PERANCANGAN SISTEM INFORMASI RESERVASI H

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI RESERVASI HOTEL
BERBASIS WEB

Muhamad Firdaus, Joko Nardi Kuswoyo
Jurusan Teknik Informatika, Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya
firdausnabila@yahoo.com

Abstrak
Dalam kegiatan operasional sehari-hari, managemen hotel pasti memerlukan sistem
untuk pengelolaan reservasi, keuangan, akuntansi, administrasi dsb. Sistem ini mutlak
diperlukan agar dapat menunjang managemen dalam menentukan daftar layanan harian,
sikap, serta stategi dalam pengelolaan hotel tersebut.
Penelitian yang dilakukan, telah mengembangkan Sistem Informasi Reservasi Hotel
Berbasis Web, yang mampu menyajikan layanan reservasi hotel secara lengkap, yang dapat
diakses baik melalui browser pada komputer, maupun browser mobile. Adapun cara akses
informasi database pada penelitian ini menggunakan JQuery/JSON, sehingga memungkinkan
kecepatan dalam pelayanan data.
Hasil dari ujicoba yang dilakukan menunjukkan, akses pada informasi yang dibutuhkan
(reservasi hotel) telah mencukupi. Namun akses pada data keuangan dan pembayaran secara
online masih perlu dikembangkan lebih lanjut.


Sistem Informasi Reservasi Perhotelan
merupakan sistem pendataan administrasi
pada reservasi perhotelan yang memerlukan
ketepatan mekanisme dan penataan yang
terorganisir, serta terjaga keamanannya
dalam bentuk Database.

1. Pendahuluan
Pertumbuhan jumlah hotel kini semakin
menggembirakan. Namun diantara hotelhotel yang baru tersebut, dalam kegiatan
operasional sehari-hari masih menggunakan
administrasi manual.
Dalam kegiatan
operasional sehari-hari, managemen hotel
pasti memerlukan sistem yang tepat untuk
pengelolaan reservasi, keuangan, akuntansi,
administrasi dsb. Sistem ini mutlak
diperlukan
agar
dapat

menunjang
managemen dalam menentukan daftar
layanan harian, sikap, serta stategi dalam
pengelolaan hotel tersebut.

Sistem
pengelolahan
Reservasi
perhotelan mampu memberikan kemudahan
dalam proses layanan reservasi harian, yang
mampu menampilkan dan mengolah
informasi yang dibutuhkan dari kegiatan
suatu hotel tersebut, meliputi jumlah dan
posisi pengunjung, pendapatan, available
booking room, booking list, dsb.

57

KONVERGENSI Volume 5, Nomor 2, Juli 2009


58

Penelitian yang dilakukan, akan
mengembangkan
Sistem
Informasi
Reservasi Hotel Berbasis Web, yang mampu
menyajikan layanan reservasi hotel secara
lengkap, yang dapat diakses baik melalui
browser pada komputer, maupun browser
mobile. Adapun cara akses informasi
database pada penelitian ini akan
menggunakan
JQuery/JSON,
sehingga
memungkinkan kecepatan dalam pelayanan
data.

server komputer pada jaringan internet dan
sumber-sumber internet lainnya.


2. Tinjauan Pustaka
2.1 Web Server
Web Server adalah aplikasi yang jalan
pada suatu situs web dan bertanggung jawab
untuk merespon permintaan file dari web
browser. Dalam melakukan permintaan
suatu halaman pada suatu situs web, browser
melakukan koneksi ke suatu server dengan
protokol HTTP.Server akan menanggapi
koneksi tersebut dengan mengirimkan isi
file yang diminta dan memutuskan koneksi
tersebut. Browser kemudian memformat
informasi yang didapat dari server. Pada
bagian server, browser yang berbeda dapat
melakukan koneksi pada server yang sama
untuk memperoleh informasi yang sama.
Dalam memberikan halaman yang diminta
web server dapat melakukan kerja sama
dengan server lain seperti Aplikasi Server.

