UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL KOOPERATIF TIPE THINK PAIR SHARE (TPS) PADA MATA PELAJARAN IPS DI KELAS IV SD NEGERI 101752 KLAMBIR LIMA T.A 2011/2012.

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN
MENGGUNAKAN MODEL KOOPERATIF TIPE THINK
PAIR SHARE (TPS) PADA MATA PELAJARAN
IPS DI KELAS IV SD NEGERI 101752
KLAMBIR LIMA T.A 2011/2012

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat
Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

OLEH:

ERNI GUSTIKA SARI
108313093

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2012

KATA PENGANTAR


Puji syukur penulis ucapkan kehadirat ALLAH SWT, karena berkat taufik
rahmat-Nyalah penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan baik. Penulisan
skripsi ini ditujukan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar sarjana
pendidikan pada jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar Fakultas Ilmu
Pendidikan Universitas Negeri Medan.
Skripsi ini berjudul “Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dengan
Menggunakan Model Kooperatif Tipe Think Pair Share (TPS) Pada Mata
Pelajaran IPS Di Kelas IV SD negeri 101752 Klambir Lima T.A 2011/2012”.
Selama penulisan skripsi ini penulis mengalami berbagai kesulitan oleh karena
keterbatasan kemampuan dan pengalaman dalam penulisan Penelitian Tindakan
Kelas ini. Akan tetapi berkat bimbingan dari ibu Dra.Nasriah, M.Pd. serta
berbagai pihak lainnya sehingga akhirnya penulis dapat menyelesaikan skripsi ini
sebagaimana mestinya.
Pada kesempatan ini penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada
semua pihak yang telah terlibat dalam penyelesaian skripsi ini, antara lain yaitu
kepada:
1.

Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar Damanik, M.Si Selaku Rektor Universitas

Negeri Medan.

2. Bapak Drs. Nasrun Nasution, M.S Selaku Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan
3. Bapak Prof. Dr.Yusnadi, M.S Selaku Pembantu Dekan I
4. Bapak Drs. Aman Simare-mare, M.Pd Selaku pembantu Dekan II

5. Bapak Drs. Khairul Anwar, M.Pd. Selaku Ketua Jurusan PPSD Fakultas
Ilmu Pendidikan Unimed, dan Bapak Drs. Ramli Sitorus, M.Ed Selaku
Sekertaris Jurusan PPSD Fakultas Ilmu Pendidikan.
6. Bapak Drs. Akden Simanihuruk, M.Pd. Selaku Ketua Program Studi
PGSD dan Bapak Drs. Demu Karo-Karo, M.Pd. Selaku Sekertaris
Program Studi PGSD.
7. Ibu Dra. Nasriah, M.Pd. Selaku Dosen Pembimbing Skripsi yang telah
banyak memberikan arahan dan bimbingan kepada penulis sehingga
skripsi ini dapat terselesaikan
8. Ibu Dra. Risma Sitohang, M.Pd Selaku Dosen Pembimbing Akademik
9. Dosen Penguji Ibu Dra. Sariana Marbun, M.Pd, Bapak Dr. Irsan Rangkuti
M.Pd, Ibu Dra. Risma Sitohang, M.Pd yang telah banyak memberikan
masukan kepada penulis selama penyusunan Skripsi ini.
10. Seluruh Staf dan Pengajar Universitas Negeri Medan yang telah sungguhsungguh memberikan ilmunya kepada penulis selama masa perkuliahan.

11. Ibu Safrida Nasution, S.Pd Selaku Kepala Sekolah SD Negeri 101752
Klambir Lima yang telah memberikan izin penelitian di sekolah tersebut
serta Ibu Suprapti, S.Pd Selaku Wali Kelas IV yang memberikan waktu
dalam memberikan penilaian kepada peneliti.
12. Teristimewa buat Ayahanda Wagimin dan Ibunda Tercinta Yani, Ama,Pd
serta Abangda Eka Darma Syaputra, Kakanda Evi Novita Sari, Amd, dan
Abangda Ervan Dani, SE. Terima kasih atas doa restu, dukungan baik
moril maupun materil dan perhatian yang tulus kepada penulis.

