I. Pengetahuan mengenai SADARI - Pengaruh Pendidikan Kesehatan Tentang Sadari Terhadap Pengetahuan Dan Sikap Mahasiswa Dalam Upaya Deteksi Dini Kanker Payudara Di Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan Universitas Hkbp Nomensen Pematang Siantar Tahun 2013

  Lampiran 1 KUESIONER PENELITIAN PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN TENTANG SADARI TERHADAP PENGETAHUAN DAN SIKAP MAHASISWA DALAM UPAYA DETEKSI DINI KANKER PAYUDARA DI FAKULTAS KEGURUAN

DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS HKBP

NOMENSEN PEMATANG SIANTAR

TAHUN 2013

  ============================================================ Identitas Subjek (wajib di isi)

  Nama :___________________ Usia :________tahun Jurusan :___________________ Status perkawinan : Belum menikah / Sudah menikah Riwayat keluarga menderita kanker : 1. Ada (sebutkan apa...................................)

  2. tidak ada Pilihlah salah satu jawaban a,b,c, pada jawaban yang menurut anda paling benar dengan memberi tanda silang (X) Perlu diketahui SADARI yang dimaksud disini adalah pemerikSAan payuDAra sendiRI

I. Pengetahuan mengenai SADARI 1.

  Apakah pemeriksaan payudara sendiri dengan cara SADARI untuk mendeteksi benjolan di payudara dapat dilakukan sendiri oleh setiap wanita? a.

  Ya b.

  Mungkin c. Tidak tahu

2. Apa yang dimaksud dengan SADARI (Pemeriksaan Payudara Sendiri) a.

  Upaya untuk mengetahui sedini mungkin adanya benjolan di payudara yang dilakukan dengan meraba payudara sendiri b.

  Upaya untuk mengetahui adanya benjolan di payudara oleh petugas kesehatan c.

  Upaya untuk mempercantik payudara 3. Mengapa SADARI perlu dilakukan ? a.

  Untuk mencegah terjadinya kanker payudara b.

  Untuk mengetahui sedini mungkin adanya kanker payudara (penyakit keganasan) c.

  Untuk mengobati kanker payudara 4. Perempuan sebaiknya mulai melakukan pemeriksaan payudara sendiri (SADARI) mulai usia....

  a. Usia 18-20 tahun

  b. Usia 30 -32 tahun

  c. Usia > 40 tahun 5. Kapankah seorang wanita penting untuk melakukan SADARI?

  a. Sebelum menderita kanker payudara

  b. Apabila ada keluarga yang pernah menderita kanker payudara

  c. Apabila sudah pernah menderita kanker payudara 6. Kapan sebaiknya waktu yang tepat melakukan SADARI secara teratur setiap bulan? a.

  Seminggu sebelum haid setiap bulan b.

  Pada hari ke 10 setelah haid yang dihitung dari hari pertama haid c. Satu minggu setelah haid setiap bulan 7.

  Bagi wanita yang telah berhenti haid (menopause) kapan sebaiknya melakukan SADARI a.

  Setiap bulan secara teratur pada tanggal yang sama b.

  Setiap bulan pada tanggal yang sama tapi tidak teratur c. Seminggu sekali pada hari yang sama 8.

  Peralatan yang digunakan untuk melakukan Pemeriksaan Payudara Sendiri (SADARI): a.

  Jari tangan sendiri yakni ujung jari tengah, jari manis dan jari telunjuk

  b.

  Jari tangan dan telapak tangan c. Alat peraba yang dibeli di apotik 9.

  Pada saat melakukan SADARI pertama-tama kita berdiri di depan cermin, dengan bahu lurus disamping tubuh, selanjutnya tangan dipinggang (seperti tolak pinggang) dengan meregangkan otot ketiak dan membusungkan dada, gerakan ini bertujuan untuk memeriksa....

  a.

  Bentuk ukuran dan kulit payudara b.

  Perubahan bentuk, ukuran payudara, apakah ada kerutan di puting atau lekukan pada kulit c.

  Keseimbangan ukuran payudara kiri dan kanan 10. Pada saat melakukan SADARI kita berdiri di depan cermin, kedua tangan diangkat keatas gerakan ini dilakukan untuk memeriksa......

  a.

  Untuk mempermudah melihat adanya kerutan pada patudara akibat adanya perlekatan tumor pada payudara bagian bawah b.

  Untuk melihat adanya kelainan pada payudara bagian bawah c. Untuk mengencangkan otot payudara 11.

  Pada saat melakukan SADARI kita masih di depan cermin, lalu kita menekan atau memencet puting susu dengan menggunakan ibu jari dan jari telunjuk, gerakan ini dilakukan untuk memeriksa......

  a.

  Untuk melihat apakah ada cairan, nanah dan darah yang keluar b.

  Untuk merasakan apakah ada rasa nyeri saat di tekan atau terasa hangat pada puting c.

  Tidak tahu 12. Pada saat melakukan SADARI dengan posisi berbaring, sewaktu kita memeriksa payudara sebelah kanan, maka kita meletakkan bantal dibawah bahu kanan dan lengan kanan diposisikan diatas kepala, gerakan ini bertujuan untuk....

  a.

