Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Tematik (1)

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Tematik
Bahasa Indonesia dan Matematika Kelas 2
Diajukan dalam Untuk PPL
Program Studi PGSD, FKIP, Universitas Sanata Dharma

Oleh:
Raditya Budi Satria
NIM: 101134007

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
2015

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Satuan Pendidikan

: SD Bopkri Demangan Baru III

Kelas/Semester


: II / 1

Mata Pelajaran

: Bahasa Indonesia dan Matematika

Hari/Tanggal

: Kamis, 08 Oktober 2015

Alokasi waktu

: 4 x 35 menit (1 x pertemuan)

A. Standar Kompetensi
1. Bahasa Indonesia
Mendengarkan
 Memahami teks pendek dan puisi anak yang dilisankan.
2. Matematika

 Melakukan penjumlahan dan pengurangan bilangan sampai 500
B. Kompetensi Dasar
1. Bahasa Indonesia
 Menyebutkan kembali dengan kata-kata atau kalimat sendiri isi teks pendek
 Menyimpulkan isi teks pendek ( 10 – 15 kalimat)
 Melengkapi cerita sederhana dengan kata yang tepat.
 Menulis kalimat sederhana yang didiktekan guru dengan menggunakan huruf
sambung dan memperhatikan penggunaan huruf capital, tanda titik.

2. Matematika
 Melakukan penjumlahan dan pengurangan sampai 500

C. Indikator:
Bahasa Indonesia:
Kognitif:
Produk:
1) Mendengarkan teks cerita dongeng yang dibacakan guru dengan seksama.
Proses:
1) Memahami teks cerita dongeng yang dibacakan oleh guru dengan baik
Afektif:

1) Menunjukkan sikap yang baik dan benar dalam mendengarkan sebuah bacaan
Psikomotorik:
1) Menerapkan cara mendengarkan yang baik dan benar dalam teks bacaan yang
dibacakan
Matematika:
Kognitif:
Produk:
1) Menyebutkan ciri-ciri melakukan penjumlahan dua angka dan tiga angka
Proses:
1) Memahami cara menghitung penjumlahan dua angka dan tiga angka

Afektif:
1) Menerapkan cara menghitung penjumlah dua angka dan tiga angka dengan
baik dan benar

Psikomotorik:
1) Menunjukkan cara berhitung penjumlah dua angka dan tiga angka dengan baik
dan benar

D. Tujuan Pembelajaran

Bahasa Indonesia:
Kognitif:
Produk:
1) Siswa dapat mendengarkan teks cerita dongeng yang dibacakan guru dengan
seksama.

Proses:
1) Siswa dapat memahami teks cerita dongeng yang dibacakan oleh guru dengan
baik
Afektif:
1) Siswa dapat menunjukkan sikap yang baik dan benar dalam mendengarkan
sebuah bacaan
Psikomotorik:
1) Siswa dapat menerapkan cara mendengarkan yang baik dan benar dalam teks
bacaan yang dibacakan
Matematika:
Kognitif:
Produk:
1) Siswa dapat menyebutkan ciri-ciri melakukan penjumlahan dua angka dan tiga
angka

Proses:
1) Siswa dapat memahami cara menghitung penjumlahan dua angka dan tiga
angka

Afektif:
1) Siswa dapat menerapkan cara menghitung penjumlah dua angka dan tiga
angka dengan baik dan benar

Psikomotorik:
1) Siswa dapat menunjukkan cara berhitung penjumlah dua angka dan tiga angka
dengan baik dan benar
E. MATERI POKOK:
1) Mendengarkan dongeng
2) Menghitung penjumlahan dua angkan dan tiga angka.
F. METODE DAN MODEL PEMBELAJARAN:
Metode Pembelajaran

