Studi Antrian Kendaraan Pada Pintu Keluar Gerbang Tol Pasteur.

(1)

STUDI ANTRIAN KENDARAAN PADA PINTU KELUAR GERBANG TOL PASTEUR

Gayus Purob NRP : 0021034

Pembimbing : V. Hartanto. Ir.,M.Sc.

FAKULTAS TEKNIK JURUSAN TEKNIK SIPIL UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA

BANDUNG

ABSTRAK

Antrian kendaraan merupakan hal yang sering ditemui pada setiap pintu masuk dan pintu keluar gerbang tol. Analisis mengenai panjang antrian ditujukan untuk mengetahui berapa banyak pintu layanan tol yang dibutuhkan agar panjang antrian yang ditimbulkan terutama pada jam-jam sibuk tidak melampaui batas antrian yang ditentukan sehingga tidak terjadi kemacetan yang panjang pada pintu tol.

Penelitian dilakukan di pintu keluar Gerbang Tol Pasteur dengan tujuan untuk mengetahui panjang antrian yang terjadi sehingga dapat ditentukan kebutuhan pintu keluar pada jam-jam sibuk pada hari Sabtu 11 Desember 2004, Minggu 12 Desember 2004 dan Senin 13 Desember 2004 pukul 07.00-09.00, 11.00-13.00 dan 16.00-18.00 untuk layanan pintu keluar. Batas panjang antrian maksimum yang ditentukan untuk layanan pintu keluar adalah 50 m.

Dari hasil perhitungan untuk hari Sabtu 11 Desember 2004 pukul 07.00-09.00 menggunakan pintu ganda dan tiga pintu tunggal, pukul 11.00-13.00 dan pukul 16.00-18.00 menggunakan tiga pintu tunggal. Untuk perhitungan hari Minggu 12 Desember 2004 pukul 07.00-09.00 menggunakan pintu ganda dan tiga pintu tunggal, pukul 11.00-13.00 dan pukul 16.00-18.00 menggunakan tiga pintu tunggal. Sedangkan untuk perhitungan hari Senin 13 Desember 2004 pukul 07.00-09.00 menggunakan tiga pintu tunggal, pukul 11.00-13.00 menggunakan pintu ganda dan tiga pintu tunggal, pada pukul 16.00-18.00 kembali menggunakan tiga pintu tunggal.

Dari hasil analisis dapat disimpulkan bahwa untuk layanan pintu keluar dengan menggunakan tiga pintu tunggal memenuhi syarat karena panjang antrian yang terjadi tidak melebihi batas maksimum antrian kendaraan yang ditentukan sepanjang 50 meter sebelum pintu keluar tol pada jam-jam sibuk.


(2)

vi

DAFTAR ISI

Halaman

SURAT KETERANGAN TUGAS AKHIR ... i

SURAT KETERANGAN SELESAI TUGAS AKHIR ... ii

ABSTRAK ... iii

PRAKATA ... iv

DAFTAR ISI ... vi

DAFTAR NOTASI DAN SINGKATAN ... ix

DAFTAR GAMBAR ... xi

DAFTAR TABEL ... xii

DAFTAR LAMPIRAN ... xvii

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah ... 1

1.2 Maksud dan Tujuan Penulisan ... 2

1.3 Pembatasan Masalah ... 2

1.4 Sistematika Pembahasan ... 3

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Definisi dan Karakteristik Pintu Keluar Tol ... 4

2.2 Statistika dan Probabilitas ... 5

2.2.1 Pengertian Statistika ... 5

2.2.2 Pengertian Probabilitas ... 5

2.2.3 Parameter Statistika ... 6

2.2.4 Distribusi Probabilitas ... 8


(3)

vii

2.4 Teori Antrian ... 12

2.4.1 Teori Antrian Pada Saluran Tunggal ... 14

2.4.2 Teori Antrian Pada Saluran Ganda ... 15

2.5 Survei Layanan Pintu Keluar Tol ... 16

2.6 Survei Kedatangan Kendaraan ... 16

2.7 Goodness of Fit Test ... 17

2.7.1 Chi-Squared Goodness of Fit Test ... 17

2.7.2 Kolmogorov dan Smyrnov Goodness of Fit Test ... 18

BAB 3 PENGUMPULAN DATA 3.1 Program Kerja Penelitian ... 19

3.2 Pemilihan Lokasi ... 21

3.3 Waktu survei ... 21

3.4 Pengumpulan Data... 21

3.4.1 Pengumpulan Data Layanan Pintu ... 24

3.4.2 Pengumpulan Data Volume Kendaraan Keluar ... 24

3.4.3 Pengumpulan Data Waktu Kedatangan Kendaraan ... 24

BAB 4 ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Waktu Pelayanan Kendaraan ... 35

4.1.1 Distribusi Waktu Pelayanan Kendaraan ... 35

4.1.2 Analisis Waktu Pelayanan Kendaraan ... 38

4.2 Waktu Kedatangan Kendaraan ... 48

4.2.1 Distribusi Waktu Kedatangan Kendaraan ... 48

4.2.2 Analisis Waktu Kedatangan Kendaraan ... 50


(4)

viii

4.4 Analisis Kebutuhan Pintu Keluar ... 73

4.5 Analisis Panjang Antrian ... 74

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan ... 75

5.2 Saran ... 76

DAFTAR PUSTAKA ... 78


(5)

ix

DAFTAR NOTASI DAN SINGKATAN

AD = Deviasi Rata-rata

d = Waktu Rata-rata Yang Digunakan Dalam Sistem Ej = Expected Number ( nilai yang diharapkan ) Fi = Frekuensi Kejadian

n = Banyaknya Data

n = Jumlah Rata-rata Kendaraan Dalam Sistem N = Jumlah Kendaraan

Oj = Observed Number ( nilai yang diperoleh dari hasil survei ) p(0) = Kemungkinan Terdapatnya Nol Kendaraan Dalam Sistem p(n) = Kemungkinan Terdapatnya Tepat n Kendaraan Dalam Sistem Pj = Distribusi Eksponensial atau Poisson

q = Panjang Antrian Rata-rata R = Range ( Rentang )

S = Waktu Layanan S = Deviasi Standar = Variansi

sup = Supremum ( nilai maksimum ) T = Lamanya Tiap Pengamatan Uji T = Nilai Statistik Uji ( T )

w = Waktu Menunggu Rata-rata Dalam Antrian Xmax = Nilai Tertinggi


(6)

x Xmin = Nilai Terendah

Xi = Nilai X

X² = Nilai Chi Squared X = Nilai Rata-rata

ρ = Ratio Intensitas Lalu Lintas λ = Kedatangan Kendaraan Rata-rata


(7)

xi

DAFTAR GAMBAR

Halaman Gambar 3.1 Diagram Alir Penelitian ………20 Gambar 3.2 Denah Pengamatan ………...………23


(8)

xii

DAFTAR TABEL

Halaman Tabel 2.1 Antrian Pada Saluran Tunggal ………..14 Tabel 2.2 Antrian Pada Saluran Ganda ……….15 Tabel 3.1 Data Layanan Pintu Keluar pada hari

Sabtu, 11 Desember 2004 …...25 Tabel 3.2 Data Volume Kendaraan pada hari Sabtu, 11 Desember 2004

Pukul 07.00-09.00 ………25 Tabel 3.3 Data Volume Kendaraan pada hari Sabtu, 11 Desember 2004 Pukul 11.00-13.00 ………26 Tabel 3.4 Data Volume Kendaraan pada hari Sabtu, 11 Desember 2004

Pukul 16.00-18.00 ………26 Tabel 3.5 Data Layanan Pintu Keluar pada hari

Minggu, 12 Desember 2004 ………27 Tabel 3.6 Data Volume Kendaraan pada hari Minggu, 12 Desember 2004 Pukul 07.00-09.00 ………27 Tabel 3.7 Data Volume Kendaraan pada hari Minggu, 12 Desember 2004 Pukul 11.00-13.00 ………28 Tabel 3.8 Data Volume Kendaraan pada hari Minggu, 12 Desember 2004 Pukul 16.00-18.00 ………28 Tabel 3.9 Data Layanan Pintu Keluar pada hari

Senin, 13 Desember 2004 ………29 Tabel 3.10 Data Volume Kendaraan pada hari Senin, 13 Desember 2004 Pukul 07.00-09.00 ………29


