Penetapan Kadar Natrium dan Kalium Dalam Biji Salagundi (Vitex trifolia L.) Secara Spektrofotometri Serapan At
Lampiran 1. Bagan Alir Proses Destruksi Kering Biji Salagundi
Biji Salagundi
Dibersihkan dari pengotoran
Dicuci bersih
Ditiriskan
Dikeringkan di udara terbuka terhindar dari
sinar matahari langsung
Sampel yang telah dikeringkan
Ditimbang 5 gram di atas krus porselen
Diarangkan di atas hot plate
Diabukan dalam tanur dengan temperatur awal
100◦C dan perlahan – lahan temperatur
dinaikkan hingga suhu 500◦C dengan interval
25◦C setiap 5 menit
Dilakukan selama 48 jam dan dibiarkan hingga
dingin pada desikator
Abu
Ditambahkan 5 ml HNO3 (1:1)
Diuapkan pada hot plate sampai kering
Dimasukkan kembali ke dalam tanur dengan
temperatur awal 100˚C dan perlahan – lahan
temperatur dinaikkan hingga suhu 500˚C
dengan interval 25˚C setiap 5 menit.
Dilakukan selama 1 jam dan dibiarkan hingga
dingin pada desikator
Hasil
35
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 2. Bagan Alir Pembuatan Larutan Sampel
Sampel yang telah
didestruksi
Dilarutkan dalam 5 ml HNO3 (1:1)
Dipindahkan ke dalam labu tentukur 50 ml
Dipindahkan ke dalam labu tentukur 50 ml,
Dibilas krus porselen sebanyak tiga kali
dibiladibila
dengan 10 ml akuabides. Dicukupkan dengan
akuabides hingga garis tanda
Disaring dengan kertas saring Whatman No.42
Dibuang 5 ml untuk menjenuhkan kertas
saring
Filtrat
Dimasukkan ke dalam botol
Larutan sampel
Dilakukan analisis kualitatif
Dilakukan analisis kuantitatif dengan
Spektrofotometer Serapan atom pada λ
589,00 nm untuk kadar natrium dan pada λ
766,50 nm untuk kadar kalium
Hasil
36
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 3. Data Kalibrasi Natrium dengan Spektrofotometer Serapan Atom,
Perhitungan Persamaan Garis Regresi dan Koefisien Korelasi (r).
Konsentrasi (µg/mL)
(X)
0,0000
0,2000
0,4000
0,6000
0,8000
1,0000
No.
1.
2.
3.
4.
5.
6.
No.
1.
2.
3.
4.
5.
6.
∑
a =
=
X
0,0000
0,2000
0,4000
0,6000
0,8000
1,0000
3,0000
X = 0,5000
Y
0,0004
0,0484
0,0815
0,1203
0,1632
0,2055
0,6193
Y = 0,1032
Absorbansi
(Y)
0,0004
0,0484
0,0815
0,1203
0,1632
0,2055
XY
0,0000
0,0097
0,0326
0,0722
0,1306
0,2055
0,4505
X2
0,0000
0,0400
0,1600
0,3600
0,6400
1,0000
2,2000
Y2
0,0000
0,0023
0,0066
0,0145
0,0266
0,0422
0,0923
∑ XY − ∑ X ∑ Y / n
∑ X − (∑ X ) / n
2
2
0,4505 − (3,0000 )(0,6193) / 6
2,2000 − (3,0000 ) / 6
2
= 0,2012
Y =a X+b
b = Y −aX
= 0,1032 – (0,2012)(0,5000)
= 0,0026
Maka persamaan garis regresinya adalah: Y= 0,2012X + 0,0026
37
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 3. Data Kalibrasi Natrium dengan Spektrofotometer Serapan Atom,
Perhitungan Persamaan Garis Regresi dan Koefisien Korelasi (r).
