DAFTAR PUSTAKA Hubungan Dukungan Sosial Dan Kepercayaan Diri Dengan Prestasi Bahasa Inggris Siswa Kelas VIII SMP Negeri 6 Boyolali.

DAFTAR PUSTAKA

Afari, Ward, Graeme & Khine. (2012). “Global Self-Esteem and Self-Efficacy
Correlates: Relation of Academic Achievement and Self-Esteem among
Emirati Students”. International Education Studies, Vol. 5, No. 2, pp. 4957.
Afiatin & Andayani. (2005). “Konsep Diri, Harga Diri, Dan Kepercayaan Diri
Remaja”. Jurnal Psikologi, Volume 17, No. 30, Hal. 223-230.
Ahmad, Zeb, Ullah, Sehat & Ali. (2013). “Relationship between Self-Esteem and
Academic Achievements of Students: A Case of Government Secondary
Schools in District Swabi, KPK, Pakistan”. International J. Soc. Sci. &
Education, Vol. 3, Issue 2, pp. 361-369.
Ahmadi, A. H. (2009). Psikologi Sosial. Jakarta: PT. Rineka Cipta.
Alim, M.B. (2009). “Pengertian Kepribadian Menurut Awam dan Psikologi”.
Jurnal Zona Psikologi. Volume 1, No. 3, Hal. 13-23.
Anthony, R. (2009). Puncak Percaya Diri Total (Terjemahan Rita Wiyadi).
Jakarta: Mitra Sejati.
Azwar, Saifuddin. (2005). Tes Prestasi Fungsi dan Pengembangan Pengukuran
Prestasi Belajar. Jogjakarta: Pustaka Pelajar.
Djamarah, S.B. (2005). Guru dan Anak Didik dalam Interaksi Edukatif Suatu
Pendekatan Teoritis Psikologis. Jakarta: PT. Rineka Cipta.
Djuwarijah. (2002). Peningkatan Kepercayaan Diri Remaja Melalui Konseling

Kelompok. Laporan Penelitian. Yogyakarta: FIAI Universitas Islam
Indonesia.
Douglas, A.M., dkk. (2005). The Complete Book of Training. San Diego.
California: University Associates.
Elfiky, I. (2009). Terapi Berpikir Positif. Jakarta: Zaman.
Ernawati. (2011). “Hubungan Antara Peran Ibu, Peran Ayah dan Kepercayaan
Diri dengan Penyesuaian Sosial Remaja”. Tesis. Surakarta: Universitas
Muhammadiyah Surakarta.
Ghozali, I. (2001). Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program SPSS.
Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.
Grinder, R.E. (2002). Adolescence. New York: John Wiley & Sons.

75

76

Gunarsa, S.D. dan Gunarsa, Y.S.D. (2005). Psikologi Perkembangan Anak dan
Remaja. Jakarta: PT BPK Gunung Mulia.
Guru, T.M. (2007). Ilmu Pengetahuan Sosial Sosiologi. Jakarta: Erlangga
Hakim, T. (2002). Mengatasi Rasa Tidak Percaya Diri. Jakarta: Puspa Swara.

Hamdan. (2009). “Hubungan Antara Kepercayaan Diri dengan Kepercayaan diri
pada Siswa SMUN 1 Setu Bekasi”. Jurnal Psikologi, Vol. 2, No. 3, Hal. 118.
Hawadi, R.A. (2008). Psikologi Perkembangan Anak: Mengenal Sifat, Bakat dan
Kemampuan Anak. Jakarta: PT Grasindo.
Hawadi, R. (2009). Akselerasi A-Z Informasi Program Percepatan Belajar dan
Anak Berbakat Intelektual. Jakarta: PT. Grasindo.
Herdiansyah, H. (2010). Metodologi Penelitian Kualitatif untuk Ilmu-Ilmu Sosial.
Jakarta: Salemba Humanika.
Huda, N. (2012). “Kontribusi Dukungan Sosial Terhadap Kepuasan Hidup, Afek
Menyenangkan dan Afek Tidak Menyenangkan Pada Dewasa Muda yang
Belum Menikah”. Jurnal Psikologi, Volume 1, No. 2, Hal. 1-30.
Hurlock, E.B. (2004). Developmental Psychology. Alih Bahasa Istiwidayanti dan
Soedjarwo. Edisi Kelima. Jakarta: Erlangga.
Ihsan, F. (2005). Dasar-dasar Kependidikan. Jakarta: PT. Rineka Cipta.
Kartono, K. (2006). Patologi Sosial 3 Gangguan-Gangguan Kejiwaan. Jakarta:
CV. Rajawali.
Khusnia dan Rahayu. (2010). “Hubungan Antara Dukungan Sosial dan
Kepercayaan Diri Remaja Tuna Netra”. Jurnal Penelitian Psikologi
Volume 01, No. 01, Hal. 40-47.
Kumalasari, F. & Ahyani, L.N. (2012). “Hubungan Antara Dukungan Sosial

