EFEKTIVITAS METODE PEMBELAJARAN PREVIEW, QUESTION, READ, REFLECT, RECITE, REVIEW (PQ4R) TERHADAP PEMAHAMAN KONSEP TENTANG UANG DAN PERBANKAN.
No. Daftar : 186/UN 40.FPEB.1.PL
EFEKTIVITAS METODE PEMBELAJARAN PREVIEW, QUESTION,
READ, REFLECT, RECITE, REVIEW (PQ4R) TERHADAP
PEMAHAMAN KONSEP TENTANG UANG DAN PERBANKAN
(Studi Eksperimen Pada Siswa Kelas X SMA Negeri 1 Singaparna)
SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi Sebagian dari Syarat untuk Memperoleh Gelar Sarjana
Pendidikan pada Program Studi Pendidikan Ekonomi
Ai Nurhayati
0906369
Ai Nurhayati, 2013
Efektivitas Metode Pembelajaran Preview, Question, Read, Reflect, Recite, Review (PQ4R)
Terhadap Pemahaman Konsep Tentang Uang dan Perbankan (Studi Eksperimen Pada Siswa Kelas X
SMA Negeri 1 Singaparna )
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI
FAKULTAS PENDIDIKAN EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA
2013
Ai Nurhayati, 2013
Efektivitas Metode Pembelajaran Preview, Question, Read, Reflect, Recite, Review (PQ4R)
Terhadap Pemahaman Konsep Tentang Uang dan Perbankan (Studi Eksperimen Pada Siswa Kelas X
SMA Negeri 1 Singaparna )
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu
LEMBAR HAK CIPTA
EFEKTIVITAS METODE PEMBELAJARAN PREVIEW, QUESTION,
READ, REFLECT, RECITE, REVIEW (PQ4R) TERHADAP
PEMAHAMAN KONSEP TENTANG UANG DAN PERBANKAN
( Studi Eksperimen Pada Siswa Kelas X SMA Negeri 1 Singaparna )
Oleh :
Ai Nurhayati
Sebuah skripsi yang diajukan untuk memenuhi salah satu syarat
memperoleh gelar Sarjana Pendidikan pada Fakultas Pendidikan Ekonomi
dan Bisnis
© Ai Nurhayati 2013
Universitas Pendidikan Indonesia
Juni 2013
Ai Nurhayati, 2013
Efektivitas Metode Pembelajaran Preview, Question, Read, Reflect, Recite, Review (PQ4R)
Terhadap Pemahaman Konsep Tentang Uang dan Perbankan (Studi Eksperimen Pada Siswa Kelas X
SMA Negeri 1 Singaparna )
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu
Hak Cipta dilindungi Undang-Undang
Skripsi ini tidak boleh diperbanyak seluruhnya atau sebagian
dengan dicetak ulang, di fotocopy, atau cara lain tanppa izin dari pemilik
Ai Nurhayati, 2013
Efektivitas Metode Pembelajaran Preview, Question, Read, Reflect, Recite, Review (PQ4R)
Terhadap Pemahaman Konsep Tentang Uang dan Perbankan (Studi Eksperimen Pada Siswa Kelas X
SMA Negeri 1 Singaparna )
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu
AI NURHAYATI
EFEKTIVITAS METODE PEMBELAJARAN PREVIEW, QUESTION,
READ, REFLECT, RECITE, REVIEW (PQ4R) TERHADAP
PEMAHAMAN KONSEP TENTANG UANG DAN PERBANKAN
( Studi Eksperimen Pada Siswa Kelas X SMA Negeri 1 Singaparna )
DISETUJUI DAN DISAHKAN OLEH PEMBIMBING:
Pembimbing I
Pembimbing II
Dr. Dadang Dahlan, M.Pd
NIP. 19571205 198203 1 002
Drs. Ani Pinayani, MM
NIP. 19620612 198803 1 001
Mengetahui
Ketua Program Studi Pendidikan Ekonomi
Ai Nurhayati, 2013
Efektivitas Metode Pembelajaran Preview, Question, Read, Reflect, Recite, Review (PQ4R)
Terhadap Pemahaman Konsep Tentang Uang dan Perbankan (Studi Eksperimen Pada Siswa Kelas X
SMA Negeri 1 Singaparna )
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu
Dr. Ikaputera Waspada, MM
NIP. 19610420 198703 1 002
Ai Nurhayati, 2013
Efektivitas Metode Pembelajaran Preview, Question, Read, Reflect, Recite, Review (PQ4R)
Terhadap Pemahaman Konsep Tentang Uang dan Perbankan (Studi Eksperimen Pada Siswa Kelas X
SMA Negeri 1 Singaparna )
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu
ABSTRAK
Ai Nurhayati (0906369), “Efektivitas Metode Pembelajaran Preview,
Question, Read, Reflect, Recite, Review (PQ4R) Terhadap Pemahaman Konsep
Tentang Uang dan Perbankan” (Studi Eksperimen Pada Siswa Kelas X SMA
Negeri 1 Singaparna ), dibawah bimbingan Dr. Dadang Dahlan, M.Pd dan Drs.
Ani Pinayani, MM.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pemahaman konsep
siswa tentang uang dan perbankan antara siswa kelas eksperimen yang belajar
dengan metode PQ4R dengan siswa kelas kontrol yang menggunakan metode
ceramah.
Penelitian ini dilakukan menggunakan metode eksperimen dengan
menggunakan desain penelitian pretest-posttest control group desain. Jumlah
subjek penelitian 64 orang siswa, yang terdiri dari 32 orang siswa kelas
eksperimen dan 32 orang siswa kelas kontrol. Analisis instrumen menggunakan
uji tingkat kesukaran dan daya pembeda sedangkan analisis data menggunakan uji
hipotesis.
Hasil pengolahan data dengan uji t pada taraf kepercayaan 95%
menunjukkan bahwa pemahaman konsep siswa tentang uang dan perbankan
antara siswa yang menggunakan metode pembelajaran PQ4R memiliki
pemahaman lebih tinggi dibandingkan dengan siswa yang menggunakan metode
pembelajaran dengan ceramah. Sehingga metode pembelajaran PQ4R dinyatakan
efektif dan dapat digunakan sebagai alternativ dalam meningkatkan pemahaman
konsep siswa.
Kata kunci: PQ4R, Pemahaman Konsep, Eksperimen
Ai Nurhayati, 2013
Efektivitas Metode Pembelajaran Preview, Question, Read, Reflect, Recite,
Review (PQ4R) Terhadap Pemahaman Konsep Tentang Uang dan Perbankan
(Studi Eksperimen Pada Siswa Kelas X SMA Negeri 1 Singaparna )
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu
ABSTRACT
Ai Nurhayati (0906369), "Effectiveness of Learning Method Preview,
Question, Read, Reflect, Recite, Review (PQ4R) Toward Understanding Concepts
About Money and Banking" (Experimental Study In Class X SMA Negeri 1
Singaparna), under the guidance of Dr. Dadang Dahlan, M.Pd and Drs. Ani
Pinayani, MM.
The purpose of this study was to determine the students' understanding of
the concept of money and banking between the experimental class students learn
the methods PQ4R the control class students who use the lecture method.
This research was conducted using an experimental method using a study
design pretest-posttest control group design. Number of subjects 64 students,
which consisted of 32 students of class 32 student experiments and classroom
control. Analysis using test instruments and the difficulty level of differentiated
power while data analysis using hypothesis testing.
The results of data processing with the t test on the level of 95% indicates
that the students understanding of the concept of money and banking among
students using instructional methods PQ4R have higher comprehension than
students who use the lecture method of teaching. So PQ4R declared effective
learning method and can be used as an alternative in improving students'
understanding of concepts.
Keywords: PQ4R, Understanding Concepts, Experiments
Ai Nurhayati, 2013
Efektivitas Metode Pembelajaran Preview, Question, Read, Reflect, Recite,
Review (PQ4R) Terhadap Pemahaman Konsep Tentang Uang dan Perbankan
(Studi Eksperimen Pada Siswa Kelas X SMA Negeri 1 Singaparna )
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu
DAFTAR ISI
ABSTRAK ...........................................................................................................
i
KATA PENGANTAR.........................................................................................
ii
UCAPAN TERIMAKASIH ............................................................................... iii
DAFTAR ISI ....................................................................................................... vi
DAFTAR TABEL ............................................................................................... ix
DAFTAR GAMBAR........................................................................................... xi
DAFTAR LAMPIRAN ....................................................................................... xii
BAB I
PENDAHULUAN.............................................................................................
1
1.1 Latar Belakang .............................................................................................
1
1.2 Rumusan Masalah ........................................................................................
5
1.3 Tujuan dan Manfaat Penelitian ................................................................
5
1.3.1 Tujuan penelitian .................................................................................
6
1.3.2 Manfaat penelitian ...............................................................................
6
BAB II
KAJIAN
PUSTAKA,
KERANGKA
PEMIKIRAN
DAN
HIPOTESIS ................................................................................................
7
2.1 Kajian Pustaka ..............................................................................................
7
2.1.1 Pengertian Pemahaman Konsep .........................................................
7
2.1.2 Konsep Pemahaman ................................................................7
2.1.3 Klasifikasi Pemahaman Konsep .........................................................
9
2.1.4 Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Pemahaman Siswa .....................
10
2.1.5 Metode Pembelajaran ................................................................
12
2.1.6 Metode Pembelajaran PQ4R ..............................................................
13
2.1.6.1 Ruang Lingkup Metode Pembelajaran PQ4R .......................
13
2.1.6.2 Kelebihan dan Kelemahan Metode PQ4R .............................
18
2.1.6.3 Teori yang Mendasari Metode PQ4R ................................
18
Ai Nurhayati, 2013
Efektivitas Metode Pembelajaran Preview, Question, Read, Reflect, Recite, Review (PQ4R)
Terhadap Pemahaman Konsep Tentang Uang dan Perbankan (Studi Eksperimen Pada Siswa Kelas X
SMA Negeri 1 Singaparna )
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu
2.1.7 Hasil Penelitian Yang Relevan ...........................................................
20
2.2 Kerangka Pemikiran .....................................................................................
23
2.3 Hipotesis................................................................................................
25
BAB III METODE PENELITIAN ................................................................................
25
3.1 Objek Penelitian ...........................................................................................
25
3.2 Metode Penelitian .........................................................................................
25
3.3 Desain Penelitian ..........................................................................................
26
3.4 Operasional Variabel ....................................................................................
27
3.5 Instumen Penelitian ......................................................................................
28
3.6 Pengujian Instrumen Penelitian ................................................................
28
3.6.1 Tingkat Kesukaran ................................................................ 28
3.6.2 Daya Pembeda ....................................................................................
30
3.7 Tahapan Penelitian .......................................................................................
31
3.8 Teknik dan Alat Pengumpulan Data ............................................................
32
3.9 Teknik Analisa Data.....................................................................................
33
3.9.1 Uji Hipotesis ........................................................................................
33
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ...............................................
35
4.1 Deskripsi Subjek Penelitian ................................................................35
4.2 Deksripsi Lokasi Penelitian ................................................................35
4.2.1 Sejarah SMA Negeri 1 Singaparna .......................................................
35
4.2.2 Visi, Misi dan Tujuan Sekolah .............................................................
36
4.2.3 Keadaan Siswa ......................................................................................
38
4.3 Deskripsi Metode PQ4R ..............................................................................
38
4.4 Analisis Hasil Pengolahan Data Penelitian .................................................
39
4.4.1 Data Tes Awal (pre-test) ................................................................
39
4.4.2 Data Tes Akhir (post-test) ................................................................
41
4.5 Analisis Pengolahan Data Metode Penelitian ..............................................
48
4.5.1 Uji Hipotesis .........................................................................................
48
Ai Nurhayati, 2013
Efektivitas Metode Pembelajaran Preview, Question, Read, Reflect, Recite, Review (PQ4R)
Terhadap Pemahaman Konsep Tentang Uang dan Perbankan (Studi Eksperimen Pada Siswa Kelas X
SMA Negeri 1 Singaparna )
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu
4.6 Pembahasan Hasil Penelitian ................................................................
53
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN ................................................................
57
5.1 Kesimpulan ................................................................................................
57
5.2 Saran ................................................................................................ 57
DAFTAR PUSTAKA .......................................................................................
59
LAMPIRAN ......................................................................................................
61
Ai Nurhayati, 2013
Efektivitas Metode Pembelajaran Preview, Question, Read, Reflect, Recite, Review (PQ4R)
Terhadap Pemahaman Konsep Tentang Uang dan Perbankan (Studi Eksperimen Pada Siswa Kelas X
SMA Negeri 1 Singaparna )
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu
DAFTAR TABEL
Tabel 11
Nilai Ulangan Harian Mata Pelajaran Ekonomi Tentang Uang dan
Perbankan Kelas X SMA Negeri 1 Singaparna.....................................
Tabel 2.1
3
Langkah-Langkah Pemodelan Pembelajaran Dengan Penerapan 16
Metode Belajar PQ4R ...........................................................................