: Ceramah, Diskusi, Tanya jawab, Unjuk kerja, Penugasan

Model Pembelajaran


: Kooperatif Learning

G. LANGKAH PEMBELAJARAN
Pertemuan 1:
No.
1.

Alokasi

Kegiatan Pembelajaran

Waktu
5 menit

Kegiatan Awal
a. Salam pembuka
- Guru menanyakan kabar siswa
b. Doa
Siswa dan guru melakukan doa bersama sebelum

memulai kegiatan pembelajaran
c. Presensi
- Guru mengecek kehadiran siswa
d. Apersepsi
- Siswa dan guru menyanyikan lagu satu-satu
sayang ibu
- Siswa dan guru melakukan tanya jawab
mengenai “tentang mendengarkan dongeng”
e. Orientasi
mendapat

mengenai

Tanya
jawab

- Guru memberikan salam

- Siswa


Metode

penjelasan

kompetensi

dasar

dari
dan

guru
tujuan

pembelajaran yang akan dicapai
- Siswa

mendapat

penjelasan


dari

guru

mengenai kegiatan yang akan dilaksanakan
f. Motivasi
- Materi

ini

bermanfaat

agar

siswa

bisa

mendengarkan teks bacaan dongeng dengan

2.

baik dan benar.
Kegiatan Inti

60 menit

penugasan,

 Eksplorasi

kerja

Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
o Siswa mendengarkan penjelasan materi
tentang sikap mendengarkan teks bacaan
dongeng dengan baik dan benar
o Siswa membaca buku paket didampingi
oleh guru
 Elaborasi

Dalam kegiatan elaborasi, guru:
o Siswa melakukan tanya jawab tentang
materi.
o Guru menjelaskan apa akibatnya jika
tidak mendengarkan teks cerita dongeng
yang dibacakan.
o Melalui penugasan siswa diminta untuk
selalu mendengarkan dengan saksama
dan baik teks cerita dongen yang
dibacakan.
o Siswa

Diskusi,

dapat

menunjukkan

contoh

mendengarkan teks cerita dongeng yang
dibacakan

melalui

penjelasan

guru

dengan baik dan benar
o Siswa menyebutkan isi dari teks cerita
dongeng yang dibacakan

kelompok,
observasi

 Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
o Guru bertanya jawab tentang hal-hal
yang belum diketahui siswa
o Guru bersama siswa bertanya jawab
meluruskan

kesalahan

memberikan
3.

pemahaman,

penguatan

dan

penyimpulan
Kegiatan Akhir

5 menit

a. Menilai

jawab

o Siswa mengerjakan lembar evaluasi yang
diberikan oleh guru
b. Merangkum:
o Siswa

memperhatikan

ulasan

materi

pelajaran yang diberikan oleh guru.
c. Refleksi:
o Siswa dibimbing untuk melakukan refleksi
tentang

materi

pelajaran

yang

sudah

dipelajari, apa saja kesulitan dialami siswa
dan bagaimana perasaan siswa setelah
mengikuti kegiatan pembelajaran.
d. Tindak lanjut:
o

Siswa mendapat tugas rumah untuk membaca
materi selanjutnya tentang menuliskan halhal penting dari sebuah gambar.

Pertemuan 2:

Tanya

No.
1.

Alokasi

Kegiatan Pembelajaran

Waktu
5 menit

Kegiatan Awal
a. Salam pembuka

Metode
Tanya
jawab

- Guru memberikan salam
- Guru menanyakan kabar siswa
b. Doa
Siswa dan guru melakukan doa bersama sebelum
memulai kegiatan pembelajaran
c. Presensi
- Guru mengecek kehadiran siswa
d. Apersepsi
- Siswa dan guru menyanyikan lagu satu-satu
sayang ibu
- Siswa dan guru melakukan tanya jawab
mengenai “Penjumlahan dua angka dan tiga
angka”
e. Orientasi
- Siswa

mendapat

mengenai

penjelasan

kompetensi

dasar

dari
dan

guru
tujuan

pembelajaran yang akan dicapai
- Siswa

mendapat

penjelasan

dari

guru

mengenai kegiatan yang akan dilaksanakan
f. Motivasi
- Materi ini bermanfaat agar kita siswa bisa
memahami “Penjumlahan dua angka dan tiga
angka”.

2.

