DAMPAK POSITIF and NEGATIF SITUS JEJARIN (1)
DAMPAK POSITIF & NEGATIF SITUS JEJARING SOSIAL
Situs Jejaring Sosial merupakan sebuah web berbasis pelayanan yang
memungkinkan penggunanya untuk membuat profil, melihat list pengguna yang
tersedia, serta mengundang atau menerima teman untuk bergabung dalam situs
tersebut. Hubungan antara perangkat mobile dan halaman web internet melalui
"jaringan sosial" telah menjadi standar dalam komunikasi digital. Awal mula situs
jejaring sosial ini muncul pada tahun 1997 dengan beberapa situs yang lahir
berbasiskan kepercayaan setelah itu kejayaan situs jejaring sosial mulai diminati
mulai dari tahun 2000an serta 2004 muncul situs pertemanan bernama
Friendster lanjut ke tahuntahun berikutnya tahun 2005 dan seterusnya muncul
situssitus seperti MySpace, Facebook, Twitter dan lainlain. Zaman semakin
canggih karena teknologi yang selalu diperbaharui, segala sesuatu saat ini lebih
mudah dilakukan. Selain dampak positif banyak dampak negatif yang
ditimbulkan dari jejaring sosial.
Saat ini perkembangan aplikasi media sosial seperti Facebook, Twitter
dll,mengalami perkembangan yang sangat pesat baik di kalangan remaja maupun
anakanak.Sebagai aplikasi media sosial hal ini tentu saja membawa banyak
dampak baru dalam perkembangan remaja dan anakanak, baik dampak negatif
maupun positif. Dampak positif media sosial dalam perkembangan IT sebenarnya
membawa banyak keuntungan, misalnya saja memudahkan dalam hal
komunikasi, mencari dan mengakses informasi.Namun di selain itu hal ini juga
membawa hal negatif bagi para anakanak dan remaja yangsalah dalam
penggunaan fungsinya tersebut.Dalam hal ini kita sebagai pengguna media
sosialharus lebih jeli dalam hal menggunakan fungsi dari media sosial tersebut.
Facebook, twitter dan situs jejaring sosial yang lainnya saat ini merupakan
aplikasi teknologi yang sedang digemari kalangan remaja termasuk juga anak
anak. Dengan situs jejaring ini kita dapat memperluas pertemanan baik secara
kekerabatan maupun dengan masyarakat luas, bukan hanya dalam ruang
lingkup lingkungan tempat tinggal saja tetapi dari berbagai macam kalangan,
lingkungan maupun status sosial. Hal tersebut menjadi suatu keharusan bagi
remaja untuk memilikinya.
Dengan adanya hal tersebut situs jejaring sosial ini mengakibatkan
dampak yang positif maupun negatif. Dampak positif dari jejaring sosial
diantaranya sebagai sarana untuk mempromosikan iklan yang belakangan ini
disebut dengan jual beli online, ada juga yang membuat grup atau komunitas
untuk bertukar informasi dan juga memperluas pertemanan. Selain itu jejaring
sosial juga dapat mempertemukan tali persaudaraan yang sudah lama tidak
bertemu atau sempat putus.
Dampak negatif jejaring sosial bagi remaja dan anakanak adalah dengan
situs jejaring sosial yang mereka akan merasa kecanduan dan tidak mengenal
waktu karena mereka harus update terhadap situs jejaring sosial yang mereka
miliki. Belakangan ini marak kasus penculikan terhadap gadis remaja setelah
berkenalan lewat jejaring sosial, ada pula yang melarikan diri atau kabur dari
rumah setelah berkomunikasi dengan teman jejaring sosialnya. Dampak negatif
situs jejaring sosial juga nampak dalam perubahan sikap yang ditunjukan
setelah remaja tersebut kecanduan jejaring sosial diantaranya mereka menjadi
malas karena terlalu asyik dengan jejaring sosial mereka, mereka juga lupa akan
kewajiban mereka sebagai pelajar. Selain itu mereka juga akan bersikap egois,
tidak peduli dengan lingkungan sekitar karena waktu yang mereka miliki
dihabiskan untuk internet.
Dengan berkembangnya dunia teknologi, saat ini banyak situssitus
jejaring sosial yang menyedot perhatian banyak massa. Sebut saja Facebook dan
Twitter yang belakangan ini sangat digandrungi anak kecil, remaja maupun
1
dewasa. Sudah dapat dipastikan situs jejaring sosial ini memiliki dampak positif
dan negatif bagi penggunanya itu sendiri. Pemanfaatan internet akhir – akhir ini
mengalami perkembangan yang sangat pesat. Media internet tidak lagi hanya
sekedar menjadi media berkomunikasi semata, tetapi juga sebagai bagian tak
terpisahkan dari dunia bisnis, industry, pendidikan dan pergaulan social.
