Analisis Responsivitas Web pada Situs Web Perpustakaan Universitas Brawijaya

BAB I
PENDAHULUAN
1.1

Latar Belakang Masalah
Pada tahun 2013 penggunaan mobile data secara global meningkat

sebanyak 81%, hal ini berdasarkan pada penelitian dari Pew Research Center.
Penggunaan mobile device yang semakin meningkat tentunya mempengaruhi para
web designer untuk menciptakan suatu situs web yang bisa digunakan secara
optimal pada mobile phone. Sebelum responsive web diciptakan para web
designer telah membuat suatu situs web yang memiliki dua versi yaitu versi PC
dan versi mobile dengan tambahan “m” pada situs web tersebut, namun hal
tersebut juga sangat membingungkan karena suatu instansi harus memiliki dua
situs web yaitu untuk PC dan untuk mobile, bahkan sebagian instansi
menggunakan aplikasi khusus untuk mobile device.
Semakin pesatnya jumlah pengakses situs web dari mobiledevice, salah
satunya dipengaruhi oleh faktor pengaksesan situsweb bisa dilakukan melalui
mobiledevice dimana saja. Namun, pengaksesan situsweb di mobiledevice juga
memiliki kendala. Situsweb yang masih menerapkan fixed-width design
tampilannya menjadi salah satu kendala yang harus dihadapi para pengakses.

Salah satu hal yang mempengaruhi pertumbuhan mobileinternet users adalah
dengan menggunakan mobiledevicepengakses bisa tetap terhubung ke internet.
Adapun kendala dalam mengakses internet menggunakanmobiledevice
yaitu website yang masih menerapkan tampilan fixed-width designatau belum
responsif terhadap ukuran layar device. Dengan masih menerapkan fixed-width
1
Universitas Sumatera Utara

design yang dirancang untuk ukuran layar yang lebih besar, saat situsweb yang
telah dibuka pada mobilewebbrowser, tampilan dari situsweb tersebut akan
diterjemahkan pada kanvas dengan ukuran besar. Pew Research Center
menyatakan 60% dari pengguna tablet lebih memilih mencari informasi dan
membaca berita pada webmobile atau gadget dari pada melalui sebuah aplikasi
sendiri.
Angka itu mengalahkan persentase pengguna yang mengakses Internet
melalui laptop atau PC. Gadget menurut kamus berarti perangkat elektronik kecil
yang memiliki fungsi khusus. Gadget merujuk pada suatu peranti atau instrumen
kecil yang memiliki tujuan dan fungsi praktis spesifik yang berguna (Castelluccio,
Michael. 2007). Pada dasarnya gadget diciptakan untuk kemudahan konsumen
dalam menggunakan media komunikasi. Penelusuran informasi yang dulunya

dilakukan dengan menggunakan computer/PC sekarang sudah digantikan dengan
menggunakan gadget, baik smartphone atau tablet yang lebih banyak daripada
penggunaan PC. Perangkat gadget seperti smartphone/ponsel pintar yang semakin
kecil dengan tingkat resolusi layar yang berbeda-beda menyebabkan tampilan
situsweb yang dibacapun harus menyesuaikan dengan resolusi dan ukuran layar
perangkat tersebut. Sebuah situsweb yang dibuka dari perangkat ponsel pintar
pada umumnya akan menampilkan tampilan untuk resolusi sesuai pixel layar yang
digunakan, sedangkan kebanyakan developerweb membuat website menggunakan
resolusi tinggi sehingga jika situsweb dibuka menggunakan resolusi kecil maka
akan terlihat tampilan huruf dan desain mengecil ataupun menampilkan tampilan

2
Universitas Sumatera Utara

normal namun dengan tombol geser ke kanan yang tidak dioptimalkan sesuai
dengan tampilan resolusi perangkat yang berbeda.
Ketidaknyamanan yang dirasakan pengguna pada saat mengkases halaman
web di perangkat bergerak atau mobiledevice inilah yang mendorong lahirnya
sebuah konsep ResponsiveWebDesign (RWD), ResponsiveWebDesign adalah
sebuah teknik yang digunakan untuk membuat layoutweb menyesuaikan dengan

tampilan device atau perangkat yang digunakan pengunjung web baik ukuran
maupun orientasi, sehingga tampilan yang berada di dekstop komputer dengan
tampilan di perangkat bergerak atau mobiledevice akan tetap sama nyamannya
dengan tampilan halaman web tersebut saat ditampilkan di dekstop komputer.
Kebanyakan website saat ini telah menggunakan responsiveweb, hal ini
bertujuan agar setiap pengguna yang mengakses melalui devicemobile
mendapatkan kemudahan dan kenyamanan user experience pada saat mengakses
website tersebut dan juga akan meningkatkan jumlah pengunjung web tersebut.
Perpustakaan sebagai pusat informasi tentu harus bisa menyediakan
pelayanan yang optimal kepada pemustaka baik itu melalui koleksi tercetak
maupun koleksi digital yang dapat diakses melalui situsweb perpustakaan
tersebut.Situsweb perpustakaan ini juga dapat membantu sebuah perpustakaan
untuk mempromosikan perpustakaan tersebut kepada pemustaka. Berdasarkan hal
tersebut, maka sebaiknya perpustakaan memiliki website yang mudah untuk
digunakan