Dengan Penyesuaian Diri Remaja di Panti Asuhan”. Jurnal Psikologi
Tutur, Volume 1, No. 1, Hal. 21-31.
Kuntjoro, Z.S. (2003). Dukungan Sosial Pada Lansia. Jakarta: Erlangga.
Lauster. (2002). The Personality Test. London: Pan Books.
Lie, A. (2003). Cara Menumbuhkan Percaya Diri Anak. Jakarta: PT. Elex Media
Komputindo.
Luxori, Y. (2005). Psikologi Kepribadian. Bandung: Remaja Rosda Karya.

77

Maslow, A.H. (2006). Motivation and Personality, 2nd ed. New York: Harper &
Row.
Monks, F.J., dkk. (2004). Psikologi Perkembangan: Pengantar dalam Berbagai
Bagiannya. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.
Mulyasa. (2008). Menjadi Guru Profesional Menciptakan Pembelajaran Kreatif
dan Menyenangkan. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Nuraeni, D. (2010). “Hubungan Antara Kepercayaan Diri dengan Kecemasan
Komunikasi Interpersonal pada Siswa Kelas VII & VIII di SLTPN 1
Lumbang Pasuruan”. Jurnal Psikologi, Volume 2, No. 1, Hal. 12-21.
Olivia, F. (2011). Tools for Study Skills. Jakarta: PT. Elex Media Komputindo.

Perry, M. (2005). Confidence Boosters Pendongkrak Kepercayaan Diri. Jakarta:
Esensi.
Purwanto, N. (2005). Ilmu Pendidikan Teoritis dan Praktis. Bandung: PT. Remaja
Rosdakarya.
Puryani, D. (2012). “Kontribusi Motivasi Berprestasi, Religiusitas, dan Dukungan
Sosial Terhadap Kecemasan Menghadapi Tes pada Siswa SMP Negeri 3
Simo Kabupaten Boyolali”. Tesis. Surakarta: Universitas Muhammadiyah
Surakarta.
Puspita, M.D. (2012). “Hubungan antara Dukungan Sosial dan Makna Kerja
Sebagai Panggilan (Calling) dengan Keterikatan Kerja”. Jurnal Ilmiah
Mahasiswa, Volume 1, No. 1, Hal. 1-17.
Rahman, U. (2010). “Penerapan Strategi Belajar Jigsaw dalam Pembelajaran
Aqidah Akhlak. Jurnal “Al-Qalam” Volume 16, No. 25, Hal. 63-72.
Rayle, K. & Arredondo. (2007). “Relationship Of Self-Beliefs, Social Support,
And University Comfort With The Academic Success Of Freshman
College Women”. Journal College Student Retention, Vol. 8, No. 3, pp.
325-343.
Ristianti, A. (2011). “Hubungan Antara Dukungan Sosial Teman Sebaya dengan
Identitas Diri pada Remaja di SMA Pusaka I Jakarta”. Jurnal Psikologi.
Volume 3 No. 83 Hal 1-28.

Roberts, A.R dan Gilbert J. (2009). Buku Pintar Pekerja Sosial – Jilid 2. Jakarta:
Gunung Mulia.
Santrock, J.W. (2003). Adolescence Perkembangan Remaja. Jakarta: Erlangga.

78

Sarason, I.G dan Sarason, B.R. (1993). Abnormal Psychology: The Problem of
Maladaptive Behavior. New Jersey: Prentice Hall.
Shahzad, Ahmed, Jaffari, Ali & Khilji. (2012). “Impact Of Self Esteem & Support
On Student Performance”. Journal Management & Marketing, Volume
10, Issue 2, pp. 352-358.
Slameto. (2003). Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta:
Rineka Cipta.
Sugiyono. (2006). Statistik untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta.
Suhardita, K. (2011). ”Efektivitas Penggunaan Permainan dalam Bimbingan
Kelompok untuk Meningkatkan Percaya Diri Siswa”. Jurnal Edisi Khusus
Volume 1, No. 1, Hal. 127-138.
Sumardi, M. (2003). "Pengajaran Bahasa Inggris di Sekolah Menengah: Tinjauan
Kritis dari Masa ke masa," PELLBA 6, (ed) Bambang Kaswanti Purwo,
pp.105-116. Yogyakarta: Penerbit Kanisius.

