BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latarbelakang
Seiring dengan berjalannya waktu, sebuah alat akan mengalami penurunan prestasi atau performansi. Penurunan prestasi ini akan menyebabkan alat yang
digunakan tidak lagi efektif dalam melakukan kerjanya. Hal ini dapat mengakibatkan terjadinya kesalahan dalam memperbandingkan hasil teori dengan
hasil percobaan yang dilakukan dengan alat tersebut. Alat penukar kalor merupakan salah satu alat yang digunakan untuk
memindahkan kalor dari suatu fluida ke fluida yang lain atau dengan kata lain panas yang dipindahkan dari fluida panas akan sama dengan panas yang diterima
oleh fluida dingin. Alat penukar kalor biasanya digunakan secara praktis didalam aplikasi yang luas, seperti dalam kasus pemanasan dan sistem pengkondisian
udara, proses-proses kimia dan proses pembangkitan tenaga. Salah satu contoh aplikasi alat penukar kalor yaitu radiator di dalam mobil yang digunakan untuk
mendinginkan mesin ketika bekerja. Pada salah laboratorium PTKI Pendidikian Teknologi Kimia Industri
yaitu laboratorium OTK Operasi Teknik Kimia terdapat sebuah alat penukar kalor tabung sepusat. Alat ini sudah digunakan lebih dari 30 tahun dan menurut
informasi yang diberikan oleh kepala laboratorium alat penukar kalor tersebut belum pernah sekalipun dikalibrasi. Hal ini memungkinkan terjadinya penurunan
efektifitas dari alat penukar kalor tersebut. Dengan usia alat yang sudah melewati 30 tahun dan belum sekalipun dikalibrasi akan sangat rentan terhadap kesalahan
perhitungan antara hasil teori dengan hasil percobaan yang dilakukan menggunakan alat penukar kalor tersebut.
Demikianlah perlu dilakukan suatu percobaan yang bertujuan untuk menganalisa sejauh mana penurunan prestasi dari alat penukar kalor tersebut.
Sehingga tidak lagi terdapat kesalahan perhitungan antara hasil teori dengan hasil percobaan yang dilakukan dengan alat penukar kalor tersebut.
1.2 Tujuan Penelitian
1. Untuk mengetahui temperatur fluida panas dan fluida dingin yang keluar dari alat penukar kalor tabung sepusat dengan arah aliran sejajar, yakni
yang terjadi di lapangan, perhitungan teori, dan hasil simulasi 2. Untuk mengetahui keefektifan alat penukar kalor tabung sepusat aliran
sejajar, yakni yang terjadi di lapangan, perhitungan teori, dan hasil simulasi
3. Untuk memperbandingkan keefektifan alat penukar kalor tabung sepusat aliran sejajar yang diperoleh, yakni yang terjadi di lapangan , perhitungan
teori, dan hasil simulasi. 4. Untuk menjadi bahan referensi bagi pihak PTKI dalam melakukan
perawatan alat, mengingat umur pake alat yang sudah mencapai 31 tahun.
1.3 Batasan Masalah Penelitian