Gambaran Gaya Hidup (Life Style) di Kalangan Kaum Homoseksual (Gay) Tahun 2015

Pedoman Wawancara
I.

Identitas Informan
1. Nama
2. Umur
3. Pendidikan
4. Agama
5. Pertanyaan

II.

:
:
:
:
:

Daftar Pertanyaan

1. Apakah anda mengetahui atau menyadari anda adalah seorang

homoseksual (gay) ?
2. Menurut anda, apakah hubungan sesama jenis (gay) sama dengan gaya
hidup (life style)
3. Menurut anda, apakah ada perbedaan gaya hidup gay dengan gaya hidup
waria ?
4. Menurut anda, apakah hubungan sesama jenis (gay) memiliki resiko
terhadap kesehatan ?
5. Apakah anda pernah melakukan hubungan sesama jenis dengan pasangan
sesama jenis (gay) anda ?
6. Bagaimana tanggapan anda dengan pernyataann kaum sesama jenis itu
dihindari oleh masyarakat ?
7. Menurut anda apakah hubungan sesama jenis (gay) itu hubungan yang
normal ?
8. Apakah anda pernah merasa bersalah dengan keadaan penyuka sesama
jenis anda sekarang ?

Universitas Sumatera Utara

Question : 1
Responden ID :

Response:

Apakah anda mengetahui atau memyadari anda adalah
seorang homoseksual (gay)?
1
Dari kecil aku sudah terlihat gemulai kak,lebih sering
main sama perempuan. Walaupun kadang main sama
teman laki-laki waktu aku di dalam kandungan mamak
kak mamak aku dapat telfon dari kantor bapak aku kak
bahwa orang kantor minta izin untuk di dandani bapak aku
seperti wanita. Karna ada pertandingan bola kaki di
kantornya jadi semua para suami harus di dandani seperti
wanita. Merepet la mamak aku kak. Datanglah mamak
aku di hari itu juga, di maki nya bapak aku kak. Pulang
kau sekarang!! Kau gak tau ya kalau aku lagi hamil tua.
Kata org tua dulu kalau istri lagi mengandung, suami
jangan buat yang aneh-aneh. Nanti anak kau jadi kek gitu
mau kau. Gitulah kak kalau kata mama aku. Pertama kali
Waktu SMP aku di perpustakaan sekolah. Temanku nariknarik aku kak. Di gempet-gempetnya aku kak. Terus
kubilang janganlah. Dia tetap aja gak mau berhenti kak.

Dan pulang sekolah dia ngajak aku ke rumah nya. Kami
main PS selesai main PS katanya dia ngantuk. Tidurlah
kami di kamarnya kak. Kebetulan rumahnya gak ada orang
kak. Berapa menit tidur dia terbangun, terus dia naik ke
badan aku kak. Di suruh nya aku buka baju, di ambilnya
lotion. Disuruhnya tarok biar gak sakit katanya kak.
Sakiiiitttt kali rasanya kak. Mau menjerit takut dengar
tetangga
sebelah.
Yaudahla
nikmati
aja
kak.hahahhahaaaaaaa.....itu awal terjadinya kak.

Responden ID :
Response :

2
Iya dek abang gay. Awalnya dari semester 3 bersama
kawan-kawan liburan ke bandung ada 9 orang kami.

Sampai di Bandung nyewa hotel dan 1 kamar ada 3 orang.
Pada malam itu abang dan temen-temen abang dugem dek.
Jadi temen abang yang satu lagi pindah tidur dikamar
ceweknya. Tinggal lah abang sama si tyo di dalam kamar.
Disitulah si tyo ngajak abang. Awalnya abang gakmau
Keringat dingin entah kekmana la rasanya tapi karena dia
maksa yaudah maka terjadila dek pertama kali ngelakuin
sama lekong.

Responden ID :
Response :

3
Sadar waktu duduk di kelas 2 SMA. Sama kawan sebangku
pertama kali ngelakuin kak. Awalnya terkejut kak ngeliat
punya orang lain yang sama kayak awak. Hahahaha....
Pertama melakukan sampe nangis. Berhenti sebentar,
lanjut lagi. Hehehe...

Universitas Sumatera Utara


Responden ID :
Response :

4
Kalau sudah tertarik sesama jenis itu sudah lama sih kak.
Tapi kalau kayak pacaran, deket, udah pegang-pegang
gitu semenjak kuliah la kak dari semester I. Banyak juga
punya temen-temen yang gay. Jadi dari kuliah la kak.
Kami sama-sama suka kak. Dia suka, aku juga
suka.yaudahla jadi gaada masalah sih.

