141510 MQFM 2009 06 Editorial 05 Juni 2009

Editorial MQ 92,3 FM Yogyakarta
Jumat, 5 Juni 2009
“PTS Jogja Di Ujung Harapan”
Sahabat MQ/ Predikat yang disandang Kota Yogyakarta sebagai Kota Pelajar/
benar-benar tengah diuji// Sebagai kota pelajar/ Yogyakarta memang ditumbuhi
puluhan perguruan tinggi baik negeri maupun swasta// Puluhan ribu generasi muda
pun/ berduyun-duyun ingin menikmati manisnya ilmu// Begitu banyak pilihan
perguruan tinggi/ ditambah dengan biaya hidup di Yogyakarta yang relative murah/
menjadikan Yogyakarta sebagai kota tujuan pendidikan pilihan tervaforit//
Bagi mereka yang berkecukupan dana dan tak mampu mengemban pendidikan di
perguruan tinggi/ maka perguruan swasta dapat menjadi terobosan// Tak heran/
bila kemudian tahun 2004/ jumlah mahasiswa yang mengenyam studi di PTS di
Yogyakarta mencapai angka puncaknya/ yakni sebanyak 40 ribu mahasiswa//
Namun sahabat MQ/ Beberapa tahun terakhir/ perguruan tinggi swasta menghadapi
polemic/ menyangkut kelangsungan denyut nadi PTS// Menjelang akhir tahun ini/
11 PTS di Yogyakarta tinggal menanti nafas terakhir// Sementara yang lain/
terancam menunggu waktu untuk gulung tikar// Berbagai Kompleksitas masalah
menyertai// Mulai karena alih kelola/ dana yang kembang kempis/ hingga
kurangnya mahasiswa/ karena telah banyak PTS yang berdiri di luar Yogyakarta//
Lebih ironis lagi/ 2 kampus bahkan malah tidak memiliki mahasiswa/ sedari awal
kampus berdiri//

Gugurnya PTS-PTS ini/ setidaknya menandakan/ bahwa di satu sisi dunia usaha
perguruan tinggi di yogyakarta begitu bersaing// Sehingga dengan ini/ nampaknya
PTS harus lebih cerdas dalam membaca peluang keterbukaan lapangan pekerjaan
bagi peserta didik yang dihasilkan/ tentunya juga dengan dibarengi peningkatan
kualitas// Masalahnya adalah/ PTS seringkali ogah-ogahan meningkatkan kualitas//
Padahal/ Masyarakat kini telah kritis dalam memilih// Belum lagi dengan kebijakan
UU BHP// Atau jangan-jangan/ imbas penerapan UU BHP memang sudah di kelopak
mata// Bagi PTS yang mapan dan memiliki ‘modal’ kuat/ UU BHP dapat dijadikan
tantangan tersendiri// Sementara bagi pengelola PTS yang belum mapan atau
bermodal kecil/ UU BHP menjadi ancaman/ karena PTS tak lagi mendapat suntikan
darah segar//
Sahabat MQ/ Memang pendirian perguruan tinggi telah mengalami pergeseran
makna// Perguruan tinggi tak lagi berorientasi sebagai sumber ilmu pengetahuan/
melainkan menjadi sumber kehidupan// PTS yang tak lagi berorientasi pengabdian
untuk menyebarkan ilmu tetapi sekedar sebagai peluang bisnis yang mendatangkan
banyak keuntungan/ harus bersiap menghadapi keruntuhan// PTS yang terancam
atau sudah tutup/ adalah hasil dari proses seleksi alam// Masyarakat akhirnya
dapat melihat/ mana perguruan tinggi yang berorientasi keuntungan/ dan mana
yang benar-benar mencetak peserta didik dengan basis ilmu//Selama PTS masih
berorientasi bisnis semata/ selama PTS tak berupaya membangun kembali

kepercayaan masyarakat/ maka selama itu pula/ mereka akan ditinggalkan//
Semoga/ ditutupnya sejumlah PTS di Jogja ini dapat menjadi pelajaran/ sekaligus
awal bagi kembali bergairahnya kualitas pendidikan di Yogyakarta/// Allohu A’lam
BishShowwaab