PENGARUH PROFESIONALISME GURU TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN PRODUKTIF DI SMK NEGERI 1 PEMATANGSIANTAR TAHUN AJARAN 2011/2012.
PENGARUH PROFESIONALISME GURU TERHADAP PRESTASI
BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN PRODUKTIF DI SMK
NEGERI 1 PEMATANGSIANTAR TAHUN AJARAN 2011/2012
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi
Sebagian Persyaratan Memperoleh Gelar
Sarjana Pendidikan
Oleh:
FAISYA AQNAL
NIM. 708114130
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2012
KATA PENGANTAR
Dengan memanjatkan puja dan syukur kehadirat Allah SWT atas segala
rahmat dan karunia-Nya pada peneliti, akhirnya peneliti dapat menyelesaikan
penyusunan skripsi yang berjudul “Pengaruh Profesionalisme Guru Terhadap
Prestasi Belajar Siswa di SMK Negeri 1 Pematangsiantar Tahun Ajaran
2011/2012”.
Skripsi ini disusun dalam rangka memenuhi sebagian persyaratan untuk
memperoleh gelar sarjana pendidikan di Jurusan Pendidikan Ekonomi, Program
Studi Pendidikan Administrasi Perkantoran, Fakultas Ekonomi Universitas Negeri
Medan.
Dalam penulisan skripsi ini peneliti banyak menerima dorongan dan bimbingan
dari berbagai pihak. Untuk itu, dengan segala kerendahan dan ketulusan hati
peneliti ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :
1.
Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar Damanik, M.Si selaku Rektor Universitas Negeri
Medan.
2.
Bapak Drs. Kustoro Budiarta, ME selaku Dekan Fakultas Ekonomi.
3.
Bapak Drs. Thamrin, M.Si selaku Pembantu Dekan I Fakultas Ekonomi.
4.
Bapak Dr. Arwansyah, M.Si selaku Ketua Jurusan Pendidikan Ekonomi
Fakultas Ekonomi UNIMED.
5.
Bapak Drs. Mangarap Sinaga, MS selaku Ketua Prodi Pendidikan
Administrasi Perkantoran dan
sekaligus sebagai Dosen Pembimbing
Akademik yang telah banyak memberikan waktu, bimbingan dan pengarahan
selama proses perkuliahan.
6.
Bapak Drs. Bangun Napitupulu, M.Si selaku Dosen Pembimbing Skripsi
yang telah membimbing dan memberikan pengarahan kepada peneliti
sehingga skripsi ini dapat diselesaikan dengan baik.
7.
Bapak dan Ibu Dosen dan Staff pegawai Pendidikan Administrasi
Perkantoran yang telah membantu peneliti selama masa perkuliahan dan
penulisan skripsi ini.
8.
Bapak Asmen, SPd,MM selaku Kepala Sekolah SMK. Negeri 1
Pematangsiantar.
9.
Ibu Nelly M. Batubara, S.Pd selaku guru mata pelajaran produktif standar
kompetensi kearsipan di SMK Negeri 1 Pematangsiantar.
10. Teristimewa saya ucapkan terima kasih kepada kedua orang tuaku tercinta,
Ayahanda Zulkifli dan Ibunda tercinta Sitianjar Nasution yang telah
membesarkan, mendidik, membimbing, memberikan moril, memberikan
semangat, kasih sayang dan do’a yang begitu berarti sehingga peneliti dapat
menyelesaikan studi sampai penyelesaian skripsi.
11. Kepada adik-adikku tercinta (Jendra Qori dan Hafiza Elsa) dan semua
keluargaku tercinta yang telah memberikan dukungan, do’a dan semangat
kepada peneliti.
12. Buat Seorang yang Spesial dalam hidupku Roma Kasihta Sinaga yang telah
sabar menanti sampai akhirnya saya wisuda.
13. Buat sahabat terbaikku Muhammad Ikhsan Rangkuti dan rekan mahasiswa
Administrasi Perkantoran Reguler B 2008 yang telah membantu dan
memberikan dukungan kepada peneliti dalam penyelesaian skripsi ini, serta
seluruh mahasiswa stambuk 2008 Fakultas Ekonomi yang telah banyak
membantu dalam penyelesaian skripsi ini.
Akhir kata dengan segala kerendahan hati peneliti mengucapkan terima kasih
kepada semua pihak yang telah membantu menyelesaikan skripsi ini. Dan semoga
skripsi ini bermanfaat bagi kita semua yang memerlukannya.
Medan,
September 2012
Peneliti,
Faisya Aqnal
NIM. 708114130
ABSTRAK
Faisya Aqnal, NIM 708114130. Pengaruh Profesionalisme Guru Terhadap Prestasi
Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Produktif di SMK Negeri 1 Pematangsiantar
Tahun Ajaran 2011/2012. Program Studi Pendidikan Administrasi Perkantoran,
Jurusan Pendidikan Ekonomi, Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan
Tahun 2012.
Permasalahan dalam penelitian ini adalah apakah ada pengaruh profesionalisme
guru terhadap prestasi belajar siswa pada mata pelajaran produktif di SMK Negeri 1
Pematangsiantar tahun ajaran 2011/2012. Penetian ini bertujuan untuk mengetahui
pengaruh profesionalisme guru terhadap prestasi belajar siswa di SMK Negeri 1
Pematangsiantar tahun ajaran 2011/2012.
Penelitian ini dilaksanakan di SMK Negeri 1 Pematangsiantar yang beralamat di
Jalan Bali No. 5 Pematangsiantar. Penelitian ini menggunakan metode deskripsi dengan
pendekatan korelasional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI
Administrasi Perkantoran yang berjumlah 140 orang. Teknik pengambilan sampel di
setiap kelas dengan cara random sampling. Tekni pengumpulan data menggunakan
angket dan untuk mengukur tingkat prestasi belajar siswa diambil dari Daftar Kumpulan
Nilai (DKN). Data dianalisis dengan uji korelasi dengan tingkat kepercayaan 95%
(alpha = 0,05).
Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa profesionalisme guru
berpengaruh signifikan terhadap prestasi belajar siswa kelas XI Administrasi
Perkantoran SMK Negeri 1 Pematangsiaantar termasuk kategori kuat (0,606).
Berdasarkan hasil analisis data dan uji hipotesis maka dapat disimpulkan “Terdapat
Pengaruh yang Positif dan Signifikan Antara Kompetensi Guru Terhadap Prestasi
Belajar Siswa Kelas XI Admistrasi Perkantoran SMK Negeri 1 Pematangsiantar Tahun
Ajaran 2011/2012.”
Kata Kunci
: Profesionalisme Guru, Prestasi Siswa.
i
ABSTRACT
Faisya Aqnal. NIM 708114130. Infulence Professionalism of Teacher Against
Student Achievment at Productif Subject in SMK Negeri 1 Pematangsiantar of
Study 2011/2012. Educational Studies Program of Office Administration,
Department of Economics Facualty of Economics UNIMED Education.
Problem in this research is what there is professionalism influence learn to
student learned achievement on productive subject at SMK Negeri 1 Pematangsiantar
School Year 2011 / 2012. Penetian this aims to know professionalism influence learns
to student learned achievement at SMK Negeri 1 Pematangsiantar Study 2011 / 2012.
This research is executed at SMK Negeri 1 Pematangsiantar who gets address at
Clears A Root Bali No. 5 Pematangsiantar. This research utilize description method
with korelasional's approaching. Population in observational it is exhaustive student
braze XI Administration about office which total 140 person. Samples taking tech at any
given class by random is sampling . Tekni is data collecting utilizes questionnaire and
to measure achievement zoom studies student be taken from bulk list assesses (DKN).
dianalisis's data by tests correlation with level trusty 95% (alpha = 0,05).
Base result observationaling to point out that professionalism learns significantly
to student learned achievement braze XI Administration about office SMK Country 1
Pematangsiaantar comprises strength category (0,606). Base analisis's result data and
hypothesis quiz therefore gets to be concluded “ available Influence which Positive and
Signifikan Among Teacher Interest to Students Learned Achievement braze XI
Admistrasi about office SMK Country 1 Pematangsiantar Study 2011 / 2012.”
Keyword
: Professionalism of Teacher, Student Achievment
ii
DAFTAR ISI
LEMBAR PERSETUJUAN
ABSTRAK
i
KATA PENGANTAR
iii
DAFTAR ISI
v
DAFTAR TABEL
viii
DAFTAR LAMPIRAN
ix
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
1
1.2 Identifikasi Masalah
4
1.3 Batasan Masalah
5
1.4 Rumusan Masalah
5
1.5 Tujuan Penelitian
5
1.6 Manfaat Penelitian
6
BAB II KAJIAN PUSTAKA ....................................................................
2.1 Kerangka Teoritis
7
2.1.1 Pengertian Profesionalisme
7
2.1.2 Profesionalisme Guru
10
2.1.3 Kompetensi Dasar Guru
16
2.1.4 Indikator Guru Profesional
19
2.1.5 Pengertian Prestasi Belajar
21
2.1.6 Macam-Macam Prestasi Belajar
23
v
2.1.7 Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Prestasi Belajar
24
2.2 Penelitian yang Relevan
28
2.3 Kerangka Berpikir
29
2.4 Hipotesis
30
BAB III METODE PENELITIAN ..........................................................
3.1 Lokasi dan Waktu Penelitian
31
3.2 Populasi dan Saampel
31
3.2.1 Populasi Penelitian
31
3.2.2 Sampel Penelitian
31
3.3 Variabel dan Defenisi Operasional Penelitian
32
3.3.1 Variabel Penelitian
32
3.3.2 Defenisi Operasional
32
3.4 Tekhnik Pengumpulan Data
33
3.5 Uji Instrumen Angket Penelitian
35
3.6 Uji Hopotesis
38
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1 Gambaran Umum Lokasi Penelitian
41
4.1.1 Sejarah Singkat Sekolah
41
4.1.2 Struktur Organisasi
44
4.1.3 Uraian Tugas
45
4.2 Hasil Penelitian
4.2.1 Uji Validitas dan Reliabelitas
54
54
vi
4.2.2 Analisis Skor Angket
4.3 Uji Hopotesis
56
57
4.3.1 Analisis Koefisien Korelasi
57
4.3.2 Uji Pengaruh Positif anara Variabel X dan Variabel Y
58
4.3.2 Analisis Signifikan
60
4.4 Pembahasan
61
BAB V PENUTUP
5.1 Kesimpulan
63
5.2 Saran
64
DAFTAR PUSTAKA
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
LAMPIRAN
vii
DAFTAR TABEL
Tabel
2.1 Indikator Guru Profesional
19
3.1 Jumlah Siswa Kelas XI AP
31
3.2 Pedoman Pemberian Skor Angket
34
3.3 Lay Out Angket
35
3.4 Klasifikasi Skor Jawaban Siswa
35
3.5 Pedoman Untuk Memberi Interpretasi Koefisien Korelasi
38
3.6 Interpretasi Koefisien Korelasi Nilai r
39
4.1 Klasifikasi Jumlah Skor Jawaban Siswa
57
4.2 Tabel Persamaan Regresi
59
viii
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Sekolah sebagai lembaga pendidikan terdiri dari komponen-komponen
yang mendukung dan saling terkait. Komponen utama pendukung terlaksananya
perikehidupan sekolah tersebut meliputi kepala sekolah, guru, staf tata usaha, staf
tenaga khusus, dan siswa. Sedangkan komponen di luar sekolah juga berpengaruh
terhadap sekolah antara lain masyarakat, komite sekolah, orang tua siswa, dan
dinas pendidikan sebagai komponen Pembina sekolah.
