Hubungan Pemberian Suplemen Zat Besi dengan Peningkatan Kadar Hemoglobin pada Ibu Hamil Trimester III
43
DAFTAR PUSTAKA
Abdulmuthalib. 2008. Kelainan Hematologik. In: Saifuddin, A.B., ed. Ilmu
Kebidanan Sarwono Prawirohardjo. 4th ed. Jakarta: PT Bina Pustaka
Sarwono Prawirohardjo. 774-778.
Aikawa, R., Jimba, M., Nguen, K.C., & Binns, C.W. 2008. Prenatal Iron
Supplementation in Rural Vietnam. European Journal of Clinical Nutrition
62 (8): 946-952.
Alem, M., Enawgaw, B., Gelaw, A., Kena, T., Seid, M., & Olkeba, Y. 2013.
Prevalence of Anemia and Associated Risk Factors Among Pregnant Women
Attending Antenatal Care in Azezo Health Center Gondar Town, Northwest
Ethiopia. J. Interdiscipl Histopathol 1 (3): 137-144.
Almatsier, S. 2001. Prinsip Dasar Ilmu Gizi. Jakarta: PT Gramedia Pustaka
Utama.
Asyirah, Sitti. 2012. Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Anemia pada Ibu
Hamil di Wilayah Kerja Puskesmas Bajeng Kecamatan Bajeng Kabupaten
Gowa Tahun 2012. Skripsi. Jakarta: Universitas Indonesia.
Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan. 2013. Riset Kesehatan Dasar
(Riskesdas). Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.
Badan Pusat Statistik, Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional
(BKKBN), Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, & ICF International.
2013. Indonesia Demographic and Health Survey 2012. Jakarta: BPS,
BKKBN,
Kemenkes,
dan
ICF
International.
Diunduh
dari:
http://dhsprogram.com/publications/publication-fr275-dhs-final-reports.cfm
Universitas Sumatera Utara
44
Center for Disease Control and Prevention (CDC). 1998. Recommendations to
Prevent and Control Iron Deficiency in the United States. Diunduh dari:
http://www.cdc.gov/mmwr/PDF/rr/rr4703.pdf
Cunningham, F.G., Leveno, K.J., Bloom, S.L., Hauth, J.C., Rouse, D.J., & Spong,
C.Y. 2012.Obstetri Williams. 23rd ed. Jakarta: EGC. 119-120.
Dahlan, M.S. 2013. Besar Sampel dan Cara Pengambilan Sampel dalam
Penelitian Kedokteran dan Kesehatan. Jakarta: Penerbit Salemba Medika.
Dewoto, H.R. & Wardhini, S. 2007. Obat Antianemia. In: Gunawan, S.G., ed.
Farmakologi dan Terapi. 5th ed. Jakarta: Gaya Baru. 794-797.
Fanny, L., Mustamin, H., Dewi, T.,& Kartini, St. 2012. Pengaruh Pemberian
Tablet Fe Terhadap Kadar Hemoglobin Ibu Hamil di Puskesmas Tamamaung
Tahun 2011. Media Gizi Pangan 8 (1): 7-11.
Hidayah, W. & Anasari, T. 2012. Hubungan Kepatuhan Ibu Hamil Mengkonsumsi
Tablet Fe dengan Kejadian Anemia di Desa Pageraji Kecamatan Cilongok
Kabupaten Banyumas. Jurnal Ilmiah Kebidanan 3 (2): 41-53.
Hoffbrand, A.V., & Moss, P.A.H. 2013. Kapita Selekta Hematologi. 6th ed.
Pendit, B.U., Setiawan, L., Jakarta: EGC. 16-18, 30-34.
Kartikasari, B.W., Mifbakhuddin, & Mustika, D.N. 2011. Hubungan Pendidikan,
Paritas, dan Pekerjaan Ibu dengan Status Gizi Ibu Hamil Trimester III di
Puskesmas Bangetayu Kecamatan Genuk Kota Semarang Tahun 2011. Jurnal
Kebidanan
1
(1).
Diunduh
dari:
http://jurnal.unimus.ac.id/index.php/jur_bid/article/view/552
Universitas Sumatera Utara
45
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.2010. Pedoman Pelayanan Antenatal
Terpadu.
Diunduh
dari:
http://www.kesehatanibu.depkes.go.id/wp-
content/uploads/downloads/2013/12/Pedoman-ANC-Terpadu.pdf
Lee, A.I. & Okam, M.M. 2011. Anemia in Pregnancy.In: Connors, J., ed.
