Peran Dan Fungsi Account Representative (Ar) Terhadap Penggalian Potensi Penerimaan Pajak Di Kantor Pelayanan Pajak (Kpp) Pratama Medan Timur

BAB II
GAMBARAN UMUM KANTOR PELAYANAN PAJAK PRATAMA
MEDAN TIMUR

A. Sejarah Umum Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Medan Timur
Di zaman penjajahan Belanda, Kantor Pelayanan Pajak (KPP) dinamakan
kantor Belasting dan kemudian dirubah menjadi Kantor Inspeksi
Keuangan (setelah merdeka) yang kemudian berubah menjadi Kantor
Inspeksi Pajak dengan induk organisasinya pada saat Direktur Jenderal
Pajak Departemen Keuangan Republik Indonesia. Selanjutnya, pada tahun
1976 di Sumatera Utara didirikan tiga Kantor Inspeksi Pajak yaitu :
1. Kantor Inspeksi Pajak Medan Selatan
2. Kantor Inspeksi Pajak Medan Utara
3. Kantor Inspeksi Pajak Pematang Siantar
Di tahun 1978 Kantor Inspeksi Pajak Medan Selatan dipecah menjadi 2
kantor, yaitu Kantor Inspeksi Selatan dan Kantor Inspeksi Pajak Kisaran.
Untuk memudahkan pelayanan pembayar pajak dan masyarakat, dan
dengan pertumbuhan ekonomi yang semakin cepat, maka dijadikanlah
Kantor Inspeksi Pajak Medan Timur (sekarang Kantor Pelayanan Pajak
Pratama Medan Timur). Berdasarkan keputusan Menteri Keuangan
Republik Indoensia No.94KMK.01/1994


Tanggal 29 Maret 1994,

didirikanlah Kantor Pelayanan Pajak Medan Timur. Kantor Pelayanan
Pajak Medan Timur merupakan bagian Ditjen Pajak mempunyai tugas
pokok dibidang penerimaan Negara yang berasal dari pajak sesuai dengan

14

Universitas Sumatera Utara

15

peraturan perundang-undangan yang berlaku. Kantor Pelayanan Pajak
Medan Timur diganti menjadi Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama
Medan Timur Tanggal 6 Mei 2008, sesuai dengan Peraturan Menteri
Keuangan No.67/PMK.01/2008 tentang perubahan kedua atas PMK
No.132/PMK.01/2006. Organisasi Tata Kerja Instansi Vertikal Direktorat
Jenderal Pajak .Kantor Pelayanan Pajak Medan Timur, beralamat di Jalan
Suka Mulia No.17-A Medan.

Kantor Pelayana Pajak (KPP) Medan diseluruh jajaran Direktorat
Jenderal Pajak terdiri dari 3 jenis, yaitu :
1. Kantor Pelayanan Pajak Wajib Pajak Besar.
2. Kantor Pelayanan Pajak Madya.
3. Kantor Pelayanan Pajak Pratama.
Dengan dibentuknya KPP Madya dan KPP pratama dibawah Kantor
Wilayah DJP Sumatra Utara I ,yaitu :
1. Kantor Pelayanan Pajak Madya Medan , dengan ruang lingkup meliputi
wilayah sebagian Provinsi Sumatera Utara.
2. Kantor Pelayanan Pajak Medan Timur, dengan ruang lingkup meliputi
wilayah :
a. Kecamatan Medan Timur.
b. Kecamatan Medan Tembung.
c. Kecamatan Medan Perjuangan.
3. Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Barat, dengan ruang lingkup meliputi
wilayah kecamatan Medan Barat.

Universitas Sumatera Utara

16


4. Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Petisah , dengan ruang lingkup
meliputi wilayah :
a. Kecamatan Medan Sunggal.
b. Kecamatan Medan Petisah.
c. Kecamatan Medan Helvetia.
5. Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Kota, dengan ruang lingkup meliputi
wilayah :
a. Kecamatan Medan Kota.
b. Kecamatan Medan Denai.
c. Kecamatan Medan Area.
d. Kecamatan Medan Amplas.
6. Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Polonia, dengan ruang lingkup
meliputi wilayah :
a. Kecamatan Medan Polonia.
b. Kecamatan Medan Maimun.
c. Kecamatan Medan Baru.
d. Kecamatan Medan Tuntungan.
e. Kecamatan Medan Selayang.
f. Kecamatan Medan Johor.

7. Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Belawan, dengan ruang lingkup
meliputi wilayah :
a. Kecamatan Medan Belawan.
b. Kecamatan Medan Marelan.
c. Kecamatan Medan Labuhan.

Universitas Sumatera Utara

17

d. Kecamatan Medan Deli.
8. Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Binjai, dengan ruang lingkup
meliputi wilayah :
a. Kota Binjai.
b. Kabupaten Langkat.
9. Kantor Pelayanan Pajak Pratama

Lubuk Pakam, dengan ruang lingkup

meliputi wialyah Kabupaten Deli Serdang.

Berdasarkan Kepatuhan Menteri Keuangan Republik Indonesia
diputuskan bahwa Kantor Pelayanan Pajak Medan Timur dimekarkan
menjadi dua Kantor Pelayanan Pajak, yaitu Kantor Pelayanan Pajak
Pratama Medan Kota dan Kantor Pelayanan Pajak Medan Timur.

B. Visi dan Misi Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Timur.
a. Visi KPP Pratama Medan Timur
“Menjadi Kantor Pelayanan Pajak Terbaik Tingkat Nasional dalam
menunjang Penerimaan Negara melalui Pelayanan Prima.”
b. Misi Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Timur.
“Mencapai kinerja yang optimal melalui Pelayanan, Penyuluhan dan
Pengawasan berdasarkan Ketentuan Perpajakan.”

Universitas Sumatera Utara

18

C. Logo Perusahaan.
Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Timur
Menggunakan


logo

Direktorat

Jenderal

Pajak

sebagai logo perusahaan dikarenakan seluruh KPP
Pratama

berada

dibawah

naungan

Direktorat


Jenderal Pajak.

Gambar 2.1.
Sumber : Kanwil DJP Sumut I.

Arti dari lambang tersebut adalah :
1. Keterangan Umum
Motto

: Negara Dana Rakca

Bentuk

: Segilima, dengan ukuran 5cm dan 7cm.

Tata Warna

: Biru kehitam-hitaman, kuning emas,putih dan

hijau.


2. Makna
a. Padi

dan

Kapas

melambangkan

cita-cita

upaya

untuk

mengisi

kesejahteraan bangsa dan sekaligus diberi arti sebagai tanggal lahirnya
Negara Republik Indonesia.

b. Sayap melambangkan ketangkasan dalam menjalankan tugas.
c. Gada

melambangkan

daya

upaya

menghimpun,

menggerahkan,

mengamankan keuangan negara.

Universitas Sumatera Utara

19

d. Ruang segilima berwarna biru kehitam-hitaman melambangkan dasar

Negara Republik Indonesia yaitu Pancasila.

3. Arti Keseluruhan .
Makna dari keseluruhan lambang tersebut sesuai dengan motto, “Negara
Dana Rakca” adalah ungkapan suatu daya yang mempersatukan dengan
menyerasikan dalam gerak kerja untuk melaksanakan tugas Departemen
Keuangan.

D. Struktur Organisasi Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Timur.
Struktur organisasi merupakan bagian yang menggambarkan sistematis
mengenai penetapan tugas-tugas, fungsi dan wewenang serta tanggung
jawab masing-masing, dengan tujuan yang telah ditentukan sebelumnya.
Tujuan struktur tersebut, juga untuk membina keharmonisan kerja agar
dapat dilaksanakan dengan teratur dan baik untuk mencapai tujuan secara
maksimal.

Universitas Sumatera Utara

20


STRUKTUR ORGANISASI KANTOR PELAYANAN PAJAK PRATAMA MEDAN TIMUR
KEPALA
RISDAWATI

KASSUBAG UMUM
JEFRY SIANTURI

KASI
KS
SYAFRU

KA

KASI

KASI

KASI

KASI

KASI

KASI

KASI

PA

PELAY
HASIO

WA
HEN

WAS
MAR

WASK
SYAH

KARIS

PEMERIKS
EKO S.

