Pengaruh Komunikasi Terapeutik Terhadap Kepatuhan Berobat Penderita Tuberkulosis Paru Rawat Jalan Di RSUD Sidikalang Kabupaten Dairi
PENGARUH KOMUNIKASI TERAPEUTIK TERHADAP KEPATUHAN BEROBAT PENDERITA TUBERKULOSIS PARU RAWAT JALAN DI RSUD SIDIKALANG KABUPATEN DAIRI T E S I S Oleh TISNA GLORY NAZAR NAINGGOLAN 097032166 / IKM PROGRAM STUDI S2 ILMU KESEHATAN MASYARAKAT
THE INFLUENCE OF THERAPEUTIC COMMUNICATION ON THE TREATMENT COMPLIANCE OF OUTPATIENT LUNG TUBERCULOSIS PATIENTS IN SIDIKALANG GENERAL HOSPITAL DAIRI DISTRICT T H E S I S By TISNA GLORY NAZAR NAINGGOLAN 097032166 / IKM MAGISTER OF PUBLIC HEALTH STUDY PROGRAM
PENGARUH KOMUNIKASI TERAPEUTIK TERHADAP KEPATUHAN BEROBAT PENDERITA TUBERKULOSIS PARU RAWAT JALAN DI RSUD SIDIKALANG KABUPATEN DAIRI T E S I S Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Magister Kesehatan (M.Kes) dalam Program Studi S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat Minat Studi Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku pada Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara Oleh TISNA GLORY NAZAR NAINGGOLAN 097032166/IKM
Judul Tesis : PENGARUH KOMUNIKASI TERAPEUTIK TERHADAP KEPATUHAN BEROBAT PENDERITA TUBERKULOSIS PARU RAWAT JALAN DI RSUD SIDIKALANG KABUPATEN DAIRI Nama Mahasiswa : Tisna Glory Nazar Nainggolan Nomor Induk Mahasiswa : 097032166 Program Studi : S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat Minat Studi : Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku Menyetujui Komisi Pembimbing:
(Prof. dr. Sutomo Kasiman, Sp.PD, Sp.JP (K)) (Siti Zahara Nasution, S.Kp, M.Ns)
Ketua Anggota Ketua Program Studi Dekan (Prof. Dr. Dra. Ida Yustina, M.Si) (Dr. Drs. Surya Utama, M.S)Telah diuji Pada tanggal: 17 Januari 2012
PERNYATAAN
PENGARUH KOMUNIKASI TERAPEUTIK TERHADAP KEPATUHAN
BEROBAT PENDERITA TUBERKULOSIS PARU RAWAT JALAN
DI RSUD SIDIKALANG KABUPATEN DAIRI
T E S I S
Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam tesis ini tidak terdapat karya yang
pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu perguruan
tinggi, dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau
pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan orang lain kecuali yang secara
tertulis dalam naskah ini dan disebutkan dalam daftar pustaka. Medan, Januari 2012 (Tisna Glory Nazar Nainggolan)
ABSTRAK
Tuberkulosis masih menjadi tantangan dalam masalah kesehatan masyarakat di Indonesia. Berdasarkan data RSUD Sidikalang tahun 2010 bahwa jumlah penderita tuberkulosis paru yang mendapat pengobatan di klinik DOTS sebanyak 71 orang, dengan tingkat kepatuhan berobat hanya sebesar 38,3%. Berdasarkan data dapat diketahui bahwa kepatuhan berobat penderita tuberkulosis paru masih rendah dibandingkan dengan target keberhasilan pengobatan tuberkulosis paru yaitu 85%.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh komunikasi terapeutik (sikap perawat, isi informasi, dan teknik komunikasi) terhadap kepatuhan berobat penderita tuberkulosis paru rawat jalan di RSUD Sidikalang Kabupaten Dairi.
Penelitian ini menggunakan explanatory survey yang dilaksanakan pada bulan April- Desember 2011. Populasi penelitian adalah semua penderita tuberkulosis paru dan besar sampel adalah 53 orang, yang diambil secara simple random sampling. Data diperoleh dengan menggunakan kuesioner, kemudian dianalisis dengan uji regresi logistik berganda.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang bermakna antara sikap perawat, isi informasi, dan teknik komunikasi terhadap kepatuhan berobat. Variabel yang mempunyai kontribusi paling besar terhadap kepatuhan berobat adalah isi informasi.
