Laporan Pelaksanaan Kegiatan KKN PPM Periode XIII Tahun 2016 Desa Amerta bhuana - Kecamatan Selat - Kabupaten Kmerta bhuana.

(1)

LAPORAN PELAKSANAAN KEGIATAN KKN PPM

KULIAH KERJA NYATA

PEMBELAJARAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT UNIVERSITAS UDAYANA

TAHUN 2016 DESA : AMERTA BHUANA

KECAMATAN : SELAT

KABUPATEN : KARANGASEM PROVINSI : BALI

Disusun oleh :

1. Sri Septi Dwi Jayanti Putri 1301105011 2. Kadek Adriyanti Lesmana Dewi 1302105077 3. Ni Luh Trisnawati 1302105079 4. Gede Agus Angga Saputra 1303005009 5. Febripuspa Surya Candra 1303005115 6. Putu Inggita Karina Dewi 1304205085 7. Made Dharma Hadi Kusuma 1305315021 8. I Putu Yoga Darmajaya 1305315092 9. Ni Made Intan Agustina A.D. 1306205008 10.Ni Made Manik Indrayani 1306205029 11.Ni Kadek Meida Tiasita 1306205036

12.Erwin Jayadi 1308205006

13.Made Dwi Artawan 1308205010 14.I Made Indra Pratista 1311205022

15.Ni Made Sumaeni 1312015039

16.Ni Putu Laksmitha Deviyanti 1321405008

PUSAT PELAYANAN PENGELOLAAN KKN

LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT UNIVERSITAS UDAYANA


(2)

(3)

(4)

RINGKASAN

Kuliah Kerja Nyata–Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (KKN-PPM) Universitas Udayana di Desa Amerta Bhuana, Kecamatan Selat, Kabupaten Karangasem diadakan mulai tanggal 23 Juli sampai dengan 29 Agustus 2016. Kegiatan ini mengangkat tema“ Pemberdayaan Masyarakat Desa Amerta Bhuana berpedoman pada Konsep Tri Hitta Karana dan Asas Kekeluargaan”, dimana tema tersebut diangkat dari berbagai permasalahan yang ada di Desa Amerta Bhuana seperti kurangnya pengetahuan pengolahan hasil pertanian, kurangnya pembinaan keterampilan generasi muda, adanya isu kesehatan akibat wabah penyakit yang pernah terjadi, kurangnya kesadaran akan kebersihan diri dan lingkungan sekitar, serta kurangnya pengetahuan budaya sadar hukum. Dari permasalahan tersebut lahirlah program pokok yang kemudian dibagi menjadi 4 (empat) bidang kegiatan yakni perbaikan plang nama di kantor desa dan pemberian bak sampah di setiap pemandian umum yang dirangkum dalam bidang prasarana fisik, pembinaan teknis pengolahan buah salak menjadi munuman instan atau sirup dan pelayanan kesehatan ternak sapi yang dirangkum dalam bidang peningkatan produksi, pemberian pembelajaran keterampilan di SD dan PAUD serta sosialisasi penyalahgunaan Narkotika yang dirangkum dalam bidang sosial budaya, dan terakhir penyuluhan bahaya Demam Berdarah (DBD) serta penyuluhan hidup bersih dan sehat (PHBS) yang dirangkum dalam bidang kesehatan masyarakat, dimana program kerja tersebut dilaksanakan berdasarkan landasan Agama Hindu dengan hangatnya kebersamaan masyarakat Desa Amerta Bhuana. Program lainnya yang diasung yaitu program bantu berupa partisipasi dalam Porsenides dan Gotong Royong bersama warga Desa Amerta Bhuana, serta Keluarga Dampingan yang dipilih dari keluarga kurang mampu yang telah dibina dan didampingi oleh masing-masing mahasiswa. Pada Pelaksanaannya, seluruh program kerja telah dilaksanakan dengan baik dan lancar berkat partisipasi masyarakat dan antusiasme perangkat desa yang dengan senang hati membantu pelaksanaan program kerja tersebut sehingga dapat terselesaikan tepat pada waktunya dan meninggalkan kesan maupun hubungan yang sangat baik.


(5)

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas berkat dan rahmat-Nya lah LAPORAN PELAKSANAAN KEGIATAN KKN PPM (KULIAH KERJA NYATA PEMBELAJARAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT) PERIODE XIII UNIVERSITAS UDAYANA TAHUN 2016 DI DESA AMERTA BHUANA, KECAMATAN SELAT, KABUPATEN KARANGASEM, PROVINSI BALI ini dapat terselesaikan tepat pada waktunya.

Atas terselesaikannya laporan ini, kami ingin mengucapkan terimakasih kepada berbagai pihak yang telah memberikan dukungan, diantaranya:

1. Kepala Desa Amerta Bhuana beserta perangkat desa lainnya atas bantuan berupa informasi dan fasilitas yang telah diberikan.

2. Kapolsek Kecamatan Selat, Babinsa dan Babinkamtibnas, Kepala Dusun, Kelian Banjar Adat, PKK, Karang Taruna Jagad Paramodhita, dan STT di setiap Dusun yang telah berpartisipasi dalam pelaksanaan KKN PPM Universitas Udayana periode XIII tahun 2016.

3. Guru beserta siswa SD di Desa Amerta Bhuana, Kelompok Tani dan Ternak, dan seluruh masyarakat di Desa Amerta Bhuana atas bantuan informasi mengenai permasalahan dan situasi wilayah Desa Amerta Bhuana.

4. Pihak Rektorat Universitas Udayana atas bantuan dan fasilitas yang telah diberikan baik secara moral maupun spiritual.

5. Dosen Pendamping Lapangan kami, Ngakan Putu Satriya Utama, S.T, M.T yang telah membimbing dan banyak memberikan saran.

6. Orang tua, rekan-rekan seperjuangan di Universitas Udayana, serta berbagai pihak yang tidak dapat kami sebutkan satu per satu.


(6)

Kami menyadari bahwa laporan ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu, kritik dan saran yang bersifat membangun sangat kami harapkan untuk penyempurnaan laporan pelaksanaan kegiatan dan dapat memberikan gambaran mengenai program kerja yang akan dilaksanakan selama satu periode KKN PPM di Desa Amerta Bhuana.

Amerta Bhuana, Agustus 2016

Kelompok KKN Desa Amerta Bhuana KKN PPM Universitas Udayana


(7)

DAFTAR ISI

HALAMAN PENGESAHAN i

RINGKASAN iii

KATA PENGANTAR iv

DAFTAR ISI vi

BAB I PENDAHULUAN

1.1 ANALISIS SITUASI 1

1.2 IDENTIFIKASI PERMASALAHAN 4

1.3 TUJUAN DAN MANFAAT 5

BAB II REALISASI PENYELESAIAN MASALAH

2.1 TEMA DAN PROGRAM 8

2.2 JADWAL PELAKSANAAN 9

BAB III PELAKSANAAN, HASIL, DAN KENDALA KEGIATAN KKN PPM 3.1 PROGRAM POKOK

A. PROGRAM POKOK TEMA 18

B. PROGRAM POKOK TAMBAHAN 30

3.2 PROGRAM BANTU 31

BAB IV PENUTUP

4.1 KESIMPULAN 28

4.2 REKOMENDASI 39

LAMPIRAN

DAFTAR PUSTAKA


(8)

BAB I PENDAHULUAN

1.1 ANALISIS SITUASI

Desa Amerta Bhuana merupakan salah satu Desa di Wilayah Kecamatan Selat yang terletak kurang lebih 2,5 Km dari Kecamatan Selat, dengan Luas Wilayah 460,90 Ha. Sebagaimana seperti Desa lain yang berada di Wilayah Kecamatan Selat mempunyai iklim Kemarau dan Hujan yang mempunyai pengaruh langsung terhadap pola tanam yang ada di Desa Amerta Bhuana. Selain itu, Desa Amerta Bhuana termasuk Daerah dataran dengan ketinggian 450-542 m dari permukaan laut dan beriklim tropis, dimana sepanjang tahun curah Hujan rata-rata 2.000 s/d 3.000 ml/tahun dengan temperatur 24o C dan maksimal 31o C.

Desa Amerta Bhuana dengan luas wilayah 460,9 Km2 (460.900 Ha) memiliki sumber daya alam yang dapat dikembangkan sebagai potensi desa untuk masyarakat setempat. Desa Amerta Bhuana terletak membujur dari Selatan ke Utara dengan batas-batas sebagai berikut:

1. Sebelah Utara : Desa Sebudi 2. Sebelah Selatan : Desa Selat

3. Sebelah Timur : Desa Selat dan Desa Duda Utara 4. Sebelah Barat : Desa Pering Sari

Secara geografis Desa Amerta Bhuana berbatasan dengan beberapa wilayah administratif, di antaranya sebagai berikut:

1. Wilayah Desa Amerta Bhuana terdiri dari 4 wilayah Banjar Dinas yakni: a. Banjar Dinas Muntig.

b. Banjar Dinas Abiantiing. c. Banjar Dinas Tegeh. d. Banjar Dinas Sukaluwih.


