Analisis Deskriptif ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

A. Analisis Deskriptif

Instrumen yang digunakan untuk penelitian ini adalah kuesioner, wawancara, dan observasi. Dari instrumen tersebut dapat diperoleh gambaran umum responden pada penelitian ini. Berikut adalah tabel mengenai gambaran umum responden penelitian ini. Tabel 4.1. Gambaran Umum Responden Karakteristik Jumlah Responden Total Jenis Kelamin Laki-laki 42 84 100 Perempuan 8 16 Umur 20 tahun 100 20 – 29 tahun 5 10 30 – 39 tahun 30 60 40 – 49 tahun 10 20 49 tahun 5 10 Pendidikan Tidak Sekolah 100 SD SMP 5 10 SMA 40 80 Perguruan Tinggi 5 10 Sumber : Pengolahan Data Primer 2010, diolah. Universitas Sumatera Utara Berdasarkan Tabel 4.1. dapat dilihat bahwa : 1. Total 50 responden terdiri dari 42 responden atau 84 adalah laki-laki dan 8 responden atau 16 adalah perempuan, dimana hal ini menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang tajam antara laki-laki dengan perempuan dalam menerima pinjaman kredit, yaitu sebesar 34 responden atau 68. 2. Umur responden antara 20-29 tahun sebanyak 5 responden 10, antara 30-39 tahun sebanyak 30 responden 60, antara 40-49 tahun sebanyak 10 responden 20, dan umur 49 tahun sebanyak 5 responden 10, dimana hal ini menunjukkan bahwa Bank X lebih banyak memberikan pinjaman kredit kepada responden yang berusia 30-39 tahun disebabkan oleh karena faktor pengalaman. 3. Dan untuk pendidikan terakhir, responden yang berpendidikan tingkat SMP sebanyak 5 responden 10, tingkat SMA atau sederajat sebanyak 40 responden 80 dan tingkat perguruan tinggi sebanyak 5 orang 10, dimana hal ini menunjukkan bahwa tingkat SMA atau sederajat lebih banyak menerima kredit karena setelah menyelesaikan tingkat SMA, responden tidak melanjutkan ke tingkat perguruan tinngi, tetapi langsung terjun ke dunia usaha. Universitas Sumatera Utara Tabel 4.2. Gambaran Usaha Karakteristik Jumlah Usaha Total Jenis Usaha Dagang 35 70 100 Industri 15 30 Jasa Lama Usaha 5 tahun 5 10 100 5 – 10 tahun 30 60 11 – 15 tahun 5 10 16 – 20 tahun 10 20 20 tahun Jumlah Tenaga Kerja 5 orang 5 10 100 5 – 10 orang 30 60 11 – 15 orang 5 10 16 – 20 orang 10 20 20 orang Jumlah Modal Awal Rp. 5.000.000 100 Rp. 5.000.001 – Rp. 10.000.000 Rp. 10.000.001 – Rp. 15.000.000 20 40 Rp. 15.000.001 – Rp. 20.000.000 20 40 Rp. 20.000.000 10 20 Jumlah Pinjaman Kredit Rp. 5.000.000 100 Rp. 5.000.001 – Rp. 10.000.000 Rp. 10.000.001 – Rp. 15.000.000 5 10 Universitas Sumatera Utara Rp. 15.000.001 – Rp. 20.000.000 15 30 Rp. 20.000.000 30 60 Bagaimana Penggunaan Kredit 0-20 untuk pengembangan usaha 100 21-40 untuk pengembangan usaha 41-60 untuk pengembangan usaha 61-80 untuk pengembangan usaha 10 20 81-100 untuk pengembangan usaha 40 80 Jumlah Pendapatan sebelum menerima kreditbulan Rp. 5.000.000 100 Rp. 5.000.001 – Rp. 10.000.000 11 22 Rp. 10.000.001 – Rp. 15.000.000 20 40 Rp. 15.000.001 – Rp. 20.000.000 19 38 Rp. 20.000.000 Jumlah Pendapatan setelah menerima kreditbulan Rp. 5.000.000 100 Rp. 5.000.001 – Rp. 10.000.000 Rp. 10.000.001 – Rp. 15.000.000 11 22 Rp. 15.000.001 – Rp. 20.000.000 9 18 Rp. 20.000.000 30 60 Sumber : Pengolahan data primer 2010, diolah. Berdasarkan Tabel 4.2 dapat dilihat bahwa : 1. Dari total 50 usaha kecil terdiri dari tiga jenis usaha yaitu : 35 unit usaha dagang atau 70, 15 unit usaha atau 30 adalah jenis usaha industri,dan tidak ada usaha jasa. Universitas Sumatera Utara 2. Lama usaha di bawah 5 tahun adalah sebanyak 5 unit usaha atau 10, antara 5-10 tahun sebanyak 30 usaha atau 60, antara 11-15 tahun sebanyak 5 usaha 10, antara 16-20 tahun sebanyak 10 usaha atau 20, dan di atas 20 tahun tidak ada. 3. Jumlah tenaga kerja di bawah 5 orang adalah sebanyak 40 unit usaha atau 80, antara 5-10 orang sebanyak 10 usaha atau 20, antara 11-15 orang tidak ada, antara 16-20 orang tidak ada, dan di atas 20 orang tidak ada. 4. Jumlah modal awal di bawah Rp. 5.000.000 tidak ada, antara Rp. 5.000.001 – Rp. 10.000.000 tidak ada, antara Rp. 10.000.001 – Rp. 15.000.000 sebanyak 20 usaha 40, antara Rp. 15.000.001 – Rp. 20.000.000 sebanyak 20 usaha atau 40, dan di atas Rp. 20.000.000 sebanyak 10 usaha atau 20. 5. Jumlah pinjaman kredit di bawah Rp. 5.000.000 tidak ada, antara Rp. 5.000.001 – Rp. 10.000.000 tidak ada, antara Rp. 10.000.001 – Rp. 15.000.000 sebanyak 5 usaha 10, antara Rp. 15.000.001 – Rp. 20.000.000 sebanyak 15 usaha atau 30, dan di atas Rp. 20.000.000 sebanyak 30 usaha atau 60. 6. Bagaimana penggunaan kredit antara 0 - 20 untuk pengembangan usaha tidak ada, antara 21 - 40 untuk pengembangan usaha tidak ada, antara 41 - 60 untuk pengembangan usaha tidak ada, antara 61 - 80 untuk pengembangan usaha sebanyak 10 usaha atau 20, dan 81 - 100 untuk pengembangan usaha sebanyak 40 usaha atau 80. 7. Jumlah pendapatan sebelum menerima kreditbulan di bawah Rp. 5.000.000 adalah tidak ada, antara Rp. 5.000.001 – Rp. 10.000.000 sebanyak 11 usaha Universitas Sumatera Utara atau 22, antara Rp. 10.000.001 – Rp. 15.000.000 sebanyak 20 usaha 40, antara Rp. 15.000.001 – Rp. 20.000.000 sebanyak 19 usaha38, dan di atas Rp. 20.000.000 tidak ada. 8. Jumlah pendapatan setelah menerima kreditbulan di bawah Rp. 5.000.000 tidak ada, antara Rp. 5.000.001 – Rp. 10.000.000 tidak ada, antara Rp. 10.000.001 – Rp. 15.000.000 sebanyak 11 usaha 22, antara Rp. 15.000.001 – Rp. 20.000.000 sebanyak 9 usaha atau 18, dan di atas Rp. 20.000.000 sebanyak 30 usaha 60.