2.2 Web Browser
Web Browser adalah aplikasi yang
dijalankan pada komputer pengguna (client)
yang meminta informasi dari server web dan
menampilkannya sesuai dengan file data itu
sendiri. Tugas utama dari web browser
adalah mendapatkan dokumen dari web lalu
memformat
dokumen
tersebut
bagi
pengguna. Untuk mendapatkan halaman
tersebut, harus diberikan alamat dari
dokumen tersebut.
Menurut Sampurna (1996, p11), browser
adalah sebuah program yang dirancang
untuk mengambil informasi-informasi dari

2.3 HTML
HTML merupakan kepanjangan dari

Hyper Text Markup Language. HTML
adalah suatu bahasa yang digunakan untuk
membuat
halaman-halaman
hypertext
(hypertext page) pada internet. Dengan
konsep hypertext ini, untuk membaca suatu
dokumen, tidak harus melakukannya secara
urut, baris demi baris, atau halaman demi
halaman. Tapi pada HTML juga tidak dapat
dengan mudah melompat dari satu topik ke
topic lainnya, seperti pada online Help dari
suatu aplikasi Windows. HTML dirancang
untuk digunakan tanpa tergantung pada
suatu
platform
tertentu
(platform
independent).
2.4.


PHP

PHP diciptakan oleh Rasmus Lerdorf,
seorang pemrogram C yang handal. Semula
PHP hanya digunakan untuk mencatat
jumlah pengunjung pada homepagenya.
Rasmus adalah seorang pendukung open
source. Karena itulah ia mengeluarkan
Personal Home Page Tools versi 1.0 secara
gratis. Setelah mempelajari YACC dan
GNU
Bison,
Rasmus
menambah
kemampuan PHP 1.0 dan menerbitkan PHP
2.0. PHP mudah dibuat dan cepat
dijalankan, PHP dapat berjalan dalam web
server yang berbeda dan dalam sistem
operasi yang berbeda pula. PHP dapat

berjalan di sistem operasi UNIX, Windows
98, Windows XP, Windows NT, dan
Macintosh.
Menurut Luke Welling dan Laura
Thomson(2001,p1), PHP adalah server-side
scripting language yang didesain secara
spesifik untuk web. Dalam page HTML,
dapat dimasukkan code PHP yang akan
dieksekusi setiap kali halaman dikunjungi.
PHP code diterjemahkan di web-server dan
dirubah menjadi HTML atau output lain
yang akan dilihat oleh pengunjung

KONVERGENSI Volume 5, Nomor 2, Juli 2009

59

halaman.PHP adalah bahasa pemrograman
script yang paling banyak dipakai saat ini.
PHP banyak dipakai untuk memrogram situs

web dinamis, walaupun tidak tertutup
kemungkinan digunakan untuk pemakaian
lain. Contoh terkenal dari aplikasi PHP
adalah phpBB dan MediaWiki (software di
belakang Wikipedia). PHP juga dapat dilihat
sebagai
pilihan
lain
dari
ASP.NET/C#/VB.NET
Microsoft,
ColdFusion Macromedia, JSP/Java Sun
Microsystems, dan CGI/Perl. Contoh
aplikasi lain yang lebih kompleks berupa
CMS yang dibangun menggunakan PHP
adalah Mambo, Joomla!, Postnuke, Xaraya,
dan lain-lain.

MySQL
termasuk

jenis
RDMS
(Relational Database Management System).
Itulah sebabnya istilah seperti tabel, baris,
dan kolom digunakan pada MySQL. Pada
MySQL, sebuah database mengandung satu
atau sejumlah tabel. Tabel terdiri atas
sejumlah baris dan setiap baris mengandung
satu atau beberapa kolom.

