Peran Dan Fungsi Account Representative (Ar) Terhadap Penggalian Potensi Penerimaan Pajak Di Kantor Pelayanan Pajak (Kpp) Pratama Medan Timur
BAB II
GAMBARAN UMUM KANTOR PELAYANAN PAJAK PRATAMA
MEDAN TIMUR
A. Sejarah Umum Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Medan Timur
Di zaman penjajahan Belanda, Kantor Pelayanan Pajak (KPP) dinamakan
kantor Belasting dan kemudian dirubah menjadi Kantor Inspeksi
Keuangan (setelah merdeka) yang kemudian berubah menjadi Kantor
Inspeksi Pajak dengan induk organisasinya pada saat Direktur Jenderal
Pajak Departemen Keuangan Republik Indonesia. Selanjutnya, pada tahun
1976 di Sumatera Utara didirikan tiga Kantor Inspeksi Pajak yaitu :
1. Kantor Inspeksi Pajak Medan Selatan
2. Kantor Inspeksi Pajak Medan Utara
3. Kantor Inspeksi Pajak Pematang Siantar
Di tahun 1978 Kantor Inspeksi Pajak Medan Selatan dipecah menjadi 2
kantor, yaitu Kantor Inspeksi Selatan dan Kantor Inspeksi Pajak Kisaran.
Untuk memudahkan pelayanan pembayar pajak dan masyarakat, dan
dengan pertumbuhan ekonomi yang semakin cepat, maka dijadikanlah
Kantor Inspeksi Pajak Medan Timur (sekarang Kantor Pelayanan Pajak
Pratama Medan Timur). Berdasarkan keputusan Menteri Keuangan
Republik Indoensia No.94KMK.01/1994
Tanggal 29 Maret 1994,
didirikanlah Kantor Pelayanan Pajak Medan Timur. Kantor Pelayanan
Pajak Medan Timur merupakan bagian Ditjen Pajak mempunyai tugas
pokok dibidang penerimaan Negara yang berasal dari pajak sesuai dengan
14
Universitas Sumatera Utara
15
peraturan perundang-undangan yang berlaku. Kantor Pelayanan Pajak
Medan Timur diganti menjadi Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama
Medan Timur Tanggal 6 Mei 2008, sesuai dengan Peraturan Menteri
Keuangan No.67/PMK.01/2008 tentang perubahan kedua atas PMK
No.132/PMK.01/2006. Organisasi Tata Kerja Instansi Vertikal Direktorat
Jenderal Pajak .Kantor Pelayanan Pajak Medan Timur, beralamat di Jalan
Suka Mulia No.17-A Medan.
Kantor Pelayana Pajak (KPP) Medan diseluruh jajaran Direktorat
Jenderal Pajak terdiri dari 3 jenis, yaitu :
1. Kantor Pelayanan Pajak Wajib Pajak Besar.
2. Kantor Pelayanan Pajak Madya.
3. Kantor Pelayanan Pajak Pratama.
Dengan dibentuknya KPP Madya dan KPP pratama dibawah Kantor
Wilayah DJP Sumatra Utara I ,yaitu :
1. Kantor Pelayanan Pajak Madya Medan , dengan ruang lingkup meliputi
wilayah sebagian Provinsi Sumatera Utara.
2. Kantor Pelayanan Pajak Medan Timur, dengan ruang lingkup meliputi
wilayah :
a. Kecamatan Medan Timur.
b. Kecamatan Medan Tembung.
c. Kecamatan Medan Perjuangan.
3. Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Barat, dengan ruang lingkup meliputi
wilayah kecamatan Medan Barat.
Universitas Sumatera Utara
16
4. Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Petisah , dengan ruang lingkup
meliputi wilayah :
a. Kecamatan Medan Sunggal.
b. Kecamatan Medan Petisah.
c. Kecamatan Medan Helvetia.
5. Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Kota, dengan ruang lingkup meliputi
wilayah :
a. Kecamatan Medan Kota.
b. Kecamatan Medan Denai.
c. Kecamatan Medan Area.
d. Kecamatan Medan Amplas.
6. Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Polonia, dengan ruang lingkup
meliputi wilayah :
a. Kecamatan Medan Polonia.
b. Kecamatan Medan Maimun.
c. Kecamatan Medan Baru.
d. Kecamatan Medan Tuntungan.
e. Kecamatan Medan Selayang.
f. Kecamatan Medan Johor.
7. Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Belawan, dengan ruang lingkup
meliputi wilayah :
a. Kecamatan Medan Belawan.
b. Kecamatan Medan Marelan.
c. Kecamatan Medan Labuhan.
Universitas Sumatera Utara
17
d. Kecamatan Medan Deli.
8. Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Binjai, dengan ruang lingkup
meliputi wilayah :
a. Kota Binjai.
b. Kabupaten Langkat.
9. Kantor Pelayanan Pajak Pratama
Lubuk Pakam, dengan ruang lingkup
meliputi wialyah Kabupaten Deli Serdang.
Berdasarkan Kepatuhan Menteri Keuangan Republik Indonesia
diputuskan bahwa Kantor Pelayanan Pajak Medan Timur dimekarkan
menjadi dua Kantor Pelayanan Pajak, yaitu Kantor Pelayanan Pajak
Pratama Medan Kota dan Kantor Pelayanan Pajak Medan Timur.
B. Visi dan Misi Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Timur.
a. Visi KPP Pratama Medan Timur
“Menjadi Kantor Pelayanan Pajak Terbaik Tingkat Nasional dalam
menunjang Penerimaan Negara melalui Pelayanan Prima.”
b. Misi Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Timur.
“Mencapai kinerja yang optimal melalui Pelayanan, Penyuluhan dan
Pengawasan berdasarkan Ketentuan Perpajakan.”
Universitas Sumatera Utara
18
C. Logo Perusahaan.
Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Timur
Menggunakan
logo
Direktorat
Jenderal
Pajak
sebagai logo perusahaan dikarenakan seluruh KPP
Pratama
berada
dibawah
naungan
Direktorat
Jenderal Pajak.
Gambar 2.1.
Sumber : Kanwil DJP Sumut I.
Arti dari lambang tersebut adalah :
1. Keterangan Umum
Motto
: Negara Dana Rakca
Bentuk
: Segilima, dengan ukuran 5cm dan 7cm.
Tata Warna
: Biru kehitam-hitaman, kuning emas,putih dan
hijau.
2. Makna
a. Padi
dan
Kapas
melambangkan
cita-cita
upaya
untuk
mengisi
kesejahteraan bangsa dan sekaligus diberi arti sebagai tanggal lahirnya
Negara Republik Indonesia.
b. Sayap melambangkan ketangkasan dalam menjalankan tugas.
c. Gada
melambangkan
daya
upaya
menghimpun,
menggerahkan,
mengamankan keuangan negara.
Universitas Sumatera Utara
19
d. Ruang segilima berwarna biru kehitam-hitaman melambangkan dasar
Negara Republik Indonesia yaitu Pancasila.
3. Arti Keseluruhan .
Makna dari keseluruhan lambang tersebut sesuai dengan motto, “Negara
Dana Rakca” adalah ungkapan suatu daya yang mempersatukan dengan
menyerasikan dalam gerak kerja untuk melaksanakan tugas Departemen
Keuangan.
D. Struktur Organisasi Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Timur.
Struktur organisasi merupakan bagian yang menggambarkan sistematis
mengenai penetapan tugas-tugas, fungsi dan wewenang serta tanggung
jawab masing-masing, dengan tujuan yang telah ditentukan sebelumnya.
Tujuan struktur tersebut, juga untuk membina keharmonisan kerja agar
dapat dilaksanakan dengan teratur dan baik untuk mencapai tujuan secara
maksimal.
Universitas Sumatera Utara
20
STRUKTUR ORGANISASI KANTOR PELAYANAN PAJAK PRATAMA MEDAN TIMUR
KEPALA
RISDAWATI
KASSUBAG UMUM
JEFRY SIANTURI
KASI
KS
SYAFRU
KA
KASI
KASI
KASI
KASI
KASI
KASI
KASI
PA
PELAY
HASIO
WA
HEN
WAS
MAR
WASK
SYAH
KARIS
PEMERIKS
EKO S.
PENA
SANU
PELAKS
PELAK
DDIN
PELAKS
DRY
PELAK
MAN
PELAK
KELOMPOK
Sumber : KPP Pratama Medan Timur
Universitas Sumatera Utara
21
Berdasarkan
SK
Menteri
Keuangan
Republik
Indonesia
NO.94/KMK.01/1994 tanggal 29 maret 1994 tentang susunan organisasi
Departemen Keuangan , maka tipe A terdiri dari Kepala Kantor Pelayanan
Pajak Pratama Medan Timur, membawahi satu sub bagian, delapan seksi,
satu kantor penyuluhan ditambah kelompok tenaga fungsional (yang
berada diluar struktur organisasi Kantor Pelayanan Pajak) yakni terdiri dari
:
Kelompok tenaga fungsional (yang berada diluar struktur organisasi
Kantor Pelayanan Pajak ) terdiri dari :