(9)

xiii

Tabel 3.11 Data Volume Kendaraan pada hari Senin, 13 Desember 2004 Pukul 11.00-13.00 ………30 Tabel 3.12 Data Volume Kendaraan pada hari Senin, 13 Desember 2004 Pukul 16.00-18.00 ………30 Tabel 3.13 Data Waktu Kedatangan Kendaraan ……….………....31 Tabel 4.1 Perhitungan Pola Distribusi Waktu Pelayanan Pintu 1

hari Sabtu, 11 Desember 2004 ……….39 Tabel 4.2 Perhitungan Pola Distribusi Waktu Pelayanan Pintu 2

hari Sabtu, 11 Desember 2004 ……….………39 Tabel 4.3 Perhitungan Pola Distribusi Waktu Pelayanan Pintu 3

hari Sabtu, 11 Desember 2004 ………40 Tabel 4.4 Perhitungan Pola Distribusi Waktu Pelayanan Pintu 4

hari Sabtu, 11 Desember 2004 ………40 Tabel 4.5 Perhitungan Pola Distribusi Waktu Pelayanan Pintu 5

hari Sabtu, 11 Desember 2004 ………41 Tabel 4.6 Perhitungan Pola Distribusi Waktu Pelayanan Pintu 1

hari Minggu, 12 Desember 2004 ………42 Tabel 4.7 Perhitungan Pola Distribusi Waktu Pelayanan Pintu 2

hari Minggu, 12 Desember 2004 ………42 Tabel 4.8 Perhitungan Pola Distribusi Waktu Pelayanan Pintu 3

hari Minggu, 12 Desember 2004 ………43 Tabel 4.9 Perhitungan Pola Distribusi Waktu Pelayanan Pintu 4

hari Minggu, 12 Desember 2004 ………43 Tabel 4.10 Perhitungan Pola Distribusi Waktu Pelayanan Pintu 5


(10)

xiv

hari Minggu, 12 Desember 2004 ………44 Tabel 4.11 Perhitungan Pola Distribusi Waktu Pelayanan Pintu 1

hari Senin, 13 Desember 2004 ………45 Tabel 4.12 Perhitungan Pola Distribusi Waktu Pelayanan Pintu 2

hari Senin, 13 Desember 2004 ………45 Tabel 4.13 Perhitungan Pola Distribusi Waktu Pelayanan Pintu 3

hari Senin, 13 Desember 2004 ………46 Tabel 4.14 Perhitungan Pola Distribusi Waktu Pelayanan Pintu 4

hari Senin, 13 Desember 2004 ………46 Tabel 4.15 Perhitungan Pola Distribusi Waktu Pelayanan Pintu 5

hari Senin, 13 Desember 2004 ………47 Tabel 4.16 Perhitungan Pola Distribusi Waktu Kedatangan Kendaraan ……..51 Tabel 4.17 Perhitungan Panjang Antrian Rata-rata pada hari Sabtu

11 Desember 2004 pukul 07.00-09.00 (pintu tunggal) …………...55 Tabel 4.18 Perhitungan Panjang Antrian Rata-rata pada hari Sabtu

11 Desember 2004 pukul 07.00-09.00 (pintu ganda) …..………...55 Tabel 4.19 Perhitungan Panjang Antrian Rata-rata pada hari Sabtu

11 Desember 2004 pukul 07.00-09.00 (tiga pintu tunggal ) ……...56 Tabel 4.20 Perhitungan Panjang Antrian Rata-rata pada hari Sabtu

11 Desember 2004 pukul 11.00-13.00 (pintu tunggal) …………...57 Tabel 4.21 Perhitungan Panjang Antrian Rata-rata pada hari Sabtu

11 Desember 2004 pukul 11.00-13.00 (pintu ganda) …..………...57 Tabel 4.22 Perhitungan Panjang Antrian Rata-rata pada hari Sabtu


(11)

xv

Tabel 4.23 Perhitungan Panjang Antrian Rata-rata pada hari Sabtu

11 Desember 2004 pukul 16.00-18.00 (pintu tunggal) …………59 Tabel 4.24 Perhitungan Panjang Antrian Rata-rata pada hari Sabtu

11 Desember 2004 pukul 16.00-18.00 (pintu ganda) …..………59 Tabel 4.25 Perhitungan Panjang Antrian Rata-rata pada hari Sabtu

11 Desember 2004 pukul 16.00-18.00 (tiga pintu tunggal) …….60 Tabel 4.26 Perhitungan Panjang Antrian Rata-rata pada hari Minggu

12 Desember 2004 pukul 07.00-09.00 (pintu tunggal) …………61 Tabel 4.27 Perhitungan Panjang Antrian Rata-rata pada hari Minggu

12 Desember 2004 pukul 07.00-09.00 (pintu ganda) …..………61 Tabel 4.28 Perhitungan Panjang Antrian Rata-rata pada hari Minggu

12 Desember 2004 pukul 07.00-09.00 (tiga pintu tunggal) ……62 Tabel 4.29 Perhitungan Panjang Antrian Rata-rata pada hari Minggu

12 Desember 2004 pukul 11.00-13.00 (pintu tunggal) …………63 Tabel 4.30 Perhitungan Panjang Antrian Rata-rata pada hari Minggu

12 Desember 2004 pukul 11.00-13.00 (pintu ganda) …..………63 Tabel 4.31 Perhitungan Panjang Antrian Rata-rata pada hari Minggu

12 Desember 2004 pukul 11.00-13.00 (tiga pintu tunggal) ……64 Tabel 4.32 Perhitungan Panjang Antrian Rata-rata pada hari Minggu

12 Desember 2004 pukul 16.00-18.00 (pintu tunggal) …………65 Tabel 4.33 Perhitungan Panjang Antrian Rata-rata pada hari Minggu

12 Desember 2004 pukul 16.00-18.00 (pintu ganda) …..………65 Tabel 4.34 Perhitungan Panjang Antrian Rata-rata pada hari Minggu


(12)

xvi

Tabel 4.35 Perhitungan Panjang Antrian Rata-rata pada hari Senin

13 Desember 2004 pukul 07.00-09.00 (pintu tunggal) …………67 Tabel 4.36 Perhitungan Panjang Antrian Rata-rata pada hari Senin

13 Desember 2004 pukul 07.00-09.00 (pintu ganda) …..………67 Tabel 4.37 Perhitungan Panjang Antrian Rata-rata pada hari Senin

13 Desember 2004 pukul 07.00-09.00 (tiga pintu tunggal)…..…68 Tabel 4.38 Perhitungan Panjang Antrian Rata-rata pada hari Senin

13 Desember 2004 pukul 11.00-13.00 (pintu tunggal) …………69 Tabel 4.39 Perhitungan Panjang Antrian Rata-rata pada hari Senin

13 Desember 2004 pukul 11.00-13.00 (pintu ganda) …..………69 Tabel 4.40 Perhitungan Panjang Antrian Rata-rata pada hari Senin

13 Desember 2004 pukul 11.00-13.00 (tiga pintu tunggal) ….…70 Tabel 4.41 Perhitungan Panjang Antrian Rata-rata pada hari Senin

13 Desember 2004 pukul 16.00-18.00 (pintu tunggal) …………71 Tabel 4.42 Perhitungan Panjang Antrian Rata-rata pada hari Senin

13 Desember 2004 pukul 16.00-18.00 (pintu ganda) …..………71 Tabel 4.43 Perhitungan Panjang Antrian Rata-rata pada hari Senin


(13)

(14)

xvii

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman Lampiran 1 Tabel Distribusi Chi Squared……….79 Lampiran 2 Peta Lokasi Pintu Tol Pasteur ………...…….………..80


(15)

S

T B 10 m

U X2

X2

Menuju kota Bandung

X2

Jalan Tol Pasteur

X2

X2

X1 111

100 m

Gambar 3.2 Denah Pengamatan

1 2 3 4 5

Keterangan Gambar :

- X1 adalah titik pengamat volume kendaraan dan waktu kedatangan kendaraan.

- X2 adalah titik pengamat waktu layanan pintu.


(16)

Tabel 4.17 Perhitungan Panjang Antrian Rata-rata pada hari Sabtu, 11 Desember 2004 pukul 07.00-09.00 Pintu Tunggal

Waktu ( jam )

Jumlah Kendaraan

(λ ) ρ ρ 2 1− ρ q

(kendaraan)

q (meter)

q batas max (meter) 07.00-07.15 181 1,341 1,798 -0,341 - - 50 07.15-07.30 266 1,970 3,882 -0,970 - - 50 07.30-07.45 276 2,044 4,180 -1,044 - - 50 07.45-08.00 246 1,822 3,320 -0,822 - - 50 08.00-08.15 276 2,044 4,180 -1,044 - - 50 08.15-08.30 322 2,385 5,689 -1,385 - - 50 08.30-08.45 301 2,230 4,971 -1,230 - - 50 08.45-09.00 356 2,637 6,954 -1,637 - - 50

Tabel 4.18 Perhitungan Panjang Antrian Rata-rata pada hari Sabtu, 11 Desember 2004 pukul 07.00-09.00 Pintu Ganda

Waktu ( jam )

Jumlah Kendaraan

(λ ) λ / 2 ρ ρ 2 1− ρ q

(kendaraan) q (meter)

q batas max (meter) 07.00-07.15 181 91 0,670 0,449 0,330 2 10 50 07.15-07.30 266 133 0,985 0,971 0,015 - - 50 07.30-07.45 276 138 1,022 1,045 -0,022 - - 50 07.45-08.00 246 123 0,911 0,830 0,089 10 50 50 08.00-08.15 276 138 1,022 1,045 -0,022 - - 50 08.15-08.30 322 161 1,193 1,422 -0,193 - - 50 08.30-08.45 301 151 1,115 1,243 -0,115 - - 50 08.45-09.00 356 178 1,319 1,738 -0,319 - - 50


(17)

