menjual sahamnya. Berbeda dengan dividen, capital gain merupakan daya tarik bagi pemegang saham yang berorientasi pada investasi jangka
pendek. Jika mengalami kerugian disebut capital loss.
c. Manfaat non finansial
Manfaat ini antara lain berupa konsekwensi atas kepemilikan saham berupa kekuasaan, kebanggaan dan khususnya hak suara dalam
menentukan jalannya perusahaan.
2.5 Analisis Ekonomi dan Pasar Modal
Besarnya dividen dan earning yang diharapkan dari suatu perusahaan akan tergantung dari prospek keuntungan yang dimiliki perusahaan. Karena prospek
perusahaan sangat tergantung dari keadaan ekonomi secara keseluruhan, maka analisis penilaian saham yang dilakukan investor juga harus memperhitungkan
beberapa variabel ekonomi makro yang mempengaruhi kemampuan perusahaan dalam menghasilkan laba Tandelilin, 2001:209.
Pergerakan harga saham dapat dianalisa berdasarkan pergerakan dalam grupnya. Dari keterangan tersebut, terdapat korelasi hubungan pergerakan saham
di antara suatu grup perusahaan. Selain itu, kejadian negatif di suatu negara sangat cepat pengaruhnya terhadap pasar modal dibandingkan peristiwa positif yang
terjadi. Kadang-kadang pengaruh negatif yang cukup besar dapat mengakibatkan bearish yang berkepanjangan terhadap pergerakan IHSG.
2.6 Metode Penilaian Harga Saham
Universitas Sumatera Utara
Pada metode penilaian saham terdapat dua pandangan yang berbeda yaitu dengan analisa fundamental dan analisa teknikal. Analisa fundamental merupakan
analisa yang mencoba memperkirakan harga saham di masa yang akan datang dengan cara mengestimasi nilai dari faktor- faktor fundamental dan menerapkan
hubungan faktor- faktor tersebut sehingga diperoleh taksiran harga saham. Analisis fundamental akan meminimalkan resiko kemungkinan membeli saham
yang berpotensi di-delisting dari papan bursa. Tryfino:8 Dalam melakukan analisis terhadap faktor- faktor fundamental ini
diperlukan beberapa tahapan analisis, dimana dalam tiap tahapan analisis ini nantinya akan dilakukan perhitungan terhadap faktor fundamental yang berbeda-
beda. Biasanya, analisis ini dilakukan secara “top-down” untuk menilai prospek saham perusahaan yang diteliti. Tahapan ini terdiri dari 3 tiga proses yaitu: 1
Analisis Ekonomi dan Pasar modal, 2 Analisis Industri, 3 Analisis Perusahaan. Analisa teknikal adalah : Ilmu pengetahuan tentang pencatatan, umumnya
dalam bentuk grafik, sejarah aktual tentang perdagangan perubahan dalam harga dan volume transaksi dalam kepastian atau rata-rata dan kemudian
menggunakannya untuk meramalkan trend di masa depan. Kedua metode penilaian saat ini masih digunakan oleh para pelaku pasar untuk melakukan
peramalan harga saham. Pada penelitian ini penulis akan lebih banyak menjelaskan metode penilaian dengan analisa fundamental dengan model-model
penilaian saham yang ada. Pada umumnya, pandekatan analisis fundamental menilai suatu saham
berdasarkan laba dalam bentuk dividen dan prospek usaha perusahaan. Hal ini terlihat dari pertumbuhan laba pada setiap periode akuntansi Sjahrir, 1995:16.
Universitas Sumatera Utara
Fundamental analysis involves working to analyze a firm’s financial statements, its competitors, the condition of the economy, governmental actions
that may affect the firm, and other fundamental facts that may affect the future value of the firm’s common stock. Fundamental analysts largely ignore the
unpredictable short-run swings that constantly alter the stock market’s current price. Fundamental analysts work to find new information before other investors
so they can get into a position to profit from price changes they anticipate Francis, 1988:603.
Untuk memprediksi harga saham, investor harus mengerti dimana saham diperdagangkan, sifat saham, potensi hasil, resiko, dan kondisi pasar. Paling tidak
investor mengenali analisis harga saham, yakni analisis untuk memprediksi nilai intrinsik suatu perusahaan. Nilai intrinsik merupakan present value dari arus kas
yang diharapkan. Habib:109.
2.7 Faktor – faktor Yang Mempengaruhi Harga Saham