Kelebihan PHP
a. Bahasa pemrograman PHP adalah
sebuah bahasa script yang tidak
melakukan sebuah kompilasi
dalam penggunaanya.
b. Web Server yang mendukung
PHP dapat ditemukan dimana mana dari mulai IIS sampai
dengan
apache,
dengan

konfigurasi yang relatif mudah.
c. Dalam sisi pengembangan lebih
mudah, karena banyaknya milis milis dan developer yang siap
membantu dalam pengembangan.
d. Dalam sisi pemahamanan, PHP
adalah bahasa scripting yang
paling mudah karena referensi
yang banyak.
PHP adalah bahasa open source yang dapat
digunakan di berbagai mesin (linux, unix,
windows) dan dapat dijalankan secara
runtime melalui console serta juga dapat
menjalankan perintah-perintah system.
2.5.

Menurut Menurut Luke Welling dan
Laura Thomson(2001,p1), MySQL adalah
sebuah relational database management
systems yang sangat cepat dan kuat. MySQL
adalah sebuah perangkat lunak sistem
management basis data SQL atau DBMS
yang multithread, multiuser, dengan sekitar
6 juta instalasi diseluruh dunia. MySQL
dimiliki dan disponsori oleh sebuah
perusahaan komersial Swedia MySQL AB,
dimana memegang hak cipta hampir atas
semua kode sumbernya. Kedua orang
Swedia dan satu orang Finlandia yang
mendirikan MySQL AB adalah: David
Axmark, Allan Larsson, dan Michael
"Monty" Widenius. Tersedia sebagai
perangkat lunak gratis dibawah lisensi GNU
General Public License (GPL), tetapi
mereka juga menjual dibawah lisensi
komersial untuk kasus-kasus dimana
penggunaannya tidak cocok dengan
penggunaan GPL.
Untuk melakukan administrasi dalam basis
data MySQL, dapat menggunakan modul
yang sudah termasuk yaitu command-line
(perintah: mysql dan mysqladmin). Juga
dapat diunduh dari situs MySQL yaitu
sebuah modul berbasis grafik (GUI):
MySQL Administrator dan MySQL Query
Browser. Selain itu terdapat juga sebuah
perangkat lunak gratis untuk administrasi
basis data MySQL berbasis web yang sangat
populer yaitu phpMyAdmin.

MySql
3. ANALISA DAN DESAIN SISTEM

MySQL adalah salah satu jenis database
server
yang
sangat
terkenal.
Kepopulerannya disebabkan karena bersifat
free. Perangkat lunak MySQL sendiri dapat
di download dari http://www.mysql.org.

3.1 Analisa Permasalahan
Permasalahan yang sering dihadapi oleh
sebagian besar Hotel dengan kategori Hotel
menengah ke bawah adalah adanya persepsi

KONVERGENSI Volume 5, Nomor 2, Juli 2009

60

bahwa harga software informasi reservasi
dan managemen perhotelan mahal, baik dari
sisi pembelian maupun development
software. Hotel-hotel tersebeut juga
mengamsusikan bahwa software tersebut
hanya untuk hotel yang bekelas. Ditambah
lagi, kebanyakan pihak hotel tersebut juga
meremehkan pentingnya database dan
monitoring setiap saat untuk mengambil
kebijakan dan analisa pendapatan.

perhotelan,dan pelayanan kepada customer
lebih mudah dan cepat.
3.2 Desain Sistem
Untuk memenuhi kebutuhan sistem, maka
perlu dikembangkan desain sistem yang
tepat. Desain sistem dari sistem informasi
reservasi hotel ditunjukkan pada Gambar 1.
dan Gambar 2.

