PT. INDONESIA POWER UNIT BISNIS PEMBANGK

PT. INDONESIA POWER UNIT BISNIS PEMBANGKITAN SEMARANG LAPORAN PENYELIDIKAN TANAH JASA KONSULTAN UNTUK PEKERJAAN STRUKTUR SIPIL MEKANIKAL

CNG PLANT PLTGU TAMBAK LOROK

LEMTEK FTUI LEMBAGA TEKNOLOGI FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS INDONESIA PEBRUARI 2013

LAPORAN AKHIR PENYELIDIKAN TANAH PROYEK PLTU SEMARANG DI SEMARANG JAWA TENGAH PENGANTAR

Laporan ini memaparkan hasil akhir penyelidikan tanah di lokasi rencana CNG Storage, Semarang Jawa Tengah. Tujuan dari penyelidikan tanah ini adalah untuk mendapatkan data teknisparameter tanah yang dapat mewakili kondisi tanah setempat untuk digunakan didalam perencanaan proyek.

Ruang lingkup pekerjaan penyelidikan tanah untuk memenuhi tujuan tersebut adalah sebagai berikut :

1. Melakukan pengujian Dutch Cone Penetrometer Test (DCPT)Sondir dengan kapasitas

2.5 ton sebanyak 4 (empat) titik. Percobaan dihentikan bila tahanan konus telah mencapai 200 kgcm² atau kedalaman pengujian telah mencapai 25.0 meter.

2. Pengeboran dalam hingga kedalaman tertentu pada 2 (dua) titik dengan interval 2.0m. Pengambilan contoh tanah tak terganggu ke dalam tabung UDS.

3. Pengamatan muka air tanah pada seluruh titik uji lapangan.

4. Pengujian laboratorium.

5. Menyusun laporan untuk menyajikan hasil penyelidikan tanah serta diskusi kondisi tanah.

6. Melakukan analisa dan rekomendasi daya dukung ijin pondasi.

Jakarta,

Lembaga Teknologi Universitas Indonesia

Heri Khoeri

LAPORAN AKHIR PENYELIDIKAN TANAH PROYEK PLTU SEMARANG

DAFTAR ISI

HAL

PENGANTAR

BAB I.

PENYELIDIKAN TANAH

1.1 Program Penyelidikan Tanah di Lapangan

1.2 Pengujian SondirDutch Cone Penetrometer Test

1.3 Pengeboran Dalam

1.4 Uji Penetrasi Standar

1.5 Pengambilan Contoh Tanah

1.6 Pengamatan Muka Air Tanah

BAB II. UJI LABORATORIUM

BAB III.

KONDISI LAPISAN TANAH

3.1 Berdasarkan Hasil Pengujian Pengeboran Dalam dan Uji Laboratorium

3.2 Berdasarkan Pengujian Sondir

3.3 Muka Air Tanah

BAB IV.

REKOMENDASI GEOTEKNIK

4.1 Rekomendasi Daya Dukung Ijin Pondasi Dangkal

4.2 Rekomendasi Daya Dukung Ijin Pondasi Dalam

Grafik 1. Daya Dukung Ijin Tiang Pancang Friksi Segiempat Berdasarkan N-SPT BH-1, Angka keamanan 3 Grafik 2. Daya Dukung Ijin Tiang Pancang Friksi Segiempat Berdasarkan N-SPT BH-2, Angka keamanan 3

LAMPIRAN I. DRILLING LOG LAMPIRAN II. GRAFIK UJI DCPT LAMPIRAN III. HASIL UJI LABORATORIUM LAMPIRAN IV. DOKUMENTASI

LAPORAN AKHIR PENYELIDIKAN TANAH PROYEK PLTU SEMARANG DI SEMARANG JAWA TENGAH PENGANTAR

Laporan ini memaparkan hasil akhir proyek PLTU Semarang di Semarang Jawa Tengah. Tujuan dari penyelidikan tanah ini adalah untuk mendapatkan data teknisparameter tanah yang dapat mewakili kondisi tanah setempat untuk digunakan didalam perencanaan proyek.

Ruang lingkup pekerjaan penyelidikan tanah untuk memenuhi tujuan tersebut adalah sebagai berikut :

1. Melakukan pengujian Dutch Cone Penetrometer Test (DCPT)Sondir dengan kapasitas

2.5 ton sebanyak 4 (empat) titik. Percobaan dihentikan bila tahanan konus telah mencapai 200 kgcm² atau kedalaman pengujian telah mencapai 25.0 meter.

2. Pengeboran dalam hingga kedalaman tertentu pada 2 (dua) titik dengan interval 2.0m. Pengambilan contoh tanah tak terganggu ke dalam tabung UDS.

3. Pengamatan muka air tanah pada seluruh titik uji lapangan.

4. Pengujian laboratorium.

5. Menyusun laporan untuk menyajikan hasil penyelidikan tanah serta diskusi kondisi tanah.

6. Melakukan analisa dan rekomendasi daya dukung ijin pondasi.

LAPORAN AKHIR PENYELIDIKAN TANAH PROYEK PLTU SEMARANG

BAB I. PENYELIDIKAN TANAH

1.1 Program Penyelidikan Tanah di Lapangan

Program penyelidikan tanah yang telah dilakukan meliputi pekerjaan-pekerjaan sebagai berikut :

 Melakukan pengujian sondir di 4 (empat) titik, yaitu : S-1 hingga S-4.  Melakukan pengeboran dalam di 2 (dua) titik, yaitu: BH-1 dan BH-2.  Memonitor muka air tanah pada setiap titik sondir dan bor dalam.

Ringkasan pekerjaan lapangan terangkum sebagai berikut:

Jenis

Titik

Tanggal Pelaksanaan Kedalaman

SPT

UDS

GWL qc

Pekerjaan

Pengujian

pengujian

(tes)

(tabung) (meter) (kgcm²)

Pengeboran

BH-1

20-22 Januari 2013

30.0m

Dalam

BH-2

23-26 Januari 2013

45.0m

S-1

20 Januari 2013

30.0m

S-2

22 Januari 2013

30.0m

Uji Sondir

S-3

25 Januari 2013

2.8m

NA 250

S-4

25 Januari 2013

2.8m

NA 250

1.2 Pengujian SondirDutch Cone Penetration Test

Percobaan ini menggunakan alat sondir tipe Dutch Cone Penetrometer yang dilengkapi dengan bikonus, dan dipasang diujung pipa sondir. Selama percobaan sondir, alat dipertahankan vertikal dengan memasang angkur dikaki sondir.

Konus kemudian ditekan masuk ke dalam tanah dengan kecepatan konstan tidak lebih dari 2 cmdtk. Konus mempunyai sudut 60 derajat dan luas conenya 10 cm². Pembacaan tekanan konus dilakukan dengan interval 20 cm yaitu pembacaan tekanan konus dan tekanan total + friksi dari selimut konus. Percobaan ini dihentikan jika tahanan konus telah mencapai 200 kgcm² atau mencapai kedalaman 25.0 meter. Hasil percobaan dipresentasikan dalam grafik hubungan antara kedalaman terhadap tahanan konus, tahanan total, dan friction ratio.

LAPORAN AKHIR PENYELIDIKAN TANAH PROYEK PLTU SEMARANG

1.3 Pengeboran Dalam

Pengeboran dilakukan dengan menggunakan 1 (satu) unit rotary drilling machine dengan metode wash boring. Pada kedalaman tertentu diambil contoh tanah tak terganggu dengan menggunakan tabung berdiameter 76 mm dan panjang 50 cm. Contoh tanah tak terganggu ini dideskripsikan sesuai Unified Soil Classification System (USCS) dan diplot dalam drilling log.

1.4 Uji Penetrasi Standar

Pengujian ini dilakukan untuk menentukan kepadatan tanah atau kekerasan tanah serta mendeskripsikan jenis tanah dari pengamatan contoh tanah yang didapat. Uji ini dilakukan setiap selang interval 2.0 meter. Alat SPT otomatis digunakan untuk menjamin enerji konstan dengan palu berbobot 63.5 kg dan tinggi jatuh 760 mm. Nilai N-SPT adalah jumlah pukulan yang dibutuhkan untuk penetrasi tabung SPT sedalam 30 cm terakhir yang kemudian dicatat dan dipresentasikan pada hasil pengeboran dalam atau drilling log. Pemaparan pada drilling log adalah jumlah pukulan yang dilakukan untuk 15 cm dari 30 cm terakhir.

1.5 Pengambilan Contoh Tanah

Pengambilan undisturbed sample (sampel tanah tak terganggu) dilakukan dengan menggunakan tabung berdinding tipis (thin wall tube) dengan diameter 63.5mm. Kedalaman pengambilan sample tanah takterganggu ini dipresentasikan dalam drilling log.