1. Sub Bagian Tata Usaha (TU).
2. Seksi Tata Usaha dan Perpajakan (TUP).
3. Seksi Pengelolaan Data dan Informasi (PDI).
4. Seksi Pajak Penghasilan Orang Pribadi.
5. Seksi Pajak Penghasilan Badan.
6. Seksi Pemotongan dan Pemungutan Pajak Penghasilan.
7. Seksi Pajak Pertambahan Nilai dan Pajak Tidak Langsung Lainnya.
8. Seksi Penagihan.
9. Seksi Penerimaan dan Keberatan.
10. Seksi Penyuluhan dan Pengamatan Potensi Perpajakan.
Universitas Sumatera Utara
22
Namun setelah adanya modernisasi perpajakan pada tahun 2006, KPP
Pratama yang berdasarkan Peraturan Menteri Keuangan Republik
Indonesia No.132/PMK.01/2006 tentang Organisasi dan Tata Cara Kerja
Instansi Vertikal Direktorat Jenderal Pajak, maka KPP Pratama terbagi
menjadi beberapa seksi antara lain :
1. Sub Bagian Umum
2. Seksi Pengelolaan Data dan Informasi.
3. Seksi Pelayanan.
4. Seksi Penagihan.
5. Seksi Pemeriksaan dan Kepatuhan Internal.
6. Seksi Ekstensifikasi Perpajakan.
7. Seksi Pengawasan dan Konsultasi I s/d IV.
8. Seksi Jabatan Fungsional.
E. Deskripsi dan Aktivitas Kerja
Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Timur yang terletak di Jalan Suka
Mulia No. 17 A Medan dipimpin oleh seorang Kepala Kantor yang
bertugas
mengkoordinasikan
penyusunan
rencana
kerja
KPP,
mengkoordinasikan penyusunan rencana penerimaan pajak berdasarkan
potensi yang ada dan mengkoordinasikan segala hal yang bersangkutan
dengan rencana kerja yang telah ditargetkan oleh Kantor Wilayah yang
bersangkutan. Kepala Kantor tersebut membawahi sepuluh seksi dan satu
Universitas Sumatera Utara
23
kelompok jabatan fungsional. Gambaran dari tugas masing-masing bagian
kerja tersebut ialah:
A. Sub Bagian Umum
Sub Bagian Umum mempunyai tugas umum sebagai berikut :
1.
Penerimaan dokumen di KPP.
2.
Pemprosesan dan penatausahaan dokumen masuk.
3.
Pelaksanaan pelantikan , sumpah dan serah terima jabatan serta
pengambilan sumpah Pegawai Negeri Sipil (PNS).
4.
Pelaksanaan pembayaran tagihan melalui mekanisme langsung kepala
rekanan.
5.
Pemusnahan dokumen, penyusunan laporan berkala KPP dan pembuatan
laporan tahunan.
B. Seksi Pengelolaan Data dan Informasi (PDI)
Adapun tugas umum Seksi Pengelolaan Data dan Informasi adalah :
1.
Penyusunan rencana penerimaan pajak berdasarkan potensi pajak,
perkembangan ekonomi dan keuangan.
2.
Penatausahaan penerimaan PBB non elektronik.
3.
Pemprosesan dan penatausahaan dokumen masuk ke Seksi PDI.
4.
Pembuatan dan penyampaian Surat Perhitungan dikirim ke Kantor
Pelayanan Pajak Lain.
5.
Pembentukan dan pemanfaatan Bank Data dan lain-lain.
C. Seksi Pelayanan.
Seksi pelayanan memiliki tugas umum sebagai berikut :
Universitas Sumatera Utara
24
1.
Penatausahaan surat, dokumen dan laporan Wajib Pajak Pada Tempat
Pelayanan Terpadu (TPT).
2.
Penyelesaian pemindahan Wajib Pajak di Kantor Pelayanan Pajak (KPP)
lama dan baru.
3.
Penyelesaian Permohonan pengukuhan Pengusahaan Kena Pajak (PKP)
4.
Pendaftaran dan pencabutan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP).
5.
Penyelesaian permohonan perpanjangan jangka waktu penyampaian SPT
Tahunan PPh.
6.
Penerbitan Surat Teguran penyampaiannya SPT Masa dan SPT Tahunan
PPh.
7.
Pelaksanaan pemenuhan permintaan konfirmasi dan klarifikasi dan lainlain.
D. Seksi Penagihan
Adapun tugas umum dari Seksi Penagihan, yaitu :
1.
Pemprosesan dan penatausahaan dokumen masuk di Seksi Penagihan.
2.
Penatausahaan Surat Ketetapan Pajak (SKP) dan Surat Tagihan Pajak
(STP) beserta bukti pembayarannya.
3.
Penerbitan STP Bunga Penagihan, Surat Teguran Penagihan, Surat Paksa
dan Surat Perintah Melaksanakan Penyitaan (SPMP) serta Surat
Keputusan Pencabutan Sita.