Hematology/Oncology Clinics of North America. Amerika: Saunders
Elsevier. 241-259.
Manuaba, I.B.G., Manuaba, I.A.C., & Manuaba, I.B.G.F. 2007. Pengantar Kuliah
Obstetri. Jakarta: EGC. 38-39.
Masrizal. 2007. Studi Literatur Anemia Defisiensi Besi. Jurnal Kesehatan
Masyarakat II (1): 140-145.
Menteri Kesehatan Republik Indonesia. 2014. Peraturan Menteri Kesehatan
Republik Indonesia Nomor 41 tentang Pedoman Gizi Seimbang. Jakarta:
Departemen
Kesehatan.
Diunduh
dari:
http://www.hukor.depkes.go.id/up_prod_permenkes/PMK%20No.%2041%20
ttg%20Pedoman%20Gizi%20Seimbang.pdf
Murray, R.K., Granner, D.K., & Rodwell, V.W. 2009. Biokimia Harper. Jakarta:
EGC. 610-612.
Notoatmodjo, S. 2010. Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: PT Rineka
Cipta.
Nurhidayati, Rohmah Dyah. 2013. Analisis Faktor Penyebab Terjadinya Anemia
pada Ibu Hamil di Wilayah Kerja Puskesmas Tawangsari Kabupaten
Sukoharjo.
Diunduh
dari:
http://eprints.ums.ac.id/24138/12/02._NASKAH_PUBLIKASI.pdf
Universitas Sumatera Utara
46
Patricksia, D., Kesumasari, C., & Fatimah, S. 2014. Studi Perbaikan Kadar
Hemoglobin Ibu Hamil Anemia dengan Pemberian Suplementasi Tablet Besi
(Program) di Puskesmas Padongko Kabupaten Barru. Diunduh dari:
http://repository.unhas.ac.id/handle/123456789/11374
Pavord, S., Myers, B., Robinson, S., Allard, S., Strong, J., & Oppenheimer, C.
2012. UK Guidelines on the Management of Iron Deficiency in Pregnancy.
British
Journal
of
Haematology
156:
588-600.
Diunduh
dari:
http://onlinelibrary.wiley.com/doi/10.1111/j.1365-2141.2011.09012.x/full
Purbadewi, L. & Ulvie, Y.N.S. 2013. Hubungan Tingkat Pengetahuan Tentang
Anemia Dengan Kejadian Anemia Pada Ibu Hamil. Jurnal Gizi Universitas
Muhammadiyah
Semarang
2
(1):
31-39.
Diunduh
dari:
http://jurnal.unimus.ac.id/index.php/jgizi/article/view/754
Prosiding Seminar Nasional, 2013. Efektivitas Pemberian Tablet Fe dalam
Meningkatkan Kadar Hemoglobin pada Ibu Hamil Trimester II dan Trimester
III dengan Anemia di Puskesmas Bangetayu Kecamatan Genuk Tahun 2013,
Puspitaningrum, D., Damayanti, F.N., &Mutika, D.N.
Susiloningtyas, I. 2012. Pemberian Zat Besi (Fe) dalam Kehamilan.Jurnal
Majalah
Ilmiah
Sultan
Agung.Vol
50.
Diunduh
dari:
http://jurnal.unissula.ac.id/index.php/majalahilmiahsultanagung/article/view/7
4/68
Vasra, E., Sastramihardja, H.S., & Sabarudin, U. 2012. Hubungan Pelayanan
Antenatal dan Budaya Masyarakat dengan Perubahan Kadar Hemoglobin Ibu
Hamil Sesudah Pemberian Tablet Besi di Puskesmas Cakupan Rendah dan
Puskesmas
Cakupan
Tinggi.
Diunduh
dari:
http://jurnal.poltekkespalembang.ac.id/wp-content/uploads/2015/04/4-JurnalElita-Vasra.pdf
Universitas Sumatera Utara
47
World Health Organization (WHO). 2001. Iron Deficienct Anaemia: Assessment,
Prevention, and Control, A Guide for Programme Managers. Geneva.
Diunduh
dari:
http://www.who.int/nutrition/publications/micronutrients/anaemia_iron_defic
iency/WHO_NHD_01.3/en/
World Health Organization (WHO). 2011. Haemoglobin Concentration for the
Diagnosis of Anaemia and Assessment of Severity. Vitamin and Mineral
Nutrition
Information
System.
Geneva.