Khusus mengenai jejaring social atau pertemanan melalui dunia internet,
atau lebih dikenal dengan social network pertumbuhannya sangat
mencengangkan.
Dunia telah berubah dan akan terus berubah, jarak antar daerah bahkan
antar Negara telah semakin dekat. Beberapa puluh tahun lalu kita sempat takjub
dengan televisi yang bisa membagi informasi gambar bergerak ke seluruh pelosok
negeri. Kini zaman telah berubah setiap orang bisa berbagi gambar bergerak
kepada yang lainya, setiap orang bisa berbicara dan saling melihat lawan
bicaranya secara langsung dimanapun ia berada.
Teknologi informasi yang berbasis internet telah berkembang pesat di
indnesia, produk berbasis internet yang paling di gemari saat ini adalah situs
jejaring social berupa facebook dan twitter. Dengan layanan situs jejaring sosial
ini kita dapat berkomunikasi dengan temanteman baru maupun lama dari
belahan dunia manapun.
Arus perkembangan teknologi ini bagaimana pun tak akan bisa kita
bendung, sebagian besar anak dan remaja saat ini telah familiar dengan berbagai
situs jejaring sosial tersebut, tidak saja anak dan remaja kota, bahkan anakanak
di pedesaan pun kini telah berangsurangsur mulai menggunakan jejaring sosial
tersebut.
Berkembang pesatnya situs jejaring sosial tersebut tentu saja punya
dampak positif dan juga negatif, oleh karena itu pentig untuk di buat suatu
sistem pengawasan dan bimbingan bagi mereka agar dampak negatif nya dapat di
hindari dan dampak positif nya semakin di rasakan.
Tugas mengawasi dan membimbing itu tentu saja bukan tugas guru di
sekolah semata, orang tualah yang seharusnya berperan dalam pengawasan dan
bimbingan bagi anakanaknya. Untuk pedoman pengawasan tersebut tentu saja
para orang tua dan para anak dan remaja itu sendiri mengetahui apa saja
dampak positif dan negatif situs jejaring sosial tersebut. Untuk itu di bawah ini
akan saya sebutkan beberapa dampak negatif dan positif pemanfaatan situs
jejaring social tersebut.
A .Dampak positif jejaring soial
∙ Anak dan remaja dapat belajar mengembangkan keterampilan teknis dan
social yang sangat di butuhkan di zaman digital seperti sekarang ini. Mereka
akan belajar bagaimana cara beradaptasi,bersosialisai dengan public dan
mengelola jaringan pertemanan
∙ Memperluas jaringan pertemanan, anak dan remaja akan menjadi lebih
mudah berteman dengan orang lain di seluruh dunia, meski sebagian besar
diantaranya belum pernah mereka temui secara langsung.
∙ Anak dan remaja akan termotivasi untuk belajar mengembangkan diri
melalui temanteman yang mereka jumpai secara online, karena di sini mereka
berinteraksi dan menerima umpan balik satu sama lain.
∙ Situs jejaring social membuat anak dan remaja menjadi lebih bersahabat,
perhatian, dan empati, misalnya memberi perhatian saat ada teman mereka yang
ulang tahun, mengomentari foto, video dan status teman mereka, menjaga
hubungan persahabatan meski tidak dapat bertemu secara fisik.
∙ Internet sebagai media komunikasi : merupakan fungsi internet yang paling
banyak digunakan dimana setiap pengguna internet dapat berkomunikasi
dengan pengguna lainnya dari seluruh dunia
2
∙ Media pertukaran data : dengan menggunakan email, newsgroup, ftp dan
www (world wide web : jaringan situssitus web) para pengguna internet di
seluruh dunia dapat saling bertukar informasi dengan cepat dan murah.
∙ Media untuk mencari informasi atau data : perkembangan internet yang
pesat, menjadikan www sebagai salah satu sumber informasi yang penting dan
akurat.
∙ Kemudahan memperoleh informasi : kemudahan untuk memperoleh
informasi yang ada di internet banyak membantu manusia sehingga manusia
tahu apa saja yang terjadi. Selain itu internet juga bisa digunakan sebagai lahan
informasi untuk bidang pendidikan, kebudayaan, dan lainlain.
∙ Kemudahan bertransaksi dan berbisnis dalam bidang perdagangan : Dengan
kemudahan ini, membuat kita tidak perlu pergi menuju ke tempat
penawaran/penjualan karena dapat di lakukan lewat internet.
B. Dampak Negatif jejaring sosial
∙ Anak dan remaja menjadi malas belajar berkomunikasi di dunia nyata.
Tingkat pemahaman bahasa pun menjadi terganggu. Jika anak terlalu banyak
berkomunikasi di dunia maya, maka pengetahuan tentang seluk beluk
berkomunikasi di kehidupan nyata, seperti bahas tubuh dan nada suara,
menjadi berkurang.