Kepada perawat agar lebih meningkatkan pengetahuan dan keterampilan berkomunikasi agar dapat memberikan pelayanan informasi yang bermanfaat bagi pasien dalam mendukung kesembuhan dan memelihara kesehatan pasien, khususnya pasien dengan tuberkulosis paru. Manajemen RSUD Sidikalang hendaknya menerapkan strategi DOTS dalam penanggulangan penyakit TB paru, dan melaksanakan program promosi kesehatan masyarakat di rumah sakit.
Kata kunci : Komunikasi Terapeutik, Kepatuhan Berobat
ABSTRACT Tuberculosis is still a challenge in public health problem in Indonesia. Based on the data from Sidikalang General Hospital (2010), that the number of patients with lung tuberculosis who received treatment at DOTS clinics were 71 patients, with the treatment compliance was only 38,3%. Based on the data, it could seen that the
treatment compliance of lung tuberculosis patients were still low, compare to the
lung tuberculosis success rate target, as 85%.The purpose of this explanatory survey was to analyze the influence of
therapeutic communication (nurse’s attitude, information content, and
communication techniques) on the treatment compliance of the outpatient lung
tuberculosis patients in Sidikalang General Hospital Dairi District. The study was conducted on April until Desember 2011. The population was all patients with lung tuberculosis and the sample size were 53 people, taken with simple random sampling.The data were obtained through questionnaire, then analyzed through multiple
logistic regression tests.The result of the research showed that there were significant influence of nurse’s attitude, information content, and communication techniques on the treatment
compliance.The most contributed variable of the treatment compliance was the
information content.It is recommended that the nurses to improve knowlege and communication skills to provide useful information services for patients in support of healing and
health maintenance of patients, especially in patients wih lung tuberculosis.
Sidikalang General Hospital Management to apply DOTS strategy in tackling lung tuberculosis disease, and conduct public health promoton program in hospital.Keywords: Therapeutic Communication, Treatment Compliance
Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas segala Rahmat dan Karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan penelitian dan penyusunan tesis yang berjudul “ Pengaruh Komunikasi Terapeutik terhadap
Kepatuhan Berobat Penderita Tuberkulosis Paru Rawat Jalan di RSUD
Sidikalang Kabupaten Dairi ”.Penulisan tesis ini merupakan salah satu persyaratan akademik untuk menyelesaikan pendidikan pada Program Studi S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat Minat Studi Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku pada Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara.
Dalam penulisan tesis ini, penulis mendapat bantuan, dukungan dan bimbingan dari berbagai pihak secara langsung maupun tidak langsung, untuk itu penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:
1. Prof. Dr. dr. Syahril Pasaribu, DTM&H., M.Sc.(CTM)., Sp. A(K) selaku Rektor Universitas Sumatera Utara.
2. Dr. Drs. Surya Utama, M.S selaku Dekan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara.
3. Prof. Dr. Dra. Ida Yustina, M.Si selaku Ketua Program Studi S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara.
4. Prof. dr. Sutomo Kasiman, Sp.PD, Sp.JP(K) selaku Ketua Komisi Pembimbing yang telah memberikan masukan, arahan dan dukungan selama proses penulisan tesis ini.
5. Siti Zahara Nasution, S.Kp., M.Ns selaku Anggota Komisi Pembimbing yang telah memberikan masukan, arahan, motivasi dan semangat selama proses penulisan tesis ini.
6. Drs. Amir Purba, M.S, Ph.D dan drh. Rasmaliah, M.Kes selaku Penguji tesis yang telah banyak memberikan masukan dan arahan demi kesempurnaan penulisan tesis ini.
