SKRIPSI PRAKTIK PERADILAN PIDANA TERHADAP PELAKU TINDAK Praktik Peradilan Pidana Terhadap Pelaku Tindak Pidana Pencurian Yang Dilakukan Dalam Ruang Lingkup Keluarga (Studi Kasus Di Wilayah Hukum Pengadilan Negeri Karanganyar).

SKRIPSI
PRAKTIK PERADILAN PIDANA TERHADAP PELAKU TINDAK
PIDANA PENCURIAN YANG DILAKUKAN DALAM
RUANG LINGKUP KELUARGA
(Studi Kasus di Wilayah Hukum Pengadilan Negeri Karanganyar)

Disusun dan Diajukan Untuk Melengkapi Tugas-tugas dan Syarat-syarat
Guna Mencapai Derajat Sarjana Hukum pada Fakultas Hukum
Universitas Muhammadiyah Surakarta

Oleh:
FEITMILA RIMADANA
C100120090

FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
2016

HALAMAN MOTTO

“Barang siapa bersungguh-sungguh, sesungguhnya kesungguhannya itu

adalah untuk dirinya sendiri”.

(Q.S Al-Ankabut: 6)

“Jika kamu menetapkan tujuan kamu yang begitu tinggi dan itu gagal,
kamu akan jatuh di atas kesuksesan yang lain”.
(James Cameron)

v

HALAMAN PERSEMBAHAN

Skripsi ini penulis persembahkan kepada:

 Ayahanda Sugino dan Ibunda Sri Muinah tercinta yang tidak henti-hentinya
mendukung, membimbing dan mendoakan selama ini, serta memberikan
pelajaran arti hidup untuk menjadi manusia yang sukses dan berguna.

 Adikku tersayang Ozie Dwi Hans Huda yang juga selalu mendukung dan
memberikan doa, serta semangat kepada penulis dalam menuntut ilmu selama

ini.

 Saudara dan keluarga besar yang penulis tidak dapat menyebutkan satu
persatu.

 Noor Rachman Afif Saputro, yang senantiasa berada di samping penulis untuk
memberikan motivasi, dukungan dan semangat, serta selalu mendoakan yang
terbaik kepada penulis.

 Seluruh dosen dan tenaga pengajar khususnya di Fakultas Hukum Universitas
Muhammadiyah Surakarta.

 Teman-teman yang penulis sayangi, yang mendukung, memberikan semangat
dan motivasinya selama proses penyusunan skripsi ini.

 Kawan-kawan pengurus Dewan Perwakilan Mahasiswa Fakultas Hukum
Universitas Muhammadiyah Surakarta.

 Almamaterku.


vi

PRAKTIK PERADILAN PIDANA TERHADAP PELAKU TINDAK
PIDANA PENCURIAN YANG DILAKUKAN DALAM
RUANG LINGKUP KELUARGA
(Studi Kasus di Wilayah Hukum Pengadilan Negeri Karanganyar)
Feitmila Rimadana
C100120090
Fakultas Hukum
Universitas Muhammadiyah Surakarta
feitmilarimadana@gmail.com
ABSTRAK
Pencurian dalam lingkup keluarga merupakan delik aduan yang hanya dapat dilakukan
penuntutan jika ada pengaduan dari pihak korban atau yang dirugikan. Penelitian ini bertujuan
untuk mengetahui pertimbangan pihak keluarga terhadap pelaku pencurian dalam ruang
lingkup keluarga sendiri yang tidak melaporkan kepada pihak berwenang, untuk mengetahui
pertimbangan dan konsekuensi dari pihak Penyidik Kepolisian apabila terdapat kasus
pencurian dalam lingkungan keluarga yang sudah diadukan, tetapi tiba-tiba dicabut oleh pihak
keluarga, dan dasar pertimbangan hakim dalam memeriksa dan memutus perkara tindak
pidana pencurian yang dilakukan dalam lingkup keluarga pada Putusan Pengadilan Negeri