(Lanjutan)
r=
=
=
(∑ X 2
∑ XY − ∑ X ∑ Y / n
− (∑ X ) / n)(∑ Y − (∑ Y )
2
2
2
/n
)
0,4505 − (3,0000 )(0,6193)/6
{2,2000 − (3,0000) /6}{0,0923 − (0,6193) /6}
2
2
0,14085
0,14094
= 0,9993
38
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 4. Data Kalibrasi Kalium dengan Spektrofotometer Serapan Atom,
Perhitungan Persamaan Garis Regresi dan Koefisien Korelasi (r).
Konsentrasi (µg/mL)
(X)
0,0000
2,0000
4,0000
6,0000
8,0000
10,0000
No.
1.
2.
3.
4.
5.
6.
No.
1.
2.
3.
4.
5.
6.
∑
a =
=
X
0,0000
2,0000
4,0000
6,0000
8,0000
10,0000
30,0000
X = 5,000
Absorbansi
(Y)
0,0001
0,0983
0,1860
0,2955
0,3744
0,4607
Y
0,0001
0,0983
0,1860
0,2955
0,3744
0,4607
1,4150
Y = 0,2358
XY
0,0000
0,1966
0,7440
1,7730
2,9952
4,6070
10,3158
X2
0,0000
4,0000
16,0000
36,0000
64,0000
100,0000
220,0000
Y2
0,0000
0,0097
0,0346
0,0873
0,1402
0,2122
0,4840
∑ XY − ∑ X ∑ Y / n
∑ X − (∑ X ) / n
2
2
10, ,3158 − (30,0000 )(1,4150 ) / 6
220,0000 − (30,0000 ) / 6
2
= 0,0463
Y =a X+b
b = Y −aX
= 0,2358 – (0,0463)(5,0000) = 0,0043
Maka persamaan garis regresinya adalah: Y = 0,0463X + 0,0043
39
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 4. Data Kalibrasi Kalium dengan Spektrofotometer Serapan Atom,
Perhitungan Persamaan Garis Regresi dan Koefisien Korelasi (r).
(Lanjutan)
r=
=
=
(∑ X 2
∑ XY − ∑ X ∑ Y / n
− (∑ X ) / n)(∑ Y − (∑ Y )
2
2
2
/n
)
10,3158 − (30,0000)(1,4150) / 6
{220,0000 − (30,0000) / 6}{0,4840 − (1,4150) / 6}
2
2
3,2408
3,2435
= 0,9991
40
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 5. Hasil Analisis Kadar Natrium dan Kalium dalam Biji Salagundi
1. Hasil Analisis Kadar Natrium
Sampel
1
2
3
4
5
6
Berat Sampel
(g)
5,0402
5,0396
5,0161
5,0308
5,0407
5,0205
Absorbansi
0,1302
0,1308
0,1305
0,1299
0,1322
0,1308
Konsentrasi
(µg/ml)
0,6342
0,6372
0,6357
0,6327
0,6441
0,6372
Kadar
(mg/100 g)
6,2914
6,3217
6,3365
6,2883
6,3893
6,3458
2.Hasil Analisis Kadar Kalium
Sampel
1
2
3
4
5
6
Berat Sampel
(g)
5,0402
5,0396
5,0161
5,0308
5,0407
5,0205
Absorbansi
0,1600
0,1592
0,1580
0,1595
0,1602
0,1600
Konsentrasi
(µg/ml)
3,3629
3,3456
3,3197
3,3521
3,3672
3,3629
Kadar
(mg/100 g)
1390,0233
1383,0459
1378,7608
1388,1484
1391,6708
1395,4777
41
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 6. Contoh Perhitungan Kadar Natrium dan Kalium pada Biji Salagundi
1. Contoh Perhitungan Kadar Natrium
Berat sampel yang ditimbang = 5,0402 gram
Absorbansi (Y) = 0,1302
Persamaan Regresi:Y= 0,2012X + 0,0026
X=
0,1302 − 0,0026
= 0,6342 µg/mL
0,2012
Konsentrasi Kalium
= 0,6342 µg/ml
Kadar Logam (µg/g) =
Konsentrasi (µg/mL) x Volume (mL) x Faktor pengenceran
Berat Sampel (g)
=
0,6342 µg/mL x 50 mL x (10)
5,0402 g
= 62,9141 µg/g