Tabel 2.2
Langkah-Langkah Penerapan Pembelajaran Metode PQ4R ................. 17
Tabel 2.3
Penelitian Terdahulu .............................................................................. 20
Tabel 3.1
Desain Penelitian pre-test post-test control group desain ..................... 26
Tabel 3.2
Operasional Variabel ............................................................................. 27
Tabel 3.3
Rekapitulasi Jumlah Soal Berdasarkan Tingkat Kesukaran .................. 29
Tabel 3.4
Kriteria Daya Pembeda ......................................................................... 30
Tabel 3.5
Rekapitulasi Jumlah Soal Berdasarkan Daya Pembeda ........................ 31
Tabel 4.1
Kepala Sekolah SMAN 1 Singaparna.................................................... 36
Tabel 4.2
Keadaan Siswa SMAN 1 Singaparna Tahun Pelajaran 2011/2012 ....... 38
Tabel 4.3
Rata-rata Nilai Hasil Pre-test Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol .... 40
Tabel 4.4
Rata-rata Nilai Hasil Post-Test Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol . 41
Tabel 4.5
Gambaran Hasil Post-Test Pertemuan I................................................. 42
Tabel 4.6
Gambaran Hasil Post-Test Pertemuan II ............................................... 43
Tabel 4.7
Gambaran Hasil Post-Test Pertemuan III .............................................. 45
Tabel 4.8
Rekapitulasi Skor N-Gain Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol ......... 47
Tabel 4.9
Hasil Uji-t Perbedaan Pre-test Siswa Kelas Eksperimen dan Kelas
49
Ai Nurhayati, 2013
Efektivitas Metode Pembelajaran Preview, Question, Read, Reflect, Recite, Review (PQ4R)
Terhadap Pemahaman Konsep Tentang Uang dan Perbankan (Studi Eksperimen Pada Siswa Kelas X
SMA Negeri 1 Singaparna )
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu
Kontrol...................................................................................................
Tabel 4.10
Hasil Uji-t Perbedaan Pre-test dan Post-test Siswa Kelas Eksperimen
51
Tabel 4.12
............................................................................................................... 53
Tabel 4.11
Hasil Uji-t Perbedaan Pre-test dan Post-test Kelas Kontrol ................. 58
Tabel 4.12
Hasil Hipotesis N-Gain Kelas Eksperimen dan Kontrol ....................... 59
Ai Nurhayati, 2013
Efektivitas Metode Pembelajaran Preview, Question, Read, Reflect, Recite, Review (PQ4R)
Terhadap Pemahaman Konsep Tentang Uang dan Perbankan (Studi Eksperimen Pada Siswa Kelas X
SMA Negeri 1 Singaparna )
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Skema Kerangka Berpikir .....................................................................24
Gambar 4.1 Perbandingan Nilai Hasil Pre-Test Kelas Eksperimen dan Kelas ........40
Gambar 4.2 Perbandingan Nilai Hasil Post-Test Kelas Eksperimen dan Kelas 42
Kontrol ................................................................................................
Gambar 4.3
Perbandingan Skor Gain Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol 43
Pertemuan I ..........................................................................................
Gambar 4.4 Perbandingan Skor Gain Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol 44
Pertemuan II ..........................................................................................
Gambar 4.5 Perbandingan Skor Gain Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol 46
Pertemuan III ........................................................................................
Gambar 4.6 Perbandingan Skor N-Gain Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol ......48
Ai Nurhayati, 2013
Efektivitas Metode Pembelajaran Preview, Question, Read, Reflect, Recite, Review (PQ4R)
Terhadap Pemahaman Konsep Tentang Uang dan Perbankan (Studi Eksperimen Pada Siswa Kelas X
SMA Negeri 1 Singaparna )
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1
Kisi-Kisi, Silabus, Soal Pre-Test/Post-Test ..........................................
61
Lampiran 2
Data Absen Siswa, Uji Taraf Kesukaran, Daya Pembeda, Uji
97
Hipotesis ...............................................................................................
Lampiran 3
Hasil Olah Data SPSS ...........................................................................
126
Lampiran 4
Hasil Perhitungan Manual ................................................................
130
Lampiran 5
RPP Eksperimen Dan Kontrol ..............................................................
138
Lampiran 6
Dokumentasi .........................................................................................
200
Lampiran 7
Surat-surat .............................................................................................
203
xii
BAB I
PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang
Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana
belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan
potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual, keagamaan, pengendalian diri,
kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia serta keterampilan yang diperlukan dirinya,
masyarakat, bangsa dan Negara (UU No 20 Tahun 2003).
Pendidikan bertujuan untuk mengembangkan potensi perserta didik agar
menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa,
berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri dan menjadi warga negara
yang demokratis serta bertanggungjawab.
Beberapa hal yang perlu kita perhatikan dari konsep pendidikan menurut
undang-undang diatas adalah bahwa pendidikan di sekolah bukanlah proses yang
dilaksanakan secara asal-asalan dan untung-untungan, akan tetapi proses yang
bertujuan sehingga segala sesuatu yang dilakukan guru dan siswa diarahkan pada
percapaian tujuan.
Penyelenggaraan pendidikan di sekolah pada hakikatnya terealisasi dalam
proses pembelajaran. Dimana proses pembelajaran merupakan salah satu faktor
yang dirancang sedemikian rupa untuk meningkatkan kualitas pembelajaran
sehingga pada akhirnya dapat mampu mengembangkan potensi peserta didik dan
menentukkan keberhasilan peserta didik dalam suatu pembelajaran.
Keberhasilan peserta didik dalam suatu proses pembelajaran tentunya
ditentukan oleh banyak faktor yang mempengaruhi. Menurut teori taksonomi yang
dikemukakan oleh Bloom menyatakan bahwa “ada dua faktor yang dominan
terhadap hasil belajar yaitu pertama adalah karakteristik siswa (kemampuan,
Ai Nurhayati, 2013
Efektivitas Metode Pembelajaran Preview, Question, Read, Reflect, Recite, Review (PQ4R)
Terhadap Pemahaman Konsep Tentang Uang dan Perbankan (Studi Eksperimen Pada Siswa Kelas X
SMA Negeri 1 Singaparna )
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu
minat, hasil belajar sebelumnya, motivasi) kedua adalah karakteristik pengajaran
(guru, metode pengajaran, dan fasilitas belajar).
Ai Nurhayati, 2013
Efektivitas Metode Pembelajaran Preview, Question, Read, Reflect, Recite, Review (PQ4R)
Terhadap Pemahaman Konsep Tentang Uang dan Perbankan (Studi Eksperimen Pada Siswa Kelas X
SMA Negeri 1 Singaparna )
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu
3
Salah satu komponen yang selama ini dianggap mempengaruhi proses
pembelajaran adalah komponen guru dalam mengajar. Kesadaran guru untuk
mengembangkan pemahaman peserta didik terhadap materi pembelajaran sangat
kurang. Wina Sanjaya (2002:224) mengemukakan bahwa “salah satu kelemahan
proses pembelajaran yang dilaksanakan para guru kita adalah kurang adanya
usaha pengembangan berpikir siswa.”
Lebih lanjut Teori Kontruktivistik menyatakan bahwa :
Siswa harus menemukan sendiri dan mentransformasikan informasi
kompleks, mengecek informasi baru dengan aturan-aturan lama dan
merevisinya apabila aturan-aturan itu tidak lagi sesuai. Bagi siswa agar
benar-benar memahami dan dapat menerapkan pengetahuan, mereka
harus bekerja memecahkan masalah, menemukan segala sesuatu untuk
dirinya, berusahadengan susah payah dengan ide-ide (Trianto, 2007:13)”
Menurut teori kontruktivistik ini, satu prinsip yang paling penting dalam
psikologi pendidikan adalah bahwa guru tidak hanya sekedar memberikan
pengetahuan kepada siswa. Siswa harus membangun sendiri pengetahuan di
dalam benaknya. Guru dapat memberikan kemudahan untuk proses ini, dengan
memberi kesempatan siswa untuk menemukan atau menerapkan ide-ide mereka
sendiri, dan mengajar siswa menjadi sadar dan secara sadar menggunakan strategi
mereka sendiri untuk belajar. Guru dapat memberi siswa anak tangga yang
membawa siswa ke pemahaman yang lebih tinggi, dengan catatan siswa sendiri
yang harus memanjat anak tangga tersebut (Trianto, 2007:13).
Selama ini pembelajaran ekonomi masih bersifat konvensional dan
monoton. Guru lebih aktif berceramah dibandingkan dengan siswa. Akibatnya,
perasaan bosan belajar sewaktu-waktu bisa muncul pada diri siswa. Untuk
mengimbangi kebosanan tersebut maka sudah tidak ada cara lain bagi siswa
tersebut dalam memahami pelajaran melainkan dengan cara menghafal.
Untuk mengembangkan potensi yang dimiliki siswa, perlu adanya metode
pembelajaran yang berorientasi pada siswa dan juga metode pembelajaran yang
dapat menumbuhkan minat siswa untuk memperhatikan pelajaran. Rendahnya
minat siswa dapat mempengaruhi daya pemahaman siswa dalam belajar. Oleh
karena itu, penulis ingin membuat kondisi kelas yang lebih dipusatkan kepada
4
siswa dengan cara menerapkan metode pembelajaran yang membuat siswa lebih
tertarik untuk mengikuti pembelajaran didalam kelas.
Tinggi rendahnya pemahan siswa terhadap materi yang diajarkan guru,
dapat dilihat dari nilai prestasi belajar siswa yang dapat dilihat dari hasil ulangan
harian, ujian tengah semester (UTS), ujian akhir sekolah (UAS) ataupun ujian
nasional (UN).Hal ini mengindikasikan bahwa mutu pendidikan salah satunya
dapat dilihat dari tinggi rendahnya nilai ulangan harian.
Berikut ini hasil belajar siswa mata pelajaran ekonomi pada standar
kompetensi memahami uang dan perbankan kelas X di SMA Negeri 1 Singaparna
pada akhir semester genap tahun ajaran 2011/2012 :
Tabel 1.1
Nilai Ulangan Harian Mata Pelajaran Ekonomi
Tentang Uang dan Perbankan
Kelas X SMA Negeri 1 Singaparna
KKM (> 76)
Kelas
Jumlah
Siswa
Nilai
Maksimum
Nilai
Minimum
Nilai
Rata-rata
X1
X2
X3
X4
X5
X6
X7
X8
X9
28
31
31
31
30
31
31
29
31
83
95
90
80
96
85
80
83
83
43
53
65
45
58
35
58
48
74
63,6
70,1
76
65,3
72,9
61,2
69,4
76,6
77.7
Siswa
Memenuhi
KKM
8
11
12
5
13
4
3
21
20
Siswa Tidak
Memenuhi
KKM
20
20
19
26
17
27
28
8
11
Sumber : Data Pra Penelitian, data diolah
Berdasarkan Tabel 1.1 dapat dilihat bahwa terdapat terdapat 6 kelas yang
perolehan nilai rata-rata ulangan harian tentang uang dan perbankan masih
dibawah Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM). Dari keseluruhan siswa kelas X,
perolehan nilai rata-rata yang masih dibawah KKM berjumlah 64,5% (176 siswa).
5
Data tersebut menunjukkan bahwa pemahaman siswa kelas X tentang uang dan
perbankan dalam mata pelajaran ekonomi masih belum optimal.
Kurang maksimalnya nilai yang diperoleh siswa diduga disebabkan oleh
penggunaan metode pembelajaran yang konvensional (ceramah). Dalam metode
pembelajaran konvensional lebih banyak melibatkan guru sedangkan siswa hanya
hanya sebagai penerima materi, yang belum tentu materi tersebut dapat dipahami
oleh siswa.
Oleh karena itu, maka diperlukan suatu upaya dalam bentuk penerapan
metode pembelajaran yang dapat menunjang kemampuan pemahaman siswa.
Menurut Trianto (2009:151) bahwa „salah satu metode yang paling banyak
dikenal untuk membantu siswa memahami dan mengingatkan materi yang mereka
baca adalah metode PQ4R. „Metode PQ4R merupakan salah satu bagian dari
strategi elaborasi. Metode ini digunakan untuk membantu siswa mengingat apa
yang mereka baca, dan dapat membantu proses belajar mengajar dikelas yang
dilaksanakan dengan kegiatan membaca buku. Dengan keterampilan membaca,
setiap siswa akan dapat memasuki dunia keilmuan yang penuh pesona, memahami
khazanah kearifan yang banyak hikmat, dan mengembangkan berbagai
keterampilan lainnya yang amat berguna kelak mencapai sukses dalam hidup.
Thomas dan Robinson dalam Abidin Yunus (2012:100) menyatakan bahwa
„proses belajar dengan menggunakan metode PQ4R akan meningkatkan
kemampuan pemahaman yang tinggi yang dilandasi oleh konsentrasi yang baik
pada saat membaca, dan mampu digunakan untuk mengingat informasi dalam
jangka waktu yang cukup lama.‟
Berdasarkan hal tersebut, maka penulis merasa tertarik untuk mengadakan
penelitian. Dalam penelitian ini penulis mengangkat judul : “Efektivitas Metode
Pembelajaran Preview, Question, Read, Reflect, Recite, Review (PQ4R)
Terhadap Pemahaman Konsep tentang Uang dan Perbankan”
6
1.2
Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang tersebut di atas, maka dapat dirumuskan
masalah sebagai berikut :
1)
Apakah terdapat perbedaan pemahaman konsep tentang uang dan
perbankan antara kelas yang menggunakan metode pembelajaran
PQ4R (kelas eksperimen) dengan kelas yang menggunakan metode
pembelajaran ceramah (kelas kontrol) sebelum diberikan perlakuan
(pre-test)?
2)
Apakah terdapat perbedaan pemahaman konsep tentang uang dan
perbankan, hasil pre-test dan hasil post-test pada kelas yang
menggunakan metode pembelajaran PQ4R (kelas eksperimen)?
3)
Apakah terdapat perbedaan pemahaman konsep tentang uang dan
perbankan, hasil pre-test dan hasil post-test pada kelas yang
menggunakan metode pembelajaran ceramah (kelas kontrol)?
4)
Apakah terdapat perbedaan pemahaman konsep tentang uang dan
perbankan, antara kelas yang menggunakan metode pembelajaran
PQ4R (kelas eksperimen) dengan kelas yang menggunakan metode
pembelajaran ceramah (kelas kontrol) setelah diberikan perlakuan
(post-test)?