(9)

2. Dari aspek keagamaan dan adat, Desa Amerta Bhuana terdiri dari 3 Desa Pakraman yaitu:

a. Desa Pakraman Sukaluwih. b. Desa Pakraman Tegeh. c. Desa Pakraman Peresana.

3. Desa Amerta Bhuana terdiri dari 7 Banjar Adat yaitu: a. Banjar Adat Guna Karya

b. Banjar Adat Presana c. Banjar Adat Sila Sesana d. Banjar Adat Tegeh e. Banjar Adat Catur Warga f. Banjar Adat Tangkas g. Banjar Adat Kayu Selem

4. Desa Amerta Bhuana terdiri dari Bangunan Pura: a. Pura Dadya : 21 buah b. Pura Pemaksan : 2 buah c. Pura Desa/Balai Agung : 13 buah d. Pura Dalem : 3 buah e. Pura Panti : 4 buah

Penduduk atau warga masyarakat desa merupakan salah satu sumber daya atau modal untuk menggerakkan pembangunan di Desa Amerta Bhuana. Namun kwantitas dan kwalitas dari sumber daya manusia ini, jika tidak dikelola dan diarahkan secara sungguh-sungguh maka akan dapat menjadi beban sekaligus penghambat pembangunan. Maka pengendalian kwantitas sumber daya manusia di Desa Amerta Bhuana telah dilaksanakan secara mandiri maupun melalui pola pembinaan untuk menciptakan kondisi masyarakat yang mandiri dan sejahtera.

Populasi penduduk di Desa Amerta Bhuana berjumlah 3.495 jiwa pada tahun 2013, dengan jumlah KK miskin 135 KK diantara 1.124 KK. Sebagian besar agama penduduk di desa ini merupakan pemeluk Agama Hindu.


(10)

Namun, terdapat juga minoritas beragama Islam dan Kristen. Selain itu, Bahasa Bali merupakan bahasa daerah yang masih sering dipergunakan sebagai bahasa pergaulan sehari-hari di Desa Amerta Bhuana. Dari segi mata pencaharian, sebagian besar penduduk bekerja sebagai petani, pengrajin, buruh, pedagang, pegawai swasta dan pegawai negeri namun sebagian lebih memilih untuk merantau dan bekerja di kota.

Tingkat perekonomian masyarakat Desa Amerta Bhuana selama tahun 2009-2012 terakhir menunjukkan sedikit kemerosotan akibat krisis ekonomi dan hasil pertanian yang sedikit menurun atau bahkan kurang. Namun demikian usaha-usaha yang keras dengan potensi Desa Amerta Bhuana yang ada serta program pemerintah dalam menanggulangi krisis tersebut seperti pelaksanaan PNPM, memberikan konpensasi BBM, pemberian Jaminan Kesehatan bagi masyarakat miskin, memberikan beras bersubsidi serta program lainnya yang sangat membantu masyarakat khususnya masyarakat miskin sehingga dapat menjaga dan mempertahankan kelangsungan hidup secara wajar. Namun itu tidak membantu perkembangan hasil pertanian dan perkebunan di Desa Amerta Bhuana karena kemarau berkepanjangan yang mengakibatkan susahnya pengairan pada Tahun 2015 terakhir.

Berdasarkan hasil survey yang telah dijalankan, permasalahan yang ada di lapangan adalah kurangnya kesadaran masyarakat desa tentang pentingnya pembuangan sampah khususnya pada Pemandian Umum, pola pikir masyarakat bahwa sampah plastik yang dibuang sembarangan dapat mencemari air dan terganggunya kesehatan, kurangnya pengetahuan mengenai pengembangan potensi desa khususnya pemanfaatan buah salak atau tanaman palawija lainnya, kurangnya sarana pelestarian budaya seperti Seni Tari Bali dan Seni Tabuh sejak dini serta kurangnya pengetahuan masyarakat mengenai taraf kesehatan yang mengakibatkan mewabahnya penyakit Demam Berdarah dan Muntaber. Sehingga dalam menanggulangi masalah tersebut, diperlukan peningkatan pengetahuan, kesadaran mengenai pengolahan sampah dan pembuatan penampungan sampah, pemanfaatan hasil pertanian dan perkebunan, pembaharuan dalam pelatihan Seni Budaya, taraf


(11)

kesehatan yang lebih baik dan cara pengembangan potensi alam yang terdapat di Desa Amerta Bhuana. Berdasarkan permasalahan tersebut perlu adanya kegiatan interdislipliner yang merupakan media penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi di masyarakat secara sistematis dalam program pemberdayaan masyarakat sehingga dapat membantu mencari solusi dalam pemecahan masalah-masalah yang ada dan meningkatkan potensi yang dimiliki melalui program yang telah disepakati bersama. Untuk tujuan tersebut, diusulkan program dengan tema “Pemberdayaan Masyarakat Desa Amerta Bhuana berpedoman pada Konsep Tri Hitta Karana dan Asas Kekeluargaan” diharapkan dapat menjadi suatu dasar pengembangan potensi wilayah dan peningkatan taraf hidup serta produktivitas masyarakat yang dapat segera terealisasikan.

1.2 IDENTIFIKASI PERMASALAHAN

a. Identifikasi Permasalahan Prioritas-Kegiatan Bidang Prasarana Fisik  Kurangnya kesadaran untuk membuang sampah pada tempatnya karna

minimnya tempat pembuangan sampah di pemandian umum

 Telah rusaknya plang nama organisasi di depan Kantor Desa Amerta Bhuana

b. Identifikasi Permasalahan Prioritas-Kegiatan Bidang Peningkatan Produksi

 Kurangnya gagasan dan pembinaan dalam peningkatan dan pemanfaatan hasil produksi pertanian maupun perkebunan, khususnya buah salak sebagai potensi terbesar Desa Amerta Bhuana

 Kurangnya pengetahuan tentang kesehatan hewan ternak dan cara perawatannya

c. Identifikasi Permasalahan Prioritas-Kegiatan Bidang Sosial Budaya  Belum adanya kegiatan penambah wawasan, keterampilan dan jiwa

nasionalis yang menyenangkan anak-anak SD maupun PAUD seperti mewarnai, menggambar, Bahasa Inggris dasar, Seni Tari Bali dan pengenalan Lagu Nasional Indonesia


(12)

 Kurangnya pengetahuan tentang Narkotika, dan belum pernah diadakannya penyuluhan penambah wawasan Narkotika kepada masyarakat Desa Amerta Bhuana

d. Identifikasi Permasalahan Prioritas-Kegiatan Bidang Kesehatan Masyarakat

 Faktor cuaca yang berubah secara signifikan menyebabkan peningkatan penyebaran virus DBD

 Faktor kebersihan lingkungan yang semakin tercemar akibat perubahan cuaca sehingga terjadi wabah penyakit Muntaber

1.3 TUJUAN DAN MANFAAT

Sesuai dengan proposal kegiatan yang telah dirancang pada awal KKN PPM Periode XIII Universitas Udayana Tahun 2016, masing-masing kegiatan yang telah direncanakan memiliki tujuan dan manfaat yang spesifik:

A. TUJUAN

1. Tujuan Kegiatan Bidang Prasarana Fisik (PF)

 Meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya penempatan sampah pada pembuangan sebagaimana mestinya, agar tidak terjadi pencemaran lingkungan, membahayakan kesehatan masyarakat dan menciptakan suasana desa yang bersih.

 Mewujudkan permintaan dari Kepala Desa Amerta Bhuana dalam perbaikan plang nama organisasi di depan kantor desa, karena bentuknya yang terlah rusak dan rapuh.

2. Tujuan Kegiatan Bidang Peningkatan Produksi (PP)

 Menstimulasi dan meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap kewajiban melaksanakan pembangunan dan memajukan potensi desa khususnya dalam bidang pertanian dan perkebunan dengan mengolah hasil pertanian dan perkebunan menjadi sesuatu yang mengangkat nilai jual.

 Meningkatkan taraf kesehatan ternak khususnya sapi dan menambahkan pengetahuan kepada Kelompok Tani Ternak


(13)

mengenai perawatan dan kebersihan dalam pemeliharaan ternak. 3. Tujuan Kegiatan Bidang Sosial Budaya (SB)

 Meningkatkan wawasan, pengetahuan, jiwa nasionalis dan keterampilan anak-anak melalui kegiatan mewarnai, menggambar, dan pelatihan Seni Tari maupun Seni Suara.

 Meningkatkan pengetahuan dan wawasan masyarakat Desa Amerta Bhuana khususnya mengenai bahaya dalam penyalahgunaan Narkotika.

 Menciptakan Hubungan Baik dengan masyarakat, yakni dengan cara membantu beberapa program kerja desa dan SD.

4. Tujuan Kegiatan Bidang Kesehatan Masyarakat (KM)

 Meningkatkan kesehatan masyarakat melalui penyuluhan mengenai pembasmian sarang nyamuk untuk menanggulangi Penyakit Demam Berdarah

 Meningkatkan kesadaran akan pentingnya kebersihan diri dengan rajin mencuci tangan untuk menanggulangi Penyakit Muntaber.  Meningkatkan kesadaran masyarakat akan rutinnya check

kesehatan dengan datang ke Posyandu dan menambah antusiasme dan keaktifan penyelenggaraan Posyandu di Desa Amerta Bhuana

B. MANFAAT

1. Manfaat Kegiatan Bidang Prasarana Fisik (PF)

 Sebagai penggerak kesadaran masyarakat akan pentingnya penempatan sampah pada pembuangan sebagaimana mestinya.  Sebagai bentuk apresiasi dengan mewujudkan permintaan Kepala

Desa Amerta Bhuana dalam perbaikan plang nama organisasi di depan kantor desa.

