BAB V PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA
5.1. Pengumpulan Data
Pengumpulan data diperoleh dengan cara wawancara langsung dengan pihak yang berwenang, melakukan pengamatan langsung dan mengumpulkan data
yang berasal dari dokumen pihak perusahaan . Secara umum, data yang diperlukan untuk menganalisa dan memecahkan
masalah ada dua yaitu: 1. Data primer
Data primer adalah data yang diperoleh dari pengamatan dan pengukuran secara langsung di lapangan yaitu permasalahan yang ada dan penyebab-
penyebab terjadinya kerusakan produk yaitu jenis kecacatan produk. 2. Data sekunder
Data skunder adalah data yang diperoleh dari catatan perusahaan seperti jumlah cacat produk Rubber Smoke Sheet RSS I bulan Desember 2009. Jenis
kerusakan yang bisa terjadi adalah : a.
Adanya gelembung udara, karakteristiknya adalah terdapat gelembung udara pada lembaran sheet, dimana untuk produk RSS 1 tidak boleh ada
gelembung udara. b.
Ketidakseragaman warna, karakteristiknya adalah dimana pada produk RSS 1 terdapat ketidakseragaman warna yang seharusnya produk RSS 1
Universitas Sumatera Utara
harus bewarna coklat keemasan sesuai dengan standar mutu yang berlaku di perusahaan.
c. Adanya kotoran, karakteristiknya adalah dimana dalam produk RSS 1
terdapat bintik-bintik kotoran abu yang seharusnya tidak boleh ada kotoran.
Data yang diperlukan adalah data banyaknya kerusakancacat produk yang terjadi dalam proses produksi pembuatan Rubber Smoke Sheet RSS I pada Tabel
5.1.
Tabel. 5.1.Jumlah Kerusakan Lembaran Sheet
No Tanggal
Jumlah yang
diperiksa Lbr
Jenis Kerusakan Jumlah
Cacathari Lbr
X 1 Lbr
X 2 Lbr
X 3 Lbr
1 01122009
13.221 50
30 21
101 2
02122009 13.221
47 30
25 102
3 03122009
13.225 45
30 23
98 4
04122009 13.220
50 27
20 97
5 05122009
13.223 49
31 22
102 6
06122009 13.229
50 29
21 100
7 07122009
13.227 54
32 20
106 8
08122009 13.220
48 30
23 101
9 09122009
13.222 51
30 25
106 10 10122009
13.225 53
28 21
102 11 11122009
13.220 49
29 23
101 12 12122009
13.223 50
30 20
100 13 13122009
13.227 53
28 21
102 14 14122009
13.224 50
31 25
106 15 15122009
13.220 51
31 23
105 16 16122009
13.225 53
29 25
107 17 17122009
13.221 54
30 20
104 18 18122009
13.227 47
33 20
100 19 19122009
13.224 51
33 21
105 20 20122009
13.228 53
27 25
105
Universitas Sumatera Utara
Tabel. 5.1.Jumlah Kerusakan Lembaran Sheet Lanjutan
No Tanggal
Jumlah yang
diperiksa Lbr
Jenis Kerusakan Jumlah
Cacathari Lbr
X 1 Lbr
X 2 Lbr
X 3 Lbr
21 21122009 13.229
53 32
23 108
22 22122009 13.226
47 27
20 94
23 23122009 13.230
50 28
21 99
24 24122009 13.233
53 31
25 109
25 25122009 13.235
50 33
23 106
26 26122009 13.238
53 30
25 108
27 27122009 13.241
50 33
21 104
28 28122009 13.245
45 28
21 94
29 29122009 13.249
50 31
25 106
30 30122009 13.252
49 29
23 101
31 31122009 13.259
50 29
20 99
Total 410.109
1.558 929
691 3.178
Sumber : PTPN III Kebun Gunung Para
Dari tabel diatas dapat kita hitung berapa banyak Rubber Smoke Sheet RSS yang tidak kurang memenuhi standar kualitas yang dimiliki perusahaan.
Jumlah kerusakan Rubber Smoke Sheet RSS I dapat dilihat pada Tabel 5.2.
Tabel 5.2. Jumlah Kerusakan untuk Produk Rubber Smoke Sheet RSS
Jenis Kerusakan Jumlah kerusakan
lembar
X 1 1.558
X 2 929
X 3 691
Berdasarkan pengumpulan data kerusakan yang terjadi adalah: 1. X 1, yaitu kerusakan karena Rubber Smoke Sheet RSS I terdapat gelembung
udara. 2. X 2, yaitu kerusakan karena Rubber Smoke Sheet RSS I terdapat warna yang
tidak seragam. 3. X 3, yaitu kerusakan karena Rubber Smoke Sheet RSS I terdapat kotoran.
Universitas Sumatera Utara
5.2. Pengolahan Data