13. Seluruh teman-teman kelas D Ekstensi stambuk 2008 yang membantu dan
memberi dukungan dalam penyelesaian skripsi ini.
14. Teman-teman seperjuangan Chintya dewi, Nurjanah Ritonga, Ani
Khairiah, Suheni Dara Yusnita, Rahmawati, Desi Ariani, Irma Erpiana,
Lara Atika Sari terima kasih atas bantuan dan dukungan kalian.
15. Seluruh pihak yang telah membantu dalam menyusun skripsi ini yang
tidak dapat disebutkan satu persatu, terima kasih atas dukungan dan
motivasinya.
Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan baik
isi, maupun pengetikan. Untuk itu penulis sangat mengharapkan saran dan
kritikan yang membangun dari pembaca untuk kesempurnaan skripsi ini pada

masa yang akan datang. Semoga skripsi ini dapat berguna dan memberikan
sumbangan bagi guru tentang pelaksanaan pembelajaran dengan menggunakan
model Think Pair Share.

Medan, 06 Agustus 2012
Penulis

Erni Gustika Sari
Nim: 1018313093

ABSTRAK

ERNI GUSTIKA SARI 108313093 “Upaya Meningkatkan Hasil Belajar
Siswa Dengan Menggunakan Model Kooperatif Tipe Think Pair Share (TPS)
Pada Mata Pelajaran IPS di Kelas IV SD Negeri 101752 Klambir Lima T.A
2011/2012”. Skripsi. Jurusan PPSD, Program Studi PGSD. FIP-UNIMED
Tahun 2012.
Masalah yang diteliti dalam penelitian ini adalah rendahnya hasil belajar
siswa pada mata pelajaran IPS khususya pada materi Perkembangan Teknologi.
Penelitian ini bertujuan untuk Untuk meningkatkan hasil belajar siswa dengan

menggunakan model Think Pair Share pada mata pelajaran IPS materi
perkembangan teknologi.
Subjek dalam penelitian ini yaitu siswa kelas IV SD Negeri 101752
Klambir Lima yang berjumlah 40 orang siswa. Penentuan subjek penelitian
diperoleh berdasarkan hasil observasi yang dilakukan oleh peneliti. Dimana saat
observasi, hampir seluruh siswa hasil belajarnya masih rendah khususnya pada
mata pelajaran IPS, sehingga peneliti berupaya untuk meningkatkan hasil belajar
siswa dengan menggunakan model kooperatif tipe Think Pair Share.
Penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilakukan
dalam 2 siklus dan 4 tahapan yaitu perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan
refleksi. Dimana setiap siklus dilakukan dua kali pertemuan dan masing-masing
pertemuan dilaksanakan dengan 2X35 menit. Alat pengumpul data yang
dilakukan pada penelitian ini adalah observasi dan tes. Observasi digunakan untuk
mengetahui kesesuaian tindakan dengan rencana yang telah disiapkan. Tes
digunakan untuk mengumpulkan data untuk mengukur kemampuan siswa dalam
aspek kognitif, atau tingkat penguasaan materi pelajaran.
Dari hasil penelitian, siswa yang tuntas hasil belajarnya pada kondisi awal
hanya 9 orang siswa (22,5%) dan siswa yang belum tuntas belajar sebanyak 31
orang siswa (77,5%) dengan nilai rata-rata kelas sebesar 46,25. Setelah dilakukan
tindakan pada siklus I siswa yang tuntas sebanyak 23 orang siswa (57,5%) dan

siswa yang belum tuntas sebanyak 17 orang siswa (42,5%) dengan nilai rata-rata
kelas sebesar 65,75. Sedangkan pada siklus II siswa yang tuntas belajar sebanyak
36 orang siswa (90%) dan siswa yang belum tuntas sebanyak 4 orang siswa
(10%) dengan nilai rata-rata kelas sebesar 82,25.
Berdasarkan hasil penelitian yang di peroleh dari 40 orang siswa dapat di
lihat bahwa setelah dilakukannya tindakan pada setiap siklus terjadi peningkatan
hasil belajar. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa melalui model
pembelajaran kooperatif tipe Think Pair Share dapat meningkatkan hasil belajar
siswa pada mata pelajaran IPS materi perkembangan teknologi di kelas IV SD
Negeri 101752 Klambir Lima.

DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 3.1

Jadwal Penelitian ..................................................................

48

Tabel 4.2


Nilai Pretes Siswa.................................................................

50

Tabel 4.3

Hasil Pengamatan Kegiatan Mengajar Guru Siklus I...........

58

Tabel 4.4

Lembar Observasi Siswa Siklus I.........................................

59

Tabel 4.5

Hasil Belajar Siswa Pada Siklus I .......................................


60

Tabel 4.6

Deskripsi Hasil Belajar Siswa Pada Siklus I ........................

62

Tabel 4.7

Hasil Pengamatan Kegiatan Mengajar Guru Siklus II .........

71

Tabel 4.8

Hasil Observasi Siswa Siklus II ...........................................

72


Tabel 4.9

Hasil Belajar Siswa Pada Siklus II .......................................

73

Tabel 4.10

Deskripsi Hasil Belajar Siswa Pada Siklus II.......................

74

Tabel 4.11

Rekapitulasi Tes Hasil Belajar Siswa dari Siklus I dan
Siklus II ................................................................................

78


Tabel 4.12

Rekapitulasi Peningkatan Nilai Rata-rata Keseluruhan Siswa

79

Tabel 4.13

Rekapitulasi Peningkatan Hasil Belajar Siswa Secara Klasikal 80

DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 1

Skema Penelitian Tindakan Kelas .......................................

39

Gambar 2


Pamplet Sekolah ..................................................................

53

Gambar 3

Peneliti Saat Menjelaskan Materi Perkembangan Teknologi

54

Gambar 4

Siswa Saat Mempresentasikan Hasil Diskusi di Depan Kelas

55

Gambar 5

Siswa Saat Menuliskan Pendapatnya di Depan Kelas .........

56

Gambar 6

Siswa Saat Melakukan Diskusi Kelompok..........................

57

Gambar 7

Diagram Hasil Belajar Siswa Pada Siklus I ........................

63

Gambar 8

Bentuk Bangunan Sekolah ..................................................

67

Gambar 9

Suasana Kelas Saat Mengerjakan Tugas .............................

68

Gambar 10

Siswa Saat Menjawab Pertanyaan Guru ..............................

67

Gambar 11

Siswa Membacakan Hasil Diskusi Kelompok Didepan Kelas

70

Gambar 12

Diagram Hasil Belajar Siswa Pada Siklus II .......................

75

Gambar 13

Diagram Peningkatan Nilai Rata-rata Keseluruhan Siswa ..

79

Gambar 14

Diagram Peningkatan Ketuntasan Belajar Keseluruhan Siswa 80

DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
Lampiran 1

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus I Pertemuan I ..

86

Lampiran 2

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus I Pertemuan II.

91

Lampiran 3

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus II Pertemuan III

96

Lampiran 4

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus II Pertemuan IV

101

Lampiran 5

Lembar Kerja Siswa (LKS) .................................................

106

Lampiran 6

Soal Pretes ...........................................................................

108

Lampiran 7

Soal Post Test Siklus I .........................................................

111

Lampiran 8

Soal Post Test Siklus II........................................................

114

Lampiran 9

Lembar Observasi Guru Siklus I .........................................

117

Lampiran 10 Lembar Observasi Guru Siklus II ........................................

118

Lampiran 11 Lembar Observasi Siswa Siklus I ........................................

119

Lampiran 12 Lembar Observasi Siswa Siklus II ......................................

120

Lampiran 13 Daftar Nama Siswa Kelas IVb SD Negeri 101752
Klambir Lima ......................................................................

121

Lampiran 14 Jadwal Pelaksanaan Kegiatan Penelitian .............................

122

Lampiran15

Hasil Jawaban Siswa Pada Saat Pretes ................................

123

Lampiran 16 Hasil Jawaban Siswa Pada Saat Post Test Siklus I..............

125

Lampiran 17 Hasil Jawaban Siswa Pada Saat Post Test Siklus II ............

