HADIWIYONO AGT SEBAGAI CABANG ILMU PERTANIAN

AGROTEKNOLOGI SEBAGAI SUATU CABANG

  

ILMU PERTANIAN & PROGRAM STUDI

Prof. Dr. Ir. Hadiwiyono, M.Si.

  SEKJEN PERKUMPULAN AGROTEKNOLOGI/ AGROEKOTEKNOLOGI INDONESIA (PAGI) Kepala Program Studi Agroteknologi Faklultas Pertanian UNIVERSITAS SEBELAS MARET (UNS)

MISI YANG HARUS DILAKSANAKAN DALAM

  PEMBANGUNAN PERTANIAN (FKPTPI, BOGOR 2007 ) (1) Mewujudkan birokrasi pertanian yang profesional dan memiliki integritas moral yang tinggi;

  (2) Mendorong pembangunan pertanian yang tangguh dan berkelanjutan;

  (3) Mewujudkan ketahanan pangan melalui peningkatan produksi dan penganekaragaman konsumsi; (4) Mendorong peningkatan peran sektor pertanian terhadap perekonomian nasional;

  (5) Meningkatkan akses pelaku usaha pertanian terhadap sumberdaya dan pelayanan;

  

(6) Memperjuangkan kepentingan dan perlindungan terhadap petani

dan pertanian dalam sistem perdagangan domestik dan global.

  Permasalahan Perguruan Tinggi Pertanian FKPTPI 2007 1.

  Minat masyarakat masuk pendidikan pertanian menurun

  2. Bidang pertanian tidak menarik sebagai lapangan kerja

  3. Arah pembangunan pertanian tidak jelas sehingga tidak dapat dijadikan acuan untuk pendidikan pertanian di Perguruan Tinggi

  4. Lulusan pendidikan pertanian tidak bekerja menekuni bidang pertanian

  

5. Lulusan tidak siap bekerja di lapangan/ kompetensi

lapangan lulusan kurang

MULTIDISIP LIN

  MONODISIPLIN Terminologi Prodi yang Komprehensif AGROTEKNOLOGI: kelompok budidaya pertanian

  

VISI

PERTANIAN BERKELANJUTAN

Prodi S1 ILMU PERTANIAN

  VS LESS APPLICABLE BERBASIS ILMU PENGETAHUAN DASAR APPLICABLE BERBASIS TEKNOLOGI

  & TERPADU KOMPREHENSIF

ILMU PERTANIAN

  PERTANIAN PETERNAKAN & PERIKANAN

  

AGRO

TEKNO

LOGI

PROTEKSI

TANAMAN

BUDIDAYA

AG: AGROTEKNOLOGI

  I. Teknologi Pengelolaan Tanah

  II. Teknologi Pengelolaan Tanaman

  III. Teknologi Pengelolaan OPT AGRONOMI

  ILMU PROTEKSI TANAH TANAMAN HORTIKULTURA PEMULIAAN TANAMAN NOTE: Minat studi tidak harus ada

PERMINATAN DALAM PROGRAM STUDI

  AGROTEKNOLOGI Tujuan Meberikan kesempatan kepada mahasiswa sesui dengan minat dan bakatnya untuk lebih mendalami

bidang utama melaui penelitian sesui tema tugas akhir

atau skripsi yang diambil.

  Manfaat Tema tugas akhir mahasiswa lebih terarah dan pembimbing segera dapat ditentukan sesui dengan

kompetensinya sehingga pembimbingan menjadi lebih

efektif dan penyelesaian tugas akhir dapat lebih cepat. TERMINOLOGI: Agroteknologi dan Agroekoteknologi

  I. AGROTEKNOLOGI dari kata agronomi (bukan agriculture) dan teknologi THE TERM OF AGRONOMY is derived from the two Greek words agros, meaning field, and nomos, meaning to manage. Thus agronomy has been defined as the art and science of field crop or plant production and

  management dalam Glossarium of Agronomy Term (Marin et al. 1976)

  • - Agronomy is science of growing plants or crops dapat diartikan ilmu

  bertanam Mnurut KBBI: Teknologi adalah metode ilmiah untuk mencapai tujuan praktis; ilmu

  pengetahuan terapan;

  KESIMPULAN:

  • Agroteknologi adalah ilmu terapan agronomi atau teknologi produksi tanaman; ilmu metode atau teknik produksi tanaman
  • Teknologi Produksi Tanaman

BACHELOR DIGREE PROGRAM YANG LEARNING

  