Karanganyar Nomor: 124/Pid.B/2013/PN.Kray. Metode penelitian menggunakan metode
yuridis empiris yang bersifat deskriptif. Sumber data primer yaitu wawancara dan data
sekunder yaitu sumber hukum primer, sekunder dan tersier. Metode pengumpulan data
dengan wawancara dan studi kepustakaan kemudian data dianalisis secara kualitatif. Hasil
penelitian menunjukkan terdapat beberapa pertimbangan untuk tidak melaporkan kasus
kepada pihak yang berwenang, yaitu sebagai berikut bersedia mengganti kerugian, pelaku
pencurian merupakan tulang punggung keluarga, masih terdapat hubungan keluarga, dan
korban merasa iba dengan keadaan ekonomi pelaku. Konsekuensi pihak Kepolisian terhadap
adanya pencabutan aduan didasarkan atas permintaan dari korban masih terdapat hubungan
keluarga, maka pihak Kepolisian tidak dapat melimpahkan berkas perkara ke Kejaksaan,
sehingga Jaksa Penuntut Umum tidak dapat melakukan penuntutan atas perkara tersebut.
Hakim dalam menjatuhkan perkara pidana berdasar pertimbangan yuridis yakni fakta-fakta
yang terungkap di persidangan dan pertimbangan sosiologis yakni memperhatikan aspek dari
segi faktor berat-ringannya hukuman sebagaimana yang tercantum dalam bunyi dari Pasal 197
ayat (1) huruf f KUHAP.
Kata kunci: tindak pidana pencurian, keluarga, pencabutan aduan

ABSTRACT
Theft within the scope of the family is to a complaint that the prosecution can only be done if
there is a complaint from the victim or aggrieved. This study aims to determine the

consideration of the families of the perpetrators of the theft within the scope of the family
themselves were not reported to the authorities, to determine the consideration and the
consequences of the Investigator Police if there are cases of theft within the family that have
been lodged, but suddenly revoked by the family, and basic consideration of the judge in
examining and deciding criminal case of theft committed within the scope of the family in
Karanganyar District Court's Decision No. 124 / Pid.B / 2013 / PN.Kray. The research method
using descriptive empirical jurisdiction. Sources of primary data, interviews and secondary
data sources of primary law, secondary and tertiary. Data were collected by interview and
literature study then analyzed the data qualitatively. The results showed that there are several
reasons for not reporting the case to the appropriate authorities, as follows indemnify, theft
perpetrators are the backbone of the family, there are family relationships, and the victim felt
pity to economic circumstances the offender. Consequences of the police against the
revocation of the complaint was based on the request of the victim is still a family
relationship, then the police may not assign the case file to the prosecutor, so that the public
prosecutor can not prosecute the case. The judge in imposing a criminal case based on
juridical considerations the facts revealed at the hearing and sociological considerations in
considering the aspect of a factor in terms of the severity of the punishment, as stated in the
sound of Article 197 paragraph (1) f the KUHAP.
Keywords: the crime of theft, families, revocation complaint


vii

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Wr. Wb.
Segala puji syukur Alhamdulillah penulis panjatkan atas kehadirat Allah
SWT yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang, karena dengan rahmat dan
ridho-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul
“PRAKTIK PERADILAN PIDANA TERHADAP PELAKU TINDAK PIDANA
PENCURIAN

YANG

DILAKUKAN

DALAM

RUANG

LINGKUP


KELUARGA (Studi Kasus di Wilayah Hukum Pengadilan Negeri Karanganyar)”.
Sholawat serta salam tercurahkan kepada junjungan kita Nabi Muhammad SAW,
yang syafaatnya kita nantikan di Yaumul Akhir nanti.
Suka dan duka, serta hambatan menjadi pelengkap yang akan dikenang
oleh penulis sebagai pengalaman dan pembelajaran. Perjuangan yang tidak
singkat dilalui oleh penulis dalam menyusun dan menyelesaikan skripsi ini.
Skripsi ini dapat terselesaikan berkat bantuan dan dukungan moral dari berbagai
pihak, baik langsung maupun tidak langsung. Oleh karena itu, pada kesempatan
ini penulis menyampaikan rasa terima kasih dan hormat kepada:
1. Bapak Dr. Natangsa Surbakti, S.H., M.Hum, selaku Dekan Fakultas Hukum
Universitas Muhammadiyah Surakarta, yang senantiasa memberikan arahan
serta motivasi bagi mahasiswanya selama menimba ilmu.
2. Bapak Muchamad Iksan, S.H., M.H., selaku Dosen Pembimbing Skripsi I
yang telah tulus ikhlas meluangkan waktu, tenaga dan pikiran dalam
memberikan pengarahan, dukungan, masukan, serta kritik-kritik yang
membangun selama proses penulisan skripsi ini. Terima kasih atas waktunya