∙ Situs jejaring social akan membuat anak dan remaja lebih mementingkan diri
sendiri. Mereka menjadi tidak sadar akan lingkungan sekitar mereka, karena
kebanyakan menghabiskan waktu di internet. Hal ini dapat mengakibatkan anak
menjadi kurang berempati di dunia nyata.
∙ Bagi anak dan remaja, tidak ada aturan ejaan dan tata bahasa di jejaring
social. Hal ini akan membuat mereka semakin sulit membedakan anatara
berkomunikasi di situs jejaring social dan dunia nyata. Hal ini tentunya akan
mempengaruhi keterampilan menulis mereka di sekolah dalam hal ejaan dan tata
bahasa.
∙ Situs jejaring social adalah lahan subur bagi predator untuk melakukan
kejahatan. Kita tidak akan pernah tahu apakah seseorang yang baru di kenal
anak kita di internet, menggunakan jati diri yang sesungguhnya.
∙ Pornografi : Anggapan yang mengatakan bahwa internet identik dengan
pornografi, memang tidak salah. Dengan kemampuan penyampaian informasi
yang dimiliki internet, pornografi pun merajalela. Untuk mengantisipasi hal ini,
para produsen browser melengkapi program mereka dengan kemampuan untuk
memilih jenis home page yang dapat di akses. Di internet terdapat gambar
gambar pornografi dan kekerasan yang bisa mengakibatkan dorongan kepada
seseorang untuk bertindak kriminal.
∙ Penipuan : Hal ini memang merajalela di bidang manapun. Internet pun tidak
luput dari serangan penipu. Cara yang terbaik adalah tidak mengindahkan hal
ini atau mengkonfirmasi informasi yang Anda dapatkan pada penyedia informasi
tersebut.
∙ Carding : Karena sifatnya yang real time (langsung), cara belanja dengan
menggunakan Kartu kredit adalah cara yang paling banyak digunakan dalam
dunia internet. Para penjahat internet pun paling banyak melakukan kejahatan
dalam bidang ini. Dengan sifat yang terbuka, para penjahat mampu mendeteksi
adanya transaksi (yang menggunakan Kartu Kredit) online dan mencatat kode
Kartu yang digunakan. Untuk selanjutnya mereka menggunakan data yang
mereka dapatkan untuk kepentingan kejahatan mereka.
∙ Perjudian : Dampak lainnya adalah meluasnya perjudian. Dengan jaringan
yang tersedia, para penjudi tidak perlu pergi ke tempat khusus untuk memenuhi
keinginannya. Anda hanya perlu menghindari situs seperti ini, karena umumnya
situs perjudian tidak agresif dan memerlukan banyak persetujuan dari
pengunjungnya.
3
Dampaknya terhadap sosial dan budaya :
Akibat kemajuan Teknologi bisa kita lihat :
1. Perbedaan kepribadian pria dan wanita. Banyak pakar yang berpendapat
bahwa kini semakin besar porsi wanita yang memegang posisi sebagai
pemimpin, baik dalam dunia pemerintahan maupun dalam dunia bisnis.
Bahkan perubahan perilaku ke arah perilaku yang sebelumnya merupakan
pekerjaan pria semakin menonjol. Data yang tertulis dalam buku
Megatrend for Women:From Liberation to Leadership yang ditulis oleh
Patricia Aburdene & John Naisbitt (1993) menunjukkan bahwa peran
wanita dalam kepemimpinan semakin membesar. Semakin banyak wanita
yang memasuki bidang politik, sebagai anggota parlemen, senator,
gubernur, menteri , dan berbagai jabatan penting lainnya.
2. Meningkatnya rasa percaya diri. Kemajuan ekonomi di negaranegara Asia
melahirkan fenomena yang menarik. Perkembangan dan kemajuan
ekonomi telah meningkatkan rasa percaya diri dan ketahanan diri sebagai
suatu bangsa akan semakin kokoh. Bangsabangsa Barat tidak lagi dapat
melecehkan bangsabangsa Asia.
3. Tekanan, kompetisi yang tajam di berbagai aspek kehidupan sebagai
konsekuensi globalisasi, akan melahirkan generasi yang disiplin , tekun
dan pekerja keras,
Meskipun demikian, Kemajuan Teknologi akan berpengaruh Negatif pada
aspek budaya:
1. Kemerosotan moral di kalangan warga masyarakat, khususnya di kalangan
remaja dan pelajar. Kemajuan kehidupan ekonomi yang terlalu
menekankan pada upaya pemenuhan berbagai keinginan material, telah
menyebabkan sebagian warga masyarakat menjadi “kaya dalam materi
tetapi miskin dalam rohani”.