OUTCOME DAN KURIKULUMNYA MIRIP DENGAN

AGROTEKNOLOGI No Program

  University Web site http://web.reg.tu.ac.th

  1. Bachelor of Science Program in Thammasat University Agricultural Technology:Major Plant Production Tecnology

  

2. Bachelor of Science Prgoram in Suranaree University of http://www.sut.ac.th

Crop Production Technology Technology

  

3. Bachelor of Science Program in Phranakhon Si Ayutthaya http://www.aru.ac.th

Plant Production Technology Rajabhat University

  

4. Bachelor of Science Program in Buurapha University http://www.bau.ac.th

Plant Production Technology

  

5. Bachelor of Science Program in Maejo University http://www.mju.ac.th

Plant Production and Technology

  

6. Bachelor of Science Program in Prince of Sangkla http://www.psu.ac.th

Plant Production Technology University

BACHELOR DIGREE PROGRAM YANG LEARNING

  No Program University Web site

  7 Bachelor of Science Program in Plant Production and Technology

  Nigde University http://www.nigde.edu.tr

  8. Study Program in Plant Production Technology

  King Mongkut’s Institue of Technology Ladbrabang http://www.kmitl.ac.th

  9 Undergraduate Program (B.Sc) in Plant Production Technology

  University of Mahaghegh Ardabili http://www.uma.ac.ir

  10 Department of Plant Production Technology

  Rajamangala University of Technology Krungthep http://www.rmutk.ac.th

  11 Bachelor of Science Program in Plant Production Technology

  Burapha University http://www.bu.ac.th

  12 Bachelor of Science Program in Plant Production Technology

  Udon Thani Rajabat University http://www.udru.ac.th

  

OUTCOME DAN KURIKULUMNYA MIRIP DENGAN

AGROTEKNOLOGY (lanjutan)

  Bagaimana dengan AGROEKOTEKNOLOGI? Technology of ecological agronomy Teknologi agronomi berbasis ekologi

  Tersusun dari tiga kata

1. Agro-AGRONOMI,

  2. Eko-EKOLOGI yang artikan ramah lingkungan atau “berkelanjutan

  3. TEKNOLOGI Teknologi Produksi Tanaman Berkelanjutan International term: “Sustainable plant production technology”

NOTE: namenklatur ini berlebihan karena era modern semua

prodi pertanian bervisi berkelanjutan (sustainable) ataupun berbasis ekologi dan juga tidak dikenal secara internasional

BAGAIMANA DENGAN TERMINOLOGI SUSTAINABLE AGRICULTURE?

  

  Kurang tepat untuk international term nama prodi Agroteknologi dan Agroekoteknologi yang berbasis produksi tanaman

   Sustainable agriculture (SA) atau pertanian berkelanjutan terlalu luas

  

  Undergraduate Program atau Bachelor of Science Program in Sustainable Agriculture masih sulit diketmukan di tingkat internasional

  

  Hasil perunutan Prodi SA yang dapat diperoleh:

  1. Bachelor of Applied Science in Sustainable Agriculture, KPU (Kwantlen Polytechnic University) www:/

  2. Bachelor of art or Sciemce in Sustainable Agriculture and Food Sciences (an integrated and interdisciplinary program of study) Trent University

  

  ada dua option degree:

1. B.Sc. : Sustainable Agriculture and Food Science

  Bacchelor of Applied Science in Sustainable Agriculture KPU

  The Bachelor of Applied Science in Sustainable Agriculture degree is unique to North America and is distinguished from other agriculture degree programs by providing a broad scope of study related to sustainable food production as an integral and fundamentally critical element of sustainable human existence. Through a distinctive and exceptional combination of classroom and farm-based learning, the program offers a comprehensive perspective on:

  

  The science of agro-ecosystem design and stewardship;

  

  Innovative and ecologically sound crop production methods;

   Sustainable farm business management; and,

   The economic, social, and environmental challenges facing our food system

  Note: Prodi ini skopnya sangat sangat luas melingkupi agribisness

  (sosioekonomi) sehingga tidak dapat destarakan dengan agroteknologi dan agroekoteknologi yang berbasis produksi tanaman

  Bachelor of Applied Science in Sustainable Agriculture KPU LEARNING OUTCOME

  1. The ability to grow fruit and vegetable crops within a sustainable ecological context. A full spectrum of experiential field-based agricultural courses are offered in Year 3 which, by necessity, follows a complete crop cycle beginning in

the spring and extending through summer into the fall. These applied courses

function as a mechanism to bring the theoretical concepts and principles of sustainable agro-ecosystem design, function and management to practical realization.