1.3
1.3.1
Tujuan dan Manfaat Penelitian
Tujuan Penelitian
Tujuan dari penelitian ini adalah :
1)
Untuk mengetahui perbedaan pemahaman konsep tentang uang dan
perbankan antara kelas yang menggunakan metode pembelajaran
PQ4R (kelas eksperimen) dengan kelas yang menggunakan metode
pembelajaran ceramah (kelas kontrol) sebelum diberikan perlakuan
(pre-test)
2)
Untuk mengetahui perbedaan pemahaman konsep tentang uang dan
perbankan, hasil pre-test dan hasil post-test pada kelas yang
menggunakan metode pembelajaran PQ4R (kelas eksperimen)
7
3)
Untuk mengetahui perbedaan pemahaman konsep tentang uang dan
perbankan, hasil pre-test dan hasil post-test pada kelas yang
menggunakan metode pembelajaran ceramah (kelas kontrol)
4)
Untuk mengetahui perbedaan pemahaman konsep tentang uang dan
perbankan, antara kelas yang menggunakan metode pembelajaran
PQ4R (kelas eksperimen) dengan kelas yang menggunakan metode
pembelajaran ceramah (kelas kontrol) setelah diberikan perlakuan
(post-test)
1.3.2
Manfaat Penelitian
Adapun manfaat yang dapat diperoleh dari penelitian ini adalah :
1)
Secara teoritis hasil penelitian ini diharapkan akan dapat memberikan
manfaat di bidang ilmu pendidikan ekonomi khususnya dalam
meningkatkan
mutu
pendidikan
melalui
penerapan
metode
pembelajaran PQ4R dalam upaya meningkatkan pemahaman konsep
siswa pada mata pelajaran ekonomi.
2)
Secara praktis diharapkan penelitian ini memberikan gambaran
perbedaan
pemahaman
siswa
yang
menggunakan
metode
pembelajaran PQ4R dengan siswa yang menggunakan pembelajaran
dengan model konvensional bagi para guru sebagai alternativ dalam
mengajar dikelas.
BAB III
METODE PENELITIAN
3.1
Objek Penelitian
Objek dalam penelitian ini adalah peningkatan pemahaman konsep tentang
uang dan perbankan melalui metode pembelajaran PQ4R. Sedangkan yang
menjadi subjek dalam penelitian ini sendiri yaitu siswa-siswi kelas X SMA Negeri
1 Singaparna. Setelah peneliti melakukan penelitian di beberapa kelas, terpilih
kelas X-1 sebagai kelas eksperimen yang dikenakan metode pembelajaran PQ4R.
Sedangkan X-4 sebagai kelas kontrol yang menggunakan metode pembelajaran
ceramah. Kedua kelas tersebut terpilih atas rekomendasi guru yang bersangkutan,
sebab kedua kelas tersebut memiliki tingkat pemahaman yang relatif seimbang,
hal ini sangatlah penting agar ketika penelitian tidak terjadi ketimpangan antar
kelas eksperimen dan kelas kontrol. Masing-masing kelompok baik kelompok
kontrol maupun kelompok eksperimen yang diikutsertakan dalam penelitian ini
adalah sebanyak 32 siswa.
3.2
Metode Penelitian
Menurut Sugiyono (2011:3) metode penelitian diartikan sebagai cara
ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu. Adapun
metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen.
Penelitian eksperimen menurut Suharsimi Arikunto (2009:207) yaitu penelitian
yang dimaksudkan untuk mengetahui ada tidaknya akibat dari “sesuatu” yang
dikenakan pada subjek selidik. Dengan kata lain penelitian eksperimen mencoba
meneliti ada tidaknya hubungan sebab akibat. Caranya adalah dengan
membandingkan satu atau lebih kelompok eksperimen yang diberi perlakuan
dengan satu atau lebih kelompok pembanding yang tidak menerima perlakuan.
Ai Nurhayati, 2013
Efektivitas Metode Pembelajaran Preview, Question, Read, Reflect, Recite, Review (PQ4R)
Terhadap Pemahaman Konsep Tentang Uang dan Perbankan (Studi Eksperimen Pada Siswa Kelas X
SMA Negeri 1 Singaparna )
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu
Ai Nurhayati, 2013
Efektivitas Metode Pembelajaran Preview, Question, Read, Reflect, Recite, Review (PQ4R)
Terhadap Pemahaman Konsep Tentang Uang dan Perbankan (Studi Eksperimen Pada Siswa Kelas X
SMA Negeri 1 Singaparna )
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu
27
3.3
Desain Penelitian
Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah pretes-
posttest control group desain. Desain ini melibatkan dua kelompok subjek, satu
diberi perlakuan eksperimen (kelompok eksperimen) dan yang lain tidak diberi
apa-apa (kelompok kontrol). Dari desain ini efek dari suatu perlakuan terhadap
variabel dependen akan di uji dengan cara membandingkan keadaan variabel
dependen pada kelompok eksperimen setelah dikenai perlakuan dengan kelompok
kontrol yang tidak dikenai perlakuan.
Adapun
gambaran
pretest-posttest
control
group
desain
dapat
digambarkan adalah sebagai berikut :
Tabel 3.1
Desain Penelitian pre-test post-test control group desain
Kelas
Eksperimen (A)
Kontrol (B)
O1
O3
Penelitian
X
-
O2
O4
(Suharsimi Arikunto, 2009:210)
Keterangan :
X
: Dikenakan perlakuan (treatment) dengan penerapan metode pembelajaran
PQ4R
-
: Tidak dikenakan perlakuan (treatment)
O1
: Tes awal (sebelum perlakuan) pada kelompok eksperimen
O2
: Tes akhir (setelah perlakuan) pada kelompok eksperimen
O3
: Tes awal (sebelum perlakuan) pada kelompok kontrol
O4
: Tes akhir (setelah perlakuan) pada kelompok kontrol
Dalam desain ini kedua kelompok diberi tes awal (pre-test) dengan tes
yang sama. Kemudian kelompok A sebagai kelompok eksperimen diberi
perlakuan khusus, sedangkan kelompok B deberi perlakuan seperti biasanya.
Setelah beberapa saat kedua kelompok di tes dengan tes yang sama sebagai tes
akhir (post-test). Hasil kedua tes akhir diperbandingkan (diuji perbedaannya),
28
demikian juga antara hasil tes awal dengan tes akhir pada masing-masing
kelompok. Perbedaan yang berarti (signifikan) antara kedua hasil tes akhir, dan
antara tes awal dan tes akhir pada kelompok eksperimen menunjukkan pengaruh
dari perlakuan yang diberikan.
3.4
Operasional Variabel
Tabel 3.2
Operasional Variabel
Variabel
Metode
pembelaj
aran
PQ4R
(X)
Pemaha
man
Konsep
Siswa
(Y)
Kajian
Teoritis
Metode PQ4R
merupakan
salah
satu
bagian
dari
strategi
elaborasi.
Metode
ini
digunakan
untuk
membantu
siswa
mengingat apa
yang mereka
baca,
dan
dapat
membantu
proses belajar
mengajar
di
kelas
yang
dilaksanakan
dengan
kegiatan
membaca
buku (Trianto,
2011:150)
Pemahaman
siswa
merupakan
suatu tujuan
dari
proses
belajar
mengajar
Kajian Empiris
Kajian Analisis
Metode yang diterapkan dalam mata pelajaran ekonomi
dengan langkah sebagai berikut :
Dalam pelaksanaan KBM guru menginformasikan
tujuan pembelajaran secara lisan, dan menuliskan TPK
yang akan dicapai.
Guru mengingatkan kembali materi-materi sebelumnya
yang relevan dengan materi yang akan disampaikan
Guru memotivasi siswa dengan memperlihatkan
fenomena tervisualisasi.
Sebelum pelaksanaan pengajaran metode belajar, guru
mempresentasikan sedikit gambaran umum dari materi
yang akan dipelajari.
Guru memodelkan keterampilan metode belajar metide
PQ4R langkah per langkah pada tiap-tiap tahapnya,
dengan memakai sedikit materi dari bacaan.
Siswa
dibawah
bimbingan
guru,
melakukan
keterampilan
metode
belajar
PQ4R,
dengan
mengerjakan Kertas Kerja Siswa.
Pada tahap umpan balik, guru memberikan beberapa
pertanyaan kepada siswa untuk mereka jawab. Guru
menunjuk beberapa siswa.
Guru memberikan latihan mandiri kepada siswa
membaca kelanjutan dari isi bacaan pada buku siswa
dengan memakai metode PQ4R.
Penerapan metode
pembelajaran
PQ4R pada kelas
eksperimen
Para siswa mampu meningkatkan pemahaman tentang uang
dan perbankan dapat dilihat dari aspek :
1. Translasi (kemampuan menerjemahkan), kemampuan
menerjemahkan suatu prinsip umum / masalah yang
diberikan dengan kata-kata abstrakn menjadi kata-kata
konkrit
2. Interpretasi (kemampuan menafsirkan), kemampuan
menafsirkan meliputi penyatuan dan penataan kembali,
dengan kata lain, menghubungkan bagian-bagian
terdahulu dengan bagian berikutnya
3. Ekstrapolasi (kemampuan meramalkan), kemampuan
siswa dalam mengambil kesimpulan mana yang lebih
efektif dan menerapkan konsep dalam bentuk
perhitungan matematis untuk menyelesaikan soal
Hasil pre-test dan
post-test tentang
uang
dan
perbankan dengan
menerapkan
metode
pembelajaran
PQ4R pada kelas
eksperimen dan
kelas kontrol yang
menerapkan
metode
pembelajaran
ceramah
29
3.5
Instrumen Penelitian
Instrumen penelitian adalah suatu alat yang digunakan mengukur
fenomena alam maupun sosial yang diamati (Sugiyono, 2011:148). Instrumen
yang digunakan dalam penelitian ini yaitu sebagai berikut :
a.
Tes Soal Pemahaman Konsep
Tes dalam penelitian ini yaitu soal tes pemahaman konsep tentang
uang dan perbankan, yang sama-sama digunakan baik pada kelas
kontrol maupun eksperimen. Bentuk tes adalah pilihan
ganda
sebanyak 30 butir soal. Tes ini dilakukan dua kali, yaitu pada saat pretest sebelum diberikan perlakuan (treatment) dan pada saat post-test
atau setelah diberikan perlakuan (treatment) pada kelas eksperimen
dan kontrol. Instrumen penelitian ini disusun diawali dengan penulis
membuat kisi-kisi soal berdasarkan indikator pembelajaran. Setelah
kisi-kisi tersebut dibuat selanjutnya yaitu membuat soal dan kunci
jawaban. Instrumen yang telah disusun dikonsultasikan dengan guru
dan dosen pembimbing.
b.
Lembar Observasi
Observasi dilakukan untuk memperoleh gambaran langsung mengenai
aktivitas siswa dan aktivitas guru selama pembelajaran berlangsung
3.6
3.6.1
Pengujian Instrumen Penelitian
Tingkat Kesukaran
Yang dimaksud dengan taraf kesukaran tes adalah kemampuan tes tersebut
dalam menjaring banyaknya subjek peserta tes yang dapat mengerjakan dengan
betul (Suharsimi Arikunto, 2009:176). Jika banyak subjek peserta tes yang dapat
menjawab dengan benar maka taraf kesukaran tes tersebut tinggi. Sebaliknya jika
hanya sedikit dari subjek yang dapat menjawab dengan benar maka taraf
kesukarannya rendah. Taraf kesukaran tes dinyatakan dalam indeks kesukaran
(difficulty index). Taraf kesukaran dinyatakan dengan P dan dicari dengan rumus:
30
P=
(Suharsimi Arikunto, 2009:176)
Keterangan :
B
= subjek yang menjawab
J
= banyaknya subjek yang ikut mengerjakan tes
Kriteria yang digunakan adalah makin kecil indeks yang diperoleh, makin
sulit soal tersebut. Sebaliknya, makin besar indeks yang diperoleh, makin mudah
soal tersebut. Adapun kriteria indeks kesulitan soal itu adalah sebagai berikut :
-
Soal dengan P 0,01 sampai 0,30 adalah soal sukar
-
Soal dengan P 0,30 sampai 0,70 adalah soal sedang
-
Soal dengan P 0,70 sampai 1,00 adalah soal mudah
(Suharsimi Arikunto, 2009:210)
Dari tabel lampiran 2.1 dapat disimpulkan bahwa kriteria dari uji tingkat
kesukaran dari soal-soal yang telah diolah memiliki tingkat kesukaran yang cukup
bervariasi sebagaimana ditunjukkan tabel berikut ini.
Tabel 3.3
Rekapitulasi Jumlah Soal Berdasarkan Tingkat Kesukaran
Tk. Kesukaran
Mudah
Jumlah Soal
3
%
10
Sedang
24
80
Sukar
3
10
No. Soal
5, 10, 28
1, 2, 3, 4, 6, 7, 8, 9, 11, 12, 13, 15, 16,
17, 18, 19, 20, 21, 23, 24, 25, 26, 27, 30
14, 22, 29
Berdasarkan tabel di atas, diketahui bahwa dari 30 soal yang dijadikan
instrumen tes hasil belajar pemahaman konsep tentang uang dan perbankan, 3 soal
diantaranya termasuk pada kategori mudah, 24 soal termasuk pada kategori
sedang, dan sisanya sebanyak 3 soal termasuk pada kategori sukar.
31
3.6.2
Daya Pembeda
Menurut Suharsimi Arikunto (2009:211) yang dimaksud dengan daya
pembeda tes adalah kemampuan sesuatu soal untuk membedakan antara siswa
yang pandai (berkemampuan tinggi) dengan siswa yang bodoh (berkemampuan
rendah). Bagi soal yang dapat dijawab benar oleh siswa pandai maupun bodoh,
maka soal itu tidak baik karena tidak mempunyai daya pembeda. Demikian pula
jika semua siswa baik pintar maupun bodoh tidak dapat menjawab dengan benar.