Kegiatan Inti
 Eksplorasi

60 menit

Diskusi,
penugasan,

kerja

Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
o Siswa mendengarkan penjelasan materi
dan

media

pembelajaran

tentang

penjumlahan dua angka dan tiga angka
dari guru
o Siswa membaca buku paket didampingi
oleh guru
 Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
o Siswa melakukan tanya jawab tentang
materi.
o Guru menjelaskan apa akibatnya jika
salah dalam berhitung penjumlahan dua
angka dan tiga angka
o Melalui penugasan siswa diminta untuk
selalu

memahami

cara

berhitung

penjumlahan dua angka dan tiga angka
dengan baik dan benar.
o Siswa dapat mencoba cara menghitung
melalui media tentang cara berhitung
penjumlahan dua angka dan tiga angka
dengan baik dan benar
o Siswa mengerjakan lembar kerja siswa

 Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
o Guru bertanya jawab tentang hal-hal
yang belum diketahui siswa

o Guru bersama siswa bertanya jawab
meluruskan

kesalahan

pemahaman,

kelompok,
observasi

memberikan
3.

penguatan

dan

penyimpulan
Kegiatan Akhir

5 menit

e. Menilai

jawab

o Siswa mengerjakan lembar evaluasi yang
diberikan oleh guru
f. Merangkum:
o Siswa

memperhatikan

ulasan

materi

pelajaran yang diberikan oleh guru.
g. Refleksi:
o Siswa dibimbing untuk melakukan refleksi
tentang

materi

pelajaran

yang

sudah

dipelajari, apa saja kesulitan dialami siswa
dan bagaimana perasaan siswa setelah
mengikuti kegiatan pembelajaran.
h. Tindak lanjut:
o

Siswa mendapat tugas rumah untuk membaca
materi selanjutnya tentang penjumlahan tiga
angka dan tiga angka.

H. PENILAIAN
1. Penilaian Kognitif
2. Penilaian Afektif (terlampir)
3. Penilaian Psikomotorik (terlampir

I. MEDIA DAN SUMBER PEMBELAJARAN
a. MEDIA

Tanya

: Menghitung penjumlah dua angka dan

tiga angka
b. SUMBER BELAJAR

: Suryaningsih, Dyah. 2012. Matematika untuk
kelas II SD/MI.Solo: Tiga Serangkai Pustaka
Mandiri.

Yogyakarta, 08 Oktober 2015
Mengetahui,
Guru Kelas 2

Yulia Sri Rejeki
NIP………………………

Lampiran 1 Rubrik Penilaian:
Bahasa Indonesia
Produk


Aspek Kognitif:

Guru

Raditya Budi Satria
NIM 101134007

 Mendengarkan teks cerita dongeng yang dibacakan guru dengan seksama.
No

Indikator

1

Penilaian
2
3
4

5

1
Bila jawaban yang diberikan benar semua
2
Bila jawaban yang diberikan salah satu
3
Bila jawaban yang diberikan salah dua
4
Bila jawaban yang diberikan salah tiga
5
Bila jawaban yang diberikan salah empat
6
Bila jawaban yang diberikan salah semua
Total Skor yang didapat (x)
Total
skor
yang
didapat

Keterangan:

Proses
Aspek Kognitif:



 Memahami teks cerita dongeng yang dibacakan oleh guru dengan baik
No
1
2
3
4

Indikator
Bila jawaban yang diberikan benar semua
Bila jawaban yang diberikan salah satu
Bila jawaban yang diberikan salah dua
Bila jawaban yang diberikan salah tiga

1

Penilaian
2
3
4

5

5
Bila jawaban yang diberikan salah empat
6
Bila jawaban yang diberikan salah semua
Total Skor yang didapat (x)
Total
skor
yang
didapat

Keterangan:

 Aspek Afektif:
 Menunjukkan sikap yang baik dan benar dalam mendengarkan sebuah bacaan

No.

Aspek yang Dinilai

1

Menyampaikan pendapat

2

Menerima pendapat orang lain

3

Melibatkan diri dalam menyelesaikan
masalah bersama

Skor
1

2

3

4

5

Skor yang
dicapai (x)
Nilai akhir

Keterangan

Aspek Psikomotor:



 Menerapkan cara mendengarkan yang baik dan benar dalam teks

bacaan yang dibacakan
No.
1
2
3
4
Total Skor
Nilai akhir

Aspek yang Dinilai
Kesesuaian dengan konsep materi
Ketepatan penggunaan langkah kerja
Menguasai konsep materi
Ketepatan penyelesaian masalah