  Meratakan jaringan payudara di dada dan mempermudah perabaan kalau tumbuh benjolan ......

  b.

  Membuat payudara lebih datar dan apabila ada kelainan terasa mengganjal c. Mebuat payudara melebar kesamping

  13. Pada saat melakukan SADARI kita melakukan perabaan terhadap payudara dengan menekan secara mantap namun lembut dengan jari-jari yang saling merapat dengan gerakan dari atas ke bawah, sisi ke sisi(seperti mengepel lantai) dan selanjutnya melingkar seperti lingkaran obat nyamuk pada setiap gerakan, pastikan seluruh bagian payudara anda teraba seluruhnya, gerakan ini brtujuan untuk.....

  a.

  Mendapatkan apakah ada benjolan pada payudara b.

  Merasakan nyeri pada payudara c. Meratakan payudara 14.

  Pada saat melakukan SADARI, dengan posisi duduk maka dilakukan perabaan ketiak, hal ini dilakukan untuk mengetahui.....

  a.

  Adanya kotoran pada ketiak b.

  Adanya benjolan pada ketiak c. Adanya penyebaran kanker sampai kepada ketiak 15.

  Apabila saat melakukan perabaan pada payudara kita menemukan adanya benjolan dan kadang-kadang disertai rasa nyeri pada benjolan tersebut, maka tindakan kita selanjutnya adalah a.

  Periksa ke dokter umum untuk pemeriksaan lebih lanjut b.

  Periksa ke doter ahli bedah tumor untuk pemeriksaan lanjut c. Periksa ke laboratorium 16.

  Pelaksanaan SADARI dilakukan dengan urutan posisi pemeriksaan sebagai berikut a.

  Berdiri- berbaring-duduk b.

  Duduk- berdiri -berbaring c. Berdiri -duduk-berbaring 17.

  Bagian tangan yang digunakan untuk meraba payudara karena bagian ini memiliki sensitifitas yang tinggi adalah bagian.......

  a.

  Ujung jari jari tengah, jari telunjuk dan jari manis dengan posisi di rapatkan b.

  Seluruh jari tangan dengan posisi renggang c. Telapak tangan

18. Tahapan pemeriksaan lengkap payudara sendiri adalah terdiri dari a.

  Memperhatikan payudara – meraba payudara – meraba ketiak b.

  Memperhatikan payudara – melihat payudara – meraba ketiak c. Meraba ketiak – memperhatikan payudara - meraba payudara 19. Bagaimanakah teknis pelaksanaan SADARI?

  a. Sederhana, singkat, murah, mudah, tidak nyeri dan tidak merasa malu karena diperiksa sendiri b. Sederhana, singkat, murah, mudah, tidak nyeri dan oleh petugas kesehatan di fasilitas kesehatan terdekat

c. Teknis pelaksanaannya rumit, dan memerlukan waktu yang lama untuk melakukannya.

  20. Mengapa pemeriksaan payudara sendiri (SADARI) setiap bulan sangat penting dilakukan secara teratur ? a.

  Untuk mengetahui sedini mungkin adanya benjolan atau kelainan pada payudara sendiri dimana lebih cepat terdeteksi ( benjolan masih kecil) lebih mudah diobati dan kemungkinan sembuh lebih tinggi (80-90%).

  b.

  Dengan memeriksa payudara sendiri setiap bulan, maka perempuan mengetahui kondisi payudaranya dalam keadaan sehat/ baik-baik saja c.

  Dengan memeriksa payudara setiap bulan dapat memperbaiki bentuk payudara

  Sikap Mengenai SADARI

  Berilah tanda () pada satu jawaban yang menurut anda paling benar Keterangan : Sangat tidak Setuju (STS , Tidak Setuju (TS) , Setuju (S) dan Sangat Setuju (SS)

  No Peryataan STS TS RR S SS

  1. Sebagai seorang wanita (berusia >20 Tahun), kita harus waspada terhadap bahaya kanker payudara dengan teratur melakukan SADARI.

  2. Sadari mudah dan murah maka sebaiknya dilaksanakan karena tidak menggunakan alat dan biaya

  3. Pemeriksaan payudara sendiri (SADARI) penting dilakukan untuk deteksi dini kanker payudara

  4 Dengan mengetahui lebih dini adanya benjolan pada payudara dan ternyata adalah kanker maka harapan untuk sembuh akan lebih besar maka sebaiknya melakukan SADARI secara teratur

  5 Jika kita menemukan benjolan di payudara saat melakukan SADARI, kita jangan menunda/takut untuk melakukan pemeriksaan lanjutan ke dokter untuk penanganan selanjutnya

