TERAPI REALITAS UNTUK MEMPERBAIKI KEPATUHAN MENELAN OBAT DAN KUALITAS HIDUP PASIEN BIPOLAR DI RS dr. ARIF ZAINUDIN SURAKARTA - UNS Institutional Repository

  

TERAPI REALITAS UNTUK MEMPERBAIKI KEPATUHAN

MENELAN OBAT DAN KUALITAS HIDUP PASIEN BIPOLAR

DI RS dr. ARIF ZAINUDIN SURAKARTA

  

(Operational Research)

TESIS

Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Gelar Dokter Spesialis

Program Studi Ilmu Kedokteran Jiwa

  

Oleh:

Sri Wahyuni

S571402003

Pembimbing:

  

Prof. Dr. Aris Sudiyanto, dr., SpKJ(K)

dr. Debree Septiawan, Sp.KJ., M.Kes

dr. Wahyu Nur Ambarwati, SpKJ

PROGRAM PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS KEDOKTERAN JIWA

  

FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET

RUMAH SAKIT UMUM DAERAH Dr. MOEWARDI

SURAKARTA

2017

KATA PENGANTAR

  Puji syukur selalu dipanjatkan ke hadirat Allah SWT atas segala rahmat dan karuniaNya sehingga penyusunan proposal penelitian tesis ini dapat terwujud. Proposal penelitian tesis ini dibuat untuk memenuhi salah satu syarat dalam kurikulum Program Pendidikan Dokter Spesialis Psikiatri di Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta.

  Pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar- besarnya kepada yang kami hormati:

  1. Prof. Dr. H. Aris Sudiyanto, dr. SpKJ (K), selaku pembimbing yang telah memberikan bimbingan dan mengarahkan dalam penyusunan tesis ini. Dan selaku Ketua Program Studi PPDS Psikiatri Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret/RSUD Dr. Moewardi Surakarta yang telah memfasilitasi dan memberikan dukungan dalam penyusunan tesis ini.

  2. Debree Septiawan, dr., SpKJ, M.Kes., selaku pembimbing yang telah membimbing dan memberikan pengarahan dalam penyusunan tesis ini.

  3. Wahyu Nur Ambarwati, dr., Sp.KJ selaku pembimbing yang telah membimbing dan memberikan pengarahan dalam penyusunan tesis ini.

  4. H. Djoko Suwito, dr. SpKJ, selaku Kepala Bagian Psikiatri Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret/RSUD Dr. Moewardi Surakarta yang telah memfasilitasi dan memberikan dukungan dalam penyusunan tesis ini.

  5. Prof. H. Ibrahim Nuhriawangsa, dr, SpS., SpKJ (K), selaku Guru Besar atas bimbingan dan saran dalam perencanaan, pelaksanaan dan penyusunan tesis ini.

  6. Prof. Dr. Much. Syamsulhadi, dr. SpKJ (K), selaku Guru Besar atas bimbingan dan saran dalam perencanaan, pelaksanaan dan penyusunan tesis ini.

  7. Prof. Dr. H. Muhammad Fanani, dr. SpKJ (K) selaku Guru Besar atas bimbingan dan saran penyusunan tesis ini.

  8. Rohmaningtyas HS, dr., SpKJ, M.Kes. selaku pembimbing akademik atas bimbingan dan saran dalam perencanaan, pelaksanaan dan penyusunan tesis ini.

  9. Seluruh Staf Pengajar Psikiatri FK UNS-RSUD Dr. Moewardi: Mardiatmi Susilohati, dr., SpKJ(K); Yusvick M. Hadin dr. Sp.KJ; Dr. Gusti Ayu Maharatih, dr. SpKJ (K). M.Kes.; Istar Yuliadi, dr., M.Si., FIAS, dan Dra. Hj. Machmuroh,

  M.Si., atas dukungan, bimbingan, dan didikan selama penulis menjalani pendidikan dokter spesialis.