2. Manfaat Kegiatan Bidang Peningkatan Produksi (PP)

 Sebagai perantara dalam peningkatan kesadaran masyarakat terhadap kewajiban melaksanakan pembangunan dan memajukan potensi desa khususnya dalam bidang pertanian dan perkebunan


(14)

dengan mengolah hasil pertanian dan perkebunan menjadi sesuatu yang mengangkat nilai jual.

 Sebagai bentuk simpati dalam peningkatan taraf kesehatan ternak khususnya sapi dan menambahkan pengetahuan kepada Kelompok Tani Ternak mengenai perawatan dan kebersihan dalam pemeliharaan ternak.

3. Manfaat Kegiatan Bidang Sosial Budaya (SB)

 Sebagai pedoman dalam peningkatan wawasan, pengetahuan, jiwa nasionalis dan keterampilan anak-anak melalui kegiatan mewarnai, menggambar, dan pelatihan Seni Tari maupun Seni Suara.

 Dapat memotivasi anak-anak dalam meningkatkan kemauan untuk lebih kreatif dan belajar lebih giat lagi untuk masa depan.

 Dapat meringankan dan membantu Guru untuk memberikan pelajaran tambahan yang bermanfaat untuk sekolah.

 Sebagai motivator dalam peningkatan pengetahuan dan wawasan masyarakat Desa Amerta Bhuana khususnya mengenai bahaya dalam penyalahgunaan Narkotika.

 Menciptakan Hubungan Baik dengan masyarakat dengan membantu beberapa program kerja desa dan SD.

4. Manfaat Kegiatan Bidang Kesehatan Masyarakat (KM)

 Sebagai perantara dalam peningkatan kesehatan masyarakat melalui penyuluhan mengenai pembasmian sarang nyamuk untuk menanggulangi Penyakit Demam Berdarah.

 Sebagai penggerak dalam peningkatan kesadaran akan pentingnya kebersihan diri dengan rajin mencuci tangan untuk menanggulangi Penyakit Muntaber.

 Kader posyandu menjadi lebih aktif dan berperan pada peningkatan taraf kesehatan masyarakat Desa Amerta Bhuana.

 Kesehatan masyarakat Desa Amerta Bhuana menjadi lebih terpantau dan dapat dicegah maupun diobati lebih cepat dengan check kesehatan ke Posyandu.


(15)

BAB II

REALISASI PENYELESAIAN MASALAH

2.1 TEMA DAN PROGRAM A. TEMA

Pemberdayaan Masyarakat Desa Amerta Bhuana berpedoman pada Konsep Tri Hitta Karana dan Asas Kekeluargaan.

B. PROGRAM

Dalam pelaksanaan KKN-PPM ini, program kerja terbagi ke dalam empat bidang yaitu bidang prasarana fisik, bidang peningkatan produksi, bidang sosial budaya, dan bidang kesehatan masyarakat. Dalam pembagian bidang tersebut kami melaksanakan program kegiatan yang telah disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat di Desa Amerta Bhuana terutama dalam peningkatan kesadaran masyarakat untuk membuang sampah pada tempatnya di pemandian umum.

1. Program Bidang Prasarana Fisik

 Pengadaan tempat pembuangan sampah di setiap pemandian umum di Desa Amerta Bhuana

 Perbaikan plang nama di depan Kantor Desa Amerta Bhuana 2. Program Bidang Peningkatan Produksi

 Pembinaan teknis pengolahan buah salak menjadi minuman instan  Pelayanan kesehatan ternak sapi kepada Kelompok Tani Ternak 3. Program Bidang Sosial Budaya

 Pembinaan dan pemberian pembelajaran kepada anak-anak SD dan PAUD malalui kegiatan mewarnai, menggambar, mengajarkan Bahasa Inggris dasar, seni Tari Bali dan Lagu Nasional Indonesia  Sosialisasi Penyalahgunaan Narkotika

4. Program Bidang Kesehatan Masyarakat  Penyuluhan Bahaya Demam Berdarah


(16)

2.2 JADWAL PELAKSANAAN

Hari, Tanggal Nama Kegiatan Tempat

Sabtu, 23 Juli 2016  Porsenides, lomba gebug bantal dan lari di atas bambu  Matur piuning

 Sawah Dusun Abiantiing  Pura Puseh, Pura

Dalem, Pura Penataran, Posko, dan Kantor Desa Amerta Bhuana Minggu, 24 Juli 2016  Gotong Royong

membersihkan kantor desa  Porsenides, lomba tarik

tambang dan menangkap bebek

 Kantor Desa Amerta Bhuana

 Sawah Dusun Abiantiing

Senin, 25 Juli 2016  Koordinasi surat dengan perangkat desa

 Survey plang nama  Porsenides, lomba

menangkap belut, balap karung dan tajog

 Kantor Desa Amerta Bhuana

 Karangasem Kota  Balai Banjar Sila

Sesana dan Lapangan Volly Abiantiing Selasa, 26 juli 2016 Acara Penerimaan Peserta

KKN PPM XIII Universitas Udayana Tahun 2016 Desa Amerta Bhuana

Aula Kantor Desa Amerta Bhuana

Rabu, 27 Juli 2016 Survey KK Dampingan di setiap Dusun Desa Amerta Bhuana

Dusun Abiantiing, Dusun Muntig, Dusun Sukaluwih dan Dusun Tegeh

Kamis, 28 Juli 2016  Menyebarkan surat  Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kabupaten Karangasem, Kepala Dusun se-Desa Amerta


(17)

 Porsenides, Tari Bali

Puspanjali dan Rejang Dewa anak-anak SD

Bhuana, Unit Pelayanan Ternak Daerah Kecamatan Selat, Kelompok Tani Ternak, Ketua Tim Penggerak PKK, Pengurus PKK, SD dan PAUD se-Desa Amerta Bhuana, Puskesmas Kecamatan Selat, Kader Posyandu se-Desa Amerta Bhuana, dan lainnya.

 Balai Banjar Sila Sesana Abiantiing

Jumat, 29 Juli 2016  Gotong Royong

 Porsenides, lomba catur dan bakiak untuk anak-anak

 Kantor Desa Amerta Bhuana dan lingkungan  Balai Banjar Sila

Sesana Abiantiing Sabtu, 30 Juli 2016  Lomba Mewarnai PAUD

 Porsenides, Bulu Tangkis

 PAUD Sinar Bhuana  Balai Banjar Sila

Sesana Abiantiing Minggu, 31 Juli 2016  Jalan Santai rangkaian

Porsenides dan Ulang Tahun Desa Amerta Bhuana ke-8  Gotong Royong

 Porsenides, Volly

 Desa Amerta Bhuana – Desa Selat

 Balai Banjar Sila Sesana Abiantiing  Lapangan Volly


(18)

 Sangkep bersama ST. Dharma Santi Muntig

 Persiapan Hadiah untuk acara Penutupan Porsenides dan Ulang Tahun Desa Amerta Bhuana ke-8

 Balai Banjar Muntig

 Kantor Kepala Desa Amerta Bhuana

Senin, 1 Agustus 2016  Pembinaan dan pemberian pembelajaran Bahasa Inggris dasar , Menggambar, dan Lagu Nasional Indonesia  Persiapan, gotong royong,

gladi resik, dan malam Penutupan Porsenides dan Ulang Tahun Desa Amerta Bhuana ke-8

 SD N 3 Amerta Bhuana

 Balai Banjar Sila Sesana Abiantiing

Selasa, 2 Agustus 2016  Pembinaan dan pemberian pembelajaran Bahasa Inggris dasar, Menggambar dan Lagu Nasional Indonesia

 Gotong Royong

 Memberikan pelajaran tambahan kepada anak-anak SD N 1 Amerta Bhuana dan SD N 3 Amerta Bhuana  Undangan Megibung

syukuran ST. Dharma Santi Muntig yang meraih Juara Umum Porsenides

 SD N 1 Amerta Bhuana

 Balai Banjar Sila Sesana Muntig  Posko KKN

 Balai Banjar Muntig


(19)

pembelajaran Bahasa Inggris dasar, Menggambar, dan Lagu Nasional Indonesia  Pengiriman surat

 Sembahyang bersama dengan Perangkat Desa

 BNN Provinsi Bali  Pura Pasar Agung

Kamis, 4 Agustus 2016  Lomba Mewarnai PAUD  Penyuluhan Perilaku Hidup

Bersih dan Sehat (PHBS)  Memberikan pelajaran

tambahan kepada anak-anak SD N 1 Amerta Bhuana dan SD N 3 Amerta Bhuana

 PAUD Giri Wangi  SD N 1 Amerta Bhuana

 Posko KKN

Jumat, 5 Agustus 2016  Jalan Santai

 Penyuluhan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS)  Pembinaan Teknis