  Jawaban pengetahuan No Jawaban yang diharapkan Skor

  1 A 2 = Benar (A) 1 = Mendekati Benar (B) 0 = Salah (C)

  2 A 2 = Benar (A) 1 = Mendekati Benar (B) 0 = Salah (C)

  3 B 2 = Benar (B) 1 = Mendekati Benar (A) 0 = Salah (C)

  4 A 2 = Benar (A) 1 = Mendekati Benar (B) 0 = Salah (C)

  5 A 2 = Benar (A) 1 = Mendekati Benar (B) 0 = Salah (C)

  6 B 2 = Benar (B) 1 = Mendekati Benar (C) 0 = Salah (A)

  7 A 2 = Benar (A) 1 = Mendekati Benar ( B) 0 = Salah (C)

  8 C 2 = Benar (A) 1 = Mendekati Benar (B) 0 = Salah (C)

  9 B 2 = Benar (B) 1 = Mendekati Benar (A) 0 = Salah (C)

  10 A 2 = Benar (A) 1 = Mendekati Benar (B) 0 = Salah (C)

  11 B 2 = Benar (A) 1 = Mendekati Benar (B) 0 = Salah (C)

  12 A 2 = Benar (A) 1 = Mendekati Benar (B) 0 = Salah (C)

  13 B 2 = Benar (A) 1 = Mendekati Benar (B) 0 = Salah (C)

  14 C 2 = Benar (C) 1 = Mendekati Benar (B) 0 = Salah (A)

  15 A 2 = Benar (B) 1 = Mendekati Benar (A) 0 = Salah (C)

  16 C 2 = Benar (A) 1 = Mendekati Benar (B) 0 = Salah (C)

  17 A 2 = Benar (A) 1 = Mendekati Benar (B) 0 = Salah (C)

  18 A 2 = Benar (A) 1 = Mendekati Benar (B) 0 = Salah (C)

  19 C 2 = Benar (A) 1 = Mendekati Benar (B) 0 = Salah (C)

  20 A 2 = Benar (A) 1 = Mendekati Benar (B) 0 = Salah (C)

  Jawaban Sikap No Jawaban yang diharapkan Skor

  1 SS 4 = Sangat Setuju (SS) 3 = Setuju (S) 2 = Tidak Setuju (TS) 1 = Sangat tidak Setuju (STS)

  2 SS 4 = Sangat Setuju (SS) 3 = Setuju (S) 2 = Tidak Setuju (TS) 1 = Sangat tidak Setuju (STS)

  3 SS 4 = Sangat Setuju (SS) 3 = Setuju (S) 2 = Tidak Setuju (TS) 1 = Sangat tidak Setuju (STS)

  4 SS 4 = Sangat Setuju (SS) 3 = Setuju (S) 2 = Tidak Setuju (TS) 1 = Sangat tidak Setuju (STS)

  5 SS 4 = Sangat Setuju (SS) 3 = Setuju (S) 2 = Tidak Setuju (TS) 1 = Sangat tidak Setuju (STS)

  Lampiran 2 Judul : PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN TENTANG SADARI TERHADAP PENGETAHUAN DAN SIKAP MAHASISWA DALAM UPAYA DETEKSI DINI KANKER PAYUDARA FKIP UNIVERSITAS HKBP NOMENSEN PEMATANGSIANTAR

Topik : Pendidikan Kesehatan Upaya Deteksi Dini Kanker Payudara

dengan Praktek SADARI Waktu : 120 menit

A. Tujuan Intruksional

  

I. Umum : Peserta mampu memahami upaya deteksi dini kanker payudara

  dengan praktek SADARI

  II. Khusus :

  1. Peserta mampu memahami pengertian, etiologi / faktor predisposisi, pencegahan dan pengobatan kanker payudara.

  2. Peserta mampu memahami pengertian SADARI sebagai upaya deteksi dini kanker payudara

  3. Peserta mampu memahami tujuan atau pentingnya SADARI sebagai upaya deteksi dini kanker payudara.

  4. Peserta mampu memahami, kapan mulai melakukan SADARI

  5. Peserta mampu memahami waktu yang tepat untuk melakukan SADARI secara teratur setiap bulan

  6. Peserta mampu mempraktekkan pemeriksaan payudara sendiri (SADARI)

B. Kegiatan Ceramah Plus Demonstrasi dan Latihan (CPDL) Mengenai Praktik SADARI sebagai Upaya Deteksi Dini Kanker Payudara Media & Tahap Kegiatan Kegiatan Peserta alat

  Pretest

1. Memperhatikan Kuesioner

  Memberikan penjelasan pengisian kuesiaoner (30 menit) 2.

  Membagikan kuesioner Mengisi kuesioner

  Persiapan 1.

  Mempersiapkan peralatan yang (5 menit) diperlukan 2.

  Menciptakan kondisi yang nyaman untuk belajar

  3. Menjelaskan Tujuan pendidikan kesehatan Pelaksanaan

1. Memperhatikan LCD

  Memberikan pengertian atau penjelasan (ceramah) mengenai: Bertanya Ceramah

  • (25 menit)
  • pengertian Ca. payudara, etiologi / faktor predisposisi, pencegahan dan pengobatan ca. payudara

  Penjelasan mengenai mulai dari

  Pengertian SADARI sebagai

  • Deteksi dini ca. Payudara Tujuan /pentingnya SADARI
  • Kapan mulai melakukan
  • SADARI
  • melakukan SADARI secara teratur setiap bulan

  Waktu yang tepat untuk

  • 2.

