- Banyak mendapatkan bantuan tenaga dari warga.
3.3.3.5 Tabulasi kegiatan dan hasil kegiatan program
Tanggal
Target
Prosentasi
No
Nama kegiatan
pelaksanaa
keberhasila
hasil
1
Minggu bersih
n
23, 30 Juli,
n kegiatan
100 %
Kegiatan
100 %
(Bakti sosial)
keterangan
Para perserta
6 dan 13
KKN dan warga
Agustus
saling bekerja
2016
sama
22
memberisihkan
lingkungan
sekitar
ada beberapa
RT yang
2
Pembuatan
mempunyai
papan
nama gang yang
penunjuk arah,
2 Agustus
Pembuatan
2016
100 %
90 %
sama, sehingga
mengakibatkan
papan selamat
kebingungan
datang
dalam
pemasangannya
.
Kurangnya
kerjasama antar
anggota KKN,
Perbaikan
3
sarana
dan
11 Agustus
prasarana desa
2016
100 %
70 %
sehingga sarana
dan prasaranan
umum yang
diperbaiki
sangat terbatas.
3.4 Divisi Sosial Budaya
23
3.4.1 Pemasangan banner “Welcome to”
3.4.1.1 Sasaran
Pintu masuk Ds. Ngadas (gapura). Loket tempat Wisata Di Ds.
Ngadas
3.4.1.2 Langkah-langkah pelaksanaan
Melakukan koordinasi dengan Kepala Lembaga Desa Ngadas,
mengumpulkan alat-alat untuk pemasangan banner seperti
tangga, tali, gunting, tiang. Melakukan breefing dan membagi
job disk.
3.4.1.3 Problematika yang dihadapi
Terkendala karena faktor cuaca yang tidak mendukung dan
kondisi angin yang kencang.
3.4.1.4 Faktor penghambat dan pendukung pelaksanaan program
a. Penghambat
- Kondisi medan yang tidak mendukung dan kondisi cuaca
yang sangat ekstrim.
b.
Pendukung
- Alat penunjang pemasangan banner seperti kayu.
3.4.2 Publikasi Desa Ngadas ke media sosial dan media cetak
3.4.2.1 Sasaran
Travel, hotel dan homestay
3.4.2.2 Langkah-langkah pelaksanaan
24
Pembuatan blog KKN 62 UMM, pembuatan blog Desa Ngadas
Negeri Kahyangan, Pembuatan akun Instagram KKN 62 UMM,
pencarian info tentang adat, kebudayaan, dan pariwisata di Desa
Ngadas, dan memposting artikel di blog.
3.4.2.3 Problematika yang dihadapi
Terkendala karena faktor jaringan dan link publikasi ke media
cetak
3.4.2.4 Faktor penghambat dan pendukung pelaksanaan program
a. Penghambat
- Terkendala karena faktor jaringan dan link publikasi ke
media cetak
b. Pendukung
- Kebudayaan yang unik dan keadaan alam yang indah.
3.4.3 Pembuatan video teaser
3.4.3.1 Sasaran
Lokasi pariwisata di Desa Ngadas dan seluruh anggota KKN 62
UMM
3.4.3.2 Langkah-langkah pelaksanaan
Pembuatan video dan dokumentasi lokasi pariwisata di Desa
Ngadas.
3.4.3.3 Problematika yang dihadapi
Terkendala kamera, aplikasi dan editing video
3.4.3.4 Faktor penghambat dan pendukung pelaksanaan program
a. Penghambat
- Terkendala karena leptop yang kurang mendukung dengan
aplikasi editing video
b. Pendukung
- Kebudayaan yang unik dan keadaan alam yang indah
3.4.4 Pentas seni (Pelepasan KKN)
25
3.4.4.1 Sasaran
Seluruh aggota KKN 62
3.4.4.2 Langkah-langkah pelaksanaan
Membuat lomba antar ibu-ibu PKK Desa Ngadas, lombanya
diantaranya yaitu lomba kupas kentang, komunikata, dan cerdas
cermat. Pemenang di umumkan pada tanggal 17 Agustus 2016
yang di gabung dengan acara pentas seni. Ada beberapa hiburan
di pentas seni yang dilakukan oleh kelompok 62 dan kelompok
63 yaitu akustik, drama musical, ludruk, dan falsmob.
3.4.4.3 Problematika yang dihadapi
Estimasi waktu yang kurang efektif.
3.4.4.4 Faktor penghambat dan pendukung pelaksanaan program
a. Penghambat
- Kurangnya properti sebagai penunjang kesuksesan acara
b. Pendukung
- Antusiasme warga yang bersemangat untuk menghadiri
acara.
3.4.5 Dokumentasi kegiatan warga desa dan kelompok KKN 62 UMM untuk
pembuatan film dokumenter.
3.4.5.1 Sasaran
Semua warga Desa Ngadas dan seluruh peserta KKN 62 UMM
3.4.5.2 Langkah-langkah pelaksanaan
Mendokumentasikan seluruh kegiatan oleh setiap divisi baik
berupa foto dan vidio.
3.4.5.3 Problematika yang dihadapi
Terpecahnya fokus karena pembagian tugas kepada setiap
anggota
humas,
dan
terbatasnya
kamera
untuk
pendokumentasikan kegiatan.
3.1.3.4 Faktor penghambat dan pendukung pelaksanaan program
a. Penghambat
26
- Keterbatasan alat untuk membuat dokumentasi maupun
film dokumenter.
b. Pendukung
- Antusias semua anggota KKN 62.
3.4.6 Paket Tour Guide dan Brosur desa Ngadas
3.4.6.1 Sasaran
Semua warga dan wisatawan yang berkunjung ke Desa Ngadas
3.4.6.2 Langkah-langkah pelaksanaan
Membuat disain brosur mengenai pariwisata dan kebudayaan di
Desa Ngadas, dan berkoordinasi dengan Lembaga Pariwisata
Desa Ngadas untuk menentukan paket Tour Guide.
3.4.6.3 Problematika yang dihadapi
Masih terbatasnya wisatawan yang berkunjung di Desa Ngadas,
sehingga brosur dan paket Tour Guide.