1.6 Pengamatan Muka Air Tanah

Muka air tanah diamati pada semua titik sondir dan pengeboran dalam selama penyelidikan lapangan dilakukan. Kedalaman muka air tanah yang diperoleh pada waktu penyelidikan lapangan diperoleh dalam waktu yang singkat atau hanya dilakukan pada saat pekerjaan lapangan dilaksanakan, sehingga perlu dilakukan pengujian lapangan lainnya untuk mendapatkan kedalaman muka air tanah yang lebih pasti dan stabil.

LAPORAN AKHIR PENYELIDIKAN TANAH PROYEK PLTU SEMARANG

BAB II UJI LABORATORIUM

Uji laboratorium dibawah ini dilakukan pada semua contoh tanah tidak terganggu yang didapat pada setiap lubang bor. Pengujian laboratium terdiri atas pengujian terhadap sifat fisis dan mekanis tanah. Keseluruhan pengujian ini berdasarkan standar American Society for Testing and Materials (ASTM).

Uji sifat-sifat indeks tanah (Index Properties Test), meliputi :

 Berat Isi (Unit Weight)  Kadar Air (Natural MoistureWater Content)  Berat Jenis Tanah (Specific Gravity)  Atterberg Limit  Grain Size Distribution

Uji sifat-sifat mekanis tanah (Mechanical Properties Test), meliputi :

 Uji Tekan Triaksial – UU untuk tanah lempung dan lanau  Consolidation Test

LAPORAN AKHIR PENYELIDIKAN TANAH PROYEK PLTU SEMARANG

BAB III. KONDISI LAPISAN TANAH

3.1 Kondisi Lapisan Tanah Berdasarkan Pengeboran Dalam dan Uji Laboratorium

Berdasarkan data pengeboran, observasi visual, dan uji pada titik BH-1 dan BH-2 dapat disimpulkan bahwa lapisan tanah pada lokasi ini terdiri atas 2 jenis lapisan, yaitu:

1. Lapisan 1 merupakan lempung sangat lunak hingga teguh dengan nilai N-SPT 2-12 pukulan.

2. Lapisan 2-A adalah pasir sedang padat dengan nilai N-SPT 10-12 pukulan.

3. Lapisan 2-B adalah pasir padat dengan nilai N-SPT 31-43 pukulan.

Berikut tabulasi kedalaman jenis lapisan tanah:

Lempung sangat

Pasir sedang padat

Pasir padat

lunak hingga teguh

2-12 pukulan

10-12 pukulan

31-43 pukulan

Titik Bor

CH SP

Lapisan 1

Lapisan 2-A

Lapisan 2-B

Kedalaman lapisan tanah

BH-1

0.0-30.0m

BH-2

5.5-38.0m

0.5-5.5m

38.0-45.0m

Berdasarkan hasil uji laboratorium pada lapisan 1 dapat diketahui bahwa kadar air lempung berkisar di antara 35.82 hingga 72.67 dengan wet density 1.539 gramcm³ hingga 1.792 gramcm³. Nilai plastisitas indeks berada di atas garis A dengan kisaran 25.21 hingga 77.38.

Nilai kohesi yang diperoleh adalah antara 0.251 kgcm² hingga 0.510 kgcm² dengan sudut geser 5.73° hingga 6.75°. Hasil uji laboratorium lengkap dapat dilihat pada lampiran III.

LAPORAN AKHIR PENYELIDIKAN TANAH PROYEK PLTU SEMARANG

3.2 Berdasarkan Pengujian Sondir

Pengujian sondir dilakukan pada 4 (empat) titik. Berdasarkan hasil pengujian DCPT sondir yang diplot dalam grafik hubungan antara qc (tahanan konus) dan fr (friction ratio) terhadap kedalaman pengujian, diperoleh data sebagai:

Titik Sondir

Kedalaman Pengujian Sondir

Nilai Tahanan Konus (qc)

S-1

30.0m

40 kgcm²

S-2

30.0m

39 kgcm²

S-3

2.8m

250 kgcm²

S-4

2.8m

250 kgcm²

3.3 Muka Air Tanah

Muka air tanah diamati pada semua titik sondir dan pengeboran dalam selama penyelidikan lapangan dilakukan. Untuk mendapatkan muka air tanah yang lebih pasti disarankan untuk melakukan pengujian lapangan lainnya. Adapun hasi pengukuran muka air tanah sebagai berikut:

Titik Uji Sondir

Kedalaman Muka Air Tanah (meter)

S-1

S-2

S-3

S-4

Titik Uji Bor

Kedalaman Muka Air Tanah (meter)

BH-1

BH-2

LAPORAN AKHIR PENYELIDIKAN TANAH PROYEK PLTU SEMARANG

BAB IV. REKOMENDASI GEOTEKNIK

4.1 Rekomendasi Daya Dukung Ijin Pondasi Dangkal

Pondasi dangkal disarankan untuk bangunan penunjang saja yang memiliki beban rencan ringan. Perhitungan allowable bearing capacity untuk pondasi dangkal dihitung berdasarkan formula Skempton untuk tanah lempung (1951), dengan perhitungan nilai Cu didapat dari pengujian sondir, korelasi nilai N-SPT, dan uji triaxial ataupun direct shear dengan mengambil faktor keamanan = 3.

Adapun daya dukung ijin pondasi dangkal pada masing-masing lokasi bangunan terangkum sebagai berikut:

Titik Sondir

Daya Dukung Ijin Pondasi Dangkal (kgcm²) di Kedalaman:

1.0m

2.0m

3.0m

S-1, S-2

S-3, S-4

Titik Bor

Daya Dukung Ijin Pondasi Dangkal (kgcm²) di Kedalaman:

1.0m

2.0m

3.0m

BH-1

BH-2

4.2 Rekomendasi Daya Dukung Ijin Pondasi Dalam

Pondasi dalam digunakan jika pondasi dangkal tidak mampu memikul beban rencana yang telah diperhitungkan dan penurunan struktur bangunan melampaui penurunan ijin yang diijinkan. Pemilihan jenis pondasi dalam yang akan digunakan sebagai pemikul beban struktur dipilih berdasarkan pertimbangan aspek lingkungan di sekitar proyek, teknis dan non teknis, dan segi ekonomis.

LAPORAN AKHIR PENYELIDIKAN TANAH PROYEK PLTU SEMARANG

Perhitungan pondasi dalam berdasarkan formula Reese O’Neal untuk tiang bor dan Meyerhoff untuk tiang pancang. Pondasi dalam disarankan untuk ditempatkan pada lapisan tanah keras dengan nilai N-SPT >50 pukulan dan ketebalan minimal 6 hingga 10 meter.

Berdasarkan data uji N-SPT baik pada titik BH-1 dan BH-2, lapisan tanah keras sesuai kriteria diatas tidak diperoleh sehingga pondasi dalam dikategorikan sebagai pondasi friksi. Untuk titik BH-1, selaku pihak konsultan geoteknik menyarankan untuk melakukan penambahan kedalaman uji bor sehingga dapat diketahui kedalaman tanah dengan nilai SPT minimal 30-40 pukulan. Pihak konsultan geoteknik juga menyarankan kepada pihak perencana PLTU untuk memperhitungkan penurunan struktur berdasarkan beban rencana yang ada.

Daya dukung ijin friksi pondasi dalam tiang pancang segiempat dirangkum dalam grafik 1 dan 2.

LAPORAN AKHIR PENYELIDIKAN TANAH PROYEK PLTU SEMARANG

LAMPIRAN I. DRILLING LOG

LAPORAN AKHIR PENYELIDIKAN TANAH PROYEK PLTU SEMARANG DI SEMARANG JAWA TENGAH

DRILLING LOG

HOLE NO.

BH1

Project

JASA KONSULTASI UNTUK PEK. STRUKTUR, SIPIL DAN MEKANIKAL CNG PLANT Type of Drilling

Wash Boring

Coordinat

Location INDONESIA POWER UBP SEMARANG

20-22 Januari 2013

SPT Curve

Soil Laboratory Results Soil Laboratory Results

th th th

CM CM CM

Sampling Sampling Sampling

Symbol Symbol Symbol

Soil Description Soil Description Soil Description

tm³ Gs W Type kgcm² f

TIMBUNAN PASIR DAN GRAVEL (0,0M-0,50M)

LEMPUNG kelanauan, warna abu-abu kecoklatan,

UDS 1

CH plastisitas tinggi

konsistensi lunak

konsistensi sangat lunak hingga lunak

sama dengan diatas

6.00-6.45 6.00-6.45

sama dengan diatas

konsistensi lunak

konsistensi sangat lunak hingga lunak

18.00-18.45

DRILLING LOG

HOLE NO.