Soal tersebut tidak baik juga karena tidak mempunyai daya pembeda. Soal yang
baik adalah soal yang dapat dijawab benar oleh siswa-siswa yang pandai saja.
Rumus yang digunakan untuk mengetahui daya pembeda setiap butir tes adalah :
DP =
-
=
-
(Suharsimi Arikunto, 2009:177)
Keterangan :
D
= daya pembeda butir
BA
= banyaknya kelompok atas yang menjawab betul
JA
= banyaknya subjek kelompok atas
BB
= banyaknya subjek kelompok bawah yang menjawab betul
JB
= banyaknya subjek kelompok bawah
Tabel 3.4
Kriteria Daya Pembeda
Interval
Kriteria
DP ≤ 0,00
Sangat jelek
0,00 < DP ≤ 0.20
Jelek
0,20 < DP ≤ 0,40
Cukup
0,40 < DP ≤ 0,70
Baik
0,70 < DP ≤ 1,00
Sangat Baik
(Suharsimi Arikunto, 2009:211)
32
Dari tabel lampiran 2.2 didapatkan bahwa kriteria dari uji daya pembeda
dari soal-soal yang telah diolah kebanyakan memiliki daya pembeda yang cukup
bervariasi sebagaimana ditunjukkan tabel 4.4.
Tabel 3.5
Rekapitulasi Jumlah Soal Berdasarkan Daya Pembeda
Daya Pembeda
Jelek
Jumlah Soal
5
%
16,7
Cukup
16
53,3
Baik
Baik Sekali
10
1
33,3
3,3
No. Soal
5,20,27
3,6,7,8,10,11,12,14,15,16,
21,22,23,25,26,30
1,2,4,9,13,17,18,19,28,29
24
Berdasarkan tabel di atas, diketahui bahwa dari 30 soal yang dijadikan
instrumen tes hasil belajar pemahaman konsep tentang uang dan perbankan,
terdapat 3 item yang memiliki daya pembeda dengan kategori jelek, 16 soal
diantaranya termasuk pada kategori cukup, 10 soal termasuk pada kategori baik,
dan sisanya sebanyak 1 soal termasuk pada kategori soal dengan daya pembeda
sangat baik.
3.7
Tahapan Penelitian
Penelitain ini dibagi menjadi empat tahapan, yaitu tahap persiapan
penelitian, pelaksanaan penelitian, pengolahan data dan kesimpulan.
1)
Tahapan persiapan
a.
Menentukan masalah
b.
Melakukan pra penelitian untuk mengatahui tingkat pemahaman
siswa
c.
Melakukan
perizinan
kepada
pihak-pihak
terkait
dalam
peneliltian ini
d.
Menetapkan waktu penelitian, standar kompetensi dan materi
pelajaran yang akan dipergunakan dalam penelitian
2)
Tahapan pelaksanaan penelitian
a.
Menentukan jumlah soal pre-test dan post-test
33
b.
Menganalisis tingkat kesukaran dan daya pembeda soal
c.
Menentukan waktu penelitian untuk menerapkan metode
pembelajaran PQ4R dengan cara menghubungi guru bidang
studi yang bersangkutan
d.
Memberikan test awal/pre-test pada kelas eksperimen dan kelas
kontrol untuk mengetahui kemampuan awal siswa
e.
Memberikan perlakuan kepada kelas eksperimen berupa
pembelajaran dengan menggunakan metode pembelajaran PQ4R
sedangkan
pada
kelas
kontrol
menggunakan
metode
pembelajaran ceramah
f.
Memberikan post-test pada kelompok eksperimen dan kontrol
setelah pembelajaran berakhir untuk mengetahui pemahaman
konsep siswa
g.
Menguji kesamaan dna perbedaan hasil pre-test dan post-test
pada kelas eksperimen dan kelas kontrol
h.
Membendingkan perbedaan hasil skor gain kelas eksperimen
dan kontrol untuk mengetahui apakah penerapan perlakuan
eksperimen dan kontrol berkaitan dengan hasil yang diperoleh
3)
Pengolahan data
Pengolahan data meliputi analisis data dengan menggunakan
pengujian statistik yaitu uji hipotesis
4)
Kesimpulan penelitian
Membuat interpretasi dan kesimpulan berdasarkan hipotesis yang
telah dirumuskan
3.8
Teknik dan Alat Pengumpulan Data
Berdasarkan tujuan penelitian ini, penulis menentukan data akurat yang
diperoleh melalui alat pengumpul data atau instrumen untuk mengetahui
pemahaman konsep siswa tentang uang dan perbankanberupa tes pilihan ganda.
34
Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer. Sumber
primer adalah sumber data yang langsung memberikan data kepada pengumpul
data (Sugiyono, 2011:308).
Untuk memperoleh data mengenai pemahaman konsep tentang uang dan
perbankan diperlukan seperangkat alat. Alat yang digunakan dalam penelitian ini
berupa tes yang terdiri dari pre-test dan post-test. Tes dilakukan dua kali yaitu
sebelum (pre-test) dan sesudah (post-test) penerapan treatment. Dan tes ini
berlaku untuk kedua kelas, yaitu kelas kontrol dan kelas eksperimen.
3.8.1
Test Awal (Pre-Test)
Tes awal (pre-test) dilakukan pada awal penelitian dengan tujuan untuk
mengetahui dan mengukur pemahaman siswa tentang uang dan perbankan
sebelum dilaksanakan eksperimen dengan menggunakan 2 (dua) metode
pembelajaran pada kelas yang berbeda, yaitu menggunakan metode pembelajaran
PQ4R untuk kelas eksperimen di kelas X-1 dan metode pembelajaran ceramah
untuk kelas kontrol di kelas X-4
3.8.2
Tes Akhir (Post-Test)
Tes akhir (post-test) dilakukan pada akhir penelitian dengan tujuan untuk
mengetahui dan mengukur pemahaman siswa tentang uang dan perbankan setelah
dilaksanakan eksperimen dengan menggunakan 2 (dua) metode pembelajaran
pada kelas yang berbeda, yaitu menggunakan metode pembelajaran PQ4R pada
kelas eksperimen di kelas X-1 dan metode pembelajaran ceramah pada kelas
kontrol di kelas X-4.
3.9
3.9.1
Teknik Analisis Data
Uji Hipotesis
Apabila data tes pemahaman bedistribusi normal dan homogen, maka
untuk mengkaji hipotesis digunakan statistic parametric yaitu uji t independen
sesuai rumus berikut:
35
t=
√{
}{
}
(Suharsimi Arikunto, 2007:311)
Dengan :
M1
= mean strategi pembelajaran PQ4R
M2
= mean skor pemahaman
N1
= N2 = Jumlah siswa
x
= deviasi setiap nilai X1 dan X2
y
= deviasi setiap nilai Y1 dan Y2
Hasil yang diperoleh dikonsultasikan pada tabel distribusi t untuk tes dua
sisi. Adapun caranya :
a.
Menentukan derajat kebebasan dk = (N1 – 1) + (N2 – 1)
b.
Lihat tabel distribusi t untuk tes dua arah pada taraf signifikan tertentu
c.
Bila t hitung t tabel maka Ho ditolak dan H1 diterima, dan sebaliknya
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1
Kesimpulan
Berdasarkan penelitian yang dilakukan pada kelas kontrol dan kelas
eksperimen kelas X SMA Negeri 1 Singaparna, maka dapat ditarik kesimpulan
sebagai berikut :
1.
Tidak terdapat perbedaan pemahaman konsep tentang uang dan
perbankan antara kelas yang menggunakan metode pembelajaran
PQ4R (kelas eksperimen) dengan kelas yang menggunakan metode
ceramah (kelas kontrol) sebelum diberikan perlakuan (pre-test)
2.
Terdapat perbedaan pemahaman konsep tentang uang dan perbankan
hasil pre-test dan post-test pada kelas yang menggunakan metode
pembelajaran PQ4R (kelas eksperimen). Hasil post-test pada kelas
eksperimen meningkat cukup besar dibandingkan dengan hasil pretest.
3.
Terdapat perbedaan pemahaman konsep tentang uang dan perbankan,
hasil pre-test dan post-test pada kelas yang menggunakan pada kelas
yang menggunakan metode pembelajaran ceramah (kelas kontrol).
Hasil post-test pada kelas kontrol meningkat, namun peningkatannya
tidak sebesar pada kelas eksperimen
4.
Terdapat perbedaan pemahaman konsep tentang uang dan perbankan,
antara kelas yang menggunakan metode pembelajaran PQ4R (kelas
eksperimen) dengan kelas yang menggunakan metode ceramah (kelas
kontrol) setelah diberikan perlakuan (post-test)
5.2
Saran
Ai Nurhayati, 2013
Efektivitas Metode Pembelajaran Preview, Question, Read, Reflect, Recite, Review (PQ4R)
Terhadap Pemahaman Konsep Tentang Uang dan Perbankan (Studi Eksperimen Pada Siswa Kelas X
SMA Negeri 1 Singaparna )
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu
Berdasarkan proses penelitian yang dilaksanakan dengan menggunakan
metode pembelajaran PQ4R sebagai salah satu metode pembelajaran yang bisa
digunakan dalam proses pembelajaran, khususnya pada mata pelajaran ekonomi.
Oleh karena itu, dari penelitian ini disampaikan saran sebagai berikut :
Ai Nurhayati, 2013
Efektivitas Metode Pembelajaran Preview, Question, Read, Reflect, Recite, Review (PQ4R)
Terhadap Pemahaman Konsep Tentang Uang dan Perbankan (Studi Eksperimen Pada Siswa Kelas X
SMA Negeri 1 Singaparna )
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu
59
1.
Bagi guru diharapkan dalam proses pembelajarannya tidak hanya
menggunakan metode ceramah, karena hal tersebut dapat membuat
siswa lebih pasif. Dengan menerapkan metode pembelajaran PQ4R
dapat meningkatkan keaktifan siswa, dilatih untuk dapat lebih
memahami materi pembelajaran.
2.
Bagi siswa hendaknya menjadi subjek dalam pembelajaran yang
berkeinginan untuk maju dan berkembang serta memiliki potensi
untuk memperoleh pengetahuan melalui proses pembelajaran yang
aktif.
3.
Bagi pihak sekolah diharapkan memberikan kesempatan kepada guru
untuk mengembangkan pengetahuan tentang pembelajaran yang
variatif melalui berbagai seminar, lokakarya, semiloka dan diklat yang
dilaksanakan oleh institusi pendidikan, terutama berkenaan dengan
proses pengajaran dan pembelajaran sehingga inovasi-inovasi dalam
pembelajaran semakin berkembang.
4.
Bagi praktisi pendidikan hendaknya melakukan penelitian lebih lanjut
mengenai metode PQ4R ini yang selama ini keefektifannya masih
terbatas, sehingga penggunaan metode PQ4R ini bisa diterapkan pada
berbagai mata pelajaran di sekolah termasuk mata pelajaran ekonomi.
DAFTAR PUSTAKA
Abidin, Yunus. (2012). Pembelajaran Membaca Berbasis Pendidikan Karakter.
Bandung : Refika Aditama
Asikin, Sri Azizah. (2010). Pengaruh Penerapan Preview, Question, Read,
Reflect, Recite, Review (PQ4R) Terhadap Penguasaan Konsep Struktur
dan Fungsi Jaringan Tumbuhan. Skripsi. Universitas Pendidikan
Indonesia Bandung : Tidak diterbitkan
Fitria, Linayaningsih. (2011). Metode PQ4R (preview, question, read,
reflect,recite, review) Untuk Meningkatkan Prestasi Belajar Pendidikan
Kewarganegaraan. Jurnal Fakultas Psikologi Universitas AKI
Gina, Luziana. (2012). Pengaruh Metode Pembelajaran Preview, Question, Read,
Reflect, Recite, Review (PQ4R) Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada
Mata Pelajaran Ekonomi. Skripsi. Universitas Pendidikan Indonesia
Bandung : Tidak diterbitkan
Langensari, Gendis. (2011). Pembelajaran Membaca Pemahaman Teks Bahasa
Jepang (Dokkai) Melalui Metode Preview, Question, Read, Reflect,
Recite, Review (PQ4R). Skripsi. Universitas Pendidikan Indonesia
Bandung : Tidak diterbitkan
Maulana, Sansam. (2009). Pembelajaran Membaca Intensif Melalui Metode
PQ4R (Preview, Question, Read, Reflect, Recite, Review). Skripsi.
Universitas Pendidikan Indonesia Bandung : Tidak diterbitkan
Resi, Mayangsari. (2012). Efektivitas Metode Preview, Question, Read, Reflect,
Recite, Review dan Metode Konvensional Terhadap Hasil Belajar.
Jurnal. Jurusan Pendidikan Ekonomi FE, Universitas Negeri Semarang,
Indonesia
Suharsimi, Arikunto. (2009). Manajemen Penelitian. Jakarta : Rineka Cipta.
Suharsimi, Arikunto. (2009). Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta : Bumi
Aksara.
Suharsimi, Arikunto. (2008). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek.