Tabel 4.19 Perhitungan Panjang Antrian Rata-rata pada hari Sabtu, 11 Desember 2004 pukul 07.00-09.00 Tiga Pintu Tunggal

Waktu ( jam )

Jumlah Kendaraan

(λ ) λ / 3 ρ ρ 2 1− ρ q

(kendaraan) q (meter)

q batas max (meter) 07.15-07.30 266 89 0,657 0,431 0,343 2 10 50 07.30-07.45 276 92 0,681 0,464 0,319 2 10 50 08.00-08.15 276 92 0,681 0,464 0,319 2 10 50 08.15-08.30 322 107 0,795 0,632 0,205 4 20 50 08.30-08.45 301 100 0,743 0,552 0,257 3 15 50 08.45-09.00 356 119 0,879 0,773 0,121 7 35 50


(18)

Tabel 4.20 Perhitungan Panjang Antrian Rata-rata pada hari Sabtu, 11 Desember 2004 pukul 11.00-13.00 Pintu Tunggal

Waktu ( jam )

Jumlah Kendaraan

(λ ) ρ ρ 2 1− ρ q

(kendaraan) q (meter)

q batas max (meter) 11.00-11.15 342 2,533 6,418 -1,533 - - 50 11.15-11.30 347 2,570 6,607 -1,570 - - 50 11.30-11.45 339 2,511 6,306 -1,511 - - 50 11.45-12.00 351 2,600 6,760 -1,600 - - 50 12.00-12.15 355 2,630 6,915 -1,630 - - 50 12.15-12.30 362 2,681 7,190 -1,681 - - 50 12.30-12.45 368 2,726 7,431 -1,726 - - 50 12.45-13.00 359 2,659 7,072 -1,659 - - 50

Tabel 4.21 Perhitungan Panjang Antrian Rata-rata pada hari Sabtu, 11 Desember 2004 pukul 11.00-13.00 Pintu Ganda

Waktu ( jam )

Jumlah Kendaraan

(λ ) λ / 2 ρ ρ 2 1− ρ q

(kendaraan) q (meter)

q batas max (meter) 11.00-11.15 342 171 1,267 1,604 -0,267 - - 50 11.15-11.30 347 174 1,285 1,652 -0,285 - - 50 11.30-11.45 339 170 1,256 1,576 -0,256 - - 50 11.45-12.00 351 176 1,300 1,690 -0,300 - - 50 12.00-12.15 355 178 1,315 1,729 -0,315 - - 50 12.15-12.30 362 181 1,341 1,798 -0,341 - - 50 12.30-12.45 368 184 1,363 1,858 -0,363 - - 50 12.45-13.00 359 180 1,330 1,768 -0,330 - - 50


(19)

Tabel 4.22 Perhitungan Panjang Antrian Rata-rata pada hari Sabtu, 11 Desember 2004 pukul 11.00-13.00 Tiga Pintu Tunggal

Waktu ( jam )

Jumlah Kendaraan

(λ ) λ / 3 ρ ρ 2 1− ρ q

(kendaraan) q (meter)

q batas max (meter) 11.00-11.15 342 114 0,844 0,713 0,156 5 25 50 11.15-11.30 347 116 0,857 0,734 0,143 6 30 50 11.30-11.45 339 113 0,837 0,701 0,163 5 25 50 11.45-12.00 351 117 0,867 0,751 0,133 6 30 50 12.00-12.15 355 118 0,877 0,768 0,123 7 35 50 12.15-12.30 362 121 0,894 0,799 0,106 8 40 50 12.30-12.45 368 123 0,909 0,826 0,091 10 50 50 12.45-13.00 359 120 0,886 0,786 0,114 7 35 50


(20)

Tabel 4.23 Perhitungan Panjang Antrian Rata-rata pada hari Sabtu, 11 Desember 2004 pukul 16.00-18.00 Pintu Tunggal

Waktu ( jam )

Jumlah Kendaraan

(λ ) ρ ρ 2 1− ρ q

(kendaraan) q (meter)

q batas max (meter) 16.00-16.15 352 2,607 6,799 -1,607 - - 50 16.15-16.30 344 2,548 6,493 -1,548 - - 50 16.30-16.45 346 2,563 6,569 -1,563 - - 50 16.45-17.00 356 2,637 6,954 -1,637 - - 50 17.00-17.15 314 2,326 5,410 -1,326 - - 50 17.15-17.30 331 2,452 6,012 -1,452 - - 50 17.30-17.45 332 2,459 6,048 -1,459 - - 50 17.45-18.00 336 2,489 6,195 -1,489 - - 50

Tabel 4.24 Perhitungan Panjang Antrian Rata-rata pada hari Sabtu, 11 Desember 2004 pukul 16.00-18.00 Pintu Ganda

Waktu ( jam )

Jumlah Kendaraan

(λ ) λ / 2 ρ ρ 2 1− ρ q

(kendaraan) q (meter)

q batas max (meter) 16.00-16.15 352 176 1,304 1,700 -0,304 - - 50 16.15-16.30 344 172 1,274 1,623 -0,274 - - 50 16.30-16.45 346 173 1,281 1,642 -0,281 - - 50 16.45-17.00 356 178 1,319 1,738 -0,319 - - 50 17.00-17.15 314 157 1,163 1,352 -0,163 - - 50 17.15-17.30 331 166 1,226 1,503 -0,226 - - 50 17.30-17.45 332 166 1,230 1,512 -0,230 - - 50 17.45-18.00 336 168 1,244 1,549 -0,244 - - 50


(21)

Tabel 4.25 Perhitungan Panjang Antrian Rata-rata pada hari Sabtu, 11 Desember 2004 pukul 16.00-18.00 Tiga Pintu Tunggal

Waktu ( jam )

Jumlah Kendaraan

(λ ) λ / 3 ρ ρ 2 1 ρ q

(kendaraan) q (meter)

q batas max (meter) 16.00-16.15 352 117 0,869 0,755 0,131 6 30 50 16.15-16.30 344 115 0,849 0,721 0,151 5 25 50 16.30-16.45 346 115 0,854 0,730 0,146 5 25 50 16.45-17.00 356 119 0,879 0,773 0,121 7 35 50 17.00-17.15 314 105 0,775 0,601 0,225 3 15 50 17.15-17.30 331 110 0,817 0,668 0,183 4 20 50 17.30-17.45 332 111 0,820 0,672 0,180 4 20 50 17.45-18.00 336 112 0,830 0,688 0,170 5 25 50


(22)

Tabel 4.26 Perhitungan Panjang Antrian Rata-rata pada hari Minggu, 12 Desember 2004 pukul 07.00-09.00 Pintu Tunggal

Waktu ( jam )

Jumlah Kendaraan

(λ ) ρ ρ 2 1− ρ q

(kendaraan) q (meter)

q batas max (meter) 07.00-07.15 192 1,324 1,753 -0,324 - - 50 07.15-07.30 189 1,303 1,699 -0,303 - - 50 07.30-07.45 209 1,441 2,078 -0,441 - - 50 07.45-08.00 215 1,483 2,199 -0,483 - - 50 08.00-08.15 267 1,841 3,391 -0,841 - - 50 08.15-08.30 258 1,779 3,166 -0,779 - - 50 08.30-08.45 286 1,972 3,890 -0,972 - - 50 08.45-09.00 297 2,048 4,195 -1,048 - - 50

Tabel 4.27 Perhitungan Panjang Antrian Rata-rata pada hari Minggu, 12 Desember 2004 pukul 07.00-09.00 Pintu Ganda

Waktu ( jam )

Jumlah Kendaraan

(λ ) λ / 2 ρ ρ 2 1− ρ q

(kendaraan) q (meter)

q batas max (meter) 07.00-07.15 192 96 0,662 0,438 0,338 2 10 50 07.15-07.30 189 95 0,652 0,425 0,348 2 10 50 07.30-07.45 209 105 0,721 0,519 0,279 2 10 50 07.45-08.00 215 108 0,741 0,550 0,259 3 15 50 08.00-08.15 267 134 0,921 0,848 0,079 - - 50 08.15-08.30 258 129 0,890 0,791 0,110 8 40 50 08.30-08.45 286 143 0,986 0,973 0,014 - - 50 08.45-09.00 297 149 1,024 1,049 -0,024 - - 50


(23)

Tabel 4.28 Perhitungan Panjang Antrian Rata-rata pada hari Minggu, 12 Desember 2004 pukul 07.00-09.00 Tiga Pintu Tunggal

Waktu ( jam )

Jumlah Kendaraan

(λ ) λ / 3 ρ ρ 2 1− ρ q

(kendaraan) q (meter)

q batas max (meter) 08.00-08.15 267 89 0,614 0,377 0,386 1 5 50 08.30-08.45 286 95 0,657 0,432 0,343 2 10 50 08.45-09.00 297 99 0,683 0,466 0,317 2 10 50


(24)

Tabel 4.29 Perhitungan Panjang Antrian Rata-rata pada hari Minggu, 12 Desember 2004 pukul 11.00-13.00 Pintu Tunggal

Waktu ( jam )