Diunduh
dari:
http://www.who.int/vmnis/indicators/haemoglobin/en/
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR PUSTAKA
Abdulmuthalib. 2008. Kelainan Hematologik. In: Saifuddin, A.B., ed. Ilmu
Kebidanan Sarwono Prawirohardjo. 4th ed. Jakarta: PT Bina Pustaka
Sarwono Prawirohardjo. 774-778.
Aikawa, R., Jimba, M., Nguen, K.C., & Binns, C.W. 2008. Prenatal Iron
Supplementation in Rural Vietnam. European Journal of Clinical Nutrition
62 (8): 946-952.
Alem, M., Enawgaw, B., Gelaw, A., Kena, T., Seid, M., & Olkeba, Y. 2013.
Prevalence of Anemia and Associated Risk Factors Among Pregnant Women
Attending Antenatal Care in Azezo Health Center Gondar Town, Northwest
Ethiopia. J. Interdiscipl Histopathol 1 (3): 137-144.
Almatsier, S. 2001. Prinsip Dasar Ilmu Gizi. Jakarta: PT Gramedia Pustaka
Utama.
Asyirah, Sitti. 2012. Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Anemia pada Ibu
Hamil di Wilayah Kerja Puskesmas Bajeng Kecamatan Bajeng Kabupaten
Gowa Tahun 2012. Skripsi. Jakarta: Universitas Indonesia.
Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan. 2013. Riset Kesehatan Dasar
(Riskesdas). Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.
Badan Pusat Statistik, Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional
(BKKBN), Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, & ICF International.
2013. Indonesia Demographic and Health Survey 2012. Jakarta: BPS,
BKKBN,
Kemenkes,
dan
ICF
International.
Diunduh
dari:
http://dhsprogram.com/publications/publication-fr275-dhs-final-reports.cfm
Universitas Sumatera Utara
44
Center for Disease Control and Prevention (CDC). 1998. Recommendations to
Prevent and Control Iron Deficiency in the United States. Diunduh dari:
http://www.cdc.gov/mmwr/PDF/rr/rr4703.pdf
Cunningham, F.G., Leveno, K.J., Bloom, S.L., Hauth, J.C., Rouse, D.J., & Spong,
C.Y. 2012.Obstetri Williams. 23rd ed. Jakarta: EGC. 119-120.
Dahlan, M.S. 2013. Besar Sampel dan Cara Pengambilan Sampel dalam
Penelitian Kedokteran dan Kesehatan. Jakarta: Penerbit Salemba Medika.
Dewoto, H.R. & Wardhini, S. 2007. Obat Antianemia. In: Gunawan, S.G., ed.
Farmakologi dan Terapi. 5th ed. Jakarta: Gaya Baru. 794-797.
Fanny, L., Mustamin, H., Dewi, T.,& Kartini, St. 2012. Pengaruh Pemberian
Tablet Fe Terhadap Kadar Hemoglobin Ibu Hamil di Puskesmas Tamamaung
Tahun 2011. Media Gizi Pangan 8 (1): 7-11.
Hidayah, W. & Anasari, T. 2012. Hubungan Kepatuhan Ibu Hamil Mengkonsumsi
Tablet Fe dengan Kejadian Anemia di Desa Pageraji Kecamatan Cilongok
Kabupaten Banyumas. Jurnal Ilmiah Kebidanan 3 (2): 41-53.
Hoffbrand, A.V., & Moss, P.A.H. 2013. Kapita Selekta Hematologi. 6th ed.
Pendit, B.U., Setiawan, L., Jakarta: EGC. 16-18, 30-34.
Kartikasari, B.W., Mifbakhuddin, & Mustika, D.N. 2011. Hubungan Pendidikan,
Paritas, dan Pekerjaan Ibu dengan Status Gizi Ibu Hamil Trimester III di
Puskesmas Bangetayu Kecamatan Genuk Kota Semarang Tahun 2011. Jurnal
Kebidanan
1
(1).
Diunduh
dari:
http://jurnal.unimus.ac.id/index.php/jur_bid/article/view/552
Universitas Sumatera Utara
45
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.2010. Pedoman Pelayanan Antenatal
Terpadu.
Diunduh
dari:
http://www.kesehatanibu.depkes.go.id/wp-
content/uploads/downloads/2013/12/Pedoman-ANC-Terpadu.pdf
Lee, A.I. & Okam, M.M. 2011. Anemia in Pregnancy.In: Connors, J., ed.
Hematology/Oncology Clinics of North America. Amerika: Saunders
Elsevier. 241-259.