Jakarta : Rineka Cipta
Ai Nurhayati, 2013
Efektivitas Metode Pembelajaran Preview, Question, Read, Reflect, Recite,
Review (PQ4R) Terhadap Pemahaman Konsep Tentang Uang dan Perbankan
(Studi Eksperimen Pada Siswa Kelas X SMA Negeri 1 Singaparna )
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu
Neti, Budiwati (2010). Perencanaa Pembelajaran Ekonomi. Bandung :
Laboratorium Pendidikan Ekonomi dan Koperasi, FPEB, UPI
Ai Nurhayati, 2013
Efektivitas Metode Pembelajaran Preview, Question, R
EFEKTIVITAS METODE PEMBELAJARAN PREVIEW, QUESTION,
READ, REFLECT, RECITE, REVIEW (PQ4R) TERHADAP
PEMAHAMAN KONSEP TENTANG UANG DAN PERBANKAN
(Studi Eksperimen Pada Siswa Kelas X SMA Negeri 1 Singaparna)
SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi Sebagian dari Syarat untuk Memperoleh Gelar Sarjana
Pendidikan pada Program Studi Pendidikan Ekonomi
Ai Nurhayati
0906369
Ai Nurhayati, 2013
Efektivitas Metode Pembelajaran Preview, Question, Read, Reflect, Recite, Review (PQ4R)
Terhadap Pemahaman Konsep Tentang Uang dan Perbankan (Studi Eksperimen Pada Siswa Kelas X
SMA Negeri 1 Singaparna )
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI
FAKULTAS PENDIDIKAN EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA
2013
Ai Nurhayati, 2013
Efektivitas Metode Pembelajaran Preview, Question, Read, Reflect, Recite, Review (PQ4R)
Terhadap Pemahaman Konsep Tentang Uang dan Perbankan (Studi Eksperimen Pada Siswa Kelas X
SMA Negeri 1 Singaparna )
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu
LEMBAR HAK CIPTA
EFEKTIVITAS METODE PEMBELAJARAN PREVIEW, QUESTION,
READ, REFLECT, RECITE, REVIEW (PQ4R) TERHADAP
PEMAHAMAN KONSEP TENTANG UANG DAN PERBANKAN
( Studi Eksperimen Pada Siswa Kelas X SMA Negeri 1 Singaparna )
Oleh :
Ai Nurhayati
Sebuah skripsi yang diajukan untuk memenuhi salah satu syarat
memperoleh gelar Sarjana Pendidikan pada Fakultas Pendidikan Ekonomi
dan Bisnis
© Ai Nurhayati 2013
Universitas Pendidikan Indonesia
Juni 2013
Ai Nurhayati, 2013
Efektivitas Metode Pembelajaran Preview, Question, Read, Reflect, Recite, Review (PQ4R)
Terhadap Pemahaman Konsep Tentang Uang dan Perbankan (Studi Eksperimen Pada Siswa Kelas X
SMA Negeri 1 Singaparna )
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu
Hak Cipta dilindungi Undang-Undang
Skripsi ini tidak boleh diperbanyak seluruhnya atau sebagian
dengan dicetak ulang, di fotocopy, atau cara lain tanppa izin dari pemilik
Ai Nurhayati, 2013
Efektivitas Metode Pembelajaran Preview, Question, Read, Reflect, Recite, Review (PQ4R)
Terhadap Pemahaman Konsep Tentang Uang dan Perbankan (Studi Eksperimen Pada Siswa Kelas X
SMA Negeri 1 Singaparna )
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu
AI NURHAYATI
EFEKTIVITAS METODE PEMBELAJARAN PREVIEW, QUESTION,
READ, REFLECT, RECITE, REVIEW (PQ4R) TERHADAP
PEMAHAMAN KONSEP TENTANG UANG DAN PERBANKAN
( Studi Eksperimen Pada Siswa Kelas X SMA Negeri 1 Singaparna )
DISETUJUI DAN DISAHKAN OLEH PEMBIMBING:
Pembimbing I
Pembimbing II
Dr. Dadang Dahlan, M.Pd
NIP. 19571205 198203 1 002
Drs. Ani Pinayani, MM
NIP. 19620612 198803 1 001
Mengetahui
Ketua Program Studi Pendidikan Ekonomi
Ai Nurhayati, 2013
Efektivitas Metode Pembelajaran Preview, Question, Read, Reflect, Recite, Review (PQ4R)
Terhadap Pemahaman Konsep Tentang Uang dan Perbankan (Studi Eksperimen Pada Siswa Kelas X
SMA Negeri 1 Singaparna )
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu
Dr. Ikaputera Waspada, MM
NIP. 19610420 198703 1 002
Ai Nurhayati, 2013
Efektivitas Metode Pembelajaran Preview, Question, Read, Reflect, Recite, Review (PQ4R)
Terhadap Pemahaman Konsep Tentang Uang dan Perbankan (Studi Eksperimen Pada Siswa Kelas X
SMA Negeri 1 Singaparna )
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu
ABSTRAK
Ai Nurhayati (0906369), “Efektivitas Metode Pembelajaran Preview,
Question, Read, Reflect, Recite, Review (PQ4R) Terhadap Pemahaman Konsep
Tentang Uang dan Perbankan” (Studi Eksperimen Pada Siswa Kelas X SMA
Negeri 1 Singaparna ), dibawah bimbingan Dr. Dadang Dahlan, M.Pd dan Drs.
Ani Pinayani, MM.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pemahaman konsep
siswa tentang uang dan perbankan antara siswa kelas eksperimen yang belajar
dengan metode PQ4R dengan siswa kelas kontrol yang menggunakan metode
ceramah.
Penelitian ini dilakukan menggunakan metode eksperimen dengan
menggunakan desain penelitian pretest-posttest control group desain. Jumlah
subjek penelitian 64 orang siswa, yang terdiri dari 32 orang siswa kelas
eksperimen dan 32 orang siswa kelas kontrol. Analisis instrumen menggunakan
uji tingkat kesukaran dan daya pembeda sedangkan analisis data menggunakan uji
hipotesis.
Hasil pengolahan data dengan uji t pada taraf kepercayaan 95%
menunjukkan bahwa pemahaman konsep siswa tentang uang dan perbankan
antara siswa yang menggunakan metode pembelajaran PQ4R memiliki
pemahaman lebih tinggi dibandingkan dengan siswa yang menggunakan metode
pembelajaran dengan ceramah. Sehingga metode pembelajaran PQ4R dinyatakan
efektif dan dapat digunakan sebagai alternativ dalam meningkatkan pemahaman
konsep siswa.
Kata kunci: PQ4R, Pemahaman Konsep, Eksperimen
Ai Nurhayati, 2013
Efektivitas Metode Pembelajaran Preview, Question, Read, Reflect, Recite,
Review (PQ4R) Terhadap Pemahaman Konsep Tentang Uang dan Perbankan
(Studi Eksperimen Pada Siswa Kelas X SMA Negeri 1 Singaparna )
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu
ABSTRACT
Ai Nurhayati (0906369), "Effectiveness of Learning Method Preview,
Question, Read, Reflect, Recite, Review (PQ4R) Toward Understanding Concepts
About Money and Banking" (Experimental Study In Class X SMA Negeri 1
Singaparna), under the guidance of Dr. Dadang Dahlan, M.Pd and Drs. Ani
Pinayani, MM.
The purpose of this study was to determine the students' understanding of
the concept of money and banking between the experimental class students learn
the methods PQ4R the control class students who use the lecture method.
This research was conducted using an experimental method using a study
design pretest-posttest control group design. Number of subjects 64 students,
which consisted of 32 students of class 32 student experiments and classroom
control. Analysis using test instruments and the difficulty level of differentiated
power while data analysis using hypothesis testing.
The results of data processing with the t test on the level of 95% indicates
that the students understanding of the concept of money and banking among
students using instructional methods PQ4R have higher comprehension than
students who use the lecture method of teaching. So PQ4R declared effective
learning method and can be used as an alternative in improving students'
understanding of concepts.
Keywords: PQ4R, Understanding Concepts, Experiments
Ai Nurhayati, 2013
Efektivitas Metode Pembelajaran Preview, Question, Read, Reflect, Recite,
Review (PQ4R) Terhadap Pemahaman Konsep Tentang Uang dan Perbankan
(Studi Eksperimen Pada Siswa Kelas X SMA Negeri 1 Singaparna )
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu
DAFTAR ISI
ABSTRAK ...........................................................................................................
i
KATA PENGANTAR.........................................................................................
ii
UCAPAN TERIMAKASIH ............................................................................... iii
DAFTAR ISI ....................................................................................................... vi
DAFTAR TABEL ............................................................................................... ix
DAFTAR GAMBAR........................................................................................... xi
DAFTAR LAMPIRAN ....................................................................................... xii
BAB I
PENDAHULUAN.............................................................................................
1
1.1 Latar Belakang .............................................................................................
1
1.2 Rumusan Masalah ........................................................................................
5
1.3 Tujuan dan Manfaat Penelitian ................................................................
5
1.3.1 Tujuan penelitian .................................................................................
6
1.3.2 Manfaat penelitian ...............................................................................
6
BAB II
KAJIAN
PUSTAKA,
KERANGKA
PEMIKIRAN
DAN
HIPOTESIS ................................................................................................
7
2.1 Kajian Pustaka ..............................................................................................
7
2.1.1 Pengertian Pemahaman Konsep .........................................................
7
2.1.2 Konsep Pemahaman ................................................................7
2.1.3 Klasifikasi Pemahaman Konsep .........................................................
9
2.1.4 Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Pemahaman Siswa .....................
10
2.1.5 Metode Pembelajaran ................................................................
12
2.1.6 Metode Pembelajaran PQ4R ..............................................................
13
2.1.6.1 Ruang Lingkup Metode Pembelajaran PQ4R .......................
13
2.1.6.2 Kelebihan dan Kelemahan Metode PQ4R .............................
18
2.1.6.3 Teori yang Mendasari Metode PQ4R ................................
18
Ai Nurhayati, 2013
Efektivitas Metode Pembelajaran Preview, Question, Read, Reflect, Recite, Review (PQ4R)
Terhadap Pemahaman Konsep Tentang Uang dan Perbankan (Studi Eksperimen Pada Siswa Kelas X
SMA Negeri 1 Singaparna )
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu
2.1.7 Hasil Penelitian Yang Relevan ...........................................................
20
2.2 Kerangka Pemikiran .....................................................................................
23
2.3 Hipotesis................................................................................................
25
BAB III METODE PENELITIAN ................................................................................
25
3.1 Objek Penelitian ...........................................................................................
25
3.2 Metode Penelitian .........................................................................................
25
3.3 Desain Penelitian ..........................................................................................
26
3.4 Operasional Variabel ....................................................................................
27
3.5 Instumen Penelitian ......................................................................................
28
3.6 Pengujian Instrumen Penelitian ................................................................
28
3.6.1 Tingkat Kesukaran ................................................................ 28
3.6.2 Daya Pembeda ....................................................................................
30
3.7 Tahapan Penelitian .......................................................................................
31
3.8 Teknik dan Alat Pengumpulan Data ............................................................
32
3.9 Teknik Analisa Data.....................................................................................
33
3.9.1 Uji Hipotesis ........................................................................................
33
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ...............................................
35
4.1 Deskripsi Subjek Penelitian ................................................................35
4.2 Deksripsi Lokasi Penelitian ................................................................35
4.2.1 Sejarah SMA Negeri 1 Singaparna .......................................................
35
4.2.2 Visi, Misi dan Tujuan Sekolah .............................................................
36
4.2.3 Keadaan Siswa ......................................................................................
38
4.3 Deskripsi Metode PQ4R ..............................................................................
38
4.4 Analisis Hasil Pengolahan Data Penelitian .................................................
39
4.4.1 Data Tes Awal (pre-test) ................................................................
39
4.4.2 Data Tes Akhir (post-test) ................................................................
41
4.5 Analisis Pengolahan Data Metode Penelitian ..............................................
48
4.5.1 Uji Hipotesis .........................................................................................
48
Ai Nurhayati, 2013
Efektivitas Metode Pembelajaran Preview, Question, Read, Reflect, Recite, Review (PQ4R)
Terhadap Pemahaman Konsep Tentang Uang dan Perbankan (Studi Eksperimen Pada Siswa Kelas X
SMA Negeri 1 Singaparna )
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu
4.6 Pembahasan Hasil Penelitian ................................................................
53
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN ................................................................
57
5.1 Kesimpulan ................................................................................................
57
5.2 Saran ................................................................................................ 57
DAFTAR PUSTAKA .......................................................................................
59
LAMPIRAN ......................................................................................................
61
Ai Nurhayati, 2013
Efektivitas Metode Pembelajaran Preview, Question, Read, Reflect, Recite, Review (PQ4R)
Terhadap Pemahaman Konsep Tentang Uang dan Perbankan (Studi Eksperimen Pada Siswa Kelas X
SMA Negeri 1 Singaparna )
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu
DAFTAR TABEL
Tabel 11
Nilai Ulangan Harian Mata Pelajaran Ekonomi Tentang Uang dan
Perbankan Kelas X SMA Negeri 1 Singaparna.....................................
Tabel 2.1
3
Langkah-Langkah Pemodelan Pembelajaran Dengan Penerapan 16
Metode Belajar PQ4R ...........................................................................