Pengolahan Buah Salak menjadi Minuman Instan atau sirup

 Memberikan pelajaran tambahan kepada anak-anak SD N 1 Amerta Bhuana

 Desa Muncan

 SD N 2 Amerta Bhuana

 Aula Kantor Desa Amerta Bhuana

 Posko KKN

Sabtu, 6 Agustus 2016  Penyuluhan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS)  Memberikan pelajaran

tambahan kepada anak anak SD N 1 Amerta Bhuana

 SD N 3 Amerta Bhuana

 Balai Banjar Sila Sesana Abiantiing

Minggu, 7 Agustus 2016  Gotong Royong  Kantor Desa Amerta Bhuana dan lingkungan


(20)

 Membersihkan dan penyerahan tempat pembuangan sampah

 Pemandian Umum Dusun Abiantiing

Senin, 8 Agustus 2016  Pembinaan dan pemberian pembelajaran Bahasa Inggris dasar dan Seni Tari Bali  Memberikan pelajaran

tambahan kepada anak-anak SD N 1 Amerta Bhuana

 SD N 3 Amerta Bhuana

 Posko KKN

Selasa, 9 Agustus 2016  Membantu persiapan dan merias peserta gerak jalan tingkat SD serangkaian perayaan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia

 Penyuluhan Bahaya Demam Berdarah oleh Puskesmas Kecamatan Selat

 Memberikan pelajaran tambahan kepada anak-anak SD N 1 Amerta Bhuana

 SD N 3 Amerta Bhuana

 Aula Kantor Desa Amerta Bhuana  Posko KKN

Rabu, 10 Agustus 2016  Pembinaan dan pemberian pembelajaran Bahasa Inggris dasar dan Seni Tari Bali  Partisipasi dalam Parade

Genjek Kolosal se-Kabupaten Karangasem  Mengambil plang nama

organisasi desa

 Memberikan pelajaran tambahan kepada anak-anak

 SD N 2 Amerta Bhuana

 Taman Ujung Karangasem  Karangasem Kota


(21)

SD N 1 Amerta Bhuana Kamis, 11 Agustus 2016  Gotong Royong dan

membantu perangkat desa memasang bendera merah putih dan umbul-umbul  Memasang plang nama

organisasi

 Pelayanan Kesehatan Ternak Sapi kepada Kelompok Tani Ternak

 Memberikan pelajaran tambahan kepada anak-anak SD N 1 Amerta Bhuana

 Kantor Desa Amerta Bhuana

 Depan Kantor Desa Amerta Bhuana  Dusun Abiantiing,

Dusun Muntig, Dusun Sukaluwih, dan Dusun Tegeh

 Posko KKN

Jumat, 12 Agutus 2016  Mendampingi peserta dari Desa Amerta Bhuana dalam lomba tarik tambang di Kecamatan Selat  Membersihkan dan

penyerahan tempat pembuangan sampah  Memberikan pelajaran

tambahan kepada anak-anak SD N 1 Amerta Bhuana

 Lapangan Kecamatan Selat

 Pemandian Umum Dusun Sukaluwih

 Posko KKN

Sabtu, 13 Agustus 2016  Gerak Jalan 45 serangkaian perayaan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia

 Memberikan pelajaran tambahan kepada anak-anak SD N 1 Amerta Bhuana

 Kabupaten Karangasem


(22)

Minggu, 14 Agustus 2016  Gotong Royong

 Mendampingi peserta dari Desa Amerta Bhuana dalam lomba parade baleganjur  Membersihkan dan

Penyerahan tempat pembuangan sampah

 Kantor Desa Amerta Bhuana dan lingkungan  Lapangan Kecamatan

Selat

 Pemandian Umum Dusun Tegeh

Senin, 15 Agustus 2016  Pemberian obat gratis, check gula darah dan check tensi di Posyandu

 Pembinaan dan pemberian pembelajaran Bahasa Inggris dasar

Memberikan pelajaran tambahan kepada anak-anak SD N 1 Amerta Bhuana

 Balai Banjar Muntig

 SD N 3 Amerta Bhuana

 Posko KKN

Selasa, 16 Agustus 2016  Pembinaan dan pemberian pembelajaran Bahasa Inggris dasar

 Memberikan pelajaran tambahan kepada anak-anak SD N 1 Amerta Bhuana

 SD N 3 Amerta Bhuana

 Posko KKN

Rabu, 17 Agustus 2016  Upacara Pengibaran Bendera memperingati Hari

Kemerdekaan Republik Indonesia

 Memberikan pelajaran tambahan kepada anak-anak

 Lapangan Kecamatan Selat


(23)

SD N 1 Amerta Bhuana  Upacara Penurunan Bendera

dan Pengumuman Penyerahan hadiah memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia

 Lapangan Kecamatan Selat

Kamis, 18 Agustus 2016  Konfirmasi Pembicara untuk Sosialisasi Penyalahgunaan Narkotika

 Memberikan pelajaran tambahan kepada anak-anak SD N 1 Amerta Bhuana

 Badan Narkotika Nasional Provinsi Bali

 Posko KKN

Jumat, 19 Agustus 2016  Pemberian obat gratis, check gula darah dan check tensi di Posyandu

 Monitoring dan Evaluasi  Memberikan pelajaran

tambahan kepada anak-anak SD N 1 Amerta Bhuana

 Balai Banjar Tegeh

 Posko KKN

Sabtu, 20 Agustus 2016  Pemberian obat gratis, check gula darah dan check tensi di Posyandu

 Sosialisasi Penyalahgunaan Narkotika oleh BNN

 Posyandu Abiantiing

 Balai Banjar Sila Sesana Abiantiing Minggu, 21 Agustus 2016  Membersihkan dan

penyerahan tempat pembuangan sampah bersama ST. Dharma Santi Muntig

 Pemandian Umum Dusun Muntig


(24)

 Memberikan pelajaran tambahan kepada anak-anak SD N 1 Amerta Bhuana

 Posko KKN

Senin, 22 Agustus 2016  Pemberian obat gratis, check gula darah dan check tensi di Posyandu

 Membersihkan perpustakaan dan pemberian P3K pada UKS

 Mengecat plang nama organisasi dan gerbang  Mengirim surat

 Memberikan pelajaran tambahan kepada anak-anak SD N 1 Amerta Bhuana

 Balai Banjar Sukaluwih

 SD 1,2,3 Amerta Bhuana

 Kantor Desa Amerta Bhuana

 Badan Penanggulangan Bencana Daerah

Kabupaten Karangasem  Posko KKN

Selasa, 23 Agustus 2016  Persiapan Sosialisasi Tanggap Bencana  Memberikan pelajaran

tambahan kepada anak-anak SD N 1 Amerta Bhuana

 Posko KKN

 Posko KKN

Rabu, 24 Agustus 2016  Sosialisasi Tanggap Bencana oleh BPBD

 Aula Kantor Desa Amerta Bhuana


(25)

BAB III

PELAKSANAAN, HASIL, DAN KENDALA KEGIATAN KKN PPM

3.1 PROGRAM POKOK

A. PROGRAM POKOK TEMA 1. Prasarana Fisik

a) Program Pengadaan Tempat Sampah di Masing-masing Pemandian Umum di Desa Amerta Bhuana

Waktu Pelaksanaan : 18 Juli, 30 Juli, 31 Agustus, 7 Agustus, 14 Agustus, 12 Agustus, dan 21 Agustus 2016 Lokasi : Tempat pemandian umum se-desa Amerta Bhuana

Kelompok Sasaran : Pemandian umum tiap masing-masing dusun di Desa Amerta Bhuana.

Pihak Terlibat : Mahasiswa KKN PPM Unud Periode XIII, Kepala Dusun, serta para pemuda-pemudi Desa Amerta Bhuana

Pelaksanaan : Sampah menjadi suatu permasalahan yang terlihat kecil, namun apabila tidak dikelola dengan baik dapat berujung pada permasalahan yang sangat serius, seperti banjir, pencemaran lingkungan dan masih banyak lagi. Kesadaran masyarakat di desa yang masih cukup rendah dalam hal pengelolaan sampah, menjadi hal yang penting untuk diatasi, salah satunya dalam pemilahan sampah pada tempat pemandian. Hal ini juga terjadi karena terbatasnya sarana prasarana yang ada, seperti tempat sampah disetiap pemandian di masing-masing Dusun di Desa Amerta Bhuana.

Berangkat dari pemikiran tersebut, maka dibuatlah program pengadaan tempat sampah di


(26)

masing-masing pemandian di setiap Dusun di Desa Amerta Bhuana. Selain itu, alasan program ini untuk mengurangi pencemaran sampah. Selain itu, keluhan dari petani yang mengeluh akan penurunan presentase pertanian akibat pencemaran karena sampah di pemandian.

Permasalahan : Selama program ini dilaksanakan, kendala yang dialami adalah masih kurangnya kesadaran dari masyarakat untuk membuang sampah pada tempatnya.

Solusi : Membuat dan menyerahkan tempat sampah disetiap pemandian di masing-masing Dusun di Desa Amerta Bhuana.