1

2

3

4

5

Total skor × 5

Matematika
Produk
Aspek Kognitif:





menyebutkan ciri-ciri melakukan penjumlahan dua angka
dan tiga angka

No

Indikator

1
Bila jawaban yang diberikan benar semua
2
Bila jawaban yang diberikan salah satu
3
Bila jawaban yang diberikan salah dua
4
Bila jawaban yang diberikan salah tiga
5
Bila jawaban yang diberikan salah empat
6
Bila jawaban yang diberikan salah semua
Total Skor yang didapat (x)
Total
skor
yang
didapat

1

Penilaian
2
3
4

5

Keterangan:

Proses
Aspek Kognitif:





Memahami cara menghitung penjumlahan dua angka
dan tiga angka

No

Indikator

1
Bila jawaban yang diberikan benar semua
2
Bila jawaban yang diberikan salah satu
3
Bila jawaban yang diberikan salah dua
4
Bila jawaban yang diberikan salah tiga
5
Bila jawaban yang diberikan salah empat
6
Bila jawaban yang diberikan salah semua
Total Skor yang didapat (x)
Total
skor
yang
didapat

Keterangan:

1

2

Penilaian
3
4

5

 Aspek Afektif:
 Menerapkan cara menghitung penjumlah dua angka dan tiga angka dengan baik dan benar
No.

Aspek yang Dinilai

1

Menyampaikan pendapat

2

Menerima pendapat orang lain

3
Skor yang
dicapai (x)
Nilai akhir

Keterangan

Melibatkan diri dalam menyelesaikan
masalah bersama

Skor
1

2

3

4

5



Aspek Psikomotor:
 Menunjukkan cara berhitung penjumlah dua angka dan tiga angka dengan baik dan
benar

No.
1
2
3
4
Total Skor
Nilai akhir

Aspek yang Dinilai
Kesesuaian dengan konsep materi
Ketepatan penggunaan langkah kerja
Menguasai konsep materi
Ketepatan penyelesaian masalah

1

Total skor × 5

Skor Akhir :

Nilai kualitatif
Memuaskan
Baik
Cukup
Kurang

Huruf
A
B
C
D

Nilai kuantitatif
> 80
68 - 79
56 - 67
< 55

2

3

4

5

Evaluasi Hasil Belajar Siswa
Mata Pelajaran: Matematika
Kelas/Semester: II/I

nama : ....................................................
kelas : ....................................................
Tes tertulis
1.

135 + 23 =
Jawab: 135 =...........+ ........... + ...........
23= .......... + .......... + ............
+
= ...........+ ........... + ...........
= ...........

2.

156 + 35 =
Jawab: 156 =...........+ ........... + ...........
35= .......... + .......... + ............
+
= ...........+ ........... + ...........
= ...........

3.

126 + 65 =
Jawab: 126 =...........+ ........... + ...........
65= .......... + .......... + ............
+
= ...........+ ........... + ...........
= ...........

4.

145 + 15 =
Jawab: 145 =...........+ ........... + ...........
15= .......... + .......... + ............
+
= ...........+ ........... + ...........
= ...........

5.

124 + 18 =
Jawab: 124 =...........+ ........... + ...........
18= .......... + .......... + ............
+
= ...........+ ........... + ...........
= ...........

Lembar Jawaban Evaluasi Matematika

1.

135 + 23 =
Jawab: 135 =...........+ ........... + ...........
23= .......... + .......... + ............
+
= ...........+ ........... + ...........
= ...........

2.

156 + 35 =
Jawab: 156 =...........+ ........... + ...........
35 = .......... + .......... + ............
+
= ...........+ ........... + ...........
= ...........

3.

126 + 65 =
Jawab: 126 =...........+ ........... + ...........
65 = .......... + .......... + ............
+
= ...........+ ........... + ...........

= ...........
4.

145 + 15 =
Jawab: 145 =...........+ ........... + ...........
15 = .......... + .......... + ............
+
= ...........+ ........... + ...........
= ...........

5.

124 + 18 =
Jawab: 124 =...........+ ........... + ...........
18 = .......... + .......... + ............
+
= ...........+ ........... + ...........
= ...........

Evaluasi Hasil Belajar Siswa
Mata Pelajaran: Bahasa Indonesia
Kelas/Semester: II/I

nama : ....................................................
kelas : ....................................................