PENA
SANU

PELAKS

PELAK

DDIN

PELAKS

DRY
PELAK

MAN

PELAK

KELOMPOK
Sumber : KPP Pratama Medan Timur

Universitas Sumatera Utara

21

Berdasarkan

SK

Menteri

Keuangan

Republik

Indonesia

NO.94/KMK.01/1994 tanggal 29 maret 1994 tentang susunan organisasi
Departemen Keuangan , maka tipe A terdiri dari Kepala Kantor Pelayanan
Pajak Pratama Medan Timur, membawahi satu sub bagian, delapan seksi,
satu kantor penyuluhan ditambah kelompok tenaga fungsional (yang
berada diluar struktur organisasi Kantor Pelayanan Pajak) yakni terdiri dari
:
Kelompok tenaga fungsional (yang berada diluar struktur organisasi
Kantor Pelayanan Pajak ) terdiri dari :
1. Sub Bagian Tata Usaha (TU).
2. Seksi Tata Usaha dan Perpajakan (TUP).
3. Seksi Pengelolaan Data dan Informasi (PDI).
4. Seksi Pajak Penghasilan Orang Pribadi.
5. Seksi Pajak Penghasilan Badan.
6. Seksi Pemotongan dan Pemungutan Pajak Penghasilan.
7. Seksi Pajak Pertambahan Nilai dan Pajak Tidak Langsung Lainnya.
8. Seksi Penagihan.
9. Seksi Penerimaan dan Keberatan.
10. Seksi Penyuluhan dan Pengamatan Potensi Perpajakan.

Universitas Sumatera Utara

22

Namun setelah adanya modernisasi perpajakan pada tahun 2006, KPP
Pratama yang berdasarkan Peraturan Menteri Keuangan Republik
Indonesia No.132/PMK.01/2006 tentang Organisasi dan Tata Cara Kerja
Instansi Vertikal Direktorat Jenderal Pajak, maka KPP Pratama terbagi
menjadi beberapa seksi antara lain :
1. Sub Bagian Umum
2. Seksi Pengelolaan Data dan Informasi.
3. Seksi Pelayanan.
4. Seksi Penagihan.
5. Seksi Pemeriksaan dan Kepatuhan Internal.
6. Seksi Ekstensifikasi Perpajakan.
7. Seksi Pengawasan dan Konsultasi I s/d IV.
8. Seksi Jabatan Fungsional.

E. Deskripsi dan Aktivitas Kerja
Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Timur yang terletak di Jalan Suka
Mulia No. 17 A Medan dipimpin oleh seorang Kepala Kantor yang
bertugas

mengkoordinasikan

penyusunan

rencana

kerja

KPP,

mengkoordinasikan penyusunan rencana penerimaan pajak berdasarkan
potensi yang ada dan mengkoordinasikan segala hal yang bersangkutan
dengan rencana kerja yang telah ditargetkan oleh Kantor Wilayah yang
bersangkutan. Kepala Kantor tersebut membawahi sepuluh seksi dan satu

Universitas Sumatera Utara

23

kelompok jabatan fungsional. Gambaran dari tugas masing-masing bagian
kerja tersebut ialah:

A. Sub Bagian Umum
Sub Bagian Umum mempunyai tugas umum sebagai berikut :
1.

Penerimaan dokumen di KPP.

2.

Pemprosesan dan penatausahaan dokumen masuk.

3.

Pelaksanaan pelantikan , sumpah dan serah terima jabatan serta
pengambilan sumpah Pegawai Negeri Sipil (PNS).

4.

Pelaksanaan pembayaran tagihan melalui mekanisme langsung kepala
rekanan.

5.

Pemusnahan dokumen, penyusunan laporan berkala KPP dan pembuatan
laporan tahunan.

B. Seksi Pengelolaan Data dan Informasi (PDI)
Adapun tugas umum Seksi Pengelolaan Data dan Informasi adalah :
1.

Penyusunan rencana penerimaan pajak berdasarkan potensi pajak,
perkembangan ekonomi dan keuangan.

2.

Penatausahaan penerimaan PBB non elektronik.

3.

Pemprosesan dan penatausahaan dokumen masuk ke Seksi PDI.