viii


yang sangat berharga, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini sesuai
dengan waktunya.
3. Ibu Marisa Kurnianingsih, S.H., M.Kn, M.H. selaku Dosen Pembimbing
Skripsi II yang juga selalu tulus ikhlas meluangkan waktu, tenaga dan pikiran
dalam memberikan pengarahan, dukungan, masukan, serta kritik-kritik yang
membangun selama proses penulisan skripsi ini. Terima kasih atas waktunya
yang sangat berharga, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini sesuai
dengan waktunya.
4. Bapak dan Ibu Dosen Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Surakarta,
yang telah membekali ilmu pengetahuan yang bermanfaat dan pengalamannya
selama penulis belajar di Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah
Surakarta. Semoga jasa dari bapak dan ibu dibalas oleh Allah SWT.
5. Seluruh staff dan karyawan Tata Usaha Fakultas Hukum Universitas
Muhammadiyah Surakarta yang telah memberikan pelayanan dan kemudahan
dalam urusan administrasi yang berkenaan dengan pelaksanaan studi penulis.
6. Ibu R.A Didi Ismiatun, S.H., M.Hum., selaku Wakil Ketua Pengadilan Negeri
Karanganyar yang telah membantu penulis dalam menyelesaikan skripsi ini,
berkat dorongan, arahan serta motivasinya, sehingga penulis dapat
menyelesaikan skripsi ini.
7. Bapak Tri Gusnadi, S.H., selaku Kepala Bagian Operasional Satuan Reserse

Kriminal Polres. Karanganyar yang telah membantu penulis dalam
menyelesaikan skripsi ini, berkat dorongan, arahan serta motivasinya,
sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini.
8. Kedua orang tua penulis, Mama Sri Muinah dan Bapak Sugino yang selalu
penulis cintai dan banggakan, serta Adik Ozie Dwi Hans Huda, terima kasih
ix

telah memberikan pelajaran arti penting hidup menjadi manusia yang lebih
baik, dan tidak bosan-bosannya memberikan motivasi, dorongan doa,
sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini untuk mendapatkan gelar
Sarjana Hukum.
9. Noor Rachman Afif Saputro, yang sejak tanggal 10 September 2012 selalu
mendoakan, mencurahkan cinta dan kasih sayangnya, memberikan motivasi,
semangat

dan

pengorbanan

yang


tulus

ikhlas

agar

penulis

dapat

menyelesaikan studi di Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah
Surakarta.
10. Sahabat-sahabat terbaik, Sherly Pratiwi, Indri si DORA, Devynta (Kecil),
Heni Kurnianti, Zahra Amalia, Stevani Aristra, Dyah Arum, Dek Rena, Dek
Vita, Dek Isti, Mbak Ani terima kasih atas waktu kebersamaan dan
kesetiaannya selama ini, semoga persahabatan kita tidak terputus sampai di
sini, juga terima kasih banyak kepada Lani, Pipik dan Mbok Dhe alias Widya
yang sudah menemani penulis penelitian hingga bolak-balik SoloKaranganyar.
11. Teman-teman Fakultas Hukum angkatan 2012 yang selalu kompak dan

memiliki jiwa totalitas serta loyalitas tinggi untuk selalu memberikan
motivasi, dukungan dan semangat kepada penulis.
12. Seluruh Pengurus DPM FH UMS yang diisi oleh sebagian kecil orang-orang
hebat yang ada di Indonesia, terimakasih banyak telah memberikan warna
hidup, setia membantu dan berkoordinasi dalam segala hal pada tahun 2014
ketika penulis menjadi Bendahara Umum Fakultas Hukum Universitas
Muhammadiyah Surakarta periode 2014.

x

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL .......................................................................................
HALAMAN PERSETUJUAN .........................................................................
HALAMAN PENGESAHAN ..........................................................................
HALAMAN PERNYATAAN .........................................................................
HALAMAN MOTTO ......................................................................................
HALAMAN PERSEMBAHAN ......................................................................
ABSTRAK ....................................................................................................
KATA PENGANTAR .....................................................................................
DAFTAR ISI ....................................................................................................
DAFTAR TABEL ...........................................................................................
DAFTAR GAMBAR ......................................................................................

i
ii
iii
iv
v
vi
vii
viii
xii
xiv
xv

BAB I

PENDAHULUAN ........................................................................
A. Latar Belakang Masalah ........................................................
B. Pembatasan dan Rumusan Masalah ......................................
C. Tujuan Penelitian ..................................................................
D. Manfaat Penelitian ................................................................
E. Kerangka Pemikiran ..............................................................
F. Metode Penelitian ..................................................................
G. Sistematika Penulisan ...........................................................

1
1
9
10
11
11
16
17

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA ...............................................................
A. Tinjauan Umum tentang Tindak Pidana ...............................
1. Pengertian Tindak Pidana ...............................................
2. Jenis-jenis Tindak Pidana ...............................................
3. Unsur-unsur Tindak Pidana ...........................................
4. Subjek Tindak Pidana .....................................................
B. Tinjauan Umum tentang Tindak Pidana Pencurian ..............
1. Pengertian Pencurian ......................................................
2. Bentuk-bentuk Pencurian ...............................................
3. Unsur-unsur Pencurian ...................................................
C. Tinjauan Umum tentang Sistem Peradilan Pidana .................
1. Penyelidikan dan Penyidikan .........................................
2. Penuntutan ......................................................................
3. Pemeriksaan di Muka Sidang Pengadilan .......................
4. Pelaksanaan Putusan Pengadilan (Eksekusi) ..................