  2. Develop the business, sales and marketing skills necessary to manage a sustainable agricultural farming business . The development of these skills is facilitated by the inclusion of a broad base of foundational courses

supplemented by a multidisciplinary business management course in Year Four.

  3. Develop practical, problem solving and research skills as well as an understanding of government economic and business policies needed to

address issues of sustainable agri-food systems as they relate to employment

in government and non-government organizations.

  

SUSTAINABLE AGRICULTURE (suatu konsep berpikir)

ADALAH

VISI SEMUA PRODI PERTANIAN ERA MODERN ASPEK EKONOMI USAHA TANI

  

  Bagaimana ekonomi usaha tani menjadi bidang yang usaha yang menarik, berkembang, dan menguntungkan masa sekarang mupun masa-masa mendatang

ASPEK PERLINDUNGAN TANAMAN

  

  Bagaimana mengelola OPT agar tidak merugikan musim sekarang dan musim-musim mendatang

ASPEK SUMBERDAYA LAHAN

  

  Bagaimana mengelola lahan untuk usaha produksi tanaman tanpa mengurangi produktivitasnya

ASPEK LINGKUNGAN

  

  Bagaimana mengelola lahan untuk produksi tanaman tanpa menimbulkan dampak negatif pada lingkungan

ASPEK SOSIOLOGI

  

  Bagaimana petani sebagai suatu kelompok masyarakat yang menjaga

  

PERTANYAAN:

BAGAIMANA DENGAN AKTIFNYA KEMBALI PRODI:

AGRONOMI, PROTEKSI TANAMAN, DAN LMU TANAH

TIDAK MASALAH!

  

ADA KEUNTUNGAN

PRODI AGROTEKNOLOGI DIBENTUK BERBASIS AGRONOMI DAN

CABANG-CABANGNYA SEPERTI PROTEKSI TANAMAN, ILMU

TANAH, HORTIKULTURA, PEMULIAAN TANAMAN.

  

IMPLIKASINYA:

PRODI AGROTEKNOLOGI YANG BERKEMBANG DI FAKULTAS

DENGAN PRODI ILMU DASARNYA (AGRONOMI, PROTEKSI KESIMPULAN SEBAGAI PRODI OUTPUT DAN LO AGROTEK/AGROEKOTEK AGRONOMI

  

PENGEMBANGAN KPT KKNI

melalui 9 tahapan

  1. Penetapan Profil Lulusan,

  2. Deskripsi KKNI

  

3. Merumuskan CP, Capaian Pembelajaran

(LO, Learning Outcomes)

  

4. Merumuskan kompetensi Bahan Kajian,

  5. Pemetaan CP Bahan Kajian,

  6. Pengemasan Matakuliah,

  7. Penyusunan Kerangka kurikulum, 8. Penyusuan Rencana Perkuliahan Semester

  Profil : Sarjana Agroteknologi (FKPTPI Bogor, Juni, 2007). Sarjana Pertanian yang unggul dan menguasai TEKNOLOGI PRODUKSI (dalam lingkup pra- dan proses-produksi) tanaman (pangan dan perkebunan) yang dilandasi oleh kemampuan menguasai ilmu-ilmu

dasar, agronomi, proteksi tanaman, serta karakteristik

lahan dan ilmu wilayah. Untuk menunjang penguasaan di dalam teknologi produksi tersebut, lulusan harus juga mempunyai kemampuan

menguasai dasar-dasar ilmu sosial ekonomi pertanian.

PROFIL LULUSAN PRODI AGROTEKNOLOGI/

  

AGROEKOTEKNOLOGI

N PROFIL DESKRIPSI O LULUSA N

  1. Praktisi Mampu merencanakan pengelolaan lahan Produksi untuk usaha produksi tanaman Tanaman berdasarkan ilmu dan pengetahuan teknologi terkini bidang produksi tanaman berkelanjutan

  2. Peneliti Mampu menidentifikasi masalah, Produksi merencanakan, melaksanakan, dan Tanaman menganalisis hasil penelitian pengembangan bidang teknologi produksi tanaman yang produktif, efektif, dan efisien serta mengkomukasikan dalam bentuk karya ilmiah tertulis maupun lesan

  

DESKRIPTOR KUALIFIKASI SDM LEVEL 6 PADA KKNI

DIHASILKAN OLEH PROGRAM STUDI S1

AGROTEKNOLOGI (

  Plant Production Technology)

(KEPRES NO.8 TAHUN 2012)

 

  Deskripsi generik level 6 (paragraf pertama)

Mampu memanfaatkan IPTEKS dalam bidang keahliannya dan

mampu beradaptasi terhadap situasi yang dihadapi dalam

penyelesaian masalah. Deskripsi spesifik:

  

1. Mampu memanfaatkan ilmu dan pengetahuan dasar dalam

pengembangan teknologi produksi tanaman berbasis dasar ilmu tanaman (agronomi), ilmu tanah, dan perlindungan tanaman untuk pengelolaan sumberdaya alam dan lingkungan yang lestari.