3.4.6.4 Faktor penghambat dan pendukung pelaksanaan program
a. Penghambat
- Keterbatasan Laptop yang support dengan aplikasi editing
brosur.
b. Pendukung
- Antusias divisi sosial budaya untuk pembuatan brosur dan
paket Tour Guide, serta perstujuan dari Lembaga
Pariwisata Desa Ngadas.
3.4.7 Bazar (Pameran Desa wisata Se-kabupaten Malang)
3.4.7.1 Sasaran
Seluruh pengunjun pamera di daerah Pujon kidul.
3.4.7.2 Langkah-langkah pelaksanaan
Dilaksanakan selama 3 hari 2 malam, dari tanggal 9 Agustus
2016 sampai 11 Agustus 2016. Hari pertama persiapan dekorasi
stand pameran, hari kedua pelaksanaan pameran dan kunjungan
27
Bupati Malang, dan hari ketiga kirab budaya dan pertunjukan
kesenian khas desa wisata.
3.4.7.3 Problematika yang dihadapi
Problematika yang dihadapi yaitu kurangnya kerja sama dari
karang taruna Desa Ngadas sehingga yang berperan aktif adalah
perangkat desa dan kelompok lembaga desa wisata
3.4.7.4 Faktor penghambat dan pendukung pelaksanaan program
a. Penghambat
- Persiapan yang terlalu mendadak, dan koordinasi dengan
aparatur desa beserta kelompok lembaga wisata yang
kurang persiapan.
b. Pendukung
- Tersediannya sarana prasarana dari Desa Ngadas seperti
LCD dan alat dekorasi stand.
3.4.7.5 Tabulasi kegiatan dan hasil kegiatan program
No
Nama kegiatan
Tanggal
Target
Prosentasi
pelaksanaa
keberhasila
hasil
n
n kegiatan
Kegiatan
keterangan
Banyak alat
Pemasangan
1
banner “Welcome
to”
21 Juli
2016
penunjang
100 %
100 %
untuk
pemasangan
banner
Terkendala
Publikasi Desa
2
Ngadas ke media
sosial dan media
cetak
3
Pembuatan video
teaser
karena faktor
22, 24 dan
25 Juli
100 %
90 %
2016
22 – 30 Juli
2016
jaringan dan
link
publikasi ke
100 %
100 %
media cetak.
Banyaknya
kebudayaan
yang unik
dan tempat
28
pariwisata
4
Pentas seni
(Pelepasan KKN)
17 Agustus
2016
yang indah,
Antusiasme
100 %
100 %
warga yang
bersemangat
Masih
terbatasnya
wisatawan
yang
Paket Tour Guide
5
dan Brosur desa
Ngadas
berkungjung
8 Agustus
2016
100 %
70 %
ke Desa
Ngadas,
sehingga
brosur masih
belum
tersebar ke
wisatawan.
Tersediannya
sarana
Bazar
6
(Pameran
Desa wisata Sekabupaten
Malang)
prasarana
9 – 11
Agustus
2016
dari Desa
100 %
100 %
Ngadas
seperti LCD
dan alat
dekorasi
stand.
3.5 Divisi Pendidikan dan Keagamaan
29
3.5.1 Pengembangan model pembelajaran
3.5.1.1 Sasaran
Seluruh siswa-siswi SDN 01 Ngadas
3.5.1.2 Langkah-langkah pelaksanaan
Melakukan brifing di posko, kemudian bersama-sama berangkat
kesekolah. Meminta materi kepada wali kelas. Memulai proses
belajar mengajar bersama guru yang bersangkutan.
3.5.1.3 Problematika yang dihadapi
Problematika yang dihadapi yaitu kurangnya tenaga pengajar di
Sekolah
Dasar
Negeri
01
Ngadas,
tidak
ada
media
pembelajaran, kurangnya sumber pembelajaran, serta tidak ada
patokan untuk mengajar, seperti tidak adanya silabus dan
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran, serta model pembelajaran
yang digunakan menggunakan metode ceramah yang monoton
dan
kurangnya
kesadaran
masyarakat
akan
pentingnya
pendidikan.
3.5.1.4 Faktor penghambat dan pendukung pelaksanaan program
a. Penghambat
- Tidak
adanya
silabus
dan
rencana
pelaksanaan
pembelajaran sehingga untuk pengembangan model
pembelajaran sangat sulit.
b. Pendukung
30
- Kepala sekolah, guru dan staf yang sangat terbuka untuk
membantu proses pembelajaran.
3.5.2 Home Schooling
3.5.2.1 Sasaran
Seluruh siswa-siswi SDN 01 Ngadas
3.5.2.2 Langkah-langkah pelaksanaan
Melakukan brifing di posko, kemudian bersama-sama berangkat
ke aula balai desa Ngadas. Mengajarkan cara membaca, menulis
dan menghitung. Kemudian lebih dominan di bahasa inggris.
3.5.2.3 Problematika yang dihadapi
Problematika yang dihadapi yaitu kurangnya minat siswa untuk
mengikuti home schooling dan tidak adanya tempat khusus
untuk pelaksanaan home schooling.
3.5.2.4 Faktor penghambat dan pendukung pelaksanaan program
a. Penghambat
- Masih belum bisa mengendalikan peserta yang mebuat
gaduh.
b. Pendukung
- Banyak yang mengikuti Home schooling
3.5.3 TPQ
3.5.3.1 Sasaran
Seluruh anak-anak yang beragama islam
3.5.3.2 Langkah-langkah pelaksanaan
Melakukan brifing di posko, kemudian bersama-sama berangkat
ke masjid. Mengajarkan cara membaca, menulis, hafalan do’a
sehari-hari dan hafalan surat pendek.
3.5.3.3 Problematika yang dihadapi
Peserta yang mengikuti TPQ sedikit dan tidak menentu
dikarenakan minimnya agama islam di desa Ngadas.
