Program Magister Kedokteran Klinik

  T E S I S HUBUNGAN BERAT BADAN LAHIR RENDAH DAN NILAI FAAL PARU VEP 1 DAN KVP CHERIE NURUL FARIED LUBIS 107103001/ IKA PROGRAM MAGISTER KEDOKTERAN KLINIK - SPESIALIS ILMU KESEHATAN ANAK FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2015

HUBUNGAN BERAT BADAN LAHIR RENDAH DENGAN NILAI FAAL PARU

  Untuk Memperoleh Gelar Magister Kedokteran Klinik (Anak) Dalam Program Magister Kedokteran Klinik

Konsentrasi Kesehatan Anak

Pada Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara

  CHERIE NURUL FARIED LUBIS 107103001 / IKA PROGRAM MAGISTER KEDOKTERAN KLINIK - SPESIALIS ILMU KESEHATAN ANAK FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2015

  Judul Tesis : Hubungan Berat Badan Lahir Rendah dengan NIlai Faal Paru VEP1 dan KVP Nama Mahasiswa : Cherie Nurul Faried Lubis Nomor Induk Mahasiswa : 107103001 Program Magister : Magister Kedokteran Klinik Konsentrasi : Kesehatan Anak Menyetujui,

Komisi Pembimbing

Dr. H. Ridwan M Daulay, Sp A(K)

  

Ketua

Dr. Selvi Nafianti, M.Ked.Ped, Sp A(K)

Anggota

Program Magister Kedokteran Klinik Dekan

  Sekretaris Program Studi

Dr. Murniati Manik, MSc, Sp KK, Sp GK Prof. Dr. Gontar A Siregar, Sp PD,KGEH

NIP. 19530719 198003 2 001 NIP. 19540220 198011 1001

  Tanggal Lulus: 07 Januari 2015

  Telah Lulus Tanggal 07 Januari 2015 PERNYATAAN

HUBUNGAN BERAT BADAN LAHIR RENDAH DENGAN NILAI FAAL

PARU VEP1 DAN KVP

TESIS

  

Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam tesis ini tidak terdapat karya

yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu

perguruan tinggi, dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat

karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang

lain, kecuali yang secara tertulis dijadikan acuan dalam naskah ini dan

disebutkan dalam daftar pustaka

  

Medan, Januari 2015

Cherie Nurul Faried Lubis

  Telah diuji pada Tanggal: 07 Januari 2015 PANITIA PENGUJI TESIS Ketua : Dr. H. Ridwan M. Daulay, SpA(K) ………………… Anggota: 1. Dr. Selvi Nafianti, MKed(Ped), SpA(K) …………………

   2. Dr. Amira P Sari Tarigan, M.Ked (Paru), Sp P (K) …………………

   3. Prof. Dr. Hj. Rafita Ramayati, SpA(K) …………………

   4. Dr. H. Hakimi, SpA(K) …………………

  UCAPAN TERIMA KASIH Assalamualaikum Wr. Wb.

  Puji dan syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya serta telah memberikan kesempatan kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan penulisan tesis ini.

  Tesis ini dibuat untuk memenuhi persyaratan dan merupakan tugas akhir pendidikan magister Kedokteran Klinik Konsentrasi Ilmu Kesehatan Anak di FK-USU / RSUP H. Adam Malik Medan.

  Penulis menyadari penelitian dan penulisan tesis ini masih jauh dari kesempurnaan sebagaimana yang diharapkan, oleh sebab itu dengan segala kerendahan hati penulis mengharapkan masukan yang berharga dari semua pihak di masa yang akan datang.

  Pada kesempatan ini perkenankanlah penulis menyatakan penghargaan dan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :

  1. Pembimbing utama Dr. Ridwan M. Daulay, SpA(K) dan Dr. Selvi Nafianti, MKed(Ped), SpA(K), yang telah memberikan bimbingan, bantuan serta saran-saran yang sangat berharga dalam pelaksanaan penelitian dan penyelesaian tesis ini.

  2. Prof. Dr. H. Munar Lubis, SpA(K), selaku Ketua Departemen Ilmu Kesehatan Anak Fakultas Kedokteran USU/RSUP H. Adam Malik Medan yang telah memberikan bantuan dalam penelitian dan penyelesaian tesis ini.