Dari sekian banyak komponen sekolah, guru merupakan komponen yang
sangat menentukan dan memegang peranan sangat penting dalam upaya
pencapaian visi, misi, dan tujuan sekolah. Guru sebagai tenaga pendidik
merupakan tenaga professional. Pendidik harus memiliki kualifikasi minimum
sesuai dengan jenjang kewenangan mengajar, sehat jasmani dan rohani, serta
memiliki kemampuan untuk mewujudkan tujuan pendidikan nasional. Selajutnya
dengan disahkannya Undang-undang No. 14 Tahun 2005, profesionalisme guru
dan sertifikasi guru menjadi istilah yang sangat popular dan menjadi topik
pembicaraan pada setiap pertemuan, baik di kalangan akademisi, guru maupun di
masyarakat.
Pengertian yang dikenal dalam kehidupan sehari-hari adalah bahwa guru
merupakan orang yang harus digugu dan ditiru, dalam hal orang yang memiliki
kharisma atau wibawa hingga perlu untuk ditiru dan diteladani. Mengutip
8
pendapat (http://ventidanokarsa.blogspot.com di akses tanggal 3 Maret 2012)
Hazkew dan Lendon dalam bukunya This is Teaching (2000:10) “Teacher is
professional person who conducs classes” ( Guru adalah seseorang yang
mempunyai kemampuan dalam menata dan mengelola kelas). Sedangkan menurut
Grambs dan Clare dalam
Fondation of teaching (http://ventidanokarsa.
blogspot.com di akses tanggal 3 Maret 2012), An Introduction to Modern
Education (2000:141), “teacher are those person who consciously direct the
experiences and behaviour of an individual so that education take place”. (Guru
adalah mereka yang secara sadar mengarahkan pengalaman dan tingkah laku dari
seorang individu hingga dapat terjadi pendidikan).
Jadi guru adalah orang dewasa yang secara sadar bertanggung jawab
dalam mendidik, mengajar, dan membimbing peserrta didik. Orang yang disebut
guru adalah orang yang memiliki kemampuan merangsang program pembelajaran
serta mampu menata dan mengelola kelas agar peserta didik dapat belajar dan
pada akhirnya dapat mencapai tingkat kedewasaan sebagai tujuan akhir dari
proses pendidikan.
Tak diragukan lagi guru merupakan suatu pekerjaan dan sudah menjadi
sumber penghasilan bagi begitu banyak orang, serta memerlukan keahlian
berstandar mutu atau norma tertentu. Siapa saja bisa terampil dalam mengajar
kepada orang lain, tetapi hanya mereka yang berbekal pendidikan professional
keguruan yang bisa menegaskan dirinya memiliki pemahaman teoritik dan praktik
bidang keahlian pendidikan. Kualifikasi pendidikan ini hanya bisa diperolah
melalui pendidikan formal bidang dan jenjang tertentu. Saat ini jika menghendaki
9
guru untuk diterima dan diakui sebagai profesi, maka para guru sendiri harus
memahami apa sebenarnya makna dan bagaimana tanggung jawab professional
itu.
Prestasi belajar merupakan hasil belajar yang dicapai setelah melalui
proses kegiatan belajar mengajar. Prestasi belajar dapat ditunjukkan melalui nilai
yang diberikan oleh seorang guru dari jumlah bidang studi yang telah dipelajari
oleh peserta didik. Setiap kegiatan pembelajaran tentunya selalu mengharapkan
akan mengahasilkan pembelajaran yang maksimal. Dalam proses pencapaiannya,
prestasi belajar sangat dipengaruhi oleh berbagai faktor. Salah satu faktor utama
yang sangat berpengaruh dalam keberhasilan pembelajaran adalah keberadaan
guru. Mengingat keberadaan guru dalam proses kegiatan belajar mengajar sangat
berpengaruh, maka sudah semestinya kualitas guru harus diperhatikan.
Sebagaimana
telah
dikemukakan
di
atas,
bahwa
dalam
upaya
meningkatkan mutu pendidikan, aspek utama yang ditentukan adalah kualitas
guru. Untuk itu, upaya awal yang dilakukan dalam peningkatan mutu pendidikan
adalah kualitas guru. Kualifikasi pendidikan guru sesuai dengan prasyarat
minimal yang ditentukan oleh syarat-syarat seorang guru yang profesional.
Guru profesional yang dimaksud adalah guru yang berkualitas,
berkompetensi, dan guru yang dikehendaki untuk mendatangkan prestasi belajar
serta mampu mempengaruhi proses belajar mengajar siswa yang nantinya akan
menghasilkan prestasi belajar siswa yang baik.
Permasalahan yang sama terjadi juga pada prestasi belajar siswa SMK 1
Pematangsiantar. Hal ini ditandai kurangnya minat belajar siswa, banyak siswa
10
yang bosan dan tidak bersemangat bahkan ketakutan untuk mengikuti proses
belajar. Bila semangat belajar siswa rendah makan akan mengakibatkan
penurunan prestasi belajar. Di sinilah diharapkan peran professional guru yang
baik. Karena segalan perangkat dan media pembelajaran sudah disediakan sekolah
dengan lengkap.
Hasil observasi dan wawancara yang dilakukan bersama ketua jurusan
SMK Negeri 1 Pematangsiantar, peneliti melihat bahwa nilai rata – rata hasil
prestasi
belajar siswa kelas XI Administrasi Perkantoran SMK Negeri 1
Pematangsiantar masih kurang baik. Berdasarkan DKN (Daftar Kumpulan Nilai)
untuk mata pelajaran produktif, masih banyak siswa yang nilainya rata-tara 75
masih di sedikit di atas nilai 70 yang merupakan batas minimum KKM (Kriteria
Ketuntasan Minimal).