Jumlah Kendaraan

(λ ) ρ ρ 2 1− ρ q

(kendaraan) q (meter)

q batas max (meter) 11.00-11.15 356 2,455 6,028 -1,455 - - 50 11.15-11.30 345 2,379 5,661 -1,379 - - 50 11.30-11.45 358 2,469 6,096 -1,469 - - 50 11.45-12.00 367 2,531 6,406 -1,531 - - 50 12.00-12.15 343 2,366 5,596 -1,366 - - 50 12.15-12.30 326 2,248 5,055 -1,248 - - 50 12.30-12.45 333 2,297 5,274 -1,297 - - 50 12.45-13.00 339 2,338 5,466 -1,338 - - 50

Tabel 4.30 Perhitungan Panjang Antrian Rata-rata pada hari Minggu, 12 Desember 2004 pukul 11.00-13.00 Pintu Ganda

Waktu ( jam )

Jumlah Kendaraan

(λ ) λ / 2 ρ ρ 2 1− ρ q

(kendaraan) q (meter)

q batas max (meter) 11.00-11.15 356 178 1,228 1,507 -0,228 - - 50 11.15-11.30 345 173 1,190 1,415 -0,190 - - 50 11.30-11.45 358 179 1,234 1,524 -0,234 - - 50 11.45-12.00 367 184 1,266 1,602 -0,266 - - 50 12.00-12.15 343 172 1,183 1,399 -0,183 - - 50 12.15-12.30 326 163 1,124 1,264 -0,124 - - 50 12.30-12.45 333 167 1,148 1,319 -0,148 - - 50 12.45-13.00 339 170 1,169 1,366 -0,169 - - 50


(25)

Tabel 4.31 Perhitungan Panjang Antrian Rata-rata pada hari Minggu, 12 Desember 2004 pukul 11.00-13.00 Tiga Pintu Tunggal

Waktu ( jam )

Jumlah Kendaraan

(λ ) λ / 3 ρ ρ 2 1− ρ q

(kendaraan) q (meter)

q batas max (meter) 11.00-11.15 356 119 0,818 0,670 0,182 4 20 50 11.15-11.30 345 115 0,793 0,629 0,207 4 20 50 11.30-11.45 358 119 0,823 0,677 0,177 4 20 50 11.45-12.00 367 122 0,844 0,712 0,156 5 25 50 12.00-12.15 343 114 0,789 0,622 0,211 3 15 50 12.15-12.30 326 109 0,749 0,562 0,251 3 15 50 12.30-12.45 333 111 0,766 0,586 0,234 3 15 50 12.45-13.00 339 113 0,779 0,607 0,221 3 15 50


(26)

Tabel 4.32 Perhitungan Panjang Antrian Rata-rata pada hari Minggu, 12 Desember 2004 pukul 16.00-18.00 Pintu Tunggal

Waktu ( jam )

Jumlah Kendaraan

(λ ) ρ ρ 2 1− ρ q

(kendaraan) q (meter)

q batas max (meter) 16.00-16.15 368 2,538 6,441 -1,538 - - 50 16.15-16.30 352 2,428 5,893 -1,428 - - 50 16.30-16.45 344 2,372 5,628 -1,372 - - 50 16.45-17.00 356 2,455 6,028 -1,455 - - 50 17.00-17.15 352 2,428 5,893 -1,428 - - 50 17.15-17.30 366 2,524 6,371 -1,524 - - 50 17.30-17.45 370 2,552 6,511 -1,552 - - 50 17.45-18.00 358 2,469 6,096 -1,469 - - 50

Tabel 4.33 Perhitungan Panjang Antrian Rata-rata pada hari Minggu, 12 Desember 2004 pukul 16.00-18.00 Pintu Ganda

Waktu ( jam )

Jumlah Kendaraan

(λ ) λ / 2 ρ ρ 2 1− ρ q

(kendaraan) q (meter)

q batas max (meter) 16.00-16.15 368 184 1,269 1,610 -0,269 - - 50 16.15-16.30 352 176 1,214 1,473 -0,214 - - 50 16.30-16.45 344 172 1,186 1,407 -0,186 - - 50 16.45-17.00 356 178 1,228 1,507 -0,228 - - 50 17.00-17.15 352 176 1,214 1,473 -0,214 - - 50 17.15-17.30 366 183 1,262 1,593 -0,262 - - 50 17.30-17.45 370 185 1,276 1,628 -0,276 - - 50 17.45-18.00 358 179 1,234 1,524 -0,234 - - 50


(27)

Tabel 4.34 Perhitungan Panjang Antrian Rata-rata pada hari Minggu, 12 Desember 2004 pukul 16.00-18.00 Tiga Pintu Tunggal

Waktu ( jam )

Jumlah Kendaraan

(λ ) λ / 3 ρ ρ 2 1− ρ q

(kendaraan) q (meter)

q batas max (meter) 16.00-16.15 368 123 0,846 0,716 0,154 5 25 50 16.15-16.30 352 117 0,809 0,655 0,191 4 20 50 16.30-16.45 344 115 0,791 0,625 0,209 3 15 50 16.45-17.00 356 119 0,818 0,670 0,182 4 20 50 17.00-17.15 352 117 0,809 0,655 0,191 4 20 50 17.15-17.30 366 122 0,841 0,708 0,159 5 25 50 17.30-17.45 370 123 0,851 0,723 0,149 5 25 50 17.45-18.00 358 119 0,823 0,677 0,177 4 20 50


(28)

Tabel 4.35 Perhitungan Panjang Antrian Rata-rata pada hari Senin, 13 Desember 2004 pukul 07.00-09.00 Pintu Tunggal

Waktu ( jam )

Jumlah Kendaraan

(λ ) ρ ρ 2 1− ρ q

(kendaraan) q (meter)

q batas max (meter) 07.00-07.15 321 2,326 5,411 -1,326 - - 50 07.15-07.30 345 2,500 6,250 -1,500 - - 50 07.30-07.45 363 2,630 6,919 -1,630 - - 50 07.45-08.00 368 2,667 7,111 -1,667 - - 50 08.00-08.15 321 2,326 5,411 -1,326 - - 50 08.15-08.30 333 2,413 5,823 -1,413 - - 50 08.30-08.45 326 2,362 5,581 -1,362 - - 50 08.45-09.00 312 2,261 5,112 -1,261 - - 50

Tabel 4.36 Perhitungan Panjang Antrian Rata-rata pada hari Senin, 13 Desember 2004 pukul 07.00-09.00 Pintu Ganda

Waktu ( jam )

Jumlah Kendaraan

(λ ) λ / 2 ρ ρ 2 1− ρ q

(kendaraan) q (meter)

q batas max (meter) 07.00-07.15 321 161 1,163 1,353 -0,163 - - 50 07.15-07.30 345 173 1,250 1,563 -0,250 - - 50 07.30-07.45 363 182 1,315 1,730 -0,315 - - 50 07.45-08.00 368 184 1,333 1,778 -0,333 - - 50 08.00-08.15 321 161 1,163 1,353 -0,163 - - 50 08.15-08.30 333 167 1,207 1,456 -0,207 - - 50 08.30-08.45 326 163 1,181 1,395 -0,181 - - 50 08.45-09.00 312 156 1,130 1,278 -0,130 - - 50


(29)

Tabel 4.37 Perhitungan Panjang Antrian Rata-rata pada hari Senin, 13 Desember 2004 pukul 07.00-09.00 Tiga Pintu Tunggal

Waktu ( jam )

Jumlah Kendaraan

(λ ) λ / 3 ρ ρ 2 1− ρ q

(kendaraan) q (meter)

q batas max (meter) 07.00-07.15 321 107 0,775 0,601 0,225 3 15 50 07.15-07.30 345 115 0,833 0,694 0,167 5 25 50 07.30-07.45 363 121 0,877 0,769 0,123 7 35 50 07.45-08.00 368 123 0,889 0,790 0,111 8 40 50 08.00-08.15 321 107 0,775 0,601 0,225 3 15 50 08.15-08.30 333 111 0,804 0,647 0,196 4 20 50 08.30-08.45 326 109 0,787 0,620 0,213 3 15 50 08.45-09.00 312 104 0,754 0,568 0,246 3 15 50


(30)

Tabel 4.38 Perhitungan Panjang Antrian Rata-rata pada hari Senin, 13 Desember 2004 pukul 11.00-13.00 Pintu Tunggal

Waktu ( jam )

Jumlah Kendaraan

(λ ) ρ ρ 2 1− ρ q

(kendaraan) q (meter)

q batas max (meter) 11.00-11.15 311 2,254 5,079 -1,254 - - 50 11.15-11.30 297 2,152 4,632 -1,152 - - 50 11.30-11.45 308 2,232 4,981 -1,232 - - 50 11.45-12.00 306 2,217 4,917 -1,217 - - 50 12.00-12.15 242 1,754 3,075 -0,754 - - 50 12.15-12.30 278 2,014 4,058 -1,014 - - 50 12.30-12.45 235 1,703 2,900 -0,703 - - 50 12.45-13.00 264 1,913 3,660 -0,913 - - 50

Tabel 4.39 Perhitungan Panjang Antrian Rata-rata pada hari Senin, 13 Desember 2004 pukul 11.00-13.00 Pintu Ganda