Dampak : Program pengadaan tempat sampah pada masing-masing pemandian di setiap dusun di desa Amerta Bhuana diharapkan mengurangi pencemaran lingkungan terutama pencemaran di sawah karena sangat merugikan petani.

b) Program Perbaikan Plang Nama Kantor Desa Amerta Bhuana Waktu Pelaksanaan : 18 Juli, 6 Agustus, 10 Agustus, dan 11 Agustus

2016

Lokasi : Kantor Desa Amerta Bhuana, Kecamatan Selat, Kabupaten Karangasem.

Kelompok Sasaran : Plang Kantor Desa Amerta Bhuana. Pihak Terlibat : Mahasiswa KKN PPM Unud Periode XIII

Pelaksanaan : Perbaikan plang nama desa ini dilakukan karena usia plang yang ada sudah cukup lama dan beberapa tulisan tampak sudah mulai memudar. Selain itu, perbaikan plang nama ini merupakan permintaan dari Kepala Desa Amerta Bhuana


(27)

sendiri, karena bila masyarakat melihat plang yang Indah dan Rapi akan menggambarkan Desa Amerta Bhuana sendiri. Dan dalam pelaksanaannya nanti akan ada 6 plang dengan desain berukuran sekitar 70 x 80 cm yang berisikan tulisan Badan Permusyawaratan Desa (BPD), Perbekel Desa Amerta Bhuana, Lembaga Pemerdayaan Masyarakat Desa (LPMD), Karang Taruna Jagad Pramoditha, Pemerdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK), Badan Usaha Milik Desa (BUMDES) Buana Kerta Jaya lengkap dengan aksara bali dibawah tulisan latin. Dengan membantu memperbaiki plang nama ini, diharapkan akan memberikan manfaat bagi Desa Amerta Bhuana.

Permasalahan : Selama program ini dilaksanakan, kendala yang dialami adalah tempat pembuatan plang nama yang sulit ditemukan di daerah Karangasem. Solusi : Saran yang dapat diberikan adalah plang nama

yang dibuat dengan menggunakan besi dan/atau dari akrelik.

Dampak : Program perbaikan Plang Nama Desa memiliki manfaat yaitu untuk mengetahui dengan jelas tempat-tempat penting seperti Badan Permusyawaratan Desa (BPD), Perbekel Desa Amerta Bhuana, Lembaga Pemerdayaan Masyarakat Desa (LPMD), Karang Taruna Jagad Pramoditha, Pemerdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK), Badan Usaha Milik Desa (BUMDES) Buana Kerta Jaya.


(28)

2. Peningkatan Produksi

a) Pembinaan Teknis Pengolahan Buah Salak Menjadi Minuman Instan

Waktu Pelaksanaan : Jumat, 05 Agustus 2016

Lokasi : Aula Kantor Desa Amerta Bhuana Kelompok Sasaran : Kader PKK se-Desa Amerta Bhuana Pihak Terlibat : Kader PKK dan Mahasiswa KKN PPM

Pelaksanaan : Dalam pelaksanaan kegiatan ini diawali dengan pengkajian masalah serta pembuatan konsep dan rancangan kegiatan yang dilaksanakan pada minggu pertama, mempersiapkan bahan dan alat yang akan digunakan, dimana bahan yang akan digunakan yaitu buah salak yang didapatkan dari petani lokal desa Amerta Bhuana dilihat dari potensinya bahan tersebut mudah didapatkan. Bahan akan diolah dengancara diekstrak kemudian ditambahkan gula pasir kemudian di panaskan hingga mengental lalu dikemas dalam suatu kemasan yang menarik sehingga dapat meningkatkan nilai ekonomis produk tersebut. Pembinaan teknis ini dilaksanakan pada hari Jumat, 5 Agustus 2016 pukul 14.00 – 16.00 WITA. Warga yang datang yaitu sebanyak 20 Orang yang merupakan kader PKK yang terdapat di tiap dusun di Desa Amerta Bhuana dan dari peserta yang hadir tersebut semua antusias dan berpartisipasi aktif saat pembinaan selesai dan di sesi tanya jawab banyak peserta yag bertanya dan melakukan timbal balik.

Permasalahan : Kesulitan dalam mencari waktu yang tepat dalam mengumpulkan masyarakat dalam hal ini yaitu


(29)

anggota PKK karena kesibukan dari masing-masing anggota.

Solusi : Untuk mengatasi kendala tersebut, maka dari panitia lebih sering berkoordinasi dengan pihak terkait yaitu Ketua Tim Penggerak PKK Desa Amerta Bhuana sehingga acara dapat berlangsung sesuai dengan yang di rencanakan.

Dampak : Anggota PKK dapat berinovasi dengan dalam melakukan pengolahan buah salak menjadi produk olahan yang bernilai jual tinggi, serta dapat menigkatkan kesejahteraan dari masyarakat Desa Amerta Bhuana

b) Pelayanan Kesehatan Hewan Ternak Sapi Waktu Pelaksanaan : Kamis, 11 Agustus 2016

Lokasi : Simantri dan KUBE (Kelompok Usaha Bersama) Se-Desa Amerta Bhuana

Kelompok Sasaran : Kelompok Tani Ternak yang ada di Desa Amerta Bhuana

Pihak Terlibat : Ketua Kelompok Tani Ternak Desa, UPTD Peternakan dan Perikanan Kecamatan Selat, Mahasiswa KKN-PPM.

Pelaksanaan : Pada tanggal 1 Agustus 2016 Dilakukan pengkajian masalah serta perancangan konsep dan teknis pelaksanaan. Pada tanggal 3 Agustus 2016 berkoordinasi dengan pihak-pihak yang terkait yaitu Ketua Kelompok Tani Ternak dan UPTD Peternakan dan Perikanan Kecamatan Selat. Pelaksanaan kegiatan pelayanan kesehatan ternak ini dilakukan pada hari Kamis, 11 Agustus 2016


(30)

pukul 09.00 WITA sampai 12.00 WITA, pada pelaksanaan dibantu oleh 5 petugas lapangan dari UPTD Peternakan dan Perikanan Kecamatan Selat.

Permasalahan : Kesulitan dalam mencari waktu yang tepat dalam pelaksanaan serta kendala cuaca

Solusi : Untuk mengatasi kendala tersebut maka dilakukan koordinasi lebih sering dengan pihak UPTD. Dampak : Anggota kelompok tani ternak dapat lebih

memerhatikan kesehatan hewan ternaknya serta dapat meningkatkan produktivitas dari hewan ternak.

3. Sosial Budaya

a) Pembinaan dan pemberian pelajaran kepada siswa/i kelas IV SD se-desa Amerta Bhuana berupa pelajaran Bahasa Inggris dasar dan SBK (menggambar, seni tari bali, serta lagu nasional Indonesia). Waktu Pelaksanaan : Senin, 1 Agustus 2016 (SDN 3 Amerta Bhuana)

Selasa, 2 Agustus 2016 (SDN 1 Amerta Bhuana) Rabu, 3 Agustus 2016 (SDN 2 Amerta Bhuana) Senin, 8 Agustus 2016 (SDN 3 Amerta Bhuana) Rabu, 10 Agustus 2016 (SDN 2 Amerta Bhuana) Senin, 15 Agustus 2016 (SDN 3 Amerta Bhuana) Selasa, 16 Agustus 2016 (SDN 1 Amerta Bhuana) Kelompok Sasaran : Siswa/i kelas IV SD se-desa Amerta Bhuana Pihak Terlibat : Kepala Sekolah, Guru SDN 1, 2, dan 3 Amerta

Bhuana, dan Mahasiswa/i KKN-PPN Periode XIII Tahun 2016 Universitas Udayana

Pelaksanaan : Kegiatan pembinaan dan pemberian pembelajaran kepada siswa/i kelas IV SD se-desa Amerta Bhuana seperti pelajaran SBK yang di dalamnya


(31)

termasuk menggambar, Seni Tari Bali, dan menyanyi Lagu Nasional Indonesia bertujuan untuk meningkatkan kreativitas siswa/i SD, menanamkan rasa cinta kepada budaya lokal serta meningkatkan rasa nasionalisme, melihat rendahnya rasa cinta dan kepedulian anak-anak dewasa ini. Sedangkan pemberian pelajaran Bahasa Inggris dasar bertujuan untuk meningkatkan kemampuan siswa/i SD dalam berbahasa inggris, melihat kemampuan Bahasa Inggris sangat diperlukan karena Bahasa Inggris merupakan bahasa internasional yang harus dikuasai. Setiap mata pelajaran dikemas dengan menarik seperti menggunakan proyektor dan menampilkan berbagai macam video sehingga dapat menarik perhatian siswa/i SD. Dalam kegiatan ini kami juga memberikan motivasi kepada siswa/i seperti memberikan hadiah bagi yang bisa menjawab pertanyaan, untuk siswa/i yang berani tampil kedepan, ataupun siswa/i yang membuat gambar terbaik. Kegiatan ini dijadwalkan 3 kali pertemuan disetiap SD di desa Amerta Bhuana, namun pada kenyataannya ada beberapa jadwal yang terbentur lomba gerak jalan dan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia sehingga hanya bisa dilaksanakan sebanyak 2 kali pertemuan di SDN 2 dan 3 Amerta Bhuana sedangkan untuk SDN 3 Amerta Bhuana dapat dilaksanakan sebanyak 3 kali pertemuan.