Berdasarkan uraian di atas maka peneliti tertarik untuk melakukan
penelitian dengan judul Pengaruh Profesionalisme Guru Terhadap Prestasi
Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Produktif Di SMK Negeri 1
Pematangsiantar Tahun Ajaran 2011/2012.
1.2 Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah yang telah diuraikan di atas, maka
yang menjadi identifikasi masalah sebagai berikut:
1. Bagaimana profesionalisme guru di SMK Negeri 1 Pematangsiantar.
2. Bagaimana prestasi belajar siswa Administrasi Perkantoran di SMK
Negeri 1 Pematangsiantar.
11
3. Apakah ada pengaruh profesionalisme guru terhadap prestasi belajar
siswa Adminitrasi Perkantoran di SMK Negeri 1 Pematangsiantar.
1.3 Pembatasan Masah
Untuk menghindari Kesimpangsiuran dalam pelaksanaan penelitian ini
perlu dibuat pembatasan masalah. Masalah penelitian ini, dibatasi pada
Profesionalisme guru pengaruhnya terhadap prestasi belajar siswa di SMK Negeri
.1 Pematangsiantar kelas XI Adaministrasi Perkantoran (AP) pada Mata Pelajaran
Produktif Standar Kompetensi Kearsipan Tahun Ajaran 2011/2012.
1.4 Rumusan Masalah
Agar penelitian menjadi lebih fokus, maka perlu dirumuskan masalah
yang akan diteliti. Berdasarkan pembatasan masalah di atas, maka rumusan
masalah di dalam peneletian ini adalah Apakah ada Pengaruh yang positif dan
signifikan antara profesionalisme guru terhadap prestasi belajar siswa kelas XI AP
SMK Negeri 1 Pematangsiantar Tahun Ajaran 2011/2012.
1.5 Tujuan Penelitian
Tujuan Penelitian Merupakan dasar untuk mencapai sasaran penelitian.
Adapun tujuan penelitian ini adalah:
1. Untuk
mengetahui
profesionalisme
guru
di
SMK
Negeri
1
Pematangsiantar.
2. Untuk mengetahui prestasi belajar siswa kelas XI Administrasi
Perkantoran SMK Negeri 1 Pematangsiantar pada mata pelajaran produktif
standar kompetensi kearsiapan semester genap tahun ajaran 2011/2012.
12
3. Untuk mengetahui pengaruh profesionalisme guru terhadap prestasi belajar
siswa kelas XI AP SMK Negeri 1 Pematangsiantar Tahun Ajaran
2011/2012.
1.6 Manfaat Penelitian
Suatu kegiatan pasti memiliki manfaat. Adapun manfaat yang diharapkan
dari penelitian ini adalah:
1.
Untuk menambah wawasan penulis sebagai calon guru nantinya.
2.
Sebagai gambaran dan bahan informasi bagi sekolah untuk mengetahui
profesionalisme guru sangat besar pengaruhnya terhadap prestasi belajar
siswa.
3.
Sebagai bahan masukan dan sumber referensi bagi peneliti lain dalam
melakukan penelitian di bidang yang sama.
4.
Sebagai bahan referensi bagi civitas akademika dalam melakukan
penelitian di masa yang akan datang.
BAB V
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Dari hasil penelitian yang telah dilakukan, dapat diambil kesimpulan sebagai
berikut:
1. Berdasarkan jawaban 35 siswa mengenai profesionalisme guru dalam
Mata Pelajaran Produktif Standar Kompetensi Kearsipan siswa kelas XI
Administrasi Perkantoran disimpulkan sebagian besar siswa berpendapat
bahwa guru mara pelajaran tersebut berada pada kualifikasi sedang.
2. Berdasarkan hasil perhitungan uji hipotesis menggunakan rumus korelasi
product moment, jumlah responden 35 orang, maka berdasarkan kriteria
rhitung > rtabel diperoleh 0,608 > 0,334. Dengan korelasi sebesar 0,608, ini
menunjukan bahwa hubungan kedua variabel dalam katergori kuat.
Bedasarkan dari persamaan Y=51,29+0,33X disimpukan bahwa pengaruh
profesionalisime guru terhadap prestasi belajar adalah positif. Berdasarkan
hasil perhitungan harga thitung pada taraf
nyata 95% dan alpha 0.05
diperoleh 4,400 dibandingkan ttabel = 1,689 pada taraf signifikan 95%
dengan dk (derajat kebebasan) n = 2 dan df (derajat frekwensi) n = 35,
maka thitung dinyatakan signifikan.
3. Berdasarkan uji hipotesis dinyatakan ada pengaruh positif dan signifikan
Pengaruh Porfesionalisme Guru terhadap Prestasi Belajar Siswa Kelas XI
Administrasi Perkantoran SMK Negeri 1 Pematangsiantar (hipotesis
diterima).
64
5.2 Saran
Dalam penelitian pendidikan ini, penulis ingin memberikan beberapa saran
kepada sekolah. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas sekolah khususnya
peningkatan dalam proses kegiatan belajar mengajar yang dilaksanakan oleh guru
dan siswa. Adapun saran yang diajukan penulis adalah sebagai berikut:
1. Bagi siswa SMK Negeri 1 Pematangsiantar khususnya kelas XI
Administrasi
Perkantoran diharapkan terus meningkatkan prestasi
belajarnya.
2. Penulis mengharapkan, baik guru maupun murid lebih meningkatkan
profesionalisme, sehingga prestasi belajar siswa akan lebih maksimal.