Waktu ( jam )

Jumlah Kendaraan

(λ ) λ / 2 ρ ρ 2 1− ρ q

(kendaraan) q (meter)

q batas max (meter) 11.00-11.15 311 156 1,127 1,270 -0,127 - - 50 11.15-11.30 297 149 1,076 1,158 -0,076 - - 50 11.30-11.45 308 154 1,116 1,245 -0,116 - - 50 11.45-12.00 306 153 1,109 1,229 -0,109 - - 50 12.00-12.15 242 121 0,877 0,769 0,123 7 35 50 12.15-12.30 278 139 1,007 1,015 -0,007 - - 50 12.30-12.45 235 118 0,851 0,725 0,149 5 25 50 12.45-13.00 264 132 0,957 0,915 0,043 - - 50


(31)

4.40 Perhitungan Panjang Antrian Rata-rata pada hari Senin, 13 Desember 2004 pukul 11.00-13.00 Tiga Pintu Tunggal

Waktu ( jam )

Jumlah Kendaraan

(λ ) λ / 3 ρ ρ 2 1− ρ q

(kendaraan) q (meter)

q batas max (meter) 11.00-11.15 311 104 0,751 0,564 0,249 3 15 50 11.15-11.30 297 99 0,717 0,515 0,283 2 10 50 11.30-11.45 308 103 0,744 0,553 0,256 3 15 50 11.45-12.00 306 102 0,739 0,546 0,261 3 15 50 12.15-12.30 278 93 0,671 0,451 0,329 2 10 50 12.45-13.00 264 88 0,638 0,407 0,362 2 10 50


(32)

Tabel 4.41 Perhitungan Panjang Antrian Rata-rata pada hari Senin, 13 Desember 2004 pukul 16.00-18.00 Pintu Tunggal

Waktu ( jam )

Jumlah Kendaraan

(λ ) ρ ρ 2 1− ρ q

(kendaraan) q (meter)

q batas max (meter) 16.00-16.15 296 2,145 4,601 -1,145 - - 50 16.15-16.30 322 2,333 5,444 -1,333 - - 50 16.30-16.45 348 2,522 6,359 -1,522 - - 50 16.45-17.00 339 2,457 6,034 -1,457 - - 50 17.00-17.15 358 2,594 6,730 -1,594 - - 50 17.15-17.30 364 2,638 6,957 -1,638 - - 50 17.30-17.45 363 2,630 6,919 -1,630 - - 50 17.45-18.00 351 2,543 6,469 -1,543 - - 50

Tabel 4.42 Perhitungan Panjang Antrian Rata-rata pada hari Senin, 13 Desember 2004 pukul 16.00-18.00 Pintu Ganda

Waktu ( jam )

Jumlah Kendaraan

(λ ) λ / 2 ρ ρ 2 1− ρ q

(kendaraan) q (meter)

q batas max (meter) 16.00-16.15 296 148 1,072 1,150 -0,072 - - 50 16.15-16.30 322 161 1,167 1,361 -0,167 - - 50 16.30-16.45 348 174 1,261 1,590 -0,261 - - 50 16.45-17.00 339 170 1,228 1,509 -0,228 - - 50 17.00-17.15 358 179 1,297 1,682 -0,297 - - 50 17.15-17.30 364 182 1,319 1,739 -0,319 - - 50 17.30-17.45 363 182 1,315 1,730 -0,315 - - 50 17.45-18.00 351 176 1,272 1,617 -0,272 - - 50


(33)

Tabel 4.43 Perhitungan Panjang Antrian Rata-rata pada hari Senin, 13 Desember 2004 pukul 16.00-18.00 Tiga Pintu Tunggal

Waktu ( jam )

Jumlah Kendaraan

(λ ) λ / 3 ρ ρ 2 1− ρ q

(kendaraan) q (meter)

q batas max (meter) 16.00-16.15 296 99 0,715 0,511 0,285 2 10 50 16.15-16.30 322 107 0,778 0,605 0,222 3 15 50 16.30-16.45 348 116 0,841 0,707 0,159 5 25 50 16.45-17.00 339 113 0,819 0,670 0,181 4 20 50 17.00-17.15 358 119 0,865 0,748 0,135 6 30 50 17.15-17.30 364 121 0,879 0,773 0,121 7 35 50 17.30-17.45 363 121 0,877 0,769 0,123 7 35 50 17.45-18.00 351 117 0,848 0,719 0,152 5 25 50


(34)

Tabel 4.1 Perhitungan Pola Distribusi Waktu Pelayanan Pintu 1, hari Sabtu 11 Desember 2004

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

Rentang Waktu ( detik )

Frekuensi Kejadian

( Fi )

Nilai X

(Xi ) Fi . Xi

Class Boundaries Distribusi Eksponensial Komulatif Interval (detik) Distribusi Eksponensial

( Pj )

Expected Number

( Ej )

Observed Number

( Oj )

( Oj - Ej )^2 ( Oj - Ej )^2 / Ej 3 - 5 6 4 24 5 0,487 3 – 5 0,487 9,740 6 13,988 1,436 5 - 7 4 6 24 7 0,607 5 – 7 0,120 2,404 4 2,548 1,060 7 - 9 4 8 32 9 0,699 7 – 9 0,092 1,841 4 4,662 2,532 9 - 11 3 10 30 11 0,770 9 – 11 0,070 1,410 3 2,529 1,794 11 - 13 2 12 24 13 0,823 11 - 13 0,054 1,080 2 0,847 0,785 13 - 15 0 14 0 15 0,865 13 - 15 0,041 0,827 0 0,683 0,827 15 - 17 1 16 16 17 0,896 15 - 17 0,032 0,633 1 0,135 0,213

20 150 17,934 20 8,646

Rata-rata = 7,5

Tabel 4.2 Perhitungan Pola Distribusi Waktu Pelayanan Pintu 2, hari Sabtu 11 Desember 2004

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

Rentang Waktu ( detik )

Frekuensi Kejadian

( Fi )

Nilai X (Xi )

Fi . Xi Class Boundaries Distribusi Eksponensial Komulatif Interval (detik) Distribusi Eksponensial

( Pj )

Expected Number

( Ej )

Observed Number

( Oj )

( Oj - Ej )^2

( Oj - Ej )^2 / Ej 3 - 5 8 4 32 5 0,548 3 - 5 0,548 10,960 8 8,762 0,799 5 - 7 6 6 36 7 0,671 5 - 7 0,123 2,460 6 12,531 5,094 7 - 9 3 8 24 9 0,761 7 - 9 0,090 1,791 3 1,463 0,817 9 - 11 1 10 10 11 0,826 9 - 11 0,065 1,303 1 0,092 0,071 11 - 13 2 12 24 13 0,873 11 - 13 0,047 0,949 2 1,106 1,165

20 126 17,462 20 7,946


(35)

Tabel 4.3 Perhitungan Pola Distribusi Waktu Pelayanan Pintu 3, hari Sabtu 11 Desember 2004

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

Rentang Waktu ( detik )

Frekuensi Kejadian

( Fi )

Nilai X (Xi )

Fi . Xi Class Boundaries

Distribusi Eksponensial

Komulatif

Interval ( detik )

Distribusi Eksponensial

( Pj )

Expected Number

( Ej )

Observed Number

( Oj )

( Oj - Ej )^2 ( Oj - Ej )^2 / Ej 3 - 5 6 4 24 5 0,496 3 - 5 0,496 9,920 6 15,366 1,549 5 - 7 5 6 30 7 0,617 5 - 7 0,121 2,417 5 6,674 2,762 7 - 9 4 8 32 9 0,709 7 - 9 0,092 1,837 4 4,678 2,547 9 - 11 2 10 20 11 0,779 9 - 11 0,070 1,397 2 0,364 0,261 11 - 13 2 12 24 13 0,832 11 - 13 0,053 1,062 2 0,880 0,829 13 - 15 0 14 0 15 0,872 13 - 15 0,040 0,807 0 0,651 0,807 15 - 17 1 16 16 17 0,903 15 - 17 0,031 0,614 1 0,149 0,243

20 146 18,053 20 8,998

Rata-rata = 7,3

Tabel 4.4 Perhitungan Pola Distribusi Waktu Pelayanan Pintu 4, hari Sabtu 11 Desember 2004

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

Rentang Waktu ( detik )

Frekuensi Kejadian

( Fi )

Nilai X (Xi )

Fi . Xi Class Boundaries Distribusi Eksponensial Komulatif Interval (detik) Distribusi Eksponensial

( Pj )

Expected Number

( Ej )

Observed Number

( Oj )

( Oj - Ej )^2 ( Oj - Ej )^2 / Ej 3 - 5 8 4 32 5 0,560 3 - 5 0,560 11,200 8 10,240 0,914 5 - 7 6 6 36 7 0,677 5 - 7 0,117 2,345 6 13,362 5,699 7 - 9 4 8 32 9 0,766 7 - 9 0,089 1,783 4 4,916 2,758 9 - 11 1 10 10 11 0,831 9 - 11 0,065 1,291 1 0,085 0,066 11 - 13 1 12 12 13 0,877 11 - 13 0,047 0,935 1 0,004 0,005