Response ID :
Response :

5
Kalau dibilang sadar atau engganya yaaaa dari awal kuliah
dulu ya. Balik ke cerita zaman dulu yaa dulu kalau liat
cowok ya, merasa menarik. Aku pribadi dulu dari aku
kuliah smester 2 sama kawan satu kos pulang dugem.


Universitas Sumatera Utara

Question : 2

Menurut anda, apakah hubungan sesama jenis (gay) sama
dengan gaya hidup (life style) ?

Responden ID :
Response :

1
Iya juga sih... sebenernya gaya hidup. Karena zaman
sekarang udah biasa kak. Apalagi aku sehari-hari suka
belanja, nongkrong, dan menghabiskan waktu la kak. Ke
retro apalagi kak. Hahaha... Dan biasanya aku sering
belanja ke petisah kak sama temen kampus aku. Ya
iyelaah kak cewek temen aku...masa iya berondong mau
aku bawa ke petisah.. (sambil tertawa)


Responden ID :
Response :

2
Balik lagi ke zaman dulu karena orang tidak menganggap
tabu lagi. Soalnya banyak jaringan sosial yang semakin
luas jaringannya sudah seperti gaya hidup. Abang suka
dugem dek rasanya kalau tidak keluar malam hari ,
gimanaaaaa gitu.

Responden ID :
Response :

3
Menurut awak bukan gaya hidup sih.. itu sebagai jiwanya
aja gitu dan terus hanya dari faktor lingkungan. Gaya
hidup itu sih dari life style nya, yaaaaaa..... dari ciri dia
berpakaian, dia berbicara terus perilaku kesehatannya
seperti apa gitu. Gaya hidup kan bagian dari kegiatan
seseorang kak. Awak gak setuju kalau dibilang gaya

hidup.

Responden ID :
Response :

4
Kalau gay ya kak, kayaknya iya sih kak karena udah
banyak sih yang kayak gitu. Orangpun udah gak ngerasa
heran banget kalau orang itu homo atau gay atau maho.
Jadi kan udah banyak orang yang tau. Jadi kalau ada orang
yang bilang Misalkan oh dia maho gak langsung heboh la
gitu jadi kayaknya udah biasa aja. Terus kayaknya tementemen aku juga banyak yang gay yaudah jadinya biasa
aja.udah kayak gaya hidup aja. Gaya hidup itu kayak kita
melakukan keseharian tapi orang itu tidak menganggap
kita itu heran jadi kayak salah satu kebiasaan aja. Jadi
tidak dianggap salah satu masalah sama orang banyak.

Response ID :
Response :


5
Kalau masalah gaya hidup, life style lah yaaaa. Kalau
hidup, engga lah ya. Belum menjadi gaya hidup. Apalagi
kota medan masih punya norma-norma agama. Menurut
aku pribadi sih gay itu dari dalam diri kita sendiri.

Universitas Sumatera Utara

Question : 3

Menurut anda,apakah ada
dengan gaya hidup waria ?

perbedaan gaya hidup gay

Responden ID :
Response :

1
Adalah kak... kalau gay dia hanya mau sama laki2 yang

terpilih dan gaya nya lebih jantan kak. Kalau waria lebih
gemulai, berdandan, make up, lebih nampak kak. Kek aku
ini lah... hehehe habis uang aku untuk nyalon aja kak

Responden ID :
Response :

2
Kalau gay gaya hidup seks nya berbeda dia masih
abnormal. Biasanya gay lebih mepertahankan bentuk
tubuhnya, fisiknya. Kalau waria penampilannya mencolok
dek dan cara seksnya berbeda sama gay. Waria itu
biasanya lebih mencari kesenangan aja dek. Waria lebih
banyak duitnya habis untuk mempercantik dirinya.karena
dia udah sangat merasa dirinya perempuan dek

Responden ID :
Response :

3

Gay jiwa raga laki-laki penampilan seperti laki-laki
performancenya seperti laki-laki banget terus dia tuh
cowok metroseksual banget cowok metropolitan banget.
Terus kalau waria menurut awak kak dia jiwanya aja
seperti
keperempuanan,
penampilannya
seperti
perempuan. jadi itu sangat-sangat berbeda gitu.Gay
menjadikan dirinya laki2 banget. Tidak mau di samakan
seperti perempuan. Waria lebih ke perempuan. Kalau
waria di salon kak, shopping, nongky-nongky, dan jarang
waria mau beli barang-barang yang mahal ataupun ikut
fitnes.