2. Kenakalan dan tindak menyimpang di kalangan remaja semakin meningkat
semakin lemahnya kewibawaan tradisitradisi yang ada di masyarakat,
seperti gotong royong dan tolongmenolong telah melemahkan kekuatan
kekuatan sentripetal yang berperan penting dalam menciptakan kesatuan
sosial. Akibatnya bisa dilihat bersama, kenakalan dan tindak menyimpang
di kalangan remaja dan pelajar semakin meningkat dalam berbagai
bentuknya, seperti perkelahian, coratcoret, pelanggaran lalu lintas sampai
tindak kejahatan.
3. Pola interaksi antar manusia yang berubah kehadiran komputer pada
kebanyakan rumah tangga golongan menengah ke atas telah merubah pola
interaksi keluarga. Komputer yang disambungkan dengan telpon telah
membuka peluang bagi siapa saja untuk berhubungan dengan dunia luar.
Program internet relay chatting (IRC) , internet, dan email telah membuat
orang asyik dengan kehidupannya sendiri. Selain itu tersedianya berbagai
warung internet (WARNET) telah memberi peluang kepada banyak orang
yang tidak memiliki komputer dan saluran internet sendiri untuk
berkomunikasi dengan orang lain melalui internet. Kini semakin banyak
orang yang menghabiskan waktunya sendirian dengan komputer.
Melalui program internet relay chatting (IRC) anakanak bisa asyik
mengobrol dengan teman dan orang asing kapan saja.
Dilihat dari segi hukum :
Dampak Negatif Internet
1. Cybercrime Adalah kejahatan yang di lakukan seseorang dengan sarana
internet di dunia maya yang bersifat.
• Melintasi batas Negara
4
• Perbuatan dilakukan secara illegal
• Kerugian sangat besar
• Sulit pembuktian secara hukum
Bentukbentuk cybercrime sebagai berikut :
Hacking – Usaha memasuki sebuah jaringan dengan maksud
mengeksplorasi atupun mencari kelemahan system jaringan.
Cracking – Usaha memasuki secara illegal sebuah jaringan dengan
maksud mencuri, mengubah atau menghancurkan file yang di simpan
padap jaringan tersebut.
2. Parnografi
Anggapan yang mengatakan bahwa internet identik dengan parnografi,
memang tidak salah. Dengan kemampuan penyampaian informasi yang dimiliki
internet, pornografi pun merajalela.Untuk mengantisipasi hal ini, para produsen
‘browser’ melengkapi program mereka dengan kemampuan untuk memilih jenis
homepage yang dapat diakses.Di internet terdapat gambargambar pornografi
dan kekerasan yang bisa mengakibatkan dorongan kepada seseorang untuk
bertindak kriminal.
3. Violence And Gore
Kekejaman dan kesadisan juga banyak ditampilkan. Karena segi bisnis dan
isi pada dunia internet tidak terbatas, maka para pemilik situs menggunakan
segala macam cara agar dapat ‘menjual’ situs mereka. Salah satunya dengan
menampilkan halhal yang bersifat tabu.
4. Penipuan
Hal ini memang merajalela di bidang manapun. Internet pun tidak luput
dari serangan penipu. Cara yang terbaik adalah tidak mengindahkan hal ini atau
mengkonfirmasi informasi yang Anda dapatkan pada penyedia informasi tersebut.
sehingga pembuktian secara hukum agak sulit di tindak, karena para pelaku
kejahatan dalam internet bisa berada dimana saja.
Para pelajar yang baru mengenal internet biasanya menggunakan fasilitas
ini untuk mencari hal yang anehaneh. Seperti gambargambar yang tidak
senonoh, atau videovideo aneh yang bersifat “asusila” lainnya yang dapat
mempengaruhi jiwa dan kepribadian dari siswa itu sendiri, sehingga siswa
terpengaruh dan mengganggu konsentrasinya terhadap proses pembelajaran
disekolah, namun demikian tidak semua siswa melakukan hal yang demikian,
hanya segelintir pelajar yang usil saja yang dapat melakukannya karena kurang
memiliki rasa tanggungjawab terhadap diri pribadi dan sekitarnya, namun pada
umumnya internet digunakan oleh setiap pelajar untuk mencari atau
mendapatkan informasi.
Hal ini dapat menjadi sebuah motivator terhadap pelajar untuk terus
berkembang dan juga dapat berfungsi sebagai penghancur (generasi muda),
remaja adalah makhluk yang rentan terhadap perubahan disekitarnya, dia akan
mengikuti hal yang paling dominan yang berada didekatnya jadi kemungkinan
terjadinya perubahan yang drastis dalam masamasa remaja akan mendorong
kearah mana remaja itu akan berjalan, kearah positif atau negative tergantung
dari mana di memulai.
Remaja yang kesehariannya bergaul dengan internet akan lebih tanggap terhadap
perubahan informasi disekitarnya karena ia terbiasa dan lebih mengetahui
5
tentang informasiinformasi tersebut sehingga dia lebih daripada yang lainnya.
Tetapi selain itu, remaja yang memiliki kecenderungan pada hal yang negatif
justru sebaliknya, dia akan nampak pasif karena hanya diperbudak oleh
kemudahan dan kayaan informasi dari internet tersebut.