20 122 17,553 20 9,441


(36)

Tabel 4.5 Perhitungan Pola Distribusi Waktu Pelayanan Pintu 5, hari Sabtu 11 Desember 2004

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

Rentang Waktu ( detik )

Frekuensi Kejadian

( Fi )

Nilai X (Xi )

Fi . Xi Class Boundaries

Distribusi Eksponensial

Komulatif

Interval (detik)

Distribusi Eksponensial

( Pj )

Expected Number

( Ej )

Observed Number

( Oj )

( Oj - Ej )^2 ( Oj - Ej )^2 / Ej 3 - 5 8 4 32 5 0,531 3 - 5 0,531 10,620 8 6,864 0,646 5 - 7 3 6 18 7 0,654 5 - 7 0,123 2,451 3 0,301 0,123 7 - 9 5 8 40 9 0,744 7 - 9 0,091 1,810 5 10,175 5,621 9 - 11 3 10 30 11 0,811 9 - 11 0,067 1,337 3 2,767 2,070 11 - 13 1 12 12 13 0,861 11 - 13 0,049 0,987 1 0,000 0,000

20 132 17,205 20 8,461

Rata-rata = 6,6


(37)

Tabel 4.6 Perhitungan Pola Distribusi Waktu Pelayanan Pintu 1, hari Minggu 12 Desember 2004

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

Rentang Waktu ( detik )

Frekuensi Kejadian

( Fi )

Nilai X (Xi )

Fi . Xi Class Boundaries Distribusi Eksponensial Komulatif Interval (detik) Distribusi Eksponensial

( Pj )

Expected Number

( Ej )

Observed Number

( Oj )

( Oj - Ej )^2 ( Oj - Ej )^2 / Ej 3 - 5 7 4 28 5 0,521 3 - 5 0,521 10,420 7 11,696 1,122 5 - 7 5 6 30 7 0,643 5 - 7 0,122 2,443 5 6,538 2,676 7 - 9 3 8 24 9 0,734 7 - 9 0,091 1,820 3 1,392 0,765 9 - 11 3 10 30 11 0,802 9 - 11 0,068 1,356 3 2,702 1,992 11 - 13 2 12 24 13 0,852 11 - 13 0,051 1,010 2 0,979 0,969

20 136 17,050 20 7,525

Rata-rata = 6,8

Tabel 4.7 Perhitungan Pola Distribusi Waktu Pelayanan Pintu 2, hari Minggu 12 Desember 2004

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

Rentang Waktu ( detik )

Frekuensi Kejadian

( Fi )

Nilai X (Xi )

Fi . Xi Class Boundaries Distribusi Eksponensial Komulatif Interval (detik) Distribusi Eksponensial

( Pj )

Expected Number

( Ej )

Observed Number

( Oj )

(Oj - Ej)^2 ( Oj - Ej )^2 / Ej 3 - 5 7 4 28 5 0,531 3 - 5 0,531 10,620 7 13,104 1,234 5 - 7 5 6 30 7 0,654 5 - 7 0,123 2,451 5 6,496 2,650 7 - 9 4 8 32 9 0,744 7 - 9 0,091 1,810 4 4,796 2,649 9 - 11 3 10 30 11 0,811 9 - 11 0,067 1,337 3 2,767 2,070 11 - 13 1 12 12 13 0,861 11 - 13 0,049 0,987 1 0,000 0,000

20 132 17,205 20 8,604


(38)

Tabel 4.8 Perhitungan Pola Distribusi Waktu Pelayanan Pintu 3, hari Minggu 12 Desember 2004

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

Rentang Waktu ( detik )

Frekuensi Kejadian

( Fi )

Nilai X (Xi )

Fi . Xi Class Boundaries Distribusi Eksponensial Komulatif Interval (detik) Distribusi Eksponensial

( Pj )

Expected Number

( Ej )

Observed Number

( Oj )

( Oj - Ej )^2 ( Oj - Ej )^2 / Ej 3 - 5 8 4 32 5 0,554 3 - 5 0,554 11,080 8 9,486 0,856 5 - 7 6 6 36 7 0,677 5 - 7 0,123 2,462 6 12,518 5,085 7 - 9 3 8 24 9 0,766 7 - 9 0,089 1,783 3 1,482 0,831 9 - 11 2 10 20 11 0,831 9 - 11 0,065 1,291 2 0,503 0,389 11 - 13 1 12 12 13 0,877 11 - 13 0,047 0,935 1 0,004 0,005

20 124 17,550 20 7,166

Rata-rata = 6,2

Tabel 4.9 Perhitungan Pola Distribusi Waktu Pelayanan Pintu 4, hari Minggu 12 Desember 2004

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

Rentang Waktu ( detik )

Frekuensi Kejadian

( Fi )

Nilai X (Xi )

Fi . Xi Class Boundaries Distribusi Eksponensial Komulatif Interval (detik) Distribusi Eksponensial

( Pj )

Expected Number

( Ej )

Observed Number

( Oj )

(Oj – Ej)^2 ( Oj - Ej )^2 / Ej 3 - 5 9 4 36 5 0,566 3 - 5 0,566 11,320 9 5,382 0,475 5 - 7 5 6 30 7 0,689 5 - 7 0,123 2,464 5 6,432 2,610 7 - 9 3 8 24 9 0,777 7 - 9 0,088 1,765 3 1,525 0,864 9 - 11 3 10 30 11 0,840 9 - 11 0,063 1,264 3 3,012 2,382

20 120 16,813 20 6,332


(39)

Tabel 4.10 Perhitungan Pola Distribusi Waktu Pelayanan Pintu 5, hari Minggu 12 Desember 2004

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

Rentang Waktu ( detik )

Frekuensi Kejadian

( Fi )

Nilai X (Xi )

Fi . Xi Class Boundaries

Distribusi Eksponensial

Komulatif

Interval (detik)

Distribusi Eksponensial

( Pj )

Expected Number

( Ej )

Observed Number

( Oj )

( Oj - Ej )^2 ( Oj - Ej )^2 / Ej 3 - 5 8 4 32 5 0,560 3 - 5 0,560 11,200 8 10,240 0,914 5 - 7 6 6 36 7 0,683 5 - 7 0,123 2,463 6 12,509 5,078 7 - 9 4 8 32 9 0,772 7 - 9 0,089 1,774 4 4,954 2,792 9 - 11 1 10 10 11 0,835 9 - 11 0,064 1,278 1 0,077 0,060 11 - 13 1 12 12 13 0,881 11 - 13 0,046 0,921 1 0,006 0,007

20 122 17,636 20 8,852


(40)

Tabel 4.11 Perhitungan Pola Distribusi Waktu Pelayanan Pintu 1, hari Senin 13 Desember 2004

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

Rentang Waktu ( detik )

Frekuensi Kejadian

( Fi )

Nilai X (Xi )

Fi . Xi Class Boundaries Distribusi Eksponensial Komulatif Interval (detik) Distribusi Eksponensial

( Pj )

Expected Number

( Ej )

Observed Number

( Oj )

( Oj - Ej )^2 ( Oj - Ej )^2 / Ej 3 - 5 7 4 28 5 0,521 3 - 5 0,521 10,420 7 11,696 1,122 5 - 7 5 6 30 7 0,643 5 - 7 0,122 2,443 5 6,538 2,676 7 - 9 3 8 24 9 0,734 7 - 9 0,091 1,820 3 1,392 0,765 9 - 11 3 10 30 11 0,802 9 - 11 0,068 1,356 3 2,702 1,992 11 - 13 2 12 24 13 0,852 11 - 13 0,051 1,010 2 0,979 0,969

20 136 17,050 20 7,525

Rata-rata = 6,8

Tabel 4.12 Perhitungan Pola Distribusi Waktu Pelayanan Pintu 2, hari Senin 13 Desember 2004

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

Rentang Waktu ( detik )

Frekuensi Kejadian

( Fi )

Nilai X (Xi )

Fi . Xi Class Boundaries Distribusi Eksponensial Komulatif Interval (detik) Distribusi Eksponensial

( Pj )

Expected Number

( Ej )

Observed Number

( Oj )

( Oj - Ej )^2 ( Oj - Ej )^2 / Ej 3 - 5 7 4 28 5 0,526 3 - 5 0,526 10,520 7 12,390 1,178 5 - 7 5 6 30 7 0,648 5 - 7 0,122 2,447 5 6,516 2,662 7 - 9 4 8 32 9 0,739 7 - 9 0,091 1,815 4 4,772 2,629 9 - 11 3 10 30 11 0,807 9 - 11 0,067 1,347 3 2,733 2,030 11 - 13 0 12 0 13 0,857 11 - 13 0,050 0,999 0 0,998 0,999 13 - 15 1 14 14 15 0,894 13 - 15 0,037 0,741 1 0,067 0,091

20 134 17,869 20 9,588


(41)

Tabel 4.13 Perhitungan Pola Distribusi Waktu Pelayanan Pintu 3, hari Senin 13 Desember 2004

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

Rentang Waktu ( detik )

Frekuensi Kejadian

( Fi )

Nilai X (Xi )