Responden ID :
Response :

4
Kalau homo kan gay ini kan kak tampilannya tetep lakilaki tetep pakai celana tetep pakai kaos yang oblong tetep
cuek orangnya. Gak mentel gak kayak keperempuanan.
Ada sih yang mentel tapi gak kayak bencong banget la
gitu kan kak. Kalau waria emang dia persis perempuan
gitu walaupun dia laki-laki pakai baju perempuan, pakai
wig, make up kalau gay kan biasa aja gitu, karena dia kan
tetep cowok. Memang suka sesama cowok juga. Jadi beda
bangetlah kalau gay dan waria. Kalau waria udah nampak
kalau dia itu bencong. Kalau gay biasa aja.

Response ID:
Response :

5
Setau aku ya, gay itu dari segi penampilannya dia masih
dikatakan cowok. Orang gak tau dia itu homo. Kalau waria
dia lebih kewanitaan lebih keliatan penampilannya.

Universitas Sumatera Utara

Question : 4

Menurut anda apakah hubungan sesame jenis (gay)
memiliki resiko terhadap kesehatan ?

Responden ID :
Response :

1
Pasti ada kak... ada lecet-lecet paling sering. Aku kalau
sakit aja periksa ke dokter kak. Pernah membengkak dubur
aku kak. Kata dokter, terlalu kasar melakukan
hubungannya kak. Duhhhh.... sakit kali kak bengkak anus
aku. Aku biasanya pake v-gell kak atau minyak zaitun
sebelum melakukan. Takut juga sebenarnya kak kenak
HIV/AIDS. Tapi yaasudahlaaaa... hehehehe...

Responden ID :
Response :

2
Pastilah banyak penyakit yang merusak kelamin. Apalagi
sifillis, HIV. Sangat penting bagi aku pakai kondom dek
harus ku paksa pake. Kalau dia gak mau gak usah jadi
kubilang sama dia. Abang kan lebih sering sama bulek.
Tau sendiri lah yaaaaa gimana bulek. Abang selalu cek
kesehatan dek. Di BMTC cek kesehatan dan katanya
negativ. Kami sama- sama ngecek dek sama lekong abg
itulah di belanda.

Responden ID :
Response :

3
Menurut awak kak itu bisa beresiko. Tapi kalau memang
pasangan seksual itu dari awal sampai akhir dia sama dan
tidak ada melakukan penyimpangan gay nya dengan yang
lain itu gak beresiko tetap aman aja. Tapi kalau tukartukar pasangan itu baru bisa terkena. Penytakit yang biasa
terkena untuk saat ini saya sering mengamati gonore,
sifillis. Pengen cari yg setia karena takut kena virus HIV.

Responden ID :
Response :

4
Resiko pasti sih kak. Aku sih pernah baca-baca artikel
gitu kak kalau hubungan gay itu resikonya lebih tinggi
terkena penyakit kayak HIV/AIDS tapi kan tergantung kita
gitu juga sih kak kalau emang kita tau beresiko kita main
amanla kak. Misalkan kita mau main aman sama si abang
yaa suruhla abangnya pakai kondom dulu . Kalau emang
gak mau pakai kondom ya awak campakkan la dulu dia.
Ngapain dia bawa-bawa penyakit sama awak. Nanti dua
duanya sama sama sakit. Kalau periksa kesehatan ga
pernah kak. Karena belum ada sakit-sakit atau keluhan
gitu sih kak Belum pernah. Ya sakit kalau abis main ada
sih kak kalau abis main.

Responden ID:
Response :

5
Abang juga pernah baca-baca gimana sih dari efek
penyebab gay ini. yaaa berbahaya HIV. Dulu memang
susah, jadi kalau mau beli kondom, rasanya malu segen

Universitas Sumatera Utara

gitu. Sepengetahuan aku wajib berbahaya
menyebabkan penyakit menular seksual.

bisa

Universitas Sumatera Utara

Question 5

Apakah anda pernah melakukan hubungan sesama jenis
dengan pasangan sesama jenis (gay) anda?

Responden ID :
Response :

1
Yaaaa 3 lusin adalah kak belum sampai 50 (sambil
tertawa). Pernah, kalau sama pacarku yang polisi aku
sering dikasih uang kak. Tapi kalau sama yang lain, jarang
kak. Paling Cuma di belikkan puding, nasi bungkus,
rokok. Itu ajalah kak atau kalau ada yang gak bayar, dia
harus bisa datang kapan aku butuhkan untuk melakukan
ML. Pernah aku sama berondong kak.aku bayar aja 5-10
rb kalau udah sangek kali. Ada juga orang arab kak, aku
kenal pas dugem. Disentuhnya pahak aku kak. Yaudah dia
ngajak ML besar x kak arab punya barang. Terus ada juga
orang cina, kalau cina jorok kak, gak bersih, jijik aku,
bauk lagi kak langsung aku batalkan kak. Paling sering
satpam kak di seluruh kota medan ini yang kebanyakan.
Biasanya aku pakai pelicin kak v-gell atau minyak zaitun.