  Cara melakukan SADARI

  Memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk bertanya hal yang kurang jelas

  Memberikan demonstrasi dengan Memperhatikan/me LCD Demonstr

  • memperagakan atau mempertunjukkan ngamati Pantom asi

  Media & Tahap Kegiatan Kegiatan Peserta alat

  (20 Bertanya Payudara menit) langkah-langkah praktik SADARI: yang dimulai dengan: 1.

  Memberikan pertanyaan dan peryataan yang mendorong mahasiswa tertarik untuk memperhatikan demonstrasi praktik SADARI 2. Menciptakan suasana agar mahasiswa dapat mengikuti demonstrasi Praktik SADARI dengan memperhatikan seluruh reaksi mahasiswa 3. Memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk bertanya untuk meyakinkan apakah mahasiswa memahami proses demonstrasi atau tidak

  Latihan Mengadakan latihan praktik SADARI Mempraktekkan Tubuh (30 menit) dengan memandu setiap langkah- sendiri langkah pemeriksaan payudara sendiri dan mengoreksi apabila ada yang belum tepat dalam setiap langkah-langkah pemeriksaan

  Penutup

  1. Memperhatikan Memberi kesimpulan dari ceramah demonstrasi dan latihan yang sudah

  (10 menit) Bertanya dilakukan

  2. Memberi kesempatan untuk bertanya

  PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN TENTANG TERHADAP SADARI PENGETAHUAN DAN SIKAP MAHASISWA DALAM UPAYA DETEKSI DINI KANKER PAYUDARA DI FKIP UNIVERSITAS HKBP NOMENSEN PEMATANG SIANTAR TAHUN 2013 Oleh: Lormita Purba

KANKER PAYUDARA

   Kanker payudara adalah tumor ganas yang tumbuh di dalam jaringan payudara.

   Kanker bisa mulai tumbuh di dalam kelenjar susu, jaringan lemak, maupun jaringan ikat pada payudara (Sastrosudarmo, 2011).

   Sel yang usang tadi tidak langsung mati tetapi membangun sel tambahan yang tidak sesuai dengan kebutuhan tubuh maka terjadilah pertumbuhan sel-sel yang berlebihan, dan membentuk suatu benjolan atau tumor di payudara.

  GAMBAR KANKER PAYUDARA (JUARA SATU paling banyak dari semua jenis kanker yg di derita perempuan )

   SAMPAI MENINGGAL DUNIA Kanker payudara

KENAPA SAMPAI MENINGGAL DUNIA

   keterlambatan diagnosis

   keterlambatan pengobatan

  Data dari rekam medis Rumah Sakit Kanker Dharmais 2010 

  Saat ini kanker payudara merupakan kanker yang paling banyak diderita oleh perempuan.

   Di RS Dharmais sendiri, kanker payudara menduduki PERINGKAT PERTAMA dari

  10 kanker terbesar.

   Hampir 85% pasien kanker payudara datang ke rumah sakit dalam keadaan stadium lanjut. pasien kanker payudara 85% datang ke dalam keadaan stadium

  RS lanjut 

  SUDAH TERLAMBAT APAKAH ADA CARA MENGATASI

KETERLAMBATAN INI ???????????

  ADA, DENGAN SADARI APA ITU SADARI ??? pemerik SA an payu DA ra sendi RI

  ( Upaya/CARA untuk mengetahui sedini mungkin adanya benjolan di payudara yang dilakukan dengan meraba/ MEMERIKSA payudara sendiri

  

)

DENGAN SADARI .......

   Ca payudara terdeteksi sedini mungkin atau pada stadium awal maka

  lebih tinggi bahkan sampai 80 -90% (Setiati 2009).

HARAPAN KESEMBUHAN

  PERABOI (Perhimpunan Ahli Bedah Onkologi Indonesia) 

  Didapatkan data rata-rata prognosis harapan hidup penderita kanker payudara (survival rate) per stadium adalah sebagai berikut:

  1. Stadium 0 : 10-years survival rate 98%

  2. Stadium I : 5-years survival rate 85%

  3. Stadium II : 5-years survival rate 60 -70%

  4 Stadium III : 5-years survival rate 30-50%

  5. Stadium IV : 5-years survival rate 15% SADARI INI.................

   MUDAH : dapat dilakukan sendiri

   MURAH : tidak pake biaya

   SINGKAT : butuh waktu 5 menit saja

  Kapan SADARI mulai dilakukan? Mulai mendapat haid yang teratur (18-20 tahun) secara teratur setiap bulan

  Waktu yang tepat untuk melakukan SADARI adalah

YANG DI

   PADA HARI KE 10 HITUNG MULAI DARI HARI PERTAMA HAID TERATUR SETIAP BULAN

  

SIAPA YANG BERESIKO ???

   ADA RIWAYAT KELUARGA YANG KENA KANKER

  

DAPAT HAID PERTAMA TERLALU CEPAT

  (<12 THN)

  LAMA BERENTI HAID / DIATAS 55 TAHUN

  KEGEMUKAN

BAGAIMANA CARA MELAKUKANNYA?

   Terdapat 6 langkah yang perlu dilakukan dalam melakukan SADARI:

  LANGKAH 1: Posisi Berdiri di depan cermin Mulailah dengan mengamati payudara di cermin dengan bahu lurus dan lengan di pinggang, dengan cara ini akan meregangkan otot-otot dada dan aksila (ketiak) Agar perubahan-perubahan pada payudara tampak lebih jelas.