Permasalahan : Beberapa siswa tetap tidak mau mendengarkan penyampaian materi yang diberikan di kelas.


(32)

Solusi : Memperingatkan siswa tersebut agar mendengarkan materi yang disampaikan dengan cara melibatkan mereka kedalam tanya jawab ataupun menunjuk mereka agar tampil ke depan kelas

Dampak : Kemampuan vocabulary siswa/i semakin meningkat. Siswa/i SD mulai bisa menyebutkan nama - nama buah, hewan, bagian tubuh dalam Bahasa Inggris serta memahami pengucapan dalam Bahasa Inggris yang belum pernah diajarkan oleh guru mereka. Siswa/i SD semakin bersemangat dalam memberikan kemampuan terbaik mereka dalam menggambar, serta kepercayaan diri siswa/i meningkat untuk berani tampil ke depan. Selain itu siswa/i semakin bersemangat dalam belajar karena setiap mata pelajaran dikemas dengan sangat menarik dan unik.

b) Mengadakan Lomba Mewarnai di Setiap TK/PAUD Se-Desa Amerta Bhuana

Waktu Pelaksanaan : Sabtu, 30 Juli 2016 (PAUD Sinar Bhuana) Kamis, 4 Juli 2016 (PAUD Giri Wangi)

Kelompok Sasaran : Anak-anak yang tergabung dalam PAUD se-desa Amerta Bhuana

Pihak Terlibat : Anak-anak PAUD, guru-guru PAUD, dan Mahasiswa KKN-PPM Periode XIII Tahun 2016 Universitas Udayana

Pelaksanaan : Kegiatan lomba mewarnai ini dilaksanakan untuk meningkatkan kreativitas dan ketelitian anak-anak PAUD. Kegiatan lomba mewarnai dilaksanakan


(33)

dengan cara memberikan gambar yang sudah di print di kertas A4 seperti gambar pegasus kemudian anak-anak PAUD mewarnai dalam waktu 40 menit dengan menggunakan crayon yang sudah disediakan di setiap PAUD. Dalam kegiatan ini kami tidak menyiapkan contoh gambar yang sudah diwarnai agar anak-anak PAUD dapat berkreasi dengan warna-warna sesuai keinginan mereka. Hal ini akan meningkatkan kreativitas mereka dalam memadukan warna-warna agar terlihat indah dan menarik. Piagam dan hadiah diberikan kepada 3 anak terbaik. Penilaian dilakukan dengan menilai paduan warna dalam gambar dan juga kerapian dalam mewarnai.

Permasalahan : Beberapa anak menangis dan tidak mau mengikuti kegiatan lomba

Solusi : Membujuk mereka dengan snack dan juga dibantu oleh orang tua murid

Dampak : Kreativitas anak-anak meningkat dalam hal mewarnai

c) Sosialisasi Penyalahgunaan Narkotika Waktu Pelaksanaan : Sabtu, 20 Agustus 2016

Lokasi : Balai Banjar Dusun Abiantiing, Desa Amerta Bhuana

Kelompok Sasaran : STT se-desa Amerta Bhuana, PKK se-desa Amerta Bhuana dan masyarakat desa Amerta Bhuana

Pihak Terlibat : BNK Gianyar, Perangkat Desa Amerta Bhuana, PKK Desa Amerta Bhuana, STT Desa Amerta


(34)

Bhuana, Babinkamtibnas Desa Amerta Bhuana, Kapolsek Kecamatan Selat, dan Mahasiswa KKN-PPM Periode XIII Tahun 2016 Universitas Udayana

Pelaksanaan : Kegiatan sosialisasi penyalagunaan narkotika ini dilakukan dengan bekerja sama dengan BNK Gianyar. Dasar dari kegiatan ini adalah karena sosialisasi tentang penyalagunaan narkotika belum pernah dilakukan sebelumnya di Desa Amerta Bhuana selain itu meningkatnya kasus narkotika yang melibatkan remaja maupun masyarakat luas sehingga pada nantinya diharapkan sosialisasi penyalagunaan narkotika ini dapat mengantisipasi terjadinya kasus penyalagunaan narkotika di Desa Amerta Bhuana. Kegiatan ini dilaksanakan di Balai Banjar Dusun Abiantiing dengan suasana kekeluargaan agar materi yang disampaikan bisa dengan mudah dipahami peserta. Tanya jawab juga dilakukan dalam suasana yang hangat setiap pertanyaan dari peserta dijawab dan dijelaskan oleh nara sumber dari BNK Gianyar dengan bahasa yang mudah dipahami perserta.

Permasalahan : Kedatangan peserta dan undangan sangat terlambat sehingga sosialiasi menjadi terlambat, Sulitnya mengumpulkan sasaran dari kegiatan ini, Sulitnya konfirmasi pembicara dari BNN.

Solusi : Memfollow up pembicara dari BNN Memfollow up undangan

Dampak : Pengetahuan peserta sosialisasi tentang penyalagunaan narkotika semakin bertambah,


(35)

Peserta menjadi paham tentang bahaya penyalagunaan narkotika,

Peserta mengetahui bagaimana mencegah terjadinya penyalagunaan narkotika.

4. Kesehatan Masyarakat

a) Penyuluhan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) Cuci Tangan di SD Se-Desa Amerta Bhuana

Waktu Pelaksanaan : 4, 5, 6 Agustus 2016

Lokasi : SDN 1, SDN 2, SDN 3 Amerta Bhuana Kelompok Sasaran : Siswa-siswi di SD se-Desa Amerta Bhuana

Pihak Terlibat : Siswa-siswi di SD se-Desa Amerta Bhuana (kelas III & IV), Mahasiswa KKN PPM, dan para guru. Pelaksanaan : Penyuluhan PHBS berfokus pada bagaimana cara

mencuci tangan yang baik dan benar. Kegiatan ini diikuti oleh semua siswa-siswi Kelas III, IV. Penyuluhan ini menggunakan metode ceramah, diskusi menggunakan power point, demonstrasi dengan alat yang telah disediakan, serta penayangan video edukasi mengenai dampak mencuci tangan. Penyuluhan dilakukan dengan memberikan pengertian mengenai cara mencuci tangan, dampak dari mencuci tangan yang benar kemudian di lanjutkan dengan sesi tanya jawab. Setelah tanya jawab selesai, bersama-sama dengan mahasiswa KKN-PPM mempraktekkan 7 langkah cuci tangan yang baik dan benar.

Permasalahan : Kurangnya akses air mengalir di setiap SD di Desa Amerta Bhuana.

Solusi : Demonstrasi dilakukan dengan menggunakan cairan antiseptik.


(36)

Dampak : Siswa SDN 1, 2, 3 Amerta Bhuana mampu mencuci tangan dengan benar agar terhindar dari berbagai penyakit yang dapat ditularkan melalui tangan.

b) Penyuluhan Bahaya Demam Berdarah Waktu Pelaksanaan : Selasa, 9 Agustus 2016

Lokasi : Aula Kantor Desa Amerta Bhuana

Kelompok Sasaran : Kader Posyandu Se-Desa Amerta Bhuana

Pihak Terlibat : Pembicara dari Puskesmas Kec. Selat, Kader Posyandu, Kepala Desa, serta Seluruh Staff Kantor Desa, dan Mahasiswa KKN PPM

Pelaksanaan : Penyuluhan DB (Demam Berdarah) berfokus pada bagaimana cara pencegahan dan bagaimana virus tersebut dapat menular. Kegiatan ini di lakukan oleh perwakilan puskesmas sebagai pembicara serta kader posyandu, perangkat desa, dan seluruh staff sebagai peserta dan mahasiswa KKN PPM sebagai panitia penyelenggara. Penyuluhan di lakukan dari pukul 11.00 – 13.00 dengan metode ceramah menggunakan power point. Penyuluhan di berikan dengan menyampaikan materi tentang demam berdarah seperti pengertian, cara penularan, proses penyembuhan, dan cara pencegahan kemudian di lanjutkan dengan sesi tanya jawab dan diskusi. Kemudian di tutup dengan pemaparan kesimpulan dari mahasiswa. Permasalahan : Kurang tepat waktunya kehadiran dari peserta. Solusi : Penyuluhan diundur waktunya selama satu jam Dampak : Agar dengan adanya penyuluhan tersebut


(37)

Berdarah tersebut dan angka kejadian demam berdarah tersebut akan menurun di Desa Amerta Bhuana.

