Gambaran Pengetahuan, Sikap Dan Tindakan Keluarga Pasien Terhadap Donor Darah di RSUP H. Adam Malik Medan Tahun 2014
ii
ABSTRAK
Transfusi darah adalah suatu tindakan medis yang sering dilakukan di
semua rumah sakit pada penyakit-penyakit tertentu misalnya pada anemia kronik,
infeksi berat atau penyakit hati, kelainan darah (Thalasemia, Hemofilia dan
Trombositopenia), perdarahan masif (trauma, proses pembedahan, perdarahan GI
dan juga pada proses persalinan) serta untuk menurunkan angka kematian ibu.
Ketersediaan darah seharusnya perlu memenuhi kebutuhan akan darah karena
kebutuhan darah tidak boleh diprediksi kapan dibutuhkan. Di Unit Transfusi
Darah (UTD) RSUP H. Adam Malik Medan, persentase donor darah relatif
rendah yang menyebabkan keterbatasan dalam memenuhi kebutuhan darah seharihari. Keterbatasan donor darah ini dapat dipengaruhi oleh pengetahuan, sikap dan
tindakan.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran
pengetahuan, sikap dan tindakan keluarga pasien RSUP H. Adam Malik Medan
terhadap donor darah tahun 2014.
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan crosssectional study. Jumlah sampel digunakan adalah sebanyak 100 responden dan
pengambilan sampel dengan menggunakan teknik consecutive sampling.
Pengumpulan data dilakukan dengan mengunakan kuesioner dari bulan September
sampai bulan Oktober 2014. Hasil data ditampilkan dalam bentuk tabel distribusi
frekuensi.
Hasil penelitian menunjukkan tingkat pengetahuan keluarga pasien
terhadap donor darah adalah dalam kategori sedang sebesar 43,0% sedangkan
sikap keluarga pasien berada dalam kategori baik sebesar 75,0%. Tindakan
keluarga pasien terhadap donor darah dibagi menjadi dua kelompok yaitu dari 100
responden hanya 35 orang yang pernah mendonorkan darah dan 75 orang tidak
pernah mendonorkan darah. Dari 35 orang yang pernah mendonorkan darah
didapati tindakannya baik sebesar 60,0%.
Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan tingkat pengetahuan keluarga
pasien terhadap donor darah adalah sedang, sikap dan tindakan adalah baik. Pihak
RSUP H.Adam Malik Medan dan pemerintah harus meningkatkan lagi promosi
kesehatan mengenai donor darah kepada masyarakat sehingga mereka dapat
berpartisipasi dalam kegiatan donor darah.
Kata Kunci: Donor darah, Pengetahuan, Sikap, Tindakan
Universitas Sumatera Utara
iii
ABSTRACT
Blood transfusion is a medical procedure that is often performed in all
hospitals in selected diseases for example chronic anemia, severe infection or
liver disease, blood disorders (thalassemia, hemophilia and thrombocytopenia),
massive bleeding (trauma, surgery process, GI bleeding and also in process of
childbirth) as well as to reducing maternal mortality. The availability of blood
should have to meet the needs of blood because blood needs cannot be predicted
when it needed. In Unit Transfusi Darah (UTD) RSUP H. Adam Malik Medan, a
relatively low percentage of blood donors that cause the limitations in fulfilling
the needs of daily blood. This limitation of blood donation can be influenced by
the knowledge, attitudes and practices.
The objective of this study was to determine the knowledge, attitudes and
practices patient families in RSUP H. Adam Malik Medan towards blood
donations in year 2014.
This is a descriptive study with cross-sectional design. The numbers of
samples used were 100 respondents from patient’s families and determined by
using consecutive sampling technique. Data was collected through questionnaires
from September to October 2014. The result is shown in the form of a frequency
distribution table.
The results showed the level of knowledge of the patient's family towards
blood donation is in the category of moderate (43.0%), while the attitude of the
patient’s family is in good category (75.0%). Practices toward the blood donation
were divided into two groups which from 100 respondent’s only 35 people had
donated blood and 75 have never donated blood. From 35 people who had
donated blood found good in practice (60.0%).
From this study, we can conclude that the level of knowledge of the
patient's family towards the blood donation is in moderate, attitude and practice
are in good. The RSUP H. Adam Malik Medan and local government should raise
the health promotion regarding blood donation toward society so that they can
participate in blood donation activities.