Software informasi reservasi dan
managemen perhotelan di Indonesia
khususnya, masih banyak yang berbasis
desktop application dan hanya bekerja
secara offline yang hanya dapat diakses
informasi di dalam ruang lingkup hotel.
Sehingga ketika manajemen hotel, berada
diluar lingkungan kaerja, maka akan sulit
untuk
memonitoring
traffic
guest
(pengunjung), serta pendapatan setiap saat.
Dengan software yang masih offline
inilah sebagian besar pihak manajemen
sering menghabiskan anggaran komunikasi
hanya untuk mencari dan menanyakan
informasi laporan setiap hari, mingguan,
ataupun bulanan. Pihak manajemen juga
kadang-kadang
melakukan
kebijakan
tentang penaikan/penurunan tarif kamar
hotel setiap saat, tanpa melihat laporan dan
kondisi hotel yang ada. Harl ini disebabkan
karena sulitnya melihat laporan dan hanya
menunggu laporan berupa hardcopy dari
bawahan.
Dengan
perkembangan
ITC
(
Information Technology & Communication )
kebanyakan orang cenderung menginginkan
informasi cepat, akurat, realtime didukung
oleh
koneksi
yang
cepat.
Sangat
disayangkan apabila tidak dioptimalkan
untuk perkembangan dari sisi bisnis
perhotelan.
Dengan Analisa permasalahan diatas,
software
Informasi
reservasi
dan
management Hotel online berbasis website
dengan kemudahan dalam mengoperasikan
diharapkan dapat mengatasi permasalahan
diatas dan penunjang bisnis dan kebijakan

Gambar 1. Alur proses check-in tamu
Pada Gambar 1. adalah proses alur
proses untuk tamu melakukan check-in
dengan menyerahkan data identitas kepada
customer servise dan menginputkan data ke
database hotel.
Selanjutnya data tamu akan diproses
oleh Chief Room Boy untuk mengantarkan
ke kamar dan membuat status kamar telah
terisi. Data ini nantinya akan digunakan oleh
kasir untuk membuat tagihan pembayaran
ketika tamu hotel melakukan check out.

61

KONVERGENSI Volume 5, Nomor 2, Juli 2009

Kasir akan membuat laporan kepada
Manajer tiap hari / mingguan /bulanan
kepada
pimpinan
tentang
laporan
penerimaan.

3.3 Konteks Diagram
Langkah desain sistem berikutnya adalah
pembutan konteks diagram yang diperlukan.
Konteks diagram dari sistem reservasi hotel
ini ditunjukkan pada Gambar 3.

Gambar 3. Konteks Diagram
Pada Gambar 3. dapat dijelaskan bahwa
Management Hotel dapat melakukan input
data pada sistem informasi reservasi hotel
seperti input harga room, input user, input
guest book, input kategori makanan, dll.
Termasuk edit dan penghapusan data. Pihak
hotel juga dapat melihat data (view data)
room, melihat daftar edititas tamu (guest),
laporan harian, laporan mingguan bahkan
bulanan.
Gambar 2. Alur Proses Order Tamu
Pada Gambar 2. diperlihatkan alur
proses order tamu yang meliputi order
makanan, order minuman, order loundry,
ironing, room cleaning, bill phone, dsb.
Dengan adanya fasilitas penginputan order
ke database akan mempermudah dan dapat
memonitoring setiap saat kebutuhan yang
perlu disiapkan. Apabila Order tamu
tersebut telah diinputkan kedalam database,
order tersebut berikutnya akan dicetak dan
diserahkan ke chief room boy untuk
ditindaklanjuti.
Selanjutnya setelah chief room boy
menyerahkan/melaksanakan
permintaan
tamu, maka laporan harcopy/nota yang telah
dilengkapi dengan tanda tangan tamu
tersebut diserahkan ke kasir untuk
diarsipkan.

Sedangkan pada pihak tamu dapat
mencari informasi pada system reservasi
hotel dengan mudah menginputankan data
dan informasi untuk memesan kamar hotel
dengan spesifikasi yang diinginkan.
3.4

DFD ( Data Flow Diagram )
Langkah desain sistem berikutnya
adalah pembuatan DFD. DFD dari sistem
reservasi hotel ini ditunjukkan pada gambar
4.

