Peran Yayasan Peduli Karakter Bangsa dalam pemberdayaan masyarakat pinggiran

2.2 Peran Yayasan Peduli Karakter Bangsa dalam pemberdayaan masyarakat pinggiran

Menurut Horton dan Hunt, peran role adalah perilaku yang diharapkan dari seseorang yang memiliki suatu status. Berbagai peran yang tergabung dan terkait pada satu status ini oleh Merton dinamakan perangkat peran role set. Dalam kerangka besar, organisasi masyarakat, atau yang disebut sebagai struktur sosial, ditentukan oleh hakekat nature dari peran-peran ini, hubungan antara peran-peran tersebut, serta distribusi sumberdaya yang langka di antara orang-orang yang memainkannya. Masyarakat yang berbeda merumuskan, mengorganisasikan, dan memberi imbalan reward terhadap aktivitas-aktivitas mereka dengan cara yang berbeda, sehingga setiap masyarakat memiliki struktur sosial yang berbeda pula. Bila yang diartikan dengan peran adalah perilaku yang diharapkan dari seseorang dalam suatu status tertentu, maka perilaku peran adalah perilaku yang sesungguhnya dari orang yang melakukan peran tersebut. Perilaku peran mungkin berbeda dari perilaku yang diharapkan karena beberapa alasan. Janah, Lailia Fatkul. 2009. Teori Peran Online. Tersedia: http:bidanlia.blogspot.com200907teori-peran.html Teori peran adalah perspektif dalam sosiologi dan psikologi sosial yang menganggap sebagian besar kegiatan sehari-hari menjadi pemeran dalam kategori sosial misalnya ibu, manajer, guru. Setiap peran sosial adalah seperangkat hak, kewajiban, harapan, norma dan perilaku seseorang untuk menghadapi dan memenuhi. Model ini didasarkan pada pengamatan bahwa orang berperilaku dengan cara yang Universitas Sumatera Utara dapat diprediksi, dan bahwa perilaku individu adalah konteks tertentu, berdasarkan posisi sosial dan faktor lainnya. Dalam penelitian ini, untuk mencapai tujuannya sebagai agen sosial, maka Yayasan Peduli Karakter Bangsa melakukan pendekatan bertahap untuk menarik simpati masyarakat terhadap pemberdayaan masyarakat yang sedang mereka bentuk melalui peran- peran sosial yang dapat membuka diri masyarakat ataupun kepercayaan masyarakat terhadap pemberdayaan yang mereka lakukan. Sehingga peran yang mereka lakukan mampu membendung resistensi masyarakat yang sudah kehilangan kepercayaan terhadap peran- peran lembaga apapun yang bertujuan untuk menolong kehidupan mereka yang berada di bawah garis kemiskinan .

2.3 Tahap Perkembangan Anak oleh Herbert Mead