Jawalah pertanyaan dibawah ini dengan benar!
Angsa dan Telur Emas
Karya : Aesop
Dahulu kala, ada seorang petani yang memiliki seekor angsa
yang sangatlah cantik, dimana setiap hari ketika petani tersebut
mendatangi kandang angsa, sang Angsa telah menelurkan
sebuah telur emas yang berkilauan.
Petani tersebut mengambil dan membawa telur-telur emas
tersebut ke pasar dan menjualnya sehingga dalam waktu yang
singkat petani tersebut mulai menjadi kaya. Tetapi tidak lama
kemudian keserakahan dan ketidak-sabaran petani itu terhadap
sang Angsa muncul karena sang Angsa hanya memberikan
sebuah telur setiap hari. Sang Petani merasa dia tidak akan cepat
menjadi kaya dengan cara begitu.

Suatu hari, setelah menghitung uangnya, sebuah gagasan muncul di kepala petani, gagasan
bahwa dia akan mendapatkan semua telur emas sang Angsa sekaligus dengan cara memotong
sang Angsa. Tetapi ketika gagasan tersebut dilaksanakan, tidak ada sebuah telur yang dapat
dia temukan, dan angsanya yang sangat berharga terlanjur mati dipotong.
Barang siapa yang telah memiliki sesuatu dengan berlimpah, tetapi serakah dan
menginginkan yang lebih lagi, akan kehilangan semua yang dimilikinya.

Pertanyaan:
1. Apa yang dipunyai oleh petani didalam cerita dongen diatas?
2. Apa yang ditelurkan oleh angsa?
3. Dijual kemana telur angsa tersebut oleh petani?
4. Gagasan apa yang muncul dikepala petani tersebut?
5. Apa yang terjadi setelah petani memotong angsa tersebut?

Lembar Jawaban Evaluasi Bahasa Indonesia

1. Seekor angsa
2. Bertelur emas
3. Ke pasar
4. Petani akan mendapatkan semua telur emas sang Angsa sekaligus dengan cara
memotong sang Angsa
5. Tidak ada sebuah telur yang dapat dia temukan, dan angsanya yang sangat berharga
terlanjur mati dipotong

Materi Pembelajaran
Bahasa Indonesia
Mendengarkan Dongeng dan Menemukan Hal-hal yang Menarik Pengertian Dongeng dan
Unsur-unsurnya Dongeng merupakan salah satu bentuk karya sastra lama yang berjenis
prosa. Dongeng juga merupakan cerita rekaan, khayal, atau fiksi. Dalam dongeng juga
terdapat unsur-unsur yang membangun cerita seperti jenis prosa lain, misalnya cerpen dan
novel. Unsur-unsur tersebut meliputi tokoh, watak tokoh, alur, latar, tema, dan amanat.
Perbedaan antara dongeng dan cerpen atau novel adalah tingkat rekaannya. Oleh karenanya,
dongeng mempunyai daya tarik tersendiri bagi anak-anak. Selain itu, cerita dalam dongeng
juga menjadi daya tarik bagi orang tua untuk bercerita karena mengandung nilai-nilai moral
yang dapat diajarkan kepada anak-anak. Hendaknya kamu pahami dahulu unsur-unsur dalam
sebuah dongeng berikut.
a. Tema, yaitu pokok pembicaraan yang disampaikan dalam cerita dongeng.
b. Tokoh, yaitu para pelaku yang mendukung cerita dalam dongeng.
c. Watak tokoh atau penokohan, yaitu gambaran perilaku atau watak para pelaku
dalam cerita dongeng.
d. Latar, yaitu tempat, waktu, dan suasana yang terjadi dalam cerita dongeng.
e. Alur, yaitu rangkaian kisah cerita yang disusun secara logis sebagai jalan
cerita dalam dongeng.
f. Amanat, yaitu pesan yang akan disampaikan dalam cerita dongeng yang
mengandung ajaran atau nilai-nilai moral.
Bercerita dengan Urutan yang Baik Bercerita dengan Baik Banyak sekali hal yang dapat
dijadikan bahan cerita. Kamu dapat bercerita tentang kegemaranmu, kegiatanmu sehari-hari,

pengalamanmu, perasaanmu, atau seorang yang menjadi idolamu. Segala sesuatu yang kamu
alami atau ketahui dapat dijadikan bahan cerita. Kepada siapa pun kamu bercerita, pasti kamu
ingin orang yang mendengarkan ceritamu menjadi tertarik dan memerhatikan sampai selesai.
Hal-hal yang harus diperhatikan dalam menyampaikan cerita adalah sebagai berikut:
1.