4.
Penyelesaian Usulan Pemeriksaan dalam rangka penagihan pajak.
5.
Pembuatan Usulan Pencegahan dan Penyanderaan terhadap Wajib Pajak
tertentu dan lain – lain.
Universitas Sumatera Utara
25
E. Seksi Pemeriksaan.
Tugas umum yang dimiliki ileh seksi pemeriksaan , antara lain :
1.
Penyelesaian SPT Tahunan PPh Lebih Bayar.
2.
Penyelesaian Permohonan Pengembalian Kelebihan Pembayaran PPnBM.
3.
Pengamatan KPP, Pemeriksaan kantor, pemeriksaan lapangan dan
penyelesaian usulan pemeriksaan dan lain-lain.
4.
Penatausahaan Laporan Pemeriksaan Pajak dan Nota Perhitungan.
F. Seksi Ekstensifikasi dan Penyuluhan.
Adapun umum yang dimiliki Seksi oleh Seksi Ekstensifikasi Perpajakan,
Antara lain :
1. Pendaftaran objek pajak baru dengan penelitian kantor maupun lapangan.
2. Penerbitan Surat Himbauan untuk ber-NPWP.
3. Pencairan data potensi perpajakan dalam rangka pembuatan Monografi
Fiskal.
4. Penyelesaian permohonan penundaan pengembalian SPOP dan mutasi
sebagian atau seluruhnya objek dan subjek PBB.
5. Penerbitan daftar nominative untuk usulan SP3 PSL Ekstensifikasi dan
lain-lain.
G. Seksi Pengawasan dan Konsultasi
Seksi pengawasan dan Konsultasi (Waskon) yang biasanya terdiri atas empat
bagian memiliki tugas umum, yaitu :
1. Penyelesaian
permohonan
penggunaan
nilai
buku
dalam
rangka
penggabungan usaha, pengambilalihan usaha atau pemekaran usaha.
Universitas Sumatera Utara
26
2. Penerbitan Surat Perintah Membayar Kelebihan Pajak (SPMKP) dan Surat
Perintah Membayar Imbalan Bunga (SPMB).
3. Penyelesaian Permohonan Pembetulan Ketetapan Pajak Penghasilan ,
Pajak Pertambahan Nilai dan Pajak Penjualan atas Barang Mewah di KPP.
4. Penyelesaian Permohonan Surat Keterangan Bebas (SKB) Pemotongan
PPh atas Bunga Deposito dan Tabungan serta Diskonto SBI yang diterima
atau diperoleh Dana Pensiun yang pendiriannya telah disahkan oleh
Menteri Keuangan .
5. Penyelesaian Permohonan Surat Keterangan Bebas (SKB) Pemotongan
PPh atas Bunga Deposito dan Tabungan serta Diskonto SBI yang diterima
atau diperoleh Dana Pensiun yang pendiriannya telah disahkan oleh
Menteri Keuangan.
6. Pembuatan Surat Pemberitahuan perubahan besarnya angsuran PPh Pasal
25 (Dinamisasi) dan lain-lain.
H. Kelompok Jabatan Fungsional.
Mempunyai tugas melakukan kegiatan sesuai dengan jabatan fungsional masingmasing berdasarkan perundang-undangan yang berlaku. Kelompok jabatan
fungsional terdiri dari sejumlah jabatan fungsional yang terbagi dalam berbagai
kelompok sesuai dengan bidang keahliannya. Setiap kelompok dikoordinasikan
oleh pejabat fungsional senior yang ditunjuk oleh Kepala Wilayah dan Kepala
KPP Pratama yang bersangkutan.
Universitas Sumatera Utara
27
Saat ini di KPP Pratam Medan Timur tercatat ada sekitar 83 orang pegawai yang
terdaftar. Di bawah ini terdapat rincian mengenai jumlah pegawai di setiap unit
pada KPP Pratama Medan Timur.
N
o
1
Jumlah Pegawai
(orang )
Unit
1 orang
3
Kepala Kantor
Sub Bagian Umum dan Kepatuhan
Internal
Seksi Pengelolahan Data dan
Informasi
4
Seksi Pelayanan
13 orang
5
6
Seksi Pemeriksaan
Seksi Penagihan
Seksi
Ekstensifikasi
Penyuluhan
3 orang
5 orang
2
7
8
7 orang
7 orang
dan
5 orang
7 orang
11
Seksi Pengawasan dan Konsultasi I
Seksi Pengawasan dan Konsultasi
II
Seksi Pengawasan dan Konsultasi
III
Seksi Pengawasan dan Konsultasi
IV
12
Fungsional Pemeriksa
21 orang
9
10
10 orang
10 orang
10 orang
JUMLAH
99 orang
Sumber : Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Timur Tahun 2017.