7. Suamiku tercinta dan tersayang Rinal H.M. Sitindaon, S.H serta buah hatiku Ameera Christabelle M.S, Ayahanda dan Ibunda tercinta Krisman Nainggolan dan Enny Sitanggang, serta adik-adikku tersayang (Andy, Hardy, Cardo), yang penuh pengertian, kesabaran, motivasi, semangat dan doa dalam memberikan dukungan moril agar dapat menyelesaikan pendidikan ini tepat waktu. 8. dr. Lomo Daniel P. Sianturi selaku Direktur RSUD Sidikalang Kabupaten
Dairi dan seluruh staf yang telah mendukung penulis dalam proses pendidikan ini.
9. Para Dosen dan Staf di lingkungan Program Studi S2 Ilmu Kesehatan
10. Rekan-rekan mahasiswa angkatan 2009, khususnya Minat Studi Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku atas dukungan dan kebersamaan yang diberikan selama ini.
11. Rekan-rekan sekerja di Bidang Keperawatan RSUD Sidikalang Kabupaten Dairi atas pengertian, dukungan dan doanya selama proses pendidikan ini.
12. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu yang telah membantu dalam proses penyelesaian tesis ini.
Hanya Tuhan Yang Maha Esa yang dapat memberikan balasan atas kebaikan yang telah diperbuat. Penulis menyadari atas segala keterbatasan tesis ini, untuk itu penulis sangat mengharapkan saran dan kritik yang membangun demi kesempurnaan tesis ini dengan harapan tesis ini dapat bermanfaat bagi pengembangan ilmu pengetahuan dan penelitian selanjutnya.
Medan, Januari 2012 Penulis
Tisna Glory Nazar Nainggolan
RIWAYAT HIDUP
Tisna Glory Nazar Nainggolan lahir di Pangururan Kabupaten Samosir pada tanggal 13 Juli 1981, merupakan anak pertama dari 4 bersaudara dari pasangan Ayahanda Krisman Nainggolan dan Ibunda Enny Sitanggang, saat ini bertempat tinggal di Jalan Pemuda No.26 A Sidikalang, Kabupaten Dairi.
Menamatkan pendidikan formal dimulai dari Pendidikan Sekolah Dasar Negeri No. 030280 Sidikalang tahun 1993, Sekolah Menengah Pertama Negeri 2 Sidikalang tahun 1996, Sekolah Menengah Atas Negeri 1 Sidikalang tahun 1999, Program Studi DIII Keperawatan Universitas Sumatera Utara tahun 2002, Program Studi Ilmu Keperawatan Universitas Gadjah Mada tahun 2004, Program Profesi Ners Universitas Gadjah Mada tahun 2005. Tahun 2009 penulis mengikuti pendidikan lanjut S2 di Program Studi S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat Minat Studi Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku pada Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara.
Penulis menikah dengan Rinal H.M. Sitindaon, S.H dan saat ini telah dikaruniai 1 orang putri yang bernama Ameera Christabelle M.S.
Penulis bekerja sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) terhitung mulai tanggal
01 April 2006 di RSUD Sidikalang, sebagai Kepala Ruang Kamar Bedah (OK) pada tahun 2006 sampai tahun 2008, sebagai Kepala Instalasi Rawat Inap pada tahun 2008
DAFTAR ISI Halaman ABSTRAK ......................................................................................................... i ABSTRACT
...................................................................................................... ii KATA PENGANTAR ..................................................................................... iii RIWAYAT HIDUP .......................................................................................... vi DAFTAR ISI …................................................................................................. vii DAFTAR TABEL ............................................................................................ x DAFTAR GAMBAR ........................................................................................ xii DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................... xiii BAB 1. PENDAHULUAN ......................................................................
1 1.1 Latar Belakang ………………………………………….
1
1.2 Permasalahan …………………………………………… 10
1.3 Tujuan Penelitian ……………………………………….. 10
1.4 Hipotesis ……………………………………………….. 10
1.5 Manfaat Penelitian ……………………………………… 10 BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA .............................................................