  

2. Mampu menerapkan IPTEKS di bidang sistim produksi tanaman

secara efektif dan produktif berdasarkan prinsip pertanian berkelanjutan baik secara modern maupun yang mengangkat

  Deskripsi generik level 6 (paragraf kedua) Menguasai konsep teoritis bidang pengetahuan spesialis dan mendalam di bidang-bidang tertentu,

serta mampu memformulasikan penyelesaian masalah

prosedural

  Deskripsi spesifik:

  1. Mampu memahami prinsip-prinsip sosial, budaya, ekonomi, ekologi, hukum, sains dan teknologi dalam pengembangan teknologi produksi tanaman yang berorientasi pada kebutuhan masyarakat, lingkungan, dan pembangunan berkelanjutan.

  2. Mampu memahami pengelolaan sistim pertanian berkelanjutan dan usaha agribisnis produksi tanaman yang ramah lingkungan yang berbasis masyarakat.

  3. Mampu melakukan identifikasi, analisis, perumusan, dan penyelesaian masalah dalam sistim produksi tanaman

  Deskripsi generik level 6 (paragraf ketiga) Mampu mengambil keputusan strategis berdasarkan

analisis informasi dan data, dan memberikan petunjuk

dalam memilih berbagai alternatif solusi:

  Deskripsi spesifik: Mampu mengambil keputusan strategis dalam merancang dan mengembangkan teknologi produksi tanaman secara efektif, produktif, terpadu, berwawasan

lingkungan, serta mampu mengidentifikasi, merumuskan,

menganalisis permasalahan, mensintesis pemecahan masalah, mengevaluasi dan menilai hasil sistem

pengujian ataupun kajian penerapan dan pengembangan

teknologi produksi tanaman, dan operasi usaha agribisnis produksi tanaman serta mengelola risiko ketidakpastian.

  Deskripsi generik level 6 (paragraf keempat)

. Bertanggungjawab pada pekerjaan sendiri dan dapat

diberi tanggungjawab atas pencapaian hasil kerja organisasi

  Deskripsi spesifik: Bertanggungjawab terhadap atas segala hasil pekerjaan sendiri ataupun tugas yang diberikan pada aktivitas dan pengembangan teknologi produksi tanaman berkelanjutan secara aman dengan menjunjung tinggi etika ilmiah maupun usaha agribisnis produksi tanaman.

CAPAIN PEMBELAJARAN

  PENGETAHUAN

  a. Menguasai pengetahuan dan teknologi produksi

tanaman yang efektif (dari praproduksi, produksi,

panen hingga pasca panen) dalam sistem pertanian berkelanjutan untuk mendukung perancangan, pengelolaan, dan penerapan bisnis pertanian serta mampu menyelesaikan masalah pertanian

berkelanjutan yang berbasis ilmu dengan metode

penelitian yang benar dan tepat guna; b. Menguasai pengetahuan umum tentang prinsip- prinsip kepemimpinan, komunikasi, dan manajemen sumberdaya lahan, manusia, dan lingkungan sehingga mampu mengimplementasikan dalam dunia kerja

KETRAMPILAN KHUSUS

  a. Mampu menerapkan teknologi produksi tanaman yang beroriantasi

  pada peningkatan, efesiensi, kualitas, dan keberlanjutan produksi yang dilandasi pada penguasaan ilmu dasar agronomi, pemuliaan tanaman, perlindungan tanaman, ilmu tanah, dan sosial ekonomi pertanian yang sesuai dengan GAP (Good Agricultural Practices);

  b. Mampu mengidentifikasi, merumuskan dan mencari solusi pemecahan

  rmasalah dalan teknologi produksi tanaman dalam sistem pertanian berkelanjutan berdasarkan analisis informasi dan data;

  c. Mampu merencanakan, merancang, melaksanakan, dan mengevaluasi

  teknologi produksi tanaman yang efektif dan produktif, dan mampu mengaktualisasikan potensi diri untuk bekerjasama dalam tim yang multidisiplin serta mampu bertanggungjawab terhadap pencapaian hasil kerja organisasi;

  d. Mampu menginplementasikan dan mengembangkan usaha inovatif

  bidang teknologi produksi tanaman dalam pertanian berkelanjutan dan mampu berkomunikasikan serta menjalin kerjasama secara efektif dengan mengikuti etika bisnis

  LO PEMBANDING: Department of Plant Production & Technology, Nigde University 1.