BH1

Project

JASA KONSULTASI UNTUK PEK. STRUKTUR, SIPIL DAN MEKANIKAL CNG PLANT Type of Drilling

Wash Boring

Coordinat

Location INDONESIA POWER UBP SEMARANG

20-22 Januari 2013

SPT Curve

Soil Laboratory Results Soil Laboratory Results

Sampling Sampling

Symbol Symbol

Soil Description Soil Description

Type Type kgcm² f f

konsistensi lunak

konsistensi lunak hingga sedang teguh

konsistensi sedang teguh

sama dengan di atas

sama dengan di atas sama dengan di atas

2 2 3 3 6 6

30.00-30.45

Pengeboran berhenti di kedalaman 30,0m

JASA KONSULTASI UNTUK PEK. STRUKTUR, SIPIL DAN

Project

MEKANIKAL CNG PLANT

Tested By

Hans

Checked By Ir.Darmawan

ATTERBERG LIMITS

ASTM D 4318

Location

: INDONESIA POWER UBP SEMARANG

Sample No.

Hole No.

: BH - 01

Sample Type

: UDS

Depth

: 1.50 - 2.00

Soil Description

: Silty CLAY

LIQUID LIMIT

PLASTIC LIMIT

No. of Blows

Container No.

C.41 C.39 C.49 C.43 C.33 C.37

Wt. Container + Wet Soil

Wt. Container + Dry Soil

Wt. Water

Wt. Container

Wt. Dry Soil (Ws)

Water Content (w)

FLOW CURVE

Number of Blows

RESULT SUMMARY

LIQUID LIMIT

PLASTIC LIMIT

PLASTICITY INDEX

CLASSIFICATION

JASA KONSULTASI UNTUK PEK. STRUKTUR, SIPIL DAN

Project

MEKANIKAL CNG PLANT

Tested By

Hans

Checked By Ir.Darmawan

ATTERBERG LIMITS

ASTM D 4318

Location

: INDONESIA POWER UBP SEMARANG

Sample No.

Hole No.

: BH - 01

Sample Type

: UDS

Depth

: 3.50 - 4.00

Soil Description

: Silty CLAY

LIQUID LIMIT

PLASTIC LIMIT

No. of Blows

Container No.

F.41 F.39 F.27 F.5 F.32 F.25

Wt. Container + Wet Soil

Wt. Container + Dry Soil

Wt. Water

Wt. Container

Wt. Dry Soil (Ws)

Water Content (w)

FLOW CURVE

Number of Blows

RESULT SUMMARY

LIQUID LIMIT

PLASTIC LIMIT

PLASTICITY INDEX

CLASSIFICATION

JASA KONSULTASI UNTUK PEK. STRUKTUR, SIPIL DAN

Project

MEKANIKAL CNG PLANT

Tested By

Hans

Checked By Ir.Darmawan

ATTERBERG LIMITS

ASTM D 4318

Location

: INDONESIA POWER UBP SEMARANG

Sample No.

Hole No.

: BH - 01

Sample Type

: UDS

Depth

: 5.50 - 6.00

Soil Description

: Silty CLAY

LIQUID LIMIT

PLASTIC LIMIT

No. of Blows

Container No.

C.17 C.19 C.21 C.4 C.25 C.36

Wt. Container + Wet Soil

Wt. Container + Dry Soil

Wt. Water

Wt. Container

Wt. Dry Soil (Ws)

Water Content (w)

FLOW CURVE

Number of Blows

RESULT SUMMARY

LIQUID LIMIT

PLASTIC LIMIT

PLASTICITY INDEX

CLASSIFICATION

Project

JASA KONSULTASI UNTUK PEK. STRUKTUR, SIPIL DAN MEKANIKAL CNG PLANT

Consolidation Test - ASTM D2435

Location

INDONESIA POWER UBP SEMARANG

Hole No

BH-1

Tested By

strjn

Soil Parameters

Checked By

khk

Water content

Spec. Gravity

Sample ID.

Wet density

1,79 grcm³

Liquid Limit

Sample Description :

Dry Density

1,32 grcm³

Plastic Limit

Void Ratio

e 0,97

Plasticity Index

Consolidation Parameters

Eff. overburden press., Po

0,19 kgcm²

Compression ratio, Cc

Coeff. of consolidation, Cv

19,52 m²year

Preconsolidation pressure, Pc

0,72 kgcm²

Recompression ratio, Cr

0,0062 cm²sec

Over Consolidation Ratio, OCR

Soil Consol. History

over consolidated

Vol. compressibilty, mv

0,24 cm²kg

rat

id 0,80

pressure (kgcm²)

Project

JASA KONSULTASI UNTUK PEK. STRUKTUR, SIPIL DAN MEKANIKAL CNG PLANT

Consolidation Data Sheet - ASTM D2435

Location

INDONESIA POWER UBP SEMARANG

Hole No.

Sample ID

UDS1

Soil Description

Apparatus No. Diameter

5,00 cm

Water Content

35,82 Weight of soild, Ws

51,76 gram

Liquid limit 52,18

Height

2,00 cm

Wet density

1,79 grcm³

Solid height, 2Ho

1,01 cm

Plastic limit 26,97

Area

19,63 cm²

Dry Density

1,32 grcm³

Sample Height

2,00 cm

Plasticity Index 25,21

Weight of soil sample

70,30 gram

Specific Gravity

Initial Void ratio

Degree of saturation

2H Height of

Void ratio

Root of

fr. change

soil, H

2H-2Ho

t90

Fit time

(x 0.01mm)

(m²year)

(cm²kg)

Date of Tested Feb-13

Tested By strjn

Checked By khk

Project

JASA KONSULTASI UNTUK PEK. STRUKTUR, SIPIL DAN MEKANIKAL CNG PLANT

Consolidation Data Sheet - ASTM D2435

Location

INDONESIA POWER UBP SEMARANG

Hole No.

Sample ID

UDS2

Soil Description

Apparatus No. Diameter

5,00 cm

Water Content

70,77 Weight of soild, Ws

35,72 gram

Liquid limit 115,72

Height

2,00 cm

Wet density

1,55 grcm³

Solid height, 2Ho

0,70 cm

Plastic limit 42,92

Area

19,63 cm²

Dry Density

0,91 grcm³

Sample Height

2,00 cm

Plasticity Index 72,80

Weight of soil sample

61,00 gram

Specific Gravity

Initial Void ratio

Degree of saturation

2H Height of

Void ratio

Root of

fr. change

soil, H

2H-2Ho

t90

Fit time

(x 0.01mm)

(m²year)

(cm²kg)

Date of Tested Feb-13

Tested By strjn

Checked By khk

Project

JASA KONSULTASI UNTUK PEK. STRUKTUR, SIPIL DAN MEKANIKAL CNG PLANT

Consolidation Test - ASTM D2435

Location

INDONESIA POWER UBP SEMARANG

Hole No

BH-1

Tested By

strjn

Soil Parameters

Checked By

khk

Water content

Spec. Gravity

Sample ID.

Wet density

1,55 grcm³

Liquid Limit

Sample Description :

Dry Density

0,91 grcm³

Plastic Limit

Void Ratio

e 1,85

Plasticity Index

Consolidation Parameters

Eff. overburden press., Po

0,26 kgcm²

Compression ratio, Cc

Coeff. of consolidation, Cv

13,31 m²year

Preconsolidation pressure, Pc

0,45 kgcm²

Recompression ratio, Cr

0,0042 cm²sec

Over Consolidation Ratio, OCR

Soil Consol. History

over consolidated

Vol. compressibilty, mv

0,06 cm²kg

rat 1,50

pressure (kgcm²)

c 0,060 v,

pressure (kgcm²)

Project

JASA KONSULTASI UNTUK PEK. STRUKTUR, SIPIL DAN MEKANIKAL CNG PLANT

Consolidation Test - ASTM D2435

Location

INDONESIA POWER UBP SEMARANG

Hole No

BH-1

Tested By

strjn

Soil Parameters

Checked By

khk

Water content

Spec. Gravity

Sample ID.

Wet density

1,62 grcm³

Liquid Limit

Sample Description :

Dry Density

1,06 grcm³

Plastic Limit

Void Ratio

e 1,44

Plasticity Index

Consolidation Parameters

Eff. overburden press., Po

0,41 kgcm²

Compression ratio, Cc

Coeff. of consolidation, Cv

10,19 m²year

Preconsolidation pressure, Pc

0,65 kgcm²

Recompression ratio, Cr

0,00323 cm²sec

Over Consolidation Ratio, OCR

Soil Consol. History

over consolidated

Vol. compressibilty, mv

0,066 cm²kg

rat

pressure (kgcm²)

Project

JASA KONSULTASI UNTUK PEK. STRUKTUR, SIPIL DAN MEKANIKAL CNG PLANT

Consolidation Data Sheet - ASTM D2435

Location

INDONESIA POWER UBP SEMARANG

Hole No.