3.5.3.4 Faktor penghambat dan pendukung pelaksanaan program
31
a. Penghambat
- Peserta BTQ setiap harinya tidak menentu, terkadang
peserta banyak kadang sedikit.
b. Pendukung
- Banyak yang mengikuti TPQ
3.5.3.5 Tabulasi kegiatan dan hasil kegiatan program
No
Nama kegiatan
Pengembangan
1
model
pembelajaran
Tanggal
Target
Prosentasi
pelaksanaa
keberhasilan
hasil
n
25-28 Juli
kegiatan
Kegiatan
Antusiasme
1-4 Agustus
8-11
Agustus
keterangan
murid-murid
100 %
100 %
SD 01
Ngadas
15 Agustus
2016
Banyaknya
25-28 Juli
peserta yang
1-4 Agustus
2
Home schooling
8-11
Agustus
hadir dan
100 %
100 %
15 Agustus
Home
schooling
Bersemanga
1-4 Agustus
8-11
TPQ
Agustus
15 Agustus
2016
bersemangat
para perserta
2016
3
sangat
t para
100 %
100 %
perserta
untuk
mengikuti
TPQ
3.6 Divisi Ekonomi
32
3.6.1 Pengolahan hasil pertanian kentang menjadi produk yang siap jual
(Donat kentang – Kripik kentang)
3.6.1.1 Sasaran
Warga sekitar Desa Ngadas dan Ibu-ibu PKK Desa Ngadas.
3.6.1.2 Langkah-langkah pelaksanaan
Melakukan percobaan membuat donat kentang, bakpao kentang
dan kripik kentang.
3.6.1.3 Problematika yang dihadapi
Problematika
yang
dihadapi
yaitu
terbatasnya
peralatan
memasak dan bahan pendamping yang sulit di dapat. Kurang
maksimalnya sinar matahari sehingga pembuatan kripiknya
kurang maksimal
3.6.1.4 Faktor penghambat dan pendukung pelaksanaan program
a. Penghambat
- Terbatasnya peralatan memaksak dan bahan pendamping
yang sulit di dapat.
b. Pendukung
33
- Tersedianya bahan baku yang melimpah.
3.6.2 Pembuatan pos kentang
3.6.2.1 Sasaran
Memberikan wadah bagi masyarakat untuk menjual produkproduk hasil olahan.
3.6.2.3Langkah-langkah pelaksanaan
Menyediakan dan membersihkan tempat yang sudah di
sediakan.
3.6.2.3 Problematika yang dihadapi
Kurangnya penerangan di sekitar pos kentang.
3.6.2.4 Faktor penghambat dan pendukung pelaksanaan program
a. Penghambat
- Menentukan lokasi yang pas untuk pos kentang.
b. Pendukung
- Pesetujuan dari Kepala Lembaga Desa Ngadas dan Kepala
Desa Ngadas.
3.6.3 Pembuatan Souvenir
3.6.3.1 Sasaran
Kelompok Masyarakat Ngadas (ibu-ibu PKK atau Kelompok
remaja Ngadas).
3.6.3.2 Langkah-langkah pelaksanaan
Melakukan percobaan membuat gantungan kunci dari bahan
resin dan catalis. Gantungan kuncinya berisi tanaman-tanaman
khas desa Ngadas seperti bunga adas dan bunga lavender.
3.6.3.3 Problematika yang dihadapi
Keterbatasan alat untuk membuat terutama cetakan untuk
gantungan kunci.
3.6.3.4 Faktor penghambat dan pendukung pelaksanaan program
a. Penghambat
- Bahan baku gantungan kunci yang mahal.
34
b. Pendukung
- Tersedianya tanaman khas Ngadas.
3.6.4 Sosialisasi Kewirausahaan
3.6.4.3 Sasaran
Warga sekitar Desa Ngadas dan Ibu-ibu PKK Desa Ngadas.
3.6.1.2 Langkah-langkah pelaksanaan
Melakukan koordinasi dengan kepala lembaga pariwisata Desa
Ngadas untuk mengundang warga hadir dalam acara sosialisasi
kewirausahaan
3.6.2.3 Problematika yang dihadapi
Problematika yang dihadapi yaitu mayoritas warga disini
bekerja diladang, yang awalnya kegiatan diadakan pagi sekitar
jam 09.00 di undur karena menyesuaikan warga sehingga
dilaksanakan pada sore hari.
3.6.2.4 Faktor penghambat dan pendukung pelaksanaan program
a. Penghambat
- Kurangnya kesiapan dari anggota KKN 62
b. Pendukung
- Banyak warga yang antusias untuk menghadiri acara
tersebut
3.6.2.5 Tabulasi kegiatan dan hasil kegiatan program
No
Nama kegiatan
Tanggal
Target
Prosentasi
pelaksanaa
keberhasila
hasil
n
n kegiatan
Kegiatan
Keterangan
Pengolahan hasil
pertanian kentang
1
menjadi produk
yang siap jual
Keterseidaan
5 Agustus
2016
100 %
100 %
(Donat kentang –
2
Kripik kentang)
Pembuatan pos
kentang
bahan baku
yang
melimpah
6 Agustus
2016
100 %
100 %
Ketersediaan
tempat untuk
35
dijadikan pos
ketang
Keterbatasan
alat untuk
cetakan
3
Pembuatan
souvenir
17 Agustus
2016
100 %
80 %
gantungan
kuci dan
bahan baku
kunci yang
mahal
Antusiasme
peserta untuk
4
Sosialisasi
kewirausahaan
5 Agustus
2016
100 %
100 %
menghadiri
sosialisasi
kewirausahaa
n
36
Program dan Pelaksanaan Pengembangan Masyarakat
3.1 Divisi Hubungan Masyarakat
3.1.1 Sosialisasi terhadap Warga Desa Ngadas dan Pengenalan kepada Warga
Desa Ngadas terhadap program kerja tiap tiap divisi.
3.1.1.1 Sasaran
Seluruh peserta KKN dan semua Warga Desa Ngadas
3.1.1.2 Langkah-langkah pelaksanaan
Melakukan koordinasi dengan Kepala Lembaga Pariwisata Desa
Ngadas,
untuk
mengundang
warga
sekitar.
Kemudian
melakukan perkenalan dan sosialisasi program kerja KKN 62.
Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 21 dan 22 Juli 2016, di
aula balaidesa Desa Ngadas pukul 19.00 sampai 21.30 WIB.
3.1.1.3 Problematika yang dihadapi
Banyaknya acara adat desa yang membuat jadwal program kerja
terpaksa diundur. Adanya miss communication dengan humas
kelompok 63.
3.1.1.4 Faktor penghambat dan pendukung pelaksanaan program
a. Penghambat
- Proker tidak bisa dilaksanakan pagi hingga sore hari
dikarenakan mayoritas masyarakat Desa Ngadas bekerja di
ladang dari pagi hingga petang.