Manuaba, I.B.G., Manuaba, I.A.C., & Manuaba, I.B.G.F. 2007. Pengantar Kuliah
Obstetri. Jakarta: EGC. 38-39.
Masrizal. 2007. Studi Literatur Anemia Defisiensi Besi. Jurnal Kesehatan
Masyarakat II (1): 140-145.
Menteri Kesehatan Republik Indonesia. 2014. Peraturan Menteri Kesehatan
Republik Indonesia Nomor 41 tentang Pedoman Gizi Seimbang. Jakarta:
Departemen
Kesehatan.
Diunduh
dari:
http://www.hukor.depkes.go.id/up_prod_permenkes/PMK%20No.%2041%20
ttg%20Pedoman%20Gizi%20Seimbang.pdf
Murray, R.K., Granner, D.K., & Rodwell, V.W. 2009. Biokimia Harper. Jakarta:
EGC. 610-612.
Notoatmodjo, S. 2010. Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: PT Rineka
Cipta.
Nurhidayati, Rohmah Dyah. 2013. Analisis Faktor Penyebab Terjadinya Anemia
pada Ibu Hamil di Wilayah Kerja Puskesmas Tawangsari Kabupaten
Sukoharjo.
Diunduh
dari:
http://eprints.ums.ac.id/24138/12/02._NASKAH_PUBLIKASI.pdf
Universitas Sumatera Utara
46
Patricksia, D., Kesumasari, C., & Fatimah, S. 2014. Studi Perbaikan Kadar
Hemoglobin Ibu Hamil Anemia dengan Pemberian Suplementasi Tablet Besi
(Program) di Puskesmas Padongko Kabupaten Barru. Diunduh dari:
http://repository.unhas.ac.id/handle/123456789/11374
Pavord, S., Myers, B., Robinson, S., Allard, S., Strong, J., & Oppenheimer, C.
2012. UK Guidelines on the Management of Iron Deficiency in Pregnancy.
British
Journal
of
Haematology
156:
588-600.
Diunduh
dari:
http://onlinelibrary.wiley.com/doi/10.1111/j.1365-2141.2011.09012.x/full
Purbadewi, L. & Ulvie, Y.N.S. 2013. Hubungan Tingkat Pengetahuan Tentang
Anemia Dengan Kejadian Anemia Pada Ibu Hamil. Jurnal Gizi Universitas
Muhammadiyah
Semarang
2
(1):
31-39.
Diunduh
dari:
http://jurnal.unimus.ac.id/index.php/jgizi/article/view/754
Prosiding Seminar Nasional, 2013. Efektivitas Pemberian Tablet Fe dalam
Meningkatkan Kadar Hemoglobin pada Ibu Hamil Trimester II dan Trimester
III dengan Anemia di Puskesmas Bangetayu Kecamatan Genuk Tahun 2013,
Puspitaningrum, D., Damayanti, F.N., &Mutika, D.N.
Susiloningtyas, I. 2012. Pemberian Zat Besi (Fe) dalam Kehamilan.Jurnal
Majalah
Ilmiah
Sultan
Agung.Vol
50.
Diunduh
dari:
http://jurnal.unissula.ac.id/index.php/majalahilmiahsultanagung/article/view/7
4/68
Vasra, E., Sastramihardja, H.S., & Sabarudin, U. 2012. Hubungan Pelayanan
Antenatal dan Budaya Masyarakat dengan Perubahan Kadar Hemoglobin Ibu
Hamil Sesudah Pemberian Tablet Besi di Puskesmas Cakupan Rendah dan
Puskesmas
Cakupan
Tinggi.
Diunduh
dari:
http://jurnal.poltekkespalembang.ac.id/wp-content/uploads/2015/04/4-JurnalElita-Vasra.pdf
Universitas Sumatera Utara
47
World Health Organization (WHO). 2001. Iron Deficienct Anaemia: Assessment,
Prevention, and Control, A Guide for Programme Managers. Geneva.
Diunduh
dari:
http://www.who.int/nutrition/publications/micronutrients/anaemia_iron_defic
iency/WHO_NHD_01.3/en/
World Health Organization (WHO). 2011. Haemoglobin Concentration for the
Diagnosis of Anaemia and Assessment of Severity. Vitamin and Mineral
Nutrition
Information
System.
Geneva.
Diunduh
dari:
http://www.who.int/vmnis/indicators/haemoglobin/en/
Universitas Sumatera Utara