  Dalam pemeriksaan ini yang harus diamati adalah bentuk payudara, ukuran dan warna.

  Karena rata-rata payudara berubah tanpa kita sadari, perubahan yang perlu diwaspadai adalah jika payudara berkerut, cekung kedalam atau menonjol kedepan karena ada benjolan.

AMATI PAYUDARA

  • Puting berubah posisi, (tertarik kedalam,dengan warna memerah, kasar dan terasa sakit.
  • APAKAH ADA KERUTAN, BENGKAK DAN GATAL

  LANGKAH 2 

  Setelah itu angkat kedua lengan lurus keatas, mengengkat kedua lengan ini akan mempermudah melihat retraksi kulit akibat perlekatan tumor pada payudara bagian bawah (untuk melihat apakah ada kelainan pada kedua payudara bagian bawah).

  Kembali amati perubahan yang terjadi pada payudara anda, seperti perubahan warna, tarikan, tonjolan, kerutan, perubahan bentuk puting susu atau permukaan kulit menjadi kasar.

  LANGKAH 3 Sementara masih di depan cermin, TEKAN PUTING apakah ada cairan keluar (bisa berupa cairan putih seperti susu, kuning atau darah)

  LANGKAH 4 

  Posisi berbaring  dan apabila anda memulai

  Berbaring lah pemeriksaan dari payudara sebelah kanan maka langkah –langkah yang dilakukan untuk memeriksa payudara kanan.

  LANGKAH 5 PEMERIKSAAN KETIAK ..

   Dengan meletakkan tangan kanan ( gunakan tangan kiri) anda kesamping dan rasakan ketiak anda dengan teliti, apakah teraba benjolan atau tidak.

  LANGKAH 6  Rasakan peyudara ketika sedang berdiri atau duduk. 

  Bagi kebanyakan wanita, paling mudah melakukan perabaan terhadap payudaranya ketika payudara sedang mandi atau basah dan licin sehingga wa

   ktu yang paling cocok adalah sewaktu mandi dibawah Shower

   Lakukan perabaan seperti langkah ke-4 dan yakinkan bahwa seluruh bagian payudara teraba seluruhnya

URUTAN LANGKAH2 SADARI

  Lampiran 4 HASIL UJI VALIDITAS DAN RELIABILITAS

1. Pengetahuan Scale: ALL VARIABLES Reliability Statistics

  20 Item Statistics Mean Std. Deviation N Pengetahuan 1 1.2414 .78627

  29 Pengetahuan 13 1.2414 .63556

  29

  29 Pengetahuan 20 1.2759 .75103

  29 Pengetahuan 19 1.8276 .46820

  29 Pengetahuan 18 1.2414 .78627

  29 Pengetahuan 17 1.3103 .66027

  29 Pengetahuan 16 1.1724 .65841

  29 Pengetahuan 15 1.0345 .77840

  29 Pengetahuan 14 1.0690 .70361

  29 Pengetahuan 12 1.4483 .68589

  29 Pengetahuan 2 1.3448 .72091

  Cronbach's Alpha N of Items .934

  29 Pengetahuan 10 1.2414 .73946

  29 Pengetahuan 9 1.3103 .80638

  29 Pengetahuan 8 1.1724 .71058

  29 Pengetahuan 7 1.1724 .65841

  29 Pengetahuan 6 1.2414 .78627

  29 Pengetahuan 5 1.2759 .70186

  29 Pengetahuan 4 1.3103 .76080

  29 Pengetahuan 3 1.2069 .72601

  29 Pengetahuan 11 1.1034 .67320

  Item-Total Statistics Scale Mean if Item Deleted

  Scale Variance if Item Deleted Corrected Item-Total Correlation

  Cronbach's Alpha if Item Deleted Pengetahuan 1 24.0000 78.286 .827 .927 Pengetahuan 2 23.8966 79.667 .794 .927 Pengetahuan 3 24.0345 80.106 .752 .928 Pengetahuan 4 23.9310 81.495 .606 .931 Pengetahuan 5 23.9655 83.106 .532 .932 Pengetahuan 6 24.0000 79.357 .744 .928 Pengetahuan 7 24.0690 83.567 .532 .932 Pengetahuan 8 24.0690 82.495 .574 .932 Pengetahuan 9 23.9310 77.781 .842 .926 Pengetahuan 10 24.0000 82.571 .542 .932 Pengetahuan 11 24.1379 82.480 .611 .931 Pengetahuan 12 23.7931 83.384 .523 .933 Pengetahuan 13 24.0000 82.857 .617 .931 Pengetahuan 14 24.1724 84.362 .429 .934 Pengetahuan 15 24.2069 82.170 .541 .932 Pengetahuan 16 24.0690 84.281 .471 .933 Pengetahuan 17 23.9310 82.281 .642 .930 Pengetahuan 18 24.0000 79.357 .744 .928 Pengetahuan 19 23.4138 86.537 .419 .934 Pengetahuan 20 23.9655 81.320 .629 .931

  Scale Statistics Mean Variance Std. Deviation N of Items 25.2414 90.404 9.50810

  20

2. Sikap Scale: ALL VARIABLES Case Processing Summary

  N % Cases Valid 30 100.0 Excluded a

  .0 Total 30 100.0 a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.