Fi . Xi Class Boundaries Distribusi Eksponensial Komulatif Interval (detik) Distribusi Eksponensial

( Pj )

Expected Number ( Ej )

Observed Number

( Oj )

( Oj - Ej )^2 ( Oj - Ej )^2 / Ej 3 - 5 8 4 32 5 0,560 3 - 5 0,560 11,200 8 10,240 0,914 5 - 7 6 6 36 7 0,683 5 - 7 0,123 2,463 6 12,509 5,078 7 - 9 4 8 32 9 0,772 7 - 9 0,089 1,774 4 4,954 2,792 9 - 11 1 10 10 11 0,835 9 - 11 0,064 1,278 1 0,077 0,060 11 - 13 1 12 12 13 0,881 11 - 13 0,046 0,921 1 0,006 0,007

20 122 17,636 20 8,852

Rata-rata = 6,1

Tabel 4.14 Perhitungan Pola Distribusi Waktu Pelayanan Pintu 4, hari Senin 13 Desember 2004

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

Rentang Waktu ( detik )

Frekuensi Kejadian

( Fi )

Nilai X (Xi )

Fi . Xi Class Boundaries Distribusi Eksponensial Komulatif Interval (detik) Distribusi Eksponensial

( Pj )

Expected Number

( Ej )

Observed Number

( Oj )

( Oj - Ej )^2 ( Oj - Ej )^2 / Ej 3 - 5 7 4 28 5 0,521 3 - 5 0,521 10,420 7 11,696 1,122 5 - 7 5 6 30 7 0,643 5 - 7 0,122 2,443 5 6,538 2,676 7 - 9 5 8 40 9 0,734 7 - 9 0,091 1,820 5 10,111 5,555 9 - 11 1 10 10 11 0,802 9 - 11 0,068 1,356 1 0,127 0,094 11 - 13 1 12 12 13 0,852 11 - 13 0,051 1,010 1 0,000 0,000 13 - 15 0 14 0 15 0,890 13 - 15 0,038 0,753 0 0,567 0,753 15 - 17 1 16 16 17 0,918 15 - 17 0,028 0,561 1 0,193 0,344

20 136 18,364 20 10,543


(42)

Tabel 4.15 Perhitungan Pola Distribusi Waktu Pelayanan Pintu 5, hari Senin 13 Desember 2004

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

Rentang Waktu ( detik )

Frekuensi Kejadian

( Fi )

Nilai X (Xi )

Fi . Xi Class Boundaries

Distribusi Eksponensial

Komulatif

Interval (detik)

Distribusi Eksponensial

( Pj )

Expected Number ( Ej )

Observed Number

( Oj )

( Oj - Ej )^2 ( Oj - Ej )^2 / Ej 3 - 5 7 4 28 5 0,526 3 - 5 0,526 10,520 7 12,390 1,178 5 - 7 5 6 30 7 0,648 5 - 7 0,122 2,447 5 6,516 2,662 7 - 9 4 8 32 9 0,739 7 - 9 0,091 1,815 4 4,772 2,629 9 - 11 3 10 30 11 0,807 9 - 11 0,067 1,347 3 2,733 2,030 11 - 13 0 12 0 13 0,857 11 - 13 0,050 0,999 0 0,998 0,999 13 - 15 1 14 14 15 0,894 13 - 15 0,037 0,741 1 0,067 0,091

20 134 17,869 20 9,588


(43)

Tabel 4.16 Perhitungan Pola Distribusi Waktu Kedatangan Kendaraan

1 2 3 4 5 6 7 8 9

Rentang Waktu (detik)

Frekuensi Kejadian

( Fi )

Nilai X

(Xi) Fi . Xi

Distribusi Poisson

( Pj )

Expected Number

( Ej )

Observed Number

( Oj )

( Oj - Ej )^2 ( Oj - Ej )^2 / Ej 0 - 2 42 0 0 0,316 31,6 42 108,16 3,423 2 - 4 26 1 26 0,364 36,4 26 108,16 2,971 4 - 6 19 2 38 0,209 20,9 19 3,61 0,173

6 - 8 8 3 24 0,080 8,0 8 0,00 0,000

8 - 10 2 4 8 0,023 2,3 2 0,09 0,039

10 - 12 2 5 10 0,005 0,5 2 2,25 4,500

12 - 14 0 6 0 0,001 0,1 0 0,01 0,100

14 - 16 0 7 0 0,000 0,0 0 0,00 0,000

16 - 18 0 8 0 0,000 0,0 0 0,00 0,000

18 - 20 1 9 9 0,000 0,0 1 1,00 -

100 115 100 11,206


(44)

Bandung, 27 Januari 2005 Kepada Yang Terhormat, Ibu Rini Rusandi, Ir Koordinator Tugas Akhir Di tempat

Dengan ini saya yang bertanda tangan : Nama : Gayus Purob

Nrp : 0021034

Mengajukan surat permohonan perpanjangan Tugas Akhir di Bidang

Transportasi dengan surat No. 844/TA/FTS/UKM/VIII/2004 tanggal 16 Agustus

2004.

Yang telah melaksanakan seminar judul pada tanggal 16 Oktober 2004 dengan dosen penguji : Prof.,Dr.,Ir., Bambang IS, M.Sc.

Budi Hartanto S. Ir.,MT. Tan Lie Ing. ST.,MT.

Demikian surat permohonan ini, atas perhatiannya saya ucapkan terima kasih.

Menyetujui,

Dosen Pembimbing Hormat saya,


(45)

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Ditinjau dari segi pertumbuhan dan perkembangan yang terjadi dewasa ini, lalu lintas pun mengalami perkembangan pula. Akibat perkembangan yang pesat ini maka timbulah masalah lalu lintas seperti kemacetan, kecelakaan, kebisingan dan lain-lain. Dengan demikian kapasitas suatu jalan perlu dicermati dan diperhatikan secara serius, khususnya jalan yang mengalami kemacetan supaya dapat ditingkatkan kapasitasnya, sehingga tercipta sarana transportasi yang lancar, aman, nyaman, dan murah.


(46)

Salah satu cara untuk mengurangi kemacetan ini adalah dengan pembangunan jalan tol. Jalan tol merupakan jalan alternatif disamping jalan umum yang sudah ada dan juga sangat membantu kelancaran arus lalu lintas serta meningkatkan kenyamanan pengemudi dalam berkendaraan.

Salah satu contoh adalah pembangunan jalan tol Pasteur dimana akan dilakukan penelitian tentang Layanan Pintu Keluar Jalan Tol Pasteur terhadap antrian kendaraan yang akan keluar, sehingga dapat diketahui perlu berapa pintu keluar yang dibutuhkan pada jam-jam sibuk dan tidak sibuk.

1.2 Maksud dan Tujuan Penelitian

Maksud dan tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis jumlah bukaan pintu keluar jalan tol Pasteur pada jam-jam sibuk dan jam-jam tidak sibuk dengan antrian yang tidak melebihi batas yang telah ditentukan dan mengantisipasi jika antrian melebihi batas terhadap pintu layanan keluar jalan tol.

1.3 Pembatasan Masalah

Agar permasalahan tidak terlalu luas maka dalam penelitian ini dilakukan pembatasan sebagai berikut :

1. Lokasi yang dipilih adalah pintu tol Pasteur.

2. Hanya melakukan perhitungan untuk kendaraan yang keluar pintu tol. 3. Digunakan teori antrian untuk menganalisis perhitungan ini.

4. Penelitian dilakukan selama 3 hari, yaitu :


(47)

1.4 Sistematika Pembahasan

Penulisan tugas akhir ini disajikan dalam 5 bab yang terdiri dari :

BAB 1 PENDAHULUAN

Bab ini mengemukakan latar belakang masalah, maksud dan tujuan penelitian, pembatasan masalah dan sistematika pembahasan.

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

Bab ini mengemukakan definisi dan karakteristik pintu keluar tol, statistika dan probabilitas, teori antrian yang digunakan, jenis-jenis model antrian, survei layanan pintu keluar tol, survei kedatangan kendaraan, Goodness of Fit Test. BAB 3 PENGUMPULAN DATA

Bab ini mengemukakan program kerja penelitian, pemilihan lokasi, waktu survei, dan pengumpulan data.

BAB 4 ANALISIS DAN PEMBAHASAN

Bab ini mengemukakan analisis waktu layanan pintu, analisis kedatangan kendaraan, perhitungan panjang antrian rata-rata, analisis kebutuhan pintu keluar. BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN


(48)

BAB 5

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Dari hasil pembahasan maka dapat disimpulkan sebagai berikut :

a. Didapatkan nilai kedatangan kendaraan rata-rata (λ ) tertinggi interval waktu 15 menitan adalah :

370 kendaraan / 15 menit pada hari Minggu, 12 Desember 2004 pukul 17.30-17.45.