127

RIWAYAT HIDUP

1. Data Pribadi
a. Nama

: Erni Gustika Sari

b. Tempat/Tanggal Lahir

: Klambir Lima, 17 Agustus 1990

c. Jenis Kelamin

: Perempuan

d. Alamat

: Jln. Klambir Lima Gg. Waru No. 01 Kec.
Hamparan Perak, Kab. Deli Serdang.

e. Kewarganegaraan

: Indonesia

f. Agama

: Islam

g. Nama Ayah

: Wagimin

h. Nama Ibu

: Yani, Ama,Pd

i. Pekerjaan Ayah

: PNS

j. Pekerjaan Ibu

: PNS

k. Anak ke

: 4 dari 4 bersaudara

2. Riwayat Pendidikan
NO

NAMA SEKOLAH

TEMPAT

1.

SD Negeri No. 101752 Klambir Lima

Klambir Lima

TAHUN
LULUS
2002

2.

SMP Swasta PAB 9 Klambir Lima

Klambir Lima

2005

3.

SMA Panca Budi Medan

Medan

2008

4.

PGSD S-1 FIP UNIMED

Medan

2012

BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah
Pendidikan adalah suatu proses dalam rangka mempengaruhi peserta didik
supaya mampu menyesuaikan diri sebaik mungkin dengan lingkungannya, dan
dengan

demikian

akan

menimbulkan

perubahan

dalam

dirinya

yang

memungkinkan untuk berfungsi secara optimal dalam kehidupan masyarakat.
Untuk meningkatkan kualitas pendidikan bukanlah suatu hal yang mudah
dilaksanakan karena ada faktor yang mempengaruhi, misalnya: (1) pemahaman
siswa dalam menguasai pokok bahasan yang diberikan, (2) guru harus memiliki
pengetahuan dan keterampilan untuk mengajar seperti pendekatan atau model
pembelajaran yang diberikan, dengan demikian siswa

diharapkan dapat

meningkatkan pemahamannya sendiri terhadap pokok bahasan, oleh karena itu
pendidikan memegang peranan penting untuk menjamin kelangsungan hidup
bangsa dan negara yaitu menciptakan masyarakat yang cerdas dan pintar.
IPS adalah bidang studi yang mempelajari, menelaah, menganalisis gejala
dan masalah sosial dimasyarakat dengan meninjau dari berbagai aspek kehidupan
atau perpaduan antara unsur-unsur tersebut. Oleh karena itu, sifat IPS sama
dengan studi sosial, yaitu praktis, interdisipliner dan diajarkan mulai pendidikan
dasar sampai perguruan tinggi. Ilmu Pengetahuan Sosial juga membahas
hubungan antara manusia dengan lingkungannya. Dimana anak didik tumbuh dan

berkembang sebagai bagian dari masyarakat, dihadapkan pada berbagai
permasalahan yang ada dan terjadi dilingkungan sekitarnya.
Kenyataan disekolah pada umumnya menunjukkan bahwa kondisi
pengajaran IPS saat ini masih menunjukkan peluang yang luas untuk diadakan
upaya perbaikan. Hal ini ditandai dengan masih rendahnya hasil belajar yang
dicapai siswa dalam pembelajaran IPS. Hasil Pra Penelitian melalui pengamatan
dan wawancara yang dilakukan pada tanggal 05 Desember 2011 dengan guru
Kelas IVb di SD Negeri 101752 Klambir Lima menunjukkan bahwa rata-rata hasil
belajar IPS siswa masih tergolong rendah. Hal ini dapat dilihat dari nilai ujian
yang diperoleh masing-masing siswa kelas IVb dimana dari 40 siswa, siswa yang
mendapat nilai diatas 65 hanya 14 siswa atau berkisar 35%, dan yang mendapat
nilai dibawah 65 sebanyak 26 siswa atau berkisar 65%. Sementara KKM mata
pelajaran IPS di SD Negeri 101752 Klambir Lima yaitu sebesar 65. Hal ini dapat
disebabkan oleh kurangnya minat ataupun motivasi siswa dalam pelajaran IPS.
Berdasarkan hasil observasi awal di SD Negeri 101752 Klambir Lima,
peneliti menemukan bahwa proses pembelajaran IPS, siswa kurang memiliki
motivasi pada waktu mengikuti pembelajaran. Pada saat guru menjelaskan materi,
siswa justru asik bermain dengan temannya. Pelajaran IPS adalah pelajaran yang
membosankan dan dianggap sebagai mata pelajaran hapalan, itulah kalimat yang
sering dilontarkan oleh siswa SD Negeri 101752 Klambir Lima yang mempelajari
IPS. Salah satu hal yang sangat berpengaruh terhadap hasil belajar siswa
disekolah adalah motivasi belajar. Kemampuan belajar peserta didik sangat
menentukan keberhasilannya dalam proses belajar. Didalam proses belajar