Sample ID

UDS3

Soil Description

Apparatus No. Diameter

5,00 cm

Water Content

52,7 Weight of soild, Ws

41,78 gram

Liquid limit 88,20

Height

2,00 cm

Wet density

1,62 grcm³

Solid height, 2Ho

0,82 cm

Plastic limit 34,30

Area

19,63 cm²

Dry Density

1,06 grcm³

Sample Height

2,00 cm

Plasticity Index 53,90

Weight of soil sample

63,80 gram

Specific Gravity

Initial Void ratio

Degree of saturation

2H Height of

Void ratio

Root of

fr. change

soil, H

2H-2Ho

t90

Fit time

(x 0.01mm)

(m²year)

(cm²kg)

Date of Tested Feb-13

Tested By strjn

Checked By khk

Project

JASA KONSULTASI UNTUK PEK. STRUKTUR, SIPIL DAN MEKANIKAL CNG PLANT

Location

INDONESIA POWER UBP SEMARANG

Type of Pile TIANG PANCANG SEGIEMPAT Shape of Pile SEGIEMPAT Hole No.

BH-1

Grafik 1.

Daya Dukung Ijin Tiang Pancang Friksi Segiempat Berdasarkan Data N-SPT BH-

1, Angka Keamanan 3

Daya Dukung Ijin (ton)

Segiempat 30cm x 30cm

Segiempat 35cm x 35cm

Segiempat 40cm x 40cm

Segiempat 45cm x 45cm

Project

JASA KONSULTASI UNTUK PEK. STRUKTUR, SIPIL DAN

PARTICLE SIZE DISTRIBUTION

MEKANIKAL CNG PLANT

ANALYSIS (ASTM D 422)

Job No.

Tested By

Agus

Date : 01-02-2013

Location : Location : INDONESIA POWER UBP SEMARANG INDONESIA POWER UBP SEMARANG Hole No :

BH - 01

Sample Type :

Sample Description :

Sandy CLAY

assi P assi P

0.001 0.01 0.1 1 10 100 Particle Size (mm)

CLAY

SILT

FINE

MEDIUM

COARSE

SAND

GRAVEL

COBBLES

JASA KONSULTASI UNTUK PEK. STRUKTUR, SIPIL

Project DAN MEKANIKAL CNG PLANT

01-02-2013

Tested By

Agus

Checked By Ir.Darmawan

PARTICLE SIZE DISTRIBUTION ANALYSIS

Location : INDONESIA POWER UBP SEMARANG Hole No. : BH - 01

Sample Type :

UDS

Depth : 1.50 - 2.00

Sample Description :

Sandy CLAY

SIEVE ANALYSIS (ASTM D 422)

Initial weight of dry soil :

Sieve

Wt. Soil

HYDROMETER ANALYSIS ( BS 1377 : 1975 )

Weight of soil :

g Tube No.

Specific Gravity (Gs) :

Hydrometer No.

: A2

Meniscus Correction,c :

Temperature Correction, mt

Viscosity of water :

Dispersant Correction, x

Percentage Finer

Diameter Than D

R'h

Reading

D K

min

Project

JASA KONSULTASI UNTUK PEK. STRUKTUR, SIPIL DAN

PARTICLE SIZE DISTRIBUTION

MEKANIKAL CNG PLANT

ANALYSIS (ASTM D 422)

Job No.

Tested By

Agus

Date : 01-02-2013

Location : Location : INDONESIA POWER UBP SEMARANG INDONESIA POWER UBP SEMARANG Hole No :

BH - 01

Sample Type :

Sample Description :

Silty CLAY

assi P assi P

Particle Size (mm)

CLAY

SILT

FINE

MEDIUM

COARSE

SAND

GRAVEL

COBBLES

JASA KONSULTASI UNTUK PEK. STRUKTUR, SIPIL

Project DAN MEKANIKAL CNG PLANT

01-02-2013

Tested By

Agus

Checked By Ir.Darmawan

PARTICLE SIZE DISTRIBUTION ANALYSIS

Location : INDONESIA POWER UBP SEMARANG Hole No. : BH - 01

Sample Type :

UDS

Depth : 3.50 - 4.00

Sample Description :

Silty CLAY

SIEVE ANALYSIS (ASTM D 422)

Initial weight of dry soil :

Sieve

Wt. Soil

HYDROMETER ANALYSIS ( BS 1377 : 1975 )

Weight of soil :

g Tube No.

Specific Gravity (Gs) :

Hydrometer No.

: A2

Meniscus Correction,c :

Temperature Correction, mt

Viscosity of water :

Dispersant Correction, x

Percentage Finer

Diameter Than D

R'h

Reading

D K

min

Project

JASA KONSULTASI UNTUK PEK. STRUKTUR, SIPIL DAN

PARTICLE SIZE DISTRIBUTION

MEKANIKAL CNG PLANT

ANALYSIS (ASTM D 422)

Job No.

Tested By

Agus

Date : 01-02-2013

Location : Location : INDONESIA POWER UBP SEMARANG INDONESIA POWER UBP SEMARANG Hole No :

BH - 01

Sample Type :

Sample Description :

Silty CLAY

assi P assi P

Particle Size (mm)

CLAY

SILT

FINE

MEDIUM

COARSE

SAND

GRAVEL

COBBLES

JASA KONSULTASI UNTUK PEK. STRUKTUR, SIPIL

Project DAN MEKANIKAL CNG PLANT

01-02-2013

Tested By

Agus

Checked By Ir.Darmawan

PARTICLE SIZE DISTRIBUTION ANALYSIS

Location : INDONESIA POWER UBP SEMARANG Hole No. : BH - 01

Sample Type :

UDS

Depth : 5.50 - 6.00

Sample Description :

Silty CLAY

SIEVE ANALYSIS (ASTM D 422)

Initial weight of dry soil :

Sieve

Wt. Soil

HYDROMETER ANALYSIS ( BS 1377 : 1975 )

Weight of soil :

g Tube No.

Specific Gravity (Gs) :

Hydrometer No.

: A2

Meniscus Correction,c :

Temperature Correction, mt

Viscosity of water :

Dispersant Correction, x

Percentage Finer

Diameter Than D

R'h

Reading

D K

min

DRILLING LOG

HOLE NO.

BH2

Project

JASA KONSULTASI UNTUK PEK. STRUKTUR, SIPIL DAN MEKANIKAL CNG PLANT Type of Drilling

Wash Boring

Coordinat

Location INDONESIA POWER UBP SEMARANG

23-26 Januari 2013

C M M th M th th CM CM CM 0 0 0 5 C C SPT Curve

Soil Laboratory Results Soil Laboratory Results

ep ep ep

Sampling Sampling Sampling

Symbol Symbol Symbol

Soil Description Soil Description Soil Description

tm³ Gs W Type f

TIMBUNAN PASIR DAN GRAVEL (0,0M-0,50M)

PASIR halus, hitam kecoklatan, kepadatan lepas

2.00-2.45

hingga sedang padat

kepadatan sedang padat

CH LEMPUNG kelanauan, warna abu-abu, plastisitas

konsistensi lunak

6.00-6.45 6.00-6.45

sama dengan diatas

konsistensi lunak hingga sedang teguh

9,50-10,00 9,50-10,00

SPT 5

konsistensi sedang teguh

konsistensi lunak hingga sedang teguh

konsistensi sedang teguh

sama dengan diatas

konsistensi sedang teguh

18.00-18.45

DRILLING LOG

HOLE NO.

BH2

Project

JASA KONSULTASI UNTUK PEK. STRUKTUR, SIPIL DAN MEKANIKAL CNG PLANT Type of Drilling

Wash Boring

INDONESIA POWER UBP SEMARANG

23-26 Januari 2013

SPT Curve

Soil Laboratory Results Soil Laboratory Results

ep D ep D Sampling Sampling

Symbol Symbol

Soil Description Soil Description

Type kgcm² f

N N

20.00-20.45 SPT 10

CH konsistensi sedang teguh hingga teguh

sama dengan diatas

konsistensi teguh

sama dengan diatas

36.00-36.45 SPT 18

sama dengan diatas

PASIR HALUS, abu-abu gelap, kepadatan padat

sama dengan diatas

42.00-42.45

SPT 21

SPT 22

43.50-43.95

JASA KONSULTASI UNTUK PEK. STRUKTUR, SIPIL DAN

Project

MEKANIKAL CNG PLANT

Tested By

Hans

Checked By Ir.Darmawan

ATTERBERG LIMITS

ASTM D 4318

Location

: INDONESIA POWER UBP SEMARANG

Sample No.

