2. memahami sifat dasar sinyal audio per

1
4
5
3
2

Menguasai dasar sinyal audio 2
(media rekam dan perkabelan)

Oleh : Hari Kurniawan

Dikmenjur ‘09

Peralatan dalam Studio Rekaman
Sebuah studio rekaman paling tidak mempunyai
dua ruangan, yaitu ruang rekam dan ruang
kontrol. Idealnya merekam suara dilakukan di
ruang rekam
1. Ruang rekam harus kedap suara, artinya dapat
menyerap suara sehingga tidak ada suara yang
terpantulkan dan tidak bocor dari suara liar dari

luar ruang rekaman.
2. Sedangkan Ruang Kontrol, digunakan sebagai
tempat dimana pemegang kendali jalannya
rekaman berada dan melakukan rekaman
terhadap suara-suara dari ruang rekaman.

Peralatan yang umum ada dalam sebuah
studio rekaman:

Mikrofon
Alat ini merupakan tranducer yang dapat
mengubah gelombang suara diudara menjadi
variasi tegangan yang nantinya akan diubah
menjadi data digital oleh sebuah converter.
Berdasarkan tipe sensitifitasnya, mikropon
dibedakan menjadi dua, yaitu omni directional
dan uni directional

Peralatan yang umum ada dalam sebuah
studio rekaman:

Mixer Console
Istilah lain untuk mixer console, audio mixer,
soundboard. Seiring perkembangan teknologi kini ada
juga mixer console digital.

Peralatan yang umum ada dalam sebuah
studio rekaman:
Secara umum audio mixer terdiri bagian-bagian:
•Beberapa Channel input, jumlah tergantung tipe audio mixer
Setiap channel input, biasanya terdiri-dari:
Terminal masukan, dapat berupa jenis input jack, XLR,
RCA.
Kontrol Equalisasi, untuk mengatur frekuansi
jangkauan, misalnya bass, treble, dan middle.
Fader Gain, mengatur kuat lemahnya volume
masukkan.
Kontrol keluaran Utama (Master Output Controls)
Tampilan Meter
Tampilan meter ini biasanya berupa VU meter
atau Led display, yang berguna menunjukkan

level setiap Channel input maupun master output

Peralatan yang umum ada dalam sebuah
studio rekaman:

Speaker Monitor
Speaker dalam sebuah studio rekaman
memang dirancang khusus untuk kebutuhan
mixing/mastering

Peralatan yang umum ada dalam sebuah
studio rekaman:

Open Reel
Alat produksi media audio yang berguna untuk
melakukan perekaman analog. Selain itu, open
reel juga digunakan sebagai alat untuk editing.
Seiring perkembangan teknologi didunia audio
recording, yang mengarah pada produksi audio
digital, alat ini sudah jarang digunakan.


Peralatan yang umum ada dalam sebuah
studio rekaman:

Digital Audio Workstation
Digital Audio Workstation adalah perangkat
yang digunakan khusus untuk proses rekaman
audio digital. Perangkat ini pada dasarnya
adalah sebuah komputer yang dapat
melakukan fungsi perekam, synthesizer, digital
to analog converter (DAC), analog to digital
converter (ADC), mixing, sound effect.

Peralatan yang umum ada dalam sebuah
•studio
Audio
Coverter
rekaman:

Fungsi-fungsi audio converter ini, diantaranya:

Synthesizer.
MIDI interface.
Pengonversi data analog ke digital, misalnya merekam
suara dari mikropon.
Pengonversi data dari digital ke analog.

•Multitrack Audio Software
perangkat lunak ini juga mempunyai fasiltas untuk
editing dan mixing suara. Ada beberapa perangkat
lunak ini, misalnya:
Digidesign Pro Tools
Cool Edit, sekarang menjadi Adobe Audition.
Cakewalk Sonar
Steinberg Nuendo dan Cubase

Peralatan yang umum ada dalam sebuah
studio rekaman:
Tape Recorder
Alat rekam ini menggunakan bahan baku kaset. Hasil
rekaman yang diperoleh berupa data analog. Selain

dapat merekam tape recorder juga dapat memutar kaset
audio.

Peralatan yang umum ada dalam sebuah
studio rekaman:
Digital Portable Recorder
Perangka ini dapat merekam suara dan menyimpannya
dalam bentuk data digital.

Sistem
perkabelan
Oleh :Hari Kurniawan

Konektor
Konektor atau sering disebut jack, pin,
spade dan banana sebagai ujung tombak
kabel audio, berperan penting. Semakin
baik bahan konduktor yang digunakan
konektor semakin baik pula tingkat efiensi
transmisi sinyal audionya.

Jenis konektor yang sering digunakan
dalam sistim audio adalah RCA, XLR,
Tusuk
TOA
(Mono/Stereo),
Mini
(Stereo/Mono), Speakon, SPDIF.

Kabel MikrophoneKabel mikropon standard
dari canare, seperti L2T2S, terdiri atas dua
kabel dalam berwarna
biru putih. Isi kedua kabel
tersebut masing-masing
60 kawat tipis. Kedua
kabel itu dibungkus
dengan rajutan kawat
yang cukup rapat,
berfungsi menolak noise
dari luar. Kabel tipe ini
sangat fleksibel dan kuat.

Lapisan plastik
pembungkus luar kabel

BAHAN KONDUKTOR

Break

Instalasi
tata
suara

1.Perencanaan tata suara panggung
Didalam tata suara panggung, hal yang perlu
diperhatikan adalah jumlah monitor, posisi monitor,
jumlah dan posisi fill in speaker, penempatan stand
mikropon, Splitter (jika menggunakan mixer
panggung)

Good day to study