  3. Prof. Dr. Rafita, SpA(K), Dr. Hakimi SpA(K), Dr. Amira Tarigan, Sp P (K), Dr. Wisman Dalimunthe, MKed(Ped), SpA(K), Dr. Rini Savitri Daulay, MKed(Ped), SpA yang sudah membimbing saya dalam penyelesaian tesis ini.

  4. Ketua Yayasan Sekolah dan Kepala Sekolah dari sekolah Iskandar Muda, Al Azhar dan Sekolah Menengah Pertama Medan yang telah memberikan izin kepada saya untuk melakukan penelitian disekolah sekaligus membantu saya dalam penelitian dan penyelesaian tesis ini.

  5. Seluruh staf pengajar di Departemen Ilmu Kesehatan Anak FK USU / RSUP H. Adam Malik Medan yang telah memberikan sumbangan pikiran dalam pelaksanaan penelitian dan penulisan tesis ini.

  6. Teman-teman yang telah membantu saya dalam keseluruhan penelitian maupun penyelesaian tesis ini, Silvia yasmine lubis, Selwan situngkir, Poppi indriasari, Regia Sinurat, Khairunisa Agustina, Bia safitri, Flora, serta teman-teman seangkatan lainnya. Terimakasih untuk kebersamaan kita dalam menjalani pendidikan selama ini.

  7. Serta semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu yang telah memberikan bantuan dalam terlaksananya penelitian serta penulisan tesis ini. Kepada yang sangat saya cintai dan hormati, orangtua saya alm. M. Faried Wajdi Lubis dan Drg. Hj. Siti Nurmaini Hutabarat serta mertua saya Burhanuddin dan Endah atas do’a serta dukungan moril kepada saya. Terima kasih yang sangat besar juga saya sampaikan kepada suamiku tercinta Irfan Arafat, ST, yang dengan segala pengertian dan bantuannya baik moril maupun materil membuat saya mampu menyelesaikan tesis ini. Begitu juga buat adik dan kakak tersayang, Drg, Saida Amelia, Annisa Ilmi S.Sos, Dr. Taufik Akbar serta anak tersayang Muhammad Alfatih Abiyyu Arafat yang selalu menjadi sumber kebahagiaan, inspirasi dan semangat bagi saya.

  Akhir kata ,penulis mengharapkan semoga penelitian dan tulisan ini dapat bermanfaat bagi kita semua, Amin.

  Wassalamualaikum Wr. Wb.