Hole No.

: BH - 02

Sample Type

: UDS

Depth

: 5.50 - 6.00

Soil Description

: Silty CLAY

LIQUID LIMIT

PLASTIC LIMIT

No. of Blows

Container No.

C.5 C.12 C.10 C.2 C.8 C.11

Wt. Container + Wet Soil

Wt. Container + Dry Soil

Wt. Water

Wt. Container

Wt. Dry Soil (Ws)

Water Content (w)

FLOW CURVE

Number of Blows

RESULT SUMMARY

LIQUID LIMIT

PLASTIC LIMIT

PLASTICITY INDEX

CLASSIFICATION

JASA KONSULTASI UNTUK PEK. STRUKTUR, SIPIL DAN

Project

MEKANIKAL CNG PLANT

Tested By

Hans

Checked By Ir.Darmawan

ATTERBERG LIMITS

ASTM D 4318

Location

: INDONESIA POWER UBP SEMARANG

Sample No.

Hole No.

: BH - 02

Sample Type

: UDS

Depth

: 7.50 - 8.00

Soil Description

: Silty CLAY

LIQUID LIMIT

PLASTIC LIMIT

No. of Blows

Container No.

C.32 C.1 C.19 C.6 F.43 F.18

Wt. Container + Wet Soil

Wt. Container + Dry Soil

Wt. Water

Wt. Container

Wt. Dry Soil (Ws)

Water Content (w)

FLOW CURVE

Number of Blows

RESULT SUMMARY

LIQUID LIMIT

PLASTIC LIMIT

PLASTICITY INDEX

CLASSIFICATION

JASA KONSULTASI UNTUK PEK. STRUKTUR, SIPIL DAN

Project

MEKANIKAL CNG PLANT

Tested By

Hans

Checked By Ir.Darmawan

ATTERBERG LIMITS

ASTM D 4318

Location

: INDONESIA POWER UBP SEMARANG

Sample No.

Hole No.

: BH - 02

Sample Type

: UDS

Depth

: 9.50 - 10.00

Soil Description

: Silty CLAY

LIQUID LIMIT

PLASTIC LIMIT

No. of Blows

Container No.

C.19 C.20 C.28 C.36 F.17 F.11

Wt. Container + Wet Soil

Wt. Container + Dry Soil

Wt. Water

Wt. Container

Wt. Dry Soil (Ws)

Water Content (w)

FLOW CURVE

Number of Blows

RESULT SUMMARY

LIQUID LIMIT

PLASTIC LIMIT

PLASTICITY INDEX

CLASSIFICATION

Project

JASA KONSULTASI UNTUK PEK. STRUKTUR, SIPIL DAN MEKANIKAL CNG PLANT

Consolidation Test - ASTM D2435

Location

INDONESIA POWER UBP SEMARANG

Hole No

BH-2

Tested By

strjn

Soil Parameters

Checked By

khk

Water content

Spec. Gravity

Sample ID.

Wet density

1,64 grcm³

Liquid Limit

Sample Description :

Dry Density

1,07 grcm³

Plastic Limit

Void Ratio

e 1,42

Plasticity Index

Consolidation Parameters

Eff. overburden press., Po

0,42 kgcm²

Compression ratio, Cc

Coeff. of consolidation, Cv

12,72 m²year

Preconsolidation pressure, Pc

0,75 kgcm²

Recompression ratio, Cr

0,0040 cm²sec

Over Consolidation Ratio, OCR

Soil Consol. History

over consolidated

Vol. compressibilty, mv

0,055 cm²kg

rat

pressure (kgcm²)

Project

PLTU SEMARANG

Consolidation Data Sheet - ASTM D2435

Location

SEMARANG JAWA TENGAH

Hole No.

Sample ID

UDS1

Soil Description

Apparatus No. Diameter

5,00 cm

Water Content

52,8 Weight of soild, Ws

42,08 gram

Liquid limit 84,21

Height

2,00 cm

Wet density

1,64 grcm³

Solid height, 2Ho

0,83 cm

Plastic limit 33,35

Area

19,63 cm²

Dry Density

1,07 grcm³

Sample Height

2,00 cm

Plasticity Index 50,86

Weight of soil sample

64,30 gram

Specific Gravity

Initial Void ratio

Degree of saturation

2H Height of

Void ratio

Root of

fr. change

soil, H

2H-2Ho

t90

Fit time

(x 0.01mm)

(m²year)

(cm²kg)

Date of Tested Feb-13

Tested By strjn

Checked By khk

Project

JASA KONSULTASI UNTUK PEK. STRUKTUR, SIPIL DAN MEKANIKAL CNG PLANT

Consolidation Test - ASTM D2435

Location

INDONESIA POWER UBP SEMARANG

Hole No

BH-2

Tested By

strjn

Soil Parameters

Checked By

khk

Water content

Spec. Gravity

Sample ID.

Wet density

1,54 grcm³

Liquid Limit

Sample Description :

Dry Density

0,89 grcm³

Plastic Limit

Void Ratio

e 1,91

Plasticity Index

Consolidation Parameters

Eff. overburden press., Po

0,47 kgcm²

Compression ratio, Cc

Coeff. of consolidation, Cv

11,04 m²year

Preconsolidation pressure, Pc

0,62 kgcm²

Recompression ratio, Cr

0,00350 cm²sec

Over Consolidation Ratio, OCR

Soil Consol. History

over consolidated

Vol. compressibilty, mv

0,046 cm²kg

rat

id 1,60

pressure (kgcm²)

Project

PLTU SEMARANG

Consolidation Data Sheet - ASTM D2435

Location

SEMARANG JAWA TENGAH

Hole No.

Sample ID

UDS2

Soil Description

Apparatus No. Diameter

5,00 cm

Water Content

72,67 Weight of soild, Ws

34,92 gram

Liquid limit 120,36

Height

2,00 cm

Wet density

1,54 grcm³

Solid height, 2Ho

0,69 cm

Plastic limit 42,98

Area

19,63 cm²

Dry Density

0,89 grcm³

Sample Height

2,00 cm

Plasticity Index 77,38

Weight of soil sample

60,30 gram

Specific Gravity

Initial Void ratio

Degree of saturation

2H Height of

Void ratio

Root of

fr. change

soil, H

2H-2Ho

t90

Fit time

(x 0.01mm)

(m²year)

(cm²kg)

Date of Tested Feb-13

Tested By strjn

Checked By khk

Project

JASA KONSULTASI UNTUK PEK. STRUKTUR, SIPIL DAN MEKANIKAL CNG PLANT

Consolidation Test - ASTM D2435

Location

INDONESIA POWER UBP SEMARANG

Hole No

BH-2

Tested By

strjn

Soil Parameters

Checked By

khk

Water content

Spec. Gravity

Sample ID.

Wet density

1,60 grcm³

Liquid Limit

Sample Description :

Dry Density

1,02 grcm³

Plastic Limit

Void Ratio

e 1,53

Plasticity Index

Consolidation Parameters

Eff. overburden press., Po

0,64 kgcm²

Compression ratio, Cc

Coeff. of consolidation, Cv

11,04 m²year

Preconsolidation pressure, Pc

0,75 kgcm²

Recompression ratio, Cr

0,00350 cm²sec

Over Consolidation Ratio, OCR

Soil Consol. History

over consolidated

Vol. compressibilty, mv

0,046 cm²kg

rat

pressure (kgcm²)

Project

PLTU SEMARANG

Consolidation Data Sheet - ASTM D2435

Location

SEMARANG JAWA TENGAH

Hole No.

Sample ID

UDS3

Soil Description

Apparatus No. Diameter

5,00 cm

Water Content

56,66 Weight of soild, Ws

40,21 gram

Liquid limit 89,92

Height

2,00 cm

Wet density

1,60 grcm³

Solid height, 2Ho

0,79 cm

Plastic limit 34,27

Area

19,63 cm²

Dry Density

1,02 grcm³

Sample Height

2,00 cm

Plasticity Index 55,65

Weight of soil sample

63,00 gram

Specific Gravity

Initial Void ratio

Degree of saturation

2H Height of

Void ratio

Root of

fr. change

soil, H

2H-2Ho

t90

Fit time

(x 0.01mm)

(m²year)

(cm²kg)

Date of Tested Feb-13

Tested By strjn

Checked By khk

Project

JASA KONSULTASI UNTUK PEK. STRUKTUR, SIPIL DAN MEKANIKAL CNG PLANT

Location

INDONESIA POWER UBP SEMARANG

Type of Pile TIANG PANCANG SEGIEMPAT Shape of Pile SEGIEMPAT Hole No.