6
Situs Jejaring Sosial merupakan sebuah web berbasis pelayanan yang
memungkinkan penggunanya untuk membuat profil, melihat list pengguna yang
tersedia, serta mengundang atau menerima teman untuk bergabung dalam situs
tersebut. Hubungan antara perangkat mobile dan halaman web internet melalui
"jaringan sosial" telah menjadi standar dalam komunikasi digital. Awal mula situs
jejaring sosial ini muncul pada tahun 1997 dengan beberapa situs yang lahir
berbasiskan kepercayaan setelah itu kejayaan situs jejaring sosial mulai diminati
mulai dari tahun 2000an serta 2004 muncul situs pertemanan bernama
Friendster lanjut ke tahuntahun berikutnya tahun 2005 dan seterusnya muncul
situssitus seperti MySpace, Facebook, Twitter dan lainlain. Zaman semakin
canggih karena teknologi yang selalu diperbaharui, segala sesuatu saat ini lebih
mudah dilakukan. Selain dampak positif banyak dampak negatif yang
ditimbulkan dari jejaring sosial.
Saat ini perkembangan aplikasi media sosial seperti Facebook, Twitter
dll,mengalami perkembangan yang sangat pesat baik di kalangan remaja maupun
anakanak.Sebagai aplikasi media sosial hal ini tentu saja membawa banyak
dampak baru dalam perkembangan remaja dan anakanak, baik dampak negatif
maupun positif. Dampak positif media sosial dalam perkembangan IT sebenarnya
membawa banyak keuntungan, misalnya saja memudahkan dalam hal
komunikasi, mencari dan mengakses informasi.Namun di selain itu hal ini juga
membawa hal negatif bagi para anakanak dan remaja yangsalah dalam
penggunaan fungsinya tersebut.Dalam hal ini kita sebagai pengguna media
sosialharus lebih jeli dalam hal menggunakan fungsi dari media sosial tersebut.
Facebook, twitter dan situs jejaring sosial yang lainnya saat ini merupakan
aplikasi teknologi yang sedang digemari kalangan remaja termasuk juga anak
anak. Dengan situs jejaring ini kita dapat memperluas pertemanan baik secara
kekerabatan maupun dengan masyarakat luas, bukan hanya dalam ruang
lingkup lingkungan tempat tinggal saja tetapi dari berbagai macam kalangan,
lingkungan maupun status sosial. Hal tersebut menjadi suatu keharusan bagi
remaja untuk memilikinya.
Dengan adanya hal tersebut situs jejaring sosial ini mengakibatkan
dampak yang positif maupun negatif. Dampak positif dari jejaring sosial
diantaranya sebagai sarana untuk mempromosikan iklan yang belakangan ini
disebut dengan jual beli online, ada juga yang membuat grup atau komunitas
untuk bertukar informasi dan juga memperluas pertemanan. Selain itu jejaring
sosial juga dapat mempertemukan tali persaudaraan yang sudah lama tidak
bertemu atau sempat putus.
Dampak negatif jejaring sosial bagi remaja dan anakanak adalah dengan
situs jejaring sosial yang mereka akan merasa kecanduan dan tidak mengenal
waktu karena mereka harus update terhadap situs jejaring sosial yang mereka
miliki. Belakangan ini marak kasus penculikan terhadap gadis remaja setelah
berkenalan lewat jejaring sosial, ada pula yang melarikan diri atau kabur dari
rumah setelah berkomunikasi dengan teman jejaring sosialnya. Dampak negatif
situs jejaring sosial juga nampak dalam perubahan sikap yang ditunjukan
setelah remaja tersebut kecanduan jejaring sosial diantaranya mereka menjadi
malas karena terlalu asyik dengan jejaring sosial mereka, mereka juga lupa akan
kewajiban mereka sebagai pelajar. Selain itu mereka juga akan bersikap egois,
tidak peduli dengan lingkungan sekitar karena waktu yang mereka miliki
dihabiskan untuk internet.
Dengan berkembangnya dunia teknologi, saat ini banyak situssitus
jejaring sosial yang menyedot perhatian banyak massa. Sebut saja Facebook dan
Twitter yang belakangan ini sangat digandrungi anak kecil, remaja maupun
1
dewasa. Sudah dapat dipastikan situs jejaring sosial ini memiliki dampak positif
dan negatif bagi penggunanya itu sendiri. Pemanfaatan internet akhir – akhir ini
mengalami perkembangan yang sangat pesat. Media internet tidak lagi hanya
sekedar menjadi media berkomunikasi semata, tetapi juga sebagai bagian tak
terpisahkan dari dunia bisnis, industry, pendidikan dan pergaulan social.
Khusus mengenai jejaring social atau pertemanan melalui dunia internet,
atau lebih dikenal dengan social network pertumbuhannya sangat
mencengangkan.
