Ujian Diikuti 14 Siswa "Khusus".

KOMPAS
o Selasa
4

5

0
6

20

21

o Mar

OApr

.

Rabu
7

22

8
23

OMei

0

Kamis
9

10
24

OJun

Jumat
11


25
.Jul

o Sabtu
12

0

13

26

27

0 Ags

OSep

28
OOkt


Minggu
14
15
29
30
ONov

16
31

ODes

SNMPTN

Ujian Diikuti

14 Siswa "Khusus"
BANDUNG, KOMPAS - Ujian yang tinggal di Garut untuk seSeleksi Nasional Masuk Perguru- mentara waktu ini terpaksa mengan Tinggi Negeri (SNMPTN) di ikuti ujian di ITB.
Bandung, Rabu (1/7),berlangsung

"Tetapi, besok harus di tempat
tertib dan lancar. Ujian diikuti ujian semula. Tidak boleh lagi di
25.378 peserta. Sebanyak 14 pe- sini," ujarnya. Rezki Aliman (17),
serta di antaranya adalah para sis- siswa dari Ciamis, harus menahan
wa yangdikhususkan.
kecewa akibat terlambat mengerBerdasarkan pemantauan ke- jakan tes potensi akademik karena
marin, tidak terlihat adanya per- sempat kesasar.
soalan berarti dalam pelaksanaan
SNMPTN 2009. Sekretaris Ekse- Peserta saklt
kutifPanitia SNMPTNLokalBanPara siswa yang salah memilih
dung Asep Gana Suganda pun tempat pada hari pertama ini
mengungkapkan, hingga kemarin mengikuti ujian di tempat yang
tidak dilaporkan adanya indikasi seharusnya dikhususkan bagi pepraktik kecurangan atau peIjoki- serta yang menyandang cacat dan
an.
peserta yangsakit. Jumlah peserta
Untuk mengatasi tindak kecu- khusus penyandang cacat dan sarangan, panitia memperketat
kit ini beIjumlah 14orang. Mereka
pengawasan dengan meminta mengikuti ujian di Gedung Labtek
pengawas berhati-hati terhadap V. Lokasi ujian ini dekat dengan
penggunaanjaringan komunikasi. sekretariat panitia.

Pengawas di Bandung beIjumlah
Para peserta khusus ini terdiri
2.656 orang, atau satu pengawas dari 10 tunanetra atau low vision,
berbanding 10 peserta. Pengawas 1 tunarungu, 1 siswa yang memiantara lain terdiri dari dosen dan liki tumor di wajah, dan 2 peserta
guru,
yang sakit masing-masing akibat
Ujian sempat diwarnai adanya patah tangan dan tifus.
peserta yang salah memilih temMereka tetap menggunakan
pat ujian. Kejadian ini dialami pe- soal ujian biasa, bukan braille.
serta dari luar kota. Yuli Rantini "Repot kalau harus ngotrek-ngot(17),peserta dari Tanjung Pinang, rek (menggunakan reglet, alat
Riau, adalah salah satunya. Kare- bantu menulis braille),"ujar Hany
na bingung mencari alamat Munawaroh (18), peserta yang
SMKN 8 Kota Bandung, peserta
mengalami lowvision. (JON)

SNMPTN di ~