Tabel 2.2
Langkah-Langkah Penerapan Pembelajaran Metode PQ4R ................. 17
Tabel 2.3
Penelitian Terdahulu .............................................................................. 20
Tabel 3.1
Desain Penelitian pre-test post-test control group desain ..................... 26
Tabel 3.2
Operasional Variabel ............................................................................. 27
Tabel 3.3
Rekapitulasi Jumlah Soal Berdasarkan Tingkat Kesukaran .................. 29
Tabel 3.4
Kriteria Daya Pembeda ......................................................................... 30
Tabel 3.5
Rekapitulasi Jumlah Soal Berdasarkan Daya Pembeda ........................ 31
Tabel 4.1
Kepala Sekolah SMAN 1 Singaparna.................................................... 36
Tabel 4.2
Keadaan Siswa SMAN 1 Singaparna Tahun Pelajaran 2011/2012 ....... 38
Tabel 4.3
Rata-rata Nilai Hasil Pre-test Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol .... 40
Tabel 4.4
Rata-rata Nilai Hasil Post-Test Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol . 41
Tabel 4.5
Gambaran Hasil Post-Test Pertemuan I................................................. 42
Tabel 4.6
Gambaran Hasil Post-Test Pertemuan II ............................................... 43
Tabel 4.7
Gambaran Hasil Post-Test Pertemuan III .............................................. 45
Tabel 4.8
Rekapitulasi Skor N-Gain Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol ......... 47
Tabel 4.9
Hasil Uji-t Perbedaan Pre-test Siswa Kelas Eksperimen dan Kelas
49
Ai Nurhayati, 2013
Efektivitas Metode Pembelajaran Preview, Question, Read, Reflect, Recite, Review (PQ4R)
Terhadap Pemahaman Konsep Tentang Uang dan Perbankan (Studi Eksperimen Pada Siswa Kelas X
SMA Negeri 1 Singaparna )
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu
Kontrol...................................................................................................
Tabel 4.10
Hasil Uji-t Perbedaan Pre-test dan Post-test Siswa Kelas Eksperimen
51
Tabel 4.12
............................................................................................................... 53
Tabel 4.11
Hasil Uji-t Perbedaan Pre-test dan Post-test Kelas Kontrol ................. 58
Tabel 4.12
Hasil Hipotesis N-Gain Kelas Eksperimen dan Kontrol ....................... 59
Ai Nurhayati, 2013
Efektivitas Metode Pembelajaran Preview, Question, Read, Reflect, Recite, Review (PQ4R)
Terhadap Pemahaman Konsep Tentang Uang dan Perbankan (Studi Eksperimen Pada Siswa Kelas X
SMA Negeri 1 Singaparna )
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Skema Kerangka Berpikir .....................................................................24
Gambar 4.1 Perbandingan Nilai Hasil Pre-Test Kelas Eksperimen dan Kelas ........40
Gambar 4.2 Perbandingan Nilai Hasil Post-Test Kelas Eksperimen dan Kelas 42
Kontrol ................................................................................................
Gambar 4.3
Perbandingan Skor Gain Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol 43
Pertemuan I ..........................................................................................
Gambar 4.4 Perbandingan Skor Gain Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol 44
Pertemuan II ..........................................................................................
Gambar 4.5 Perbandingan Skor Gain Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol 46
Pertemuan III ........................................................................................
Gambar 4.6 Perbandingan Skor N-Gain Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol ......48
Ai Nurhayati, 2013
Efektivitas Metode Pembelajaran Preview, Question, Read, Reflect, Recite, Review (PQ4R)
Terhadap Pemahaman Konsep Tentang Uang dan Perbankan (Studi Eksperimen Pada Siswa Kelas X
SMA Negeri 1 Singaparna )
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1
Kisi-Kisi, Silabus, Soal Pre-Test/Post-Test ..........................................
61
Lampiran 2
Data Absen Siswa, Uji Taraf Kesukaran, Daya Pembeda, Uji
97
Hipotesis ...............................................................................................
Lampiran 3
Hasil Olah Data SPSS ...........................................................................
126
Lampiran 4
Hasil Perhitungan Manual ................................................................
130
Lampiran 5
RPP Eksperimen Dan Kontrol ..............................................................
138
Lampiran 6
Dokumentasi .........................................................................................
200
Lampiran 7
Surat-surat .............................................................................................
203
xii
BAB I
PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang
Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana
belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan
potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual, keagamaan, pengendalian diri,
kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia serta keterampilan yang diperlukan dirinya,
masyarakat, bangsa dan Negara (UU No 20 Tahun 2003).
Pendidikan bertujuan untuk mengembangkan potensi perserta didik agar
menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa,
berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri dan menjadi warga negara
yang demokratis serta bertanggungjawab.
Beberapa hal yang perlu kita perhatikan dari konsep pendidikan menurut
undang-undang diatas adalah bahwa pendidikan di sekolah bukanlah proses yang
dilaksanakan secara asal-asalan dan untung-untungan, akan tetapi proses yang
bertujuan sehingga segala sesuatu yang dilakukan guru dan siswa diarahkan pada
percapaian tujuan.
Penyelenggaraan pendidikan di sekolah pada hakikatnya terealisasi dalam
proses pembelajaran. Dimana proses pembelajaran merupakan salah satu faktor
yang dirancang sedemikian rupa untuk meningkatkan kualitas pembelajaran
sehingga pada akhirnya dapat mampu mengembangkan potensi peserta didik dan
menentukkan keberhasilan peserta didik dalam suatu pembelajaran.
Keberhasilan peserta didik dalam suatu proses pembelajaran tentunya
ditentukan oleh banyak faktor yang mempengaruhi. Menurut teori taksonomi yang
dikemukakan oleh Bloom menyatakan bahwa “ada dua faktor yang dominan
terhadap hasil belajar yaitu pertama adalah karakteristik siswa (kemampuan,
Ai Nurhayati, 2013
Efektivitas Metode Pembelajaran Preview, Question, Read, Reflect, Recite, Review (PQ4R)
Terhadap Pemahaman Konsep Tentang Uang dan Perbankan (Studi Eksperimen Pada Siswa Kelas X
SMA Negeri 1 Singaparna )
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu
minat, hasil belajar sebelumnya, motivasi) kedua adalah karakteristik pengajaran
(guru, metode pengajaran, dan fasilitas belajar).
Ai Nurhayati, 2013
Efektivitas Metode Pembelajaran Preview, Question, Read, Reflect, Recite, Review (PQ4R)
Terhadap Pemahaman Konsep Tentang Uang dan Perbankan (Studi Eksperimen Pada Siswa Kelas X
SMA Negeri 1 Singaparna )
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu
3
Salah satu komponen yang selama ini dianggap mempengaruhi proses
pembelajaran adalah komponen guru dalam mengajar. Kesadaran guru untuk
mengembangkan pemahaman peserta didik terhadap materi pembelajaran sangat
kurang. Wina Sanjaya (2002:224) mengemukakan bahwa “salah satu kelemahan
proses pembelajaran yang dilaksanakan para guru kita adalah kurang adanya
usaha pengembangan berpikir siswa.”
Lebih lanjut Teori Kontruktivistik menyatakan bahwa :
Siswa harus menemukan sendiri dan mentransformasikan informasi
kompleks, mengecek informasi baru dengan aturan-aturan lama dan
merevisinya apabila aturan-aturan itu tidak lagi sesuai. Bagi siswa agar
benar-benar memahami dan dapat menerapkan pengetahuan, mereka
harus bekerja memecahkan masalah, menemukan segala sesuatu untuk
dirinya, berusahadengan susah payah dengan ide-ide (Trianto, 2007:13)”
Menurut teori kontruktivistik ini, satu prinsip yang paling penting dalam
psikologi pendidikan adalah bahwa guru tidak hanya sekedar memberikan
pengetahuan kepada siswa. Siswa harus membangun sendiri pengetahuan di
dalam benaknya. Guru dapat memberikan kemudahan untuk proses ini, dengan
memberi kesempatan siswa untuk menemukan atau menerapkan ide-ide mereka
sendiri, dan mengajar siswa menjadi sadar dan secara sadar menggunakan strategi
mereka sendiri untuk belajar. Guru dapat memberi siswa anak tangga yang
membawa siswa ke pemahaman yang lebih tinggi, dengan catatan siswa sendiri
yang harus memanjat anak tangga tersebut (Trianto, 2007:13).
Selama ini pembelajaran ekonomi masih bersifat konvensional dan
monoton. Guru lebih aktif berceramah dibandingkan dengan siswa. Akibatnya,
perasaan bosan belajar sewaktu-waktu bisa muncul pada diri siswa. Untuk
mengimbangi kebosanan tersebut maka sudah tidak ada cara lain bagi siswa
tersebut dalam memahami pelajaran melainkan dengan cara menghafal.
Untuk mengembangkan potensi yang dimiliki siswa, perlu adanya metode
pembelajaran yang berorientasi pada siswa dan juga metode pembelajaran yang
dapat menumbuhkan minat siswa untuk memperhatikan pelajaran. Rendahnya
minat siswa dapat mempengaruhi daya pemahaman siswa dalam belajar. Oleh
karena itu, penulis ingin membuat kondisi kelas yang lebih dipusatkan kepada
4
siswa dengan cara menerapkan metode pembelajaran yang membuat siswa lebih
tertarik untuk mengikuti pembelajaran didalam kelas.
Tinggi rendahnya pemahan siswa terhadap materi yang diajarkan guru,
dapat dilihat dari nilai prestasi belajar siswa yang dapat dilihat dari hasil ulangan
harian, ujian tengah semester (UTS), ujian akhir sekolah (UAS) ataupun ujian
nasional (UN).Hal ini mengindikasikan bahwa mutu pendidikan salah satunya
dapat dilihat dari tinggi rendahnya nilai ulangan harian.
Berikut ini hasil belajar siswa mata pelajaran ekonomi pada standar
kompetensi memahami uang dan perbankan kelas X di SMA Negeri 1 Singaparna
pada akhir semester genap tahun ajaran 2011/2012 :
Tabel 1.1
Nilai Ulangan Harian Mata Pelajaran Ekonomi
Tentang Uang dan Perbankan
Kelas X SMA Negeri 1 Singaparna
KKM (> 76)
Kelas
Jumlah
Siswa
Nilai
Maksimum
Nilai
Minimum
Nilai
Rata-rata
X1
X2
X3
X4
X5
X6
X7
X8
X9
28
31
31
31
30
31
31
29
31
83
95
90
80
96
85
80
83
83
43
53
65
45
58
35
58
48
74
63,6
70,1
76
65,3
72,9
61,2
69,4
76,6
77.7
Siswa
Memenuhi
KKM
8
11
12
5
13
4
3
21
20
Siswa Tidak
Memenuhi
KKM
20
20
19
26
17
27
28
8
11
Sumber : Data Pra Penelitian, data diolah
Berdasarkan Tabel 1.1 dapat dilihat bahwa terdapat terdapat 6 kelas yang
perolehan nilai rata-rata ulangan harian tentang uang dan perbankan masih
dibawah Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM). Dari keseluruhan siswa kelas X,
perolehan nilai rata-rata yang masih dibawah KKM berjumlah 64,5% (176 siswa).
5
Data tersebut menunjukkan bahwa pemahaman siswa kelas X tentang uang dan
perbankan dalam mata pelajaran ekonomi masih belum optimal.
Kurang maksimalnya nilai yang diperoleh siswa diduga disebabkan oleh
penggunaan metode pembelajaran yang konvensional (ceramah). Dalam metode
pembelajaran konvensional lebih banyak melibatkan guru sedangkan siswa hanya
hanya sebagai penerima materi, yang belum tentu materi tersebut dapat dipahami
oleh siswa.
Oleh karena itu, maka diperlukan suatu upaya dalam bentuk penerapan
metode pembelajaran yang dapat menunjang kemampuan pemahaman siswa.
Menurut Trianto (2009:151) bahwa „salah satu metode yang paling banyak
dikenal untuk membantu siswa memahami dan mengingatkan materi yang mereka
baca adalah metode PQ4R. „Metode PQ4R merupakan salah satu bagian dari
strategi elaborasi. Metode ini digunakan untuk membantu siswa mengingat apa
yang mereka baca, dan dapat membantu proses belajar mengajar dikelas yang
dilaksanakan dengan kegiatan membaca buku. Dengan keterampilan membaca,
setiap siswa akan dapat memasuki dunia keilmuan yang penuh pesona, memahami
khazanah kearifan yang banyak hikmat, dan mengembangkan berbagai
keterampilan lainnya yang amat berguna kelak mencapai sukses dalam hidup.
Thomas dan Robinson dalam Abidin Yunus (2012:100) menyatakan bahwa
„proses belajar dengan menggunakan metode PQ4R akan meningkatkan
kemampuan pemahaman yang tinggi yang dilandasi oleh konsentrasi yang baik
pada saat membaca, dan mampu digunakan untuk mengingat informasi dalam
jangka waktu yang cukup lama.‟
Berdasarkan hal tersebut, maka penulis merasa tertarik untuk mengadakan
penelitian. Dalam penelitian ini penulis mengangkat judul : “Efektivitas Metode
Pembelajaran Preview, Question, Read, Reflect, Recite, Review (PQ4R)
Terhadap Pemahaman Konsep tentang Uang dan Perbankan”
6
1.2
Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang tersebut di atas, maka dapat dirumuskan
masalah sebagai berikut :
1)
Apakah terdapat perbedaan pemahaman konsep tentang uang dan
perbankan antara kelas yang menggunakan metode pembelajaran
PQ4R (kelas eksperimen) dengan kelas yang menggunakan metode
pembelajaran ceramah (kelas kontrol) sebelum diberikan perlakuan
(pre-test)?
2)
Apakah terdapat perbedaan pemahaman konsep tentang uang dan
perbankan, hasil pre-test dan hasil post-test pada kelas yang
menggunakan metode pembelajaran PQ4R (kelas eksperimen)?
3)
Apakah terdapat perbedaan pemahaman konsep tentang uang dan
perbankan, hasil pre-test dan hasil post-test pada kelas yang
menggunakan metode pembelajaran ceramah (kelas kontrol)?
4)
Apakah terdapat perbedaan pemahaman konsep tentang uang dan
perbankan, antara kelas yang menggunakan metode pembelajaran
PQ4R (kelas eksperimen) dengan kelas yang menggunakan metode
pembelajaran ceramah (kelas kontrol) setelah diberikan perlakuan
(post-test)?