3. Bagi kepela sekolah atau bidang kurikulum, diharapkan pengawasan
terhadap guru lebih ditingkatkan dan pembinaan terhadap siswa lebih
dimaksimalkan.
BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN PRODUKTIF DI SMK
NEGERI 1 PEMATANGSIANTAR TAHUN AJARAN 2011/2012
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi
Sebagian Persyaratan Memperoleh Gelar
Sarjana Pendidikan
Oleh:
FAISYA AQNAL
NIM. 708114130
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2012
KATA PENGANTAR
Dengan memanjatkan puja dan syukur kehadirat Allah SWT atas segala
rahmat dan karunia-Nya pada peneliti, akhirnya peneliti dapat menyelesaikan
penyusunan skripsi yang berjudul “Pengaruh Profesionalisme Guru Terhadap
Prestasi Belajar Siswa di SMK Negeri 1 Pematangsiantar Tahun Ajaran
2011/2012”.
Skripsi ini disusun dalam rangka memenuhi sebagian persyaratan untuk
memperoleh gelar sarjana pendidikan di Jurusan Pendidikan Ekonomi, Program
Studi Pendidikan Administrasi Perkantoran, Fakultas Ekonomi Universitas Negeri
Medan.
Dalam penulisan skripsi ini peneliti banyak menerima dorongan dan bimbingan
dari berbagai pihak. Untuk itu, dengan segala kerendahan dan ketulusan hati
peneliti ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :
1.
Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar Damanik, M.Si selaku Rektor Universitas Negeri
Medan.
2.
Bapak Drs. Kustoro Budiarta, ME selaku Dekan Fakultas Ekonomi.
3.
Bapak Drs. Thamrin, M.Si selaku Pembantu Dekan I Fakultas Ekonomi.
4.
Bapak Dr. Arwansyah, M.Si selaku Ketua Jurusan Pendidikan Ekonomi
Fakultas Ekonomi UNIMED.
5.
Bapak Drs. Mangarap Sinaga, MS selaku Ketua Prodi Pendidikan
Administrasi Perkantoran dan
sekaligus sebagai Dosen Pembimbing
Akademik yang telah banyak memberikan waktu, bimbingan dan pengarahan
selama proses perkuliahan.
6.
Bapak Drs. Bangun Napitupulu, M.Si selaku Dosen Pembimbing Skripsi
yang telah membimbing dan memberikan pengarahan kepada peneliti
sehingga skripsi ini dapat diselesaikan dengan baik.
7.
Bapak dan Ibu Dosen dan Staff pegawai Pendidikan Administrasi
Perkantoran yang telah membantu peneliti selama masa perkuliahan dan
penulisan skripsi ini.
8.
Bapak Asmen, SPd,MM selaku Kepala Sekolah SMK. Negeri 1
Pematangsiantar.
9.
Ibu Nelly M. Batubara, S.Pd selaku guru mata pelajaran produktif standar
kompetensi kearsipan di SMK Negeri 1 Pematangsiantar.
10. Teristimewa saya ucapkan terima kasih kepada kedua orang tuaku tercinta,
Ayahanda Zulkifli dan Ibunda tercinta Sitianjar Nasution yang telah
membesarkan, mendidik, membimbing, memberikan moril, memberikan
semangat, kasih sayang dan do’a yang begitu berarti sehingga peneliti dapat
menyelesaikan studi sampai penyelesaian skripsi.
11. Kepada adik-adikku tercinta (Jendra Qori dan Hafiza Elsa) dan semua
keluargaku tercinta yang telah memberikan dukungan, do’a dan semangat
kepada peneliti.
12. Buat Seorang yang Spesial dalam hidupku Roma Kasihta Sinaga yang telah
sabar menanti sampai akhirnya saya wisuda.
13. Buat sahabat terbaikku Muhammad Ikhsan Rangkuti dan rekan mahasiswa
Administrasi Perkantoran Reguler B 2008 yang telah membantu dan
memberikan dukungan kepada peneliti dalam penyelesaian skripsi ini, serta
seluruh mahasiswa stambuk 2008 Fakultas Ekonomi yang telah banyak
membantu dalam penyelesaian skripsi ini.
Akhir kata dengan segala kerendahan hati peneliti mengucapkan terima kasih
kepada semua pihak yang telah membantu menyelesaikan skripsi ini. Dan semoga
skripsi ini bermanfaat bagi kita semua yang memerlukannya.
Medan,
September 2012
Peneliti,
Faisya Aqnal
NIM. 708114130
ABSTRAK
Faisya Aqnal, NIM 708114130. Pengaruh Profesionalisme Guru Terhadap Prestasi
Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Produktif di SMK Negeri 1 Pematangsiantar
Tahun Ajaran 2011/2012. Program Studi Pendidikan Administrasi Perkantoran,
Jurusan Pendidikan Ekonomi, Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan
Tahun 2012.
Permasalahan dalam penelitian ini adalah apakah ada pengaruh profesionalisme
guru terhadap prestasi belajar siswa pada mata pelajaran produktif di SMK Negeri 1
Pematangsiantar tahun ajaran 2011/2012. Penetian ini bertujuan untuk mengetahui
pengaruh profesionalisme guru terhadap prestasi belajar siswa di SMK Negeri 1
Pematangsiantar tahun ajaran 2011/2012.
Penelitian ini dilaksanakan di SMK Negeri 1 Pematangsiantar yang beralamat di
Jalan Bali No. 5 Pematangsiantar. Penelitian ini menggunakan metode deskripsi dengan
pendekatan korelasional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI
Administrasi Perkantoran yang berjumlah 140 orang. Teknik pengambilan sampel di
setiap kelas dengan cara random sampling. Tekni pengumpulan data menggunakan
angket dan untuk mengukur tingkat prestasi belajar siswa diambil dari Daftar Kumpulan
Nilai (DKN). Data dianalisis dengan uji korelasi dengan tingkat kepercayaan 95%
(alpha = 0,05).
Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa profesionalisme guru
berpengaruh signifikan terhadap prestasi belajar siswa kelas XI Administrasi
Perkantoran SMK Negeri 1 Pematangsiaantar termasuk kategori kuat (0,606).
Berdasarkan hasil analisis data dan uji hipotesis maka dapat disimpulkan “Terdapat
Pengaruh yang Positif dan Signifikan Antara Kompetensi Guru Terhadap Prestasi
Belajar Siswa Kelas XI Admistrasi Perkantoran SMK Negeri 1 Pematangsiantar Tahun
Ajaran 2011/2012.”
Kata Kunci
: Profesionalisme Guru, Prestasi Siswa.
i
ABSTRACT
Faisya Aqnal. NIM 708114130. Infulence Professionalism of Teacher Against
Student Achievment at Productif Subject in SMK Negeri 1 Pematangsiantar of
Study 2011/2012. Educational Studies Program of Office Administration,
Department of Economics Facualty of Economics UNIMED Education.
Problem in this research is what there is professionalism influence learn to
student learned achievement on productive subject at SMK Negeri 1 Pematangsiantar
School Year 2011 / 2012. Penetian this aims to know professionalism influence learns
to student learned achievement at SMK Negeri 1 Pematangsiantar Study 2011 / 2012.
This research is executed at SMK Negeri 1 Pematangsiantar who gets address at
Clears A Root Bali No. 5 Pematangsiantar. This research utilize description method
with korelasional's approaching. Population in observational it is exhaustive student
braze XI Administration about office which total 140 person. Samples taking tech at any
given class by random is sampling . Tekni is data collecting utilizes questionnaire and
to measure achievement zoom studies student be taken from bulk list assesses (DKN).
dianalisis's data by tests correlation with level trusty 95% (alpha = 0,05).
Base result observationaling to point out that professionalism learns significantly
to student learned achievement braze XI Administration about office SMK Country 1
Pematangsiaantar comprises strength category (0,606). Base analisis's result data and
hypothesis quiz therefore gets to be concluded “ available Influence which Positive and
Signifikan Among Teacher Interest to Students Learned Achievement braze XI
Admistrasi about office SMK Country 1 Pematangsiantar Study 2011 / 2012.”
Keyword
: Professionalism of Teacher, Student Achievment
ii
DAFTAR ISI
LEMBAR PERSETUJUAN
ABSTRAK
i
KATA PENGANTAR
iii
DAFTAR ISI
v
DAFTAR TABEL
viii
DAFTAR LAMPIRAN
ix
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
1
1.2 Identifikasi Masalah
4
1.3 Batasan Masalah
5
1.4 Rumusan Masalah
5
1.5 Tujuan Penelitian
5
1.6 Manfaat Penelitian
6
BAB II KAJIAN PUSTAKA ....................................................................
2.1 Kerangka Teoritis
7
2.1.1 Pengertian Profesionalisme
7
2.1.2 Profesionalisme Guru
10
2.1.3 Kompetensi Dasar Guru
16
2.1.4 Indikator Guru Profesional
19
2.1.5 Pengertian Prestasi Belajar
21
2.1.6 Macam-Macam Prestasi Belajar
23
v
2.1.7 Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Prestasi Belajar
24
2.2 Penelitian yang Relevan
28
2.3 Kerangka Berpikir
29
2.4 Hipotesis
30
BAB III METODE PENELITIAN ..........................................................
3.1 Lokasi dan Waktu Penelitian
31
3.2 Populasi dan Saampel
31
3.2.1 Populasi Penelitian
31
3.2.2 Sampel Penelitian
31
3.3 Variabel dan Defenisi Operasional Penelitian
32
3.3.1 Variabel Penelitian
32
3.3.2 Defenisi Operasional
32
3.4 Tekhnik Pengumpulan Data
33
3.5 Uji Instrumen Angket Penelitian
35
3.6 Uji Hopotesis
38
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1 Gambaran Umum Lokasi Penelitian
41
4.1.1 Sejarah Singkat Sekolah
41
4.1.2 Struktur Organisasi
44
4.1.3 Uraian Tugas
45
4.2 Hasil Penelitian
4.2.1 Uji Validitas dan Reliabelitas
54
54
vi
4.2.2 Analisis Skor Angket
4.3 Uji Hopotesis
56
57
4.3.1 Analisis Koefisien Korelasi
57
4.3.2 Uji Pengaruh Positif anara Variabel X dan Variabel Y
58
4.3.2 Analisis Signifikan
60
4.4 Pembahasan
61
BAB V PENUTUP
5.1 Kesimpulan
63
5.2 Saran
64
DAFTAR PUSTAKA
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
LAMPIRAN
vii
DAFTAR TABEL
Tabel
2.1 Indikator Guru Profesional
19
3.1 Jumlah Siswa Kelas XI AP
31
3.2 Pedoman Pemberian Skor Angket
34
3.3 Lay Out Angket
35
3.4 Klasifikasi Skor Jawaban Siswa
35
3.5 Pedoman Untuk Memberi Interpretasi Koefisien Korelasi
38
3.6 Interpretasi Koefisien Korelasi Nilai r
39
4.1 Klasifikasi Jumlah Skor Jawaban Siswa
57
4.2 Tabel Persamaan Regresi
59
viii
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Sekolah sebagai lembaga pendidikan terdiri dari komponen-komponen
yang mendukung dan saling terkait. Komponen utama pendukung terlaksananya
perikehidupan sekolah tersebut meliputi kepala sekolah, guru, staf tata usaha, staf
tenaga khusus, dan siswa. Sedangkan komponen di luar sekolah juga berpengaruh
terhadap sekolah antara lain masyarakat, komite sekolah, orang tua siswa, dan
dinas pendidikan sebagai komponen Pembina sekolah.