= 6,2914 mg/100 g
2. Contoh Perhitungan Kadar Kalium
Berat sampel yang ditimbang = 5,0402 gram
Absorbansi (Y) = 0,1600
Persamaan Regresi:Y= 0,0463X + 0,0043
X=
0,1600 − 0,0043
= 3,3629 µg/mL
0,0463
Konsentrasi Kalium= 3,3629 µg/mL
Kadar Logam (µg/g) =
Konsentrasi (µg/mL) x Volume (mL) x Faktor pengenceran
Berat Sampel (g)
=
3,3629 µg/mL x 50 mL x (416,67)
5,0402 g
= 13900,2332 µg/g
= 1390,0233 mg/100 g
42
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 7. Perhitungan Statistik Kadar Natrium dalam Biji Salagundi
Xi
Kadar (mg/100 g)
6,2914
6,3217
6,3365
6,2883
6,3893
6,3458
37,9729
X = 6,3288
No.
1.
2.
3.
4.
5.
6.
∑
(Xi- X )
(Xi- X )2
-0,0374
-0,0071
0,0077
-0,0405
0,0605
0,0170
0,001401
0,000050
0,000059
0,001640
0,003665
0,000287
0,007103
∑ (Xi - X )
2
SD =
n -1
0,007103 (mg/100 g) 2
6 −1
= 0,0377 mg/100 g
=
Pada interval kepercayaan 99% dengan nilai α = 0.01 dk = 5 diperoleh nilai
t tabel = α /2, dk = 4,0321
Data diterima jika t
t
hitung
=
t
hitung
1=
hitung
2=
t
hitung
3=
t
hitung
4=
t
hitung
Biji Salagundi
Dibersihkan dari pengotoran
Dicuci bersih
Ditiriskan
Dikeringkan di udara terbuka terhindar dari
sinar matahari langsung
Sampel yang telah dikeringkan
Ditimbang 5 gram di atas krus porselen
Diarangkan di atas hot plate
Diabukan dalam tanur dengan temperatur awal
100◦C dan perlahan – lahan temperatur
dinaikkan hingga suhu 500◦C dengan interval
25◦C setiap 5 menit
Dilakukan selama 48 jam dan dibiarkan hingga
dingin pada desikator
Abu
Ditambahkan 5 ml HNO3 (1:1)
Diuapkan pada hot plate sampai kering
Dimasukkan kembali ke dalam tanur dengan
temperatur awal 100˚C dan perlahan – lahan
temperatur dinaikkan hingga suhu 500˚C
dengan interval 25˚C setiap 5 menit.
Dilakukan selama 1 jam dan dibiarkan hingga
dingin pada desikator
Hasil
35
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 2. Bagan Alir Pembuatan Larutan Sampel
Sampel yang telah
didestruksi
Dilarutkan dalam 5 ml HNO3 (1:1)
Dipindahkan ke dalam labu tentukur 50 ml
Dipindahkan ke dalam labu tentukur 50 ml,
Dibilas krus porselen sebanyak tiga kali
dibiladibila
dengan 10 ml akuabides. Dicukupkan dengan
akuabides hingga garis tanda
Disaring dengan kertas saring Whatman No.42
Dibuang 5 ml untuk menjenuhkan kertas
saring
Filtrat
Dimasukkan ke dalam botol
Larutan sampel
Dilakukan analisis kualitatif
Dilakukan analisis kuantitatif dengan
Spektrofotometer Serapan atom pada λ
589,00 nm untuk kadar natrium dan pada λ
766,50 nm untuk kadar kalium
Hasil
36
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 3. Data Kalibrasi Natrium dengan Spektrofotometer Serapan Atom,
Perhitungan Persamaan Garis Regresi dan Koefisien Korelasi (r).
