105055 MQFM 2010 05 Fokus Pagi 17 Mei 2010

Fokus Pagi MQ 92,3 FM Jogjakarta
Edisi: Senin, 17 Mei 2010
Tema: Pendidikan
Topik: Buku Versus Minat Baca Masyakarat Indonesia
Sahabat MQ/ ingatkah Anda jika jika tanggal 17 Mei merupakan Hari Buku
Nasional?// Barangkali kita lebih familiar dengan hari-hari bersejarah lainnya//
Namun Hari buku juga tidak dapat kita kesampingkan// Sebab/ buku ibarat
sebuah benda yang sangat hebat// Dengan buku kita dapat mengetahui berbagai
macam ilmu pengetahuan/ membuka wawasan/ memberikan pencerahan/ dan
berbagai macam manfaat lainnya// Dunia yang begitu luas pun dapat dinikmati
lewat buku// Karena itu buku sering dikatakan sebagai jendela dunia///
Diantara sepinya peringatan Hari Buku Nasional/ Ikatan Penerbit Indonesia IKAPI- Jakarta dan Forum Indonesia Membaca meluncurkan program Gerakan
Hibah Buku/ sebagai upaya untuk memperluas kesempatan anggota masyarakat
Indonesia terhadap bahan bacaan/// Aksi tersebut sekaligus untuk menyambut
Hari Buku Nasional pada Senin 17 Mei Hari ini// Program tersebut merupakan
aksi kepedulian dari penerbit dan masyarakat Indonesia/ untuk mendukung
upaya-upaya fasilitasi kegiatan membaca/ yang dilakukan oleh taman bacaan
masyarakat dan perpustakaan komunitas// Gerakan Hibah Buku menghimpun
buku-buku dari penerbit-penerbit Indonesia dan masyarakat umum untuk
didistribusikan ke taman bacaan masyarakat///
Jika berbicara mengenai buku/ maka akan ada kaitannya dengan membaca//

Laporan Human Development Report tahun 2008-2009 yang dikeluarkan
UNDP menyatakan/ minat membaca masyarakat di Indonesia berada pada
peringkat 96/ dari negara di seluruh dunia// Kondisi tersebut sejajar dengan
Bharain/ Malta dan Suriname// Di Asia Tenggara/ hanya ada 2 Negara di bawah
Indonesia/ yaitu Kamboja dan Laos// Kondisi tersebut diperparah dengan
minimnya buku yang terbit///
Berdasarkan data yang ada/ buku yang diterbitkan hanya sekitar 10 ribu judul//
Jumlah tersebut sama juga dengan Malaysia/ yang mempunyai jumlah penduduk
hanya sekitar 26 juta/ atau hanya sekitar 15 persen dari penduduk Indonesia///
Jika melihat kondisi saat ini/ banyak siswa atau mahasiswa justru memilih
bermain game/ membeli pulsa/ nonton ke bioskop/ atau untuk belanja dan
shopping/ daripada membeli buku//
Ironis/ ketika banyak mereka yang
mengabaikan buku// Bahkan mengeluhkan bahwa buku mahal// Ada yang
menyebutkan bahwa/ suatu negara disebut maju dan berkembang/ jika
penduduknya atau masyarakatnya mempunyai minat baca yang tinggi/ dengan
dibuktikan dari jumlah buku yang diterbitkan/ dan jumlah perpustakaan yang ada
di negeri tersebut///

Kalau kita berbicara mengenai minat baca/ maka diperlukan penanganan oleh

pemerintah dengan dibantu oleh pihak-pihak lain/ seperti Guru/ Pustakawan/
Penulis/ Media masa dan Gerakan Cinta Buku// Jika dicermati sejenak penerbitan
majalah dan Koran/ dalam sepuluh tahun terakhir jumlah nama atau judulnya
sangat meningkat tajam// Mestinya semakin banyak penerbitan Koran dan
majalah/ maka akan berimbas pada peningkatan minat baca terhadap buku//
Tetapi saying/ minat baca tersebut hanya sebatas peningkatan minat bacara
masyarakat terhadap koran dan majalah saja// Sebagai masyarakat/ khususnya
masyarakat pendidikan/ kita mesti bertanya/ kenapa hal ini terjadi atau apa
penyebabnya sehingga minat baca masyarakat Indonesia dikatakan rendah?//
Ada beberapa faktor yang mempengaruhi dan bisa menghambat masyarakat
untuk mencintai dan menyenangi buku sebagai sumber informasi/ dan perlu
diantisipasi/ antara lain/ pembelajaran di Indonesia belum membuat siswamahasiswa harus membaca buku lebih banyak/ dari apa yang diajarkan dan
mencari informasi atau pengetahuan lebih dari apa yang diajarkan di kelas/
banyaknya hiburan TV dan permainan di rumah atau di luar rumah yang
membuat perhatian anak atau orang dewasa untuk menjauhi buku/ budaya
baca masih belum diwariskan oleh nenek moyang kita/ buku dirasakan oleh
masyarakat umum sangat mahal dan begitu juga jumlah perpustakaan masih
sedikit dibanding dengan jumlah penduduk yang ada dan kadang-kadang
letaknya jauh///
Sahabat MQ/ akan kah masyarakat Indonesia dapat menghargai buku dengan