.
Universitas Sumatera Utara
GAMBARAN UMUM KANTOR PELAYANAN PAJAK PRATAMA
MEDAN TIMUR
A. Sejarah Umum Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Medan Timur
Di zaman penjajahan Belanda, Kantor Pelayanan Pajak (KPP) dinamakan
kantor Belasting dan kemudian dirubah menjadi Kantor Inspeksi
Keuangan (setelah merdeka) yang kemudian berubah menjadi Kantor
Inspeksi Pajak dengan induk organisasinya pada saat Direktur Jenderal
Pajak Departemen Keuangan Republik Indonesia. Selanjutnya, pada tahun
1976 di Sumatera Utara didirikan tiga Kantor Inspeksi Pajak yaitu :
1. Kantor Inspeksi Pajak Medan Selatan
2. Kantor Inspeksi Pajak Medan Utara
3. Kantor Inspeksi Pajak Pematang Siantar
Di tahun 1978 Kantor Inspeksi Pajak Medan Selatan dipecah menjadi 2
kantor, yaitu Kantor Inspeksi Selatan dan Kantor Inspeksi Pajak Kisaran.
Untuk memudahkan pelayanan pembayar pajak dan masyarakat, dan
dengan pertumbuhan ekonomi yang semakin cepat, maka dijadikanlah
Kantor Inspeksi Pajak Medan Timur (sekarang Kantor Pelayanan Pajak
Pratama Medan Timur). Berdasarkan keputusan Menteri Keuangan
Republik Indoensia No.94KMK.01/1994
Tanggal 29 Maret 1994,
didirikanlah Kantor Pelayanan Pajak Medan Timur. Kantor Pelayanan
Pajak Medan Timur merupakan bagian Ditjen Pajak mempunyai tugas
pokok dibidang penerimaan Negara yang berasal dari pajak sesuai dengan
14
Universitas Sumatera Utara
15
peraturan perundang-undangan yang berlaku. Kantor Pelayanan Pajak
Medan Timur diganti menjadi Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama
Medan Timur Tanggal 6 Mei 2008, sesuai dengan Peraturan Menteri
Keuangan No.67/PMK.01/2008 tentang perubahan kedua atas PMK
No.132/PMK.01/2006. Organisasi Tata Kerja Instansi Vertikal Direktorat
Jenderal Pajak .Kantor Pelayanan Pajak Medan Timur, beralamat di Jalan
Suka Mulia No.17-A Medan.
Kantor Pelayana Pajak (KPP) Medan diseluruh jajaran Direktorat
Jenderal Pajak terdiri dari 3 jenis, yaitu :
1. Kantor Pelayanan Pajak Wajib Pajak Besar.
2. Kantor Pelayanan Pajak Madya.
3. Kantor Pelayanan Pajak Pratama.
Dengan dibentuknya KPP Madya dan KPP pratama dibawah Kantor
Wilayah DJP Sumatra Utara I ,yaitu :
1. Kantor Pelayanan Pajak Madya Medan , dengan ruang lingkup meliputi
wilayah sebagian Provinsi Sumatera Utara.
2. Kantor Pelayanan Pajak Medan Timur, dengan ruang lingkup meliputi
wilayah :
a. Kecamatan Medan Timur.
b. Kecamatan Medan Tembung.
c. Kecamatan Medan Perjuangan.
3. Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Barat, dengan ruang lingkup meliputi
wilayah kecamatan Medan Barat.
Universitas Sumatera Utara
16
4. Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Petisah , dengan ruang lingkup
meliputi wilayah :
a. Kecamatan Medan Sunggal.
b. Kecamatan Medan Petisah.
c. Kecamatan Medan Helvetia.
5. Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Kota, dengan ruang lingkup meliputi
wilayah :
a. Kecamatan Medan Kota.
b. Kecamatan Medan Denai.
c. Kecamatan Medan Area.
d. Kecamatan Medan Amplas.
6. Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Polonia, dengan ruang lingkup
meliputi wilayah :
a. Kecamatan Medan Polonia.
b. Kecamatan Medan Maimun.
c. Kecamatan Medan Baru.
d. Kecamatan Medan Tuntungan.
e. Kecamatan Medan Selayang.
f. Kecamatan Medan Johor.
7. Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Belawan, dengan ruang lingkup
meliputi wilayah :
a. Kecamatan Medan Belawan.
b. Kecamatan Medan Marelan.
c. Kecamatan Medan Labuhan.
Universitas Sumatera Utara
17
d. Kecamatan Medan Deli.
8. Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Binjai, dengan ruang lingkup
meliputi wilayah :
a. Kota Binjai.
b. Kabupaten Langkat.