Dunia telah berubah dan akan terus berubah, jarak antar daerah bahkan
antar Negara telah semakin dekat. Beberapa puluh tahun lalu kita sempat takjub
dengan televisi yang bisa membagi informasi gambar bergerak ke seluruh pelosok
negeri. Kini zaman telah berubah setiap orang bisa berbagi gambar bergerak
kepada yang lainya, setiap orang bisa berbicara dan saling melihat lawan
bicaranya secara langsung dimanapun ia berada.
Teknologi informasi yang berbasis internet telah berkembang pesat di
indnesia, produk berbasis internet yang paling di gemari saat ini adalah situs
jejaring social berupa facebook dan twitter. Dengan layanan situs jejaring sosial
ini kita dapat berkomunikasi dengan temanteman baru maupun lama dari
belahan dunia manapun.
Arus perkembangan teknologi ini bagaimana pun tak akan bisa kita
bendung, sebagian besar anak dan remaja saat ini telah familiar dengan berbagai
situs jejaring sosial tersebut, tidak saja anak dan remaja kota, bahkan anakanak
di pedesaan pun kini telah berangsurangsur mulai menggunakan jejaring sosial
tersebut.
Berkembang pesatnya situs jejaring sosial tersebut tentu saja punya
dampak positif dan juga negatif, oleh karena itu pentig untuk di buat suatu
sistem pengawasan dan bimbingan bagi mereka agar dampak negatif nya dapat di
hindari dan dampak positif nya semakin di rasakan.
Tugas mengawasi dan membimbing itu tentu saja bukan tugas guru di
sekolah semata, orang tualah yang seharusnya berperan dalam pengawasan dan
bimbingan bagi anakanaknya. Untuk pedoman pengawasan tersebut tentu saja
para orang tua dan para anak dan remaja itu sendiri mengetahui apa saja
dampak positif dan negatif situs jejaring sosial tersebut. Untuk itu di bawah ini
akan saya sebutkan beberapa dampak negatif dan positif pemanfaatan situs
jejaring social tersebut.
A .Dampak positif jejaring soial
∙ Anak dan remaja dapat belajar mengembangkan keterampilan teknis dan
social yang sangat di butuhkan di zaman digital seperti sekarang ini. Mereka
akan belajar bagaimana cara beradaptasi,bersosialisai dengan public dan
mengelola jaringan pertemanan
∙ Memperluas jaringan pertemanan, anak dan remaja akan menjadi lebih
mudah berteman dengan orang lain di seluruh dunia, meski sebagian besar
diantaranya belum pernah mereka temui secara langsung.
∙ Anak dan remaja akan termotivasi untuk belajar mengembangkan diri
melalui temanteman yang mereka jumpai secara online, karena di sini mereka
berinteraksi dan menerima umpan balik satu sama lain.
∙ Situs jejaring social membuat anak dan remaja menjadi lebih bersahabat,
perhatian, dan empati, misalnya memberi perhatian saat ada teman mereka yang
ulang tahun, mengomentari foto, video dan status teman mereka, menjaga
hubungan persahabatan meski tidak dapat bertemu secara fisik.
∙ Internet sebagai media komunikasi : merupakan fungsi internet yang paling
banyak digunakan dimana setiap pengguna internet dapat berkomunikasi
dengan pengguna lainnya dari seluruh dunia
2
∙ Media pertukaran data : dengan menggunakan email, newsgroup, ftp dan
www (world wide web : jaringan situssitus web) para pengguna internet di
seluruh dunia dapat saling bertukar informasi dengan cepat dan murah.
∙ Media untuk mencari informasi atau data : perkembangan internet yang
pesat, menjadikan www sebagai salah satu sumber informasi yang penting dan
akurat.
∙ Kemudahan memperoleh informasi : kemudahan untuk memperoleh
informasi yang ada di internet banyak membantu manusia sehingga manusia
tahu apa saja yang terjadi. Selain itu internet juga bisa digunakan sebagai lahan
informasi untuk bidang pendidikan, kebudayaan, dan lainlain.
∙ Kemudahan bertransaksi dan berbisnis dalam bidang perdagangan : Dengan
kemudahan ini, membuat kita tidak perlu pergi menuju ke tempat
penawaran/penjualan karena dapat di lakukan lewat internet.
B. Dampak Negatif jejaring sosial
∙ Anak dan remaja menjadi malas belajar berkomunikasi di dunia nyata.
Tingkat pemahaman bahasa pun menjadi terganggu. Jika anak terlalu banyak
berkomunikasi di dunia maya, maka pengetahuan tentang seluk beluk
berkomunikasi di kehidupan nyata, seperti bahas tubuh dan nada suara,
menjadi berkurang.
∙ Situs jejaring social akan membuat anak dan remaja lebih mementingkan diri
sendiri. Mereka menjadi tidak sadar akan lingkungan sekitar mereka, karena
kebanyakan menghabiskan waktu di internet. Hal ini dapat mengakibatkan anak
menjadi kurang berempati di dunia nyata.