1.3
1.3.1
Tujuan dan Manfaat Penelitian
Tujuan Penelitian
Tujuan dari penelitian ini adalah :
1)
Untuk mengetahui perbedaan pemahaman konsep tentang uang dan
perbankan antara kelas yang menggunakan metode pembelajaran
PQ4R (kelas eksperimen) dengan kelas yang menggunakan metode
pembelajaran ceramah (kelas kontrol) sebelum diberikan perlakuan
(pre-test)
2)
Untuk mengetahui perbedaan pemahaman konsep tentang uang dan
perbankan, hasil pre-test dan hasil post-test pada kelas yang
menggunakan metode pembelajaran PQ4R (kelas eksperimen)
7
3)
Untuk mengetahui perbedaan pemahaman konsep tentang uang dan
perbankan, hasil pre-test dan hasil post-test pada kelas yang
menggunakan metode pembelajaran ceramah (kelas kontrol)
4)
Untuk mengetahui perbedaan pemahaman konsep tentang uang dan
perbankan, antara kelas yang menggunakan metode pembelajaran
PQ4R (kelas eksperimen) dengan kelas yang menggunakan metode
pembelajaran ceramah (kelas kontrol) setelah diberikan perlakuan
(post-test)
1.3.2
Manfaat Penelitian
Adapun manfaat yang dapat diperoleh dari penelitian ini adalah :
1)
Secara teoritis hasil penelitian ini diharapkan akan dapat memberikan
manfaat di bidang ilmu pendidikan ekonomi khususnya dalam
meningkatkan
mutu
pendidikan
melalui
penerapan
metode
pembelajaran PQ4R dalam upaya meningkatkan pemahaman konsep
siswa pada mata pelajaran ekonomi.
2)
Secara praktis diharapkan penelitian ini memberikan gambaran
perbedaan
pemahaman
siswa
yang
menggunakan
metode
pembelajaran PQ4R dengan siswa yang menggunakan pembelajaran
dengan model konvensional bagi para guru sebagai alternativ dalam
mengajar dikelas.
BAB III
METODE PENELITIAN
3.1
Objek Penelitian
Objek dalam penelitian ini adalah peningkatan pemahaman konsep tentang
uang dan perbankan melalui metode pembelajaran PQ4R. Sedangkan yang
menjadi subjek dalam penelitian ini sendiri yaitu siswa-siswi kelas X SMA Negeri
1 Singaparna. Setelah peneliti melakukan penelitian di beberapa kelas, terpilih
kelas X-1 sebagai kelas eksperimen yang dikenakan metode pembelajaran PQ4R.
Sedangkan X-4 sebagai kelas kontrol yang menggunakan metode pembelajaran
ceramah. Kedua kelas tersebut terpilih atas rekomendasi guru yang bersangkutan,
sebab kedua kelas tersebut memiliki tingkat pemahaman yang relatif seimbang,
hal ini sangatlah penting agar ketika penelitian tidak terjadi ketimpangan antar
kelas eksperimen dan kelas kontrol. Masing-masing kelompok baik kelompok
kontrol maupun kelompok eksperimen yang diikutsertakan dalam penelitian ini
adalah sebanyak 32 siswa.
3.2
Metode Penelitian
Menurut Sugiyono (2011:3) metode penelitian diartikan sebagai cara
ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu. Adapun
metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen.
Penelitian eksperimen menurut Suharsimi Arikunto (2009:207) yaitu penelitian
yang dimaksudkan untuk mengetahui ada tidaknya akibat dari “sesuatu” yang
dikenakan pada subjek selidik. Dengan kata lain penelitian eksperimen mencoba
meneliti ada tidaknya hubungan sebab akibat. Caranya adalah dengan
membandingkan satu atau lebih kelompok eksperimen yang diberi perlakuan
dengan satu atau lebih kelompok pembanding yang tidak menerima perlakuan.
Ai Nurhayati, 2013
Efektivitas Metode Pembelajaran Preview, Question, Read, Reflect, Recite, Review (PQ4R)
Terhadap Pemahaman Konsep Tentang Uang dan Perbankan (Studi Eksperimen Pada Siswa Kelas X
SMA Negeri 1 Singaparna )
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu
Ai Nurhayati, 2013
Efektivitas Metode Pembelajaran Preview, Question, Read, Reflect, Recite, Review (PQ4R)
Terhadap Pemahaman Konsep Tentang Uang dan Perbankan (Studi Eksperimen Pada Siswa Kelas X
SMA Negeri 1 Singaparna )
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu
27
3.3
Desain Penelitian
Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah pretes-
posttest control group desain. Desain ini melibatkan dua kelompok subjek, satu
diberi perlakuan eksperimen (kelompok eksperimen) dan yang lain tidak diberi
apa-apa (kelompok kontrol). Dari desain ini efek dari suatu perlakuan terhadap
variabel dependen akan di uji dengan cara membandingkan keadaan variabel
dependen pada kelompok eksperimen setelah dikenai perlakuan dengan kelompok
kontrol yang tidak dikenai perlakuan.
Adapun
gambaran
pretest-posttest
control
group
desain
dapat
digambarkan adalah sebagai berikut :
Tabel 3.1
Desain Penelitian pre-test post-test control group desain
Kelas
Eksperimen (A)
Kontrol (B)
O1
O3
Penelitian
X
-
O2
O4
(Suharsimi Arikunto, 2009:210)
Keterangan :
X
: Dikenakan perlakuan (treatment) dengan penerapan metode pembelajaran
PQ4R
-
: Tidak dikenakan perlakuan (treatment)
O1
: Tes awal (sebelum perlakuan) pada kelompok eksperimen
O2
: Tes akhir (setelah perlakuan) pada kelompok eksperimen
O3
: Tes awal (sebelum perlakuan) pada kelompok kontrol
O4
: Tes akhir (setelah perlakuan) pada kelompok kontrol
Dalam desain ini kedua kelompok diberi tes awal (pre-test) dengan tes
yang sama. Kemudian kelompok A sebagai kelompok eksperimen diberi
perlakuan khusus, sedangkan kelompok B deberi perlakuan seperti biasanya.
Setelah beberapa saat kedua kelompok di tes dengan tes yang sama sebagai tes
akhir (post-test). Hasil kedua tes akhir diperbandingkan (diuji perbedaannya),
28
demikian juga antara hasil tes awal dengan tes akhir pada masing-masing
kelompok. Perbedaan yang berarti (signifikan) antara kedua hasil tes akhir, dan
antara tes awal dan tes akhir pada kelompok eksperimen menunjukkan pengaruh
dari perlakuan yang diberikan.
3.4
Operasional Variabel
Tabel 3.2
Operasional Variabel
Variabel
Metode
pembelaj
aran
PQ4R
(X)
Pemaha
man
Konsep
Siswa
(Y)
Kajian
Teoritis
Metode PQ4R
merupakan
salah
satu
bagian
dari
strategi
elaborasi.
Metode
ini
digunakan
untuk
membantu
siswa
mengingat apa
yang mereka
baca,
dan
dapat
membantu
proses belajar
mengajar
di
kelas
yang
dilaksanakan
dengan
kegiatan
membaca
buku (Trianto,
2011:150)
Pemahaman
siswa
merupakan
suatu tujuan
dari
proses
belajar
mengajar
Kajian Empiris
Kajian Analisis
Metode yang diterapkan dalam mata pelajaran ekonomi
dengan langkah sebagai berikut :
Dalam pelaksanaan KBM guru menginformasikan
tujuan pembelajaran secara lisan, dan menuliskan TPK
yang akan dicapai.
Guru mengingatkan kembali materi-materi sebelumnya
yang relevan dengan materi yang akan disampaikan
Guru memotivasi siswa dengan memperlihatkan
fenomena tervisualisasi.
Sebelum pelaksanaan pengajaran metode belajar, guru
mempresentasikan sedikit gambaran umum dari materi
yang akan dipelajari.
Guru memodelkan keterampilan metode belajar metide
PQ4R langkah per langkah pada tiap-tiap tahapnya,
dengan memakai sedikit materi dari bacaan.
Siswa
dibawah
bimbingan
guru,
melakukan
keterampilan
metode
belajar
PQ4R,
dengan
mengerjakan Kertas Kerja Siswa.
Pada tahap umpan balik, guru memberikan beberapa
pertanyaan kepada siswa untuk mereka jawab. Guru
menunjuk beberapa siswa.
Guru memberikan latihan mandiri kepada siswa
membaca kelanjutan dari isi bacaan pada buku siswa
dengan memakai metode PQ4R.
Penerapan metode
pembelajaran
PQ4R pada kelas
eksperimen
Para siswa mampu meningkatkan pemahaman tentang uang
dan perbankan dapat dilihat dari aspek :
1. Translasi (kemampuan menerjemahkan), kemampuan
menerjemahkan suatu prinsip umum / masalah yang
diberikan dengan kata-kata abstrakn menjadi kata-kata
konkrit
2. Interpretasi (kemampuan menafsirkan), kemampuan
menafsirkan meliputi penyatuan dan penataan kembali,
dengan kata lain, menghubungkan bagian-bagian
terdahulu dengan bagian berikutnya
3. Ekstrapolasi (kemampuan meramalkan), kemampuan
siswa dalam mengambil kesimpulan mana yang lebih
efektif dan menerapkan konsep dalam bentuk
perhitungan matematis untuk menyelesaikan soal
Hasil pre-test dan
post-test tentang
uang
dan
perbankan dengan
menerapkan
metode
pembelajaran
PQ4R pada kelas
eksperimen dan
kelas kontrol yang
menerapkan
metode
pembelajaran
ceramah
29
3.5
Instrumen Penelitian
Instrumen penelitian adalah suatu alat yang digunakan mengukur
fenomena alam maupun sosial yang diamati (Sugiyono, 2011:148). Instrumen
yang digunakan dalam penelitian ini yaitu sebagai berikut :
a.
Tes Soal Pemahaman Konsep
Tes dalam penelitian ini yaitu soal tes pemahaman konsep tentang
uang dan perbankan, yang sama-sama digunakan baik pada kelas
kontrol maupun eksperimen. Bentuk tes adalah pilihan
ganda
sebanyak 30 butir soal. Tes ini dilakukan dua kali, yaitu pada saat pretest sebelum diberikan perlakuan (treatment) dan pada saat post-test
atau setelah diberikan perlakuan (treatment) pada kelas eksperimen
dan kontrol. Instrumen penelitian ini disusun diawali dengan penulis
membuat kisi-kisi soal berdasarkan indikator pembelajaran. Setelah
kisi-kisi tersebut dibuat selanjutnya yaitu membuat soal dan kunci
jawaban. Instrumen yang telah disusun dikonsultasikan dengan guru
dan dosen pembimbing.
b.
Lembar Observasi
Observasi dilakukan untuk memperoleh gambaran langsung mengenai
aktivitas siswa dan aktivitas guru selama pembelajaran berlangsung
3.6
3.6.1
Pengujian Instrumen Penelitian
Tingkat Kesukaran
Yang dimaksud dengan taraf kesukaran tes adalah kemampuan tes tersebut
dalam menjaring banyaknya subjek peserta tes yang dapat mengerjakan dengan
betul (Suharsimi Arikunto, 2009:176). Jika banyak subjek peserta tes yang dapat
menjawab dengan benar maka taraf kesukaran tes tersebut tinggi. Sebaliknya jika
hanya sedikit dari subjek yang dapat menjawab dengan benar maka taraf
kesukarannya rendah. Taraf kesukaran tes dinyatakan dalam indeks kesukaran
(difficulty index). Taraf kesukaran dinyatakan dengan P dan dicari dengan rumus:
30
P=
(Suharsimi Arikunto, 2009:176)
Keterangan :
B
= subjek yang menjawab
J
= banyaknya subjek yang ikut mengerjakan tes
Kriteria yang digunakan adalah makin kecil indeks yang diperoleh, makin
sulit soal tersebut. Sebaliknya, makin besar indeks yang diperoleh, makin mudah
soal tersebut. Adapun kriteria indeks kesulitan soal itu adalah sebagai berikut :
-
Soal dengan P 0,01 sampai 0,30 adalah soal sukar
-
Soal dengan P 0,30 sampai 0,70 adalah soal sedang
-
Soal dengan P 0,70 sampai 1,00 adalah soal mudah
(Suharsimi Arikunto, 2009:210)
Dari tabel lampiran 2.1 dapat disimpulkan bahwa kriteria dari uji tingkat
kesukaran dari soal-soal yang telah diolah memiliki tingkat kesukaran yang cukup
bervariasi sebagaimana ditunjukkan tabel berikut ini.
Tabel 3.3
Rekapitulasi Jumlah Soal Berdasarkan Tingkat Kesukaran
Tk. Kesukaran
Mudah
Jumlah Soal
3
%
10
Sedang
24
80
Sukar
3
10
No. Soal
5, 10, 28
1, 2, 3, 4, 6, 7, 8, 9, 11, 12, 13, 15, 16,
17, 18, 19, 20, 21, 23, 24, 25, 26, 27, 30
14, 22, 29
Berdasarkan tabel di atas, diketahui bahwa dari 30 soal yang dijadikan
instrumen tes hasil belajar pemahaman konsep tentang uang dan perbankan, 3 soal
diantaranya termasuk pada kategori mudah, 24 soal termasuk pada kategori
sedang, dan sisanya sebanyak 3 soal termasuk pada kategori sukar.
31
3.6.2
Daya Pembeda
Menurut Suharsimi Arikunto (2009:211) yang dimaksud dengan daya
pembeda tes adalah kemampuan sesuatu soal untuk membedakan antara siswa
yang pandai (berkemampuan tinggi) dengan siswa yang bodoh (berkemampuan
rendah). Bagi soal yang dapat dijawab benar oleh siswa pandai maupun bodoh,
maka soal itu tidak baik karena tidak mempunyai daya pembeda. Demikian pula
jika semua siswa baik pintar maupun bodoh tidak dapat menjawab dengan benar.