12
- Banyaknya kegiatan atau acara-acara adat Desa.
b. Pendukung
- Antusiasnya warga terhadap program kerja tiap-tiap divisi.
- Adanya penggabungan program kerja divisi humas antara
kelompok 62 dan 63.
3.1.2 Membuat berita tentang Desa wisata Ngadas kepada portal berita Jawa
Timur dan Malang Raya.
3.1.2.1 Sasaran
Portal berita Malang Voice, portal berita Jawa Timur
3.1.2.2 Langkah-langkah pelaksanaan
Membuat liputan mengenai pariwisata Desa Ngadas, dengan
cara mewawancarai beberapa warga Desa Ngadas, Kepala
Lembaga Pariwisata Desa Ngadas, dan tetuah adat Desa Ngadas.
Selain melakukan wawancara, juga membuat dokumentasi
mengenai pariwisata Desa Ngadas.
3.1.2.3 Problematika yang dihadapi
Terpecahnya fokus karena pembagian tugas kepada setiap
anggota humas, sehingga mengakibatkan berita yang di buat
kurang menarik untuk di posting di portal berita jawa timur.
3.1.2.4 Faktor penghambat dan pendukung pelaksanaan program
a. Penghambat
- Kurangnya waktu untuk menjalankan setiap proker
dikarenakan tugas humas sebagai public relation sangat
penting dalam kelompok.
b. Pendukung
- Antusias
beberapa
individu
dari
kelompok
untuk
membantu menjalankan program kerja humas.
- Antusias
beberapa
warga
yang
membantu
dalam
menjalankan program kerja humas.
13
3.1.3 Dokumentasi potensi alam Desa Ngadas untuk promosi wisata.
3.1.3.1 Sasaran
Lokasi destinasi wisatawan seperti, coban 5 menit, coban
raksasa, sunset di pemukiman, bukit kahyangan, safari agro, dan
gua ledok ombo.
3.1.3.2 Langkah-langkah pelaksanaan
Mengeksplor tempat destinasi bersama Kepala Lembaga
Pariwisata Desa Ngadas.
3.1.3.3 Problematika yang dihadapi
Terpecahnya fokus karena pembagian tugas kepada setiap
anggota humas.
3.1.3.4 Faktor penghambat dan pendukung pelaksanaan program
a. Penghambat
- Kondisi jalan yang masih alami atau ekstrim.
b. Pendukung
- Antusias
beberapa
individu
dari
kelompok
untuk
membantu menjalankan program kerja humas.
- Antusias
beberapa
warga
yang
membantu
dalam
menjalankan program kerja humas.
3.1.3.5 Tabulasi kegiatan dan hasil kegiatan program
N
Nama
o
kegiatan
1
Sosialisasi
terhadap
Tanggal
Target
Prosentasi
pelaksanaa
keberhasila
hasil
Keterangan
n
21-22 Juli
n kegiatan
100 %
Kegiatan
90 %
Banyaknya acara
2016
Warga
Desa
Ngadas
dan
adat desa
sehingga warga
yang datang
Pengenalan
hanya beberapa
kepada Warga
orang saja,
Desa Ngadas
kemudian juga
terhadap
terjadi miss
program kerja
communication
tiap tiap divisi
dengan kelompk
14
KKN 63
Terpecahnya
fokus karena
pembagian tugas
2
Membuat
kepada setiap
berita tentang
anggota humas,
Desa
sehingga
wisata
Ngadas
kepada portal
berita
Jawa
Timur
dan
kondisional
100 %
80%
mengakibatkan
berita yang di
buat kurang
menarik untuk di
Malang Raya.
posting di portal
berita jawa
timur.
Dokumentasi
potensi
3
alam
Desa Ngadas
Banyaknya
Kondisiona
untuk promosi
l
wisata.
100 %
100 %
potensi wisata
alam Desa
Ngadas
3.2 Divisi Kesehatan
3.2.1 Pelatihan metode relaksasi
3.2.1.1 Sasaran
15
Tukang pijat Desa Ngadas
3.2.1.2 Langkah-langkah pelaksanaan
Melakukan koordinasi dengan Kepala Lembaga Pariwisata Desa
Ngadas, untuk mengundang warga yang mempunyai basic
sebagai tukang pijat sekitar. Kegitan pelatihan ini di awali
dengan pemberian pemahaman dasar kepada peserta. Kemudian
mengajarkan teknik-teknik memijat yang benar. Setelah itu
melakukan praktik memijat. Sambil memijat di pandu oleh
pemateri. Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 28 Juli 2016,
di aula balaidesa Desa Ngadas pukul 19.00 sampai 21.30 WIB.
3.2.1.3 Problematika yang dihadapi
Penentuan waktu pelaksanaan kegiatan mundur dari jadwal yang
telah ditentukan dikarenakan harus menyesuaikan dengan
kegiatan warga sasaran.Pemahaman akan karakter warga kurang
sehingga pemateri sedikit kesulitan dalam menginstruksikan
beberapa metode relaksasi. Waktu yang terkesan terbatas
menjadi hambatan sendiri bagi pemateri sehingga sedikit
mempercepat kegiatan pelatihan. Penggunaan bahasa dari
pemateri yang masih terbilang sulit dipahami oleh peserta.
3.2.1.4 Faktor penghambat dan pendukung pelaksanaan program
a. Penghambat
- Waktu yang terbilang sudah terlalu malam.
- Beberapa penonton yang terdiri dari peserta kkn yang
bukan termasuk divisi kesehatan cukup membuat suasana
kurang kondusif sehingga beberapa kali pemateri harus
mengingatkan penonton.
b. Pendukung
- Sinergitas antara masing-masing bidang ilmu anggota
divisi kesehatan dalam menjawab berbagai pertanyaan
warga sasaran.
16
- Para peserta telah memiliki pemahaman dasar akan teknik
pijatan sehingga pemateri hanya perlu mengarahkan mana
teknik yang salah dan yang benar.
3.2.2 PHBS (Pola Hidup Bersih dan Sehat)
3.2.2.1 Sasaran
Seluruh siswa-siswi SDN 01 Ngadas
3.2.2.2 Langkah-langkah pelaksanaan
Melakukan koordinasi dengan Kepala Sekolah SDN 01 Ngadas,
dan bekerja sama dengan divisi pendidikan, hal pertama yang
dilakukan yaitu memberikan materi kepada peserta. Untuk
meningkatkan antusias siswa ada pemberian snack dan dorprize.