BH-2

Grafik 2.

Daya Dukung Ijin Tiang Pancang Friksi Segiempat Berdasarkan Data N-SPT BH-

2, Angka Keamanan 3

Daya Dukung Ijin (ton)

Segiempat 30cm x 30cm

Segiempat 35cm x 35cm

Segiempat 40cm x 40cm

Segiempat 45cm x 45cm

Project

JASA KONSULTASI UNTUK PEK. STRUKTUR, SIPIL DAN

PARTICLE SIZE DISTRIBUTION

MEKANIKAL CNG PLANT

ANALYSIS (ASTM D 422)

Job No.

Tested By

Agus

Date : 01-02-2013

Location : Location : INDONESIA POWER UBP SEMARANG INDONESIA POWER UBP SEMARANG Hole No :

BH - 02

Sample Type :

Sample Description :

Silty CLAY

assi P assi P

Particle Size (mm)

CLAY

SILT

FINE

MEDIUM

COARSE

SAND

GRAVEL

COBBLES

JASA KONSULTASI UNTUK PEK. STRUKTUR, SIPIL

Project DAN MEKANIKAL CNG PLANT

01-02-2013

Tested By

Agus

Checked By Ir.Darmawan

PARTICLE SIZE DISTRIBUTION ANALYSIS

Location : INDONESIA POWER UBP SEMARANG Hole No. : BH - 02

Sample Type :

UDS

Depth : 5.50 - 6.00

Sample Description :

Silty CLAY

SIEVE ANALYSIS (ASTM D 422)

Initial weight of dry soil :

Sieve

Wt. Soil

HYDROMETER ANALYSIS ( BS 1377 : 1975 )

Weight of soil :

g Tube No.

Specific Gravity (Gs) :

Hydrometer No.

: A2

Meniscus Correction,c :

Temperature Correction, mt

Viscosity of water :

Dispersant Correction, x

Percentage Finer

Diameter Than D

R'h

Reading

D K

min

Project

JASA KONSULTASI UNTUK PEK. STRUKTUR, SIPIL DAN

PARTICLE SIZE DISTRIBUTION

MEKANIKAL CNG PLANT

ANALYSIS (ASTM D 422)

Job No.

Tested By

Agus

Date : 01-02-2013

Location : Location : INDONESIA POWER UBP SEMARANG INDONESIA POWER UBP SEMARANG Hole No :

BH - 02

Sample Type :

Sample Description :

Silty CLAY

assi P assi P

Particle Size (mm)

CLAY

SILT

FINE

MEDIUM

COARSE

SAND

GRAVEL

COBBLES

JASA KONSULTASI UNTUK PEK. STRUKTUR, SIPIL

Project DAN MEKANIKAL CNG PLANT

01-02-2013

Tested By

Agus

Checked By Ir.Darmawan

PARTICLE SIZE DISTRIBUTION ANALYSIS

Location : INDONESIA POWER UBP SEMARANG Hole No. : BH - 02

Sample Type :

UDS

Depth : 7.50 - 8.00

Sample Description :

Silty CLAY

SIEVE ANALYSIS (ASTM D 422)

Initial weight of dry soil :

Sieve

Wt. Soil

HYDROMETER ANALYSIS ( BS 1377 : 1975 )

Weight of soil :

g Tube No.

Specific Gravity (Gs) :

Hydrometer No.

: A2

Meniscus Correction,c :

Temperature Correction, mt

Viscosity of water :

Dispersant Correction, x

Percentage Finer

Diameter Than D

R'h

Reading

D K

min

Project

JASA KONSULTASI UNTUK PEK. STRUKTUR, SIPIL DAN

PARTICLE SIZE DISTRIBUTION

MEKANIKAL CNG PLANT

ANALYSIS (ASTM D 422)

Job No.

Tested By

Agus

Date : 01-02-2013

Location : Location : INDONESIA POWER UBP SEMARANG INDONESIA POWER UBP SEMARANG Hole No :

BH - 02

Sample Type :

Sample Description :

Silty CLAY

assi P assi P

Particle Size (mm)

CLAY

SILT

FINE

MEDIUM

COARSE

SAND

GRAVEL

COBBLES

JASA KONSULTASI UNTUK PEK. STRUKTUR, SIPIL

Project DAN MEKANIKAL CNG PLANT

01-02-2013

Tested By

Agus

Checked By Ir.Darmawan

PARTICLE SIZE DISTRIBUTION ANALYSIS

Location : INDONESIA POWER UBP SEMARANG Hole No. : BH - 02

Sample Type :

UDS

Depth : 9.50 - 10.00 m

Sample Description :

Silty CLAY

SIEVE ANALYSIS (ASTM D 422)

Initial weight of dry soil :

Sieve

Wt. Soil

HYDROMETER ANALYSIS ( BS 1377 : 1975 )

Weight of soil :

g Tube No.

Specific Gravity (Gs) :

Hydrometer No.

: A2

Meniscus Correction,c :

Temperature Correction, mt

Viscosity of water :

Dispersant Correction, x

Percentage Finer

Diameter Than D

R'h

Reading

D K

min

LAMPIRAN II. GRAFIK UJI DCPT

LAPORAN AKHIR PENYELIDIKAN TANAH PROYEK PLTU SEMARANG DI SEMARANG JAWA TENGAH

DATA PENYELIDIKAN LAPANGAN PENGUJIAN DUCTH CONE PENETROMETER TESTSONDIR

Project

JASA KONSULTASI UNTUK PEK. STRUKTUR, SIPIL DAN MEKANIKAL CNG PLANT Operator

Slamet

Location

INDONESIA POWER UBP SEMARANG

Checked By Sutrisna

Test No.

Lokal Friksi Total Friksi

Friksi Ratio

Keterangan

Konus (R1)

Page 1 from 3

DATA PENYELIDIKAN LAPANGAN PENGUJIAN DUCTH CONE PENETROMETER TESTSONDIR

Proyek

JASA KONSULTASI UNTUK PEK. STRUKTUR, SIPIL DAN MEKANIKAL CNG PLANTOperator

Slamet

Lokasi

INDONESIA POWER UBP SEMARANG

Checked By Sutrisna

Titik No.

Lokal Friksi Total Friksi

Friksi Ratio

Keterangan

Konus (R1)

Page 2 from 3

DATA PENYELIDIKAN LAPANGAN PENGUJIAN DUCTH CONE PENETROMETER TESTSONDIR

Project

JASA KONSULTASI UNTUK PEK. STRUKTUR, SIPIL DAN MEKANIKAL CNG PLANTOperator

Slamet

Location

INDONESIA POWER UBP SEMARANG

Checked By Sutrisna

Test No.

Lokal Friksi Total Friksi

Friksi Ratio

Keterangan

Konus (R1)

Halaman 3 dari 3

Test No.

S-1

Project

: JASA KONSULTASI UNTUK PEK. STRUKTUR, SIPIL DAN MEKANIKAL CNG PLANT X :

Location

: INDONESIA POWER UBP SEMARANG Y

Checked By

DUTCH CONE PENETROMETER

TESTSONDIR

qc (kgcm²)

tf10 (kgcm)

1 2 3 4 5 6 7 8

9 10 11 12 13 14 15 16

17 18 19 20 21 22 23 24 25 26

27 28 29 30

0 2 4 6 8 10 12

ete

FR ()

DATA PENYELIDIKAN LAPANGAN PENGUJIAN DUCTH CONE PENETROMETER TESTSONDIR

Project

JASA KONSULTASI UNTUK PEK. STRUKTUR, SIPIL DAN MEKANIKAL CNG PLANT Operator

Slamet

Location

INDONESIA POWER UBP SEMARANG

Checked By Sutrisna

Test No.

Lokal Friksi Total Friksi

Friksi Ratio

Keterangan

Konus (R1)

Page 1 from 3

DATA PENYELIDIKAN LAPANGAN PENGUJIAN DUCTH CONE PENETROMETER TESTSONDIR

Proyek

JASA KONSULTASI UNTUK PEK. STRUKTUR, SIPIL DAN MEKANIKAL CNG PLANTOperator

Slamet

Lokasi

INDONESIA POWER UBP SEMARANG

Checked By Sutrisna

Titik No.

Lokal Friksi Total Friksi

Friksi Ratio

Keterangan

Konus (R1)

Page 2 from 3

DATA PENYELIDIKAN LAPANGAN PENGUJIAN DUCTH CONE PENETROMETER TESTSONDIR

Project

JASA KONSULTASI UNTUK PEK. STRUKTUR, SIPIL DAN MEKANIKAL CNG PLANTOperator

Slamet

Location

INDONESIA POWER UBP SEMARANG

Checked By Sutrisna

Test No.