  10. Seluruh Staf Pengajar Psikiatri UNS dari RSJ Arif Zainudin: Rh. Budhi M., dr., Sp.KJ; Adriesti Herdaetha, dr., Sp.KJ, M.Hum.; Maria Rini I, dr., Sp.KJ. M.Kes.; Setyowati R., dr., Sp.KJ M.Kes..; Aliyah H., dr., Sp.KJ; A. Ama dr., Sp.KJ.

  M.Kes.; Agung P, dr., Sp.KJ., M.Kes. atas bimbingan dan didikan selama penulis menjalani pendidikan dokter spesialis.

  11. Kepada orang tuaku dan suamiku tercinta, anak-anakku tersayang atas segala doa, pengorbanan, dukungan, pengertian dan kasih sayangnya selama ini.

  12. Seluruh Rekan Residen PPDS I Psikiatri Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret/RSUD Dr. Moewardi Surakarta yang memberikan dukungan baik moril maupun materiil kepada penulis selama menjalani pendidikan.

  Semoga amal kebaikan yang telah diberikan oleh semua pihak tersebut mendapatkan imbalan dari Allah SWT, jauh lebih baik dari apa yang telah mereka berikan.

  Walaupun disadari dalam tesis ini masih banyak kekurangan, namun diharapkan dapat bermanfaat bagi perkembangan ilmu pengetahuan psikiatri. Penulis juga menerima segala masukan dan kritik yang membangun agar proses studi yang dilaksanakan dapat menjadi lebih baik. Terima kasih.

  Surakarta, Juni 2017 Penyusun

PERNYATAAN ORISINALITAS TESIS

  Saya yang bertanda tangan di bawah ini: Nama : Sri Wahyuni, dr.

  NIM : S571402003 Prodi : Psikiatri FK UNS Pembimbing : 1.

  Prof. Dr. Aris Sudiyanto, dr., SpKJ(K) 2. Debree Septiawan, dr., SpKJ(K), M.Kes.

3. Wahyu Nur Ambarwati, dr., SpKJ.

  menyatakan dengan sebenarnya bahwa: Tesis yang berjudul: " Terapi Realitas Untuk Memperbaiki Kepatuhan Menelan

  

Obat dan Kualitas Hidup Pasien Bipolar di RS dr. Arif Zainudin Surakarta "

  ini adalah karya penelitian saya sendiri dan bebas plagiat, serta tidak terdapat karya ilmiah yang pernah diajukan oleh orang lain untuk memperoleh gelar akademik serta tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain kecuali secara tertulis digunakan sebagai acuan dalam naskah ini dan disebutkan dalam sumber acuan serta daftar pustaka. Apabila di kemudian hari terbukti terdapat plagiat dalam karya ilmiah ini, maka saya bersedia menerima sanksi sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan (Permendiknas No. 17, tahun 2010).

  Surakarta, Juni 2017 Sri Wahyuni , dr.

  NIM. S571140003 Sri Wahyuni, S571140003, Tesis :

TERAPI REALITAS UNTUK

  

MEMPERBAIKI KEPATUHAN MENELAN OBAT DAN KUALITAS HIDUP

PASIEN BIPOLAR DI RS dr. ARIF ZAINUDIN SURAKARTA (Operational

Research) . Pembimbing I : Prof. Dr. H. Aris Sudiyanto, dr. SpKJ(K), Pembimbing II :

  Debree Septiawan, dr., SpKJ, M.Kes., Pembimbing III : Wahyu Nur Ambarwati, dr., Sp.KJ. Program Pendidikan Dokter Spesialis I Psikiatri Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta.