(49)

Untuk hari Minggu, 12 Desember 2004 pukul 17.30-17.45 adalah 145 kendaraan / 15 menit.

c. Analisis panjang antrian untuk hari Sabtu, 11 Desember 2004 pada pukul 07.00-09.00 dari hasil perhitungan menggunakan pintu ganda dan tiga pintu tunggal, pada pukul 11.00-13.00 dan pukul 16.00-18.00 menggunakan tiga pintu tunggal .

d. Analisis panjang antrian untuk hari Minggu, 12 Desember 2004 pada pukul 07.00-09.00 dari hasil perhitungan menggunakan pintu ganda dan tiga pintu tunggal, pada pukul 11.00-13.00 dan pukul 16.00-18.00 menggunakan tiga pintu tunggal.

e. Analisis panjang antrian untuk hari Senin, 13 Desember 2004 pada pukul 07.00-09.00 dari hasil perhitungan menggunakan tiga pintu tunggal, pada pukul 11.00-13.00 menggunakan pintu ganda dan tiga pintu tunggal, pukul 16.00-18.00 menggunakan tiga pintu tunggal .

f. Sedangkan analisis dengan pintu tunggal tidak memenuhi syarat karena batas maksimum antrian kendaraan yang ditentukan yaitu sebesar 50 meter.

g. Karena kebutuhan pintu keluar pada jam-jam sibuk dan jam-jam tidak sibuk dapat dipenuhi oleh pintu keluar yang ada maka penambahan pintu tidak perlu dilakukan.

5.2 Saran

a. Perlu dilakukan survei pada hari libur yang jatuh pada hari Jum’at atau hari Selasa sehingga terjadi akhir pekan yang cukup lama untuk mengetahui


(50)

analisis pintu keluar yang didapat dan dapat dibandingkan dengan akhir pekan biasa.

b. Pada waktu survei menggunakan video kamera sebagai alat bantu agar pengamatan dapat dilakukan secara berulang-ulang.

c. Lokasi survei dilakukan di lebih dari satu tempat yang memiliki geometrik jalan yang berbeda agar hasilnya dapat dibandingkan dengan lebih jelas.


(51)

DAFTAR PUSTAKA

1. Hutahaean, E., (1983), Kalkulus Diferensial Dan Integral, Penerbit PT Gramedia., Jakarta.

2. Morlok, Edward K., (1985), Pengantar Teknik dan Perencanaan

Transportasi, terjemahan Hainim J.K., Erlangga., Jakarta.

3. PT. Jasa Marga., (September 2004), Konsep Jalan Tol dan Pengembangan Cipularang Tahap II., Bandung.

4. Sudjana, M.A., (1990), Teknik Analisis Data Kualitatif, Penerbit Tarsito., Bandung.

5. Susilo, Budi Hartanto., (1993), Teknik Lalu Lintas, Diktat Kuliah, Universitas Kristen Maranatha., Bandung.

6. Walpole, Ronald E., (1995), Pengantar Statistika, edisi ke-3, Penerbit PT Gramedia Pustaka Utama., Jakarta.

7. Walpole, Ronald E dan Raymond H Myers., (1986), Ilmu Peluang Dan

Statistika Untuk Insinyur Dan Ilmuwan, Terbitan ke-2, Penerbit ITB.,

Bandung.

8. Wohl, M, Martin, V.B., (1986), Traffic System Analisis for Engineers and


(1)

Salah satu cara untuk mengurangi kemacetan ini adalah dengan pembangunan jalan tol. Jalan tol merupakan jalan alternatif disamping jalan umum yang sudah ada dan juga sangat membantu kelancaran arus lalu lintas serta meningkatkan kenyamanan pengemudi dalam berkendaraan.

Salah satu contoh adalah pembangunan jalan tol Pasteur dimana akan dilakukan penelitian tentang Layanan Pintu Keluar Jalan Tol Pasteur terhadap antrian kendaraan yang akan keluar, sehingga dapat diketahui perlu berapa pintu keluar yang dibutuhkan pada jam-jam sibuk dan tidak sibuk.

1.2 Maksud dan Tujuan Penelitian

Maksud dan tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis jumlah bukaan pintu keluar jalan tol Pasteur pada jam-jam sibuk dan jam-jam tidak sibuk dengan antrian yang tidak melebihi batas yang telah ditentukan dan mengantisipasi jika antrian melebihi batas terhadap pintu layanan keluar jalan tol.

1.3 Pembatasan Masalah

Agar permasalahan tidak terlalu luas maka dalam penelitian ini dilakukan pembatasan sebagai berikut :

1. Lokasi yang dipilih adalah pintu tol Pasteur.

2. Hanya melakukan perhitungan untuk kendaraan yang keluar pintu tol. 3. Digunakan teori antrian untuk menganalisis perhitungan ini.

4. Penelitian dilakukan selama 3 hari, yaitu :


(2)

1.4 Sistematika Pembahasan

Penulisan tugas akhir ini disajikan dalam 5 bab yang terdiri dari : BAB 1 PENDAHULUAN

Bab ini mengemukakan latar belakang masalah, maksud dan tujuan penelitian, pembatasan masalah dan sistematika pembahasan.

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

Bab ini mengemukakan definisi dan karakteristik pintu keluar tol, statistika dan probabilitas, teori antrian yang digunakan, jenis-jenis model antrian, survei layanan pintu keluar tol, survei kedatangan kendaraan, Goodness of Fit Test. BAB 3 PENGUMPULAN DATA

Bab ini mengemukakan program kerja penelitian, pemilihan lokasi, waktu survei, dan pengumpulan data.

BAB 4 ANALISIS DAN PEMBAHASAN

Bab ini mengemukakan analisis waktu layanan pintu, analisis kedatangan kendaraan, perhitungan panjang antrian rata-rata, analisis kebutuhan pintu keluar. BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN


(3)

BAB 5

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Dari hasil pembahasan maka dapat disimpulkan sebagai berikut :

a. Didapatkan nilai kedatangan kendaraan rata-rata (λ ) tertinggi interval waktu 15 menitan adalah :

370 kendaraan / 15 menit pada hari Minggu, 12 Desember 2004 pukul 17.30-17.45.


(4)

Untuk hari Minggu, 12 Desember 2004 pukul 17.30-17.45 adalah 145 kendaraan / 15 menit.

c. Analisis panjang antrian untuk hari Sabtu, 11 Desember 2004 pada pukul 07.00-09.00 dari hasil perhitungan menggunakan pintu ganda dan tiga pintu tunggal, pada pukul 11.00-13.00 dan pukul 16.00-18.00 menggunakan tiga pintu tunggal .

d. Analisis panjang antrian untuk hari Minggu, 12 Desember 2004 pada pukul 07.00-09.00 dari hasil perhitungan menggunakan pintu ganda dan tiga pintu tunggal, pada pukul 11.00-13.00 dan pukul 16.00-18.00 menggunakan tiga pintu tunggal.

e. Analisis panjang antrian untuk hari Senin, 13 Desember 2004 pada pukul 07.00-09.00 dari hasil perhitungan menggunakan tiga pintu tunggal, pada pukul 11.00-13.00 menggunakan pintu ganda dan tiga pintu tunggal, pukul 16.00-18.00 menggunakan tiga pintu tunggal .

f. Sedangkan analisis dengan pintu tunggal tidak memenuhi syarat karena batas maksimum antrian kendaraan yang ditentukan yaitu sebesar 50 meter.

g. Karena kebutuhan pintu keluar pada jam-jam sibuk dan jam-jam tidak sibuk dapat dipenuhi oleh pintu keluar yang ada maka penambahan pintu tidak perlu dilakukan.

5.2 Saran

a. Perlu dilakukan survei pada hari libur yang jatuh pada hari Jum’at atau hari Selasa sehingga terjadi akhir pekan yang cukup lama untuk mengetahui


(5)

analisis pintu keluar yang didapat dan dapat dibandingkan dengan akhir pekan biasa.

b. Pada waktu survei menggunakan video kamera sebagai alat bantu agar pengamatan dapat dilakukan secara berulang-ulang.

c. Lokasi survei dilakukan di lebih dari satu tempat yang memiliki geometrik jalan yang berbeda agar hasilnya dapat dibandingkan dengan lebih jelas.


(6)

DAFTAR PUSTAKA

1. Hutahaean, E., (1983), Kalkulus Diferensial Dan Integral, Penerbit PT Gramedia., Jakarta.

2. Morlok, Edward K., (1985), Pengantar Teknik dan Perencanaan Transportasi, terjemahan Hainim J.K., Erlangga., Jakarta.

3. PT. Jasa Marga., (September 2004), Konsep Jalan Tol dan Pengembangan Cipularang Tahap II., Bandung.

4. Sudjana, M.A., (1990), Teknik Analisis Data Kualitatif, Penerbit Tarsito., Bandung.

5. Susilo, Budi Hartanto., (1993), Teknik Lalu Lintas, Diktat Kuliah, Universitas Kristen Maranatha., Bandung.

6. Walpole, Ronald E., (1995), Pengantar Statistika, edisi ke-3, Penerbit PT Gramedia Pustaka Utama., Jakarta.

7. Walpole, Ronald E dan Raymond H Myers., (1986), Ilmu Peluang Dan Statistika Untuk Insinyur Dan Ilmuwan, Terbitan ke-2, Penerbit ITB., Bandung.

8. Wohl, M, Martin, V.B., (1986), Traffic System Analisis for Engineers and Planners, McGraw-Hill Book Company., New York.