tersebut, banyak faktor yang mempengaruhinya salah satunya adalah motivasi
belajar. Seorang siswa dapat belajar secara lebih efesien apabila siswa berusaha
untuk

belajar

lebih maksimal. Artinya, siswa memotivasi dirinya sendiri.

Motivasi belajar dapat datang dari dari dalam diri siswa yang rajin membaca buku
dan memiliki rasa ingin tahu yang lebih tinggi terhadap suatu masalah. Seorang
siswa dapat belajar dengan giat karena motivasi dari luar dirinya, misalnya adanya
dorongan dari orang tua atau gurunya, janji-janji yang diberikan apabila siswa
berhasil dan sebagainya. Akan tetapi, akan lebih baik apabila motivasi belajar
datang dari dalam dirinya sendiri, sehingga siswa akan terdorong secara terusmenerus, tidak bergantung pada situasi luar. Penyebab rendahnya motivasi belajar
siswa dapat disebabkan oleh kondisi-kondisi luar, seperti penyajian pelajaran yang
kurang bervariasi dan penggunaan motede yang kurang tepat.
Pada umumnya metode yang digunakan guru selama ini dalam
pembelajaran IPS banyak yang menekankan pada pemberian informasi
(menggunakan metode ceramah) dalam arti kegiatan pembelajaran didominasi
oleh guru. Peran siswa lebih banyak mendengarkan dan memperhatikan
penjelasan dari guru dan mencatat hal-hal yang dianggap penting . Disamping itu
siswa tidak pernah diberi kesempatan mengambil inisiatif untuk berinteraksi
dengan temannya dalam memahami materi dan menjelaskan pemahaman yang
diketahuinya.
Langkah-langkah yang dapat ditempuh antara lain memperbaiki kegiatan
pembelajaran yang selama ini berlangsung dengan menciptakan kegiatan belajar
mengajar yang lebih interaktif, yang bisa membangun komunikasi dua arah yaitu

antara guru dan siswa, maupun antar siswa dengan siswa. Tidak hanya guru yang
melakukan pembelajaran pada siswa tapi siswa juga harus aktif dalam proses
pembelajaran. Hal ini dimaksudkan agar informasi yang diterima benar-benar
memberikan makna yang mendalam. Untuk meningkatkan hasil belajar siswa
maka guru harus memilih strategi atau model pembelajaran yang dapat
memberikan dorongan bagi siswa untuk belajar lebih bersemangat dan terjadi
peningkatan hasil belajar siswa dalam pembelajaran IPS.
Berdasarkan hasil penelitian Olreni (2011:51) menunjukkan bahwa model
pembelajaran Think Pair Share dapat meningkatkan aktivitas belajar siswa.
Penelitian tersebut diterapkan pada siswa-siswi Kelas IV b SD Negeri 107403
Cinta Rakyat Kecamatan Percut Sei tuan pada mata pelajaran IPA materi pokok
perubahan lingkungan dan pengaruhnya, dan hasil penelitian tersebut diperoleh
kesimpulan bahwa model Think Pair Share dapat meningkatkan aktivitas belajar
siswa dengan nilai rata-rata sebesar 18.75% pada Siklus I dan meningkat menjadi
99.37% pada siklus II. Selanjutnya, penelitian Dayani (2011:54) yang diterapkan
di SD Negeri 050651 Bahorok Langkat dikelas V pada pelajaran IPA pokok
bahasan daur air dan peristiwa alam dengan menggunakan model pembelajaran
kooperatif tipe Think Pair Share dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Hasil
penelitian tersebut diperoleh kesimpulan bahwa model pembelajaran Think Pair
Share dapat meningkatkan hasil belajar IPA siswa yaitu pada siklus I diperoleh
hasil belajar secara klasikal sebesar 50%, setelah pelaksanaan siklus II diperoleh
tingkat ketuntasan hasil belajar secara klasikal yaitu sebesar 83,33%.

Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk meningkatkan hasil belajar
siswa di SD Negeri 101752 Klambir Lima adalah dengan menggunakan model
pembelajaran kooperatif. Alasan Peneliti menggunakan model Think Pair Share
karena model Think Pair Share dapat mengembangkan keterampilan berfikir dan
menjawab dalam komunikasi antara satu dengan yang lain, serta saling membantu
dalam kelompok kecil. Dalam pembelajaran kooperatif terdapat banyak macammacam tipe, salah satunya adalah pembelajaran kooperatif tipe Think Pair Share.
Model pembelajaran Think Pair Share merupakan salah satu model pembelajaran
yang memungkinkan siswa untuk berinteraksi satu sama lain dan membantu siswa
untuk menginterpretasikan ide mereka bersama. Model pembelajaran Think Pair
Share diharapkan dapat meningkatkan hasil belajar siswa dimana siswa dituntut
untuk berpikir dan mendiskusikan hasil pemikirannya dengan teman dan juga
merangsang keberanian siswa untuk mengemukakan pendapatnya didepan kelas.
Model pembelajaran Think Pair Share dirasakan perlu diterapkan dalam
pembelajaran IPS karena dapat mendorong siswa lebih aktif dan mandiri.
Dari latar belakang tersebut peneliti merasa tertarik untuk mengadakan
penelitian tindakan kelas dengan judul “ Upaya Meningkatkan Hasil Belajar
Siswa Dengan Menggunakan Model kooperatif Tipe Think Pair Share (TPS) Pada
Mata Pelajaran IPS Di Kelas IV SD Negeri 101752 Klambir Lima Tahun Ajaran
2011/ 2012 “.

1.2 Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah diatas, dapat di identifikasi beberapa
permasalahan yang berhubungan dengan mata pelajaran IPS, diantaranya:
1.

Hasil belajar siswa pada pelajaran IPS masih tergolong rendah

2. Kurangnya motivasi siswa dalam pelajaran IPS
3. Metode yang digunakan guru dalam pembelajaran IPS di dominasi
menggunakan metode ceramah
4. Kurangnya kemampuan guru dalam merancang model pembelajaran IPS

1.3

Pembatasan Masalah
Agar penelitian yang dilakukan lebih terarah, peneliti merasa perlu adanya

batasan masalah. Adapun masalah

yang diteliti dibatasi pada Upaya

Meningkatkan Hasil Belajar Siswa dengan Menggunakan Model Kooperatif Tipe
Think Pair Share (TPS) Pada Mata Pelajaran IPS Materi Perkembangan
Teknologi di Kelas IV SD Negeri 101752 Klambir Lima T.A 2011/2012.

1.4 Rumusan Masalah
Berdasarkan batasan masalah diatas, maka yang menjadi rumusan
masalah dalam penelitian ini adalah: “Apakah dengan Menggunakan Model
Pembelajaran Think Pair Share dapat Meningkatkan Hasil Belajar Siswa pada
Mata Pelajaran IPS Materi Perkembangan Teknologi dikelas IV SD Negeri
101752 Klambir Lima T.A 2011 / 2012”?

1.5 Tujuan Penelitian
Adapun tujuan dari penelitian ini adalah :

“Untuk meningkatkan hasil belajar siswa dengan menggunakan model Think Pair
Share Pada Pelajaran IPS materi perkembangan teknologi di kelas IV SD Negeri
101752 Klambir Lima T.A 2011/2012”.

