Merevisi dan Menilai Karya Ilmiah Propos

MEREVISI DAN MENILAI KARYA TULIS ILMIAH
diajukan untuk memenuhi tugas perkuliahan mata kuliah
menulis karya ilmiah yang dibina oleh Dr. H. Erizal Gani, M.Pd.

BINTI DARYAN SARI
NIM 1300822/2013

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA
JURUSAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA DAN DAERAH
FAKULTAS BAHASA DAN SENI
UNIVERSITAS NEGERI PADANG
2014

PENILAIAN PROPOSAL PENELITIAN
Nama Mahasiswa
NIM
Jurusan
Program Studi
N
o
1.


2.

3.

4.

:
:
:
:

Mega Okta Engglani
1105831 / 2011
Bahasa dan Sastra Indonesia dan Daerah
Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

Aspek yang Dinilai
Latar Belakang Masalah
a. Apakah perumusan masalah sesuai dengan

rancangan dan hasil penelitian secara
keseluruhan?
b. Apakah dalam latar belakang diperlihatkan
dengan jelas kedudukan penelitian tersebut di
antara penilitian lain yang sejenis?
c. Apakah dalam latar belakang diperlihatkan
dengan jelas kemanfaatan praktis dari penelitian?
Jumlah aspek 1
Tujuan
a. Apakah tujuan operasional sesuai dengan
rancangan dan hasil penelitian secara
keseluruhan?
Jumlah aspek 2
Ruang lingkup
a. Apakah penjabaran ruang lingkup masalah sesuai
dengan rancangan dan hasil penelitian secara
keseluruhan?
b. Apakah penjabaran ruang lingkup masalah
terperinci dan sistematis?
c. Apakah istilah yang bersangkutan dengan ruang

lingkup masalah yang digunakan dan atau
dirumuskan dengan tepat dan konsisen?
Jumlah aspek 3
Pertanyaaan/hipotesis dan teori
a. Apakah pencantuman anggaran dasar dan
hipotesis tepat?
b. Apakah anggapan dasar dan hipotesis sesuai
dengan masalah yang dikemukakan?
c. Apakah anggapan dasar dan hipotesis yang
dikemukakan membantu penentuan langkah dan
arah penelitian?
d. Aspek teori yang dipilih sesuai dengan

Bobot
(B)

Nilai
(N)

Nilai

Satuan

3

80

240

3

75

225

3

75

225


9

230

690

3

75

225

3

75

225

3


80

240

3

80

240

3

75

225

9

235


705

4

70

280

4

70

280

4

70

280


4

80

320

5.

6.

7.

sistematika dan tujuan penelitian?
Jumlah aspek 4
Sumber data
a. Apakah penentuan sumber data berdasar kriteria
yang jelas dan tepat?
b. Apakah metode dan teknik yang digunakan
sesuai dengan sifat dan tujuan penelitian?
c. Apakah data yang terkumpul memadai dalam

jumlah dan mutu untuk kepentingan penelitian?
d. Apakah alat yang digunakan sahih dan
terpercaya?
Jumlah aspek 5
Analisis
a. Apakah analisis mencerminkan penerapan teori
yang telah dipilih?
b. Apakah analisis mencerminkan penggunaan
istilah secara tepat dan konsisten?
c. Apakah data yang terkumpul memadai dalam
jumlah dan mutu untuk kepentingan penelitian?
d. Apakah alat yang digunakan sahih dan
terpercaya?
Jumlah aspek 6
Bahasa dan ejaan
a. Apakah laporan ditulis dalam bahasa yang
lugas, padat, dan jelas?
b. Apakah ejaan yang digunakan sesuai dengan
pedoman umum EYD?
Jumlah aspek 7


Nilai Akhir (NA)
80 - 100 = A
65 - < 80 = B
< 65 = Gagal



(NXB)
100

=

7545
100

= 75,45 = B

16


290

1160

6

85

510

4

75

300

8

75

600

4

75

300

22

310

1710

8

80

640

8

75

600

8

75

600

5

75

375

29

305

2215

5

70

350

7

70

490

12

140

840

Komentar dalam Merevisi dan Menilai Proposal Penelitian
Proposal penelitian yang berjudul “Pengaruh Model Discovery Berbasis
Media Audio Visual terhadap Keterampilan Menulis Teks Eksposisi Siswa Kelas
VII SMP Negei 3 Batusangkar” yang ditulis oleh Mega Okta Enggalani
mahasiswa Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia 2011 ini sudah sesuai dengan
kaidah bahasa karya tulis yang tentunya bersifat keilmuan dan sesuai dengan
ragam bahasa ilmiah yaitu bahasa Indonesia baku, judul penelitian ini juga sangat
menarik karena sesuai dengan perkembangan Kurikulum 2013 untuk pelajaran
bahasa Indonesia yaitu Kurikulum Berbasis Genre Teks dan juga pemilihan media
pembelajaran yang digunakan di dalam penelitian ini sangat menarik, menurut
saya media discovery yang berbasis media audio visual adalah salah satu media
yang menarik dan cocok di dalam pembelajaran teks ini. Selain itu, pemilihan
lokasi penelitian yaitu SMP N 3 Batusangkar juga cocok dikarenakan sekolah ini
sudah mulai menetapkan pembelajaran sesuai dengan Kurikulum 2013 namun
masih minim penggunaan media pembelajaran yang menarik minat belajar siswa.
Di saming itu, pengembangan kajian teori di dalam proposal penelitian ini juga
sudah

tepat,

begitu

pulan

dengan

pemilihan

metodologi

penelitian.