Suara Suara merupakan modal utama dalam bercerita. Usahakan suaramu
disesuaikan dengan pendengar dan ruangan yang ada.

2.

Pelafalan dan artikulasi Pelafalan setiap kata harus tepat dengan artikulasi yang
sesuai sehingga cerita dapat ditangkap dengan jelas oleh pendengar.

3.

Intonasi Gunakan intonasi yang menarik. Sesekali berikan penekanan pada
katakata tertentu saat ada pendengar yang terlihat bosan, gaduh, atau mengantuk.

4.

Gerak dan mimik Gerak dan ekspresi muka yang sesuai dengan apa yang
diceritakan, membuat cerita terasa lebih menarik dan dapat mendukung
penyampaian cerita. Apabila kamu ingin berhasil dalam bercerita, maka lakukan
hal-hal berikut:
a.

Baca dan kuasai naskah asli cerita yang akan kamu ceritakan.

b.

Berlatihlah menceritakan kembali cerita yang kamu baca.

c.

Bersikaplah wajar dan tidak terlihat gugup saat bercerita.

d.

Sikap yang tenang dapat mendukung kelancaran bercerita.

e.

Gunakan pelafalan yang jelas.

f.

Jangan tergesa-gesa

Menceritakan Kembali Cerita Anak
Cerita anak atau yang lebih dikenal dongeng biasanya dibuat untuk menghibur atau memberi
manfaat. Dongeng berguna untuk mendidik anak-anak melalui pesan yang terkandung di
dalamnya. Melalui tokoh dalam dongeng ditanamkan nilai yang baik dan bermanfaat.
Dongeng pada zaman dahulu diceritakan dari mulut ke mulut.
a. Pokok Cerita yang Menarik dari Dongeng Dongeng yang menarik biasanya
akan dikenal banyak orang. Dongeng yang kita kenal ada yang berasal dari
Nusantara, seperti Si Kancil, dan ada pula yang diterjemahkan dari bahasa
asing. Dengan membaca dongeng, kamu juga dapat mengetahui kebudayaan
yang terdapat dalam dongeng tersebut, misalnya tentang kebiasaan hidup
sehari-hari yang diceritakan dalam kisah dongeng itu.

b. Membaca

Dongeng

Membaca

adalah

suatu

kegiatan

yang

sangat

mengasyikan, apalagi membaca sebuah cerita. Ketika seseorang membacakan
sebuah cerita dongeng, selain untuk diri sendiri juga untuk orang lain.
Pembaca dan pendengar bersama-sama menikmati cerita dongeng tersebut.
Untuk dapat menceritakan kembali cerita anak di atas, perhatikan haL-hal
berikut!
1. Judul cerita.
2. Hal-hal yang menarik dari cerita-cerita tersebut.
3. Hal-hal yang tidak menarik dari cerita.
4. Tokoh-tokoh dalam cerita.
5. Watak para tokoh.
6. Runtutan cerita, yaitu kapan terjadinya dan di mana kejadiannya.
7. Konflik dalam cerita.
8. Penyelesaian dalam cerita.
Matematika
Penjumlahan bilangan ada yang tanpa menyimpan dan ada yang dengan menyimpan.
a. Penjumlahan Tanpa Teknik Menyimpan
1). Penjumlahan Bilangan Dua Angka dan Bilangan Tiga Angka
Contoh :
Cara bersusun panjang
25 =

20 + 5

244 = 200 + 40 + 4
__________________ +
= 200 + 60 + 9
= 269
Cara bersusun pendek