21
21
21
26
30
35
37
37
37
38
43
44
47
48
50

xii

BAB III HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ...........................
A. Pertimbangan Pihak Keluarga Pelaku Pencurian dalam
Ruang Lingkup Keluarga yang Tidak Melaporkan Kasus
Kepada Pihak yang Berwenang .............................................
B. Pertimbangan dan Konsekuensi Pihak Penyidik Kepolisian
(Polres Karanganyar) apabila Terdapat Kasus Pencurian
dalam Lingkungan Keluarga yang Sudah Diadukan akan
tetapi Tiba-Tiba Dicabut oleh Pihak Keluarga.......................
C. Dasar Pertimbangan Hakim Berdasarkan Putusan
Pengadilan Negeri Karanganyar Nomor: 124/Pid.B/2013/
PN.Kray..................................................................................

78

BAB IV PENUTUP .....................................................................................
A. Kesimpulan ...........................................................................
B. Saran ......................................................................................

86
86
87

DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN

xiii

51

52

63

DAFTAR TABEL

Tabel 3.1
Tabel 3.2

Tabel 3.3
Tabel 3.4

Tabel Kronologi Kejadian Kasus Pencurian dalam Keluarga
yang Tidak Dilaporkan ...............................................................
Data Kasus Pencurian Kepolisian Negara Republik Indonesia
Daerah Jawa Tengah Resor Karanganyar Tahun 2011 s/d
Tahun 2015 .................................................................................
Hasil Rekapitulasi Kasus Tindak Pidana Pencurian dalam
Keluarga yang Dilaporkan ke Polres Karanganyar .....................
Rincian Putusan Pengadilan Negeri Karanganyar Nomor:
124/Pid.B/2013/PN.Kray ...........................................................

xiv

54

64
65
79

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1. Kerangka Pemikiran ....................................................................

15

Gambar 3.1. Penyelesaian Melalui Proses Mediasi ........................................

76

xv

Dokumen yang terkait

Penerapan Sanksi Terhadap Anak Pelaku Tindak Pidana Pencurian (Studi Kasus Putusan No 2.235./Pid.B/2012/PN.Mdn.)

10 234 98

Sanksi Pidana Terhadap Pelaku Tindak Pidana Perdagangan Orang (Studi Beberapa Putusan Pengadilan Negeri di Indonesia)

1 74 133

Tanggung Jawab Pelaku Tindak Pidana Korupsi Atau Ahli Warisnya Ditinjau Dari Aspek Hukum Perdata (Studi Kasus Pada Pengadilan Negeri Lubuk Pakam)

1 33 248

Eksistensi Perdamaian Antara Korban dengan Pelaku Tindak Pidana Kecelakaan Lalu Lintas dalam Sistem Pemidanaan (Studi Kasus Pengadilan Negeri Medan)

1 81 147

PERLINDUNGAN HUKUM DALAM SISTEM PERADILAN PIDANA ANAK TERHADAP PELAKU TINDAK PIDANA PERKOSAAN YANG DILAKUKAN OLEH ANAK

2 27 108

PRAKTIK PERADILAN PIDANA TERHADAP PELAKU TINDAK PIDANA PENCURIAN YANG DILAKUKAN DALAM Praktik Peradilan Pidana Terhadap Pelaku Tindak Pidana Pencurian Yang Dilakukan Dalam Ruang Lingkup Keluarga (Studi Kasus Di Wilayah Hukum Pengadilan Negeri Karanganya

0 2 19

PENDAHULUAN Praktik Peradilan Pidana Terhadap Pelaku Tindak Pidana Pencurian Yang Dilakukan Dalam Ruang Lingkup Keluarga (Studi Kasus Di Wilayah Hukum Pengadilan Negeri Karanganyar).

0 2 20

DAFTAR PUSTAKA Praktik Peradilan Pidana Terhadap Pelaku Tindak Pidana Pencurian Yang Dilakukan Dalam Ruang Lingkup Keluarga (Studi Kasus Di Wilayah Hukum Pengadilan Negeri Karanganyar).

0 2 5

PRAKTIK PEMIDANAAN TERHADAP PELAKU TINDAK PIDANA KORUPSI DI WILAYAH HUKUM PENGADILAN NEGERI PADANG.

0 0 10

PROSES PERADILAN PIDANA TERHADAP PELAKU TINDAK PIDANA PENIPUAN DI WILAYAH PENGADILAN NEGERI KELAS I A PADANG.

0 0 9