Konsentrasi (µg/mL)
(X)
0,0000
0,2000
0,4000
0,6000
0,8000
1,0000
No.
1.
2.
3.
4.
5.
6.
No.
1.
2.
3.
4.
5.
6.
∑
a =
=
X
0,0000
0,2000
0,4000
0,6000
0,8000
1,0000
3,0000
X = 0,5000
Y
0,0004
0,0484
0,0815
0,1203
0,1632
0,2055
0,6193
Y = 0,1032
Absorbansi
(Y)
0,0004
0,0484
0,0815
0,1203
0,1632
0,2055
XY
0,0000
0,0097
0,0326
0,0722
0,1306
0,2055
0,4505
X2
0,0000
0,0400
0,1600
0,3600
0,6400
1,0000
2,2000
Y2
0,0000
0,0023
0,0066
0,0145
0,0266
0,0422
0,0923
∑ XY − ∑ X ∑ Y / n
∑ X − (∑ X ) / n
2
2
0,4505 − (3,0000 )(0,6193) / 6
2,2000 − (3,0000 ) / 6
2
= 0,2012
Y =a X+b
b = Y −aX
= 0,1032 – (0,2012)(0,5000)
= 0,0026
Maka persamaan garis regresinya adalah: Y= 0,2012X + 0,0026
37
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 3. Data Kalibrasi Natrium dengan Spektrofotometer Serapan Atom,
Perhitungan Persamaan Garis Regresi dan Koefisien Korelasi (r).
(Lanjutan)
r=
=
=
(∑ X 2
∑ XY − ∑ X ∑ Y / n
− (∑ X ) / n)(∑ Y − (∑ Y )
2
2
2
/n
)
0,4505 − (3,0000 )(0,6193)/6
{2,2000 − (3,0000) /6}{0,0923 − (0,6193) /6}
2
2
0,14085
0,14094
= 0,9993
38
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 4. Data Kalibrasi Kalium dengan Spektrofotometer Serapan Atom,
Perhitungan Persamaan Garis Regresi dan Koefisien Korelasi (r).
Konsentrasi (µg/mL)
(X)
0,0000
2,0000
4,0000
6,0000
8,0000
10,0000
No.
1.
2.
3.
4.
5.
6.
No.
1.
2.
3.
4.
5.
6.
∑
a =
=
X
0,0000
2,0000
4,0000
6,0000
8,0000
10,0000
30,0000
X = 5,000
Absorbansi
(Y)
0,0001
0,0983
0,1860
0,2955
0,3744
0,4607
Y
0,0001
0,0983
0,1860
0,2955
0,3744
0,4607
1,4150
Y = 0,2358
XY
0,0000
0,1966
0,7440
1,7730
2,9952
4,6070
10,3158
X2
0,0000
4,0000
16,0000
36,0000
64,0000
100,0000
220,0000
Y2
0,0000
0,0097
0,0346
0,0873
0,1402
0,2122
0,4840
∑ XY − ∑ X ∑ Y / n
∑ X − (∑ X ) / n
2
2
10, ,3158 − (30,0000 )(1,4150 ) / 6
220,0000 − (30,0000 ) / 6
2
= 0,0463
Y =a X+b
b = Y −aX
= 0,2358 – (0,0463)(5,0000) = 0,0043
Maka persamaan garis regresinya adalah: Y = 0,0463X + 0,0043
39
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 4. Data Kalibrasi Kalium dengan Spektrofotometer Serapan Atom,
Perhitungan Persamaan Garis Regresi dan Koefisien Korelasi (r).