Dari sekian banyak komponen sekolah, guru merupakan komponen yang
sangat menentukan dan memegang peranan sangat penting dalam upaya
pencapaian visi, misi, dan tujuan sekolah. Guru sebagai tenaga pendidik
merupakan tenaga professional. Pendidik harus memiliki kualifikasi minimum
sesuai dengan jenjang kewenangan mengajar, sehat jasmani dan rohani, serta
memiliki kemampuan untuk mewujudkan tujuan pendidikan nasional. Selajutnya
dengan disahkannya Undang-undang No. 14 Tahun 2005, profesionalisme guru
dan sertifikasi guru menjadi istilah yang sangat popular dan menjadi topik
pembicaraan pada setiap pertemuan, baik di kalangan akademisi, guru maupun di
masyarakat.
Pengertian yang dikenal dalam kehidupan sehari-hari adalah bahwa guru
merupakan orang yang harus digugu dan ditiru, dalam hal orang yang memiliki
kharisma atau wibawa hingga perlu untuk ditiru dan diteladani. Mengutip
8
pendapat (http://ventidanokarsa.blogspot.com di akses tanggal 3 Maret 2012)
Hazkew dan Lendon dalam bukunya This is Teaching (2000:10) “Teacher is
professional person who conducs classes” ( Guru adalah seseorang yang
mempunyai kemampuan dalam menata dan mengelola kelas). Sedangkan menurut
Grambs dan Clare dalam
Fondation of teaching (http://ventidanokarsa.
blogspot.com di akses tanggal 3 Maret 2012), An Introduction to Modern
Education (2000:141), “teacher are those person who consciously direct the
experiences and behaviour of an individual so that education take place”. (Guru
adalah mereka yang secara sadar mengarahkan pengalaman dan tingkah laku dari
seorang individu hingga dapat terjadi pendidikan).
Jadi guru adalah orang dewasa yang secara sadar bertanggung jawab
dalam mendidik, mengajar, dan membimbing peserrta didik. Orang yang disebut
guru adalah orang yang memiliki kemampuan merangsang program pembelajaran
serta mampu menata dan mengelola kelas agar peserta didik dapat belajar dan
pada akhirnya dapat mencapai tingkat kedewasaan sebagai tujuan akhir dari
proses pendidikan.
Tak diragukan lagi guru merupakan suatu pekerjaan dan sudah menjadi
sumber penghasilan bagi begitu banyak orang, serta memerlukan keahlian
berstandar mutu atau norma tertentu. Siapa saja bisa terampil dalam mengajar
kepada orang lain, tetapi hanya mereka yang berbekal pendidikan professional
keguruan yang bisa menegaskan dirinya memiliki pemahaman teoritik dan praktik
bidang keahlian pendidikan. Kualifikasi pendidikan ini hanya bisa diperolah
melalui pendidikan formal bidang dan jenjang tertentu. Saat ini jika menghendaki
9
guru untuk diterima dan diakui sebagai profesi, maka para guru sendiri harus
memahami apa sebenarnya makna dan bagaimana tanggung jawab professional
itu.
Prestasi belajar merupakan hasil belajar yang dicapai setelah melalui
proses kegiatan belajar mengajar. Prestasi belajar dapat ditunjukkan melalui nilai
yang diberikan oleh seorang guru dari jumlah bidang studi yang telah dipelajari
oleh peserta didik. Setiap kegiatan pembelajaran tentunya selalu mengharapkan
akan mengahasilkan pembelajaran yang maksimal. Dalam proses pencapaiannya,
prestasi belajar sangat dipengaruhi oleh berbagai faktor. Salah satu faktor utama
yang sangat berpengaruh dalam keberhasilan pembelajaran adalah keberadaan
guru. Mengingat keberadaan guru dalam proses kegiatan belajar mengajar sangat
berpengaruh, maka sudah semestinya kualitas guru harus diperhatikan.
Sebagaimana
telah
dikemukakan
di
atas,
bahwa
dalam
upaya
meningkatkan mutu pendidikan, aspek utama yang ditentukan adalah kualitas
guru. Untuk itu, upaya awal yang dilakukan dalam peningkatan mutu pendidikan
adalah kualitas guru. Kualifikasi pendidikan guru sesuai dengan prasyarat
minimal yang ditentukan oleh syarat-syarat seorang guru yang profesional.
Guru profesional yang dimaksud adalah guru yang berkualitas,
berkompetensi, dan guru yang dikehendaki untuk mendatangkan prestasi belajar
serta mampu mempengaruhi proses belajar mengajar siswa yang nantinya akan
menghasilkan prestasi belajar siswa yang baik.
Permasalahan yang sama terjadi juga pada prestasi belajar siswa SMK 1
Pematangsiantar. Hal ini ditandai kurangnya minat belajar siswa, banyak siswa
10
yang bosan dan tidak bersemangat bahkan ketakutan untuk mengikuti proses
belajar. Bila semangat belajar siswa rendah makan akan mengakibatkan
penurunan prestasi belajar. Di sinilah diharapkan peran professional guru yang
baik. Karena segalan perangkat dan media pembelajaran sudah disediakan sekolah
dengan lengkap.
Hasil observasi dan wawancara yang dilakukan bersama ketua jurusan
SMK Negeri 1 Pematangsiantar, peneliti melihat bahwa nilai rata – rata hasil
prestasi
belajar siswa kelas XI Administrasi Perkantoran SMK Negeri 1
Pematangsiantar masih kurang baik. Berdasarkan DKN (Daftar Kumpulan Nilai)
untuk mata pelajaran produktif, masih banyak siswa yang nilainya rata-tara 75
masih di sedikit di atas nilai 70 yang merupakan batas minimum KKM (Kriteria
Ketuntasan Minimal).