62

KONVERGENSI Volume 5, Nomor 2, Juli 2009

in. Hal ini sesuai
Pengelola keuangan.

fungsinya

sebagai

Untuk Customer Service Officer (CSO)
dapat melakukan entri data guest karena
tamu yang masuk ke hotel akan dilayani
oleh customer service tersebut dan akan
mencatatnya kedalam database.
3.5 ERD

Gambar 4. Data Flow Diagram

Langkah terakhir pada desain sistem
adalah pembutan Entity Relationship (ER)
Diagram. ER diagram dari sistem reservasi
hotel ini ditunjukkan pada Gambar 3.

Pada Gambar 4. diperlihatkan bahwa
pada Sistem Informasi Reservasi Hotel
diakses oleh beberapa pihak yaitu Tamu,
Administrator, Manager, Kasir/Resepsionis,
Customer Service Officer (CSO). Tamu
dapat melakukan Search info hotel dan
memesannya lewat Front website /Website
company Profile dan sistem akan
mencatatnya sebagai guest. Sedangkan
Adminstrator bertugas untuk menjaga data
dan database tetap valid dan melakukan
perubahan-perubahan
jika
memang
diperlukan sebagai langkah pembenahan
/Update sistem.
Manager juga dapat mengakses sistem
informasi reservasi Hotel karena memang
didesain untuk online dan dapat diakses
dimanapun dan kapanpun untuk transparansi
dan
pendukung
managemen
untuk
memantau pergerakan fluktuasi keuangan
dan kedatangan tamu setiap saat.
Manager juga akan difasilitasi dengan
website versi Mobile site yang sangat
ringan dan tidak membutuhkan bandwith
besar, murah dan cocok untuk diakses pada
browser handphone.
Kasir/Resepsionis dapat melakukan
request faktur yang akan digunakan sebagai
arsip hardcopy dan laporan untuk dibuat
secara harian, mingguan maupun bulanan.
User dengan outentifikasi Kasir juga dapat
melakukan update harga, melihat data check

Gambar 5. Entity Relationship Diagram
Pada Gambar 5. diperlihatkan bahwa
tabel tblcustomerinfo adalah tabel yang
digunakan untuk meyimpan transaksi check
in tamu/guest. Pada tabel ini akan disimpan
tanggal check in, melakukan deposit apa
tidak, nama customer, serta tanggal check
out. Sedangkan pada tabel tabel tbladdmeals
dan tbladdother digunakan
untuk
menyimpan transaksi tamu apabila meminta
order makanan maupun order lainnya seperti
loundry, room cleaning, massage, pedicure
and manicure, dll. Customer/guest dapat
memesan lebih dari 2 room atau lebih ,
informasi
tersebut
disimpan
pada
tblcustomerinfo.
Pada
tabel
room
merupakan tabel seting room untuk room

63

KONVERGENSI Volume 5, Nomor 2, Juli 2009

tariff, posisi lantai. Pada tabel ini akan di
update/diberi flag pada kolom occupied
apabila room telah dipesan dan dipakai oleh
tamu lain.

1. Pentium 3, 600MHz
2. Memori 128MB
3. Harddisk 20GB

Tabel User digunakan untuk menyimpan
autentifikasi user berdasar levelnya. Pada
tabel user inilah nantinya akan disimpan
password yang telah terenkripsi dengan
MD5. Untuk Tabel
userlog digunakan
untuk mencatat user yang telah masuk dan
logout dengan mencatat hari dan jam untuk
menjaga bila terjadi hal-hal yang tidak
diinginkan dapat di lihat siapa yang telah
mengupdate data dengan melihat data
tersebut

4. VGA card 128MB onboard
4.2 Kebutuhan Perangkat Lunak
Untuk menjalankan website dibutuhkan
spesifikasi minimum piranti lunak untuk
dapat menjalankannya, antara lain:
1. Server, yang dibutuhkan adalah :
a. Operating system

4. PENGUJIAN
SISTEM

DAN

ANALISIS

4.1 Kebutuhan Sistem Perangkat Keras
Pada aplikasi Sistem Reservasi Hotel
yang dibuat, dibutuhkan berbagai perangkat
keras yang memadai agar aplikasi tersebut
dapat berjalan dengan baik.
Untuk dapat menjalankannya, perangkat
keras yang dibutuhkan oleh server adalah
sebagai berikut :
1. Pentium 4