B. PROGRAM POKOK TAMBAHAN

1. Sosialisasi Tanggap Bencana oleh BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah)

Waktu Pelaksanaan : Rabu, 24 Agustus 2016

Lokasi : Aula Kantor Desa Amerta Bhuana Kelompok Sasaran : Masyarakat umum

Pihak Terlibat : STT Se-Desa Amerta Bhuana, PKK di Desa Amerta Bhuana, dan Mahasiswa KKN PPM Pelaksanaan : Sosialisasi Tanggap Bencana ini berfokus pada

Badan Penanggulangan Bencana Daerah, jenis bencana alam, cara menghadapi bencana alam, dan tahap penanggulangan. Kegiatan ini di lakukan oleh perwakilan BPBD sebagai pembicara serta masyarakat desa, STT se-Desa Amerta Bhuana, perangkat desa, dan seluruh staff sebagai peserta dan mahasiswa KKN PPM sebagai panitia penyelenggara. Penyuluhan di lakukan dari pukul 14.00 – 16.00 dengan metode ceramah menggunakan power point. Penyuluhan di berikan dengan menyampaikan materi tentang Bencana Alam baik pengertian, tahap penanggulangan, proses evakuasi, jenis bencana, jenis bantuan, pengalaman bencana dan tindakan menghadapi bencana kemudian di lanjutkan dengan sesi tanya jawab dan diskusi. Kemudian di tutup dengan pemaparan kesimpulan dari mahasiswa.


(38)

Permasalahan : Kurangnya kehadiran peserta yang tidak sesuai harapan.

Solusi : Penyuluhan diundur waktunya selama satu jam Dampak : Agar dengan adanya penyuluhan tersebut

masyarakat akan lebih tanggap terhadap bencana alam yang terjadi di Desa Amerta Bhuana dan korban jiwa dapat dikurangi atau tidak ada sama sekali sekaligus sebagai persiapan sebagai Desa Tangguh Bencana.

3.2 PROGRAM BANTU

1. Mengikuti Kegiatan Pekan Olah Raga dan Seni Desa (Porsenides) Amerta Bhuana

Waktu Pelaksanaan : 23 Juli-1 Agustus 2016 Lokas : Desa Amerta Bhuana

Kelompok Sasaran : Masyarakat Desa Amerta Bhuana

Pihak Terlibat : Masing-masing Dusun di Desa Amerta Bhuana Pelaksanaa : PORSENIDES Amerta Bhuana adalah kegiatan

tahunan yang dilaksanakan Desa Amerta Bhuana untuk meningkatkan persatuan yang terjalin masing-masing dusun di desa. Pelaksanaan PORENIDES dilaksanakan di dusun Abiantiing, Desa Amerta Bhuana. PORSENIDES yang dilaksanakan pada tahun ini meliputi gebug bantal, lari diatas bambu, tarik tambang, ngejuk bebek, balap tajog, menangkap belut, lari karung, Tari Puspanjali, tari Rejang Dewa (Untuk anak SD), lomba catur, bakiak, bulu tangkis, volly, futsal, bulu tangkis, jalan santai, fun bike dan penutupan PORSENIDES Amerta Bhuana.


(39)

Solusi : Panitia Harus datang tepat waktu.

Dampak : Meningkat kekeluargaan dan kebersamaan antar masyarakat desa Amerta Bhuana.

2. Gotong Royong Bersama Masyarakat

Waktu Pelaksanaan : 24,29, 31 Juli, 2, 7, 11, 14, 21 Agustus 2016

Lokasi : Kantor Desa, banjar Sila Sesana, dan pemandiaan umum di 4 dusun desa Amerta Bhuana.

Kelompok Sasaran : Masyarakat dan Perangkat Desa

Pihak Terlibat : Masyarakat, Perangkat Desa, dan Seke Teruna Pelaksanaan : Pelaksanaan Gotong royong yang dilaksanakan di

Desa Amerta Bhuana dilaksanakan bersama masyarakat, Perangkat Desa dan Seke Teruna. Gotong royong yang dilaksanakan disetiap pemandian umum di masing-masing dusun dimulai dari pemandian umum di dusun Abiantiing, Sukaluwih, Tegeh dan Muntig. Pelaksanan gotong royong untuk setiap pemandian umum di masing dusun dibantu oleh Seke Teruna masing-masing dusun.

Permasalahan : Kesadaran dari masyarakat untuk hidup bersih dan membuang sampah pada tempatnya.

Solusi : Mengajak Seka Teruna Untuk ikut membantu gotong royong.

Dampak : Masyarakat memiliki kesadaran untuk tidak membuang sampah sembarangan.

3. Menata Perpustakaan dan UKS di SDN 3 Amerta Bhuana

Waktu Pelaksanaan : Kamis, 28 Juli 2016 (SDN 3 Amerta Bhuana) Senin, 22 Agustus 2016 (SDN 3 Amerta Bhuana) Kelompok Sasaran : Seluruh siswa-siswi SDN 3 Amerta Bhuana


(40)

Pihak Terlibat : Kepala Sekolah, Guru-guru, dan Mahasiswa KKN PPM Universitas Udayana

Pelaksanaan : Kegiatan menata perpustakaan dilakukan karena permintaan bantuan dari Kepala Sekolah SDN 3 Amerta Bhuana. Ruangan perpustakaan memiliki satu rak buku yang cukup besar dan buku-buku di dalam rak tidak rapi dan tidak terorganisir dengan baik. Kegiatan bantuan ini dilakukan 2 kali karena merapikan dan mengklasifikasikan buku-buku memakan cukup banyak waktu. Kegiatan mengelompokkan buku-buku sekaligus membersihkan perpustakaan dilakukan pada pagi hari ketika jam sekolah dilaksanakan. Kami juga menyiapkan label-label klasifikasi buku sehingga pengunjung perpustakaan dapat dengan mudah mendapatkan buku yang dicarinya dan kami juga menyumbangkan buku untuk daftar pengunjung perpustakaan. Selain menata perpustakaan kami juga membantu menata dan membersihkan UKS SDN 3 Amerta Bhuana. Buku kunjungan ke UKS dan taplak meja juga disumbangkan agar UKS terlihat lebih bersih dan indah.

Permasalahan : Banyak siswa/i SD yang mengganggu ketika kegiatan menata perpustakaan dan UKS berlangsung sehingga memenuhi ruangan perpustakaan dan menyulitkan mahasiswa yg sedang bekerja.

Solusi : Menasehati siswa/i tersebut agar kembali ke ruang kelas.

Dampak : Ruangan perpustakaan dan UKS menjadi bersih dan tertata rapi,


(41)

Memudahkan pengunjung perpustakaan mencari buku-buku karena telah dikelompokkan dan diberikan label nama kelompok buku,

Ruangan perpustakaan dan UKS memiliki buku pengunjung.

4. Membantu Merias Siswa-siswi SDN 3 Amerta Bhuana yang Mengikuti Lomba Gerak Jalan

Waktu Pelaksanaan : Selasa, 9 Agustus 2016 Lokasi : SDN 3 Amerta Bhuana

Kelompok Sasaran : Siswa-siswi SDN 3 Amerta Bhuana yang mengikuti lomba gerak jalan.

Pihak Terlibat : Kepala Sekolah, guru-guru, dan mahasiswa KKN PPM

Pelaksanaan : Kegiatan ini dilakukan berdasarkan permintaan dari Kepala Sekolah SDN 3 Amerta Bhuana. Pada kegiatan ini kami membantu mempersiapkan siswa-siswi untuk mengikuti lomba gerak jalan. Mulai dari mempersiapkan pakaian yang akan digunakan, menghias pakaian yang akan digunakan, dan merias siswa-siswi tersebut. Lomba gerak jalan ini dilaksanakan dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia.

Permasalahan : Siswa/i sangat susah diatur. Solusi : Menegur dan menasehati mereka.

Dampak : Persiapan siswa/i untuk mengikuti lomba menjadi lebih cepat selesai.


(42)

5. Partisipasi dalam Genjek Kolosal Kabupaten Karangasem di Taman Ujung

Waktu Pelaksanaan : 10 Agustus 2016

Lokasi :Taman Soekasada Ujung Karangasem Kelompok Sasaran : Masyarakat Karangasem

Pihak Terlibat :Masyarakat Karangasem, Instansi Pemerintahan, dan PNS

Pelaksanaan : Pelaksanaan Genjek kolosal yang melibatkan masyarakat Karangasem di hadiri oleh Presiden ke-6. Pelaksanaan genjek ini bertujuan untuk memecahkan Rekor MURI. Peserta genjek kolosal ini berjumlah 15.631 orang.

Permasalahan : Lokasi yang disediakan untuk pementasan genjek kolosal tidak mencukupi karena peserta yang terlalu banyak.

Solusi : Disediakan tempat baru untuk pementasan genjek kolosal

Dampak : Meningkatkan rasa kekeluargaan antara masyarakat karangasem dan mencegah kepunahan dari tarian khas Karangasem.

6. Mendampingi Desa Amerta Bhuana Untuk PORCAM Selat Waktu Pelaksanaan : 12 dan 14 Agustus 2016

Lokasi : Lapangan Selat

Kelompok Sasaran : Masyarakat sekecamatan Selat

Pihak Terlibat :Masyarakat Sekecamatan Selat dan Instansi Pemrintahan sekecamatan Selat.

Pelaksanaan : Pelaksanaan PORCAM melibatkan masyarakat dan instansi pemerintahan sekecamatan Selat. PORCAM meliputi Tarik Tambang antara desa dan Bleganjur antar Desa.


(43)

Permasalahan : Terkendala Cuaca yang tidak bersahabat selama lomba.

Solusi : Jam Pelaksanaan ditunda hingga Cuaca membaik Dampak : Menigkatkan Kekeluargaan Sekecamatan Selat.

