Bentuk Penelitian Hipotesis Definisi Konsep

BAB III METODE PENELITIAN

3.1. Bentuk Penelitian

Bentuk penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah bentuk penelitian kuantitatif, yaitu penelitian yang mengunakan model-model matematis, teori-teori serta hipotesis Juliandi, 2013:88. Selain itu, dilihat dari cara penjelasannya peneliti menggunakan pendekatan asosiatif. Dimana pendekatan ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara variabel, yaitu persepsi store atmosphere dengan kepuasan konsumen.

3.2. Lokasi Penelitian

Penelitian ini akan di laksanakan di toko baju Ornate Boutique yang berada di Pasar Petisah Tahap I Blok A No.291, Jl. Razak Baru Medan. Penelitian ini akan dilaksanakan selama satu bulan, terhitung dari bulan Februari hingga Maret 2014. 3.3. Populasi dan Sampel 3.3.1. Populasi Populasi penelitian merupakan totalitas dari seluruh unsur yang ada dalam sebuah wilayah penelitian Juliandi, 2013:54. Populasi yang dipilih adalah populasi yang setidaknya memiliki satu karakteristik tertentu yang sama. Populasi pada penelitian ini adalah rata-rata jumlah semua konsumen yang pernah berbelanja di Ornate boutique dalam 3 bulan terakhir yaitu kurang lebih 85 orang. Universitas Sumatera Utara

3.3.2. Sampel

Sampel menurut Juliandi 2013:54 merupakan wakil-wakil dari populasi yang ada. Sampel yang akan dijadikan sumber data penelitian tidak selalu harus manusia, tetapi bisa juga hewan, benda, waktu, dan sebagainya. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik accidental sampling yaitu menggunakan objek yang kebetulan bertemu saat pengumpulan data dan sesuai untuk diteliti, maka akan dijadikan sebagai sampel penelitian. Penentuan jumlah sampel dari suatu populasi dapat menggunakan Rumusan Slovin dengan nilai kritis sebesar 5. Dimana: 1 = konstanta n = ukuran sampel N = ukuran populasi e 2 = persen kelonggaran ketidaktelitian karena kesalahan pengambilan sampel yang masih dapat ditolerir atau diinginkan, sebanyak 5 Maka sampel akan dicari dengan menggunakan rumus Slovin, = 70 orang Berdasarkan teori tersebut maka dapat diperoleh sampel sebanyak 70 orang Universitas Sumatera Utara

3.3.3. Karakteristik Sampel

Karakteristik sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah setiap individu yang pernah berbelanja di Ornate Boutique di Pasar Petisah. Sampel adalah yang telah berusia minimal 15 tahun.

3.4. Hipotesis

Menurut Juliandi 2013:47 hipotesis merupakan dugaan, kesimpulan atau jawaban sementara terhadap permasalahan yang telah dirumuskan di dalam rumusan masalah sebelumnya. Dengan demikian hipotesis relevan dengan rumusan masalah, yakni jawaban sementara terhadap hal-hal yang dipertanyakan pada rumusan masalah. Berdasarkan rumusan masalah dan tinjauan pustaka maka hipotesis dalam penelitian ini adalah : H : Tidak ada hubungan antara persepsi store atmosphere dengan kepuasan konsumen toko Ornate Boutique. H 1 : Adanya hubungan antara persepsi store atmosphere dengan kepuasan konsumen toko Ornate Boutique.

3.5. Definisi Konsep

Konsep adalah istilah atau definisi yang digunakan untuk menggambarkan secara abstrak kejadian, keadaan, kelompok atua individu yang menjadi pusat perhatian ilmu sosial. Adapun konsep dari penelitian ini adalah : 1. Persepsi store atmosphere Schiffman dan Kanuk 2004 dalam Suryani 2008 mendefinisikan persepsi sebagai proses dimana dalam proses tersebut Universitas Sumatera Utara individu memilih, mengorganisasikan, dan mengintepretasikan stimuli menjadi sesuatu yang bermakna. Berdasarkan penjelasan diatas, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa persepsi store atmosphere merupakan proses dimana individu memilih, mengorganisasikan, dan mengintepretasikan stimuli-stimuli store atmosphere menjadi sesuatu yang bermakna. 2. Kepuasan konsumen Menurut Engel dkk 1995 dalam Sumarwan 2002 bahwa kepuasan adalah evaluasi setelah konsumsi dimana alternatif yang dipilih setidaknya memenuhi harapan ataupun melebihi harapan.

3.6. Definisi Operasional