  Medan, Januari 2015 Cherie Nurul Faried Lubis

DAFTAR ISI

  Lembar Persetujuan Pembimbing i Lembar Pernyataan ii

  Ucapan Terima Kasih iv

  Daftar Isi v

  Daftar Tabel vii

  Daftar Gambar viii

  Daftar Singkatan ix

  Daftar Lambang xi

  Abstrak xii

  Abstract xiii

  BAB 1. PENDAHULUAN

  1.1 Latar Belakang

  1

  1.2 Perumusan Masalah

  4

  1.3 Hipotesis

  4

  1.4 Tujuan Penelitian

  4

  1.5 Manfaat Penelitian

  5 BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA

  2.1 Kelainan Respiratori

  6

  2.2 Patogenesis Perkembangan Paru

  7

  2.3 Klasifikasi dan Gejala Kelainan Respiratori

  10

  2.4 Diagnosis Kelainan Respiratori

  13

  2.5 Faktor Risiko yang Mendasari Perjalanan Kelainan

  16 Respiratori

  2.6 Uji Fungsi Paru

  19

  2.7 Faktor Risiko Penurunan Fungsi Paru

  27

  2.8 Kerangka Konseptual

  31 BAB 3. METODE PENELITIAN

  3.1. Desain

  32

  3.2. Tempat dan Waktu

  32

  3.3. Populasi dan Sampel

  32

  3.4. Perkiraan Besar Sampel

  33

  3.5. Kriteria Inklusi dan Eksklusi

  34

  3.5.1. Kriteria Inklusi

  34

  3.5.2. Kriteria Eksklusi

  34

  3.6. Persetujuan / Informed Consent

  34

  3.7. Etika Penelitian

  35

  3.8. Cara Kerja

  35

  3.9. Alur Penelitian

  37

  3.10. Identifikasi Variabel

  38

  3.11. Definisi Operasional

  38

  3.12. Rencana Pengolahan dan Analisis Data

  41 BAB 4. HASIL

  42 BAB 5. PEMBAHASAN

  48 BAB 6. KESIMPULAN

  54 RINGKASAN

  55 SUMMARY

  57 DAFTAR PUSTAKA

  59 LAMPIRAN

  60

  1. Personil Penelitian

  64

  2. Rencana Anggaran

  64

  3. Jadwal Penelitian

  65

  4. Lembar Penjelasan Kepada Orang Tua

  65

  5. Persetujuan Setelah Penjelasan

  67

  6. Lembaran Pengisian Data

  68

  7. Daftar Riwayat Hidup

  71

  8. Persetujuan Komite Etik

  73

  9. Surat Telah penelitian dari Sekolah Setempat

  74

  10. Contoh spirogram

  75

  DAFTAR TABEL

Tabel 4.1 Karakteristik dasar

  41 Tabel 4.2 Hubungan berat badan lahir dengan nilai faal paru VEP,

  KVP dan rasio VEP/KVP

  45 Tabel 4.3 Hubungan berat badan lahir dengan kelainan respiratorik obstruktif dan restriktif

  46 Tabel 4.4 Hubungan beberapa faktor risiko dengan rasio VEP1/KVP 47

  DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.2.1 Tingkat Perkembangan Paru

  8 Gambar 2.6.1 Pernafasan normal diikuti manuver vital capacity yang menunjukkan subdivisi dari volume paru

  23 Gambar 2.8. Kerangka konseptual

  31

DAFTAR SINGKATAN

  ASI : Air susu ibu ATS – ERS : American Thoracic Society – European BB : Berat badan BBLASR : Berat badan lahir amat sangat rendah BBLR : Berat Badan Lahir Rendah BPS : Badan Pusat Statistik cm : Centimeter ERV : Expiratory Reserve Volume FEV1 : Forced Expiratory Volume in one second FRC : Functional Residual Capacity FVC : Forced Vital Capacity HFOV : High frequency oscillatory ventilation

  IC : Inspiratory Capacity

  IK : interval kepercayaan

  IMT : Indeks masa tubuh

  IRV : Inspiratory Reserve Volume

  IUGR : Intrauterine growth retardation kg : kilogram KI : Kapasitas Inspirasi KRF : Kapasitas Residual Fungsional KTP : Kapasitas total paru KV : Kapasitas vital KVP : Kapasitas Vital Paksa ml : Milliliter n : Jumlah Sampel NHLBI : National Heart Lung and Blood Institute NLHEP : National Heart Lung and Blood P : Tingkat Kemaknaan PEF : Peak epiratory flow Rp Rupiah RV : Residual volume

  SB : Standar Baku

  SMP : Sekolah Menengah Pertama SUSENAS : Survei Sosial Ekonomi Nasional TLC : Total Lung Capacity TV : Tidal volume UMK : Upah Minimum Kota

  VC : Vital Capacity

  VCE : Volume Cadangan Ekspirasi

  VCI : Volume Cadangan Inspirasi

  VEP1 : Volume Ekspirasi Detik Pertama

  VR : Volume residual

  VT : Volume tidal WHO : World Health Organization

  

DAFTAR LAMBANG

  α : kesalahan tipe I β

  : kesalahan tipe II Zα

  : deviat baku normal untuk α Zβ : deviat baku normal untuk β ≥

  : lebih besar atau sama dengan ≤

  : lebih kecil atau sama dengan

HUBUNGAN BERAT BADAN LAHIR RENDAH DENGAN NILAI FAAL PARU VEP DAN

  1 KVP

Cherie Nurul F Lubis , Ridwan M Daulay, Selvi Nafianti, Wisman Dalimunthe, Rini S Daulay,

Departemen Ilmu Kesehatan Anak, Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara

  Rumah Sakit Haji Adam Malik Medan, Indonesia Abstrak Latar belakang

  Berat badan lahir rendah memberikan pengaruh yang besar

terhadap perkembangan kelanjutan dari saluran pernafasan dan merupakan faktor

risiko penurunan fungsi paru saat dewasa muda. Satu studi mengidentifikasi bahwa

terdapat penurunan fungsi paru yang dimulai saat usia 13 sampai 14 tahun.