9. Kantor Pelayanan Pajak Pratama
Lubuk Pakam, dengan ruang lingkup
meliputi wialyah Kabupaten Deli Serdang.
Berdasarkan Kepatuhan Menteri Keuangan Republik Indonesia
diputuskan bahwa Kantor Pelayanan Pajak Medan Timur dimekarkan
menjadi dua Kantor Pelayanan Pajak, yaitu Kantor Pelayanan Pajak
Pratama Medan Kota dan Kantor Pelayanan Pajak Medan Timur.
B. Visi dan Misi Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Timur.
a. Visi KPP Pratama Medan Timur
“Menjadi Kantor Pelayanan Pajak Terbaik Tingkat Nasional dalam
menunjang Penerimaan Negara melalui Pelayanan Prima.”
b. Misi Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Timur.
“Mencapai kinerja yang optimal melalui Pelayanan, Penyuluhan dan
Pengawasan berdasarkan Ketentuan Perpajakan.”
Universitas Sumatera Utara
18
C. Logo Perusahaan.
Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Timur
Menggunakan
logo
Direktorat
Jenderal
Pajak
sebagai logo perusahaan dikarenakan seluruh KPP
Pratama
berada
dibawah
naungan
Direktorat
Jenderal Pajak.
Gambar 2.1.
Sumber : Kanwil DJP Sumut I.
Arti dari lambang tersebut adalah :
1. Keterangan Umum
Motto
: Negara Dana Rakca
Bentuk
: Segilima, dengan ukuran 5cm dan 7cm.
Tata Warna
: Biru kehitam-hitaman, kuning emas,putih dan
hijau.
2. Makna
a. Padi
dan
Kapas
melambangkan
cita-cita
upaya
untuk
mengisi
kesejahteraan bangsa dan sekaligus diberi arti sebagai tanggal lahirnya
Negara Republik Indonesia.
b. Sayap melambangkan ketangkasan dalam menjalankan tugas.
c. Gada
melambangkan
daya
upaya
menghimpun,
menggerahkan,
mengamankan keuangan negara.
Universitas Sumatera Utara
19
d. Ruang segilima berwarna biru kehitam-hitaman melambangkan dasar
Negara Republik Indonesia yaitu Pancasila.
3. Arti Keseluruhan .
Makna dari keseluruhan lambang tersebut sesuai dengan motto, “Negara
Dana Rakca” adalah ungkapan suatu daya yang mempersatukan dengan
menyerasikan dalam gerak kerja untuk melaksanakan tugas Departemen
Keuangan.
D. Struktur Organisasi Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Timur.
Struktur organisasi merupakan bagian yang menggambarkan sistematis
mengenai penetapan tugas-tugas, fungsi dan wewenang serta tanggung
jawab masing-masing, dengan tujuan yang telah ditentukan sebelumnya.
Tujuan struktur tersebut, juga untuk membina keharmonisan kerja agar
dapat dilaksanakan dengan teratur dan baik untuk mencapai tujuan secara
maksimal.
Universitas Sumatera Utara
20
STRUKTUR ORGANISASI KANTOR PELAYANAN PAJAK PRATAMA MEDAN TIMUR
KEPALA
RISDAWATI
KASSUBAG UMUM
JEFRY SIANTURI
KASI
KS
SYAFRU
KA
KASI
KASI
KASI
KASI
KASI
KASI
KASI
PA
PELAY
HASIO
WA
HEN
WAS
MAR
WASK
SYAH
KARIS
PEMERIKS
EKO S.
PENA
SANU
PELAKS
PELAK
DDIN
PELAKS
DRY
PELAK
MAN
PELAK
KELOMPOK
Sumber : KPP Pratama Medan Timur
Universitas Sumatera Utara
21
Berdasarkan
SK
Menteri
Keuangan
Republik
Indonesia
NO.94/KMK.01/1994 tanggal 29 maret 1994 tentang susunan organisasi
Departemen Keuangan , maka tipe A terdiri dari Kepala Kantor Pelayanan
Pajak Pratama Medan Timur, membawahi satu sub bagian, delapan seksi,
satu kantor penyuluhan ditambah kelompok tenaga fungsional (yang
berada diluar struktur organisasi Kantor Pelayanan Pajak) yakni terdiri dari
:
Kelompok tenaga fungsional (yang berada diluar struktur organisasi
Kantor Pelayanan Pajak ) terdiri dari :