(Lanjutan)
r=
=
=
(∑ X 2
∑ XY − ∑ X ∑ Y / n
− (∑ X ) / n)(∑ Y − (∑ Y )
2
2
2
/n
)
10,3158 − (30,0000)(1,4150) / 6
{220,0000 − (30,0000) / 6}{0,4840 − (1,4150) / 6}
2
2
3,2408
3,2435
= 0,9991
40
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 5. Hasil Analisis Kadar Natrium dan Kalium dalam Biji Salagundi
1. Hasil Analisis Kadar Natrium
Sampel
1
2
3
4
5
6
Berat Sampel
(g)
5,0402
5,0396
5,0161
5,0308
5,0407
5,0205
Absorbansi
0,1302
0,1308
0,1305
0,1299
0,1322
0,1308
Konsentrasi
(µg/ml)
0,6342
0,6372
0,6357
0,6327
0,6441
0,6372
Kadar
(mg/100 g)
6,2914
6,3217
6,3365
6,2883
6,3893
6,3458
2.Hasil Analisis Kadar Kalium
Sampel
1
2
3
4
5
6
Berat Sampel
(g)
5,0402
5,0396
5,0161
5,0308
5,0407
5,0205
Absorbansi
0,1600
0,1592
0,1580
0,1595
0,1602
0,1600
Konsentrasi
(µg/ml)
3,3629
3,3456
3,3197
3,3521
3,3672
3,3629
Kadar
(mg/100 g)
1390,0233
1383,0459
1378,7608
1388,1484
1391,6708
1395,4777
41
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 6. Contoh Perhitungan Kadar Natrium dan Kalium pada Biji Salagundi
1. Contoh Perhitungan Kadar Natrium
Berat sampel yang ditimbang = 5,0402 gram
Absorbansi (Y) = 0,1302
Persamaan Regresi:Y= 0,2012X + 0,0026
X=
0,1302 − 0,0026
= 0,6342 µg/mL
0,2012
Konsentrasi Kalium
= 0,6342 µg/ml
Kadar Logam (µg/g) =
Konsentrasi (µg/mL) x Volume (mL) x Faktor pengenceran
Berat Sampel (g)
=
0,6342 µg/mL x 50 mL x (10)
5,0402 g
= 62,9141 µg/g
= 6,2914 mg/100 g
2. Contoh Perhitungan Kadar Kalium
Berat sampel yang ditimbang = 5,0402 gram
Absorbansi (Y) = 0,1600
Persamaan Regresi:Y= 0,0463X + 0,0043
X=
0,1600 − 0,0043
= 3,3629 µg/mL
0,0463
Konsentrasi Kalium= 3,3629 µg/mL
Kadar Logam (µg/g) =
Konsentrasi (µg/mL) x Volume (mL) x Faktor pengenceran
Berat Sampel (g)
=
3,3629 µg/mL x 50 mL x (416,67)
5,0402 g
= 13900,2332 µg/g
= 1390,0233 mg/100 g
42
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 7. Perhitungan Statistik Kadar Natrium dalam Biji Salagundi
Xi
Kadar (mg/100 g)
6,2914
6,3217
6,3365
6,2883
6,3893
6,3458
37,9729
X = 6,3288
No.
1.
2.
3.
4.
5.
6.
∑
(Xi- X )
(Xi- X )2
-0,0374
-0,0071
0,0077
-0,0405
0,0605
0,0170
0,001401
0,000050
0,000059
0,001640
0,003665
0,000287
0,007103
∑ (Xi - X )
2
SD =
n -1
0,007103 (mg/100 g) 2
6 −1
= 0,0377 mg/100 g
=
Pada interval kepercayaan 99% dengan nilai α = 0.01 dk = 5 diperoleh nilai
t tabel = α /2, dk = 4,0321
Data diterima jika t
t
hitung
=
t
hitung
1=
hitung
2=
t
hitung
3=
t
hitung
4=
t
hitung