  Reliability Statistics Cronbach's Alpha N of Items .957

  5

  Item Statistics Mean Std. Deviation N Sikap 1

  3.20 1.375

  30 Sikap 2 3.10 1.242

  30 Sikap 3 3.10 1.882

  30 Sikap 4 3.40 1.329

  30 Sikap 5 3.23 1.569

  30 Item-Total Statistics

Scale Mean if Item Scale Variance if Item Corrected Item-Total Cronbach's Alpha if

Deleted Deleted Correlation Item Deleted Sikap 1

  12.83 32.144 .880 .947 Sikap 2 12.93 34.271 .822 .958 Sikap 3 12.93 26.133 .940 .943 Sikap 4 12.63 32.240 .911 .943 Sikap 5 12.80 29.683 .913 .941

  Scale Statistics Mean Variance Std. Deviation N of Items 16.03 47.757 6.911

  5

  Lampiran 5

MASTER DATA

No Peng Pre Peng Post

  6.0

  22.0

  21.0 13.0 -1.0 6.0 -1.0

  14

  33.0

  39.0

  32.0

  32.0

  21.0

  22.0

  19.0

  20.0

  0.0

  18.0

  1.0

  1.0

  15

  25.0

  38.0

  23.0

  24.0

  20.0

  25.0

  19.0

  23.0

  24.0

  23.0

  1.0

  38.0

  37.0

  28.0

  26.0

  18.0

  24.0

  18.0

  18.0 6.0 -2.0

  6.0

  0.0

  12

  26.0

  30.0

  24.0

  30.0

  23.0

  25.0

  22.0

  22.0

  12.0

  0.0

  2.0

  0.0

  13

  24.0

  37.0

  13.0

  5.0

  11

  15.0

  7.0

  0.0 6.0 -1.0

  19

  24.0

  39.0

  31.0

  32.0

  19.0

  25.0

  18.0

  19.0

  1.0

  24.0

  6.0

  1.0

  20

  34.0

  36.0

  28.0

  27.0

  19.0

  25.0

  22.0

  22.0 2.0 -1.0

  6.0

  23.0

  25.0

  4.0

  17

  16

  32.0

  27.0

  29.0

  29.0

  21.0

  25.0

  19.0 19.0 -5.0

  0.0

  4.0

  0.0

  16.0

  19.0

  38.0

  26.0

  25.0

  19.0

  25.0

  18.0

  17.0 22.0 -1.0 6.0 -1.0

  18

  30.0

  37.0

  22.0

  22.0

  31.0

  23.0 3.0 -2.0 2.0 -1.0

  Peng Pre Peng Post Sikap Pre

Sikap

Post

  26.0

  23.0

  22.0

  22.0

  10.0

  1.0

  3.0

  0.0

  4

  27.0

  39.0

  26.0

  21.0

  30.0

  25.0

  21.0

  19.0

  12.0

  0.0 4.0 -2.0

  5

  27.0

  39.0

  26.0

  28.0

  18.0

  20.0

  29.0

  19.0

  1.0

  Sikap Pre Sikap Post Sel peng Sel Peng Sel Sikap Sel Sikap Perlakuan Perlakuan Kontrol Kontrol Perlakuan Perlakuan Kontrol Kontrol Perlakuan Kontrol Perlakuan Kontrol

  1

  32.0

  40.0

  31.0

  32.0

  20.0

  25.0

  21.0

  23.0

  8.0

  5.0

  35.0

  2.0

  2

  27.0

  36.0

  29.0

  28.0

  23.0

  24.0

  21.0

  19.0 9.0 -1.0 1.0 -2.0

  3

  25.0

  25.0

  19.0

  24.0

  25.0

  23.0

  22.0

  21.0

  8.0

  1.0 4.0 -1.0

  9

  23.0

  38.0

  24.0

  26.0

  18.0

  21.0

  30.0

  21.0

  15.0

  2.0

  7.0

  0.0

  10

  36.0

  39.0

  34.0

  32.0

  20.0

  22.0

  19.0

  29.0

  12.0

  22.0 10.0 -1.0 3.0 -2.0

  2.0

  7.0

  0.0

  6

  28.0

  38.0

  28.0

  27.0

  22.0

  25.0

  24.0

  7

  37.0

  32.0

  39.0

  26.0

  24.0

  19.0

  25.0

  17.0

  18.0 7.0 -2.0

  6.0

  1.0

  8

  29.0

  0.0

  Lampiran 6 Karakteristik Responden kelompok perlakuan Umur Responden perlakuan

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid

  20

  2

  10.0

  10.0

  10.0

  21

  11

  55.0

  55.0

  65.0

  22

  5

  25.0

  25.0

  90.0

  23

  1

  5.0

  5.0

  95.0

  25

  1

  5.0 5.0 100.0 Total 20 100.0 100.0

  Status Perkawinan Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent Valid Belum nikah