Lokal Friksi Total Friksi

Friksi Ratio

Keterangan

Konus (R1)

Halaman 3 dari 3

Test No.

S-2

Project

: JASA KONSULTASI UNTUK PEK. STRUKTUR, SIPIL DAN MEKANIKAL CNG PLANT X :

Location

: INDONESIA POWER UBP SEMARANG Y

Checked By

DUTCH CONE PENETROMETER

TESTSONDIR

qc (kgcm²)

tf10 (kgcm)

1 2 3 4 5 6 7 8

9 10 11 12 13 14 15 16

17 18 19 20 21 22 23 24 25 26

27 28 29 30

0 2 4 6 8 10 12

ete

FR ()

DATA PENYELIDIKAN LAPANGAN PENGUJIAN DUCTH CONE PENETROMETER TESTSONDIR

Project

JASA KONSULTASI UNTUK PEK. STRUKTUR, SIPIL DAN MEKANIKAL CNG PLANT Operator

Slamet

Location

INDONESIA POWER UBP SEMARANG

Checked By Sutrisna

Test No.

Lokal Friksi Total Friksi

Friksi Ratio

Keterangan

Konus (R1)

Page 1 from 3

DATA PENYELIDIKAN LAPANGAN PENGUJIAN DUCTH CONE PENETROMETER TESTSONDIR

Proyek

JASA KONSULTASI UNTUK PEK. STRUKTUR, SIPIL DAN MEKANIKAL CNG PLANT Operator Slamet

Lokasi

INDONESIA POWER UBP SEMARANG

Checked By Sutrisna

Titik No.

Lokal Friksi Total Friksi

Friksi Ratio

Keterangan

Konus (R1)

Page 2 from 3

DATA PENYELIDIKAN LAPANGAN PENGUJIAN DUCTH CONE PENETROMETER TESTSONDIR

Project

JASA KONSULTASI UNTUK PEK. STRUKTUR, SIPIL DAN MEKANIKAL CNG PLANT Operator Slamet

Location

INDONESIA POWER UBP SEMARANG

Checked By Sutrisna

Test No.

Lokal Friksi Total Friksi

Friksi Ratio

Keterangan

Konus (R1)

Halaman 3 dari 3

Test No.

S-3

Project

: JASA KONSULTASI UNTUK PEK. STRUKTUR, SIPIL DAN MEKANIKAL CNG PLANT X :

Location

: INDONESIA POWER UBP SEMARANG Y

Checked By

DUTCH CONE PENETROMETER

TESTSONDIR

qc (kgcm²)

tf10 (kgcm)

1 2 3 4 5 6 7 8

9 10 11 12 13 14 15 16

17 18 19 20 21 22 23 24 25 26

27 28 29 30

0 2 4 6 8 10 12

ete

FR ()

DATA PENYELIDIKAN LAPANGAN PENGUJIAN DUCTH CONE PENETROMETER TESTSONDIR

Project

JASA KONSULTASI UNTUK PEK. STRUKTUR, SIPIL DAN MEKANIKAL CNG PLANT Operator

Slamet

Location

INDONESIA POWER UBP SEMARANG

Checked By Sutrisna

Test No.

Lokal Friksi Total Friksi

Friksi Ratio

Keterangan

Konus (R1)

Page 1 from 3

DATA PENYELIDIKAN LAPANGAN PENGUJIAN DUCTH CONE PENETROMETER TESTSONDIR

Proyek

JASA KONSULTASI UNTUK PEK. STRUKTUR, SIPIL DAN MEKANIKAL CNG PLANTOperator

Slamet

Lokasi

INDONESIA POWER UBP SEMARANG

Checked By Sutrisna

Titik No.

Lokal Friksi Total Friksi

Friksi Ratio

Keterangan

Konus (R1)

Page 2 from 3

DATA PENYELIDIKAN LAPANGAN PENGUJIAN DUCTH CONE PENETROMETER TESTSONDIR

Project

JASA KONSULTASI UNTUK PEK. STRUKTUR, SIPIL DAN MEKANIKAL CNG PLANTOperator

Slamet

Location

INDONESIA POWER UBP SEMARANG

Checked By Sutrisna

Test No.

Lokal Friksi Total Friksi

Friksi Ratio

Keterangan

Konus (R1)

Halaman 3 dari 3

Test No.

S-4

Project

: JASA KONSULTASI UNTUK PEK. STRUKTUR, SIPIL DAN MEKANIKAL CNG PLANT X :

Location

: INDONESIA POWER UBP SEMARANG Y

Checked By

DUTCH CONE PENETROMETER

TESTSONDIR

qc (kgcm²)

tf10 (kgcm)

1 2 3 4 5 6 7 8

9 10 11 12 13 14 15 16

17 18 19 20 21 22 23 24 25 26

27 28 29 30

0 2 4 6 8 10 12

ete

FR ()

LAMPIRAN III. HASIL UJI LABORATORIUM

LAPORAN AKHIR PENYELIDIKAN TANAH PROYEK PLTU SEMARANG DI SEMARANG JAWA TENGAH

Project

JASA KONSULTASI UNTUK PEK. STRUKTUR, SIPIL DAN MEKANIKAL CNG PLANT

Tested By

Agus

Checked By

Ir. Darmawan

INDEX PROPERTIES

Location

: INDONESIA POWER UBP SEMARANG

Bore Hole No

Sample Type

UDS

SPECIFIC GRAVITY TEST (ASTM D - 854)

Pycnometer No.

Wt. Of dry Soil (A)

g 10,00 Temperature (T) 0 C 27,00

Wt. Pycnometer + Water + Soil (B)

Wt Pycnometer + Water at T 0

A+(C-B)

Specific Gravity (Gs)

SPECIFIC GRAVITY Average (Gs)

MOISTURE CONTENT TEST (BS 1377 : 1975)

No. Container

C.26 C.13 C.92 C.75 C.43 C.72

Wt. Container + Wet Soil

Wt. Container + Dry Soil

Wt. Container

Wt. Water

Wt. Dry Soil

Moisture Content (w)

MOISTURE CONTENT Average (w)

DENSITY TEST (BS 1377 : 1975)

No. Ring

Wt. Ring + Wet Soil

Wt. Ring

g 66,67

Vol. Wet Soil (= Vol. Ring)

cm 3 41,13

BULK DENSITY (gm) 3 Mgm

DRY DENSITY (gd)

VOID RATIO (e)

POROSITY (n)

DEGREE OF SATURATION (Sr)

Project

JASA KONSULTASI UNTUK PEK. STRUKTUR, SIPIL DAN MEKANIKAL CNG PLANT

Tested By

Agus

Checked By

Ir. Darmawan

INDEX PROPERTIES

Location

: INDONESIA POWER UBP SEMARANG

Bore Hole No

Sample Type

UDS

SPECIFIC GRAVITY TEST (ASTM D - 854)

Pycnometer No.

Wt. Of dry Soil (A)

g 10,00 Temperature (T) 0 C 27,00

Wt. Pycnometer + Water + Soil (B)

Wt Pycnometer + Water at T 0

A+(C-B)

Specific Gravity (Gs)

SPECIFIC GRAVITY Average (Gs)

MOISTURE CONTENT TEST (BS 1377 : 1975)

No. Container

C.64 C.20 C.90 C.8 C.34 C.87

Wt. Container + Wet Soil

Wt. Container + Dry Soil

Wt. Container

Wt. Water

Wt. Dry Soil

Moisture Content (w)

MOISTURE CONTENT Average (w)

DENSITY TEST (BS 1377 : 1975)

No. Ring

Wt. Ring + Wet Soil

Wt. Ring

g 66,67

Vol. Wet Soil (= Vol. Ring)

cm 3 41,13

BULK DENSITY (gm) 3 Mgm

DRY DENSITY (gd)

VOID RATIO (e)

POROSITY (n)

DEGREE OF SATURATION (Sr)

PROJECT

: JASA KONSULTASI UNTUK PEK. STRUKTUR, SIPIL DAN MEKANIKAL CNG PLANT LOCATION : INDONESIA POWER UBP SEMARANG SUMMARY OF LABORATORY TEST RESULT

Sample No.

Bore Hole No.