∙ Bagi anak dan remaja, tidak ada aturan ejaan dan tata bahasa di jejaring
social. Hal ini akan membuat mereka semakin sulit membedakan anatara
berkomunikasi di situs jejaring social dan dunia nyata. Hal ini tentunya akan
mempengaruhi keterampilan menulis mereka di sekolah dalam hal ejaan dan tata
bahasa.
∙ Situs jejaring social adalah lahan subur bagi predator untuk melakukan
kejahatan. Kita tidak akan pernah tahu apakah seseorang yang baru di kenal
anak kita di internet, menggunakan jati diri yang sesungguhnya.
∙ Pornografi : Anggapan yang mengatakan bahwa internet identik dengan
pornografi, memang tidak salah. Dengan kemampuan penyampaian informasi
yang dimiliki internet, pornografi pun merajalela. Untuk mengantisipasi hal ini,
para produsen browser melengkapi program mereka dengan kemampuan untuk
memilih jenis home page yang dapat di akses. Di internet terdapat gambar
gambar pornografi dan kekerasan yang bisa mengakibatkan dorongan kepada
seseorang untuk bertindak kriminal.
∙ Penipuan : Hal ini memang merajalela di bidang manapun. Internet pun tidak
luput dari serangan penipu. Cara yang terbaik adalah tidak mengindahkan hal
ini atau mengkonfirmasi informasi yang Anda dapatkan pada penyedia informasi
tersebut.
∙ Carding : Karena sifatnya yang real time (langsung), cara belanja dengan
menggunakan Kartu kredit adalah cara yang paling banyak digunakan dalam
dunia internet. Para penjahat internet pun paling banyak melakukan kejahatan
dalam bidang ini. Dengan sifat yang terbuka, para penjahat mampu mendeteksi
adanya transaksi (yang menggunakan Kartu Kredit) online dan mencatat kode
Kartu yang digunakan. Untuk selanjutnya mereka menggunakan data yang
mereka dapatkan untuk kepentingan kejahatan mereka.
∙ Perjudian : Dampak lainnya adalah meluasnya perjudian. Dengan jaringan
yang tersedia, para penjudi tidak perlu pergi ke tempat khusus untuk memenuhi
keinginannya. Anda hanya perlu menghindari situs seperti ini, karena umumnya
situs perjudian tidak agresif dan memerlukan banyak persetujuan dari
pengunjungnya.
3
Dampaknya terhadap sosial dan budaya :
Akibat kemajuan Teknologi bisa kita lihat :
1. Perbedaan kepribadian pria dan wanita. Banyak pakar yang berpendapat
bahwa kini semakin besar porsi wanita yang memegang posisi sebagai
pemimpin, baik dalam dunia pemerintahan maupun dalam dunia bisnis.
Bahkan perubahan perilaku ke arah perilaku yang sebelumnya merupakan
pekerjaan pria semakin menonjol. Data yang tertulis dalam buku
Megatrend for Women:From Liberation to Leadership yang ditulis oleh
Patricia Aburdene & John Naisbitt (1993) menunjukkan bahwa peran
wanita dalam kepemimpinan semakin membesar. Semakin banyak wanita
yang memasuki bidang politik, sebagai anggota parlemen, senator,
gubernur, menteri , dan berbagai jabatan penting lainnya.
2. Meningkatnya rasa percaya diri. Kemajuan ekonomi di negaranegara Asia
melahirkan fenomena yang menarik. Perkembangan dan kemajuan
ekonomi telah meningkatkan rasa percaya diri dan ketahanan diri sebagai
suatu bangsa akan semakin kokoh. Bangsabangsa Barat tidak lagi dapat
melecehkan bangsabangsa Asia.
3. Tekanan, kompetisi yang tajam di berbagai aspek kehidupan sebagai
konsekuensi globalisasi, akan melahirkan generasi yang disiplin , tekun
dan pekerja keras,
Meskipun demikian, Kemajuan Teknologi akan berpengaruh Negatif pada
aspek budaya:
1. Kemerosotan moral di kalangan warga masyarakat, khususnya di kalangan
remaja dan pelajar. Kemajuan kehidupan ekonomi yang terlalu
menekankan pada upaya pemenuhan berbagai keinginan material, telah
menyebabkan sebagian warga masyarakat menjadi “kaya dalam materi
tetapi miskin dalam rohani”.
2. Kenakalan dan tindak menyimpang di kalangan remaja semakin meningkat
semakin lemahnya kewibawaan tradisitradisi yang ada di masyarakat,
seperti gotong royong dan tolongmenolong telah melemahkan kekuatan
kekuatan sentripetal yang berperan penting dalam menciptakan kesatuan
sosial. Akibatnya bisa dilihat bersama, kenakalan dan tindak menyimpang
di kalangan remaja dan pelajar semakin meningkat dalam berbagai
bentuknya, seperti perkelahian, coratcoret, pelanggaran lalu lintas sampai
tindak kejahatan.