  Tujuan Untun mengetahui hubungan berat badan lahir rendah dengan nilai faal paru volume ekspirasi detik pertama dan kapasitas vital paksa

  Metode Studi cross sectional dilakukan di tiga sekolah menengah pertama di kota

Medan, Sumatera Utara pada tanggal 7 Juli sampai 7 Agustus 2014. Subjek

penelitian pada anak usia 13 sampai 14 tahun berdasarkan kriteria inklusi dan

eksklusi yang dipilih berdasarkan jawaban kuesioner dari orangtua. Pada subjek

dilakukan pemeriksaan Spirometri dan yang memenuhi kriteria American Thoracic

Society (ATS) diambil sebagai sampel. Analisis yang digunakan adalah Chi Square

test dan Independent T test.

  Hasil Studi terdiri dari 58 anak dengan riwayat berat badan lahir rendah dan 59 anak

dengan riwayat berat badan lahir normal. Tidak ada perbedaan nilai faal paru VEP1

rata – rata yang signifikan antara berat badan rendah 2.3 l (SB 0.41) dibandingkan

dengan berat badan lahir normal 2.2 l (SB 0.48) (95% KI -0.252-0.073 P:0.28). Tidak

ada perbedaan nilai faal paru KVP rata – rata yang signifikan antara berat badan

lahir rendah 2.5 l (SB 0.48) dibandingkan dengan berat badan lahir normal 2.4 l (SB

0.52) (95% KI -0.291-0.076 P: 0.25).

  Kesimpulan Tidak ada perbedaan signifikan antara berat badan lahir rendah

dengan nilai faal paru volume ekspirasi paksa detik pertama dan kapasitas vital

paksa.

  Kata kunci : berat badan lahir rendah, spirometri, kapasitas vital paksa

THE RELATIONSHIP BETWEEN LOW BIRTH WEIGHT AND FORCED EXPIRATORY

  

VOLUME (FEV ) AND FORCED VITAL CAPACITY (FVC)

1 Cherie Nurul F Lubis , Ridwan M Daulay, Selvi Nafianti, Wisman Dalimunthe, Rini S Daulay,

Department of Child Health, Faculty of Medicine, University of Sumatera Utara,

Haji Adam Malik General Hospital, Medan, Indonesia

  Abstract Background

  Low birth weight has its greatest effect on the subsequent

development of airway function and suggested to be risk factors of decreasing lung

function in adulthood. A study identified a significant decline in lung function start at

13 to 14 years.

  Objective To know the relationship low birth weight and forced expiratory volume and forced vital capacity

  Methods A cross sectional study was conducted in three junior high school, Medan, th th

North Sumatera Province on July 7 until August 7 2014. Children with 13 to 14

years old matched inclusion and exclusion criteria were selected through

questionnaire answered by parents and lung function measurement by Spirometry

with fulfilled the American Thoracic Society (ATS) criteria. Analysis used Chi Square

test and Independent T test.

  

Results The study subjects consisted of 58 students with a history low birth weight

and 59 students with a history of normal birth weight. There were no significant

differences between low birth weight and obstructive and restrictive lung disorders (P

0.18). No significant differences between low birth weight and the mean of FEV 1

  2.3

l (SD 0.41) compared with normal birth weight 2.2 l (SD 0.48) (95%CI -0.252-0.073

P:0.28). No significant differences between low birth weight and the mean of FVC

2.5 l (SD 0.48) compared with normal birth weight 2.4 l (SD 0.52) (95%CI -0.291- 0.076 P: 0.25).

  Conclusion No significant relationship between low birth weight and forced expiratory volume and forced vital capacity.

  Keywords : low birth weight, spirometry, forced vital capacity