  Have basic knowledge and culture in crop production, 2. Development of scientific consideration,

  3. Direct for research and investigation,

  

4. Use of approach to identifying problems and solutions

in the relevant field, 5.

  To plan the whole process from production to consumption,

  6. Orient to follow and implement new technologies.

  Sumber:

  KOMPETENSI LULUSAN (PEMBANDING): Department of Agrocultural Production, Thammasat University 1.

  Understanding in the agricultural processes and technologies necessery for agricultural product with the fullest use of natural resources avalable and the best environmental management 2. Selecting appropriate technologyies for efficiency and productivity

3. Promoting agricultural activities through both garvernment and

  private sector for the rural cammunity development 4. Developping carrieer in agribusiness or other occupations in effective agricultural technologies

  Note: pada jurusan ini ada dua minat studi ( major field ) yaitu Plant Production Technology dan Animal Production Technology

  )

  Cumpulsary Courses: Major Field of Plant Production Technology at Department of Agrocultural Technology, Thammasat University

   Principle of plant production

   General Soil Science

   Plant Protection

   Sustainable agriculture

   Principle of plant propagation

   Physiology of crop production

   Agricultural meteorology and irrigation

   Soil management for crop production

   Principles and technique in plant breeding

   Seed production and technology

   Applied technology for plant propagation

BAHAN KAJIAN

  

(HASIL LOKANAS PAGI DI UNPAD BANDUNG TGL 24 NOP 2015)

  I. SIKAP WAJIB NASIONAL KESEPAKATAN ASOSIASI WAJIB INSTITUSI

II. PENGETAHUAN/KETRAMPILAN KHUSUS

  2.1. Ilmu dan Teknologi Tanaman

  2.2. Ilmu dan Teknologi Media Tanam

  2.3. Ilmu dan Teknologi Lingkungan

  2.4. Teknologi Produksi Tanaman Bekelanjutan

  III. PENGETAHUAN/KETRAMPILAN KHUSUS DIRMUMUSKAN PRODI (PENCIRI PRODI)

  IV. KETRAMPILAN UMUM METODOLOGI PENELITIAN

I. SIKAP

  

1. NASIONALISME DAN KEPRIBADIAN (wajib nasional UU No.12 tahun

  2012)

  1.1. Pancasila

  1.2.Kewarganegaraan

  1.3. Agama

  1.4. Bahasa Indonesia

  (dapat ditambah Institusi)

  2. WAWASAN GLOBAL (usulan kesepakatan PAGI)

  2.1. Pengentar Ilmu Pertanian

  2.2. Sistem Pertanian Berkelanjutan

  3. KEWIRAUSAHAAN DAN KEMANDIRIAN ( Tambahan Usulan untuk Kesepakatan PAGI)

  2.3. Sosiologi Pertanian

  2.4. Ekonomi Pertanian

II. PENGETAHUAN/KETRAMPILAN KHUSUS

2.1. Ilmu dan Teknologi Tanaman

  1. Botani

  2. Fisiologi Tanaman

  3. Pemuliaan Tanaman

  4. Agroteknologi

  5. Teknologi Produksi Tanaman Semusim

  6. Teknologi Produksi Tanaman Tahunan

  7. Teknologi Produksi Tanaman Hortikultura .

2.2. Ilmu dan Teknologi Media Tanaman

  1. Ilmu Tanah

  2. Teknologi Kesuburan Tanah

  3. Teknologi Pengelolaan Tanah dan Air

  

II. PENGETAHUAN/KETRAMPILAN

KHUSUS (lanjutan)

2.3. Ilmu dan Teknologi Lingkungan

  1. Agroekologi

  2. Agroklimatologi

  3. Mikrobiologi Pertanian

  4. Teknologi Perlindungan Tanaman

  5. Pengelolaan OPT Terpadu

  

6. Teknologi Pengendalian Hayati & Pengelolaan

Habitat

IV. KETRAMPILAN UMUM

METODE ILMIAH

  1. Metode Penelitian

  2. Skripsi

  TERIMAKASIH