Strategi Public Relations PT. Telkom Indonesia dalam Memperkenalkan Konsep Digital Estate.

ABSTRAK

Lusitania Ferriska, 210110100015, Jurusan Ilmu Hubungan Masyarakat,
Fakultas Ilmu Komunkasi, Universitas Padjadjaran. Penelitian yang berjudul “Strategi
Public Relations PT. Telkom Indonesia dalam Memperkenalkan Konsep Digital Estate.
Penelitian ini di bawah bimbingan Dr. H. Iriana Bakti, M.Si sebagai pembimbing utama dan
sebagai pembimbing pendamping Trie Damayanti, S.Sos.,M.Si.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui analisa riset formatif, menetapkan dan
memformulasikan strategi, pemilihan dan pengimplementasian taktik dan evaluasi yang
dilakukan PT. Telkom Indonesia dalam memperkenalkan konsep Digital Estate di Perumahan
Batununggal. Penelitian ini diajukan sebagai salah satu persyaratan untuk menempuh ujian
sarjana Program S1 Jurusan Ilmu Hubungan Masyarakat Fakultas Ilmu Komunikasi
Universitas Padjadjaran.Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan jenis data
kuantitatif. Landasan konsep yang digunakan adalah Strategi Public Relations dari Ronald D.
Smith. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara mendalam, observasi dan
studi kepustakaan.
Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa PT. Telkom Indonesia dalam
menjalankan strategi public relations untuk memperkenalkan konsep digital estate di
perumahan Batununggal cukup efektif. Dalam fase riset formatif PT. Telkom melakukan
analisis situasi dengan melihat seberapa baik kemungkinan penerimaan penduduk Batununggal
terhadap konsep Digital Estate serta situasi dimana internet sudah menjadi salah satu kebutuhan

penduduk Batununggal. Dalam analisis organisasi PT. Telkom melihat sumberdaya manusia
serta infrastruktur yang dimilikinya dan dalam melakukan analisis publik PT. Telkom
menganalisa siapa saja publik kunci yang harus dituju oleh PR Telkom. Pada fase strategi
diawali dengan menetapkan tujuan dan objektif yaitu menjadikan perumahan Batununggal
sebagai Digital Estate pertama di Bandung dengan objektifnya membuat setiap penduduk
menggunakan Indihome. Langkah kedua memformulasikan tindakan dan strategi yang akan
dilakukan seperti menyediakan fasilitas komunikasi bagi penduduk Batununggal, Langkah
ketiga PT. Telkom menggunakan komunikasi secara efektif dengan memberikan informasi
secara berkala kepada penduduk Batununggal. Dalam fase taktik PT. Telkom melakukan
komunikasi langsung dengan penduduk Batununggal kemudian mengimplementasikan strategi
PR yang sudah ditetapkan sebelumnya. Dan pada fase evaluasi PT. Telkom menganalisis
kegiatan strategi PR dan mengukur sejauh mana tingkat keberhasilan pencapaian target.
Saran yang ingin disampaikan peneliti kepada PT.Telkom antara lain sebaiknya
menambah sumberdaya manusia terutama PRO agar mempermudah pencapaian objektif
perusahaan dan memperbanyak event – event yang terbuka untuk umum.

i

ABSTRACT
Lusitania Ferriska, 210110100015, Public Relation, Faculty Of Communication,

Padjajaran University. The reasearch using title “PT. Telkom Indonesia Public Relations
Strategy for introducing Digital Estate Concept.” This research mentored by Dr. H. Iriana
Bakti, M.Si as main mentor and Trie Damayanti, S.Sos.,M.Si. as assistant mentor.
This research goals to know the formative research analysis, apponting and formulating
strategy, selecting and implementating strategy and evaluation which used by PT Telkom
Indonesia for introducing Digital Estate Concept in “Perumahan Batununggal”. This research
proposed as one of requirement for passing the test of bachelor degree program in Public
Relations Faculty Of Communication Padjajaran University. The research using descriptive
method with kind of qualitative data. Base of the concept which used is Public Relations
Strategy from Ronald D. Smith. Data collecting method which used are deeply interview,
observation and study literature.
Result from this research show if in formative research phase PT. Telkom doing
analysis situation with controlling how good awareness probability of Batununggal Peoples
with Digital Estate concept and the siatuation where the internet as one of primary Batununggal
People needs. In organization analysis, PT Telkom see that the human resources and the
infrastructure that owned and when they doing public analysis, PT Telkom analyze whois key
public that must be apoointed by Telkom Public Relations. In strategy phase begins with
appointing the purposes and objective to making Betununggal as the first Digital Estate in
Bandung objectively make all the people using Indihome. Second step is formulating the action
and strategy which will be carried out as providing communication facilities for Batununggal

Peoples. And the third step is using communication effectively as give communication
periodically to Batununggal Peoples. In strategy phase, PT. Telkom doing communication
directly with Batununggal Peoples and then implementating Public Relations strategy that has
been appointed before. And the evaluation phase, PT. Telkom analyze all the activities of
Public Relations strategy and measure how far the success step has been reached by PT.
Telkom.
Suggestion for PT. Telkom is PT. Telkom should add Human resource, specifically
PRO to ease the approaching objective company and increases the events that opened for
public.

ii