Sunarto dan Hartono, A. (2006). Perkembangan Peserta Didik. Jakarta: PT.
Rineka Cipta.
Supratiknya, dkk. (2000). Peran Psikologi di Indonesia. Yogyakarta: Pustaka
Pelajar.
Suryabrata, S. (2006). Pembimbing ke Psikodiagnostik. Edisi II. Yogyakarta:
Raka Press.
Sutarji. (2009). “Upaya Peningkatan Hasil Belajar PKn Tentang Demokrasi
Melalui Pembelajaran Dengan Pendekatan Ketrampilan Proses Bagi Siswa
Kelas VIII B SMP Negeri 1 Mranggen Kab. Demak Semester Genap
Tahun 2007/2008”. Jurnal PKn, Volume 2. No 6, Hal. 74-80.
Sutikno, S. (2009). Belajar Pembelajaran Upaya Kreatif dalam Mewujudkan
Pembelajaran yang Berhasil. Bandung: Prospect.
Syah, M. (2002). Psikologi Pendidikan dengan Pendekatan Baru. Bandung: PT.
Remaja Rosdakarya.
Tarmidi. (2006). Iklim Kelas dan Prestasi Belajar. Medan: USU Repository.
Tasmara, T. (2008). Membudayakan Etos Kerja Islami. Jakarta: Gema Insani.
Videbeck, S.L. (2008). Buku Ajar Keperawatan Jiwa. Jakarta: EGC.
Wahyuddin, M. (2004). Industri dan Orientasi Eksport: Dinamika dan Analisis
Spasial. Surakarta: Muhammadiyah University Press.


79

Waterman, A.S. (2003). Identity in Adolesence Process and Contents. San
Fransisco: Jossey Boss. Inc
Yasin, & Dzulkifli. (2011). ”The Relationship between Social Support and
Academic Achievement”. International Journal of Humanities and Social
Science, Vol. 1, No. 5, pp. 277-281.

Dokumen yang terkait

HUBUNGAN ANTARA DUKUNGAN SOSIAL DENGAN KEPERCAYAAN DIRI PADA SISWA SMA INKLUSI Hubungan Antara Dukungan Sosial Dengan Kepercayaan Diri Pada Siswa SMA Inklusi.

0 3 18

HUBUNGAN ANTARA DUKUNGAN SOSIAL DENGAN KEPERCAYAAN DIRI PADA SISWA SMA INKLUSI Hubungan Antara Dukungan Sosial Dengan Kepercayaan Diri Pada Siswa SMA Inklusi.

0 7 17

DAFTAR PUSTAKA Hubungan Antara Dukungan Sosial Orang Tua Dengan Kepercayaan Diri Pada Remaja Awal.

0 6 5

DAFTAR PUSTAKA Naskah Publikasi Hubungan Antara Dukungan Sosial Keluarga Dan Kepercayaan Diri Dengan Kemandirian Belajar.

0 3 7

HUBUNGAN ANTARA DUKUNGAN SOSIAL DAN KONSEP DIRI DENGAN KEPERCAYAAN DIRI PADA Hubungan Antara Dukungan Sosial Dan Konsep Diri Dengan Kepercayaan Diri Pada Penyandang Tunanetra.

0 1 15

HUBUNGAN DUKUNGAN SOSIAL DAN KEPERCAYAAN DIRI DENGAN PRESTASI BAHASA INGGRIS SISWA Hubungan Dukungan Sosial Dan Kepercayaan Diri Dengan Prestasi Bahasa Inggris Siswa Kelas VIII SMP Negeri 6 Boyolali.

0 1 15

PENDAHULUAN Hubungan Dukungan Sosial Dan Kepercayaan Diri Dengan Prestasi Bahasa Inggris Siswa Kelas VIII SMP Negeri 6 Boyolali.

0 1 10

HUBUNGAN DUKUNGAN SOSIAL DAN KEPERCAYAAN DIRI DENGAN PRESTASI BAHASA INGGRIS SISWA Hubungan Dukungan Sosial Dan Kepercayaan Diri Dengan Prestasi Bahasa Inggris Siswa Kelas VIII SMP Negeri 6 Boyolali.

0 3 18

HUBUNGAN DUKUNGAN SOSIAL DAN MINAT BELAJAR DENGAN PRESTASI BAHASA INGGRIS SISWA SMP Hubungan Dukungan Sosial dan Minat Belajar dengan Prestasi Bahasa Inggris Siswa SMP.

0 0 16

PENDAHULUAN Hubungan Dukungan Sosial dan Minat Belajar dengan Prestasi Bahasa Inggris Siswa SMP.

0 1 8