  

Abstrak

  BIPOLAR, gangguan multi demensi, sulit untuk mendiagnosis

  Latar Belakang:

  secara dini dan memiliki tingkat kekambuhan sekitar 90%, yang mengakibatkan kualitas hidup buruk, peningkatan disabilitas, morbiditas dan mortalitas. Ketidakpatuhan menelan obat adalah penyebab utama kekambuhan. Pengobatan jangka panjang dan intevensi psikososial diperlukan untuk mempertahankan keadaan remisi. Pemberian psikofarmaka dan psikoedukasi memberikan hasil yang sama dibanding psikofarmaka saja dalam kepatuhan menelan obat dan kualitas hidup. Pemberian terapi realitas merupakan hal yang tepat karena tidak mengenal konsep gangguan jiwa sehingga pasien tidak terstigma.

  Mampu melakukan terapi realitas, menghasilkan modul dan mengevaluasi

  Tujuan:

  keberhasilan terapi realitas untuk memperbaiki kepatuhan menelan obat dan kualitas hidup pasien bipolar tipe 1.

  Studi operational research, dengan memberikan intervensi psikoterapi

  Metode: realitas pada pasien bipolar tipe I.

Hasil: Penyebab ketidakpatuhan menelan obat dan penurunan kualitas hidup pada

  keempat subjek ada beberapa faktor yaitu faktor pasien, faktor obat, faktot lingkungan dan faktor budaya. Terapi realitas dapat memperbaiki kepatuhan menelan obat dan kualitas hidup pada keempat subjek.

  

Simpulan: Terapi realitas setting terapi individu dapat memperbaiki kepatuhan

  menelan obat dan kualitas hidup pada pasien bipolar tipe 1 di RS dr. Arif Zainudin Surakarta. Hasil ini tidak dapat digeneralisir dan kebrhasilan terapi bersifat sementara. Modul yang dipakai dalam studi ini dapat digunakan sebagai pedoman kasus lain yang serupa.

  

Kata Kunci: Terapi realitas, gangguan bipolar tipe 1, kepatuhan menelan obat,

  kualitas hidup

  Sri Wahyuni, S571140003, Tesis : REALITY THERAPY TO IMPROVE THE

  

COMPLIANCE OF DRUG AND QUALITY LIFE OF BIPOLAR PATIENTS

  . Supervisor I:

  IN RS dr. ARIF ZAINUDIN SURAKARTA(Operational Research) Prof. Dr. H. Aris Sudiyanto, dr. SpKJ(K)., Supervisor II : Debree Septiawan dr. SpKJ.

  M.Kes., Supervisor III : Wahyu Nur Ambarwati, dr. Sp.KJ. Residency of Psychiatry Faculty of Medicine Universitas Sebelas Maret Surakarta.

  

ABSTRACT

Background: BIPOLAR, a multi-dimensional disorder, is difficult to diagnose early

  and has a recurrence rate of about 90%, resulting in poor quality of life(QOL), increasing disability, morbidity and mortality. Non-adherence of medication is a major cause of recurrence. Long-term treatment and psychosocial interventions are needed to maintain a remission state. Pharmacotherapy and psychoeducation provide the same results compared to pharmacotherapy itself in drug adherence and QOL. Giving reality therapy is the right thing because it does not recognize the concept of mental disorders so that patients are not stigma.

  

Objective: Able to perform reality therapy, generate modules and evaluate the

  success of reality therapy to improve drug swallowing compliance and QOL for type 1 bipolar.

  This study is an operational research, using a module of reality therapy for

  Method: patient with bipolar type 1.

Result: The cause of non-adherence to medication and decreased QOL in the four

  subjects there are several factors: patient factors, medicinal factors, environmental factors and cultural factors. Reality therapy can improve drug swallowing adherence and QOL in all four subjects.

  

Conclusion: Therapeutic reality of individual therapy settings can improve drug

swallowing adherence and QOL in type 1 bipolar in RS dr. Arif Zainudin Surakarta.

  This result can not be generalized and the success of therapy is temporary. The module used in this study can be used as a guideline for other similar cases.

  Keywords: Reality therapy, type 1 bipolar disorder, medication adherence, QOL.

  DAFTAR ISI Halaman Judul ........................................................................................................ i Lembar Pengesahan ............................................................................................... ii Kata Pengantar ...................................................................................................... iii Pernyataan Orisinalitas Usulan Tesis ..................................................................... v Abstrak ................................................................................................. ...................... vi Abstract

  35 4.4.