Untuk dapat mengimplementasikan
bermacam
platform
sehingga
dapat
menjalankan berbagai sistem operasi yang
berbasiskan graphical user interface pada
aplikasi CMS ini.
b. Apache Server
Server menggunakan perangkat lunak ini
untuk menjalankan dan memproses berbagai
aplikasi berbasis php agar terbaca olah
browser client.
c. MySQL server

2. Memori 1GB

Untuk dapat memanipulasi data dari
query language, dibutuhkan perangkat lunak
ini.

3. Harddisk 25GB

d. Browser

4. VGA card 512MB onboard

Perangkat lunak ini digunakan oleh
server untuk menampilkan aplikasi yang
telah dibuat. Salah satu contoh browser yang
terbaik adalah Firefox 2.0.

Untuk client, spesifikasi perangkat keras
yang dibutuhkan untuk dapat menjalankan
website aplikasi tidak butuh secanggih
perangkat keras yang dibutuhkan server
karena client tidak menjalankan aplikasi
yang berat.
Perangkat keras yang dimaksud adalah
sebagai berikut :

2. Client, yang dibutuhkan adalah :
a. Operating system
Untuk dapat mengimplementasikan
bermacam
platform
sehingga
dapat
menjalankan berbagai sistem operasi yang

64

KONVERGENSI Volume 5, Nomor 2, Juli 2009

berbasiskan graphical user interface pada
aplikasi reservasi ini.
b. Browser
Perangkat lunak ini digunakan oleh
server untuk menampilkan aplikasi yang
telah dibuat. Salah satu contoh browser yang
terbaik adalah Firefox 2.0.

a. Manage User
Menu Manage User digunakan untuk
mengatur managemen dan autentifikasi User
terhadap
sistem.
Authentifkasi
ini
memungkinkan user, untuk
dapat
melakukan eksekusi pada menu-menu yang
dipilih.

c. Microsoft Word, Microsoft Power Point,
PDF reader, Microsoft Exel
Perangkat lunak ini digunakan oleh
client untuk membaca file yang telah
didownload.
4.3 Uji Coba dan pembahasan
Langkah ujicoba dilakukan untuk
mengetahui apakah aplikasi yang dibuat
dapat
berjalan
seperti
yang
telah
direncanakan. Pada ujicoba ini akan
dijelaskan beberapa menu berupa user
interface. User interface inilah yang akan
memandu pengguna untuk memperloeh
informasi yang dibutuhkannya.

Gambar 7. Manage User Tabel

1. Menu Informasi Room Status
Digunakan untuk percepatan informasi
di database berapa banyak total room yang
Occupied, booked dan Available

Gambar 8. Update Indetitas User
b. Room Setup
Menu Room Setup digunakan untuk
mengatur nama, harga room dan nama room.
Pada menu ini juga dapat dilakukan
penambahan, pengubahan dan penghapusan
data.

Gambar 6. Informasi room status
Gambar 9. Manage Room Setup
2. Menu Administrator

65

KONVERGENSI Volume 5, Nomor 2, Juli 2009

c. Meals Setup
Menu meals Setup untuk mengatur harga
makanan yang disediakan di hotel.

Menu ini digunakan untuk pencatatan tamu
yang akan dating yang selanjutnya akan
melakukan checkin maupun checkout

Gambar 13. Guestbook
Gambar 10. Manage Meal Setup Grid
d. Services Setup
Menu Services Setup digunakan untuk
mengatur services di hote yang di
sediakan.Menu ini hamper mirip konsepnya
dengan menu yang diatasnya

3. Menu Room
a. View All Room
Didalam menu ini Terdapat Grid yang
menampilkan
semua
room
dengan
spesifikasi masing-masing. Pada menu
inilah nantinya akan dilakukan Occupied,
Booking,dan Payment.