25
244
______+
269

Media Pembelajaran
Bahasa Indonesia

Anak Gembala yang Bijaksana
Dahulu kala, ada seorang gembala kecil yang terkenal
sampai jauh dimana-mana karena bisa memberi jawaban yang
bijaksana atas semua pertanyaan yang diberikan kepadanya.
Kabar tersebut sampai ke telinga Raja di kerajaan itu, tetapi sang
Raja sendiri kurang percaya dengan apa yang orang kabarkan
tentang gembala kecil itu, karena itu, anak gembala tersebut
diperintahkan untuk datang dan menghadap ke istana. Ketika dia
tiba, Raja berkata kepadanya: "Jika kamu dapat memberikan
jawaban dari tiga pertanyaan yang akan saya berikan kepadamu,
aku akan menganggap kamu sebagai anak saya sendiri, dan
kamu akan hidup berbahagia dengan saya di istanaku."
"Apakah ketiga pertanyaan itu, paduka?" tanya anak gembala itu.
"Yang pertama adalah, berapa banyak tetesan air yang ada di laut?"
"Tuanku Paduka," jawab anak gembala, "hentikanlah semua tetesan air yang ada di bumi
sehingga tidak ada satu tetespun yang akan masuk ke laut sebelum saya menghitungnya, dan
saat itu, saya akan memberitahu Paduka berapa banyak tetesan yang ada di laut!"
"Pertanyaan kedua," kata Raja, "Berapa banyak bintang yang ada di langit?"
"Beri aku selembar kertas besar," kata anak itu, kemudian ia membuat begitu banyak lubang
dengan sebuah jarum sehingga terlalu banyak dan tidak memungkinkan untuk dihitung. Saat
selesai si Anak Gembala berkata : "Jumlah bintang yang ada di langit sama banyaknya

dengan lubang yang ada di kertas ini, adakah yang mampu menghitungnya?" Tapi tak
seorang pun bisa menghitungnya. Kemudian Raja berkata lagi "Pertanyaan ketiga adalah,
berapa detik yang ada dalam keabadian"
"Di kerajaan ini, terletak gunung adamantine, satu mil tingginya, satu mil lebarnya, dan satu
mil dalamnya, dan tiap seribu tahun, seekor burung datang untuk menggosok paruhnya ke
gunung tersebut, dan, saat seluruh gunung telah di gosok oleh sang Burung, maka detik
pertama dari keabadian pun berlalu."
"Kamu telah menjawab tiga pertanyaan saya secara bijak," kata sang Raja, "dan untuk
selanjutnya kamu akan hidup bersama saya di istana, dan saya akan memperlakukan kamu
sebagai anak saya sendiri."

Lembar Kerja Siswa
Mata Pelajaran: Matematika
Kelas/Semester: II/I

nama : ....................................................
kelas : ....................................................
Tes tertulis
1.

125 + 23 =
Jawab: 125 =...........+ ........... + ...........
23= .......... + .......... + ............
+
= ...........+ ........... + ...........
= ...........

2.

135 + 57 =
Jawab: 135 =...........+ ........... + ...........
57 = .......... + .......... + ............
+
= ...........+ ........... + ...........
= ...........

3.

166 + 15 =
Jawab: 166 =...........+ ........... + ...........

15= .......... + .......... + ............
+
= ...........+ ........... + ...........
= ...........

4.

125 + 15 =
Jawab: 125 =...........+ ........... + ...........
15 = .......... + .......... + ............
+
= ...........+ ........... + ...........
= ...........

5.

134 + 20 =
Jawab: 134 =...........+ ........... + ...........
20 = .......... + .......... + ............
+
= ...........+ ........... + ...........
= ...........

Lembar Jawaban Evaluasi Matematika

1.

125 + 23 =
Jawab: 125 =...........+ ........... + ...........
23= .......... + .......... + ............
+
= ...........+ ........... + ...........
= ...........

2.

135 + 57 =
Jawab: 135 =...........+ ........... + ...........
57 = .......... + .......... + ............
+
= ...........+ ........... + ...........
= ...........

3.

166 + 15 =
Jawab: 166 =...........+ ........... + ...........
15= .......... + .......... + ............
+
= ...........+ ........... + ...........
= ...........

4.

125 + 15 =
Jawab: 125 =...........+ ........... + ...........
15 = .......... + .......... + ............
+
= ...........+ ........... + ...........
= ...........

5.

134 + 20 =
Jawab: 134 =...........+ ........... + ...........
20 = .......... + .......... + ............
+
= ...........+ ........... + ...........
= ...........