  20 100.0 100.0 100.0 Riwayat Keluarga

  

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid ada

  2

  10.0

  10.0

  10.0 tidak ada

  18

  90.0 90.0 100.0 Total 20 100.0 100.0

  Karakteristik Responden Kelompok Kontrol Umur Responden

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid

  20

  5

  25.0

  25.0

  25.0

  21

  11

  55.0

  55.0

  80.0

  22

  4

  20.0 20.0 100.0 Total 20 100.0 100.0

  Status Perkawinan Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent Valid Belum nikah

  20 100.0 100.0 100.0 Riwayat Keluarga

  

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid ada

  2

  10.0

  10.0

  10.0 tidak ada

  18

  90.0 90.0 100.0 Total 20 100.0 100.0

  PENGETAHUAN Uji Normalitas Pengetahuan Kelompok Perlakuan Dengan Kelompok Kontrol

Tests of Normality

a

  Kolmogorov-Smirnov Shapiro-Wilk Statistic df Sig. Statistic Df Sig.

  • perlakukan pre (peng) .102

  20 .200 .960 20 .542 Perlakuan post (Peng) .256 20 .001 .663 20 .000

  • Kontrol Pre (peng) .132

  20 .200 .975 20 .861

  • Kontrol Post (peng) .121

  20 .200 .942 20 .257

  a. Lilliefors Significance Correction *. This is a lower bound of the true significance.

  Uji Normalitas Perubahan Pengetahuan Kelompok Perlakuan Dengan Kelompok Kontrol

Tests of Normality

a

  Kolmogorov-Smirnov Shapiro-Wilk Statistic Df Sig. Statistic df Sig.

  • Selisih Peng Pos-pre perlakuan .133

  20 .200 .963 20 .601 Selisih Peng Pos-pre kontrol .164 20 .166 .922 20 .110

  a. Lilliefors Significance Correction *. This is a lower bound of the true significance.

  UJI Pengetahuan Awal Kelompok Perlakuan dan Kelompok Kontrol

Group Statistics

  Std. Error Grouping N Mean Std. Deviation Mean

  Pengetahuan tentang Sadari kelompok perlakuan

  20 28.05 4.662 1.042 Total (tanpa perlakuan pre) kelompok tanpa perlakuan

  20 27.75 3.127 .699

  

Independent Samples Test

  Levene's Test for Equality of Variances t-test for Equality of Means

  95% Confidence Interval of the

  Sig. Mean Difference

  (2- Differe Std. Error F Sig. t df tailed) nce Difference Lower Upper

  Pengetahuan Equal tentang Sadari variances 2.455 .125 .239 38 .812 .300 1.255 -2.241 2.841

  Total (tanpa assumed perlakuan pre) Equal variances not .239 33.216 .813 .300 1.255 -2.253 2.853 assumed

  Uji Pengetahuan Pada Kelompok Perlakuan Pre Dan Post Wilcoxon Signed Ranks Test

Descriptive Statistics

  N Mean Std. Deviation Minimum Maximum Perlakukan pre (peng)

  20 28.05 4.662

  16

  36 Perlakuan post (Peng)

  20 37.30 2.736

  27

  40 Ranks N Mean Rank Sum of Ranks

  a

  Pengetahuan tentang Sadari Negative Ranks

  1

  3.00

  3.00 (perlakuan post) - Pengetahuan b

  Positive Ranks

  19 10.89 207.00 tentang Sadari (perlakuan pre)

  c

  Ties Total

  20

  a. Pengetahuan tentang Sadari (perlakuan post) < Pengetahuan tentang Sadari (perlakuan pre)

  b. Pengetahuan tentang Sadari (perlakuan post) > Pengetahuan tentang Sadari (perlakuan pre)

  c. Pengetahuan tentang Sadari (perlakuan post) = Pengetahuan tentang Sadari (perlakuan pre)

  • 3.811

  27.6500 20 3.16685 .70813

  Pair 1 Pengetahuan tentang Sadari Total (tanpa perlakuan pre) - Pengetahuan tentang Sadari Total (tanpa perlakuan post)

  95% Confidence Interval of the Difference Lower Upper

  Std. Error Mean

  Sig. (2- Mean tailed) Std. Deviation

  Paired Differences T df

  

Paired Samples Test

  Pengetahuan tentang Sadari Total (tanpa perlakuan post)

  

Test Statistics

b

  Total (tanpa perlakuan pre) 27.7500 20 3.12671 .69915

  Mean N Std. Deviation Std. Error Mean Pair 1 Pengetahuan tentang Sadari

  Uji Pengetahuan pada Kelompok Kontrol Pengukuran Pertama dan Kedua

Paired Samples Statistics

  b. Wilcoxon Signed Ranks Test

  Asymp. Sig. (2-tailed) .000 a. Based on negative ranks.

  a

  Pengetahuan tentang Sadari (perlakuan post) - Pengetahuan tentang Sadari (perlakuan pre) Z