Key Words: Blood donors, Knowledge, Attitude, Practice
Universitas Sumatera Utara
ABSTRAK
Transfusi darah adalah suatu tindakan medis yang sering dilakukan di
semua rumah sakit pada penyakit-penyakit tertentu misalnya pada anemia kronik,
infeksi berat atau penyakit hati, kelainan darah (Thalasemia, Hemofilia dan
Trombositopenia), perdarahan masif (trauma, proses pembedahan, perdarahan GI
dan juga pada proses persalinan) serta untuk menurunkan angka kematian ibu.
Ketersediaan darah seharusnya perlu memenuhi kebutuhan akan darah karena
kebutuhan darah tidak boleh diprediksi kapan dibutuhkan. Di Unit Transfusi
Darah (UTD) RSUP H. Adam Malik Medan, persentase donor darah relatif
rendah yang menyebabkan keterbatasan dalam memenuhi kebutuhan darah seharihari. Keterbatasan donor darah ini dapat dipengaruhi oleh pengetahuan, sikap dan
tindakan.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran
pengetahuan, sikap dan tindakan keluarga pasien RSUP H. Adam Malik Medan
terhadap donor darah tahun 2014.
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan crosssectional study. Jumlah sampel digunakan adalah sebanyak 100 responden dan
pengambilan sampel dengan menggunakan teknik consecutive sampling.
Pengumpulan data dilakukan dengan mengunakan kuesioner dari bulan September
sampai bulan Oktober 2014. Hasil data ditampilkan dalam bentuk tabel distribusi
frekuensi.
Hasil penelitian menunjukkan tingkat pengetahuan keluarga pasien
terhadap donor darah adalah dalam kategori sedang sebesar 43,0% sedangkan
sikap keluarga pasien berada dalam kategori baik sebesar 75,0%. Tindakan
keluarga pasien terhadap donor darah dibagi menjadi dua kelompok yaitu dari 100
responden hanya 35 orang yang pernah mendonorkan darah dan 75 orang tidak
pernah mendonorkan darah. Dari 35 orang yang pernah mendonorkan darah
didapati tindakannya baik sebesar 60,0%.
Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan tingkat pengetahuan keluarga
pasien terhadap donor darah adalah sedang, sikap dan tindakan adalah baik. Pihak
RSUP H.Adam Malik Medan dan pemerintah harus meningkatkan lagi promosi
kesehatan mengenai donor darah kepada masyarakat sehingga mereka dapat
berpartisipasi dalam kegiatan donor darah.
Kata Kunci: Donor darah, Pengetahuan, Sikap, Tindakan
Universitas Sumatera Utara
iii
ABSTRACT
Blood transfusion is a medical procedure that is often performed in all
hospitals in selected diseases for example chronic anemia, severe infection or
liver disease, blood disorders (thalassemia, hemophilia and thrombocytopenia),
massive bleeding (trauma, surgery process, GI bleeding and also in process of
childbirth) as well as to reducing maternal mortality. The availability of blood
should have to meet the needs of blood because blood needs cannot be predicted
when it needed. In Unit Transfusi Darah (UTD) RSUP H. Adam Malik Medan, a
relatively low percentage of blood donors that cause the limitations in fulfilling
the needs of daily blood. This limitation of blood donation can be influenced by
the knowledge, attitudes and practices.
The objective of this study was to determine the knowledge, attitudes and
practices patient families in RSUP H. Adam Malik Medan towards blood
donations in year 2014.
This is a descriptive study with cross-sectional design. The numbers of
samples used were 100 respondents from patient’s families and determined by
using consecutive sampling technique. Data was collected through questionnaires
from September to October 2014. The result is shown in the form of a frequency
distribution table.
The results showed the level of knowledge of the patient's family towards
blood donation is in the category of moderate (43.0%), while the attitude of the
patient’s family is in good category (75.0%). Practices toward the blood donation
were divided into two groups which from 100 respondent’s only 35 people had
donated blood and 75 have never donated blood. From 35 people who had
donated blood found good in practice (60.0%).
From this study, we can conclude that the level of knowledge of the
patient's family towards the blood donation is in moderate, attitude and practice
are in good. The RSUP H. Adam Malik Medan and local government should raise
the health promotion regarding blood donation toward society so that they can
participate in blood donation activities.
Key Words: Blood donors, Knowledge, Attitude, Practice
Universitas Sumatera Utara