Abstract Torsipada Dengan Cara Analitis Dan Program Ansys

ABSTRAK

Dewasa ini, semakin berkembangnya dunia arsitektur untuk mendesain
bangunan yang tidak simetris dan tidak beraturan, maka torsi menjadi sangat penting
untuk diperhatikan dan diperhitungkan. Pengaruh torsi / puntir terkadang sangat
berperan penting dalam desain struktur. Kasus torsi sering dijumpai pada balok induk
yang memiliki balok – balok anak dengan bentang yang tak sama panjang.
Disamping itu,banyak kita temukan baja sebagai pengganti beton dalam bangunan.
Baja sering digunakan karena mempunyai kekuatan dan daktilitas yang tinggi. Torsi
harus diperhitungkan dalam penggunaan baja dalam bangunan yang tidak beraturan,
mengingat penampang dan bentuk dari baja yang rawan terhadap torsi.
Pada tugas akhir ini, penampang yang dianalisis adalah penampang I, dengan
membandingkan profil I dan WF. Dengan membandingkan dua jenis profil yang
memilki tinggi ( H ) dan lebar ( B ) yang sama tetapi berbeda pada tebal badan dan
tebal sayap. Ukuran penampang profil baja akan mengikuti aturan yang tertuang
dalam SNI . Dalam tugas akhir ini akan disajikan cara perhitungan analitis dan
penurunan rumus sesuai dengan teori yang mengacu kepada metode saint venant.
Selain itu tugas akhir ini akan disajikan cara kerja program Ansys yang digunakan
untuk membandingkan hasil perilaku torsi tersebut.
Pada akhir penulisan tugas akhir ini akan terlihat bahwa perilaku torsi yang
dihitung secara analitis dibandingkan dengan Program Ansys memiliki nilai yang

mendekati .

Kata kunci : angle of twist, torsion, shear stress

i