12
2.1 Komunikasi ….………………………………………….. 12
2.1.1 Pengertian Komunikasi …………………………. 12
2.1.2 Komponen Komunikasi ………………………… 14
2.1.3 Bentuk Komunikasi …………………………....... 15
2.1.4 Faktor-Faktor yang Memengaruhi Komunikasi … 17
2.2 Komunikasi Terapeutik …………………………..………. 18
2.2.1 Pengertian Komunikasi Terapeutik ……. ……….. 18
2.2.2 Fungsi Komunikasi Terapeutik ………………….. 19
2.2.3 Tujuan Komunikasi Terapeutik …………………. 19
2.2.4 Hal-Hal yang Harus Diperhatikan Perawat dalam Komunikasi Terapeutik …………………..…....... 21
2.2.5 Prinsip-Prinsip Komunikasi Terapeutik ………… 27
2.2.6 Tahapan Hubungan Terapeutik Perawat dan Klien .. 28 2.3 Kepatuhan ……………………………………………….
30
2.3.1 Pengertian Kepatuhan ….……………..……...……. 30
2.3.2 Proses Perubahan Sikap dan Perilaku …….............. 31
2.4 Tuberkulosis Paru ………………………………………... 39
2.4.1 Pengertian dan Penyebab TB Paru ………………. 39
2.4.2 Gejala Penyakit TB Paru …….…………………… 40
2.4.3 Klasifikasi Penyakit dan Tipe Pasien TB Paru …... 41
2.4.4 Cara Penularan TB Paru ………………………..… 44
2.4.5 Pengobatan TB Paru …....………………………… 45
2.4.6 Strategi DOTS ....….……………………………… 49
2.4.7 Pencegahan Penularan TB Paru ……………....….. 50
2.4. Penyuluhan TB Paru …………………………...… 51
2.5 Landasan Teori …………………………………..……..... 53
2.6 Kerangka Konsep Penelitian ………..………………….... 55
BAB 3. METODE PENELITIAN ........................................................... 56
3.1 Jenis Penelitian ………………………………………..… 56
3.2 Lokasi dan Waktu Penelitian …………………….....…… 56
3.2.1 Lokasi Penelitian ………………….……….......... 56
3.2.2 Waktu Penelitian …………………………..……. 56
3.3 Populasi dan Sampel ……………………………………. 57
3.3.1 Populasi ………………………….…….………... 57 3.3.2 Sampel …………………………………………..
57 3.4 Metode Pengumpulan Data ………………...……...........
58
3.4.1 Data Primer ………………………...…………… 58
3.4.2 Data Sekunder ……………………....…………... 58
3.4.3 Uji Validitas dan Reliabilitas …………………… 58
3.5 Variabel dan Definisi Operasional …………………….... 59
3.5.1 Variabel Penelitian ……………………………… 59
3.5.2 Definisi Operasional …….…………………….… 60
3.6 Metode Pengukuran …………….……………………..… 61
3.6.1 Variabel Bebas ………..…………………………. 61
3.6.2 Variabel Terikat …….………………………….... 63
3.7 Metode Analisis Data …….……………………………... 63
BAB 4. HASIL PENELITIAN ................................................................. 65 4.1 Gambaran Umum Lokasi Penelitian ................................
65
4.2 Karakteristik Responden ................................................... 77
4.3 Analisis Univariat ............................................................. 81
4.4.2 Hubungan Isi Informasi dengan Kepatuhan Berobat Penderita TB Paru ................................................. 92
4.4.3 Hubungan Teknik Komunikasi dengan Kepatuhan Berobat Penderita TB Paru .................................... 93
4.5 Analisis Multivariat .......................................................... 93
BAB 5. PEMBAHASAN .......................................................................... 96
5.1 Karakteristik Responden ................................................... 96
5.2 Tingkat Kepatuhan Berobat Penderita TB Paru ................ 103
5.3 Pengaruh Sikap Perawat terhadap Kepatuhan Berobat .... 106
5.4 Pengaruh Isi Informasi terhadap Kepatuhan Berobat ....... 108
5.5 Pengaruh Teknik Komunikasi terhadap Kepatuhan Berobat Penderita TB Paru ......................................................... 112
5.6 Pengaruh Komunikasi Terapeutik terhadap Kepatuhan 116 Berobat Penderita TB Paru ...........................................