Berdasarkan uraian di atas maka peneliti tertarik untuk melakukan
penelitian dengan judul Pengaruh Profesionalisme Guru Terhadap Prestasi
Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Produktif Di SMK Negeri 1
Pematangsiantar Tahun Ajaran 2011/2012.
1.2 Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah yang telah diuraikan di atas, maka
yang menjadi identifikasi masalah sebagai berikut:
1. Bagaimana profesionalisme guru di SMK Negeri 1 Pematangsiantar.
2. Bagaimana prestasi belajar siswa Administrasi Perkantoran di SMK
Negeri 1 Pematangsiantar.
11
3. Apakah ada pengaruh profesionalisme guru terhadap prestasi belajar
siswa Adminitrasi Perkantoran di SMK Negeri 1 Pematangsiantar.
1.3 Pembatasan Masah
Untuk menghindari Kesimpangsiuran dalam pelaksanaan penelitian ini
perlu dibuat pembatasan masalah. Masalah penelitian ini, dibatasi pada
Profesionalisme guru pengaruhnya terhadap prestasi belajar siswa di SMK Negeri
.1 Pematangsiantar kelas XI Adaministrasi Perkantoran (AP) pada Mata Pelajaran
Produktif Standar Kompetensi Kearsipan Tahun Ajaran 2011/2012.
1.4 Rumusan Masalah
Agar penelitian menjadi lebih fokus, maka perlu dirumuskan masalah
yang akan diteliti. Berdasarkan pembatasan masalah di atas, maka rumusan
masalah di dalam peneletian ini adalah Apakah ada Pengaruh yang positif dan
signifikan antara profesionalisme guru terhadap prestasi belajar siswa kelas XI AP
SMK Negeri 1 Pematangsiantar Tahun Ajaran 2011/2012.
1.5 Tujuan Penelitian
Tujuan Penelitian Merupakan dasar untuk mencapai sasaran penelitian.
Adapun tujuan penelitian ini adalah:
1. Untuk
mengetahui
profesionalisme
guru
di
SMK
Negeri
1
Pematangsiantar.
2. Untuk mengetahui prestasi belajar siswa kelas XI Administrasi
Perkantoran SMK Negeri 1 Pematangsiantar pada mata pelajaran produktif
standar kompetensi kearsiapan semester genap tahun ajaran 2011/2012.
12
3. Untuk mengetahui pengaruh profesionalisme guru terhadap prestasi belajar
siswa kelas XI AP SMK Negeri 1 Pematangsiantar Tahun Ajaran
2011/2012.
1.6 Manfaat Penelitian
Suatu kegiatan pasti memiliki manfaat. Adapun manfaat yang diharapkan
dari penelitian ini adalah:
1.
Untuk menambah wawasan penulis sebagai calon guru nantinya.
2.
Sebagai gambaran dan bahan informasi bagi sekolah untuk mengetahui
profesionalisme guru sangat besar pengaruhnya terhadap prestasi belajar
siswa.
3.
Sebagai bahan masukan dan sumber referensi bagi peneliti lain dalam
melakukan penelitian di bidang yang sama.
4.
Sebagai bahan referensi bagi civitas akademika dalam melakukan
penelitian di masa yang akan datang.
BAB V
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Dari hasil penelitian yang telah dilakukan, dapat diambil kesimpulan sebagai
berikut:
1. Berdasarkan jawaban 35 siswa mengenai profesionalisme guru dalam
Mata Pelajaran Produktif Standar Kompetensi Kearsipan siswa kelas XI
Administrasi Perkantoran disimpulkan sebagian besar siswa berpendapat
bahwa guru mara pelajaran tersebut berada pada kualifikasi sedang.
2. Berdasarkan hasil perhitungan uji hipotesis menggunakan rumus korelasi
product moment, jumlah responden 35 orang, maka berdasarkan kriteria
rhitung > rtabel diperoleh 0,608 > 0,334. Dengan korelasi sebesar 0,608, ini
menunjukan bahwa hubungan kedua variabel dalam katergori kuat.
Bedasarkan dari persamaan Y=51,29+0,33X disimpukan bahwa pengaruh
profesionalisime guru terhadap prestasi belajar adalah positif. Berdasarkan
hasil perhitungan harga thitung pada taraf
nyata 95% dan alpha 0.05
diperoleh 4,400 dibandingkan ttabel = 1,689 pada taraf signifikan 95%
dengan dk (derajat kebebasan) n = 2 dan df (derajat frekwensi) n = 35,
maka thitung dinyatakan signifikan.
3. Berdasarkan uji hipotesis dinyatakan ada pengaruh positif dan signifikan
Pengaruh Porfesionalisme Guru terhadap Prestasi Belajar Siswa Kelas XI
Administrasi Perkantoran SMK Negeri 1 Pematangsiantar (hipotesis
diterima).
64
5.2 Saran
Dalam penelitian pendidikan ini, penulis ingin memberikan beberapa saran
kepada sekolah. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas sekolah khususnya
peningkatan dalam proses kegiatan belajar mengajar yang dilaksanakan oleh guru
dan siswa. Adapun saran yang diajukan penulis adalah sebagai berikut:
1. Bagi siswa SMK Negeri 1 Pematangsiantar khususnya kelas XI
Administrasi
Perkantoran diharapkan terus meningkatkan prestasi
belajarnya.
2. Penulis mengharapkan, baik guru maupun murid lebih meningkatkan
profesionalisme, sehingga prestasi belajar siswa akan lebih maksimal.
3. Bagi kepela sekolah atau bidang kurikulum, diharapkan pengawasan
terhadap guru lebih ditingkatkan dan pembinaan terhadap siswa lebih
dimaksimalkan.