24 • H2 : Terdapat pengaruh yang signifikan antara firm size terhadap Financial
Leverage Perusahaan. • H3 : Terdapat pengaruh yang signifikan antara Asset Tangibility terhadap
Financial Leverage Perusahaan. • H4 : Terdapat pengaruh yang signifikan antara profitabilitas, firm size, dan
asset tangibility terhadap Financial Leverage Perusahaan.
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian
Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kausal atau hubungan sebab akibat. Penelitian ini menunjukkan arah hubungan
antara variabel bebas dengan variabel terikat, disamping mengukur kekuatan hubungannya Sangadji dan Sopiah, 2010 : 22. Variabel yang digunakan dalam
penelitian ini adalah profitabilitas, firm size, dan asset tangibility sebagai variabel independen dan Financial Leverage sebagai variabel dependen.
3.2 Definisi Operasional dan Pengukuran Variabel 3.2.1 Variabel Dependen
Variabel dependen menurut Sugiyono 2004 : 3 adalah “variabel yang dipengaruhi atau yang menjadi akibat, karena adanya variabel
independen”.Variabel dependen dalam penelitian ini adalah kebijakanfinancial leverage yang diukur oleh perbandingan antara utang
Universitas Sumatera Utara
25 jangka panjang dengan total asset.Tingkat leverage mencerminkan dari aset
yang dimiliki perusahaan, seberapa besar dari aset tersebut yang dibiayai dengan utang jangka panjang.
Secara matematis dapat diformulasikan sebagai berikut: ��� =
������������������� ����������
3.2.2 Variabel Independen
Variabel independen menurut Sugiyono 2004 : 3 adalah “variabel yang menjadi sebab timbulnya atau berubahnya variabel dependen variabel
terikat”. Variabel independen yang digunakan dalam penelitian ini adalah :
3.2.2.1Profitabilitas
Return on assets ROA merupakan salah satu rasio profitabilitas yang dapat mengukur kemampuan perusahaan dalam
menghasilkan laba dari aktiva yang digunakan John, Subramanyam dan Halsey 2003: 65. Return on assetsmerupakan perbandingan antara
laba sebelum bunga dan pajak EBIT dengan total aktiva yang dimiliki perusahaan.
Dalam penelitian profitabilitas ini diukur dengan menggunakan rasio Return on Assets melalui perbandingan antara EBIT dan total
Universitas Sumatera Utara
26 asset. Tingkat profitabilitas ini digunakan karena dapat mengukur
kemampuan asset perusahaan untuk menghasilkan operating income. Profitabilitas secara matematis dapat diformulasikan sebagai berikut:
������ = ����
����� ����� 3.2.2.2
Firm Size
Ukuran perusahaan menggambarkan besar kecilnya suatu perusahaanyang ditunjukkan oleh total aktiva, jumlah penjualan, rata-
rata total penjualan, dan rata-rata total aktiva, Ferry dan Jones dalam Sujianto, 2011. Sehingga ukuran perusahaan dapat dianggap sebagai
ukuran atau besarnya aktiva yang dimiliki oleh perusahaan. Ukuran perusahaan dapat dilihat dari total aset yang dimiliki
perusahaan. Secara sistematis dapat diformulasikan sebagai berikut: ���� ���� = �� ����� �����
3.2.2.3 Asset Tangibility
Fixed asset dapat dijadikan sebagai proksi dalam penelitian ini karena fixed asset dapat dijadikan collateral jaminan perusahaan
untuk mendapatkan utang dari kreditur. Secara umum perusahaan yang memiliki jaminan terhadap utang akan lebih mudah mendapatkan utang
daripada perusahaan yang tidak memiliki jaminan terhadap utang Bringham, et. Al, 1999.
Rajan dan Zingales 1995 menjelaskan suatu teori Struktur Modal yangmenyarankan jika suatu perusahaan memiliki tangibility of
assets yang tinggidiproksikan dalam fixed asset ratio, kemudian asset
Universitas Sumatera Utara
27 tersebut dijadikan jaminan,maka akan menurunkan resiko pemberi
pinjaman terhadap agency cost daripemberian hutang tersebut, hal ini berarti menghindari resiko.
Asset Tangibility secara matematis dapat diformulasikan sebagai berikut:
����� ����������� = ����� �����
����� �����
Tabel 3.1 Definisi Operasional dan Pengukuran Variabel Penelitian
Nama Variabel
Definisi Parameter
Skala Pengukuran
Profitabilitas Kemampuan
perusahaan dalam
menghasilkan laba dengan
memanfaatkan asset yang ada
���� ����� �����
Rasio
Firm Size Jumlah
pengalaman dan kemampuan
tumbuhnya suatu
perusahaan yang mengindikasikan
kemampuan dalam
mengelola tingkat risiko
investasi Log Natural Total
asset Rasio
Asset Tangibility
Kemampuan perusahaan
dalam menjaminkan
asset nya agar dapat menerima
����� ����� ����� �����
Rasio
Universitas Sumatera Utara
28 Sumber: Peneliti, 2013
3.3 Populasi dan Sampel Penelitian
Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas obyeksubyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk
dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya Sugiyono, 2004:72. Populasi pada penelitian ini adalah perusahaan Property Real Estate yang terdaftar di
Bursa Efek Indonesia pada tahun 2008-2010. Sampel adalah bagian populasi yang diharapkan dapat mewakili populasi
penelitian Kuncoro, 2003:107. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan purposive sampling, yaitu metode penetapan sampel berdasarkan
kriteria tertentu. Adapun yang menjadi kriteria pemilihan sampel dalam penelitian ini
adalah sebagai berikut : 1. Perusahaan yang digunakan dalam penelitian ini adalah perusahaan
yang masuk kategori industri Property Real Estate. pinjaman dari
kreditur Financial
Leverage Perbandingan
antara utang jangka panjang
perusahaan terhadaptotal
asset. �������������������
����� ����� Rasio
Universitas Sumatera Utara
29 2. Perusahaan terdaftar di Bursa Efek Indonesia BEI dan
mempublikasikan laporan keuangan tahunannya secara rutin dari tahun 2008 sampai dengan 2010.
3. Perusahaan tidak memiliki nilai ROA, Firm Size, Asset Tangibility yang bernilai negatif.
Dari perusahaan Property Real Estate yang terdaftar di BEI dari tahun 2008 sampai dengan 2010 yakni sebanyak 42 perusahaan dan berdasarkan uraian
kriteria penentuan sampel diatas, maka diperoleh sampel yang berjumlah 22 perusahaan sehingga sampel pengamatan menjadi 22 x 3 tahun = “66” sampel.
3.4 Jenis dan Sumber Data