Setelah penyampaian materi selesai maka dilakukan praktik.
Praktik yang dilakukan yaitu bagaimana cara mencuci tangan
yang benar, kemudian cara menggosok gigi. Kegiatan ini
dilaksanakan pada tanggal 1 Agustus 2016, di aula balaidesa
Desa Ngadas pukul 08.00 sampai 11.30 WIB.
3.2.2.3 Problematika yang dihadapi
Sulitnya mengkondisikan peserta. Kurangnya sumber air
sehingga kegiatan praktik gosok gigi dan cuci tangan harus
diadakan 3 gelombang.
3.2.2.4 Faktor penghambat dan pendukung pelaksanaan program
a. Penghambat
- Banyaknya peserta yang sulit untuk dikondisikan saat
penyuluhan maupun praktik gosok gigi dan cuci tangan.
b. Pendukung
- Pihak SD ( kepsek, guru, staff ) sangat mendukung
kegiatan.
- Peserta antusias mengikuti kegiatan.
17
3.2.3 Penyuluhan tentang ASI dan Makanan pendamping ASI
3.2.3.1 Sasaran
Seluruh Ibu-ibu yang memiliki balita dan Ibu-ibu PKK.
3.2.3.2 Langkah-langkah pelaksanaan
Melakukan koordinasi dengan Kepala PKK Desa Ngadas, untuk
meningkatkan antusias peserts ada pemberian snack dan
dorprize. Setelah penyampaian materi selesai maka dilakukan
sesi tanya jawab. Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 2
Agustus 2016, di aula balaidesa Desa Ngadas pukul 15.00
sampai 18.00 WIB.
3.2.3.3 Problematika yang dihadapi
Tata bahasa yang disampaikan sulit dimegerti oleh peserta.
3.2.3.4 Faktor penghambat dan pendukung pelaksanaan program
a. Penghambat
- Adanya acara lain para peserta sebelum acara penyuluhan
yang mengakibatkan mundurnya waktu pelaksanaan.
b. Pendukung
- Doorpize dan konsumsi
3.2.4 Penyuluhan pemanfaatan bahan alam sebagai obat tradisional
3.2.4.1 Sasaran
Seluruh Ibu-ibu PKK.
3.2.4.2 Langkah-langkah pelaksanaan
Melakukan koordinasi dengan Kepala PKK Desa Ngadas, untuk
meningkatkan antusias peserts ada pemberian snack dan
dorprize. Setelah penyampaian materi selesai maka dilakukan
sesi tanya jawab. Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 2
Agustus 2016, di aula balaidesa Desa Ngadas pukul 15.00
sampai 18.00 WIB.
3.2.4.3 Problematika yang dihadapi
Sulitnya koordinasai antar ibu PKK. Kurangnya persediaan
bahan untuk percobaan langsung
18
3.2.4.4 Faktor penghambat dan pendukung pelaksanaan program
a. Penghambat
- Adanya peserta yang tidak hadir sesuai dengan kuota yang
diinginkan.
b. Pendukung
- Ibu PKK antusias dalam penyampaian materi dengan
adanya banyak tanggapan.
3.2.4.5 Tabulasi kegiatan dan hasil kegiatan program
No
Nama
kegiatan
Tanggal
Target
Prosentasi
pelaksanaa
keberhasila
hasil
n
n kegiatan
Kegiatan
keterangan
Penentuan waktu
pelaksanaan
kegiatan mundur
dari jadwal yang
telah ditentukan
dikarenakan
harus
Pelatihan
1
metode
relaksasi
menyesuaikan
28 Juli
2016
100 %
70 %
dengan kegiatan
warga
sasaran.
Pemahaman akan
karakter
warga
kurang sehingga
pemateri sedikit
kesulitan
dalam
menginstruksika
n
2
PHBS
(Perilaku
1 Agustus
2016
100 %
90 %
beberapa
metode relaksasi.
Sulitnya
mengkondisikan
Hidup Bersih
peserta.
dan Sehat)
Kurangnya
19
sumber air
sehingga
kegiatan praktik
gosok gigi dan
cuci tangan harus
diadakan 3
gelombang
Penyuluhan
tentang
3
ASI
dan makanan
2 Agustus
2016
pendamping
Peserta yang
100 %
100 %
antusias
ASI
Penyuluhan
pemanfaatan
4
bahan
alam
mengikuti sangat
Kurangnya
2 Agustus
sebagai obat
2016
persediaan bahan
100 %
tradisional
90 %
untuk melakukan
percobaan
langsung
3.3 Divisi Lingkungan
3.3.1 Minggu bersih (Bakti Sosial)
20
3.3.1.1 Sasaran
Lingkungan rumah warga, Tempat ibadah, Posyandu, Balai desa,
Parkiran, Jalanan
3.3.1.2 Langkah-langkah pelaksanaan
Melakukan koordinasi dengan Kelompok KKN 63 dan beberapa
warga sekitar. Mempersiapkan alat-alat untuk bakti sosial seperti
cangkul, sabit, sapu, cikrak, kemucing dan lain-lain. Melakukan
breefing dan membagi job disk serta pembagian masker kepada
perserta KKN dan warga yang mengikuti minggu bersih (Bakti
sosial).
3.3.1.3 Problematika yang dihadapi
Kekurangan peralatan kebersihan.
3.3.1.4 Faktor penghambat dan pendukung pelaksanaan program
a. Penghambat
- Terkadang ada beberapa orang yang sulit untuk di ajak
minggu bersih (bakti sosial).
b. Pendukung
- Banyak mendapatkan bantuan tenaga dari warga.
3.3.2 Pembuatan papan penunjuk arah, pembuatan papan selamat datang.
3.3.2.1 Sasaran
Jalan, gang, dan tempat wisata yang belum mempunyai nama
yang memadai.
3.3.2.2 Langkah-langkah pelaksanaan
Melakukan koordinasi dengan Kepala Lembaga Desa Ngadas,
kemudian memperisapkan perlatan seperti palu, paku, gergaji,
cat, dan kayu. Memotong kayu dan mengecatnya. Menempatkan
papan petunjuk arah pada tempat yang ditentukan.