Soal tersebut tidak baik juga karena tidak mempunyai daya pembeda. Soal yang
baik adalah soal yang dapat dijawab benar oleh siswa-siswa yang pandai saja.
Rumus yang digunakan untuk mengetahui daya pembeda setiap butir tes adalah :
DP =
-
=
-
(Suharsimi Arikunto, 2009:177)
Keterangan :
D
= daya pembeda butir
BA
= banyaknya kelompok atas yang menjawab betul
JA
= banyaknya subjek kelompok atas
BB
= banyaknya subjek kelompok bawah yang menjawab betul
JB
= banyaknya subjek kelompok bawah
Tabel 3.4
Kriteria Daya Pembeda
Interval
Kriteria
DP ≤ 0,00
Sangat jelek
0,00 < DP ≤ 0.20
Jelek
0,20 < DP ≤ 0,40
Cukup
0,40 < DP ≤ 0,70
Baik
0,70 < DP ≤ 1,00
Sangat Baik
(Suharsimi Arikunto, 2009:211)
32
Dari tabel lampiran 2.2 didapatkan bahwa kriteria dari uji daya pembeda
dari soal-soal yang telah diolah kebanyakan memiliki daya pembeda yang cukup
bervariasi sebagaimana ditunjukkan tabel 4.4.
Tabel 3.5
Rekapitulasi Jumlah Soal Berdasarkan Daya Pembeda
Daya Pembeda
Jelek
Jumlah Soal
5
%
16,7
Cukup
16
53,3
Baik
Baik Sekali
10
1
33,3
3,3
No. Soal
5,20,27
3,6,7,8,10,11,12,14,15,16,
21,22,23,25,26,30
1,2,4,9,13,17,18,19,28,29
24
Berdasarkan tabel di atas, diketahui bahwa dari 30 soal yang dijadikan
instrumen tes hasil belajar pemahaman konsep tentang uang dan perbankan,
terdapat 3 item yang memiliki daya pembeda dengan kategori jelek, 16 soal
diantaranya termasuk pada kategori cukup, 10 soal termasuk pada kategori baik,
dan sisanya sebanyak 1 soal termasuk pada kategori soal dengan daya pembeda
sangat baik.
3.7
Tahapan Penelitian
Penelitain ini dibagi menjadi empat tahapan, yaitu tahap persiapan
penelitian, pelaksanaan penelitian, pengolahan data dan kesimpulan.
1)
Tahapan persiapan
a.
Menentukan masalah
b.
Melakukan pra penelitian untuk mengatahui tingkat pemahaman
siswa
c.
Melakukan
perizinan
kepada
pihak-pihak
terkait
dalam
peneliltian ini
d.
Menetapkan waktu penelitian, standar kompetensi dan materi
pelajaran yang akan dipergunakan dalam penelitian
2)
Tahapan pelaksanaan penelitian
a.
Menentukan jumlah soal pre-test dan post-test
33
b.
Menganalisis tingkat kesukaran dan daya pembeda soal
c.
Menentukan waktu penelitian untuk menerapkan metode
pembelajaran PQ4R dengan cara menghubungi guru bidang
studi yang bersangkutan
d.
Memberikan test awal/pre-test pada kelas eksperimen dan kelas
kontrol untuk mengetahui kemampuan awal siswa
e.
Memberikan perlakuan kepada kelas eksperimen berupa
pembelajaran dengan menggunakan metode pembelajaran PQ4R
sedangkan
pada
kelas
kontrol
menggunakan
metode
pembelajaran ceramah
f.
Memberikan post-test pada kelompok eksperimen dan kontrol
setelah pembelajaran berakhir untuk mengetahui pemahaman
konsep siswa
g.
Menguji kesamaan dna perbedaan hasil pre-test dan post-test
pada kelas eksperimen dan kelas kontrol
h.
Membendingkan perbedaan hasil skor gain kelas eksperimen
dan kontrol untuk mengetahui apakah penerapan perlakuan
eksperimen dan kontrol berkaitan dengan hasil yang diperoleh
3)
Pengolahan data
Pengolahan data meliputi analisis data dengan menggunakan
pengujian statistik yaitu uji hipotesis
4)
Kesimpulan penelitian
Membuat interpretasi dan kesimpulan berdasarkan hipotesis yang
telah dirumuskan
3.8
Teknik dan Alat Pengumpulan Data
Berdasarkan tujuan penelitian ini, penulis menentukan data akurat yang
diperoleh melalui alat pengumpul data atau instrumen untuk mengetahui
pemahaman konsep siswa tentang uang dan perbankanberupa tes pilihan ganda.
34
Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer. Sumber
primer adalah sumber data yang langsung memberikan data kepada pengumpul
data (Sugiyono, 2011:308).
Untuk memperoleh data mengenai pemahaman konsep tentang uang dan
perbankan diperlukan seperangkat alat. Alat yang digunakan dalam penelitian ini
berupa tes yang terdiri dari pre-test dan post-test. Tes dilakukan dua kali yaitu
sebelum (pre-test) dan sesudah (post-test) penerapan treatment. Dan tes ini
berlaku untuk kedua kelas, yaitu kelas kontrol dan kelas eksperimen.
3.8.1
Test Awal (Pre-Test)
Tes awal (pre-test) dilakukan pada awal penelitian dengan tujuan untuk
mengetahui dan mengukur pemahaman siswa tentang uang dan perbankan
sebelum dilaksanakan eksperimen dengan menggunakan 2 (dua) metode
pembelajaran pada kelas yang berbeda, yaitu menggunakan metode pembelajaran
PQ4R untuk kelas eksperimen di kelas X-1 dan metode pembelajaran ceramah
untuk kelas kontrol di kelas X-4
3.8.2
Tes Akhir (Post-Test)
Tes akhir (post-test) dilakukan pada akhir penelitian dengan tujuan untuk
mengetahui dan mengukur pemahaman siswa tentang uang dan perbankan setelah
dilaksanakan eksperimen dengan menggunakan 2 (dua) metode pembelajaran
pada kelas yang berbeda, yaitu menggunakan metode pembelajaran PQ4R pada
kelas eksperimen di kelas X-1 dan metode pembelajaran ceramah pada kelas
kontrol di kelas X-4.
3.9
3.9.1
Teknik Analisis Data
Uji Hipotesis
Apabila data tes pemahaman bedistribusi normal dan homogen, maka
untuk mengkaji hipotesis digunakan statistic parametric yaitu uji t independen
sesuai rumus berikut:
35
t=
√{
}{
}
(Suharsimi Arikunto, 2007:311)
Dengan :
M1
= mean strategi pembelajaran PQ4R
M2
= mean skor pemahaman
N1
= N2 = Jumlah siswa
x
= deviasi setiap nilai X1 dan X2
y
= deviasi setiap nilai Y1 dan Y2
Hasil yang diperoleh dikonsultasikan pada tabel distribusi t untuk tes dua
sisi. Adapun caranya :
a.
Menentukan derajat kebebasan dk = (N1 – 1) + (N2 – 1)
b.
Lihat tabel distribusi t untuk tes dua arah pada taraf signifikan tertentu
c.
Bila t hitung t tabel maka Ho ditolak dan H1 diterima, dan sebaliknya
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1
Kesimpulan
Berdasarkan penelitian yang dilakukan pada kelas kontrol dan kelas
eksperimen kelas X SMA Negeri 1 Singaparna, maka dapat ditarik kesimpulan
sebagai berikut :
1.
Tidak terdapat perbedaan pemahaman konsep tentang uang dan
perbankan antara kelas yang menggunakan metode pembelajaran
PQ4R (kelas eksperimen) dengan kelas yang menggunakan metode
ceramah (kelas kontrol) sebelum diberikan perlakuan (pre-test)
2.
Terdapat perbedaan pemahaman konsep tentang uang dan perbankan
hasil pre-test dan post-test pada kelas yang menggunakan metode
pembelajaran PQ4R (kelas eksperimen). Hasil post-test pada kelas
eksperimen meningkat cukup besar dibandingkan dengan hasil pretest.
3.
Terdapat perbedaan pemahaman konsep tentang uang dan perbankan,
hasil pre-test dan post-test pada kelas yang menggunakan pada kelas
yang menggunakan metode pembelajaran ceramah (kelas kontrol).
Hasil post-test pada kelas kontrol meningkat, namun peningkatannya
tidak sebesar pada kelas eksperimen
4.
Terdapat perbedaan pemahaman konsep tentang uang dan perbankan,
antara kelas yang menggunakan metode pembelajaran PQ4R (kelas
eksperimen) dengan kelas yang menggunakan metode ceramah (kelas
kontrol) setelah diberikan perlakuan (post-test)
5.2
Saran
Ai Nurhayati, 2013
Efektivitas Metode Pembelajaran Preview, Question, Read, Reflect, Recite, Review (PQ4R)
Terhadap Pemahaman Konsep Tentang Uang dan Perbankan (Studi Eksperimen Pada Siswa Kelas X
SMA Negeri 1 Singaparna )
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu
Berdasarkan proses penelitian yang dilaksanakan dengan menggunakan
metode pembelajaran PQ4R sebagai salah satu metode pembelajaran yang bisa
digunakan dalam proses pembelajaran, khususnya pada mata pelajaran ekonomi.
Oleh karena itu, dari penelitian ini disampaikan saran sebagai berikut :
Ai Nurhayati, 2013
Efektivitas Metode Pembelajaran Preview, Question, Read, Reflect, Recite, Review (PQ4R)
Terhadap Pemahaman Konsep Tentang Uang dan Perbankan (Studi Eksperimen Pada Siswa Kelas X
SMA Negeri 1 Singaparna )
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu
59
1.
Bagi guru diharapkan dalam proses pembelajarannya tidak hanya
menggunakan metode ceramah, karena hal tersebut dapat membuat
siswa lebih pasif. Dengan menerapkan metode pembelajaran PQ4R
dapat meningkatkan keaktifan siswa, dilatih untuk dapat lebih
memahami materi pembelajaran.
2.
Bagi siswa hendaknya menjadi subjek dalam pembelajaran yang
berkeinginan untuk maju dan berkembang serta memiliki potensi
untuk memperoleh pengetahuan melalui proses pembelajaran yang
aktif.
3.
Bagi pihak sekolah diharapkan memberikan kesempatan kepada guru
untuk mengembangkan pengetahuan tentang pembelajaran yang
variatif melalui berbagai seminar, lokakarya, semiloka dan diklat yang
dilaksanakan oleh institusi pendidikan, terutama berkenaan dengan
proses pengajaran dan pembelajaran sehingga inovasi-inovasi dalam
pembelajaran semakin berkembang.
4.
Bagi praktisi pendidikan hendaknya melakukan penelitian lebih lanjut
mengenai metode PQ4R ini yang selama ini keefektifannya masih
terbatas, sehingga penggunaan metode PQ4R ini bisa diterapkan pada
berbagai mata pelajaran di sekolah termasuk mata pelajaran ekonomi.
DAFTAR PUSTAKA
Abidin, Yunus. (2012). Pembelajaran Membaca Berbasis Pendidikan Karakter.
Bandung : Refika Aditama
Asikin, Sri Azizah. (2010). Pengaruh Penerapan Preview, Question, Read,
Reflect, Recite, Review (PQ4R) Terhadap Penguasaan Konsep Struktur
dan Fungsi Jaringan Tumbuhan. Skripsi. Universitas Pendidikan
Indonesia Bandung : Tidak diterbitkan
Fitria, Linayaningsih. (2011). Metode PQ4R (preview, question, read,
reflect,recite, review) Untuk Meningkatkan Prestasi Belajar Pendidikan
Kewarganegaraan. Jurnal Fakultas Psikologi Universitas AKI
Gina, Luziana. (2012). Pengaruh Metode Pembelajaran Preview, Question, Read,
Reflect, Recite, Review (PQ4R) Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada
Mata Pelajaran Ekonomi. Skripsi. Universitas Pendidikan Indonesia
Bandung : Tidak diterbitkan
Langensari, Gendis. (2011). Pembelajaran Membaca Pemahaman Teks Bahasa
Jepang (Dokkai) Melalui Metode Preview, Question, Read, Reflect,
Recite, Review (PQ4R). Skripsi. Universitas Pendidikan Indonesia
Bandung : Tidak diterbitkan
Maulana, Sansam. (2009). Pembelajaran Membaca Intensif Melalui Metode
PQ4R (Preview, Question, Read, Reflect, Recite, Review). Skripsi.
Universitas Pendidikan Indonesia Bandung : Tidak diterbitkan
Resi, Mayangsari. (2012). Efektivitas Metode Preview, Question, Read, Reflect,
Recite, Review dan Metode Konvensional Terhadap Hasil Belajar.
Jurnal. Jurusan Pendidikan Ekonomi FE, Universitas Negeri Semarang,
Indonesia
Suharsimi, Arikunto. (2009). Manajemen Penelitian. Jakarta : Rineka Cipta.
Suharsimi, Arikunto. (2009). Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta : Bumi
Aksara.
Suharsimi, Arikunto. (2008). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek.
Jakarta : Rineka Cipta
Ai Nurhayati, 2013
Efektivitas Metode Pembelajaran Preview, Question, Read, Reflect, Recite,
Review (PQ4R) Terhadap Pemahaman Konsep Tentang Uang dan Perbankan
(Studi Eksperimen Pada Siswa Kelas X SMA Negeri 1 Singaparna )
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu
Neti, Budiwati (2010). Perencanaa Pembelajaran Ekonomi. Bandung :
Laboratorium Pendidikan Ekonomi dan Koperasi, FPEB, UPI
Ai Nurhayati, 2013
Efektivitas Metode Pembelajaran Preview, Question, R