  25 3.2. Teknik Terapi Realitas ..........................................................

  27 3.3.

  Terapi Realitas Dibanding Psikoterapi Lain ….................... 29 4. Kualitas Hidup .............................................................................

  31 4.1. Pengertian Kualitas Hidup . ....................................................

  31 4.2. Komponen Kualitas Hidup ...................................................

  34 4.3. Instrumen Kualitas hidup .....................................................

  Hubungan Kualitas Hidup, Terapi Realitas dan Kepatuhan Menelan Obat ..........................................................

  22 3. Terapi Realitas ..............................................................................

  37 5. Operational Research ...................................................................

  40 5.1. Metodelogi Operational Research . ....................................

  40 5.2.

  Tahapan penelitian

...............................................................

  42 5.3. Metode Pengumpulan Data ..................................................

  43 5.4. Teknik Pengambilan Subjek Penelitian .............................

  23 3.1. Ciri-Ciri Terapi Relitas .........................................................

  21 2.5. Instrumen kepatuhan Menelan Obat ...................................

  .................................................................................................. ..................... vii Daftar Isi ............................................................................................................... viii Daftar Gambar ........................................................................................................ xi Daftar Grafik............................................................................................ .............. xii Daftar Tabel............................................................................................ ................ xiii Daftar Singkatan Kata ........................................................................................... xiv Daftar Lampiran.......................................................................................... ........... xvi BAB I Pendahuluan ...........................................................................................

  1.2. Epidemiologi........................................................................ .... 6

  1 A. Konteks Penelitian ......................................................................... 1 B.

  Fokus Kajian Penelitian ................................................................. 4 C. Tujuan Penelitian ........................................................................... 4 D.

  Manfaat Penelitian ......................................................................... 5 BAB II Tinjauan Pustaka .....................................................................................

  6 A. Kajian Teori ................................................................................... 6 1. Gangguan Bipolar ..........................................................................

  6 1.1 Pengertian Gangguan Bipolar ...................................................

  6

  1.3. Penyebab Gangguan Bipolar.................................................... 9

  Dampak Kepatuhan Menelan Obat .....................................

  1.4. Gejala Klinis Gangguan Bipolar ........................................ .. 14

  1.5. Perjalanan Penyakit ......................................................... ..... 16

  1.6. Prognosis Gangguan Bipolar........................................ ............ 17

  2. Kepatuhan Menelan Obat .......................................................... 18 2.1. Definisi .................................................................. ..................

  18 2.2. Epidemiologi ............................................................ ..............

  19 2.3. Faktor Yang Terkait Kepatuhan Menelan Obat ..............

  20 2.4.

  45

  5.5. Jumlah Subjek Penelitian ....................................................

  45 5.6. Uji Keabsahan Data Kualitatif ............................................

  46 5.7. ........................................................

  47 Prosedur Analisis Data B. .........................................................................

  49 Berpikir Kerangka BAB III Metodelogi Penelitian

………............................................................ 50

  A.

  Desain Penelitian ........................................................................... 50 B. Lokasi dan Waktu Penelitian ........................................................ 50 C. Sumber Data dan Teknik Pengumpulan Data ................................. 50 D.

  Instrumen Penelitian ....................................................................... 50 E. Subjek Penelitian ............................................................................ 51 F. Metode Pengumpulan Data ............................................................. 52 G.

  Ijin Subjek Penelitian ...................................................................... 52 H. Etika Studi ....................................................................................... 53 I. Analisis Data ................................................................................... 53 J.

  Pengujian Keabsahan Data ............................................................. 53 K.

  Cara Kerja ....................................................................................... 54 L. Definisi Operasional ...................................................................... 55 M.