user

yang


membuka

website

tersebut

melalui

mobiledevicemereka.Salah satu konsep yang bisa digunakan oleh sebuah website

3
Universitas Sumatera Utara

perpustakaan adalah dengan menggunakan ResponsiveWebDesign yang mobile
friendly seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya.
Kebanyakan universitas terkemuka di dunia sudah menggunakan
ResponsiveWebDesign pada website perpustakaan mereka. Beberapa perpustakaan
besar di Indonesia juga telah mulai menggunakan responsifweb tersebut pada
situsweb perpustakaannya seperti Universitas Indonesia, Universitas Brawijaya,
namun kebanyakan universitas di Indonesia masih belum menggunakannya.

Situs

web

perpustakaan

Universitas

Brawijaya

(UB)

telah

mengembangkan dan menerapkan system automasi perpustakaan dan proses
kegiatan perpustakaan sudah terautomasi dan berbasis web. UB juga telah
menerapkan responsifweb pada website utama perpustakaan, website perpustakaan
digital, opac,dan bagian lainnya dari website perpustakaan tersebut.
Pengguna atau pengunjung website perpustakaan UB terbilang sangat
banyak jika dilihat dari traffic pengunjung website yaitu 30.300 dalam 30 hari

terakhir dan 6.889 dalam seminggu terakhir selama bulan Oktober 2016. Hal
tersebut membuktikan bahwa situsweb tersebut sangat banyak dikunjungi dan
perkiraan jika situsweb tersebut banyak dikunjungi adalah karena tampilan
website yang sudah responsif sehingga pengunjung betah untuk berlama-lama
menelusur situsweb tersebut.
Namun dalam hal ini masih terdapat kekurangan pada responsifweb di
dalam mengakses informasi melalui device yaitu, waktu loading yang lebih lama
karena responsiveweb harus melakukan loading terhadap semua image dan script
yang ada, mengganggu penempatan banner iklan, posisi banner iklan jelas akan

4
Universitas Sumatera Utara

terpengaruh

dengan

sifat

responsifweb


yang

menyesuaikan

layout-nya

berdasarkan ukuran layar device-nya, responsifwebjuga membutuhkan biaya lebih
tinggi karena kompleksitas yang ada padaresponsifweb.
Berdasarkan hal tersebut maka penulisingin menganalisa penggunaan
responsive web tersebut pada website perpustakaan UB. Sehingga, penulis tertarik
untuk melakukan penelitian dengan judul: “Analisis ResponsivitasWebPada
SitusWeb Perpustakaan Universitas Brawijaya”.
1.2

Rumusan Masalah
Berdasarkan pada latar belakang masalah di atas, maka perumusan

masalah


penelitian

ini

adalah

“Bagaimana

penggunaanresponsifwebpada

situswebpepustakaan Universitas Brawijaya?”

1.3

Tujuan Penelitian
Adapun yang menjadi tujuan penulis dalam penelitian ini adalah untuk

mengetahui penggunaan responsifwebpada situswebperpustakaan Universitas
Brawijaya.
1.4


Manfaat Penelitian
Hasil penelitian ini di harapkan dapat bermanfaat bagi:
1. Perpustakaan Universitas Brawijaya, dapat menjadi bahan pertimbangan
untuk mengambil kebijakan dalam mengevaluasi kembali penggunaan dari
responsifwebpada situsweb perpustakaan Universitas Brawijaya.
2. Peneliti, untuk menambah pengetahuan dan pemahaman peneliti tentang
responsifweb.
3. Peneliti selanjutnya, sebagai bahan rujukan untuk melakukan penelitian
yang berkaitan dengan responsifweb perpustakaan.

5
Universitas Sumatera Utara

1.5

Ruang Lingkup Penelitian
Penelitian

ini


dikhususkan

pada

analisis

responsivitassitus

webperpustakaan dengan objek yang diteliti adalah situs webPerpustakaan
UniversitasBrawijaya(UB) yang meliputikemudahan pengguna (usability),sistem
navigasi
kemudahan

(navigation,)konten
akses

(contents),

(accessibility),interaksi


web(interactivity),fleksibilitas

(flexibility),user

(compatibility),

kompatibilitas
pengguna
interface,

user

dan

situs

experience,

kemudahan untuk dibaca (readability), funsional halaman (home functionality),
layout.

6
Universitas Sumatera Utara