Hubungan Penggunaan Kontrasepsi Suntik 3 (tiga) Bulanan terhadap Perubahan Berat Badan pada Akseptor Keluarga Berencana di Puskesmas Terjun, Medan Marelan

iv

ABSTRAK
Latar Belakang: Kontrasepsi adalah pencegahan konsepsi yang disengaja baik
secara alami, maupun buatan. Berdasarkan kandungannya, kontrasepsi terbagi
dua, yaitu kontrasepsi hormonal dan non- hormonal
Tujuan: Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui adanya hubungan
penggunaan kontrasepsi suntik 3 (tiga) bulanan terhadap perubahan berat badan
pada akseptor keluarga berencana di Puskesmas Terjun, Medan Marelan.
Penelitian ini dilakukan di Puskesmas Terjun, Kecamatan Medan Marelan pada
bulan September sampai November 2015.
Metode: Analitik korelatif dengan desain penelitian cross sectional, dimana
peneliti menggunakan kuesioner sebagai data primer. Sampel penelitian ini
diambil dengan menggunakan Accidental Sampling. Sampel diambil dari semua
populasi yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi, dan menghadiri safari KB
pada bulan September sampai November 2015 yang berjumlah 113 akseptor.
Hasil: Dari hasil penelitian didapati analisis lama penggunaan KB Suntik terhadap
perubahan berat badan pada akseptor KB Suntik di Puskesmas Terjun dengan
menggunakan uji-t independen, menunjukan bahwa adanya perbedaan yang
signifikan (p0,05) dengan p1dan p2
sebesar 0,588. Efek samping penggunaan kontrasepsi yang ditemukan paling

banyak adalah gangguan siklus menstruasi, yakni sebanyak 51 akseptor atau
sebesar 89,5% dari total 57 akseptor KB Suntik.
Kesimpulan dan saran: Berdasarkan alat kontrasepsi yang digunakan, tidak ada
hubungan yang signifikan antara penggunaan kontrasepsi suntik terhadap
perubahan berat badan. Namun, berdasarkan lama penggunaan alat kontrasepsi
suntik, ada perbedaan yang signifikan antara penggunaan KB suntik lebih dari 2
tahun dengan kurang dari 2 tahun terhadap perubahan berat badan.
Kata kunci: Kontrasepsi, Akseptor Keluarga Berencana, Perubahan Berat Badan

v

ABSTRACT
Background: Contraception is the deliberate prevention of conception either
natural or artificial. Based on its content, contraception is divided into two,
hormonal contraception and non-hormonal contraception.
Objectives: The goal of this research is to know the relationship of
using Progestin-only injectable contraceptives (PICC) monthly toward weight
changes on contraception acceptors in Puskesmas Terjun, Medan Marelan.
Methods: This study has been held at Puskesmas Terjun, Medan Marelan in
September until November 2015. The study is using correlative analytic

with cross sectional
study,where researchers use
questionnaires as primary
data. This study sample taken using Accidental Sampling. Samples were taken
from all the population that meets the criteria of inclusion and exclusion, and also
attend safari KB in September to November 2015, totalling 113 acceptors.
Results : The results of the study found the usage of PICC against weight changes
on the acceptors by using independent t-test, showed that the existence of
significant difference (p < 0.05) on the use of more than 2 years and less than 2
years (p1 = 0.008; p2 = 0,006). As for the analysis of types of contraception
against weight changes not found meaningful difference (p > 0.05) with p1 and p2
are 0.588. Side effects of contraceptive use are found at most is the disturbance of
the menstrual cycle, 51 acceptors or 89.5% of the total of 57 acceptors KB Suntik.
Conclusions: There is no significant relationship between use of PICCs with
weight changes. There is a significant difference between the use pf PICCs over 2
years with less than 2 years to changes in weight.
Keywords: Contraception, Contraception Acceptors, Weight Changes