60
4.2.1 Hasil Estimasi dengan Menggunakan Model Odinary Least Square
OLS Tabel. 4.1
Hasil Estimasi
Odinary Least Square OLS
Sumber : Data olahan, Lampiran
Dari hasil estimasi dengan menggunakan metode PLS didapat hasil yang tidak baik atau bias, hal ini diperoleh dari nilai koefisien Determinasi R
2
sebesar 0.75730 yang berarti secara keseluruhan variabel bebas yang ada dimodel
persamaan tersebut hanya mampu menjelaskan variasi jumlah kredit perbankan pada 7 kelompok bank di Indonesia dengan nilai 17.57 dan sisanya 82.43
dapat dijelaskan oleh variabel lain diluar model persamaan.
4.2.2 Hasil Estimasi dengan Menggunakan FEM
Berdasarkan hasil estimasi dengan menggunakan metode Fixed Effect Model FEM, maka diperoleh nilai koefisien Determinasi R
2
sebesar 0.981090 yang berarti secara keseluruhan variabel bebas yang ada didalam model
persamaan tersebut mampu menjelaskan variasi jumlah kredit perbankan pada 7 kelompok bank di Indonesia sebesar 98,109 dan sisanya 1,891 dijelaskan oleh
variabel lain diluar model persamaan. Hasil lain yang didapat dengan Fixed Effect Model adalah bank dengan tingkat penawaran kredit tertinggi dan menjadi bank
yang unggul di pasar persaingan kredit adalah Bank Persero sedangkan yang memiliki rata-rata penawaran kredit yang terkecil di pasar persaingan kredit
adalah BPR.
JK =
+ 101.1608X1 - 61139.14X2
+ 88890.06X3 + 19164.5X4 t-statistik
= 0.619514
-4.837801 2.614280
4.884736
Std. Error
163.2905 12637.79
34001.74 39232.73
R
2
= 0.175730
DW-Stat
= 0.008177
61
Tabel. 4.2
Hasil Estimasi Fixed Effect Model FEM
Keterangan Signifikan pada α = 1,Signifikan pada α = 5
Sumber : Data olahan Eviews, Lampiran
4.2.3 Hasil Estimasi dengan Uji Chow
Berikut adalah hasil pengujian Chow Test untuk memilih model regresi data panel yang bagus dan paling representative.
Tabel. 4.3
Hasil Estimasi Uji Chow
Redundant Fixed Effects Tests Pool: POOL1
Test cross-section fixed effects Effects Test
Statistic d.f.
Prob. Cross-section F
1155.488636 6,241
0.0000 Cross-section Chi-square
855.139879 6
0.0000 Sumber : Data olahan Eviews, Lampiran
Dari hasil estimasi uji Chow pada Tabel 4.3 menunjukan nilai F-statistik dan Chi-square signifikan sebesar 0,0000. Maka sesuai dengan hipotesis H
= PLS dan H
a
= FEM, jika H diterima nilai F-statistik 0.05 sedangkan jika H
a
diterima F-statistik 0.05. Dari tabel 4.3 diatas diketahui nilai F-statistik 0,05
JK =
241812.3
+ 3985.401X1 + 10549.81X2 -
57301.30X3 - 142703.5X4 t-statistik
= 7.607227
1.969010 -10.1733
-20.1850
Std. Error 523.8967
5357.926 5632.498
6685.965
R
2
= 0.981090
DW-Stat
= 0,108465
Fixed Effects Cross _BP--C
1643012. _BUSNDEV--C
1631783. _BUSNNDEV--C
563280.7 _BPD--C
758279.0 _BA--C
679226.7 _BC--C
635167.2 _BPR--C
-5910748.
62
sehingga H
a
diterima dengan model FEM. Maka kita akan melanjutkan pengujian dengan uji Hausman test.
4.2.4 Hasil Estimasi dengan Menggunakan REM