Gambar 11. Services Setup
Gambar 14. Menu Room View
e. Damages Setup
Damages
setup
digunakan
untuk
pengentrian, Edit, Delete dan Update Barang
yang pecah beserta harganya.

Gambar 15. Menu Check IN

Gambar 12. Manages Damages
f. Guestbook

Gambar 16. Menu Check Out

66

KONVERGENSI Volume 5, Nomor 2, Juli 2009

b. Available Room

Merupakan menu utama dari website ini

Menu ini hampir sama dengan View All
room. Hanya yang membedakannya adalah
Available room saja

Gambar 19. Site Company Profile

Gambar 16. Menu Available Room
c. Occupied Room
Menu ini hampir sama dengan View All
room. Yang membedakan hanya room yang
terisi oleh customer saja

. Gambar 20. Form Check Room di site
Company Profile

Gambar 17. Menu Occupied
Gambar 21. Administrasi menu site
d. Room Booking
Menu ini hampir sama dengan View All
room. Yang membedakan hanya room yang
terbooking saja

Gambar 18. Room Booking
e. Booking dari Website Company Profile

Hasil dari ujicoba yang dilakukan
menunjukkan, akses informasi yang
dibutuhkan oleh pengguna yang meliputi
managemen, kasir, CSO, administrator, dst.
telah mencukupi. Dengan penggunaan
JQuery/ JSON secara konsisten, maka
kecepatan pencarian dan retrieve data, telah
memenuhi standard HRT (Human Response
Time).
Dengan sistem informasi reservasi hotel
ini, pihak managemen telah dapat
menganalisa data-data yang dibutuhkan
sehari-hari. Namun Untuk lebih melengkapi,
masih dibutuhkan modul-modul tambahan

67

KONVERGENSI Volume 5, Nomor 2, Juli 2009

yang terkait (seperti akuntansi, marketing,
online payment, dst). Dengan semakin
lengkapnya modul sistem, maka semakin
semakin lengkap dan tepat pula pihak
managemen dalam menentukan sikap dan
stategi pengembangan hotel tersebut.

R.E. Wyllys.
Management
Applications.

2003.
DatabasePrinciples
And

Sitansu S. Mittra. 1991. Principles of
Relational
Database
Systems.
International

5. PENUTUP
Editions. Prentice-Hall. New Jersey.
5.1 Kesimpulan
Hasil dari ujicoba yang dilakukan
menunjukkan, akses pada informasi yang
dibutuhkan bagi pengguna sistem telah
mencukupi, dan telah memenuhi Human
Response Time (HRT).
5.2 Saran
Pada sistem reservasi hotel ini, masih
dibutuhkan modul-modul tambahan untuk
melengkapi dan mempertajam managemen
dalam mengambil sikap dan stategi, bagi
pengembagan hotel lebih lanjut.

Waliyanto. 2000.
Sistem Basis Data
Analisis dan Pemodelan Data. J&J
Learning.
http://wikipedia.com
http://www.trirand.com/blog/jqgrid/jqgrid.ht
ml
http://www.jquery.wisdomplug.com/jqueryplugins
http://jqueryui.com/
http://php.net/manual/en/

DAFTAR PUSTAKA
Abdul Kadir. 1999. Konsep & Tuntunan
Praktis Basis Data. Penerbit Andi.
Yogyakarta.
David M. Kroenke. 2002. Database
Processing Fundamentals, Design, and
Implementation. Eight Edition. Pretince
Hall.
Schlossnagle, Sams (2004).Advanced PHP
Programming.
Solichin,Achmatin(2009) pemrograman web
dengan php dan mysql
Powell,Gavin (2006) Beginning_Database_
Design
Purbo,Onno W & Wahyudi,Aan Arif (2001).
Mengenai E-commerce.PT Elekmedia
komputindo,Jakarta.
Ramez, Elmasri & Shamkant B Navathe.
2000. Database System.