  Kerangka Operasional………………………………. ................... 56

  BAB IV Hasil Studi .............................................................................. 57 A. ...................................................................... 57 Gambaran Umum B. Pembuatan Modul.............................................................................. 59 C. ........................................................................ 61 Gambaran Kasus

  1. Kasus 1 .................................................................................. 61

  2. Kasus 2 .................................................................................. 65

  3. Kasus 3 .................................................................................. 69

  4. Kasus 4 .................................................................................. 73 D.

  Proses Intervensi Terapi Realitas dengan Setting Terapi Individu Untuk Memperbaiki Kepatuhan Menelan Obat dan Kualitas Hidup Pasien Gangguan Bipolar Tipe 1............................................... 78

  1. Sesi I ...................................................................................... 79

  2. Sesi II .................................................................................... 85

  3. Sesi III ................................................................................... 91

  4. Sesi IV .................................................................................. 94

  5. Sesi V .................................................................................... 96

  6. Sesi VI ................................................................................... 98

  E. Pengkodean, Kategorisasi, dan Tema................................................ 102

  F. Analisis Data …...................................................................................109 G. Rangkuman Hasil Terapi ......................................................... 133

  H. Hasil Keseluruhan........................ .......................................................135

  BAB V Pembahasan ..............................................................................138 A. Profil dan Riwayat Gangguan Bipolar Tipe 1 yang Mengalami ketidakpatuhan Menelan Obat dan Pengaruhnya Terhadap Kualitas Hidup…………………………………………………...................... 138

  B. Pembuatan Modul........................ ........................................................ 143

  1. Pembuatan Modul Terapi Realitas Untuk memperbaiki Kepatuhan

  Menelan Obat Dan Kualitas Hidup Pasien Bipolar ....................143

  2. Uji Validitas Modul ........................................................................144

  C. Proses Pelaksanaan Terapi ealitas pada Pasien gangguan bipolar tipe 1 yang mengalami ketidakpatuhan menelan obat dan ..................... 145 penurunan kualitas hidup………………………….

  1. Waktu Dan Dosis Terapi..................................................................145

  2. Teknik Terapi ........................................................................... 145

  3. Setting Terapi .......................................................................... 147

  4. Proses Terapi ........................................................................... 147

  5. Penilaian Skala Klinis dan Keberhasilan Terapi ....................... 149

  

6. Kerangka Teori Baru Terapi Realitas Untuk memperbaiki

.149

  Kepatuhan Menelan Obat Dan Kualitas Hidup Pasien Bipolar

  C. Keterbatasan Studi ..................................................................... 151

  

BAB VI Penutup ........................................................................................... 152

A. .................................................................................. 152 Simpulan B. ............................................................................................ 152 Saran

Daftar Pustaka .......................................................................................................... 154

  DAFTAR GAMBAR

  Gambar 1. Pendekatan Operational Research......................................... ... 40 Gambar 2. Kerangka berpikir ................................................................ .... 49 Gambar 3. Kerangka Operasional

  ………………… ................................ .... 44

Gambar 4.1 Subkategori, kategori dari tema Penurunan Kualitas Hidup dan Kepatuhan Menelan Obat........... .......................................108Gambar 4.2 Subkategori, kategori dari tema manfaat terapi realitas dalam memperbaiki Kualitas Hidup dan Kepatuhan Menelan

  Obat............................................................................................109

Gambar 5.1. Tahap terapi realitas untuk pasien gangguan bipolar tipe 1 yang mengalami ketidakpatuhan menelan obat dan penurunan

  kualitas hidup ……………………………………………… 146

Gambar 5.2. Kerangka Teori Baru .... 150

  …………………..…………………

DAFTAR GRAFIK

  Grafik 4.1 Perbandingan Gejala Klinis Sebelum & Sesudah Terapi Realitas ……119

  Grafik 4.2 Perbandingan Tingkat Kepatuhan Menelan Obat Subjek Sebelum dan Sesudah Terapi

  Realitas……………………………....... 124 Grafik 4.3 Perbandingan Kualitas Hidup Subjek Sebelum dan

  Sesudah Terapi Realitas ……............................................................... 130

  DAFTAR TABEL

Tabel 2.1. Angka prevalensi gangguan bipolar I, bipolar II, gangguan siklotimia dan hipomania pada seumur hidup, dalam 1

  tahun dan sekarang(1bulan)

  …............................................................. 7

Tabel 2.2. Pembagian tahap sesi dan tujuan dalam kegiatan terapi realitas ..... 29Tabel 2.3. Domain Kualitas Hidup WHO QOL-BREF ..............36

  ……………… Tabel 4.1

  …............................................................58 Karakteristik subjek studi…...

