Pengertian dan Manfaat Analisis Rasio Keuangan

17 kepada manajer investasi, dan reksa dana close end tertutup. Sertifikat ini tidak bisa dijual kembali kepada manajer investasi tetapi dijual di pasar sekunder.

B. ANALISIS RASIO KEUANGAN

1. Pengertian dan Manfaat Analisis Rasio Keuangan

Menurut Munawir 2004: 37, “Analisis rasio adalah suatu metode analisa untuk mengetahui hubungan pos-pos tertentu dalam neraca atau laporan laba rugi secara individu atau kombinasi dari kedua laporan tersebut.” Gibson 1992 : 766 memberikan pengertian analisis rasio sebagai “Suatu analisis yang menghubungkan komponen data keuangan yang satu dengan yang lainnya dari laporan keuangan yang berguna sebagai tolak ukur untuk menilai kondisi keuangan dan prestasi suatu perusahaan.” Manfaat analisis rasio keuangan sangat penting. Rasio keuangan dapat digunakan untuk mengevaluasi kondisi keuangan perusahaan dan kinerjanya. Dengan membandingkan rasio keuangan perusahaan dari tahun ke tahun dapat dipelajari komposisi perubahan dan dapat ditentukan apakah terdapat kenaikan atau penurunan kondisi dan kinerja perusahaan selama waktu tersebut. Membandingkan rasio keuangan suatu perusahaan terhadap perusahaan lainnya yang sejenis atau terhadap rata-rata industri dapat membantu mengidentifikasi adanya penyimpangan. Analisis rasio keuangan pada umumnya digunakan oleh tiga kelompok utama pemakai laporan keuangan yaitu manajer perusahaan, analis kredit, dan analis saham. Kegunaan rasio keuangan bagi ketiga 18 kelompok utama tersebut menurut Brigham dan Houston 2006 adalah sebagai berikut: a. manajer, yang menerapkan rasio untuk membantu menganalisis, mengendalikan, dan kemudian meningkatkan operasi perusahaan, b. analis kredit, termasuk petugas pinjaman bank dan analis peringkat obligasi, yang menganalisis rasio-rasio untuk membantu memutuskan kemampuan perusahaan untuk membayar utang-utangnya, c. analis saham, yang tertarik pada efisiensi, risiko, dan prospek pertumbuhan perusahaan. Analisis rasio keuangan menurut Martono dan Harjito 2005: 52 antara lain berguna dalam: a. pengambilan keputusan investasi, b. keputusan pemberian kredit, c. penilaian arus kas, d. penilaian sumber – sumber ekonomi, e. menganalisis perubahan – perubahan yang terjadi terhadap sumber – sumber dana, f. menganalisis penggunaan dana.

2. Jenis-jenis Rasio Keuangan