3. Pola interaksi antar manusia yang berubah kehadiran komputer pada
kebanyakan rumah tangga golongan menengah ke atas telah merubah pola
interaksi keluarga. Komputer yang disambungkan dengan telpon telah
membuka peluang bagi siapa saja untuk berhubungan dengan dunia luar.
Program internet relay chatting (IRC) , internet, dan email telah membuat
orang asyik dengan kehidupannya sendiri. Selain itu tersedianya berbagai
warung internet (WARNET) telah memberi peluang kepada banyak orang
yang tidak memiliki komputer dan saluran internet sendiri untuk
berkomunikasi dengan orang lain melalui internet. Kini semakin banyak
orang yang menghabiskan waktunya sendirian dengan komputer.
Melalui program internet relay chatting (IRC) anakanak bisa asyik
mengobrol dengan teman dan orang asing kapan saja.
Dilihat dari segi hukum :
Dampak Negatif Internet
1. Cybercrime Adalah kejahatan yang di lakukan seseorang dengan sarana
internet di dunia maya yang bersifat.
• Melintasi batas Negara
4
• Perbuatan dilakukan secara illegal
• Kerugian sangat besar
• Sulit pembuktian secara hukum
Bentukbentuk cybercrime sebagai berikut :
Hacking – Usaha memasuki sebuah jaringan dengan maksud
mengeksplorasi atupun mencari kelemahan system jaringan.
Cracking – Usaha memasuki secara illegal sebuah jaringan dengan
maksud mencuri, mengubah atau menghancurkan file yang di simpan
padap jaringan tersebut.
2. Parnografi
Anggapan yang mengatakan bahwa internet identik dengan parnografi,
memang tidak salah. Dengan kemampuan penyampaian informasi yang dimiliki
internet, pornografi pun merajalela.Untuk mengantisipasi hal ini, para produsen
‘browser’ melengkapi program mereka dengan kemampuan untuk memilih jenis
homepage yang dapat diakses.Di internet terdapat gambargambar pornografi
dan kekerasan yang bisa mengakibatkan dorongan kepada seseorang untuk
bertindak kriminal.
3. Violence And Gore
Kekejaman dan kesadisan juga banyak ditampilkan. Karena segi bisnis dan
isi pada dunia internet tidak terbatas, maka para pemilik situs menggunakan
segala macam cara agar dapat ‘menjual’ situs mereka. Salah satunya dengan
menampilkan halhal yang bersifat tabu.
4. Penipuan
Hal ini memang merajalela di bidang manapun. Internet pun tidak luput
dari serangan penipu. Cara yang terbaik adalah tidak mengindahkan hal ini atau
mengkonfirmasi informasi yang Anda dapatkan pada penyedia informasi tersebut.
sehingga pembuktian secara hukum agak sulit di tindak, karena para pelaku
kejahatan dalam internet bisa berada dimana saja.
Para pelajar yang baru mengenal internet biasanya menggunakan fasilitas
ini untuk mencari hal yang anehaneh. Seperti gambargambar yang tidak
senonoh, atau videovideo aneh yang bersifat “asusila” lainnya yang dapat
mempengaruhi jiwa dan kepribadian dari siswa itu sendiri, sehingga siswa
terpengaruh dan mengganggu konsentrasinya terhadap proses pembelajaran
disekolah, namun demikian tidak semua siswa melakukan hal yang demikian,
hanya segelintir pelajar yang usil saja yang dapat melakukannya karena kurang
memiliki rasa tanggungjawab terhadap diri pribadi dan sekitarnya, namun pada
umumnya internet digunakan oleh setiap pelajar untuk mencari atau
mendapatkan informasi.
Hal ini dapat menjadi sebuah motivator terhadap pelajar untuk terus
berkembang dan juga dapat berfungsi sebagai penghancur (generasi muda),
remaja adalah makhluk yang rentan terhadap perubahan disekitarnya, dia akan
mengikuti hal yang paling dominan yang berada didekatnya jadi kemungkinan
terjadinya perubahan yang drastis dalam masamasa remaja akan mendorong
kearah mana remaja itu akan berjalan, kearah positif atau negative tergantung
dari mana di memulai.
Remaja yang kesehariannya bergaul dengan internet akan lebih tanggap terhadap
perubahan informasi disekitarnya karena ia terbiasa dan lebih mengetahui
5
tentang informasiinformasi tersebut sehingga dia lebih daripada yang lainnya.
Tetapi selain itu, remaja yang memiliki kecenderungan pada hal yang negatif
justru sebaliknya, dia akan nampak pasif karena hanya diperbudak oleh
kemudahan dan kayaan informasi dari internet tersebut.
6