1. Sub Bagian Tata Usaha (TU).
2. Seksi Tata Usaha dan Perpajakan (TUP).
3. Seksi Pengelolaan Data dan Informasi (PDI).
4. Seksi Pajak Penghasilan Orang Pribadi.
5. Seksi Pajak Penghasilan Badan.
6. Seksi Pemotongan dan Pemungutan Pajak Penghasilan.
7. Seksi Pajak Pertambahan Nilai dan Pajak Tidak Langsung Lainnya.
8. Seksi Penagihan.
9. Seksi Penerimaan dan Keberatan.
10. Seksi Penyuluhan dan Pengamatan Potensi Perpajakan.
Universitas Sumatera Utara
22
Namun setelah adanya modernisasi perpajakan pada tahun 2006, KPP
Pratama yang berdasarkan Peraturan Menteri Keuangan Republik
Indonesia No.132/PMK.01/2006 tentang Organisasi dan Tata Cara Kerja
Instansi Vertikal Direktorat Jenderal Pajak, maka KPP Pratama terbagi
menjadi beberapa seksi antara lain :
1. Sub Bagian Umum
2. Seksi Pengelolaan Data dan Informasi.
3. Seksi Pelayanan.
4. Seksi Penagihan.
5. Seksi Pemeriksaan dan Kepatuhan Internal.
6. Seksi Ekstensifikasi Perpajakan.
7. Seksi Pengawasan dan Konsultasi I s/d IV.
8. Seksi Jabatan Fungsional.
E. Deskripsi dan Aktivitas Kerja
Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Timur yang terletak di Jalan Suka
Mulia No. 17 A Medan dipimpin oleh seorang Kepala Kantor yang
bertugas
mengkoordinasikan
penyusunan
rencana
kerja
KPP,
mengkoordinasikan penyusunan rencana penerimaan pajak berdasarkan
potensi yang ada dan mengkoordinasikan segala hal yang bersangkutan
dengan rencana kerja yang telah ditargetkan oleh Kantor Wilayah yang
bersangkutan. Kepala Kantor tersebut membawahi sepuluh seksi dan satu
Universitas Sumatera Utara
23
kelompok jabatan fungsional. Gambaran dari tugas masing-masing bagian
kerja tersebut ialah:
A. Sub Bagian Umum
Sub Bagian Umum mempunyai tugas umum sebagai berikut :
1.
Penerimaan dokumen di KPP.
2.
Pemprosesan dan penatausahaan dokumen masuk.
3.
Pelaksanaan pelantikan , sumpah dan serah terima jabatan serta
pengambilan sumpah Pegawai Negeri Sipil (PNS).
4.
Pelaksanaan pembayaran tagihan melalui mekanisme langsung kepala
rekanan.
5.
Pemusnahan dokumen, penyusunan laporan berkala KPP dan pembuatan
laporan tahunan.
B. Seksi Pengelolaan Data dan Informasi (PDI)
Adapun tugas umum Seksi Pengelolaan Data dan Informasi adalah :
1.
Penyusunan rencana penerimaan pajak berdasarkan potensi pajak,
perkembangan ekonomi dan keuangan.
2.
Penatausahaan penerimaan PBB non elektronik.
3.
Pemprosesan dan penatausahaan dokumen masuk ke Seksi PDI.
4.
Pembuatan dan penyampaian Surat Perhitungan dikirim ke Kantor
Pelayanan Pajak Lain.
5.
Pembentukan dan pemanfaatan Bank Data dan lain-lain.
C. Seksi Pelayanan.
Seksi pelayanan memiliki tugas umum sebagai berikut :
Universitas Sumatera Utara
24
1.
Penatausahaan surat, dokumen dan laporan Wajib Pajak Pada Tempat
Pelayanan Terpadu (TPT).
2.
Penyelesaian pemindahan Wajib Pajak di Kantor Pelayanan Pajak (KPP)
lama dan baru.
3.
Penyelesaian Permohonan pengukuhan Pengusahaan Kena Pajak (PKP)
4.
Pendaftaran dan pencabutan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP).
5.
Penyelesaian permohonan perpanjangan jangka waktu penyampaian SPT
Tahunan PPh.
6.
Penerbitan Surat Teguran penyampaiannya SPT Masa dan SPT Tahunan
PPh.
7.
Pelaksanaan pemenuhan permintaan konfirmasi dan klarifikasi dan lainlain.
D. Seksi Penagihan
Adapun tugas umum dari Seksi Penagihan, yaitu :
1.
Pemprosesan dan penatausahaan dokumen masuk di Seksi Penagihan.
2.
Penatausahaan Surat Ketetapan Pajak (SKP) dan Surat Tagihan Pajak
(STP) beserta bukti pembayarannya.
3.
Penerbitan STP Bunga Penagihan, Surat Teguran Penagihan, Surat Paksa
dan Surat Perintah Melaksanakan Penyitaan (SPMP) serta Surat
Keputusan Pencabutan Sita.
4.
Penyelesaian Usulan Pemeriksaan dalam rangka penagihan pajak.