Responden ID :
Response :

2
Paling sebulan sekali dan sama orang yang berbeda-beda.
Banyak bulek-bulek yang suka sama abang dek waktu
abang kerja di bali. Lebih besar bayaran orang bulek dek
daripada orang kita. Kalau ngeliat perempuan biasa abang
kurang tertarik tapi kalau perempuan yang kulit hitam
exsotic abang suka kali dek. Entah kenapala selera gitu...
di bali biasanya banyak yang exsotic dek.

Responden ID :
Response :

3
Dulu sering sama yang itu kawan SMA kalau sama Dokter
cuma sekali karena dia kan pergi berangkat ke singapore,
yang polisi itu mungkin awak ada 3 kali dan paling sering
sama polisi awak kak. Ada sama cina di belikkannya HP.
Paling sering sama polisi awak kak. Awak jarang pake
tarif kak karena kalau punya prinsip seperti itu awak itu
seperti pelacur. Biasanya kalau yg kerja di laut lebih
murah harga cowok (gay) dari pada cewek (di laut).
Hahahhahaa......

Responden ID :
Response :

4
Pernah terjadi sejak kuliah. Berapa kali ya kak
emmmmm... gaktau la kak. Hehehe... Dibilang sering
enggala. Sebulan sekali laa.. kalau ada sama pacar ya
sama pacar. Kalau sudah putus yaudah putus main sama
yang lain. Lebih enak sama cowok sih kak lebih manja.
Belum pernah deket sih kak sama perempuan.

Responden ID :
Response :

5
Dulu kebetulan kuliah aku dulu tinggal tempat kos-kosan
semuanya cowok-cowok. Pertama kali hubungan ya sama

Universitas Sumatera Utara

dia.. Dulu aku ada tinggal kenalan satu kos satu kamar,
aku berhubungan sama dia. Taunya dia gay pas sama-sama
deket satu kamar. Gak tersadar kapan kita harus melakukn
hubungan, kapan nafsu, kapan dia pengen udah tau ajalah
dari wajahnya kalau udah ngajak. Bukan karena di minta
atau apa yaaa.. tapi nafsu udah datang.. sebelumnya kami
sepakat aku berpihak sebagai bot. Lupa lah dek berapa
kali. Gak terhitung hahahhaaa.....
Kalau sama istri yaaa, hubungan badan secara normalnya
aja. Ya gak taulah, aib kali kalau istri tau.

Universitas Sumatera Utara

Question : 6

Bagaimana tanggapan anda dengan pernyataan kaum
sesama jenis itu dihindari oleh masyarakat ?

Responden ID :
Response :

1
Pengen kulempar aja rasanya kak mulut-mulut dang mikir
juga kalau ini biarlah urusan sama yang di atas soalnya
aku mikir juga kalau aku ini berbeda sama yang lain.
Sedih juga aku kak.. tapi akumenjalani hidup aku ga
ganggu orang lain. Itu aja sih....
2
Abang bisa sesuaikan perilaku dimana aku berada dek.
Masyarakat
udah bisa nerima dan udah pinter jadi biasa
aja aku nanggapinnya dek. Kalau keluarga abang
kayaknya tau dek tapi mereka diam-diam aja karena abang
yang membiayai kebutuhan rumah dek. Abang sengaja
ngekos dek biar abg gak terlalu banyak di tanya-tanya
sama orang tua abg. Jadi abg pulang ke rumah seminggu
sekali yang penting abg tetap patuh dan gak ngelawan
orang tua abg.

Responden ID :
Response :

Responden ID :
Response :

3
Menurut awak ya kak, itu benar dijauhi oleh masyarakat
karena itukan perilaku menyimpang gitu. Terus ada juga
yang bisa menerima kita gitu yg kaum gay nya. Untuk
keseluruhan masyarakat luar belum bisa menerima sih.
Yaaa tapi terserah orang juga sih mau nganggap apa.
Hubungan dengan keluarga baik-baik aja kak.