3.3.2.3 Problematika yang dihadapi
21
Pembuatan tulisan tempat jalan, ada beberapa RT yang
mempunyai nama gang yang sama sehingga menjadi bingung
saat pemasagan penunjuk arah.
3.3.2.4 Faktor penghambat dan pendukung pelaksanaan program
a. Penghambat
- Pengadaan alat yang terbatas.
b. Pendukung
- Banyak mendapatkan bantuan tenaga dari warga.
3.3.3 Perbaikan sarana dan prasaran desa
3.3.3.1 Sasaran
Tempat ibadah, parkiran, jalanan masuk tempat wisata, toilet
umum.
3.3.3.2 Langkah-langkah pelaksanaan
Melakukan koordinasi dengan Kepala Lembaga Desa Ngadas,
kemudian memperisapkan perlatan seperti palu, paku, gergaji,
cat, dan kayu. Memotong kayu dan mengecatnya. Menempatkan
papan petunjuk arah pada tempat yang ditentukan.
3.3.3.3 Problematika yang dihadapi
Kurang adanya kerjasama antar personal kelompok KKN 62.
3.3.3.4 Faktor penghambat dan pendukung pelaksanaan program
a. Penghambat
- Pengadaan alat yang terbatas.
b. Pendukung
- Banyak mendapatkan bantuan tenaga dari warga.
3.3.3.5 Tabulasi kegiatan dan hasil kegiatan program
Tanggal
Target
Prosentasi
No
Nama kegiatan
pelaksanaa
keberhasila
hasil
1
Minggu bersih
n
23, 30 Juli,
n kegiatan
100 %
Kegiatan
100 %
(Bakti sosial)
keterangan
Para perserta
6 dan 13
KKN dan warga
Agustus
saling bekerja
2016
sama
22
memberisihkan
lingkungan
sekitar
ada beberapa
RT yang
2
Pembuatan
mempunyai
papan
nama gang yang
penunjuk arah,
2 Agustus
Pembuatan
2016
100 %
90 %
sama, sehingga
mengakibatkan
papan selamat
kebingungan
datang
dalam
pemasangannya
.
Kurangnya
kerjasama antar
anggota KKN,
Perbaikan
3
sarana
dan
11 Agustus
prasarana desa
2016
100 %
70 %
sehingga sarana
dan prasaranan
umum yang
diperbaiki
sangat terbatas.
3.4 Divisi Sosial Budaya
23
3.4.1 Pemasangan banner “Welcome to”
3.4.1.1 Sasaran
Pintu masuk Ds. Ngadas (gapura). Loket tempat Wisata Di Ds.
Ngadas
3.4.1.2 Langkah-langkah pelaksanaan
Melakukan koordinasi dengan Kepala Lembaga Desa Ngadas,
mengumpulkan alat-alat untuk pemasangan banner seperti
tangga, tali, gunting, tiang. Melakukan breefing dan membagi
job disk.
3.4.1.3 Problematika yang dihadapi
Terkendala karena faktor cuaca yang tidak mendukung dan
kondisi angin yang kencang.
3.4.1.4 Faktor penghambat dan pendukung pelaksanaan program
a. Penghambat
- Kondisi medan yang tidak mendukung dan kondisi cuaca
yang sangat ekstrim.
b.
Pendukung
- Alat penunjang pemasangan banner seperti kayu.
3.4.2 Publikasi Desa Ngadas ke media sosial dan media cetak
3.4.2.1 Sasaran
Travel, hotel dan homestay
3.4.2.2 Langkah-langkah pelaksanaan
24
Pembuatan blog KKN 62 UMM, pembuatan blog Desa Ngadas
Negeri Kahyangan, Pembuatan akun Instagram KKN 62 UMM,
pencarian info tentang adat, kebudayaan, dan pariwisata di Desa
Ngadas, dan memposting artikel di blog.
3.4.2.3 Problematika yang dihadapi
Terkendala karena faktor jaringan dan link publikasi ke media
cetak
3.4.2.4 Faktor penghambat dan pendukung pelaksanaan program
a. Penghambat
- Terkendala karena faktor jaringan dan link publikasi ke
media cetak
b. Pendukung
- Kebudayaan yang unik dan keadaan alam yang indah.
3.4.3 Pembuatan video teaser
3.4.3.1 Sasaran
Lokasi pariwisata di Desa Ngadas dan seluruh anggota KKN 62
UMM
3.4.3.2 Langkah-langkah pelaksanaan
Pembuatan video dan dokumentasi lokasi pariwisata di Desa
Ngadas.
3.4.3.3 Problematika yang dihadapi
Terkendala kamera, aplikasi dan editing video
3.4.3.4 Faktor penghambat dan pendukung pelaksanaan program
a. Penghambat
- Terkendala karena leptop yang kurang mendukung dengan
aplikasi editing video
b. Pendukung
- Kebudayaan yang unik dan keadaan alam yang indah
3.4.4 Pentas seni (Pelepasan KKN)
25
3.4.4.1 Sasaran
Seluruh aggota KKN 62
3.4.4.2 Langkah-langkah pelaksanaan
Membuat lomba antar ibu-ibu PKK Desa Ngadas, lombanya
diantaranya yaitu lomba kupas kentang, komunikata, dan cerdas
cermat. Pemenang di umumkan pada tanggal 17 Agustus 2016
yang di gabung dengan acara pentas seni. Ada beberapa hiburan
di pentas seni yang dilakukan oleh kelompok 62 dan kelompok
63 yaitu akustik, drama musical, ludruk, dan falsmob.
3.4.4.3 Problematika yang dihadapi
Estimasi waktu yang kurang efektif.
3.4.4.4 Faktor penghambat dan pendukung pelaksanaan program
a. Penghambat
- Kurangnya properti sebagai penunjang kesuksesan acara
b. Pendukung
- Antusiasme warga yang bersemangat untuk menghadiri
acara.
3.4.5 Dokumentasi kegiatan warga desa dan kelompok KKN 62 UMM untuk
pembuatan film dokumenter.
3.4.5.1 Sasaran
Semua warga Desa Ngadas dan seluruh peserta KKN 62 UMM
3.4.5.2 Langkah-langkah pelaksanaan
Mendokumentasikan seluruh kegiatan oleh setiap divisi baik
berupa foto dan vidio.
