ANALISIS KEMITRAAN USAHA PENGGEMUKAN SAPI POTONG DI PT GREAT GIANT LIVESTOCK (GGL) KABUPATEN LAMPUNG TENGAH.

ANALISIS KEMITRAAN USAHA PENGGEMUKAN SAPI POTONG
DI PT GREAT GIANT LIVESTOCK (GGL) KABUPATEN LAMPUNG TENGAH
Ambar Siswati
ABSTRAK
Penelitian ini dilaksanakan di PT GGL Kabupaten Lampung Tengah pada
05-16 November 2012. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui mekanisme
kemitraan dan sharing pendapatan antara PT GGL dan peternak. Data yang
dikumpulkan meliputi data primer dan sekunder. Metode pengolahan data
kuantitatif menggunakan persamaan  = TR-TC (TR = penerimaan total;
TC = biaya total), dan R/C ratio yang merupakan rasio antara pendapatan dan
pengeluaran. Pola kemitraan yang dilakukan PT GGL adalah program
Kredit Ketahanan Pangan (KKP) dan program murni atau Swadana. Persamaan
yang ditemukan adalah kredit yang diberikan PT GGL dalam bentuk pakan
ternak, obat-obatan, dan supervisi, sedangkan peternak menyediakan kandang
ternak, silo, dan tenaga kerja. Pada kedua program, peternak bertanggung jawab
memelihara ternak untuk jangka waktu tertentu dan mempercayai PT GGL dalam
hal pemasaran. Perbedaannya adalah pada program KKP bekerjasama dengan
BANK untuk penyediaan ternak, sementara program Swadana memotivasi
peternak untuk menyediakan ternak sendiri. Sharing pendapatan dilihat dari
persentase pendapatan pada program kemitraan untuk masing-masing pihak
yaitu: 32,03% untuk peternak dan 67,97% untuk PT GGL di KKP, di sisi lain

30,58% untuk peternak dan 69,42% PT GGL di Swadana.
Kata kunci: penggemukan, sapi potong, kemitraan

v

PARTNERSHIP ANALYSIS OF BEEF CATTLE FEEDLOT
IN PT GGL (GREAT GIANT LIVESTOCK) IN CENTRAL LAMPUNG REGENCY
Ambar Siswati
ABSTRACT
The research was conducted at PT GGL in Central Lampung Regency on
November 5th to 16th 2012. It was aimed to know the mechanism of the
partnership and benefit sharing between PT GGL and its farmers. Data was
collected including both primary and secondary data. Methods for processing the
quantitative data used  = TR-TC (TR = total revenue; TC = total cost); and R/C
ratio which is ratio between revenue and cost. Partnership schemes built by PT
GGL are Kredit Ketahanan Pangan (KKP) and pure partnership or Swadana. The
similarity found are credits given by PT GGL in the form of cattle feed, medicine,
and supervision; while the farmers provide cattle shed, silo, and labor force. Both
schemes are raising cattle for certain period of time and trust PT GGL on its
marketing. The difference is BANK roleplay in KKP for cattle provision while the

other scheme motivates farmers to provide cattle by themselves. Benefit sharing
is seen by percentage given from the partnership to each party which are:
32.03 % for the farmers and 67.97 % for PT GGL in KKP; on the other hand
30.58 % for the farmers and 69.42 % for PT GGL in Swadana.
Key words: feedlot, beef cattle, partnership

vi