Tabel 4.2 Penilaian content & validity Modul Terapi Realitas …................ 60 ….Tabel 4.3. Korelasi Penilaian Pakar Validitas Modul

  …..... 61 Terapi Realitas….

  Tabel

  4.4. Proses Pengkodean dari Unit Bermakna hingga Subkategori ........103

Tabel 4.5. Rangkuman temuan pada kasus

  …..............................117 ………..........

Tabel 4.6. Hasil Setelah Pemberian Terapi Realitas..

  ….............................. 137 ….

Tabel 4.7. Rangkuman evaluasi hasil terapi …............................. 138 ………..........

DAFTAR SINGKATAN

  APA : American Psychiatric Association

  AA : Antipsikotik Atipikal APS : Atas permintaan Sendiri

  ACTH : Adrenocorticotropic Hormone

  BAS : Behavioral Activation System BB : Berat Badan BPJS : Badan Penyelenggara jaringan Sosial BP : Bimbingan Penyuluhan CBT : Cognitive Behavioral Theraphy

  CRH : Corticotropin Releasing Hormone

  D3 : Diploma 3 DO : Drop Out

  DSM : Diagnostic and Statistical Manual of Mental Disorder

  ECT : Electroconvulsive Therapy ECA : Epidemiological Catchment Area FFT : Family Focusing Therapy FK UNS : Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret FK UGM : Fakultas kedokteran Universitas Gajah Mada

  GB : Gangguan Bipolar HPA : Hypothalamic Pituitary Axis

  HP : Handphone

  IPK : Indeks Prestasi Kumulatif

  IPSRT : Interpersonal and Social Rhythm Therapy

  IGD : Instalasi Gawat Darurat

  IM : Intra Muskuler

  ITB : Institut Teknologi Bandung MAOI : Mono Amin Inhibitor MADRS : Montogomery-Asberg Depression Rating Scale MMAS : Morisky Medication Adherence Scale MRI : Magnetic Resonance Imaging NCS : National Comorbidity Survey NCS-R : National Comorbidity Survey-Replicated NSP : Nada Sambung Pribadi OR : Olah Raga PET : Positron-Emission Tomography PGSD : Pendidikan Guru Sekolah Dasar

  PPDGJ : Pedoman Penggolongan dan Diagnosis Gangguan Jiwa

  PP PDSKJI : Pengurus pusat Perhimpunan Dokter Spesialis Kedokteran Jiwa Indonesia PNS : Pegawai Negeri Sipil PR : Pekerjaan Rumah QOL : Quality Of Life RS : Rumah Sakit RSUD : Rumah Sakit Umum Daerah RSJD : Rumah Saki Jiwa Daerah UMR : Upah Minimal Regional

  US$ : United Stated Dollar UGM : Universitas Gajah Mada SD : Sekolah Dasar SMA : Sekolah menengah Atas SMK : Sekolah Menengah Kejuruan SMP : Sekolah Menengah Pertama SKS : Satuan Kredit Semester STAIN : Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri

  SSRI : Selective Serotonin reuptake inhibitor

  TCA : Trisiklik Antidepresan TK : Taman Kanak WHOQOL BREF : World Health Organization Quality Of Life BREF

  WHO : World Health Organization

  XR : Extended Release YMRS : Young Mania Rating Scale

  

DAFTAR L AMPIRAN

Lampiran 1. Penjelasan Tentang Penelitian.