3.4.5.3 Problematika yang dihadapi
Terpecahnya fokus karena pembagian tugas kepada setiap
anggota
humas,
dan
terbatasnya
kamera
untuk
pendokumentasikan kegiatan.
3.1.3.4 Faktor penghambat dan pendukung pelaksanaan program
a. Penghambat
26
- Keterbatasan alat untuk membuat dokumentasi maupun
film dokumenter.
b. Pendukung
- Antusias semua anggota KKN 62.
3.4.6 Paket Tour Guide dan Brosur desa Ngadas
3.4.6.1 Sasaran
Semua warga dan wisatawan yang berkunjung ke Desa Ngadas
3.4.6.2 Langkah-langkah pelaksanaan
Membuat disain brosur mengenai pariwisata dan kebudayaan di
Desa Ngadas, dan berkoordinasi dengan Lembaga Pariwisata
Desa Ngadas untuk menentukan paket Tour Guide.
3.4.6.3 Problematika yang dihadapi
Masih terbatasnya wisatawan yang berkunjung di Desa Ngadas,
sehingga brosur dan paket Tour Guide.
3.4.6.4 Faktor penghambat dan pendukung pelaksanaan program
a. Penghambat
- Keterbatasan Laptop yang support dengan aplikasi editing
brosur.
b. Pendukung
- Antusias divisi sosial budaya untuk pembuatan brosur dan
paket Tour Guide, serta perstujuan dari Lembaga
Pariwisata Desa Ngadas.
3.4.7 Bazar (Pameran Desa wisata Se-kabupaten Malang)
3.4.7.1 Sasaran
Seluruh pengunjun pamera di daerah Pujon kidul.
3.4.7.2 Langkah-langkah pelaksanaan
Dilaksanakan selama 3 hari 2 malam, dari tanggal 9 Agustus
2016 sampai 11 Agustus 2016. Hari pertama persiapan dekorasi
stand pameran, hari kedua pelaksanaan pameran dan kunjungan
27
Bupati Malang, dan hari ketiga kirab budaya dan pertunjukan
kesenian khas desa wisata.
3.4.7.3 Problematika yang dihadapi
Problematika yang dihadapi yaitu kurangnya kerja sama dari
karang taruna Desa Ngadas sehingga yang berperan aktif adalah
perangkat desa dan kelompok lembaga desa wisata
3.4.7.4 Faktor penghambat dan pendukung pelaksanaan program
a. Penghambat
- Persiapan yang terlalu mendadak, dan koordinasi dengan
aparatur desa beserta kelompok lembaga wisata yang
kurang persiapan.
b. Pendukung
- Tersediannya sarana prasarana dari Desa Ngadas seperti
LCD dan alat dekorasi stand.
3.4.7.5 Tabulasi kegiatan dan hasil kegiatan program
No
Nama kegiatan
Tanggal
Target
Prosentasi
pelaksanaa
keberhasila
hasil
n
n kegiatan
Kegiatan
keterangan
Banyak alat
Pemasangan
1
banner “Welcome
to”
21 Juli
2016
penunjang
100 %
100 %
untuk
pemasangan
banner
Terkendala
Publikasi Desa
2
Ngadas ke media
sosial dan media
cetak
3
Pembuatan video
teaser
karena faktor
22, 24 dan
25 Juli
100 %
90 %
2016
22 – 30 Juli
2016
jaringan dan
link
publikasi ke
100 %
100 %
media cetak.
Banyaknya
kebudayaan
yang unik
dan tempat
28
pariwisata
4
Pentas seni
(Pelepasan KKN)
17 Agustus
2016
yang indah,
Antusiasme
100 %
100 %
warga yang
bersemangat
Masih
terbatasnya
wisatawan
yang
Paket Tour Guide
5
dan Brosur desa
Ngadas
berkungjung
8 Agustus
2016
100 %
70 %
ke Desa
Ngadas,
sehingga
brosur masih
belum
tersebar ke
wisatawan.
Tersediannya
sarana
Bazar
6
(Pameran
Desa wisata Sekabupaten
Malang)
prasarana
9 – 11
Agustus
2016
dari Desa
100 %
100 %
Ngadas
seperti LCD
dan alat
dekorasi
stand.
3.5 Divisi Pendidikan dan Keagamaan
29
3.5.1 Pengembangan model pembelajaran
3.5.1.1 Sasaran
Seluruh siswa-siswi SDN 01 Ngadas
3.5.1.2 Langkah-langkah pelaksanaan
Melakukan brifing di posko, kemudian bersama-sama berangkat
kesekolah. Meminta materi kepada wali kelas. Memulai proses
belajar mengajar bersama guru yang bersangkutan.
3.5.1.3 Problematika yang dihadapi
Problematika yang dihadapi yaitu kurangnya tenaga pengajar di
Sekolah
Dasar
Negeri
01
Ngadas,
tidak
ada
media
pembelajaran, kurangnya sumber pembelajaran, serta tidak ada
patokan untuk mengajar, seperti tidak adanya silabus dan
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran, serta model pembelajaran
yang digunakan menggunakan metode ceramah yang monoton
dan
kurangnya
kesadaran
masyarakat
akan
pentingnya
pendidikan.
3.5.1.4 Faktor penghambat dan pendukung pelaksanaan program
a. Penghambat
- Tidak
adanya
silabus
dan
rencana
pelaksanaan
pembelajaran sehingga untuk pengembangan model
pembelajaran sangat sulit.
b. Pendukung
30
- Kepala sekolah, guru dan staf yang sangat terbuka untuk
membantu proses pembelajaran.
3.5.2 Home Schooling
3.5.2.1 Sasaran
Seluruh siswa-siswi SDN 01 Ngadas
3.5.2.2 Langkah-langkah pelaksanaan
Melakukan brifing di posko, kemudian bersama-sama berangkat
ke aula balai desa Ngadas. Mengajarkan cara membaca, menulis
dan menghitung. Kemudian lebih dominan di bahasa inggris.
3.5.2.3 Problematika yang dihadapi
Problematika yang dihadapi yaitu kurangnya minat siswa untuk
mengikuti home schooling dan tidak adanya tempat khusus
untuk pelaksanaan home schooling.