Sample Depth

7.50 - 8.00 9.50 - 10.00

Gravel Gravel

Liquit Limit

Plastic Limit

Plasticity index

Soil Type

CH CH CH CH

Specific Grafity

Dry Density

Coefficient of Permeability

in cmsec

Water Content Water Content

Wet Density

Void Ratio

Degree of Saturation

Compressive Strength

in Kgcm²

Cohesion Eff.

in Kgcm²

Angel of internal friction

Angel of internal friction eff.

in Kgcm²

Angle of internal friction

Eff. overburden Press., Po

Preconsol. Press., Pc

Compression Ratio, Cc

Recompression Ratio, Cr

Optimum Moisture Content

Max Dry Density

in tm³

Sample Condition

Test condition Water Content

Dry Density CBR CBR

Remarks :

U : Undisturbed Sample

D : Disturbed Sample

TRIAXIAL COMPRESSION TEST (UU) JASA KONSULTASI UNTUK PEK. STRUKTUR, SIPIL DAN MEKANIKAL CNG PLANT

LOCATION

INDONESIA POWER UBP SEMARANG

BORE HOLE No

BH - 01

DATE OF TEST

04-02-2013

SAMPLE TYPE

UDS

TESTED BY

Yudi

SAMPLE DEPTH

1.50 - 2.00 m

CHECKED BY

Ir.Darmawan

S P E C I M E N D A T A

Number Of Specimen

1 2 3 ANGEL OF INTERNAL FRICTION

Specimen Diameter

Specimen Height

Specimen Area

Dial Gauge Subdevision

mmdiv

Load Rate

Load Ring Constant

kgdiv

Lateral Pressure

Maximum Deviator Stress

Maximum Value Of Vertical Stress

SPECIMEN No. 1

SPECIMEN No. 2

SPECIMEN No. 3

Load Unit Correc Dev

Dial Starin Area Stress

Reading () (cm 2 ) (kgcm 2 )

MOHR CIRCLE

MODE OF FAILURE

SPECIMEN No. 1

MODE OF FAILURE SPECIMEN No. 2

MODE OF FAILURE

SPECIMEN No. 3

2,00 NORMAL STRESS (kgcm 3,00 4,00 2 )

TRIAXIAL COMPRESSION TEST (UU) JASA KONSULTASI UNTUK PEK. STRUKTUR, SIPIL DAN MEKANIKAL CNG PLANT

LOCATION

INDONESIA POWER UBP SEMARANG

BORE HOLE No

BH - 01

DATE OF TEST

04-02-2013

SAMPLE TYPE

UDS

TESTED BY

Yudi

SAMPLE DEPTH

3.50 - 4.00 m

CHECKED BY

Ir.Darmawan

S P E C I M E N D A T A

Number Of Specimen

1 2 3 ANGEL OF INTERNAL FRICTION

Specimen Diameter

Specimen Height

Specimen Area

Dial Gauge Subdevision

mmdiv

Load Rate

Load Ring Constant

kgdiv

Lateral Pressure

Maximum Deviator Stress

Maximum Value Of Vertical Stress

SPECIMEN No. 1

SPECIMEN No. 2

SPECIMEN No. 3

Load Unit Correc Dev

Dial Starin Area Stress

Reading () (cm 2 ) (kgcm 2 )

MOHR CIRCLE

MODE OF FAILURE

SPECIMEN No. 1

MODE OF FAILURE SPECIMEN No. 2

MODE OF FAILURE

SPECIMEN No. 3

2,00 NORMAL STRESS (kgcm 3,00 4,00 2 )

TRIAXIAL COMPRESSION TEST (UU) JASA KONSULTASI UNTUK PEK. STRUKTUR, SIPIL DAN MEKANIKAL CNG PLANT

LOCATION

INDONESIA POWER UBP SEMARANG

BORE HOLE No

BH - 01

DATE OF TEST

04-02-2013

SAMPLE TYPE

UDS

TESTED BY

Yudi

SAMPLE DEPTH

5.50 - 6.00 m

CHECKED BY

Ir.Darmawan

S P E C I M E N D A T A

Number Of Specimen

1 2 3 ANGEL OF INTERNAL FRICTION

Specimen Diameter

Specimen Height

Specimen Area

Dial Gauge Subdevision

mmdiv

Load Rate

Load Ring Constant

kgdiv

Lateral Pressure

Maximum Deviator Stress

Maximum Value Of Vertical Stress

SPECIMEN No. 1

SPECIMEN No. 2

SPECIMEN No. 3

Load Unit Correc Dev

Dial Starin Area Stress

Reading () (cm 2 ) (kgcm 2 )

MOHR CIRCLE

MODE OF FAILURE

SPECIMEN No. 1

MODE OF FAILURE SPECIMEN No. 2

MODE OF FAILURE

SPECIMEN No. 3

2,00 NORMAL STRESS (kgcm 3,00 4,00 2 )

TRIAXIAL COMPRESSION TEST (UU) JASA KONSULTASI UNTUK PEK. STRUKTUR, SIPIL DAN MEKANIKAL CNG PLANT

LOCATION

INDONESIA POWER UBP SEMARANG

BORE HOLE No

BH - 02

DATE OF TEST

04-02-2013

SAMPLE TYPE

UDS

TESTED BY

Yudi

SAMPLE DEPTH

5.50 - 6.00 m

CHECKED BY

Ir.Darmawan

S P E C I M E N D A T A

Number Of Specimen

1 2 3 ANGEL OF INTERNAL FRICTION

Specimen Diameter

Specimen Height

Specimen Area

Dial Gauge Subdevision

mmdiv

Load Rate

Load Ring Constant

kgdiv

Lateral Pressure

Maximum Deviator Stress

Maximum Value Of Vertical Stress

SPECIMEN No. 1

SPECIMEN No. 2

SPECIMEN No. 3

Load Unit Correc Dev

Dial Starin Area Stress

Reading () (cm 2 ) (kgcm 2 )

MOHR CIRCLE

MODE OF FAILURE

SPECIMEN No. 1

MODE OF FAILURE SPECIMEN No. 2

MODE OF FAILURE

SPECIMEN No. 3

2,00 NORMAL STRESS (kgcm 3,00 4,00 2 )

TRIAXIAL COMPRESSION TEST (UU) JASA KONSULTASI UNTUK PEK. STRUKTUR, SIPIL DAN MEKANIKAL CNG PLANT

LOCATION

INDONESIA POWER UBP SEMARANG

BORE HOLE No

BH - 02

DATE OF TEST

04-02-2013

SAMPLE TYPE

UDS

TESTED BY

Yudi

SAMPLE DEPTH

7.50 - 8.00 m

CHECKED BY

Ir.Darmawan

S P E C I M E N D A T A

Number Of Specimen

1 2 3 ANGEL OF INTERNAL FRICTION

Specimen Diameter

Specimen Height

Specimen Area

Dial Gauge Subdevision

mmdiv

Load Rate

Load Ring Constant

kgdiv

Lateral Pressure

Maximum Deviator Stress

Maximum Value Of Vertical Stress

SPECIMEN No. 1

SPECIMEN No. 2

SPECIMEN No. 3

Load Unit Correc Dev

Dial Starin Area Stress

Reading () (cm 2 ) (kgcm 2 )

MOHR CIRCLE

MODE OF FAILURE

SPECIMEN No. 1

MODE OF FAILURE SPECIMEN No. 2

MODE OF FAILURE

SPECIMEN No. 3

2,00 NORMAL STRESS (kgcm 3,00 4,00 2 )

TRIAXIAL COMPRESSION TEST (UU)

PLTU Semarang

JASA KONSULTASI UNTUK PEK. STRUKTUR, SIPIL DAN MEKANIKAL CNG PLANT

LOCATION

INDONESIA POWER UBP SEMARANG

BORE HOLE No

BH - 02

DATE OF TEST

04-02-2013

SAMPLE TYPE

UDS

TESTED BY

Yudi

SAMPLE DEPTH

9.50 - 10.00 m

CHECKED BY

Ir.Darmawan

S P E C I M E N D A T A

Number Of Specimen

1 2 3 ANGEL OF INTERNAL FRICTION

Specimen Diameter

Specimen Height

Specimen Area

Dial Gauge Subdevision

mmdiv

Load Rate

Load Ring Constant

kgdiv

Lateral Pressure

Maximum Deviator Stress

Maximum Value Of Vertical Stress

SPECIMEN No. 1

SPECIMEN No. 2

SPECIMEN No. 3

Load Unit Correc Dev

Dial Starin Area Stress

Reading () (cm 2 ) (kgcm 2 )

MOHR CIRCLE

MODE OF FAILURE

SPECIMEN No. 1

MODE OF FAILURE SPECIMEN No. 2

MODE OF FAILURE

SPECIMEN No. 3

2,00 NORMAL STRESS (kgcm 3,00 4,00 2 )

LAMPIRAN IV. DOKUMENTASI

LAPORAN AKHIR PENYELIDIKAN TANAH PROYEK PLTU SEMARANG DI SEMARANG JAWA TENGAH

FOTO B - 1 INDONESIA POWER PLTU SEMARANG

FOTO B – 2 INDONESIA POWER PLTU SEMARANG

FOTO S - 1 INDONESIA POWER PLTU SEMARANG