1.6 Manfaat Penelitian
Manfaat yang diharapkan dari hasil penelitian ini antara lain:
1. Bagi Sekolah
Sebagai bahan masukan bagi sekolah dalam meningkatkan hasil belajar
siswa dengan penggunaan model pembelajaran Think Pair Share pada
pelajaran IPS.
2. Bagi Guru
Sebagai bahan masukan bagi guru dalam meningkatkan hasil belajar siswa
dengan menggunakan model pembelajaran Think Pair Share.
3. Bagi Siswa
Melalui penggunaan model pembelajaran Think Pair Share diharapkan
dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada pelajaran IPS.
4. Bagi Peneliti Lain
Sebagai bahan masukan untuk peneliti lanjutan, dalam merancang
pembelajaran.

BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil dan pembahasan penelitian tindakan kelas yang telah
dilakukan oleh peneliti di SD Negeri 101752 Klambir Lima, maka peneliti dapat
menarik kesimpulan bahwa:
1. Penggunaan model pembelajaran kooperatif tipe Think Pair Share,
ternyata mampu meningkatkan hasil belajar siswa hingga mencapai tingkat
ketuntasan belajar secara kalsikal. Dimana pada tahap awal rata-rata hasil
belajar siswa adalah 46,25 dan ketuntasan belajar klasikalnya 22,5%,
kemudian siklus I rata-rata hasil belajar siswa meningkat menjadi 65,75,
ketuntasan belajar klasikalnya juga meningkat menjadi 57,5%. Selanjutnya
pada siklus II rata-rata hasil belajar siswa menjadi 82,25, ketuntasan
belajar klasikalnya mencapai 90%. Kenaikan tersebut merupakan suatu
realita bahwa pembelajaran kooperatif tipe Think Pair Share dapat
meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPS materi pokok
Perkembangan Teknologi di kelas IVB SD Negeri 101752 Klambir Lima.
2. Model

pembelajaran

kooperatif

tipe

Think

Pair

Share

mampu

menciptakan suasana belajar aktif dan menyenangkan bagi seluruh siswa,
selain itu materi pembelajaran yang disampaikan melalui pembelajaran
Think Pair Share ini lebih menarik perhatian siswa dan siswa terlihat
lebih berantusias, serta semangat untuk mengikuti kegiatan pembelajaran.

5.2 Saran
Berdasarkan hasil temuan penelitian dan kesimpulan di atas, maka
disarankan beberapa hal sebagai berikut :
1. Guru diharapkan melakukan pengajaran dengan menggunakan model
pembelajaran

kooperatif tipe Think Pair Share sebagai alternatif untuk

meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPS khusunya pada
materi Perkembangan Teknologi.
2. Disarankan kepada guru baik itu guru mata pelajaran IPS ataupun mata
pelajaran lainnya agar menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe Think
Pair Share dalam menyampaikan materi pelajaran pada siswa karena model
pembelajaran ini dapat melatih siswa untuk saling bertukar pendapat serta
dapat melibatkan siswa untuk terlibat aktif di dalam kegiatan pembelajaran.
3. Untuk menghindari kejenuhan siswa, ajarkanlah materi pelajaran dengan
menggunakan berbagai strategi, model, teknik dan sumber lainnya.
4. Bagi peneliti berikutnya jika ingin melakukan jenis penelitian yang sama
sebaiknya dilaksanakan lebih dari satu siklus, agar tercapai hasil belajar yang
lebih efektif dan efesien.