4.

Pembuatan dan penyampaian Surat Perhitungan dikirim ke Kantor
Pelayanan Pajak Lain.

5.

Pembentukan dan pemanfaatan Bank Data dan lain-lain.

C. Seksi Pelayanan.
Seksi pelayanan memiliki tugas umum sebagai berikut :

Universitas Sumatera Utara

24

1.

Penatausahaan surat, dokumen dan laporan Wajib Pajak Pada Tempat
Pelayanan Terpadu (TPT).

2.

Penyelesaian pemindahan Wajib Pajak di Kantor Pelayanan Pajak (KPP)
lama dan baru.

3.

Penyelesaian Permohonan pengukuhan Pengusahaan Kena Pajak (PKP)

4.

Pendaftaran dan pencabutan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP).

5.

Penyelesaian permohonan perpanjangan jangka waktu penyampaian SPT
Tahunan PPh.

6.

Penerbitan Surat Teguran penyampaiannya SPT Masa dan SPT Tahunan
PPh.

7.

Pelaksanaan pemenuhan permintaan konfirmasi dan klarifikasi dan lainlain.

D. Seksi Penagihan
Adapun tugas umum dari Seksi Penagihan, yaitu :
1.

Pemprosesan dan penatausahaan dokumen masuk di Seksi Penagihan.

2.

Penatausahaan Surat Ketetapan Pajak (SKP) dan Surat Tagihan Pajak
(STP) beserta bukti pembayarannya.

3.

Penerbitan STP Bunga Penagihan, Surat Teguran Penagihan, Surat Paksa
dan Surat Perintah Melaksanakan Penyitaan (SPMP) serta Surat
Keputusan Pencabutan Sita.

4.

Penyelesaian Usulan Pemeriksaan dalam rangka penagihan pajak.

5.

Pembuatan Usulan Pencegahan dan Penyanderaan terhadap Wajib Pajak
tertentu dan lain – lain.

Universitas Sumatera Utara

25

E. Seksi Pemeriksaan.
Tugas umum yang dimiliki ileh seksi pemeriksaan , antara lain :
1.

Penyelesaian SPT Tahunan PPh Lebih Bayar.

2.

Penyelesaian Permohonan Pengembalian Kelebihan Pembayaran PPnBM.

3.

Pengamatan KPP, Pemeriksaan kantor, pemeriksaan lapangan dan
penyelesaian usulan pemeriksaan dan lain-lain.

4.

Penatausahaan Laporan Pemeriksaan Pajak dan Nota Perhitungan.

F. Seksi Ekstensifikasi dan Penyuluhan.
Adapun umum yang dimiliki Seksi oleh Seksi Ekstensifikasi Perpajakan,
Antara lain :
1. Pendaftaran objek pajak baru dengan penelitian kantor maupun lapangan.
2. Penerbitan Surat Himbauan untuk ber-NPWP.
3. Pencairan data potensi perpajakan dalam rangka pembuatan Monografi
Fiskal.
4. Penyelesaian permohonan penundaan pengembalian SPOP dan mutasi
sebagian atau seluruhnya objek dan subjek PBB.
5. Penerbitan daftar nominative untuk usulan SP3 PSL Ekstensifikasi dan
lain-lain.
G. Seksi Pengawasan dan Konsultasi
Seksi pengawasan dan Konsultasi (Waskon) yang biasanya terdiri atas empat
bagian memiliki tugas umum, yaitu :
1. Penyelesaian

permohonan

penggunaan

nilai

buku

dalam

rangka

penggabungan usaha, pengambilalihan usaha atau pemekaran usaha.