7. Pemberian Obat Gratis, Cek Gula Darah dan Cek Tensi di Posyandu Waktu Pelaksanaan : Senin, Jumat, Sabtu, Senin 15,19,20,22 Agustus Lokasi : Dusun Muntig, Tegeh, Abian Tiing, Sukaluwih Kelompok Sasaran : BALITA dan LANSIA Desa Amerta Bhuana Pihak Terlibat : Bidan Desa Amerta Bhuana, Kader Posyandu,

Mahasiswa KKN-PPM, BALITA di setiap dusun, LANSIA di setiap dusun.

Pelaksanaan : Posyandu Balita dan Lansia di laksanakan guna mengetahui tumbuh kembang dari Balita serta untuk mendata Lansia di Desa Amerta Bhuana yang terjangkit penyakit serius dan harus di berikan perawatan lanjut. Posyandu ini merupakan program bantu yang di laksanakan wajib oleh desa setiap bulannya. Pada Balita di lakukan penimbangan serta pemberian vitamin A pada setiap Balita, kemudian pada Lansia di lakukan pengecekan tensi dan kadar gula darah serta mengobservasi keluhan dari Lansia tersebut untuk kemudian di berikan pengobatan secara gratis. Pada kegiatan ini di berikan pula edukasi pada Lansia mengenai pentingnya pola makan sehat demi menjaga stabilitas tekanan darah lansia.

Permasalahan : Tidak adanya permasalahan yang signifikan selama posyandu di laksanakan.


(44)

Dampak : Bagi Orang tua Balita, akan mengetahui sejak dini bagaimana tumbuh kembang anak secara normal dan mendapatkan pengetahuan mengenai anak baik dari segi fisik anak serta mental anak. Bagi Balita, saat mendapatkan vitamin maka system kekebalan tubuh Balita akan meningkat. Bagi Lansia akan mengetahui masalah-masalah kesehatan yang di alami serta bagaimana cara pencegahannya agar tidak menimbulkan penyakit serius, dan mendapatkan pengobatan sebagai terapi yang bermanfaat bagi Lansia untuk proses penyembuhan.

8. Memberikan Pelajaran Tambahan Kepada Anak-anak SD Waktu Pelaksanaan : Setiap Hari

Lokasi : Posko KKN

Kelompok Sasaran : Siswa-siswi SD N 1 dan 3 Amerta Bhuana Pihak Terlibat : Mahasiswa KKN PPM

Pelaksanaan : Kegiatan ini dilakukan berdasarkan permintaan dari anak-anak SD N 1 dan 3 Amerta Bhuana. Pada kegiatan ini kami membantu memberikan pelajaran tambahan seperti Ilmu Pengetahuan Alam, Ilmu Pengetahuan Sosial, Pendidikan Agama Hindu, Pendidikan Kewarganegaraan, Matematika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Bahasa Bali, Tari Bali dan Modern, Komputer dll. Dilakukan setiap jam 13.00 – selesai biasanya sepulang mereka sekolah. Pelajaran tambahan yang diberikan berkaitan kesulitan mereka dalam menyelesaikan Pekerjaan Rumah.

Permasalahan : Siswa/i mudah bosan, lelah, dan mengantuk saat belajar, dan lebih memilih bermain.


(45)

Solusi : Memberikan cara belajar yang menarik dan mudah dimengerti

Dampak : anak-anak tidak kesulitan lagi dalam menyelesaikan Pekerjaan Rumah, mudah menyelesaikan dan mengerti pelajaran.

9. Mengikuti Upacara Bendera dalam Rangka Peringatan Hari Kemerdekaan RI ke-71 di Lapangan Selat

Waktu Pelaksanaan : 17 Agustus 2016 Lokasi : Lapanagn Selat

Kelompok Sasaran : Instansi Pemerintahan Sekecamatan Selat, SD, SP dan SMA.

Pihak Terlibat : Instansi Pemerintahan Sekecamatan Selat, SD, SP dan SMA.

Pelaksanaan : Upacara Bendera untuk memperingati HUT RI Ke-71 dihardiri oleh instansi Pemerintahan se-kecamatan Selat, SD, SP dan SMA. Upacara ini dilaksanakan dua kali, pertama upacara pengibaran bendera dari jam 07:30-09:00 Wita, kedua upacara penurunan Bendera dari jam 04:00-05:00 Wita. Dampak : Untuk Meningkatkan Rasa Cinta Tanah air dan


(46)

BAB IV PENUTUP

4.1.KESIMPULAN

Adapun kesimpulan yang dapat ditarik yakni bahwa program sudah berjalan 100 persen yang terdiri dari program pokok tema (baik bidang prasarana fisik, bidang peningkatan produksi, bidang sosial budaya, dan kesehatan masyarakat) program pokok tambahan (sosialisasi tanggap bencana), program KK Dampingan, dan program bantu. Program-program yang kami laksanakan yakni perbaikan plang nama organisasi, pengadaan tempat pembuangan sampah, pembinaan teknis pengolahan buah salak menjadi minuman instan, pelayanan kesehatan terknak sapi, pembinaan dan pemberian pembelajaran anak-anak SD dan PAUD, sosialisasi penyalahgunaan Narkotika, Penyuluhan Bahaya Demam Berdarah, Penyuluhan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS), Porsenides, Gotong Royong dll. Disamping itu, kami juga telah bekerja sama dengan pihak pihak terkait seperti Perbekel Desa Amerta Bhuana, Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kabupaten Karangasem, Unit Pelayanan Ternak Daerah, Badan Narkotika Nasional Provinsi Bali dan Kabupaten Gianyar, Puskesmas Pembantu Desa Amerta Bhuana, Puskesmas Kecamatan Selat, Pengurus PKK Desa Amerta Bhuana, Kader Posyandu Desa Amerta Bhuana, ST se-Desa Amerta Bhuana, PAUD Sinar Bhuana, PAUD Giri Wangi, SD 1,2,3 Amerta Bhuana serta masyarakat Desa Amerta Bhuana. Dan dalam kegiatan-kegiatan yang kami laksanakan mendapat respon yang sangat positif.

.

4.2. REKOMENDASI

Bagi masyarakat Desa Amerta Bhuana, diharapkan agar lebih partisipatif dalam mengikuti kegiatan penyuluhan maupun pelatihan agar dapat menambah wawasan. Bagi peserta KKN-PPM periode selanjutnya, diharapkan mampu lebih inovatif dan kreatif dalam merancang program-program sehingga dapat memberi manfaat yang positif bagi masyarakat Desa.


(47)

(48)

LAMPIRAN

1. FOTO KEGIATAN BIDANG PRASARANA FISIK

2. FOTO KEGIATAN BIDANG PENINGKATAN PRODUKSI

3. FOTO KEGIATAN BIDANG SOSIAL BUDAYA


(49)

5. FOTO KEGIATAN SOSIALISASI TANGGAP BENCANA

6. FOTO KEGIATAN PORSENIDES


(50)

8. FOTO KEGIATAN MENATA PERPUSTAKAAN DAN MENGAJAR

9. FOTO KEGIATAN GENJEK KOLOSAL

10. FOTO KEGIATAN PORCAM


(51)

12. FOTO KEGIATAN PENERIMAAN DAN PENGEMBALIAN


(52)

DAFTAR PUSTAKA

_____ . 2016. “Buku Pedoman Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran Pemerdayaan

Masyarakat (KKN PPM)”. Lembaga Penelitian dan Pengambdian Kepada Masyarakat Universitas Udayana

Profil Desa Amerta Bhuana

Utami, Mirayanthi. 2015. “Laporan Pendampingan Keluarga Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran Masyarakat Universitas Udayana”. Universitas Udayana Widyaningsih, Arni. 2015. “Laporan Pendampingan Keluarga Kuliah Kerja

Nyata Pembelajaran Masyarakat Universitas Udayana”. Universitas Udayana


(1)

(2)

LAMPIRAN

1. FOTO KEGIATAN BIDANG PRASARANA FISIK

2. FOTO KEGIATAN BIDANG PENINGKATAN PRODUKSI

3. FOTO KEGIATAN BIDANG SOSIAL BUDAYA


(3)

5. FOTO KEGIATAN SOSIALISASI TANGGAP BENCANA

6. FOTO KEGIATAN PORSENIDES


(4)

8. FOTO KEGIATAN MENATA PERPUSTAKAAN DAN MENGAJAR

9. FOTO KEGIATAN GENJEK KOLOSAL

10. FOTO KEGIATAN PORCAM


(5)

12. FOTO KEGIATAN PENERIMAAN DAN PENGEMBALIAN


(6)

DAFTAR PUSTAKA

_____ . 2016. “Buku Pedoman Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran Pemerdayaan

Masyarakat (KKN PPM)”. Lembaga Penelitian dan Pengambdian Kepada

Masyarakat Universitas Udayana Profil Desa Amerta Bhuana

Utami, Mirayanthi. 2015. “Laporan Pendampingan Keluarga Kuliah Kerja Nyata

Pembelajaran Masyarakat Universitas Udayana”. Universitas Udayana

Widyaningsih, Arni. 2015. “Laporan Pendampingan Keluarga Kuliah Kerja

Nyata Pembelajaran Masyarakat Universitas Udayana”. Universitas