Responden ID :
Response :

4
Karena masyarakat ini masih bilang gay ini kelainan. Aku
juga gaktau sih karena ada yang bilang dari gen,
keturunan, lingkungan tapi ya kita namanya hidup. Hidup
kan pilihan kita masyarakat udah toleransi aja. Masyarakat
cuma bisa komentar aja toh hidup aku yang ngejalani aku
orang yang cuek. Gak ngerasa dihindari temen-temen aku
yg perempuan beberapa juga tauh sih kak aku gay. Yaudah
biasa aja temenan gak ada yang menghindar dari aku. Ya
biasa aja tapi beberapa tetangga adala yang menghindar
dari aku apa karena ngerasa jijik kali . ada tipe cowok
yang ingin kita miliki yaaa... Lagian kita gay juga bukan
semua cowok kita sukain tapi yang bisa sayang sama kita

Response ID :
Response :

5
Yaaa sekarang memang iya di Negara kita yakan. Kecuali
di Negara maju yang udah melegalkan. masih dikucilkan
di Negara kita karena memang gak sesuai agama. Sudah di
anggap seperti aib.

Universitas Sumatera Utara

No : 7

Menurut anda, apakah hubungan sesama jenis (gay) itu
hubungan yang normal ?

Responden ID :
Response :

1
Perilaku yang menyimpang, tidak sesuai, kenapa aku di
lahirkan itu selayak nya wanita dan laki-laki. Aku ini
menyimpang dari agama. Belum tau kapan berubahnya
kak hehehe ...

Responden ID :
Response :

2
Tidak, abang sadar abang tidak normal. Semua orang
pengen punya rencana hidup lebih baik dek makanya
abang ingin sekali berubah dek. Tambah lagi abang udah
berumur gini dek.

Responden ID :
Response :

3
Gak normal, karena bukan kodratnya ada ngerasa bersalah.
ah sedikit menjauhi dengan orang yang seperti itu. Rasa
kepengen nikah ada kak. Karena orang tua bilang kalau
orang sukses harus ada pasangan sekaya apapun kita.
Karena semakin nikah, semakin bertambah rezeky. Karna
abang saya lama-lama berubah menjadi lebih baik hidup
nya setelah menikah.

Responden ID :
Response :

4
Kalau aku sih bilang normal gak normal masih bingung
juga sih kak.soalnya aku yang ngejalani . dari hati paling
kecil gak normal karena emang tujuan hidup kita kan yaa
aku gatau juga sih kedepannya aku gay apa engga . tapi
kita kan punya orang-orang yang sayang sama kita kayak
orang tua kita dan orang tuaku gak tau kalu aku gay.
Taunya kalau aku nyari istri. Keluarga tidak ada yang tau.
Temen temen sebagian tau . jadikan gak normal sih.
Sesama cowok gaktau mau ngapain. Tapi kita kan tujuan
hidup nanti mau menikah, punya keturunan. Hubungan
seks tidak normal dan gak pada tempatnya. Tapi gimana la
kak emang sukanya sama laki-laki dia yang buat nyaman.
Jadi jalani aja dulu.

Responden ID:
Response :

5
Gak normal sebenernya, karena udah melanggar Sekarang
tergantung kita sendiri. apalagi abang udah nikah
gini,udah mulai mengurangi la sama pria macow.

Universitas Sumatera Utara

Question : 8

Apakah anda pernah merasa bersalah dengan keadaan
penyuka sesama jenis anda sekarang?

Responden ID :
Response :

1
Gak bersalah tetapi menyesal aja, kenapa harus ada orang
seperti aku ini. Kawanku rata-rata banci. Ada yang
mengganggu tidak masalah, tapi sewajarnya. Kalau tidak
wajar kulempar batu kak.

Responden ID :
Response :

2
Pernahla ngerasa sedih, bersalah, pengen di ulang kembali.
Sepertinya orang tua abg tau tapi mereka diam
aja.mungkin karna abg juga yang membiayaiin kebutuhan
rumah soalnya abg sangat perhatian dek untuk keluarga
dan kodisi rumah

Responden ID :
Response :

3
Iya kak bersalah karena bukan kodratnya. Sering masuk
kamar mandi, nangis. Apalagi setelah melakukan
hubungan ngerasa bersalah kali. Kok gini aku yaaaa....

Responden ID :
Response :

4
Ngerasa bersalah iya sih kak. Takutnya orang tua tau dari
orang lain kalau aku gay. Yaaa pasti ngerasa bersalah kak.
Ngerasa berdosa dari segi agama yaiyalah berdosa tapi
gimanala kita menikmati itu.

Responden ID :
Response :

5
Pernahlaa... terbayang rasanya kok bisa gini aku ya.
Pengen membentuk rumah tangga yang baik, jadi kepala
keluarga, pemimpin. Tapi belakangan ini harus bisa di
control untuk berubah.

Universitas Sumatera Utara

2

Universitas Sumatera Utara

3

Universitas Sumatera Utara