Universitas Sumatera Utara

26

2. Penerbitan Surat Perintah Membayar Kelebihan Pajak (SPMKP) dan Surat
Perintah Membayar Imbalan Bunga (SPMB).
3. Penyelesaian Permohonan Pembetulan Ketetapan Pajak Penghasilan ,
Pajak Pertambahan Nilai dan Pajak Penjualan atas Barang Mewah di KPP.
4. Penyelesaian Permohonan Surat Keterangan Bebas (SKB) Pemotongan
PPh atas Bunga Deposito dan Tabungan serta Diskonto SBI yang diterima
atau diperoleh Dana Pensiun yang pendiriannya telah disahkan oleh
Menteri Keuangan .
5. Penyelesaian Permohonan Surat Keterangan Bebas (SKB) Pemotongan
PPh atas Bunga Deposito dan Tabungan serta Diskonto SBI yang diterima
atau diperoleh Dana Pensiun yang pendiriannya telah disahkan oleh
Menteri Keuangan.
6. Pembuatan Surat Pemberitahuan perubahan besarnya angsuran PPh Pasal
25 (Dinamisasi) dan lain-lain.

H. Kelompok Jabatan Fungsional.
Mempunyai tugas melakukan kegiatan sesuai dengan jabatan fungsional masingmasing berdasarkan perundang-undangan yang berlaku. Kelompok jabatan
fungsional terdiri dari sejumlah jabatan fungsional yang terbagi dalam berbagai
kelompok sesuai dengan bidang keahliannya. Setiap kelompok dikoordinasikan
oleh pejabat fungsional senior yang ditunjuk oleh Kepala Wilayah dan Kepala
KPP Pratama yang bersangkutan.

Universitas Sumatera Utara

27

Saat ini di KPP Pratam Medan Timur tercatat ada sekitar 83 orang pegawai yang
terdaftar. Di bawah ini terdapat rincian mengenai jumlah pegawai di setiap unit
pada KPP Pratama Medan Timur.
N
o
1

Jumlah Pegawai
(orang )

Unit

1 orang

3

Kepala Kantor
Sub Bagian Umum dan Kepatuhan
Internal
Seksi Pengelolahan Data dan
Informasi

4

Seksi Pelayanan

13 orang

5
6

Seksi Pemeriksaan
Seksi Penagihan
Seksi
Ekstensifikasi
Penyuluhan

3 orang
5 orang

2

7
8

7 orang
7 orang

dan
5 orang
7 orang

11

Seksi Pengawasan dan Konsultasi I
Seksi Pengawasan dan Konsultasi
II
Seksi Pengawasan dan Konsultasi
III
Seksi Pengawasan dan Konsultasi
IV

12

Fungsional Pemeriksa

21 orang

9
10

10 orang
10 orang
10 orang

JUMLAH
99 orang
Sumber : Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Timur Tahun 2017.
.

Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

Peran Jurusita Pajak Dalam Pelaksanaan Tindakan Penagihan Pajak di Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Medan Barat

5 100 67

Evaluasi Kepatuhan Wajib Pajak dan Penerimaan Pajak Sebelum dan Sesudah Uji Coba Penataan Tugas dan Fungsi Account Representative di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Timur

2 35 88

Peran dan Fungsi Account Representative (AR) Terhadap Penggalian Potensi dan Penerimaan Pajak Pada Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Medan Timur Tahun 2013

1 59 78

Peran dan Fungsi Account Representative (AR) Terhadap Penggalian Potensi dan Penerimaan Pajak Pada Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Medan Timur Tahun 2013

0 8 6

Peran dan Fungsi Account Representative (AR) Terhadap Penggalian Potensi dan Penerimaan Pajak Pada Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Medan Timur Tahun 2013

0 0 11

Peran dan Fungsi Account Representative (AR) Terhadap Penggalian Potensi dan Penerimaan Pajak Pada Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Medan Timur Tahun 2013

0 0 14

Peran dan Fungsi Account Representative (AR) Terhadap Penggalian Potensi dan Penerimaan Pajak Pada Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Medan Timur Tahun 2013

0 0 1

Peran Dan Fungsi Account Representative (Ar) Terhadap Penggalian Potensi Penerimaan Pajak Di Kantor Pelayanan Pajak (Kpp) Pratama Medan Timur

0 0 2

Peran Dan Fungsi Account Representative (Ar) Terhadap Penggalian Potensi Penerimaan Pajak Di Kantor Pelayanan Pajak (Kpp) Pratama Medan Timur

0 0 13

Peran Dan Fungsi Account Representative (Ar) Terhadap Penggalian Potensi Penerimaan Pajak Di Kantor Pelayanan Pajak (Kpp) Pratama Medan Timur

0 1 8