B. Uji Validitas dan Uji Reliabilitas

Dokumen yang terkait

Analisis Sistem Pemberian Kredit Terhadap Pengembangan Usaha Kecil Di Medan Pada Program Kemitraan Dan Bina Lingkungan (pkbl) PT. Perkebunan Nusantara III (persero)

0 40 89

Pengaruh Pemberian Kredit Terhadap Perkembangan Usaha Kecil Dan Menengah Pada Program Kemitraan Dan Bina Lingkungan ( PKBL ) Pada PT. Persero Pelabuhan Indonesia I Cabang Belawan

20 96 85

Peran Program Kemitraan Dan Bina Lingkungan PT. Pertamina (Persero) Medan Dalam Pengembangan Usaha Kecil Dan Menengah (UKM) (Studi Pada Mitra Binaan Pkbl PT. Pertamina (Persero) Medan)

7 120 111

Pengaruh Pengalokasian Kredit Terhadap Pengembangan Usaha Kecil Pada Program Kemitraan Dan Bina Lingkungan (PKBL) PT. Bank Mandiri Kantor WilayaH I Medan

0 36 92

Pengaruh Pelatihan Terhadap Pengembangan Usaha Kecil Pada Program Kemitraan Dan Bina Lingkungan (PKBL) PT. Angkasa Pura II Polonia Medan

0 19 84

Pengaruh Pemberian Kredit Terhadap Perkembangan Usaha Kecil Dan Menengah Pada Program Kemitraan Dan Bina Lingkungan (PKBL) PT.PERTAMINA (PERSERO) Unit Pemasaran I Medan

5 82 63

Pengaruh Pemberian Kredit Terhadap Pengembangan Usaha Kecil Pada Program Kemitraan Dan Bina Lingkungan (PKBL) PT. Angkasa Pura II Polonia Medan

0 26 90

Peberdayaan Usaha Kecil Melalui Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL) Studi pada Program Kemitraan Perum Perumnas Reg. VI.

1 1 133

I. IDENTITAS RESPONDEN - Analisis Sistem Pemberian Kredit Terhadap Pengembangan Usaha Kecil Di Medan Pada Program Kemitraan Dan Bina Lingkungan (pkbl) PT. Perkebunan Nusantara III (persero)

0 0 14

Analisis Sistem Pemberian Kredit Terhadap Pengembangan Usaha Kecil Di Medan Pada Program Kemitraan Dan Bina Lingkungan (pkbl) PT. Perkebunan Nusantara III (persero)

0 0 10