sungguh-sungguh memanfaatkannya?// Adakah upaya dari pemerintah untuk
mencoba menigkatkan minat baca masyarakat Indonesia dan berusaha untuk
meningkatkan Sumber Daya Masyakaratnya// Dalam fokus pagi kali ini/ kita akan
berdiskusi dengan sejumlah narasumber/ antar lain:
1. 06.15: Ketua Umum PP Ikatan Penerbit Indonesia (IKAPI) -Setia Dharma
Madjid- 0812-922-0998
2. 06.45: (Belum Pasti) Menteri Pendidikan -Mohammad Nuh- 0811-346-504/
0811-377-334 / R:031-8712192
3. 07.15: Pengamat Pendidikan, Praktisi dan Profesional di bidang Manajemen
Pendidikan,
Konsultan
dan
Pelatihan
Pendidikan
-Munif
Chatib0812.3594.685
Narsum 1: 06.15
Ketua Umum PP Ikatan Penerbit Indonesia (Ikapi)
-Setia Dharma Madjid1. Terkait hari Buku Nasional tepatnya hari ini/ 17 Mei 2010/ apa kesan
Anda selama menjabat sebagai ketua IKAPI?

2. Dari IKAPI apakah kualitas dan kuatitas perbukuan di Indonesia sudah
terpenuhi?// Adakah peningkatan berarti dari tahun ke tahun?
3. Buku versus membaca/ apakah ada peningkatan ada upaya untuk

melakukan peningkatan kualitas maupun untuk kualitas dari buku dan
juga penulis buku di Indonesia saat ini?
4. Indonesia merupakan Negara yagng masyarakatnya memiliki minat baca
yang kurang/ apakah yang harus dibenahi?// Sistem pendidikannya/
system pemerintahannya/ atau factor lainnya?
5. Mengapa harga buku mahal? Apa upaya untuk menguranginya?// Subsidi
dari Pemerintah perlu tidak?
6. Apakah saran dan harapan pada hari Buku Nasional pada semua pihak?

1.
2.
3.
4.
5.

6.


Narsum 2: 06.45
Menteri Pendidikan -Mohammad NuhApa saja upaya Pemerintah untuk perbukuan di Indonesia?// Baik
kualitas maupun kuantitasnya?
Apakah usaha dari pemerintah selama ini cukup efektif dan
maksimal?
Adakah subsidi untuk pengadaan buku-buku di Indonesia?// Terutama
buku-buku pelajaran?
Adakah upaya untuk meningkatkan minat baca masyarakat Indonesia
yang tergolong rendah?
Adakah kebijakan untuk lebih memberdayakan maysarakat yang jauh
dari akses sarana pendidikan/ seperti menambahkan jumlah bantuan
buku// Atau justru bantuannya belum maksimal di daerah-daerah
tersebut?
Pesan-pesan untuk masyarakat Indonesia dalam hari Buku Nasional
kali ini?

Narsum 3: 07.15
Pengamat Pendidikan, Praktisi dan Profesional di bidang Manajemen
Pendidikan, Konsultan dan Pelatihan Pendidikan

-Munif Chatib1. Apa pendapat Anda terkait hari buku Nasional ini?
2. Apakah yang yang menyebabkan masyarakat Indonesia memiliki minat
baca yang kurang?
3. Adakah kebijakan untuk lebih memberdayakan maysarakat yang jauh dari
akses sarana pendidikan/ seperti menambahkan jumlah bantuan buku//
Atau justru bantuannya belum maksimal di daerah-daerah tersebut?
4. Buku versus membaca/ apakah ada peningkatan ada upaya untuk
melakukan peningkatan kualitas maupun untuk kualitas dari buku dan juga
penulis buku di Indonesia saat ini?
5. Indonesia merupakan Negara yagng masyarakatnya memiliki minat baca
yang kurang/ apakah yang harus dibenahi?// Sistem pendidikannya/ system
pemerintahannya/ atau factor lainnya?
6. Mengapa harga buku mahal? Apa upaya untuk menguranginya?// Subsidi
dari Pemerintah perlu tidak?
7. Pesan-pesan untuk masyarakat Indonesia dalam hari Buku Nasionall kali
ini?

Fokus Pagi MQ 92,3 FM Jogjakarta
Edisi: Senin, 17 Mei 2010
Tema: Pendidikan

Topik: Buku Versus Minat Baca Masyakarat Indonesia
1. 06.15: Ketua Umum PP Ikatan Penerbit Indonesia (IKAPI) -Setia Dharma
Madjid- 0812-922-0998
2. 06.45: (Belum Pasti) Menteri Pendidikan -Mohammad Nuh- 0811-346-504/
0811-377-334 / R:031-8712192
3. 07.15: Pengamat Pendidikan, Praktisi dan Profesional di bidang Manajemen
Pendidikan, Konsultan dan Pelatihan Pendidikan -Munif Chatib- 0812.3594.685