5.
Pembuatan Usulan Pencegahan dan Penyanderaan terhadap Wajib Pajak
tertentu dan lain – lain.
Universitas Sumatera Utara
25
E. Seksi Pemeriksaan.
Tugas umum yang dimiliki ileh seksi pemeriksaan , antara lain :
1.
Penyelesaian SPT Tahunan PPh Lebih Bayar.
2.
Penyelesaian Permohonan Pengembalian Kelebihan Pembayaran PPnBM.
3.
Pengamatan KPP, Pemeriksaan kantor, pemeriksaan lapangan dan
penyelesaian usulan pemeriksaan dan lain-lain.
4.
Penatausahaan Laporan Pemeriksaan Pajak dan Nota Perhitungan.
F. Seksi Ekstensifikasi dan Penyuluhan.
Adapun umum yang dimiliki Seksi oleh Seksi Ekstensifikasi Perpajakan,
Antara lain :
1. Pendaftaran objek pajak baru dengan penelitian kantor maupun lapangan.
2. Penerbitan Surat Himbauan untuk ber-NPWP.
3. Pencairan data potensi perpajakan dalam rangka pembuatan Monografi
Fiskal.
4. Penyelesaian permohonan penundaan pengembalian SPOP dan mutasi
sebagian atau seluruhnya objek dan subjek PBB.
5. Penerbitan daftar nominative untuk usulan SP3 PSL Ekstensifikasi dan
lain-lain.
G. Seksi Pengawasan dan Konsultasi
Seksi pengawasan dan Konsultasi (Waskon) yang biasanya terdiri atas empat
bagian memiliki tugas umum, yaitu :
1. Penyelesaian
permohonan
penggunaan
nilai
buku
dalam
rangka
penggabungan usaha, pengambilalihan usaha atau pemekaran usaha.
Universitas Sumatera Utara
26
2. Penerbitan Surat Perintah Membayar Kelebihan Pajak (SPMKP) dan Surat
Perintah Membayar Imbalan Bunga (SPMB).
3. Penyelesaian Permohonan Pembetulan Ketetapan Pajak Penghasilan ,
Pajak Pertambahan Nilai dan Pajak Penjualan atas Barang Mewah di KPP.
4. Penyelesaian Permohonan Surat Keterangan Bebas (SKB) Pemotongan
PPh atas Bunga Deposito dan Tabungan serta Diskonto SBI yang diterima
atau diperoleh Dana Pensiun yang pendiriannya telah disahkan oleh
Menteri Keuangan .
5. Penyelesaian Permohonan Surat Keterangan Bebas (SKB) Pemotongan
PPh atas Bunga Deposito dan Tabungan serta Diskonto SBI yang diterima
atau diperoleh Dana Pensiun yang pendiriannya telah disahkan oleh
Menteri Keuangan.
6. Pembuatan Surat Pemberitahuan perubahan besarnya angsuran PPh Pasal
25 (Dinamisasi) dan lain-lain.
H. Kelompok Jabatan Fungsional.
Mempunyai tugas melakukan kegiatan sesuai dengan jabatan fungsional masingmasing berdasarkan perundang-undangan yang berlaku. Kelompok jabatan
fungsional terdiri dari sejumlah jabatan fungsional yang terbagi dalam berbagai
kelompok sesuai dengan bidang keahliannya. Setiap kelompok dikoordinasikan
oleh pejabat fungsional senior yang ditunjuk oleh Kepala Wilayah dan Kepala
KPP Pratama yang bersangkutan.
Universitas Sumatera Utara
27
Saat ini di KPP Pratam Medan Timur tercatat ada sekitar 83 orang pegawai yang
terdaftar. Di bawah ini terdapat rincian mengenai jumlah pegawai di setiap unit
pada KPP Pratama Medan Timur.
N
o
1
Jumlah Pegawai
(orang )
Unit
1 orang
3
Kepala Kantor
Sub Bagian Umum dan Kepatuhan
Internal
Seksi Pengelolahan Data dan
Informasi
4
Seksi Pelayanan
13 orang
5
6
Seksi Pemeriksaan
Seksi Penagihan
Seksi
Ekstensifikasi
Penyuluhan
3 orang
5 orang
2
7
8
7 orang
7 orang
dan
5 orang
7 orang
11
Seksi Pengawasan dan Konsultasi I
Seksi Pengawasan dan Konsultasi
II
Seksi Pengawasan dan Konsultasi
III
Seksi Pengawasan dan Konsultasi
IV
12
Fungsional Pemeriksa
21 orang
9
10
10 orang
10 orang
10 orang
JUMLAH
99 orang
Sumber : Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Timur Tahun 2017.
.
Universitas Sumatera Utara