Pendekatan psikologis, pendekatan psikologis berasumsi bahwa Pendekatan pilihan rasional, pendekatan pilihan rasional dalam 7 Definisi Oprasional Perilaku Pemilih Variabel Y

atau tidak memilih dalam pemilihan umum. Kalau memutuskan memilih, apakah memilih partai atau kandidat X ataukah partai atau kandidat Y serta alasannya memilih partai atau kandidat yang akan dipilih.

2. Faktor- faktor yang mempengaruhi perilaku pemilih

1. Pendekatan sosiologis, pendekatan sosiologis dalam menganalisis

perilaku pemilih menyatakan bahwa preferensi politik termasuk preferensi pemberian suara di kotak pemilihan merupakan produk dari karakteristik sosial ekonomi di mana dia berada seperti profesi, kelas sosial, agama dan seterusnya.

2. Pendekatan psikologis, pendekatan psikologis berasumsi bahwa

keputusan seorang individu dalam memberikan suara kepada kandidat tertentu merupakan persoalan respons psikologis. Pendekatan psikologis mensyaratkan adanya “kecerdasan” dan rasionalitas pemilih dalam menentukan pilihannya. Pada pendekatan psikologis penekanan lebih pada individu itu sendiri terutama terhadap pengalaman- pengalaman yang berlangsung sejak lama, misalnya kedekatan pemilih dengan salah seorang kandidat yang berlangsung sejak mereka berada dibangku sekolah maupun ditempat kerja, teman sepermainan dan lain sebagainya.

3. Pendekatan pilihan rasional, pendekatan pilihan rasional dalam

menganalisa perilaku pemilih merupakan produk dari kalkulasi untung rugi. Individu mengantisipasi setiap konsekuensi yang mungin muncul dari pilihan- pilihan yang ada. Kemudian, dari pilihan- pilihan tersebut, Universitas Sumatera Utara individu akan memilih pilihan yang memberi keuntungan paling besar bagi dirinya.

1. 7 Definisi Oprasional

Definisi oprasional adalah penjelasan bagaimana variabel- variabel akan diukur secara empiris. 33 Adapun yang menjadi definisi oprasional pada penelitian ini ialah:

1. Perilaku Pemilih Variabel Y

Perilaku pemilih dapat dilihat dengan pasangan calon yang dipilih oleh responden pada pemilukada Karo kedua. Apakah memilih pasangan calon Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah yang berlatar belakang Etnis Karo atau bukan Karo: a. Siti Aminah br Prangin- angin- Sumihar Sagala Etnis Karo dan Etnis Batak Toba b. Kena Ukur Surbakti- Terkelin Brahmana Etnis Karo dan Etnis Karo Selain dengan melihat pilihan calon Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah pada Pemilukada Karo Putaran Kedua perilaku pemilih Etnis Karo pada penelitian ini dengan alasan memilih pasangan calon pada Pemilukada Karo Putaran Kedua: a. Latar belakang Agama pasangan calon. b. Latar belakang Etnis pasangan calon. 33 Ibid. Universitas Sumatera Utara c. Adanya hubungan kekerabatan dalam sistem sosial masyarakat Karo Kalimbubu, Anak Beru, Sembuyak dengan pasangan calon. d. Partai yang mencalonkan pasangan calon kader, simpatisan, aggota partai. e. Idiologi Partai yang mencalonkan pasangan calon maupun Idiologi pasangan calon secara khusus. f. Kedekatan emosional dengan pasangan calon mengenal dekat sosok pasangan calon. g. Visi- Misi yang diusung oleh pasangan calon. h. Adanya imbalan materi maupun iming- iming jabatan jika pasangan calon terpilih nantinya. i. Rekam- jejak pasangan calon.

2. Faktor- Faktor yang mempengaruhi perilaku pemilih Variabel X