3.5.2.4 Faktor penghambat dan pendukung pelaksanaan program
a. Penghambat
- Masih belum bisa mengendalikan peserta yang mebuat
gaduh.
b. Pendukung
- Banyak yang mengikuti Home schooling
3.5.3 TPQ
3.5.3.1 Sasaran
Seluruh anak-anak yang beragama islam
3.5.3.2 Langkah-langkah pelaksanaan
Melakukan brifing di posko, kemudian bersama-sama berangkat
ke masjid. Mengajarkan cara membaca, menulis, hafalan do’a
sehari-hari dan hafalan surat pendek.
3.5.3.3 Problematika yang dihadapi
Peserta yang mengikuti TPQ sedikit dan tidak menentu
dikarenakan minimnya agama islam di desa Ngadas.
3.5.3.4 Faktor penghambat dan pendukung pelaksanaan program
31
a. Penghambat
- Peserta BTQ setiap harinya tidak menentu, terkadang
peserta banyak kadang sedikit.
b. Pendukung
- Banyak yang mengikuti TPQ
3.5.3.5 Tabulasi kegiatan dan hasil kegiatan program
No
Nama kegiatan
Pengembangan
1
model
pembelajaran
Tanggal
Target
Prosentasi
pelaksanaa
keberhasilan
hasil
n
25-28 Juli
kegiatan
Kegiatan
Antusiasme
1-4 Agustus
8-11
Agustus
keterangan
murid-murid
100 %
100 %
SD 01
Ngadas
15 Agustus
2016
Banyaknya
25-28 Juli
peserta yang
1-4 Agustus
2
Home schooling
8-11
Agustus
hadir dan
100 %
100 %
15 Agustus
Home
schooling
Bersemanga
1-4 Agustus
8-11
TPQ
Agustus
15 Agustus
2016
bersemangat
para perserta
2016
3
sangat
t para
100 %
100 %
perserta
untuk
mengikuti
TPQ
3.6 Divisi Ekonomi
32
3.6.1 Pengolahan hasil pertanian kentang menjadi produk yang siap jual
(Donat kentang – Kripik kentang)
3.6.1.1 Sasaran
Warga sekitar Desa Ngadas dan Ibu-ibu PKK Desa Ngadas.
3.6.1.2 Langkah-langkah pelaksanaan
Melakukan percobaan membuat donat kentang, bakpao kentang
dan kripik kentang.
3.6.1.3 Problematika yang dihadapi
Problematika
yang
dihadapi
yaitu
terbatasnya
peralatan
memasak dan bahan pendamping yang sulit di dapat. Kurang
maksimalnya sinar matahari sehingga pembuatan kripiknya
kurang maksimal
3.6.1.4 Faktor penghambat dan pendukung pelaksanaan program
a. Penghambat
- Terbatasnya peralatan memaksak dan bahan pendamping
yang sulit di dapat.
b. Pendukung
33
- Tersedianya bahan baku yang melimpah.
3.6.2 Pembuatan pos kentang
3.6.2.1 Sasaran
Memberikan wadah bagi masyarakat untuk menjual produkproduk hasil olahan.
3.6.2.3Langkah-langkah pelaksanaan
Menyediakan dan membersihkan tempat yang sudah di
sediakan.
3.6.2.3 Problematika yang dihadapi
Kurangnya penerangan di sekitar pos kentang.
3.6.2.4 Faktor penghambat dan pendukung pelaksanaan program
a. Penghambat
- Menentukan lokasi yang pas untuk pos kentang.
b. Pendukung
- Pesetujuan dari Kepala Lembaga Desa Ngadas dan Kepala
Desa Ngadas.
3.6.3 Pembuatan Souvenir
3.6.3.1 Sasaran
Kelompok Masyarakat Ngadas (ibu-ibu PKK atau Kelompok
remaja Ngadas).
3.6.3.2 Langkah-langkah pelaksanaan
Melakukan percobaan membuat gantungan kunci dari bahan
resin dan catalis. Gantungan kuncinya berisi tanaman-tanaman
khas desa Ngadas seperti bunga adas dan bunga lavender.
3.6.3.3 Problematika yang dihadapi
Keterbatasan alat untuk membuat terutama cetakan untuk
gantungan kunci.
3.6.3.4 Faktor penghambat dan pendukung pelaksanaan program
a. Penghambat
- Bahan baku gantungan kunci yang mahal.
34
b. Pendukung
- Tersedianya tanaman khas Ngadas.
3.6.4 Sosialisasi Kewirausahaan
3.6.4.3 Sasaran
Warga sekitar Desa Ngadas dan Ibu-ibu PKK Desa Ngadas.
3.6.1.2 Langkah-langkah pelaksanaan
Melakukan koordinasi dengan kepala lembaga pariwisata Desa
Ngadas untuk mengundang warga hadir dalam acara sosialisasi
kewirausahaan
3.6.2.3 Problematika yang dihadapi
Problematika yang dihadapi yaitu mayoritas warga disini
bekerja diladang, yang awalnya kegiatan diadakan pagi sekitar
jam 09.00 di undur karena menyesuaikan warga sehingga
dilaksanakan pada sore hari.
3.6.2.4 Faktor penghambat dan pendukung pelaksanaan program
a. Penghambat
- Kurangnya kesiapan dari anggota KKN 62
b. Pendukung
- Banyak warga yang antusias untuk menghadiri acara
tersebut
3.6.2.5 Tabulasi kegiatan dan hasil kegiatan program
No
Nama kegiatan
Tanggal
Target
Prosentasi
pelaksanaa
keberhasila
hasil
n
n kegiatan
Kegiatan
Keterangan
Pengolahan hasil
pertanian kentang
1
menjadi produk
yang siap jual
Keterseidaan
5 Agustus
2016
100 %
100 %
(Donat kentang –
2
Kripik kentang)
Pembuatan pos
kentang
bahan baku
yang
melimpah
6 Agustus
2016
100 %
100 %
Ketersediaan
tempat untuk
35
dijadikan pos
ketang
Keterbatasan
alat untuk
cetakan
3
Pembuatan
souvenir
17 Agustus
2016
100 %
80 %
gantungan
kuci dan
bahan baku
kunci yang
mahal
Antusiasme
peserta untuk
4
Sosialisasi
kewirausahaan
5 Agustus
2016
100 %
100 %
menghadiri
sosialisasi
kewirausahaa
n
36