  .10000 1.25237 .28004 -.48613 .68613 .357 19 .725

  PERUBAHAN PENGETAHUAN TENTANG SADARI PADA KELOMPOK PERLAKUAN DAN KELOMPOK KONTROL

Group Statistics

  Grouping N Mean Std. Deviation Std. Error Mean Psel kelompok perlakuan

  20 9.25 5.665 1.267 kelompok tanpa perlakuan 20 -.10 1.252 .280

  

Independent Samples Test

Levene's Test for Equality of

  Variances t-test for Equality of Means 95% Confidence Interval of the Difference Sig. (2- Mean Std. Error

  F Sig. T df tailed) Difference Difference Lower Upper Psel Equal variances 13.572 .001 7.207 38 .000 9.350 1.297 6.724 11.976 assumed

  Equal variances 7.207 20.853 .000 9.350 1.297 6.651 12.049 not assumed

  SIKAP Uji Normalitas Sikap Kelompok Perlakuan Dengan Kelompok Kontrol

Tests of Normality

a

  Kolmogorov-Smirnov Shapiro-Wilk Statistic df Sig. Statistic df Sig. Perlakuan pre (skp)

  .206 20 .025 .896 20 .034 Perlakuan post (skp)

  .384 20 .000 .672 20 .000 Kontrol pre (skp) .178 20 .098 .922 20 .109 Kontrol post (Skp) .189 20 .060 .908 20 .059

  a. Lilliefors Significance Correction

  Uji Normalitas Perubahan Sikap Pada Kelompok Perlakuan dean Kontrol

Tests of Normality

a

  Kolmogorov-Smirnov Shapiro-Wilk Statistic df Sig. Statistic df Sig. Selisih sikap pos-pre perlakuan .231 20 .006 .893 20 .031 Selisih sikap pos-pre kontrol

  .222 20 .011 .891 20 .028

  a. Lilliefors Significance Correction

  25

  Sikap Pada Kelompok Perlakuan Pre dan post

Descriptive Statistics

  22

  20 24.35 1.040

  23 Perlakuan post (skp)

  18

  20 19.85 1.565

  N Mean Std. Deviation Minimum Maximum Perlakuan pre (skp)

  38 .188 -.800 .596 -2.007 .407 Equal variances not assumed

  Sikap Awal Kelompok Perlakuan Dan Kelompok Kontrol

Group Statistics

  Interval of the Difference Lower Upper sik Equal variances assumed 3.283 .078 -1.342

  Difference Std. Error Difference 95% Confidence

  F Sig. t df Sig. (2- tailed) Mean

  

Independent Samples Test

Levene's Test for

Equality of Variances t-test for Equality of Means

  20 19.85 1.565 .350 kelompok tanpa perlakuan 20 20.65 2.159 .483

  Mean Sikap tentang Sadari pre kelompok perlakuan

  Grouping N Mean Std. Deviation Std. Error

  • 1.342 34.651 .188 -.800 .596 -2.011 .411

  Wilcoxon Signed Ranks Test

Ranks

  N Mean Rank Sum of Ranks

  a

  Perlakuan post (skp) - Negative Ranks .00 .00 Perlakuan pre (skp) b

  Positive Ranks

  20 10.50 210.00

  c

  Ties Total

  20

  a. Perlakuan post (skp) < Perlakuan pre (skp)

  b. Perlakuan post (skp) > Perlakuan pre (skp)

  c. Perlakuan post (skp) = Perlakuan pre (skp)

  b

Test Statistics

  Sikap tentang Sadari (perlakuan post) - Sikap tentang Sadari (perlakuan pre))

  a

  Z

  • 3.942 Asymp. Sig. (2-tailed)

  .000 a. Based on negative ranks.

b. Wilcoxon Signed Ranks Test

  Sikap Pada Kelompok Kontrol Pada Pengukuran Pertama Dan Kedua

Paired Samples Statistics

  Mean N Std. Deviation Std. Error Mean Pair 1 Sikap tentang Sadari (tanpa

  20.65 20 2.159 .483 perlakuan pre) Sikap tentang Sadari (tanpa

  20.55 20 1.932 .432 perlakuan post)

  

Paired Samples Test

  Paired Differences 95% Confidence Interval of the Difference

  Std. Std. Error Sig. (2- Mean Deviation Mean Lower Upper t df tailed)

  Pair 1 Sikap tentang Sadari (tanpa perlakuan pre)

  • Sikap tentang

  .100 1.447 .324 -.577 .777 .309 19 .761 Sadari (tanpa perlakuan post)

  Perubahan Sikap Pada Kelompok Perlakuan dean Kontrol

Group Statistics

  Grouping N Mean Std. Deviation Std. Error Mean Selisih )2-01 kelompok perlakuan

  20 4.50 1.933 .432 kelompok tanpa perlakuan 20 -.10 1.447 .324

  

Anks

  VAR00006 N Mean Rank Sum of Ranks

  VAR00005

  1

  20 29.82 596.50

  2

  20 11.18 223.50 Total

  40

  b Test Statistics

  Selisih )2-01 Mann-Whitney U

  13.500 Wilcoxon W

  223.500 Z

  • 5.086 Asymp. Sig. (2-tailed)

  .000

  a

  Exact Sig. [2*(1-tailed Sig.)] .000 a. Not corrected for ties.

  b. Grouping Variable: Grouping

  Lampiran 7