5.7 Keterbatasan Penelitian ................................................. 122
BAB 6. KESIMPULAN DAN SARAN ................................................ 123
6.1 Kesimpulan ................................................................... 123
6.2 Saran ............................................................................. 124
DAFTAR PUSTAKA ....................................................................................... 125
LAMPIRAN ...................................................................................................... 130
DAFTAR TABEL
No. Judul Halaman
2.1 Dosis dan Jumlah Butir Pemakaian OAT Kategori – 1 …………….
45
2.2
46 Dosis dan Jumlah Butir Pemakaian OAT Kategori – 2 …………….
2.3
47 Dosis dan Jumlah Butir Pemakaian OAT Kategori – 3 …………….
2.4
48 Dosis dan Jumlah Butir Pemakaian OAT Sisipan (S) ………………
4.1 Jumlah Ketenagaan RSUD Sidikalang Kabupaten Dairi Berdasarkan Jenis Pendidikan Tahun 2011 ............................................................
73
4.2 Gambaran Sepuluh Penyakit Terbesar Rawat Jalan di RSUD Sidikalang Kabupaten Dairi Tahun 2010 .............................................................
74
4.3 Gambaran Sepuluh Penyakit Terbesar Rawat Inap di RSUD Sidikalang Kabupaten Dairi Tahun 2010 .............................................................
75
4.4 Gambaran Sepuluh Penyakit Penyebab Kematian Terbesar di RSUD Sidikalang Kabupaten Dairi Tahun 2010 ..........................................
76
4.5 Gambaran Jumlah Kunjungan Pasien TB Paru di RSUD Sidikalang Kabupaten Dairi ................................................................................
76
4.6 Distribusi Karakteristik Responden di RSUD Sidikalang Kabupaten Dairi Tahun 2011 ..............................................................................
77
4.7 Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Indikator Sikap Perawat terhadap Penderita TB Paru di RSUD Sidikalang Kabupaten Dairi Tahun 2011 ...........................................................................................
82
4.8 Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Variabel Sikap Perawat terhadap Penderita TB Paru di RSUD Sidikalang Kabupaten Dairi Tahun 2011 ...........................................................................................
83
4.10 Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Variabel Isi Informasi yang disampaikan kepada Penderita TB Paru di RSUD Sidikalang Kabupaten Dairi Tahun 2011 ................................................................
86
4.11 Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Indikator Teknik Komunikasi Perawat terhadap Penderita TB Paru di RSUD Sidikalang Kabupaten Dairi Tahun 2011 .............................................
86
4.12 Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Variabel Teknik Komunikasi Perawat terhadap Penderita TB Paru di RSUD Sidikalang Kabupaten Dairi Tahun 2011 .............................................
88
4.13 Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Indikator Kepatuhan Berobat Penderita TB Paru di RSUD Sidikalang Kabupaten Dairi Tahun 2011 ..........................................................................................
89
4.14 Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Variabel Kepatuhan Berobat Penderita TB Paru di RSUD Sidikalang Kabupaten Dairi Tahun 2011 ..........................................................................................
90
4.15 Hubungan Sikap Perawat dengan Kepatuhan Berobat Penderita TB Paru di RSUD Sidikalang Kabupaten Dairi Tahun 2011 .............
91
4.16 Hubungan Isi Informasi dengan Kepatuhan Berobat Penderita TB Paru di RSUD Sidikalang Kabupaten Dairi Tahun 2011 .............
92
4.17 Hubungan Teknik Komunikasi dengan Kepatuhan Berobat Penderita TB Paru di RSUD Sidikalang Kabupaten Dairi Tahun 2011 .............
93
4.18 Hasil Uji Regresi Logistik Pengaruh Komunikasi Terapeutik terhadap Kepatuhan Berobat Penderita TB Paru Rawat Jalan di RSUD Sidikalang Kabupaten Dairi Tahun 2011 ...........................
94
DAFTAR GAMBAR
Nomor Judul Halaman
2.1 Kerangka Teori Proses Perubahan Perilaku yang Diadopsi dari Teori Stimulus-Organisme-Respon (SOR) oleh Skinner .......
55 2.2 Kerangka Konsep Penelitian .........................................................
55