  Lampiran 2. Formulir Persetujuan Subjek Penelitian. Lampiran 3. Lembar Kontrak Terapi. Lampiran 4. Data Subjek Penelitian Lampiran 5. Kuesioner WHOQOL BREF Lampiran 6. Kuesioner MMAS (Morisky Medication Adherence Scale).

  Lampiran 7. Kuesioner MADRS (Montogomery-Asberg Depression Rating Scale) Lampiran 8. Kuesioner YMRS (Young Mania Rating Scale) Lampiran 9. Ethical Clearance.

  Lampiran 10. Face & Content Validity Modul Aplikasi Terapi Realitas Untuk Memperbaiki Kepatuhan Menelan Obat Dan Kualitas Hidup Pasien Bipolar Di RS dr Arif Zainudin Surakarta.

  Lampiran 11. Inter-Rater Pelaksanaan Terapi Realitas Untuk Memperbaiki Kepatuhan Menelan Obat Dan Kualitas Hidup Pasien Bipolar Lampiran 12. Check list evaluasi pelaksanaan modul pedoman terapi realitas untuk memperbaiki kepatuhan menelan obat dan kualitas hidup pasien bipolar

Dokumen yang terkait

HUBUNGAN PERAN KELUARGA SEBAGAI PENGAWAS MENELAN OBAT (PMO) TERHADAP KEPATUHAN MENELAN OBAT ANTI TUBERKULOSIS DI PUSKESMAS MULYOREJO MALANG

0 32 24

HUBUNGAN PERAN PENGAWAS MENELAN OBAT TERHADAP KEPATUHAN BEROBAT PASIEN TUBERKULOSIS PARU (Studi di Puskesmas Janti Kota Malang)

4 47 23

HUBUNGAN ANTARA TINGKAT KECEMASAN DENGAN KUALITAS HIDUP PADA PASIEN CHRONIC KIDNEY DISEASE (CKD) YANG MENJALANI TERAPI HEMODIALISIS DI RSD dr. SOEBANDI JEMBER

1 11 76

PENGARUH TERAPI PROGRESSIVE MUSCLE RELAXATION TERHADAP KECEMASAN DAN KUALITAS HIDUP PADA PASIEN DIABETES MELLITUS TIPE 2 DI RS MUHAMMADIYAH LAMONGAN Abdul Rokhman

0 0 14

PENGARUH KETEPATAN MINUM OBAT TERHADAP KUALITAS HIDUP PASIEN SKIZOFRENIA DI RUANG RAWAT INAP RS JIWA GRHASIA PEMDA DIY

0 0 16

HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA DENGAN KUALITAS HIDUP PASIEN GAGAL GINJAL TERMINAL YANG MENJALANI TERAPI HEMODIALISIS DI RS PKU MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA NASKAH PUBLIKASI - HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA DENGAN KUALITAS HIDUP PASIEN GAGAL GINJAL TERMINAL YANG MENJAL

0 0 12

Tugas Akhir - KUALITAS TAMAN KOTA SEBAGAI RUANG PUBLIK DI KOTA SURAKARTA BERDASARKAN PERSEPSI DAN PREFERENSI PENGGUNA - UNS Institutional Repository

0 4 12

ANALISIS BIAYA TERAPI DAN FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PADA PASIEN KANKER SERVIKS RAWAT INAP DI RSUD DR. MOEWARDI SURAKARTA TAHUN 2016 - UNS Institutional Repository

0 0 19

STUDI PENGGUNAAN OBAT DAN KARAKTERISTIK PASIEN KANKER SERVIKS DI INSTALASI RAWAT JALAN RSUD DR.MOEWARDI SURAKARTA - UNS Institutional Repository

0 0 16

APLIKASI LOGOTERAPI MEDICAL MINISTRY UNTUK MEMPERBAIKI DEPRESI DAN KUALITAS HIDUP PASIEN DEPRESI PASCA STROKE - UNS Institutional Repository

0 0 14