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, Suharsimi. 2008. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Bumi Aksara
Dayani, Pratiwi. 2011. Meningkatkan Hasil Belajar Siswa dengan Menggunakan
Model
Pembelajaran Kooperatif Think Pair Share pada Mata Pelajaran
IPA Materi Pokok Daur Air dan Peristiwa Alam di Kelas V SD Negeri
050651 Bahorok Langkat Tahun Ajaran 2010/2011.Medan: Universitas
Negeri Medan. Skripsi Tidak Dipublikasikan.
Dewi, Rosmala. 2010. Profesionalisme Guru Melalui Penelitian Tindakan Kelas.
Medan: Dharma.
Djaali. 2009. Psikologi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara
Hamalik, Oemar. 2010. Kurikulum dan Pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara
Hamdani. 2011. Strategi Belajar Mengajar. Bandung: Pustaka Setia
Hisnu, Tantya. 2008. Ilmu Pengetahuan Sosial. Jakarta: Pusat Perbukuan
Depasrtemen Pendidikan Nasional.
Lie, Anita. 2004. Model Pembelajaran Think Pair Share (online) http://Sriudin.
Com Diakses 14 Januari 2012.
Manurung, Olreni. 2011. Meningkatkan Hasil Belajar siswa Melalui Model
Pembelajaran Think Pair Share pada Materi Pokok Perubahan Lingkungan
dan Pengaruhnya di Kelas IV SD Negeri 107403 Cinta Rakyat Kecamatan
Percut Sei Tuan Tahun Ajaran 2010/2011. Medan: Universitas Negeri
Medan. Skripsi Tidak Dipublikasikan.
Riyanto, Yatim. 2010. Paradigma Baru Pembelajaran. Jakarta: Kencana Prenada
Media Grup.
Slameto, 2003. Belajar dan Faktor-Faktor Yang Mempengaruhinya. Jakarta:
Rineka Cipta.
Solihatin, Rahardjo. 2008. Cooperative Learning Analisis Model Pembelajaran IPS.
Jakarta: Bumi Aksara.
Speecer Kagan (dalam Measuri 2002). Manfaat Think Pair Share (online) http://
Zaifbio. Com Diakses 14 Januari 2012.

Sudijono, Anas. 2011. Pengantar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Raja Grafindo
Persada.
Sudjana, Nana. 2009. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: Remaja
Rosdakarya.
Suprijono, Agus. 2010. Cooperative Learning Teori dan Aplikasi Paikem.
Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Trianto. 2010. Mendesain Model Pembelajaran Inovatif- Progresif. Jakarta:
Kencana Prenada Media Grup.
. 2010. Model Pembelajaran Terpadu. Jakarta: Bumi Aksara.
Upadana, Gede. 2010. Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Think Pair Share.
(online)http://gedeupadana.blogspot.com/2010/11/model-pembelajarankooperatif-tipe.html. Diakses 16 Januari 2012.

Dokumen yang terkait

PERBANDINGAN HASIL BELAJAR SISWA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TAKE AND GIVE DENGAN MODEL PEMBELAJARAN THINK PAIR SHARE PADA MATA PELAJARAN GEOGRAFI KELAS XI-IIS DI SMA NEGERI 7 BANDA ACEH

0 47 1

UPAYA MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF THINK PAIR SHARE (TPS) PADA MATA PELAJARAN IPS DI KELAS VII 4 SEMESTER GENAP PADA SMP NEGERI 4 PRINGSEWU TAHUN PELAJARAN 2012/2013 (Skripsi)

0 6 59

UPAYA MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGS A W PADA MATA PELAJARAN IPS KELAS IV SD NEGERI 1 JEMBRANA TAHUN PELAJARAN 2012/2013

0 7 54

UPAYA MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF THINK PAIR SHARE (TPS) PADA MATA PELAJARAN IPS DI KELAS VII 4 SEMESTER GENAP PADA SMP NEGERI 4 PRINGSEWU TAHUN PELAJARAN 2012/2013

0 5 60

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE THINK PAIR SHARE (TPS) PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 4 METRO UTARA TAHUN PELAJARAN 2012/2013

0 7 64

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK PAIR SHARE (TPS) TERHADAP HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS IV SD NEGERI 2 RUKTI HARJO

1 12 61

3 PENERAPAN MODEL KOOPERATIF TIPE THINK PAIR SHARE UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS PADA

0 0 22

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN IPS DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN THINK PAIR SHARE (TPS) DAN MEDIA GAMBAR DI SD 06 BULUNGCANGKRING JEKULO KUDUS

0 0 17

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPS KELAS V SD MENGGUNAKAN MODEL KOOPERATIF TIPE THINK PAIR SHARE

0 0 14

PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN IPS MENGGUNAKAN MODEL KOOPERATIF TIPE THINK PAIR SHARE

0 0 16