Namun, di dalam faktor pemilihan lokasi penulisan, penulis tidak banyak
mengungkapkan keunggulan-keunggulan, seperti prestasi siswa maupun guru,
minat belajar siswa terhadap pembelajaran bahasa Indonesia yang sesuai dengan
Kurikulum 2013, dan sisi positif yang ada dari lokasi penelitian (SMP N 3
Batusangkar), hal ini tentunya sangat disayangkan. Selain itu, di dalam subbab
definisi operasional penulis sebaiknya cukup membatasi penjelasannya dan juga
penulis sebaiknya menggunakan bahasa yang lebih lugas dan padat.
Selain beberapa kesalahan di atas, tentunya di dalam penulisan proposal
penetilian ini masih terdapat beberapa kesalahan-kesalahan seperti kesalahan
dalam aspek kebahasan dan aspek non kebahasaan. Ada beberapa kesalahan di
dalam proposal penelitian ini yang mencangkup aspek kebahasaan yaitu: (1)
kesalahan penulisan ejaan, (2) tanda baca, (3) pemilihan kata atau diksi, (4)

penggunaan huruf kapital, huruf tebal, dan huruf miring (5) kalimat yang masih
rancu, (6) kalimat mubazir, dan (7) penggunaan konjungsi.
Di dalam proposal penelitian ini penulis masih ada beberapa kesalahan
penggunaan ejaan tulisan, penulis juga kurang memperhatikan penggunaan tanda
baca titik (.), dan tanda koma (,), begitu pula dengan diksi yang kurang tepat dan
malah membuat kalimat yang ditulis rancu dan mubazir hal itu tentunya akan
membingungkan pembaca, contohnya saja di dalam halaman 17 ada kalimat
“Sebelum siswa sadar akan pengertian, guru tidak menjelaskan dengan kata-kata”,
halaman 18 “Model discovery ini banyak digunakan di sekolah-sekolah maju. Hal
ini disebabkan karena model ini…”, halaman 30 ”… pemahaman melalui contohcontoh yang ia jumpa dalam kehidupannya.”
Selain penggunaan kalimat yang masih rancu dan membingungkan
pembaca, penggunaan huruf kapital, huruf tebal, dan huruf miring yang masih
kurang tepat ini sering dijumpai di dalam proposal penelitian Mega Okta Engglani
ini.
Di samping aspek kebahasaan di atas, ada juga beberapa kesalahan di
dalam aspek non kebahasaan yaitu: (1) penulisan kutipan, (2) penomoran dalam
paragraf, (3) jarak spasi, (4) penulisan kepustakaan, dan (5) penulisan daftar isi.
Di dalam aspek ini kesalahan penulis terdapat dalam penulisan daftar isi
yang tidak sejajar, beberapa jarak spasi paragraf yang perlu direnggangkan dan
ada pula yang perlu dirapatkan begitu pula penggunaan 1 spasi untuk contoh,
tabel, dan keterangan rumus, ada juga beberapa penomoran dalam paragraf yang
masih kurang tepat, dan beberapa kutipan yang tidak disertai tahun terbit dan
halaman pengutipan misalnya Kemendikbud (2013:25) begitu penulisan
kepustakaan misalnya Alwi, Hasan, Soenjono Darmowidjojo, Hans Lapoliwa, dan
Anton M. Moeliono. 2003. Tata Bahasa Baku Bahasa Indonesia Edisi Ketiga.
Jakarta: Pusat Bahasa dan Balai Pustaka. yang seharusnya ditulis Alwi, Hasan,
dkk. 2003. Tata Bahasa Baku Bahasa Indonesia Edisi Ketiga. Jakarta: Pusat
Bahasa dan Balai Pustaka. Secara keseluruhan draf penulisan sudah rapi, dan
penyampaian yang cukup kreatif.

Ditinjau dari ragam bahasa keilmuan menurut Basuki, dkk (dalam Gani,
2013:242) memiliki ciri-ciri berikut, yaitu (1) cendikia, (2) lugas, (3) jelas, (4)
formal, (5) objektif, (6) konsisten, (7) ringkas, (8) dinamis, dan (9) bertolak dari
gagasan

sudah

dikategorikan

baik

di

dalam

proposal

penelitian

ini.

Berdasarkan penilaian di atas dan hasil perevisian di dalam proposal
penelitian yang ditulis oleh Mega Okta Engglani yang berjudul “Pengaruh Model
Discovery Berbasis Media Audio Visual terhadap Keterampilan Menulis Teks
Eksposisi Siswa Kelas VII SMP Negei 3 Batusangkar” saya memberikan skor
75,45 = B (Baik).